Anda di halaman 1dari 2

2.

3 Evaluasi Sumber Pendanaan Jangka Pendek

Untuk menentukan sumber pendanaan jangka pendek mana yang sebaiknya

digunakan, manajer keuangan bisa mengevaluasi dengan menggunakan kerangka: strategi

pendanaan secara keseluruhan, biaya, ketersediaan, dan fleksibilitas.

Strategi Pendanaan. Manajer keuangan bisa memilih strategi pendanaan agresif,

moderat, atau konservatif. Masing-masing akan mempunyai konsekuensi yang berbeda.

Dengan strategi aktif, manajer keuangan akan menggunakan pendanaan jangka pendek yang

lebih besar dibandingkan dengan pendanaan jangka panjang (karena tingkat bunga pinjaman

jangka pendek lebih kecil dibandingkan dengan tingkat bunga pinjaman jangka panjang)

Biaya. Seperti dijelaskan di bagian sebelumnya, manajer keuangan perlu menghitung

biaya-biaya pendanaan yang meliputi biaya bunga dan biaya lainnya. Biaya efektif (yang

benar-benar dibayar) yang seharusnya diperhatikan oleh manajer keuangan. Disamping biaya

eksplisit, manajer keuangan juga harus melihat biaya implisit, yang sulit dihitung. Sebagai

contoh, menggunakan strategi stretching bisa menurunkan biaya utang dagang. Biaya

eksplisit bisa dihitung. Tetapi strategi tersebut bisa menurunkan reputasi perusahaan.

Reputasi perusahaan yang turun merupakan contoh biaya implisit, karena tidak bisa dihitung

langsung. Meskipun demikian, biaya implisit juga harus diperhitungkan dalam melakukan

analisis.

Ketersediaan. Suatu alternatif barangkali memberikan biaya yang murah dan

selayaknya dipilih. Tetapi kalau perusahaan tidak bisa mengakses alternatif tersebut, maka

perusahaan tidak bisa menggunakannya. Sebagai contoh, CP biasanya diterbitkan oleh

perusahaan besar yang sudah punya nama. Perusahaan kecil dengan demikian tidak bisa

menggunakan CP Banker's Acceptance biasa digunakan untuk perdagangan ekspor/impor.

B/A tersebut jarang digunakan di transaksi domestik. Perusahaan berorientasi domestik

dengan demikian tidak akan banyak menggunakan B/A.


Fleksibilitas. Manajer keuangan secara umum menginginkan fleksibi litas, meskipun

melakukan pinjaman. Pendanaan spontan (utang dagang dan utang gaji) menyediakan sumber

dana yang spontan, sehingga cenderung meningkatkan fleksibilitas. Alternatif utang bank

barangkali akan mengurangi fleksibilitas jika bank menerapkan banyak ketentuan. Pinjaman

line of credit bisa meningkatkan fleksibilitas dibandingkan dengan pinjaman transaksi eleh

manajer keuangan

Anda mungkin juga menyukai