pengertian bunga matahari Bunga Matahari adalah salah satu dari sekian banyak tumbuhan
semusim,bunga ini hanya tumbuh dalam satu tahun saja.Bentuk bunganya yang merekah dan
mirip dengan matahari menjadi alasan kenapa bunga ini di sebut dengan Bunga matahari.Selain
itu ada kebiasaan unik dari matahari,dia selalu mengikuti gerak arah matahari.
Limbah merupakan sisa buangan yang dihasilkan dari suatu kegiatan produksi baik produksi
dalam skala domestik atau rumah tangga maupun produksi dalam skala yang lebih besar.
Mengatasi permasalahan ini perlu dilakukannya suatu proses perbaikan atau restorasi dengan
metode fitoremediasi. Fitoremediasi dapat didefinisikan sebagai penggunaan tumbuhan untuk
menghilangkan, memindahkan, menstabilkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik itu
senyawa organik maupun anorganik. Tumbuhan yang akan digunakan untuk mengatasi
permasalahan ini adalah bunga matahari.
Nama proyek yang diusung adalah “Sunlight”, yaitu sun flower to the light. Maksudnya adalah
penggunaan bunga matahari sebagai pencerah lingkungan. Tujuan dan manfaat dari proyek ini
adalah untuk mengatasi pencemaran lingkungan akibat limbah dan untuk memperindah kota
yang sudah tercemar limbah.Bunga matahari adalah tanaman yang enak dipandang dan mudah
perawatannya, karena itu tanaman ini telah lama dikenal di Indonesia sebagai tanaman hias.
Diperkirakan tanaman ini berasal dari Meksiko dan telah tersebar ke berbagai penjuru dunia.
Bunga ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu jenis untuk hiasan dan jenis untuk makanan. Bunga
matahari yang dikembangkan untuk industri makanan, terbagai menjadi dua kelompok besar
yaitu bunga untuk bahan baku industri minyak (oilseed) dan bunga untuk makanan kecil
(confectionery). Jenis bunga matahari yang digunakan sebagai bahan baku minyak, mempunyai
kadar minyak yang lebih tinggi dan kulit yang lebih tipis.
Manfaat bunga matahari (Helianthus annuus L.) tidak hanya ditemukan pada bijinya yang bisa
dibuat kwaci. Seluruh bagian dari tanaman hias berwarna kuning terang ini bisa jadi bahan obat,
bahkan bisa menetralisir efek radiasi dari limbah nuklir. Manfaat ini dibuktikan dalam tragedi
kebocoran reaktor nuklir di Chernobyl tahun 1986. Ketika sebagian besar air di wilayah itu
tercemar radioaktif, penanaman bunga matahari di atas rakit mengambang mampu mengurangi
dampak radiasi di perairan hingga 95 persen. Rahasianya adalah struktur akar yang begitu lebat
dan kuat sehingga mampu mengekstrak logam-logam berat seperti arsen dan timah. Bahkan
unsur radioaktif juga bisa diserap, termasuk uranium dan stronium-90 yang bisa menyebabkan
mutasi genetik pada manusia.
B.Eceng Gondok
Eceng gondok atau enceng gondok adalah salah satu jenis tumbuhan air mengapung. Selain dikenal
dengan nama eceng gondok, di beberapa daerah di Indonesia, eceng gondok mempunyai nama lain
seperti di ...
mudah ditemukan hidup di rawa-rawa atau sungai di berbagai daerah di Indonesia. Masing-
masing daerah pun memiliki beberapa nama khusus untuk tanaman Eceng Gondok ini, misalnya
di Lampung dinamakan Ringgak, di Dayak dinamakan Ilung-ilung, di Manado dinamakan
Tumpe, dan di Palembang dinamakan Kelipuk.
Tanaman Eceng Gondok dapat tumbuh dengan sangat cepat sehingga tidak membutuhkan waktu
lama bagi Eceng Gondok untuk menyebar dan menutupi seluruh permukaan sungai atau rawa.
Dalam waktu 7 bulan saja, 10 buah tumbuhan Eceng Gondok dapat berubah menjadi 700.000
tumbuhan. Oleh karena itu, Eceng Gondok sering dikategorikan sebagai gulma yang dapat
merusak lingkungan perairan.
Tumbuhan Eceng Gondok secara tidak sengaja pertama kali ditemukan pada tahun 1824 oleh
Carl Friedrich Philipp Von Martius, seorang ahli Botani berkebangsaan Jerman saat dirinya
sedang melakukan ekspedisi di Sungai Amazon, Brazil.
Nah, seperti apa sebenarnya tanaman Eceng Gondok ini? Seperti apa ciri khusus yang dimiliki
oleh tanaman Eceng Gondok? Berikut ini kami sajikan pembahasan lengkapnya.
Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, Eceng Gondok adalah tanaman yang hidup mengapung
di air. Namun, beberapa di antaranya kadang-kadang memiliki akar yang berada di dalam tanah.
Secara fisik, Eceng Gondok memiliki tinggi sekitar 0,4 meter sampai 0,8 meter. Tanaman Eceng
Gondok tidak memiliki batang. Eceng Gondok memiliki daun tunggal dengan permukaan licin
dan berwarna hijau. Daunnya berbentuk oval dengan pangkal dan ujungnya yang runcing.
Pangkal tangkai daunnya menggelembung. Bunganya berbentuk bulir dan termasuk ke dalam
bunga majemuk dengan kelopak berbentuk tabung. Bijinya berwarna hitam dan berbentuk bulat.
Buahnya berwarna hijau berbentuk kotak beruang tiga. Eceng Gondok hidup dengan akar
berjenis,serabut.
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Commelianales
Famili: Pontederiaceae
Genus: Eichhornia, Kunth
Spesies: E. Crassipes
Berikut ini adalah ciri khusus lengkap dari tanaman Eceng Gondok:
Ciri khusus yang pertama tanaman Eceng Gondok adalah akarnya. Eceng Gondok memiliki akar
jenis serabut tetapi tidak bercabang. Akar ini berfungsi untuk menjerat lumpur dan segala
partikel yang terlarut dalam air. Pada akar ini terdapat tudung yang sering disebut juga sebagai
tudung akar. Eceng Gondok juga memiliki bulu-bulu yang tumbuh pada akarnya yang dapat
berfungsi sebagai jangkar pada tanaman. Di ujungnya, terdapat kantung akar yang jika terkena
sinar matahari akan berwarna kemerahan. Berikut ini adalah foto gambar dari akar Eceng
Gondok:
Ciri khusus tanaman Eceng Gondok selanjutnya adalah daunnya. Eceng Gondok memiliki daun
yang terletak di atas permukaan air dan termasuk ke dalam jenis makrofita. Eceng Gondok
memiliki daun tunggal, bentuk oval dengan pangkal runcing (acumintus), berwarna hijau,
bertangkai, dan permukaan mengkilat yang tersusun di atas roset akar. Tepi daunnya rata (tidak
bergerigi) dengan panjang sekitar 7 cm - 25 cm. Daun Eceng Gondok memiliki lapisan rongga
udara sehingga dengan mudah membuatnya mengapung di atas permukaan air.
Ciri khusus tanaman Eceng Gondok yang ketiga adalah bunganya. Tanaman Eceng Gondok
memiliki bunga majemuk yang jumlahnya dapat mencapai 7 - 36 buah. Bungai ini berwarna
hijau, beruang tiga, dan berbentuk kotak sejati (capsula).
Tanaman Eceng Gondok memiliki biji yang berwarna hitam kecil. Biji inilah yang membuat
Eceng Gondok mampu berkembang biak dengan cara generatif.
C.Pengertian padi
Padi (bahasa latin: Oryza sativa L.) merupakan salah satu tanaman budidaya terpenting dalam
peradaban. . Padi diduga berasal dari India atau Indocina dan masuk ke Indonesia dibawa oleh
nenek moyang yang migrasi dari daratan Asia sekitar 1500 SM.
Tanaman padi dapat dibedakan berdasarkan varietasnya. Varietas tanaman padi ini banyak
sekali. Dan hampir setiap tahun muncul dengan sifat genetik yang lebih baik.
D.Pengertian Tembakau
embakau adalah hasil bumi yang diproses dari daun tanaman yang juga dinamai sama. Tanaman
tembakau terutama adalah Nicotiana tabacum dan Nicotiana rustica, meskipun beberapa anggota
Nicotiana lainnya juga dipakai dalam tingkat sangat terbatas.
Tembakau adalah produk pertanian semusim yang bukan termasuk komoditas pangan, melainkan
komoditas perkebunan. Produk ini dikonsumsi bukan untuk makanan tetapi sebagai pengisi
waktu luang atau "hiburan", yaitu sebagai bahan baku rokok dan cerutu. Tembakau juga dapat
dikunyah. Kandungan metabolit sekunder yang kaya juga membuatnya bermanfaat sebagai
pestisida dan bahan baku obat.
Tembakau telah lama digunakan sebagai entheogen di Amerika. Kedatangan bangsa Eropa ke
Amerika Utara memopulerkan perdagangan tembakau terutama sebagai obat penenang.
Kepopuleran ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat bagian selatan. Setelah
Perang Saudara Amerika Serikat, perubahan dalam permintaan dan tenaga kerja menyebabkan
perkembangan industri rokok. Produk baru ini dengan cepat berkembang menjadi perusahaan-
perusahaan tembakau hingga terjadi kontroversi ilmiah pada pertengahan abad ke-20.
Dalam Bahasa Indonesia tembakau merupakan serapan dari bahasa asing. Bahasa Spanyol
"tabaco" dianggap sebagai asal kata dalam bahasa Arawakan, khususnya, dalam bahasa Taino di
Karibia, disebutkan mengacu pada gulungan daun-daun pada tumbuhan ini (menurut Bartolome
de Las Casas, 1552) atau bisa juga dari kata "tabago", sejenis pipa berbentuk y untuk menghirup
asap tembakau (menurut Oviedo, daun-daun tembakau dirujuk sebagai Cohiba, tetapi Sp. tabaco
(juga It. tobacco) umumnya digunakan untuk mendefinisikan tumbuhan obat-obatan sejak 1410,
yang berasal dari Bahasa Arab "tabbaq", yang dikabarkan ada sejak abad ke-9, sebagai nama dari
berbagai jenis tumbuhan. Kata tobacco (bahasa Inggris) bisa jadi berasal dari Eropa, dan pada
akhirnya diterapkan untuk tumbuhan sejenis yang berasal dari Amerika.
E.Sawi Huma,
disebut sawi huma karena tanaman ini akan tumbuh baik jika ditanam ditempat-tempat yang
kering seperti tegalan dan huma. Sawi jenis ini memiliki daun sempit, panjang dan berwarna
hijau keputihan, memiliki batang kecil namun panjang dan tangkainya berukuran sedang dan
bersayap. Tanaman ini sebaiknya ditanam setelah musim penghujan, karena sifatnya yang tidak
tahan terhadap genangan air.
awi adalah sayuran yang cukup di kenal di konsumen di Indonesia. Dengan rasanya yang mudah
dan cocok diterima lidah orang dari berbagai bangsa dan memiliki khasiat dalam bidang
kesehatan yang menjadikannya memiliki peluang pasar yang besar. Untuk mengenai lebih
tentang tanaman sawi berikut kami jabarkan klasifikasi sawi dan jenis-jenisnya.
Klasifikasi Sawi
Begitupun dengan klasifikasi sawi, secara umum dengan menggunakan klasifikasi pada
tumbuhan kita dapat menelusuri divisi (divisio), kelas (class), bangsa (ordo), keluarga (famili),
marga (genus), jenis (spesies). Spesies adalah kelompok yang terkecil sedangkan divisi
merupakan yang terbesar. Semakin besar kelompoknyanya akan memiliki sifat yang lebih
banyak.
Pada klasifikasi yang lebih detail, klasifikasi tersebut masih bisa dibagi lebih jauhu menjadi
bagian yang lebih kecil lagi yang disebut sub-sub tingkatan. Jenis atau spesies bisa dibagi lagi ke
dalam beberapa varietas.