1. Pengertian Pelapukan
Kata dasar pelapukan adalah lapuk. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI), arti lapuk berhubungan dengan penghancuran bahan yang berasal dari tumbuhan
dan binatang oleh aktivitas jamur dan jasad renik lain. Sedangkan arti dari pelapukan
keadaan padat) karena pengaruh Suhu dan Tekanan yang tinggi dan tidak dalam kondisi
isokimia menghasilkan mineral lempung, kuarsa, oksida atau sulfida logam) dan
fragsinasi ( pemisahan kristal dari larutan ,karena proses kristalisasi berjalan tidak
perkembangan) batuan dan material tanah pada dan/atau dekat permukaan bumi yang
Hasil dari pelapukan ini merupakan asal (source) dari batuan sedimen dan tanah
(soil). Kiranya penting untuk diketahui bahwa proses pelapukan akan menghacurkan
batuan atau bahkan melarutkan sebagian dari mineral untuk kemudian menjadi tanah atau
diangkut dan diendapkan sebagai batuan sedimen klastik. Sebagian dari mineral mungkin
larut secara menyeluruh dan membentuk mineral baru. Inilah sebabnya dalam studi tanah
atau batuan klastika mempunyai komposisi yang dapat sangat berbeda dengan batuan
asalnya. Komposisi tanah tidak hanya tergantung pada batuan induk (asal) nya, tetapi
juga dipengaruhi oleh alam, intensitas, dan lama (duration) pelapukan dan proses jenis
Di alam pada umumnya ke tiga jenis pelapukan (fisik, kimiawi dan biologis) itu
dibandingkan dengan lainnya. Walaupun di alam proses kimia memegang peran yang
terpenting dalam pelapukan, tidak berarti pelapukan jenis lain tidak penting. Berdasarkan
pada proses yang dominan inilah maka pelapukan batuan dapat dibagi menjadi pelapukan
fisik, kimia dan biologis. Pelapukan merupakan proses proses alami yang menghancurkan
hidup. contoh: batu yang ditumbuhi lumut lama kelamaan akan hancur atau pecah,
suhu atau iklim .contoh : perubahan cuaca, batu yang ketetesan air lama kelamaan
akan mengikis dan hancur menjadi tanah, batu yang lama kelamaan hancur karena
dengan zat - zat kimia . contoh: tercampurnya batu oleh limbah pabrik yang
Pelapukan pada suatu benda yang terjadi dapat merugikan manusia, oleh karena itu
ada beberapa cara yang dilakukan untuk mencegah atau memperlambat pelapukan
misalnya:
Pelapukan kayu dapat dicegah dengan cara melapisi kayu dengan menggunakan cat
Pelapukan pada biji-bijian seperti biji kedelai, kacang hijau, kacang tanah, dll dapat
a. Pengertian perkaratan
Korosi dapat juga diartikan sebagai serangan yang merusak logam karena logam
b. Contoh perkaratan
perkaratan besi ( paku, kawat, dll ), baja, seng karena bersentuhan langsung dengan
Perkaratan dapat dicegah atau diperlambat dengan cara melapisi logam besi, baja dengan
cat.
a. Pengertian pembusukan
Pembusukan atau dekomposisi merupakan salah satu perubahan secara kimia yang
membuat objek, biasanya makhluk hidup yang mati dapat mengalami perusakan
susunan/struktur yang dilakukan oleh dekomposer (termasuk semut, belatung, bakteri dan
jamur).
b. Contoh pembusukan
Makanan yang membusuk karena disimpan terlalu lama. Pembusukan pada makanan
Pengasinan dan pemanisan. Garam dan gula merupakan bahan pengawet alami.
Pengasapan-Pengasapan biasa dilakukan pada ikan agar kadar air dalam ikan
berkurang.
makanan.
Proses pembusukan tidak selalu merugikan manusia karena ada berbagai contoh
peristiwa pembusukan yang bisa menguntungkan manusia. Salah satu contohnya yaitu
proses pembusukan pada sampah organik. Sampah organik yang membusuk dapat