Anda di halaman 1dari 12

BUDIDAYA BUNGA MAWAR

I. Pendahuluan

A. Sejarah

♥ Mawar dikenal dengan sebutan : ratu bunga


♥ Salah satu lambang : Cinta abadi & keagamaan
♥ Dikenal sejak 400 jt th yl diketemukan fosil mawar di AS
♥ 5000 th yl komoditas perdagangan antar negara Mesir-
Roma pengharum istana
♥ Ratu Cleopatra minumannya daru sari bunga mawar
♥ Mawar berasal dari Cina-Timur Tengah & EropaTimur
penyebaran ke seluruh dunia
B. Potensi Ekonomi
▪ Mempunyai nilai ekonomi yang tinggi
▪ Prospek pengembangan sangat cerah
permintaan meningkat di kota-kota besar
permintaan + 20.000 kuntum /hari
Oki agribisnis perlu ditingkatkan di daerah-
daerah potensial
▪ Sentra produksi bunga mawar :
- bunga potong : Cipanas, Lembang, Brastagi
& Bandungan
- bunga tabur : Ambarawa, Boyolali & Bangil
- Tanaman pot : Bandung & Malang
C. Kegunaan
• Sebagai bunga potong, tabur, pot dan pagar
• Bahan minuman sumber vit C
• Minyak bunga ,mawar dpt untuk :
memperlancar sirkulasi darah,
menenangkan syaraf, obat sakit jantung dsb
• Pucuk mawar liar sebagai teh
penyembuh penyakit kelamin (GO)
• Sebagai parfum minyak mawar
mengandung fenil etil alkohol, citronellol &
nerol geraniol harum
• II. Mengenal Tanaman Mawar
• Termasuk famili rosaceae, dg . 200sp & .
500 hybrid
• Termasuk tanaman tahunan,berkayu dan
selalu memproduksi bunga tiada henti
• Dari berbagai jenis mawar & hibridanya
dikenal 3 kelompok mawar yaitu : mawar
perdu, pohon & mini
• Hibrid mawar yang banyak dibudidayakan
adalah : kelompok hibrid Tea, Polyantha,
Floribunda & mawar pagar.
• Beberpa hibrid
mawar
Syarat Tumbuh
1 Keadaan iklim/lingkungan
• Dari dataran rendah(500 mdpl dg suhu 18 C°–
26 C° tinggi (1500 m dpl)
• Suhu : 30° C – 13° C
• Kelembaban udara 79 % - 80 %
• Sinar langsung
• Curah hujan : 1500 – 3000 mm/th
2 Keadaan tanah
• Jenis tanah : latosol atau andisol
• Tanah liat berpasir, subur, gembur,kandungan
bo tinggi, aerasi & draenase baik, pH 5.5 – 7.0
• Jika dalam pot media campuran pupuk organik :
pasir : abu/sekam = 1 : 1 : 1
III Teknik Budidaya Mawar
1. Penyiapan bahan tanam
a.Stek bantang/cabang
• Pilih tanaman sehat & berkualitas
• Pilih bagan batang yang kuat atau baru berbunga
b. Mencangkok
• Waktu awal musim hujan
• Prinsip sama dengan tanaman berkayu, setelah 1.5
– 2 bln cangkokan akan keluar akar
c. Okulasi
• Pada prinsipnya = okulasi pada tanamanan berkayu
• Perbanyakan mawar dg stek
• 2. Penyiapan Lahan
• Tanah dicangkul hingga kedalaman 20
cm, dikeringkan 15 – 30 hari , dibuat
bedengan lebar = 100 cm, tgg = 30 cm &
jarak antar bedengan 30 cm
• Beri pupuk kandang/kompos 20 -30
ton/ha, dibuat lubang tanam (60x60 cm),
tergantung kesuburan tanaha & jenis
mawar
• Untuk pot media campuran tanah : pupuk
organik : sekam/pasir = 1:1:1 pada dasar
pot diberi kereweng
3. Penanaman
• Sebaiknya pada awal musim hujan
• Bibit dibongkar, sebagian batang & cabang
dipotong & disisakan sepanjang 20 – 25 cm
(agar habitus menjadi perdu)
• Sebagian akar dipotong
• Direndam dalam larutan zpt (Dekamon 1-2 cc/l
selama 15 menit)
• Tanam bibit posisi tegak, timbun hingga
pangkal leher batang & tekan pelan-pelan
• Tanaman disiram & diberi naungan
4. Pemeliharaan
• Pengairan : setiaphari, bila dikebun dpt dileb
• Penyiangan : satu bln se kali bersamaan dg
pemupukan
• Pemupukan : pada saat sebelum berbunga & saat
kuntum bunga layu. Pupuk NPK (5-10-5) dosis 5
gr/tan. Disekitar tanaman dibenamkan lalu diairi
• Pemangkasan : agar habitus bagus, merangsang
pembungaan, memperbanyak bunga, memperbesar
bunga & membuang tan yg diserang penyakit. Yg
hrs diperhatikan adl kemiringan bid. Potong 450 ,
arah // mata tunas & jarak 4-6 mm dr mata tunas
• Pemberantasan hama penyakit : kutu daun
diberantas dg Decis 2.5 EC, insektisida,
fungisida,bakterisida dan penyakit fisiologis
IV. Panen dan Pasca Panen

• Bunga mawar dapat dipanen umur 4 – 5


bulan setelah tanam selama 3 – 5 tahun
• Bunga potong dipetik sebelum mekar
• Waktu panen pagi atau sore hari, dengan
memotong tangkai bunga dengan gunting
+ beberapa daun
• Penanganan pasca panen, seperti bunga
potong yang lain

Anda mungkin juga menyukai