Anda di halaman 1dari 14

ECOPEDAGOGY

DALAM
PEMBELAJARAN IPS
Dosen Pengampu : Mifta Rizka, S.Pd., M.Pd.E
A. Pengertian Ekopedagogik Dalam

Pembelajaran IPS

Istilah ekopedagogik (ecopedagogy) merupakan gabungan


dari dua istilah. Yang pertama adalah ekologi (ecology) yang
mengandung arti ilmu yang mempelajari hubungan timbal
balik antara makhluk hidup dan lingkungannya.

Dan yang kedua adalah pedagogic (pedagogy) yang berarti


ilmu pendidikan
1. Pendidikan populer
Prinsip dasar dalam
2. Pasca isu aktivisme
Piagam Ecopedagogik 3. Warga Planet Bumi

4. Pendidikan Seni

5. Perawatan
B. Ruang Lingkup Ekopedagogik Dalam Pembelajaran IPS

1. Tidak ada manusia yang terlepas 2. Masalah lingkungan sebenarnya


dari proses pendidikan, sejak bayi adalah masalah bagaimana sifat dan
dalam kandungan ibunya, hakikat manusia terhadap
kemudian dalam buaian, lingkungan hidupnya. Sampai
merangkak, berdiri, berjalan, sekarang pada umumnya masih pada
berlari, hingga dapat meraih tahap kognitif, artinya manusia baru
sesuatu. Dalam proses pendidikan mengetahui, memahami gejala
tentunya ada hasil yang diperoleh kerusakan oleh tingkah laku keliru
untuk pendewasaan diri. masa lalu
Ekopedagogik penting untuk dipelajari,
karena ekopedagogik merupakan salah satu
isu kritis dalam pedagogik kritis maupun
Mengapa pedagogik transformatif.
ekopedagogik
penting? Dengan 6 mempelajari ekopedagogik kita
diperkenalkan bahwa pendidikan tidak
hanya mempelajari peserta didik dengan
lingkungan manusia saja, tetapi kita
diperkenalkan pada lingkungan yang lebih
luas lagi.
Pentingnya ekopedagogik

1) Membangun kesadaran kolektif untuk berperan


aktif dalam menjaga dan merawat planet bumi
yang dari kacamata global sangat kecil
2) Alam jangan dipandang sebagai lingkungan hidup
(environment) semata, tetapi sebagai ruang
pemberi dan pemakna kehidupan (lebenstraum)
Pentingnya ekopedagogik

3) Pendidikan yang dapat mengubah paradigma ilmu dan


bersifat mekanistik, reduksionis, parsial dan bebas
nilai
4) Pendidikan ekopedagogik lebih menekankan
pendekatan biosentrisme dan ekosentrisme, bukan lagi
antroposentrisme.
5) Pendidikan untuk mengenali alam, sehingga tumbuh
rasa cinta/respek terhadap alam beserta isinya.
D. Perkembangan Ekopedagogik di
Indonesia

Pada jenjang pendidikan dasar dan menengah


(menengah umum dan menengah kejuruan),
penyampaian mata ajar tentang masalah
kependudukan dan lingkungan hidup secara
integratif dituangkan dalam sistem kurikulum tahun
1984 ke dalam hampir semua mata pelajaran. Sejak
tahun 1989/1990 hingga saat ini berbagai pelatihan
tentang lingkungan hidup telah diperkenalkan oleh
Departemen Pendidikan Nasional bagi guruguru
SD, SMP, dan SMA termasuk sekolah kejuruan.
F. Manfaat dan tujuan ekopedagogik
dalam pembelajaran IPS

1. Manfaat

Manfaat mempelajari ekopedagogik Dalam pembelajaran IPS


adalah untuk mengembangkan pengetahuan tentang
ekopedagogik juga memberikan pengertian 8 kepada masyarakat
umum tentang pentingnya menjaga lingkungan demi mencapai
kehidupan yang lebih baik.
E. Manfaat dan tujuan ekopedagogik
dalam pembelajaran IPS
2. Tujuan

Ada 5 tujuan pendidikan lingkungan yang disepakati usai


pertemuan di Tbilisi 1977 oleh dunia internasional. Fien
dalam Miyake, dkk. (2003) mengemukakan kelima tujuan
yaitu sebagai berikut:

• Bidang pengetahuan
• Bidang kesadaran
• Bidang perilaku
• Bidang keterampilan
• Bidang partisipasi
F. Prinsip-prinsip
Implementasi
Pembelajaran IPS
Berbasis Ecopedagogy Ekopedagogi menawarkan empat
sistem pengajaran:
1) pengajaran tentang
Prinsip-prinsip dan pendekatan
lingkungan sosial dan alam,
secara komprehensif melalui
2) pengajaran dalam lingkungan
pembelajaran holistik sebagai
sosial dan alam
berikut.
3) pengajaran melalui
lingkungan sosial dan alam
a. Pembelajaran
4) pengajaran tentang
b. Pembelajaran
kesalingterkaitan antar
c. Pembelajran harus
makhluk yang berkelanjutan
berorientasi
(Surata, 2010).
d. Pembelajaran harus berbasis
Pendidikan lingkungan hidup (PLH) merupakan upaya
mengubah perilaku dan sikap yang dilakukan oleh berbagai
pihak atau elemen masyarakat yang bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kesadaran
mayarakat tentang nilai-nilai lingkungan dan isu
permasalahan lingkungan yang pada akhirnya dapat
menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya
pelestarian dan keselamatan lingkungan. karena pendidikan
lingkungan hidup merupakan tumpuan bagi pengelolaan
sumber daya sebagai sumber bagi kehidupan sekarang dan di
masa yang akan datang.

Anda mungkin juga menyukai