DISUSUN OLEH :
NOVARISTA NANDATRIAS
NDH : B – 19
Coach, Mentor,
Puji syukur kehadirat Allah SWT, shalawat serta salam saya panjatkan pada junjungan
kita Nabi Muhammad SAW. Berkat limpahan rahmat dan berkah-Nya, saya mampu
mengikuti Diklat Latihan Prajab Angkatan V Tahun 2015 dan dapat menyelesaikan tugas
“Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil Profesi Perawat di Puskesmas
Binangun Kabupaten Blitar” sebagai implementasi aktualisasi diri.
Saya sadar bahwa laporan aktualisasi nilai dasar profesi Pegawai Negeri Sipil ini masih
memiliki banyak kekurangan dan juga jauh dari sempurna. Untuk itu, kami memohon
masukan demi perbaikan dimasa yang akan datang.
Penyusun
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri dan pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. ASN
melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan public yang
profesional dan berkualitas dan mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.
Setelah disahkannya Undang-Undang (UU) ASN, Aparatur Negara memiliki
kekuatan dan kemampuan profesional kelas dunia berintegrasi tinggi non parsial dalam
melaksanakan tugas, berbudaya kerja tinggi non parsial, dan kesejahteraan tinggi, serta
dipercaya publik dengan dukungan SDM.
Peraturan baru tentang ASN tertuang dalam UU No.5 Tahun 2014 sudah secara
implisit menghendaki bahwa ASN yang umum disebut sebagai birokrat bukan sekedar
merujuk kepada jenis pekerjaan tetapi merujuk kepada sebuah profesi pelayanan publik.
maka dari itu sebagai ASN perlu membuat rancangan aktualisasi khususnya di pelayanan
bidang kesehatan yang dilaksanakan di Puskesmas.
Dewasa ini, pelayanan publik yang dilakukan ASN di bidang kesehatan mendapat
sorotan publik, terutama tentang kualitas pelayanan yang kurang memuaskan. Banyaknya
masalah yang timbul diakibatkan kurangnya dan turunnya kesadaran dan kepedulian
ASN dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
Di era globalisasi, masyarakat semakin kritis terhadap segala aspek, termasuk
terhadap mutu pelayanan kesehatan yang berkualitas. Sejalan dengan peningkatan
pengetahuan dan teknologi, kebutuhan dan tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan
kesehatan semakin meningkat. Baik pelayanan yang bersifat preventif, promotif, kuratif,
edukatif maupun rehabilitatif. Hal ini menunjukkan bahwa pandangan masyarakat
terhadap kesehatan telah semakin meningkat terutama pada kesehatan umum masyarakat
yang mana hal tersebut berdampak pada tercapainya derajat kesehatan yang optimal.
Maka dari itu perlu pelayanan kesehatan yang tepat, cepat dan akurat di Puskesmas
dengan berdasarkan nilai-nilai dasar ANEKA yaitu :
1. Akuntabilitas
2. Nasionalisme
3. Etika Publik
4. Komitmen Mutu
5. Anti Korupsi
C. Tujuan
Sebagai pelayan masyarakat, penulis memiliki fungsi Akuntabilitas untuk melayani
masyarakat dengan baik dan maksimal, dan memiliki nilai dasar Nasionalisme dalam
melaksanakan tugasnya. Aparatur Sipil Negara harus dapat menerapkan nilai-nilai Etika
Publik karena ASN menjadi contoh bagi masyarakat. ASN juga harus mengedepankan
Komitmen Mutu untuk menjaga kualitas pelayanan bagi masyarakat dan memiliki
integritas yang tinggi untuk menjadi pribadi yang Anti Korupsi berlandaskan Spiritual
Accountability.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penerapan nilai-nilai akuntabilitas, nasionalisme, etika public, komitmen
mutu dan anti korupsi ini adalah di Puskesmas Binangun Kabupaten Blitar.
BAB II
DESKRIPSI RANCANGAN AKTUALISASI NILAI DASAR PROFESI
PNS
2. Leaflet
3. Lembar daftar hadir
4. SOP
1. AKUNTABILITAS
Dalam melakukan penyuluhan, saya melakukannya sesuai dengan prosedur,
memberikan informasi dengan media lembar balik berupa gambar-gambar dan
leaflet untuk memudahkan para lansia dalam memahami materi yang diberikan,
dan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh lansia.
Teknik aktualisasi :
(Komunikasi efektif)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
2. NASIONALISME
Dalam melakukan penyuluhan, saya mengajak para lansia untuk sama-sama
membahas tentang PTM dan masalah kesehatannya terkait dengan PTM. Semua
lansia diberi kebebasan dalam bertanya dan mengemukakan pendapatnya.
Teknik aktualisasi :
( Diskusi)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai nasionalisme :
3. ETIKA PUBLIK
Sebelum penyuluhan, saya melakukan pendekatan pada lansia yang datang di
posyandu untuk tidak segera pulang setelah pemeriksaan selesai, dan sebelum
memberikan materi, saya menyapa lansia dengan salam, senyum, sopan dan
santun.
Teknik Aktualisasi :
( 5S dan BHSP)
4. KOMITMEN MUTU
Dalam melakukan penyuluhan, saya melakukannya sesuai dengan SAP yang
sudah saya buat. Dalam SAP itu terdapat bahan materi yang akan diberikan,
kontrak waktu dan teknis penyuluhan. Sehingga acara penyuluhan itu berjalan
dengan baik dan sistematis.
Teknik Aktualisasi :
( SAP (satuan acara penyuluhan))
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
GAMBAR KETERANGAN
1. AKUNTABILITAS
Dalam melakukan penyusunan PKP, saya melakukannya sesuai dengan prosedur
dan dapat dipertanggung jawabkan, yaitu bersama-sama dengan pemegang
program menghitung pencapaian, ketika data sudah diolah, hasilnya akan
dikembalikan kepada masing-masing pemegang program sehingga dapat
meminimalkan pemalsuan data.
Teknik aktualisasi :
(IPO (Input – Output – Proses))
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
Dengan teknik cermat dan teliti dalam penyusunan PKP ini, diharapkan dapat
menjadi umpan balik bagi pelaksanaan program kesehatan di puskesmas untuk
ikut serta dalam pembangunan kesehatan masyarakat.
3. KOMITMEN MUTU
Dalam melakukan penyusunan PKP, saya melakukannya secara sistematis sesuai
dengan pedoman yang ada, dimana setelah data dimasukkan ke dalam format,
data dibuat rangkap 4 dengan ketentuan 2 rangkap di Dinas Kesehatan, 1
rangkap dijadikan arsip puskesmas dan 1 rangkap dikembalikan lagi pada
pemegang program untuk dijadikan pegangan pada waktu Penilaian Kinerja
Puskesmas oleh Dinas Kesehatan.
Teknik aktualisasi :
(Pelaporan sistematis)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
GAMBAR KEGIATAN
Membantu dalam penyusunan PKP
sesuai dengan Buku Pedoman
penyusunan penilaian kinerja
puskesmas.
SOP
1. AKUNTABILITAS
Dalam melakukan pembuatan surat keterangan sehat, saya melakukannya
dengan professional dan sesuai dengan prosedur yang ada, dimana pasien yang
datang untuk meminta surat keterangan sehat akan saya lakukan pemeriksaan
fisik yaitu mengukur berat badan, tinggi badan, tekanan darah dan tes buta
warna. Kemudian hasilnya saya dokumentasikan sesuai dengan formnya.
Teknik aktualisasi :
(Pengkajian secara sistematis)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
2. ETIKA PUBLIK
Ketika ada pasien yang datang untuk membuat surat keterangan sehat, saya
mempersilahkan duduk dengan sopan dan kemudian saya menanyakan
keperluan pembuatan surat keterangan sehat tersebut, kemudian pasien
dilakukan pemeriksaan fisik
Teknik aktualisasi :
(pelayanan prima dan 5S)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai etika publik :
3. KOMITMEN MUTU
Ketika ada pasien yang datang untuk membuat surat keterangan sehat, saya
menanyakan keperluannya untuk apa, kemudian setelah dilakukan pemeriksaan
fisik oleh dokter, saya mendokumentasikan pada formnya yang ditanda tangani
dokter dan stempel puskesmas sehingga tidak terjadi penyalahgunaan surat.
Teknik aktualisasi :
(Ketepatan)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
Deangan teknik ketepatan dalam pembuatan surat keterangan sehat, maka dapat
mengurangi kesalahan dalam penulisan dan mengurangi tindak kecurangan
karena penyalahgunaan surat.
Teknik aktualisasi :
(Penyesuaian umur)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai anti korupsi :
Meningkatnya kepercayaan masyarakat akan pelayanan yang diberikan oleh
puskesmas.
GAMBAR KETERANGAN
SOP
1. Akuntabilitas
Dalam melakukan pengkajian keperawatan pada pasien yang berkunjung ke BP,
saya melakukannya sesuai dengan prosedur yang ada, dan menjelaskan pada
pasien pemeriksaan yang akan dilakukan dengan bahasa yang mudah dipahami
pasien, sehingga pasien paham akan prosedur pemeriksaan. Setelah itu dilakukan
pemeriksaan fisik dan didokumentasikan hasilnya untuk
dipertanggungjawabkan.
Teknik aktualisasi :
(komunikasi efektif dan pemeriksaan head to toe)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
2. Nasionalisme
Saya melakukan pengkajian keperawatan kepada semua pasien yang berkunjung
ke BP tanpa terkecuali, setelah pasien mendaftar di loket, pasien menunggu di
ruang tunggu BP untuk kemudian saya panggil sesuai dengan nomer antrian.
Teknik aktualisasi :
(Kesetaraan)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai nasionalisme :
3. Etika Publik
Dalam melakukan pengkajian keperawatan, saya melakukan wawancara dengan
ramah dan sopan dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh pasien, sehingga
pasien dapat dengan jelas menceritakan riwayat kesehatannya. Dan sebelum
melakukan pemeriksaan fisik, terlebih dahulu saya meminta ijin dengan sopan.
Teknik aktualisasi :
(Keramahtamahan)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai etika publik :
Teknik aktualisasi :
(Ketepatan dan analisis)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
SOP
1. Akuntabilitas
Dalam melakukan kegiatan posyandu lansia, saya melakukannya sesuai dengan
prosedur yang ada, dimana setiap lansia yang datang mendaftar dulu di kader
setempat, kemudian ditimbang berat badannya, diukur tekanan darahnya,
diberikan vitamin atau PMT dan diberikan konseling/penyuluhan.
Teknik aktualisasi :
(5 M (mendaftar, menimbang, mengukur, memberi terapi, memberi konseling))
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
2. Etika Publik
Dalam melakukan kegiatan posyandu lansia, yang saya lakukan yaitu menyapa
para lansia dengan ramah, melakukan pemeriksaan fisik untuk kemudian saya
menjelaskan tentang kondisi kesehatannya. Dalam menjelaskan kondisi
kesehatannya,saya memberikan informasi dengan benar dan bahasa yang mudah
dipahami oleh lansia, saya juga mendengarkan keluhan lansia tersebut yang
berkaitan dengan kesehatannya.
Teknik aktualisasi :
(komunikasi efektif)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai etika publik.
3. Komitmen Mutu
Dalam melakukan kegiatan posyandu lansia, saya melakukannya sesua dengan
prosedur yang ada secara sistematis. Setelah lansia dilakukan pemeriksaan fisik,
mereka mendapatkan bimbingan, konseling tentang keluhannya yang
berhubungan dengan kesehatan, sehingga perawat dapat menentukan tindakan
atau terapi apa yang dilakukan selanjutnya.
Teknik aktualisasi :
(diskusi)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
GAMBAR KETERANGAN
1. AKUNTABILITAS
Sebelum mengentry data PTM ke portal web kemenkes RI, saya
memasukkan data PTM dari BP ke buku register PTM FKTP sesuai
dengan format yang ada sehingga ketika dimint data tertulis tentang PTM
FKTP saya bisa mempertanggungjawabkan.
Teknik Aktualisasi :
(kontrol tertulis)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
Dengan menggunakan teknik kontrol tertulis diharapkan tersedianya data
tertulis yang akurat sehingga data tersebut oleh puskesmas dapat
digunakan sebagai alat pengambil keputusan dalam rangka pengelolaan
rencana dalam bidang program kesehatan PTM.
Mewujudkan Misi Puskesmas yaitu :
Mendukung demi tercapainya Indonesia sehat.
2. KOMITMEN MUTU
Dalam melakukan entry data PTM FKTP, saya melakukannya dengan
langkah-langkah sebagai berikut : data pasien di buku register BP dipilih
yang masuk dalam 30 diagnosa PTM kemudian ditulis di buku register
PTM FKTP, sehingga terdapat pelaporan yang teratur dan sistematis.
Teknik Aktualisasi :
(pengelompokan dan pelaporan sistematis)
Dalam melakukan skrining data PTM di BP dan mengentry data ke portal web
kemenkes RI, saya telah :
GAMBAR KEGIATAN
\
Mencatat ke buku register PTM
Memasukkan data ke dalam format
PTM FKTP offline
SOP
1. AKUNTABILITAS
Dalam melakukan perawatan luka, saya melakukannya sesuai dengan SOP
yang ada, dimana sebelum melakukan tindakan, saya memberikan
penjelasan pada pasien atau keluarga pasien. Setelah pasien setuju dan
mengisi lembar informed consent, maka saya akan menyiapkan peralatan
dan pasien kemudian melakukan perawatan luka, setelah selesai alat saya
bersihkan dan dikembalikan ketempatnya.
Teknik Aktualisasi :
(sesuai SOP)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
Dengan menggunakan teknik sesuai SOP, diharapkan tindakan
keperawatan yang dilakukan benar-benar profesional dan dapat
dipertanggungjawabkan, sehingga :
a) Dapat meningkatkan kemampuan dan profesionalisme perawat
b) Dapat digunakan sebagai standarisasi cara yang dilakukan perawat
dalam menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tugasnya
c) Meningkatnya efisiensi dan efektifitas pelaksanaan tugas dan tanggung
jawab individual, pegawai dan puskesmas secara keseluruhan.
2. ETIKA PUBLIK
Sebelum melakukan perawatan luka, saya menjelaskan pada pasien atau
keluarga pasien dengan ramah dan sopan serta bahasa yang mudah
dipahami, tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan, setelah pasin
mengerti dan menyetujui, saya memberikan lembar informed consent
untuk ditandatangani sebagai bukti bahwa pasien atau keluarga pasien
setuju untuk dilakukan tindakan.
Teknik Aktualisasi :
(5S dan informed consent)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai etika publik :
Dengan menggunakan teknik informed consent, dapat dijadikan bukti
tertulis bagi puskesmas bahwa tindakan yang dilakukan sesuai dengan
prosedur dan sudah disetujui oleh pasien atau keluarga pasien sehingga di
kemudian hari bila ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab
mempermasalahkan penyakit pasien, informed consent ini menjadi bukti.
Mewujudkan Visi Puskesmas yaitu :
Terwujudnya masyarakat Binangun yang sehat, berkualitas, mandiri dan
sejahtera menuju tercapainya Indonesia sehat.
3. KOMITMEN MUTU
Dalam melakukan perawatan luka, saya menggunakan teknik aseptic,
dimana sebelum dan sesudah tindakan yang mencuci tangan,
menggunakan handscone pada saat melakukan tindakan dan
membersihkan luka dengan NaCl untuk mencegah terjadinya infeksi.
Teknik Aktualisasi :
(Teknik Aseptik)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
a) Proses penyembuhan luka lebih cepat
b) Meminimalkan terjadinya infeksi nosocomial
c) Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan puskesmas
yang tepat sasaran dan tidak berbelit-belit.
Mewujudkan Visi Puskesmas yaitu :
Terwujudnya masyarakat Binangun yang sehat, berkualitas, mandiri dan
sejahtera menuju tercapainya Indonesia sehat.
4. ANTI KORUPSI
Dalam melakukan perawatan luka, saya melakukan KIE pada pasien atau
keluarga pasien jika peserta JKN untuk semua tindakan dan obat-obatan
ditanggung oleh BPJS, sehingga pasien tidak perlu mengeluarkan biaya.
Bila pasien umum, akan ditarik biaya sesuai dengan perda yang berlaku.
Teknik Aktualisasi :
(Kesesuaian Retribusi)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai anti korupsi :
Meningkatnya kepuasan masyarakat akan pelayanan yang diberikan oleh
Puskesmas.
Foto dokumentasi dalam melaksanakan perawatan luka.
GAMBAR KETERANGAN
1. AKUNTABILITAS
Saya telah melaksanakan pencatatan register pasien BP dengan teknik
format tertulis dimana dengan format yang ada, saya memasukkan data
pasien BP dari rekam medik pasien secara cermat dengan tulisan yang
mudah dibaca setiap harinya.
Teknik Aktualisasi :
(format tertulis)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
Dengan menggunakan teknik format tertulis dalam melaksanakan
pencatatan register pasien BP diharapkan perawat dapat melaksanakan
tugasnya dengan cermat sesuai dengan format yang ada, sehingga:
a) Induk Pelayanan (Puskesmas) mendapatkan kejelasan dalam catatan
medik pasien
b) Masyarakat memperoleh kejelasan riwayat pengobatan pada saat
kontrol atau pengobatan selanjutnya.
2. ETIKA PUBLIK
Saya telah melakukan pencatatan register pasien BP dengan teknik cermat
dan teliti, dimana pada waktu melakukan pencatatan register pasien BP,
saya memasukkan satu persatu data dari rekam medik pasien secara cermat
sehingga kesalahan dalam pencatatan dapat diminimalisir.
Teknik Aktualisasi :
(cermat dan teliti)
3. KOMITMEN MUTU
Saya telah melaksanakan pencatatan register pasien BP dengan teknik
ketepatan, dimana setiap pasien yang sudah diperiksa dokter, hasil rekam
medik dicatat di buku register pasien BP, dan setelah dicatat rekam medik
pasien dikembalikan ke loket, sehingga meminimalisir kesalahan
pemasukan data ke buku register.
Teknik Aktualisasi :
(ketepatan)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
Puskesmas mendapat kejelasan dan ketepatan dalam pelaporan catatan
medik pasien secara lengkap dan sistematis.
Mewujudkan Misi Puskesmas yaitu :
GAMBAR KETERANGAN
SOP
Informed Consent
1. AKUNTABILITAS
Dalam melakukan injeksi Intra Muskuler, saya melakukannya dengan
sesuai dengan SOP yang ada, dimana setelah mendapat advise dari dokter
saya menyiapkan pasien, menjelaskan tindakan yang akan dilakukan,
menyiapkan obat dan dosisnya dengan cermat dan teliti. Setelah
melakukan injeksi Intra Muskuler, saya mendokumentasikannya ke dalam
rekam medik pasien.
Teknik Aktualisasi :
(7 benar dalam pemberian obat)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai akuntabilitas :
Dengan menggunakan teknik 7 benar dalam pemberian obat (benar pasien,
benar obat, benar dosis, benar waktu, benar cara, benar dokumentasi dan
benar informasi) maka akan meminimalkan terjadinya kesalahan dalam
pemberian terapi.
Mewujudkan Misi Puskesmas yaitu :
Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat sesuai dengan
kewenangan dan standar operasional prosedur.
2. NASIONALISME
Dalam melakukan injeksi Intra Muskuler saya telah melakukannya sesuai
dengan SOP kepada semua pasien yang mendapat terapi injeksi IM dengan
tanpa membeda-bedakan status sosial ataupun status pembiayaan pasien.
Teknik Aktualisasi :
(non diskriminatif)
3. ETIKA PUBLIK
Dalam melakukan injeksi intra muskuler saya telah melakukannya dengan
teknik pelayanan prima dimana sebelum melakukan tindakan, saya
menjelaskan tindakan yang akan dilakukan pada pasien dengan ramah dan
menggunakan bahasa yang mudah dipahami kemudian tindakan sesuai
dengan prosedur yang ada.
Teknik Aktualisasi :
(pelayanan prima)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai etika publik :
Dengan menggunakan teknik pelaya,nan prima pada saat melakukan
injeksi intra muskuler, pasien merasa keluhan atau penyakitnya direspon
dengan baik oleh perawat sehingga berdampak pada kenyamanan dan
kepercayaan pasien akan pelayanan yang diberikan oleh puskesmas.
4. KOMITMEN MUTU
Saya telah melaksanakan injeksi intra muskuler pada pasien sesuai dengan
SOP secara tepat dan teliti
Teknik Aktualisasi :
(ketepatan dalam tindakan)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai komitmen mutu :
Dengan berpedoman pada SOP, maka tindakan yang dilakukan akan tepat,
sistematis dan berkualitas sehingga :
a) Pasien merasa nyaman dan tidak takut setelah diberikan informasi
dengan benar oleh petugas kesehatan di puskesmas
b) Manfaat bagi perawat yaitu meningkatkan profesionalisme dan
mengasah kemampuan untuk lebih baik lagi
c) Meminimalisir tingkat kesalahan dalam pemberian injeksi
d) Meningkatkannya kualitas pelayanan puskesmas
5. ANTI KORUPSI
Dalam melakukan injeksi intra muskuler, saya telah menggunakan tarif
sesuai perda bagi pasien umum, dan tidak memungut biaya bagi pasien
JKN.
Teknik Aktualisasi :
(transparansi)
Manfaat teknik aktualisasi dari nilai anti korupsi :
Dengan menggunakan teknik transparansi dalam melakukan injeksi intra
muskuler, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan
puskesmas meningkat.
1) Menerima pasien dan mempersiapkan alat dan bahan sesuai dengan advice
dokter
2) Mempersilahkan pasien untuk mengisi lembar informed consent
3) Mempersilahkan pasien untuk tidur dengan posisi yang tepat
4) Mencuci tangan
5) Membaca kembali informasi obat yang akan diberikan
6) Melakukan tindakan injeksi intra muskuler
7) Membereskan alat-alat
8) Melakukan dokumentasi tindakan keperawatan.
GAMBAR KETERANGAN
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran