Oleh :
NURMAWANTY
201904073035
1
LEMBAR PERSETUJUAN
i
LEMBAR PERSETUJUAN COACH / MENTOR
PENJELASAN COACH
TENTANG KEMAMPUAN PESERTA
Nosis : 201904073035
Saya menilai peserta Sangat Mampu / Mampu / Kurang Mampu ? Tidak Mampu
melaksanakan Perencanaan Inovasi / Manajemen perubahan dengan penjelasan sebagai
berikut :
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
................................................
Bandung, ...............................
COACH
AKBP Grace
NIP / NRT
i
ABSTRAK
i
KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir batin, bertempat tinggal dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan (Undnag – Undnag Dasar Republik Indonesia tahun 1945 Pasal
28 H). Penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang
layak merupakan tanggungjawab Negara. Aparatur Sipil Negara merupakan salah
satu bagian yang menyelenggarakan Pelayanan pada publik. Menurut undang –
undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) menyebutkan
bahwa dalam rangka mewujudkan pelaksanaan cita – cita bangsa dan negara perlu
dibangun Aparatur Sipil Negara yang memiliki integritas, professional, netral dan
bebas dari intervensi politik, bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu
menyelanggarakan pelayanan publik bagi masyarakat serta mampu menjalankan
peran sebagai unsur perekat pemersatu bangsa dan negara Republik Indonesia yang
berdasarkan pancasila dan Undang –Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun
1945.
2
Pelayanan rawat inap merupakan salah satu unit pelayanan di rumah sakit
yang memberikan pelayanan secara komprehensip yang mempunyai kepentingan
untuk menjaga mutu dan untuk membantu menyelesaikan masalah kesehatan yang
di alami oleh klien. Pemberian pelayanan keperawatan sering dijadikan tolak ukur citra
sebuah rumah sakit di mata masyarakat sehingga menuntut adanya profesionalisme
perawat pelaksana maupun perawat pengelola dalam memberikan dan mengatur
kegiatan asuhan keperawatan pada pasien.
Dasar pemikiran :
1. UU nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
2. UU nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
3. PP no 53 tahun 2010 tentang Disiplin ASN
4. PP nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen ASN
5. PERBUP2432014 Permenpan nomor 25 tahun 2014 tentang Jabatan dan
Fungsional Perawat dan angka kreditnya
6.
3
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang prima kesehatan yang prima dan
terjangkau dengan menjunjung tinggi kode etikserta senantiasa memperhatikan
fungsi social
2. Peningkatan dan optimalisasi sarana dan prasarana ruamh sakit
3. Membangun kemitraan dengan lembaga lainnya dalam rangka peningaktan
pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
kesehatand alam menunjang program pemerintah kabupaten Garut.
Tujuan Pokok dan Fungsi (RSU
Tugas dan Fungsi Unit kerja)
Berdasarkan UUK No 38 2014 Pengertian keperawatan adalah pemberian
asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam
keadaan sakit maupun sehat. Pelayanan Keperawatan adalah suatu bentuk
pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan
yang didasarkan pada ilmu dan kiat Keperawatan ditujukan kepada individu,
keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit.
Praktik Keperawatan adalah pelayanan yang diselenggarakan oleh Perawat
dalam bentuk Asuhan Keperawatan. Asuhan Keperawatan adalah rangkaian
interaksi Perawat dengan Klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan
pemenuhan kebutuhan dan kemandirian Klien dalam merawat dirinya. Dalam
tatanan perawat ahli pertama sebagai bagian dari ASN memiliki fungsi dengan
rincian kegiatan sesuai jenjang jabatan, rinciannya yaitu:
1. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada masyarakat
2. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada individu
3. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada keluarga
4. Memberikan konsultasi data pengkajian keperawatan dasar/lanjut
5. Merumuskan diagnosa keperawatan pada individu
6. Membuat prioritas diagnosa keperawatan
7. Merumuskan tujuan keperawatan pada individu dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
8. Merumuskan tujuan keperawatan pada keluarga dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
9. Menetapkan tindakan keperawatan pada individu dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
4
10. Menetapkan tindakan keperawatan pada keluarga dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
11. Melakukan stimulasi tumbuh kembang pada individu dalam rangka melakukan
upaya promotif
12. Memfasilitasi adaptasi dalam hospitalisasi pada individu dalam rangka
melakukan upaya promotif
13. Melaksanakan case finding/deteksi dini/ penemuan kasus baru pada individu
dalam rangka melakukan upaya promotif
14. Melakukan support kepatuhan terhadap intervensi kesehatan pada individu
15. Melakukan pendidikan kesehatan pada individu pasien
16. Mengajarkan keluarga untuk meningkatkan kesehatan anggota keluarganya
17. Mengajarkan teknik kontrol infeksi pada keluarga dengan penyakit menular
18. Melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok
19. Melakukan peningkatan/ penguatan kemampuan sukarelawan dalam
meningkatkan masalah kesehatan masyarakat dalam rangka melakukan upaya
promotif
20. Melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat
21. Melakukan manajemen inkontinen urine dalam rangka pemenuhan kebutuhan
eliminasi
22. Melakukan manajemen inkontinen faecal dalam rangka pemenuhan kebutuhan
eliminasi
23. Melakukan upaya membuat pasien tidur
24. Melakukan relaksasi psikologis
25. Melakukan tatakelola keperawatan perlindungan terhadap pasien dengan
risiko trauma/injury
26. Melakukan manajemen febrile neutropeni
27. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan
28. Memfasilitasi pasien dalam pemenuhan kebutuhan spiritual dalam rangka
tindakan keperawatan yang berkaitan dengan ibadah;
29. Melakukan pendampingan pada pasien menjelang ajal (dying care)
30. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman;
31. Mengambil sampel darah melalui arteri, pulmonari arteri, cvp dalam rangka
tindakan keperawatan spesifik terkait kasus dan kondisi pasien
32. Merawat pasien dengan WSD
5
33. Memantau pemberian elektrolit kosentrasi tinggi
34. Melakukan resusitasi bayi baru lahir
35. Melakukan tatakelola keperawatan pada pasien dengan kemoterapi (pre, intra,
post)
36. Memberikan melakukan perawatan luka kanker
37. Melakukan penatalaksanaan ekstravasasi
38. Melakukan rehabilitasi mental spiritual pada individu
39. Melakukan perawatan lanjutan pasca hospitalisasi/bencana dalam rangka
melakukan upaya rehabilitatif pada keluarga
40. Memberikan perawatan pada pasien menjelang ajal sampai meninggal
41. Memberikan dukungan dalam proses kehilangan, berduka dan kematian
42. Melakukan penatalaksanaan manajemen gejala
43. Melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada individu
44. Memodifikasi rencana asuhan keperawatan
45. Melakukan dokumentasi perencanaan keperawatan
46. Melakukan dokumentasi pelaksanaan tindakan keperawatan
47. Melakukan dokumentasi evaluasi keperawatan
48. Menyusun rencana kegiatan individu perawat
49. Melakukan preseptorship dan mentorship
50. Melaksanakan fungsi pengarahan pelaksanaan pelayanan keperawatan
sebagai ketua tim/perawat primer
51. Melaksanakan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan
52. Melaksanakan tugas lapangan di bidang kesehatan
53. Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu
54. Melakukan supervisi lapangan.
6
Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Daerah dr. Slamet Kabupaten Garut
b. Struktur Organisasi
Struktur organisasi
7
Struktur organisasi badan pengelolan RSU dr. Slamet Garut
8
BAB II
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI HABITUASI
A. Kegiatan
a. Kegiatan ke 1 : Breafing pagi di ruangan yang di pimpin oleh kepala
ruangan atau wakil kepala ruangan
a). Tahapan kegiatan
b). Hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar (ANEKA)
d). Konstribusi terhadap visi / misi organisasi
e). Penguatan nilai - nia
f). Keterkaitan dengan visi dan misi
b. Kegiatan ke 2 : Operan (pergantian shift) dari shift yang telah berakhir
tugasnya ke shift yang akan bertugas
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
9
e. Kegiatan ke 5 : Merencanakan asuhan keperawatan sesuai dengan
pengkajian kepada pasien (Intervensi)
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
f. Kegiatan ke 6 : Melaksanakan rencana keperawatan yang telah dibuat
(Implementasi)
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
g. Kegiatan ke 7 : Mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah diberikan
kepada pasien
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
h. Kegiatan ke 8 : Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan di rekam
medik pasien
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
i. Kegiatan 9 : Operan kepada shift yang akan bertugas selanjutnya
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
10
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI
No. Kegiatan Tahap Kegiatan Output atau Hasil Nilai – nilai Kontribusi Penguatan
Kegiatan dasar Terhadap Visi- Nilai
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1
Analisa Dampak :
2
Analisa Dampak :
3
Analisa Dampak :
4
Analisa Dampak :
5
Analisa Dampak :
6
Analisa Dampak :
7
Analisa Dampak :
8
Analisa Dampak :
9
Analisa Dampak :
11
B. Jadwal Pelaksanaan Rancangan Aktualisasi Habituasi
1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 Mempelajari :
1). Permenkes RI No. 10 tahun 2015
tentang Standar Pelayanan
Keperawatan di Rumah Sakit
Khusus dan Rumah Sakit Umum
yang memiliki layanan
keperawatan kekhususan ,
Permenpan No 25 tahun 2014
tentang Jabatan Fungsional dan
Angka Kreditnya dan Standar
Operasional Prosedur
pemeriksaan system pernafasan,
personal hygiene, oral hygiene di
rumah sakit
2). Permenkes No.4 tahun 2018
tentang kewajiban hak rumah
sakit dan kewajiban hak pasien
2 Breafing pagi
6 Merencanakan tindakan
keperawatan sesuai dengan
pengkajian kepada pasien
(Intervensi)
12
7 Melaksanakan tindakan
keperawatan
13
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat diambil simpulan sebagai berikut :
a. Rancangan aktualisasi akan dilaksanakan di tempat tugas yaitu RSUD dr.
Slamet Garut
b. Rencana kegiatan aktualisasi terdiri dari 9 kegiatan , yaitu :
a). Breafing pagi
b). Operan (pergantian shift) dari shift yang telah berakhir tugasnya ke shift yang
akan bertugas
c). Pengkajian keperawatan mengenai kebutuhan dasar manusia secara
komprehensip pada pasien ruang rawat inap
d). Merumuskan diagnose keperawatan sesuai dengan pengkajian kepada
pasien (Intervensi)
e). Merencakan tindakan keperawatan
f). Melaksanakan tindakan keperawatan
g). Mengevaluasi tindakan keperawatan
h). Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan di rekam medic pasien
i). Operan kepada shift yang akan bertugas selanjutnya
c. Adapun nilai - nilai ANEKA yang akan di aktualisasikan yaitu :
a). Akuntabilitas
b). Nasionalisme
c). Etika public
d). Komitmmen mutu
e). Anti korupsi
d. Selain nilai – nilai ANEKA ada juga keterkaitan dengan makna diklat yaitu :
a). Manajemen ASN
b). Pelayanan Publik
c). Whole Of Government
B. Saran
Pelaksanaan aktualisasi di tempat kerja diharapkan tidak ada halangan yang
dapat menggagalkan rancangan aktualisasi saya dan nilai – nilai dasar ANEKA dapat
14
diterapkan sesuai dengan yang telah di rencanakan sehingga menciptakan Aparatur
Sipil Negara yang aparatur sipil Negara yang memiliki integritas, profesional dan netral
serta bebas darin intervensi politik, juga bebas dari praktek KKN, serta mampu
menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat.
15
DAFTAR PUSTAKA
(Fatimah & Irawati, 2017)
(Dwiyanto, Kusumaatmaja, Kristiadi, Effendi , & Idris, 2015)
(RI, 2014)
16
DAFTAR LAMPIRAN
17