Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN AKHIR AKTUALISASI HABITUASI

NILAI – NILAI DASAR PROFESI ASN


DI RSUD dr SLAMET GARUT

Oleh :
NURMAWANTY
201904073035

Peserta Pendidikan dan pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Garut


Gelombang I Tahun 2019

LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI


PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI
BANDUNG
2019

1
LEMBAR PERSETUJUAN

i
LEMBAR PERSETUJUAN COACH / MENTOR

LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI


PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI

PENJELASAN COACH
TENTANG KEMAMPUAN PESERTA

Nama Peserta Diklat : Nurmawanty

Nosis : 201904073035

Saya menilai peserta Sangat Mampu / Mampu / Kurang Mampu ? Tidak Mampu
melaksanakan Perencanaan Inovasi / Manajemen perubahan dengan penjelasan sebagai
berikut :

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

...............................................................................................................................................

................................................

Bandung, ...............................

COACH

AKBP Grace

NIP / NRT

i
ABSTRAK

i
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahiim, puji dan syukur bagi Allah SWT yang telah


melimpahkan rahmat, kemudahan, dan segala karuniaNya sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan rancangan aktualisasi dan habituasi yang
berjudul “Pemeriksaan Kaki (Pemerki) Sebagai Salah Satu Deteksi Dini Ulkus
Diabetikum Pada Pasien Diabetes Meilitus Di Poli Penyakit Dalam Rsud Dr
Slamet Garut”. Sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada
nabi besar habibana wanabiyana Muhammad SAW, teladan dan panutan
sepanjang masa serta kepada keluarganya, sahabatnya dan seluruh umatnya
sampai akhir zaman.
Penulis menyadari bahwa tulisan dalm proses penyusunan rancangan
aktualisasi dan habituasi ini tentunya tidak terlepas dari segala kekurangan
maupun kelebihannya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca sangat penulis butuhkan untuk perbaikan rancangan
aktualisasi dan habituasi ini. Semoga tulisan ini dapat memberi wawasan dan
bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan sumbangan ilmiah
yang sebesar – besarnya bagi kita semua. Amiin.

Bandung, April 2019


Penulis

Nurmawanty, S.Kep., Ners


NIP 19950331 2201903 200 9

i
DAFTAR ISI

ii
DAFTAR TABEL

iii
DAFTAR GAMBAR

iv
DAFTAR LAMPIRAN

v
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir batin, bertempat tinggal dan
mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh
pelayanan kesehatan (Undnag – Undnag Dasar Republik Indonesia tahun 1945 Pasal
28 H). Penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang
layak merupakan tanggungjawab Negara. Aparatur Sipil Negara merupakan salah
satu bagian yang menyelenggarakan Pelayanan pada publik. Menurut undang –
undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) menyebutkan
bahwa dalam rangka mewujudkan pelaksanaan cita – cita bangsa dan negara perlu
dibangun Aparatur Sipil Negara yang memiliki integritas, professional, netral dan
bebas dari intervensi politik, bersih dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme, mampu
menyelanggarakan pelayanan publik bagi masyarakat serta mampu menjalankan
peran sebagai unsur perekat pemersatu bangsa dan negara Republik Indonesia yang
berdasarkan pancasila dan Undang –Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun
1945.

Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2000 tentang Pendidikan dan


Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) bahwa salah satu jenis diklat yang
strategis untuk mewujudkan PNS sebagai bagian dari ASN yang professional adalah
diklat Prajabatan. Penyelenggaraan diklat bertujuan membentuk PNS professional
yang memiliki karakter nilai – nilai dasar profesi PNS sehingga mampu melaksanakan
tugas dan peranannya secara professional sebagai pelayanan masyarakat.
Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan merupakan pembekalan yang komprehensif
supaya CPNS memiliki pengetahuan, keterampilan dan kemampuan untuk
melaksanakan tugas sebagai ASN sesuai dengan peraturan kepala LAN RI Nomor 38
Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan pendidikan dan Pelatihan prajabatan
CPNS Golongan III yang menggunakan pola baru, peserta latsar megikuti proses
pembelajaran yang mencangkup nilai – nilai dasar profesi PNS yaitu ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu, Anti korupsi), pelayanan
public, manajemen ASN dan Whole of Government.

2
Pelayanan rawat inap merupakan salah satu unit pelayanan di rumah sakit
yang memberikan pelayanan secara komprehensip yang mempunyai kepentingan
untuk menjaga mutu dan untuk membantu menyelesaikan masalah kesehatan yang
di alami oleh klien. Pemberian pelayanan keperawatan sering dijadikan tolak ukur citra
sebuah rumah sakit di mata masyarakat sehingga menuntut adanya profesionalisme
perawat pelaksana maupun perawat pengelola dalam memberikan dan mengatur
kegiatan asuhan keperawatan pada pasien.

Jabatan fungsional perawat adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup


tugas, tanggungjawab dan wewenang untuk melakukan kegiatan pelayanan
keperawatan pada fasilitas pelayanan kesehatan atau fasilitas pelayanan kesehatan
lainnya yang diduduki oleh pegawai negeri sipil.

KENPA BUTUH KDM

Oleh sebab itu penulis mengambil judul “Optimalisasi Pemenuhan Kebutuhan


Dasar Manusia (Seven Morning) Menggunakan Pendekatan Teori Kebutuhan Dasar
Manusia Menurut Virginia Henderson ”

Dasar pemikiran :
1. UU nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
2. UU nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
3. PP no 53 tahun 2010 tentang Disiplin ASN
4. PP nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen ASN
5. PERBUP2432014 Permenpan nomor 25 tahun 2014 tentang Jabatan dan
Fungsional Perawat dan angka kreditnya
6.

a. Visi dan Misi RSUD dr Slamet Garut


Visi :
“RSUD dr. Slamet Menjadi Kebanggaan Masyarakat Garut Yang Dipercaya, Aman,
Nyaman dan Terjangkau”
Misi :

3
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang prima kesehatan yang prima dan
terjangkau dengan menjunjung tinggi kode etikserta senantiasa memperhatikan
fungsi social
2. Peningkatan dan optimalisasi sarana dan prasarana ruamh sakit
3. Membangun kemitraan dengan lembaga lainnya dalam rangka peningaktan
pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
kesehatand alam menunjang program pemerintah kabupaten Garut.
Tujuan Pokok dan Fungsi (RSU
Tugas dan Fungsi Unit kerja)
Berdasarkan UUK No 38 2014 Pengertian keperawatan adalah pemberian
asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik dalam
keadaan sakit maupun sehat. Pelayanan Keperawatan adalah suatu bentuk
pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan
yang didasarkan pada ilmu dan kiat Keperawatan ditujukan kepada individu,
keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit.
Praktik Keperawatan adalah pelayanan yang diselenggarakan oleh Perawat
dalam bentuk Asuhan Keperawatan. Asuhan Keperawatan adalah rangkaian
interaksi Perawat dengan Klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan
pemenuhan kebutuhan dan kemandirian Klien dalam merawat dirinya. Dalam
tatanan perawat ahli pertama sebagai bagian dari ASN memiliki fungsi dengan
rincian kegiatan sesuai jenjang jabatan, rinciannya yaitu:
1. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada masyarakat
2. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada individu
3. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada keluarga
4. Memberikan konsultasi data pengkajian keperawatan dasar/lanjut
5. Merumuskan diagnosa keperawatan pada individu
6. Membuat prioritas diagnosa keperawatan
7. Merumuskan tujuan keperawatan pada individu dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
8. Merumuskan tujuan keperawatan pada keluarga dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
9. Menetapkan tindakan keperawatan pada individu dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan

4
10. Menetapkan tindakan keperawatan pada keluarga dalam rangka menyusun
rencana tindakan keperawatan
11. Melakukan stimulasi tumbuh kembang pada individu dalam rangka melakukan
upaya promotif
12. Memfasilitasi adaptasi dalam hospitalisasi pada individu dalam rangka
melakukan upaya promotif
13. Melaksanakan case finding/deteksi dini/ penemuan kasus baru pada individu
dalam rangka melakukan upaya promotif
14. Melakukan support kepatuhan terhadap intervensi kesehatan pada individu
15. Melakukan pendidikan kesehatan pada individu pasien
16. Mengajarkan keluarga untuk meningkatkan kesehatan anggota keluarganya
17. Mengajarkan teknik kontrol infeksi pada keluarga dengan penyakit menular
18. Melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok
19. Melakukan peningkatan/ penguatan kemampuan sukarelawan dalam
meningkatkan masalah kesehatan masyarakat dalam rangka melakukan upaya
promotif
20. Melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat
21. Melakukan manajemen inkontinen urine dalam rangka pemenuhan kebutuhan
eliminasi
22. Melakukan manajemen inkontinen faecal dalam rangka pemenuhan kebutuhan
eliminasi
23. Melakukan upaya membuat pasien tidur
24. Melakukan relaksasi psikologis
25. Melakukan tatakelola keperawatan perlindungan terhadap pasien dengan
risiko trauma/injury
26. Melakukan manajemen febrile neutropeni
27. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan
28. Memfasilitasi pasien dalam pemenuhan kebutuhan spiritual dalam rangka
tindakan keperawatan yang berkaitan dengan ibadah;
29. Melakukan pendampingan pada pasien menjelang ajal (dying care)
30. Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman;
31. Mengambil sampel darah melalui arteri, pulmonari arteri, cvp dalam rangka
tindakan keperawatan spesifik terkait kasus dan kondisi pasien
32. Merawat pasien dengan WSD
5
33. Memantau pemberian elektrolit kosentrasi tinggi
34. Melakukan resusitasi bayi baru lahir
35. Melakukan tatakelola keperawatan pada pasien dengan kemoterapi (pre, intra,
post)
36. Memberikan melakukan perawatan luka kanker
37. Melakukan penatalaksanaan ekstravasasi
38. Melakukan rehabilitasi mental spiritual pada individu
39. Melakukan perawatan lanjutan pasca hospitalisasi/bencana dalam rangka
melakukan upaya rehabilitatif pada keluarga
40. Memberikan perawatan pada pasien menjelang ajal sampai meninggal
41. Memberikan dukungan dalam proses kehilangan, berduka dan kematian
42. Melakukan penatalaksanaan manajemen gejala
43. Melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada individu
44. Memodifikasi rencana asuhan keperawatan
45. Melakukan dokumentasi perencanaan keperawatan
46. Melakukan dokumentasi pelaksanaan tindakan keperawatan
47. Melakukan dokumentasi evaluasi keperawatan
48. Menyusun rencana kegiatan individu perawat
49. Melakukan preseptorship dan mentorship
50. Melaksanakan fungsi pengarahan pelaksanaan pelayanan keperawatan
sebagai ketua tim/perawat primer
51. Melaksanakan kegiatan bantuan/partisipasi kesehatan
52. Melaksanakan tugas lapangan di bidang kesehatan
53. Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu
54. Melakukan supervisi lapangan.

6
Gambaran Umum Rumah Sakit Umum Daerah dr. Slamet Kabupaten Garut
b. Struktur Organisasi

Struktur organisasi

7
Struktur organisasi badan pengelolan RSU dr. Slamet Garut

B. Tujuan Aktualisasi dan Habituasi


Tujuan dari aktualisasi ini untuk menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN
dalam melaksanakan setiap pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan dan
berkontribusi dalam memperkuat visi dan misi organisasi serta melaksanakan tugas
dan perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat, serta sebagai peserta
didik Latihan Dasar yang dapat mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA di instansi
kerja masing-masing.

C. Manfaat Aktualisasi dan Habituasi


Setelah memahami dan mengamalkan nilai – nilai dasar ASN dengan baik di
lingkungan tempat bertugas seacara integritas dan profesionalitas. Dengan
berjalannya aktualisasi di Rumah Sakit Umum daerah dr. Slamet Garut memberikan
bahan masukan dan usulan untuk melakukan perbaikan ke arah yang lebih baik,
khususnya tentang aktualisasi nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu dan Anti korupsi), Pelayanan Publik, Manajemen ASN, dan
Whole og Goverenment.

8
BAB II
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI HABITUASI

A. Kegiatan
a. Kegiatan ke 1 : Breafing pagi di ruangan yang di pimpin oleh kepala
ruangan atau wakil kepala ruangan
a). Tahapan kegiatan
b). Hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar (ANEKA)
d). Konstribusi terhadap visi / misi organisasi
e). Penguatan nilai - nia
f). Keterkaitan dengan visi dan misi
b. Kegiatan ke 2 : Operan (pergantian shift) dari shift yang telah berakhir
tugasnya ke shift yang akan bertugas
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi

c. Kegiatan ke 3 : Pengkajian keperawatan mengenai kebutuhan dasar


manusia secara komprehensip pada pasien ruang rawat inap
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
d. Kegiatan ke 4 : Merumuskan diagnosa keperawatan
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi

9
e. Kegiatan ke 5 : Merencanakan asuhan keperawatan sesuai dengan
pengkajian kepada pasien (Intervensi)
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
f. Kegiatan ke 6 : Melaksanakan rencana keperawatan yang telah dibuat
(Implementasi)
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
g. Kegiatan ke 7 : Mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah diberikan
kepada pasien
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
h. Kegiatan ke 8 : Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan di rekam
medik pasien
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi
i. Kegiatan 9 : Operan kepada shift yang akan bertugas selanjutnya
a). Tahapan kegiatan
b). Output atau hasil kegiatan
c). Nilai – nilai dasar ASN
d). Keterkaitan dengan diklat
e). Keterkaitan dengan visi dan misi
f). Konstribusi terhadap nilai –nilai organisasi

10
RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

No. Kegiatan Tahap Kegiatan Output atau Hasil Nilai – nilai Kontribusi Penguatan
Kegiatan dasar Terhadap Visi- Nilai
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1
Analisa Dampak :
2
Analisa Dampak :
3
Analisa Dampak :
4
Analisa Dampak :
5
Analisa Dampak :
6
Analisa Dampak :
7
Analisa Dampak :
8
Analisa Dampak :
9
Analisa Dampak :

11
B. Jadwal Pelaksanaan Rancangan Aktualisasi Habituasi

No Kegiatan APRIL MEI

1 2 3 4 5 1 2 3 4
1 Mempelajari :
1). Permenkes RI No. 10 tahun 2015
tentang Standar Pelayanan
Keperawatan di Rumah Sakit
Khusus dan Rumah Sakit Umum
yang memiliki layanan
keperawatan kekhususan ,
Permenpan No 25 tahun 2014
tentang Jabatan Fungsional dan
Angka Kreditnya dan Standar
Operasional Prosedur
pemeriksaan system pernafasan,
personal hygiene, oral hygiene di
rumah sakit
2). Permenkes No.4 tahun 2018
tentang kewajiban hak rumah
sakit dan kewajiban hak pasien
2 Breafing pagi

3 Operan (pergantian shift) dari shift


yang telah berakhir tugasnya ke shift
yang akan bertugas

4 Pengkajian keperawatan mengenai


kebutuhan dasar manusia secara
komprehensip pada pasien ruang rawat
inap

5 Merumuskan diagnose keperawatan

6 Merencanakan tindakan
keperawatan sesuai dengan
pengkajian kepada pasien
(Intervensi)

12
7 Melaksanakan tindakan
keperawatan

8 Mengevaluasi tindakan keperawatan

9 Mendokumentasikan hasil asuhan


keperawatan di rekam medik

10 Operan kepada shift yang akan


bertugas selanjutnya

13
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat diambil simpulan sebagai berikut :
a. Rancangan aktualisasi akan dilaksanakan di tempat tugas yaitu RSUD dr.
Slamet Garut
b. Rencana kegiatan aktualisasi terdiri dari 9 kegiatan , yaitu :
a). Breafing pagi
b). Operan (pergantian shift) dari shift yang telah berakhir tugasnya ke shift yang
akan bertugas
c). Pengkajian keperawatan mengenai kebutuhan dasar manusia secara
komprehensip pada pasien ruang rawat inap
d). Merumuskan diagnose keperawatan sesuai dengan pengkajian kepada
pasien (Intervensi)
e). Merencakan tindakan keperawatan
f). Melaksanakan tindakan keperawatan
g). Mengevaluasi tindakan keperawatan
h). Mendokumentasikan hasil asuhan keperawatan di rekam medic pasien
i). Operan kepada shift yang akan bertugas selanjutnya
c. Adapun nilai - nilai ANEKA yang akan di aktualisasikan yaitu :
a). Akuntabilitas
b). Nasionalisme
c). Etika public
d). Komitmmen mutu
e). Anti korupsi
d. Selain nilai – nilai ANEKA ada juga keterkaitan dengan makna diklat yaitu :
a). Manajemen ASN
b). Pelayanan Publik
c). Whole Of Government

B. Saran
Pelaksanaan aktualisasi di tempat kerja diharapkan tidak ada halangan yang
dapat menggagalkan rancangan aktualisasi saya dan nilai – nilai dasar ANEKA dapat

14
diterapkan sesuai dengan yang telah di rencanakan sehingga menciptakan Aparatur
Sipil Negara yang aparatur sipil Negara yang memiliki integritas, profesional dan netral
serta bebas darin intervensi politik, juga bebas dari praktek KKN, serta mampu
menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat.

15
DAFTAR PUSTAKA
(Fatimah & Irawati, 2017)
(Dwiyanto, Kusumaatmaja, Kristiadi, Effendi , & Idris, 2015)
(RI, 2014)

16
DAFTAR LAMPIRAN

17

Anda mungkin juga menyukai