Anda di halaman 1dari 5

Pencatatan Transaksi Tabungan

Setiap setoran tabungan akan dicatat sebesar nilai nominal setoran dan
selanjutnya disajikan sebesar nilai kewajiban. Nilai kewajiban adalah saldo
ditambah bunga yang diperhitungkan dikurangi pajak. Setiap bunga yang
diperhitungkan dikreditkan ke rekening tabungan. Untuk setor tabungan, seorang
penabung bisa menggunakan uang tunai, warkat, tranfer masuk dan sebagainnya
yang disetujui bank. Setoran menggunakan warkat atau surat berharga lainnya
bisa dikreditkan ke tabungan kalau warkat itu sudah efektif. Artinnya bisa
diuangkan saat itu.

Contoh :

Tanggal 1 mei 2012 mas rangga membuka tabungan prima pada bank Duta Prima
Semarang dengan setoran bunga uang tunai Rp. 1.000.000 ,wesel yang telah jatuh
tempo dan telah diendos oleh Bank Maxi Cabang Cilacap sebesar Rp 5.000.000,
cek BNI Semarang Rp. 10.000.000. Inkaso dan kliring terhadap warkat tersebut
dinyatakan berhasil pada tanggal 1 Mei 2012. Biaya inkaso Rp. 50.000, biaya
materai untuk surat kuasa Rp. 10.000. Maka jurnal pada tanggal 1 mei 2012
adalah :

Terima warkat Dr. RAR Warket 5.000.000


inkaso Inkaso Diterima
Inkasi berhasil Cr. RAR Warkat 5.000.000
Inkarso Diterima

Catat ke tabungan Dr. RAK Cabang 5.000.000


Cilacap
Dr. Giro BI 10.000.000
Dr. Kas 1.000.000
Cr.Pendapatan 5.000.000
Inkarso
Cr. Bea Materai 10.000
Cr. Tab Prima 15.950.000
-Mas Rangga

Penarikan Tabungan

Penarikan tabungan hamya bisa dilakukan secara tunai di setiap


counter-counter cabang bank yang bersangkutan atau dengan menggunakan alat
tertentu berupa kartu ATM. Penarikan di cabang lain umumnya dibatasi
maksimum plafond penarikannya, sedangkan di cabang tempat membuka
tabungan bahwa penarikan diijinkan sampai tabungan bersaldo minimal. Kartu
ATM merupakan kartu tunai (cash card) yang hanya bis adigunakan untuk
penarikan tunai di setiap tempat yang tersedia Automatic Teller Machine (ATM).
Penarikan di cabang lain akan dicatat pada Rekening Antar Kantor (RAK).

Contoh :

10/5-2012 Mas Rangga mencairkan tabungan di Cabang Surabaya Rp. 10.000.000

25/5-2012 Mas Rangga mencairkan tabungan di Cabamg Surabaya sebesar Rp.


15.000.000

Pencatatan transaksi ini dapat ditujukkan baik di cabang Semarng maupun di


cabang Surabaya sebagai berikut :

Di Cab 10/5/2012 Dr. Tabungan 10.000.000


Semarang Prima
Cr. Kas 10.000.000

25/5-2012 Dr. Tabungan 15.000.000


Prima
Cr. RAK. Cab 15.000.000
Surabaya

Di Cab 25/5-2012 Dr. RAK. 15.000.000


Surabaya Cab.
Semarang
Cr. Kas 15.000.000

Daftar Mutasi Tabungan Prima a/n Mas Rangga

Tanggal Debit Kredit Saldo


Keterangan
1/5/2012 Setor 15.940.000 15.940.000
pembukuan
5/5/2012 Setor dari 10.000.000 25.940.000
Cab. Cirebon
10/5/2012 Penarikan 10.000.000 15.940.000
tunai
25/5/2012 Penarikan 15.000.000 940.000
tunai di Cab.
SBY
Bunga Tabungan dan Perhitungan

Bunga tabungan dihitung pada setiap akhir bulan dan langsung dikteditkan ke
rekening tabungan. Dengan demikian bunga tabungan akan menambah saldo
tabungan. Perhitungan bunga bisa dilakukan secara harian atau bulanan dengan
mendadarkan pada saldo terendah., suku bunga tetap dan berubah, atau kombinasi
dari kedua hal tersebut.

a. Bunga diperhitungkan dengan dasar lamanya saldo mengendap dan tingkat


suku bunga berubah-ubah. Bila pendekatan ini yang digunakan, lamanya
waktu mengendap dihitung sejak perubahan sampai terjadi perubahan
bunga. Contoh perhitungan waktu :t tanggal 5/5-2012 sampai 10 Mei 2012,
maka lamannya dana mengendap 10-4 = 6 hari. Disini hari pada tanggal
5/5-2006 dierhitungkan, sedangkan tanggal 10/5-2012 tidak
diperhitungkan. Untuk lebih jelasnnya bisa diperhatikan kasus perhitungan
bunga seperti tampak di bawah ini. Suku bunga tabungan selama Mei 2012
sebagai berikut :

Tanggal Timgkat suku bunga tabungan


01 mei 2012 12%
15 mei 2012 14%
20 mei 2012 15%
25 mei 2012 11%

Bila diminta untuk menentukan bunga yang diperoleh Mas Rangga pada bulan
Mei 2012, maka perhitungan bungannya adalah :

Waktu dana Hari bunga Saldo Suku bunga Jumlah bunga


menendap
1/5 sampai 4 15.940.000 12% 21.253,33
5/5-2012
5/5 sampai 5 25.940.000 12% 43.233,33
10/5-2012
10/5 sampai 5 15.940.000 12% 26.566,67
15/5-2012
15/5 sampai 5 15.940.000 14% 30.994,44
20/5-2012
20/5 sampai 5 15.940.000 15% 33.208,33
25/5-2012
25/5 sampai 6 940.000 11% 1.723,43
31/5-2012
Keterangan : perhitungan 4/360 x15.940.000 x12% = 21.253,33, yang lain sama
perhitungannya.

Pencatatan bunga dan PPH dapat ditunjukkan di bawah ini :

Pencatatan bunga Dr. Biaya bunga 156.979,43


Cr. Tabungan 156.979,43
Prima

Pencatatan pajak Dr. Tabungan 23.546,92


15% Prima
Cr. hutang PPh 23.546,92

Bila PPh disetor Dr. Hutang PPh 23.546,92


Ke Kas Negara Cr. Gito Kantor 23.546,92
Kas Negara

b. Perhitungan bunga berdasarkan lamanya saldo mengendap dan tingkat


suku bunga tetap. Dengan menggunakan contoh sebelumnnya dan tingkat
suku bunga tetap 12% , maka dalat ditentukan bunga sebagai berikut :

Tanggal Hari bunga Saldo Suku bunga Jumlah bunga


1/5 sampai 4 15.940.000 12% 21.253,33
5/5-2012
5/5 sampai 5 25.940.000 12% 43.233,33
10/5-2012
10/5 sampai 15 15.940.000 12% 79.700,00
25/5-2012
25/5 sampai 6 940.000 12% 1.880
31/5-2012
146.066,66

c. Perhitungan bunga tabungan berdasarkan saldo terendah dalam bulan yang


bersangkutan dengan bunga berjenjang.

Contoh :

Suku bunga (%)


Saldo terendah dalam bulan itu (Rp)
0 sampai 10.000.000 12
10.000.000 sampai 20.000.000 13
20.000.000 sampai 50.000.000 14
Lebih dari 50.000.000 15

Perhitungan bungannya adalah (31/360) x 940.000 x 12% = 9.713,33

Anda mungkin juga menyukai