Dari segi fisik pembangunan apartemen, misalnya berupa perluasan kota atau daerah,
pertumbuhan kota baru, perkembangan wilayah baru, baik desa, kecamatan, kabupaten,
sampai ke pemekaran propinsi. Dari segi ekonomi, timbul demand baru terhadap
berbagai keperluan hidup yang dulunya belum terpikirkan. Dalam bidang sosial budaya
dan politik, masyarakat menjadi lebih individualis, kritis dan ekpresif. Semua
perubahan itu menjadi semakin cepat karena pembangunan transportasi dan
komunikasi yang dilaksanakan di Indonesia membuat semua perkembangan tersebut
menjadi lebih cepat dan mudah.
Dalam rangka pelaksanaan pembangunan apartemen yang lebih harmonis pada masa
yang akan datang, dan dalam rangka mencegah berbagai dampak yang timbul, perlu
dikembangkan berbagai pendekatan yang bersifat interdisiplin, yang mencakup :
– Kebijaksanaan pengembangan mengenai pengendalian pembangunan apartemen
yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
– Pemanfaatan sumber daya alam, lahan, air dan udara secara bijaksana.
– Pengembangan sistem informasi dan evaluasi apartemen yang dinamis dan multi
sektor.
– Peningkatan pengembangan institusi pelayanan (services organization) dalam
menunjang pembangunan apartemen yang bertumpu kepada masyarakat (community
development),
– Terciptanya manajemen pembangunan apartemen yang terarah, terstruktur, dan
terencan secara adil dan bijaksana.
Faktor yang sangat mendukung lokasi proyek adalah letaknya di jalan Warung Buncit
Raya, factor inilah yang mendasari pertimbangan pembanguan Apartement XXI
Residence di daerah tersebut dengan rekomendasi SIPPT No. 618/0-
9/SIPPT/P&PP/2009.
a. Lingkup Wilayah
Pembangunan Apartemen XXI Residence mecakup sebagai berikut :
b. Lingkup materi
Materi Pembangunan Apartemen XXI Residence mecakup sebagai berikut :
Konsep dasar pengembangan apartemen yang meliputi struktur tata ruang, tataguna
lahan dan model/arsitektur aparteman XXI Residence.
Rencana Prasarana Apartemen XXI Residence yang meliputi : Basement, jaringan jalan,
system drainase, penyediaan air bersih, pengolahan sampah, distribusi listrik dan
jaringan telekomunikasi dll.
Rencana Sarana Apartement XXI residence yang meliputi : Fasilitas umum dan fasilitas
social, pasilitas tersebut antara lain : Kolam renang, tempat bermain, taman, pedestrian
dan tempat olahraga lainya.
Mengenai kondisi tata ruang lahan dalam perencanaan pembangunan Apartemen XXI
Residence disesuaikan dengan ketentuan yang di keluarkan oleh dinas tata ruang DKI
Jakarta dengan rincian sebagai berikut :
Kebutuhan Parkir :
Aspek Teknis
Aspek teknis dalam pekerjaan yang dilakukan adalah dengan melihat pada standar yang
dibuat oleh perencana dalam hal ini alat dan metoda kerja yang harus dipehatikan
sedetil dan sebaik mungkin.
Aspek Hukum
Aspek hukum dalam harus pula melihat kaidah konstrusi seperti perlindungan pekerja
dalam hal ini masalah hukun dan kenyamanan dalam bekerja.
Aspek Keamanan
Aspek ini penting karena meyangkut kenyamanan dalam bekerja, keamanan dalam
suatu proyek harus sebaik mungkin untuk memberikan kenyamanan dan rasa tenang
dalam bekerja untuk itu dibuat suatu sistem keamanan dengan baik.