100%(2)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
1K tayangan1 halaman
Dokumen ini menjelaskan prosedur embalming atau pengawetan jenazah di RSUD Bayu Asih. Prosedur tersebut meliputi pembersihan jenazah, penyuntikan formalin ke seluruh tubuh, dan pembungkusan jenazah agar tetap awet selama 3 hari. Tujuannya agar jenazah tidak cepat membusuk.
Dokumen ini menjelaskan prosedur embalming atau pengawetan jenazah di RSUD Bayu Asih. Prosedur tersebut meliputi pembersihan jenazah, penyuntikan formalin ke seluruh tubuh, dan pembungkusan jenazah agar tetap awet selama 3 hari. Tujuannya agar jenazah tidak cepat membusuk.
Dokumen ini menjelaskan prosedur embalming atau pengawetan jenazah di RSUD Bayu Asih. Prosedur tersebut meliputi pembersihan jenazah, penyuntikan formalin ke seluruh tubuh, dan pembungkusan jenazah agar tetap awet selama 3 hari. Tujuannya agar jenazah tidak cepat membusuk.
Jl. Veteran No. 39 6.3.06.27 1/2 Purwakarta Ditetapkan Oleh : Tanggal terbit DIREKTUR RSUD BAYU ASIH STANDAR 15 Pebruari 2018 KABUPATEN PURWAKARTA PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
PENGERTIAN Adalah langkah-langkah cara mengawetkan jenazah
yang kondisinya sudah rusak. TUJUAN Agar Jenazah tidak cepat membusuk KEBIJAKAN Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bayu Asih Kabupaten Purwakarta No. 440/Kep.10- RSUD Bayu Asih/2018 Tentang Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) UNIT TERKAIT 1. Melaksanakan kegiatan kebersihan tangan 2. Memakai alat pelindung diri(Baju Kerja, Apron, Goggle, Masker Bedah, Sepatu Boat dan Sarung Tangan Karet) 3. Memandikan Jenazah. 4. Menyiapkan Formalin sebanyak 1 Liter/3 Hari. 5. Menyiapkan suntikan 5 0 cc. 6. Menyiapkan Handscuun dan masker. 7. Menyuntikan formalin pada setiap lipatan tubuh dan setiap 2 (dua) jari tangan pada seluruh tubuh. 8. Memulasara jenazah (dibungkus) 9. Jenazah/mayat siap diawetkan selama 3 (Tiga) hari. 10. Setelah selesai melaksanakan embalming/pengawetan jenazah alat pelindung diri dilepas. 11. Lakukan Kegiatan kebersihan tangan. UNSUR TERKAIT Instalasi Gawat Darurat.