PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
anatomi), fisiologis, atau perilaku struktural dari suatu organisme atau kelompok
reproduksi. Karena variabilitas individu proses adaptasi ini akan lebih atau
dari populasi, tetapi tidak untuk individu tertentu. Pengertian adaptasi adalah
cara makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan hidup dimana
mereka tinggal.
memindahkan seekor ikan yang diambil dari habitat aslinya ke dalam kolam
ikan buatan sendiri. Beberapa hari kemudian ikan yang dipelihara mati.
Kematian ikan ini disebabkan ikan tersebut tidak mampu beradaptasi dengan
1
tertentu. Lingkungan atau tempat suatu makhluk hidup biasanya disebut dengan
habitat.
(populasi) cenderung bertambah banyak. Tetapi bagi makhluk hidup yang tidak
B. Rumasan masalah
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Periode ontogeny pada hewan dikenal tiga macam respon dasar yaitu
ketiga respon itu berdasarkan sistem umpan balik negatif. Agar mekanisme itu
berhasil maka respon yang dihasilkan harus sesuai besarnya, waktu tepat dan
a. Respon Reversibel
Tipe respon dasar hewan yang reversible dan paling sederhana adalah
3
kondisi musiman. Reversibilitas respon penting sekali karena tiap tahun kondisi
b. Respon Tak-reversibel
pada Drosophila yang dipelihara pada suhu tinggi, atau terbentuknya keturunan
lingkungannya.
dari suatu organisme terhadap suatu lingkungan baru yang akan dimasukinya.
tergantung dari jauhnya perbedaan kondisi antara lingkungan baru yang akan
4
Aklimatisasi adalah sistem pelatihan atletik dimana tubuh dipaksa untuk
mengkompensasi tekanan dari kondisi iklim yang baru atau berbeda. Melalui
kompensasi, tubuh mampu mentoleransi tekanan fisik seperti dengan cara yang
lebih efisien, dan atlet biasanya akan mencapai kinerja fisik yang lebih baik.
menghasilkan hasil yang lebih baik kompetitif, dalam kompetisi di mana kondisi
siri terhadap lingkungan tempat hdupnya agar tetap dapat bertahan hidup (
adaptasi diperlukan oleh makhluk hidup karena beberapa hal, yaitu: Untuk
bertahan hidup( melindungi diri dan memenuhi kebutuhan akan makanan) dan
untuk berkembangbiak
C. Adaptasi Fisiologi
butuh penelitian terhadap jaringan dalam makhluk hidup itu sendiri. Adaptasi
Kelenjar bau
5
Musang dapat mensekresikan bau busuk dengan cara
Kantong tinta
factor dalam rupa hormon dan factor luar berupa suhu serta keadaan
sekitarnya.
Autotomi
Eksdisi
Hibernasi
Estivasi
6
.
D. Adaptasi Morfologi
hewan.
7
a. Ciri adaptasi hewan darat :
contoh lain adaptasi morfologi yang dilakukan hewan adalah dapat kita lihat
a. Gigi
gigi taring besar dan runcing untuk menangkap mangsa serta gigi rahang dengan
gigi hewan biasanya berdasarkan pada makanannya, seperti : gigi taring (dens
caninus) besar dan runcing pada hewan carmivora untuk menangkap dan
mengoyak daging, gigi gerahang depan (dens premolare) dan gerahang belakang
(dens molare) berbentuk lebar dan datar, di jumpai pada hewan memamah biak
rumput/daun-daunan.
8
b. Moncong
amerika tengah dan selatan. Makanan trenggiling adalah semut, rayap, dan
serangga lain yang merayap. Hewan ini mempunyai moncong panjang dengan
ujung mulut kecil tak bergigi dengan lubang berbentuk celah kecil untuk
mengisap semut dari sarangnya. Hewan ini mempunyai lidah panjang dan
bergetah yang dapat dijulurkan jauh keluar mulut untuk menangkap serangga.
c. Paruh
Elang mempunyai paruh yang kuat dengan rahang atas yang melengkung
Paruh bentuk sisir, bagian atas agak melengkung pada pelican, flamingo
untuk menyaring makanan yang berupa algae, udang kecil dan rumput
laut.
Paruh bentuk kecil, runcing dan tajam pada kolibri untuk menghisap madu.
Paruh bentuk pendek dan kuat pada nuri, pipit, kaka tua, gelatik untuk
memakan biji-bijian
Paruh bentuk pendek, besar, kuku dan kuat pada elang, raja wali untuk
mengoyak manggsanya.
Paruh bentuk pipih pada iti, bebek untuk mengambil makanan yang di
Paruh bentuk pahat, pada platuk untuk memahat batang pohon yang telah
lapuk.
9
d. Kaki
Kaki pencengkeram dengan cakar bentuk yang kuat, tajam dan pendek
Kaki pemancar denagn dua jari kea rah depan dan dua jari kea rah
Kaki burung potengger dengan jari yang panjang dan semua jati
respon terhadap kondisi dan sumber daya lingkungan. Terjadinya suatu perilaku
melibatkan peranan reseptor dan efektor serta koordinasi saraf dan hormon.
Jenis efektor yang paling berperan adalah otot-otot tubuh.Perilaku pada hewan
10
otomatis. Pada hewan tinggi banyak mengandung komponen yang tidak bersifat
Kepekaan terhadap stimulus merupakan salah satu ciri utama kehidupan. Tujuan
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Selama periode ontogeny pada hewan dikenal tiga macam respon dasar yaitu
menyesuaikan diri dengan lingkungan baru untuk dapat tetap hidup dengan
baik.
baik.
12
B. Saran
kesalahan dan kekeliruan maka dari itu kami masih membutuhkan lebih banyak
13
DAFTAR PUSTAKA
http://mynewblogsspota.blogspot.com/2015/10/respon-dan-adaptasi-
14