DISUSUN OLEH:
SUHAIMI
00H479
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
Rahmat dan Karunia-Nya sehingga sampai dengan hari ini saya masih diberi
kesempatan untuk bekerja di PT. Nindya Karya (Persero) dan menyelesaikan
makalah ini sebagai syarat evaluasi akhir dalam rangka peningkatan status untuk
menjadi karyawan organik.
Makalah ini disusun sebagai pemaparan tugas-tugas dan tanggung jawab
yang sudah dilaksanakan sebagai bahan evaluasi akhir dalam rangka peningkatan
status menjadi karyawan tetap. Selama pelaksanaan penulisan makalah ini penulis
telah banyak memperoleh bantuan dan bimbingan yang sangat bermanfaat dari
berbagai pihak terutama dari kerabat dan rekan kerja selama menjalani masa
kontrak (PKWT). Untuk itu dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima
kasih kepada :
1. Bapak Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT Nindya Karya (Persero),
2. Bapak Ir. Arie Mindartanto, MM selaku General Manager PT Nindya Karya
(Persero) Wilayah VI periode sebelumnya,
3. Bapak Ir. Herry Suxmatojo selaku General Manager PT Nindya Karya
(Persero) Wilayah I,
4. Bapak Putu Prapanca Widiasa (periode sebelumnya) dan Bapak Ir. Firdaus
selaku Manager Pengendalian PT Nindya Karya (Persero) Divisi VI
sebelumnya,
5. Bapak Arief Setyowaluyo dan Bapak I.B Sufitriasa selaku Manager
Pengendalian PT Nindya Karya (Persero) Divisi I sebelumnya.
6. Bapak Ir. Wantemas, MT selaku kepala cabang PT. Nindya Karya (persero)
Aceh-Sumut dan kepala proyek Perpanjangan Bandara Rembele (Tahap I),
7. Bapak Deni Dwiraharja selaku Kepala Proyek Lanjutan Pengembangan
Bandara Rembele (Tahap II),
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
diharapkan untuk kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, saya sampaikan terima
kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah
ini dari awal sampai akhir. Semoga makalah ini dapat memberikan informasi
bermanfaat khususnya pada PT Nindya Karya (Persero) dan angkatan berikutnya.
Penulis
B. Saran
Untuk memudahkan calon karyawan dalam menjalankan tugas, sebaiknya
diberikan rencana/program dan kegiatan selama berada pada unit tersebut.
B. Saran
Pada unit kerja sistem, sebaiknya calon karyawan diberikan fokus tugas
untuk mempelajari prosedur kerja di unit kerja yang sesuai dengan latar
belakang pendidikan calon karyawan.
B. Saran
Pada Unit kerja logistik dan peralatan, penulis menyarankan agar untuk
calon karyawan diberikan pengetahuan tentang prosedur pembuatan
dokumen logistik dan peralatan untuk kebutuhan tender.
B. Saran
Adapun saran dan masukan setelah ditugaskan pada unit pengendalian
Wilayah VI lebih kepada proses percepatan administrasi proyek yang cenderung
B. Saran
Saran Penulis selama penempatan tugas di Bagian Pengendalian Wilayah I
adalah:
Dibutuhkan percepatan data administrasi proyek yang cenderung
terlambat sehingga proses monitoring maupun adminsitrasi di unit
pengendalian juga terlambat.
Koordinasi yang lebih baik antara pengendalian divisi dengan proyek
agar tercapainya sasaran pencapaian yang direncanakan manajemen
divisi.
B. Saran
Saran penulis sebagai quantity engineer pada proyek ini adalah percepatan
terhadap penyediaan gambar desain (shop drawing) untuk memudahkan
quantity dalam perhitungan maupun pengerjaan MC-0 proyek.
3.1 Kesimpulan
Selama kurun waktu hampir 2 (dua) tahun menjadi pegawai KKWT di PT.
Nindya Karya (Persero), penulis banyak memperoleh arahan dan bimbingan
dalam bidang pekerjaan yang dilakukan PT. Nindya Karya (Persero) mulai dari
awal masa OJT hingga penempatan ke proyek seperti saat sekarang ini.
Perolehan proyek dan nilai proyek dalam jumlah besar menjadi target PT.
Nindya Karya (Persero) dalam persaingan di bidang konstruksi. Selain dengan
pemasaran yang baik, salah satu cara dalam perolehan proyek adalah dengan Joint
Operation/Kerjasama Operasi dengan perusahaan lain. Dalam usahanya
memperoleh proyek, perlu diperhatikan juga mengenai pelaksanaan dan
manajemen proyek yang baik, sehingga tidak terjadi proyek terlambat atau
masalah lainnya yang menghambat target tepat waktu, tepat mutu dan biaya.