Anda di halaman 1dari 4

Skenario 1 Penelitian Epidemologi

STEP 1

1. Survei Pendahuluan
- Survei pendahuluan merupakan suatu proses untuk mendapatkan informasi,
tanpa melakukan verifikasi secara terperinci, tentang kegiatan yang akan di audit.
- Proses yang bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam
mengenai risiko dari suatu unit yang akan diperiksa. Oleh karena itu survei
pendahuluan disini meliputi langkah langkah analisis terhadap risiko mikro yang
terkait dalam suatu unit yang akan diaudit
- Dapat menjadi senjata terbaik bagi auditor untuk memperoleh pemahaman,
informasi, dan perspektif yang dibutuhkan untuk kesuksesan audit.
- Survei pendahuluan akan berlangsung lancar dan sistematis jika auditor memiliki
pandangan yang jelas mengenai apa yang ingin dicapai.

2. Ca Lidah
- Keganasan jenis karsinoma yang mengenai lidah dan hampir 95% berupa
karsinoma sel skuamosa

3. Risiko
- Bahaya,k akibat atau konsekuensi yang dapat teradi akibat sebuah proses yang
sedang berlangsung atau kejadian yang akan datang.
- Akibat yang kurang menyenangkan dari suatu perbuatan atau tindakan (KBBI)

4. Penelitian Epidemiologi
- Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari distribusi penyakit dan determinan
yang mempengaruhi frekuensi penyakit pada kesehatan manusia.
- Epidemilogi merupakan studi tentang faktor yang menentukan frekuensi dan
distribusi penyakit pada populasi manusia.
- Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari distribusi dan determinan penyakit
dan roda paksa pada populasi manusia.
- Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari penyakit atau keadaan fisiologis
pada penduduk dan determinan yang mempengaruhi distribusi tersebut.

STEP 2 & 3

1. Apa saja jenis- jenis penelitian epidemiologi?


Epidemiologi (secara umum):
a. Observasi
Tidak melakukan/ tidak memberikan perlakuan pd subyek penelitian
a) Deskriptif
b) Analitik (hubungan sebab akibat)
 Cross section, cohort, dan case report (studi kasus kontol)
b. Eksperimental
Sengaja memberikan perlakuan pd subyek penelitian
a) Murni
b) Semu

2. Apa tujuan dari penelitian epidemiologi?


1. Tujuan Umum
a. Meneliti populasi manusia, namun sekarang metodenya berlaku juga
bagi penelitian lain – lain populasi, seperti hewan, tumbuhan, air, udara,
tanah, dll.
b. Mengendaikan wabah saja, yakni dalam arti epidemiologi yang sangat sempit
hanya menyangkut penyakit menular. Tetapi karena definisi epidemiologi
telah berubah sesuai keburtuhan yang telah diuraikan terdahulu, maka
tujuan epidemiologi juga menjadi luas dan mencakup :
i. Deskripsi penyakit, agar dapat mengungkap mekanisme kausal,
menjelaskan mengapa terjadi pola penyakit yang ada (agent, faktor
penentu), dapat menjelaskan perjalanan penyakit, dan dapat
digunakan untuk memberi pedoman pelayanan kesehatan yang
diperlukan, misalnya daerah yang mempunyai insidensi Malaria lebih
banyak, maka harus dapat mengutamakan pelayanan terhadap
Malaria.
ii. Menjelaskan mekanisme terjadinya penyakit, sehingga dapat
digunakan untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan
masyarakat, termasuk kesehatan lingkungan dan kesehatan
lingkungan kerja (Budiarto & Anggraeni, 2002)
2. Tujuan Praktis
a. Memformasikan hipotesa yang menjelaskan pola distribusi penyakit yang ada
atas dasar karakteristik waktu, tempat, host, dan agent potensial.
b. Menguji hipotesa dengan menggunakan penelitian yang dirancang secara
khusus untuk dapat mengungkapkan penyebab penyakit
c. Menguji validitas konsep pengendalian penyakit dengan menggunakan data
epidemiologis yang dikumpulkan sehubungan dengan program tersebut.
d. Membantu membuat klasifikasi penyakit atas dasar penelitian etiologis.
Perjalanan penyakit yang sepadan secara epidemiologis dapat memberi
petunjuk bahwa etiologinya itu sejenis dan sebaliknya.
e. Mengungkapkan perjalanan suatu penyakit untuk menentukan prognosis
penyakit (Budiarto & Anggraeni, 2002)

Menurut Lilienfeld ada tiga tujuan umum studi epidemiologi, yaitu :

1. Untuk menjelaskan etiologi (studi tentang penyebab penyakit) satu penyakit atau
sekelompok penyakit, kondisi, gangguan, defek, ketidakmampuan, sindrom, atau
kematian melalui analisis terhadap data medis dan epidemiologi dengan
menggunakan manajemen informasi sekaligus informasi yang berasal dari setiap
bidang atau disiplin ilmu yang tepat, termasuk ilmu sosial/perilaku.
2. Untuk menentukan apakah data epidemiologi yanga ada memang konsisten dengan
hipotesis yang diajukan dan dengan ilmu pengetahuan, ilmu perilaku, dan ilmu
biomedis yang terbaru.
3. Untuk memberikan dasar bagi pengembangan langkah – langkah pengendalian dan
prosedur pencegahan bagi kelompok dan populasi yang berisiko, dan untuk
pengembangan langkah – langkah dan kegiatan kesehatan masyarakat yang
dipelukan, yang kesemuanya itu akan digunakan untuk mengevaluasi keberhasilan
langkah – langkah , kegiatan, dan program entervensi. (Thomas, 2004)
Step 4 (Mapping)

Penelitian Epidemiologi

Eksperimen Observasi

Murni Semu Analisis Deskripsi

Tujuan Penelitian
Epidemiologi

Anda mungkin juga menyukai