DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 8 :
RIZKIKA (RSA1C317003)
DOSEN PENGAMPU :
PENDIDIKAN FISIKA
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang mana atas rahmat-
Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah Media Pembelajaran Fisika
yang berjudul “Merancang Media 3 Dimensi Dalam Pembelajaran Fisika”.
Selanjutnya kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dian Pertiwi
Rasmi, S.Pd., M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Media Pembelajaran
Fisika yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan
makalah ini. Serta tak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini kami merasa masih banyak kekurangan baik
pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami
miliki. Untuk itu, kritik dan saran dari Ibu sangat kami harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah……………………………………………………….1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………..2
C. Tujuan Pembahasan……………………………………………………………2
D. Manfaat Pembahasan…………………………………………………………..2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Media dan Media Pembelajaran…………………………………...4
B. Fungsi Media Pembelajaran…………………………………………………...6
C. Pengertian Media Pembelajaran Tiga Dimensi………………………………..6
D. Jenis dan Karakteristik Media Pembelajaran Tiga Dimensi…………………..8
E. Tujuan Media Pembelajaran Tiga Dimensi…………………………………....9
F. Manfaat Media Pembelajaran Tiga Dimensi……………………………........11
G. Cara Membuat Media Tiga Dimensi………………………………………….20
H. Alasan…………………………………………………………………………21
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan …………………………………………………………………....21
B. Saran ………………………………………………………………………......23
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan suatu bimbingan secara sadar oleh pendidik
terhadap perkembangan jasmani dan rohani anak didik menuju terciptanya
kepribadian yang utama. Pendidikan juga merupakan suatu proses yang
berkesinambungan yang bertujuan untuk membentuk kedewasaan pada diri anak.
Proses pendidikan ini dikemas dalam satu sistem yang saling berkaitan antara satu
unsur dengan unsur lainnya (Armai Arief 2002:69).
Pengertian tersebut di atas dapat dipahami bahwa sejak dulu hingga
sekarang pendidikan sangat dominan dalam upaya mengatasi segala persoalan
yang dihadapi oleh manusia, serta mampu membantu atau mengubah manusia
menuju kedewasaan. Melalui pendidikan manusia akan sanggup dipersiapkan
menjadi yang berguna, bermanfaat dan bernorma sesuai dengan pengalaman
semasa mendalami ilmu pengetahuan. Dengan demikian, pendidikan manusia atau
anak akan berkembang fisik, mental maupun spiritual.
Proses Pendidikan itu tidak lepas dari suatu dorongan untuk meningkatkan
hasil belajar. Dorongan tersebut dapat berasal dari siswa itu sendiri, keluarga,
lingkungan, dan khususnya para guru di sekolah. Guru sebagai tenaga yang
profesional dibidang kependidikan di samping memahami hal-hal yang bersifat
konseptual, juga harus mengetahui dan melaksanakan hal-hal yang bersifat teknis.
Hal yang bersifat teknis ini, terutama kegiatan mengolah dan melaksanakan
interaksi proses belajar mengajar mempunyai tujuan untuk mendidik dan
mengantarkan siswa ke arah kedewasaannya.
Setiap lembaga pendidikan, memiliki tujuan atau arah yang akan dicapai.
Maksud dari tujuan itu ialah suatu yang hendak dicapai dengan kegiatan atau
usaha pendidikan. Bila pendidikan itu berbentuk pendidikan formal, tujuan
pendidikan itu harus tergambar dalam suatu kurikulum. Pendidikan berusaha
mengubah keadaaan seseorang dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak
dapat berbuat menjadi dapat berbuat, dari tidak bersikap seperti yang diharapkan
menjadi bersikap seperti yang diharapkan. Kegiatan pendidikan ialah usaha
membentuk manusia secara keseluruhan aspek kemanusiaannya secara utuh,
lengkap dan terpadu (Zakiah Darajat, 2001:72).
B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian media pembelajaran?
2. Apa fungsi media pembelajaran?
3. Apakah pengertian dari media pembelajaran tiga dimensi?
4. Apa saja jenis dan karakteristik media pembelajaran tiga dimensi?
5. Apa tujuan media pembelajaran tiga dimensi?
6. Apa manfaat media pembelajaran tiga dimensi?
7. Bagaimana cara membuat media tiga dimensi?
8. apa alasan membuat media tiga dimensi?
C. Tujuan Pembahasan
Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan :
1. Pengertian media pembelajaran.
2. Fungsi media pembelajaran.
3. Pengertian dari media pembelajaran tiga dimensi.
4. Jenis dan karakteristik media pembelajaran tiga dimensi.
5. Tujuan media pembelajaran tiga dimensi.
6. Manfaat media pembelajaran tiga dimensi.
7. Cara membuat media tiga dimensi.
8. Alasan membuat media tiga dimensi
D.Manfaat Pembahasan
1. Dapat mengetahui pengertian media pembelajaran.
2. Dapat mengetahui fungsi media pembelajaran.
3. Dapat mengetahui pengertian media pembelajaran tiga dimensi.
4. Dapat mengetahui jenis dan karakteristik medi pembelajaran tiga dimensi.
5. Dapat mengetahui tujuan media pembelajaran tiga dimensi.
6. Dapat mengetahui manfaat media pembelajaran tiga dimensi.
7. Dapat mengetahui cara membuat media tiga dimensi.
8. Dapat mengetahui alasan membuat media tiga dimensi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Semoga pembaca tidak pernah puas dengan materi yang ada di makalah ini,
dan terus mencari ilmu pengetahuan dari sumber lainnya untuk mengetahui
lebih mendalam informasi tentang media audio dalam proses pembelajaran.
Dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua umumnya bagi
pembaca dan khususnya bagi penulis.
DAFTAR PUSTAKA