Anda di halaman 1dari 5

BIMBINGAN ROHANI PADA PASIEN JALMA SEHAT PUSAT

REHABILITASI GANGGUAN JIWA DAN CACAT MENTAL DI


BULUNG KULON KEC. JEKULO KUDUS

Disusun Guna Memenuhi Tugas UAS

Mata Kuliah : Bimbingan Rohani Pasien

Dosen pengampu : Yuliyatun, M.Ag

Disusun Oleh :

1. Siti Susana 1540110073


2. Dias Dwitaratri 1540110078
3. Yolan Rizkia Febriyanti 1540110090
4. Nurul Hidayah Fitriana 1540010100

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) KUDUS

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI ISLAM

JURUSAN BIMBINGAN KONSELING ISLAM (BKI-C6)


TAHUN AJARAN 2018

A. Identifikasi Petugas Bimroh

1. Pak Agus

2. Mbak Titik

3. Mbak Shinta

B. 1. Identifikasi Pasien I

Nama : Ivan

Usia : 17 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Di kamar :

Penyebab penyakit : obat obatan narkotika

Sudah berapa hari : 2 bulan

2. Identifikasi Pasien II

Nama : Boby

Usia : 27 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Dikamar :

Penyebab penyakit : putus kuliah dan tidak bekerja

Sudah berapa hari : 2016-sekarang

C. 1. Kegiatan Atau Program Di Jalma Sehat

Kegiatan di jalma sehat tidak ada target materi, tetapi disana diajari
tombo ati, berdzikir, wudhu, shalat, bersabar sebagai modar dasar
meskipun masih sering lupa harus diingatkan lagi. Disana juga diajari
bekerja di laundry, bengkel, diajari beternak, membuat batu bata. Jika
sudah dikurung nunggu makan.

Untuk di bulan ramadhan ini, para pasien di jalma sehat berinisiatif


sendiri untuk ikut berpuasa, terawih, sahur dan sholat jumat,
meskipun baru 8 pasien ikut berpuasa.

Untuk saat ini pasien berjumlah 39 pasien, itu berasal dari pihak
keluarga yang dititipkan dan dari rujukan Rumah Sakit, dari hasil
operasi Satuan Polisi Pamong Praja.

2. Gejala Psikis

Kondisi psikisnya sebelum ke jalma sehat sangat tidak normal,


diajak komunikasi saja marah-marah terus karena pasien sendiri sudah
kecanduan obat-obatan yang haram yaitu narkoba. Tetapi sekarang
sudah 2 bulan sudah bisa diajak komunikasi.

Metode penyembuhannya melalui 2, yaitu: medis dan spiritual.


Medis disini untuk memperbaiki jasadnya. Obatnya berasal dari
dokter kejiwaan RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dan spiritual untuk
keseimbangan batinnya.

Materi yang biasanya digunakan yaitu tombo ati, berdzikir,


wudhu, sholat, bersabar, bersedekah yang mana itu menjadi modal
dasar mereka. Dari situ banyak perubahan yang dialami mereka.
Dibulan ramadhan ini, para pasien jalma sehat berinisiatif sendiri
untuk berpuasa, terawih, sahur dan sholat jumat. Pasien di jalma sehat
tidak bisa dikatakan sehat kapan tetapi obat itu harus jalan sesuai
dengan kebutuhan si pasien dan spiritual itulah yang harus dibangun
untuk menenangkan rohani.

3. Gejala Fisik
Dilihat dari fisiknya pandangannya kosong, terkadang ngomongnya
ngelantur. Jika disini diberi obat tetapi dirumah kalau tidak minum
obat itu bisa kambuh lagi penyakitnya. Setiap penyakit beda obatnya
dan beda penggunanya. Obatnya harus jalan dan dikonselingi 2
minggu sekali. Semakin di kurung semakin tidak sembuh.

D. Analisis dengan teori

Jalma Sehat Pusat Rehabilitas Gangguan Jiwa dan Cacat Mental ini
berada di Desa Bulung Kulon, Kecamatan Jekulo Kudus. Jalma sehat
adalah nama sebuah panti untuk merawat orang yang mengalami
gangguan kejiwaan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ditempat ini
tidak sedikit dari mereka diajari mandiri seperti bekerja hingga melakukan
aktivitas seperti pada umumnya.

Bimbingan rohani yang diterapkan di jalma sehat yaitu melalui:

1. pendekatan dalam perspektif psikologi islam

mengingat begitu pentingnya peran psikologis pasien yang di jalma


sehat dalam proses penyembuhannya, maka pak agus, mbak titi, mbak
shinta sebagai petugas bimroh yang ada di jalma membantu pasien yang
sedang menderita gangguan jiwa dan cacat mental untuk menemukan
dirinya yang sebenarnya. (ANALISIS IKI KURANG TAMBAHI MANEH)

2. pendekatan dalam perspektif komunikasi terapeutik

Komunikasi terapeutik adalah komunikasi yang mendorong proses


penyembuhan klien. Jasadnya disiram dengan medis dan batinnya
disiram dengan spiritual. Jika batinnya tidak bisa disiram dengan Untuk
di bulan ramadhan ini, para pasien di jalma sehat berinisiatif sendiri
untuk ikut berpuasa meskipun baru 8 orang dari 39 pasien yang puasa,
dan itu dilihat dari seberapa besar pasien bisa diajak komunikasi kira-
kira 75%. (TAMBAHI MANEH)

3. pendekatan dalam perspektif tasawuf


Terkait dengan takhalli, tahalli dan tajalli merupakan pendekatkan
yang mendekatan diri kepada Allah dengan totalitas hati dan pikiran.
Program materi tombo ati, wudhu, berdzikir, bersabar, sedekah
merupakan salah satu cara petugas bimroh yaitu pak agus mengajarkan
kepada pasien gangguan jiwa dan cacat mental untuk mendekatkan diri
kepada Allah.

4. pendekatan dalam perspektif eklektik.

(TAMBAHI )

Anda mungkin juga menyukai