HCG adalah hormon yang mendukung perkembangan telur dalam ovarium
dan merangsang telur dalam pelepasan telur dalam ovulasi. Hormon HCG tersusun atas glikoprotein yang dihasilkan oleh protoblast dan bakal plasenta. Pembentukan HCG maksimal pada 60-90 hari, kemudian turun ke kadar rendah yang menetap selama kehamilan. Kadar HCG yang terus menerus rendah berkaitan dengan gangguan perkembangan plasenta atau kehamilan. Kadar HCG memiliki struktur yang sangat mirip dengan yang bekerja pada reseptor LH sehingga usia korpus luteum memanjang. HCG mula-mula di produksi oleh sel lapisan luar blastokista. Sel ini berdiferensiasi menjadi sel tropoblast, sinsitiotropoblast yang berkembang dari tropoblast, terus menghasilkan HCG yang disekresikan dan dapat dideteksi disekresi vagina sebelum inplantasi. biasanya HCG dapat dideteksi di darah ibu 8-10 minggu (Frandson, 1993).
HCG ( Human Chorionic Gonadotropin) merupakan suatu hormon yang
dihasilkan oleh jaringan plasenta yang masih muda dan dikeluarkan lewat urin. Hormon ini juga dihasilkan bila terdapat proliferasi yang abnormal dari jaringan epitel korion seperti molahidatidosa atau suatu chorio carsinoma. Kehamilan akan ditandai dengan meningkatnya kadar HCG dalam urin pada trimester I, HCG disekresikan 7 hari setelah ovulasi. Pemeriksaan HCG dengan metode immunokromatograp merupakan cara yang paling efektif untuk mendeteksi kehamilan dini (Harti, 2013).
Penggunaan strip HCG urine test merupakan suatu metode immunoassay
untuk memastikan secara kualitatif adanya Human Chorionic Gonadotropin (HCG) didalam urine sebagai deteksi dini adanya kehamilan. Human Chorionic Gonadotropin merupakan sebuah hormon glikopeptida yang dihasilkan oleh plasenta selama kehamilan. Adanya HCG dan peningkatan konsentrasinya secara cepat didalam urin ibu membuatnya sebagai penanda untuk memastikan kehamilan (Prawirohardjo, 1976). Metode tes kehamilan yang dilakukan adalah metode imunokromatografi dengan menggunakan sampel berupa air seni (urin). Alat yang digunakan untuk pemeriksaan merupakan alat yang dijual secara bebas dan dapat dipergunakan kapanpun dan oleh siapapun. Keuntungan strip uji kehamilan adalah bisa dilakukan sendiri di rumah, prosedur pengujian yang mudah dilakukan, harga strip yang relatif murah, jenis alat tes bervariasi, akurasi hasil uji yang tinggi (97 – 99%), serta dapat mendeteksi kehamilan lebih dini (Rao,.et al ., 1981)
HCG (Human Chorionic Gonadotropin) untuk Deteksi Kehamilan Dini Secara Immunokromatografi. Jurnal KesMaDaSka
Prawirohardjo, S. 1976. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka.
Rao, A, Jagannadha S. G. Kotagi, and N. R. Moudgal. 1981. Effect Of
Human Chorionic Gonadotropin On Serum Levels Of Progesterone And Estrogens In The Pregnant Bonnet Monkev (Macaca Radiata), March 1981; Vol. 3: No: 1, 83-88