Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PELAKSANAAN

INJEKSI INTRACUTAN

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi pasien
Pasien Ny. A usia … tahun dengan diagnosa medis Infeksi Saluran Kencing
Data subyektif :…….
Data objektif : ……
2. Diagnosa keperawatan

3. Tujuan khusus

4. Tindakan keperawatan
a. Bina hubungan saling percaya
b. Berikan obat melalui intracutan

Persiapan Alat :

1. Handscoon 1 pasang
2. Spuit steril dengan jarum no25-27 atau spuit insulin 1 cc
3. Bak instrument
4. Kom berisi kapas alcohol
5. Perlak dan pengalas
6. Bengkok
7. Obat injeksi dalam vial atau ampul
8. Daftar pemberian obat
9. Kikir ampul bila diperlukan
10. Buku catatan

Prosedur Tindakan :

1) Berikan salam, panggil klien dengan namanya (kesukaanya)


2) Perkenalkan nama dan tanggung jawab perawat

1
3) Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan pada klien/keluarga
4) Cuci tangan
5) Siapkan obat
6) Mengidentifikasi pasien dengan prinsip 5 B (Benar obat, dosis, pasien, cara
pemberian dan waktu)
7) Memberitahukan tindakan yang akan dilakukan
8) Mengatur posisi senyaman mungkin.
9) Letakkan perlak dan pengalas dibawah daerah yang akan di injeksi
10) Pilih area penyuntikan
11) Pakai sarung tangan
12) Bersihkan area penusukan dengan kapas alcoholdengan gerakan sirkuler
13) Pegang kapas alcohol pada jari tangan non dominan
14) Buka tutup jarum
15) Tempatkan ibu jari tangan non dominan 2,5 cm di bawah area penusukan
16) Dengan ujung jarum menghadap ke atas dan dengan tangan dominan masukkan
jarum tepat dibawah kulit dengan sudut 15o
17) Masukkan obat perlahan-lahan, perhatikan sampai adanya bula
18) Cabut jarum sesuai sudut masuknya
19) Usap pelan daerah penusukan dengan kapas alkohol. Jangan di tekan
20) Buat lingkaran pada bula dengan menggunakan pulpen/ spidol. Dengan diameter + 5
cm
21) Observasi kulit terhadap kemerahan dan bengkak atau reaksi sistemik (10-15 menit).
22) Kembalikan posisi klien
23) Evaluasi respon pasien
24) Beri reinforcemen positif
25) Catat tindakan yang telah dilakukan, tanggal dan jam pelaksanaan
26) Catat hasil tindakan (respon subjektif dan objektif) di dalam catatan
27) Bersihkan dan kembalikan peralatan yang digunakan pada tempatnya
28) Buka APD dan cuci tangan
29) Dokumentasikan tindakan dalam bentuk SOAP

2
B. Proses pelaksanaan tindakan
1. Fase orientasi
a. Salam terapeutik
Perawat : selamat pagi ibu..
Pasien : ………
Perawat : Saya perawat …. yang bertugas pada hari ini akan merawat ibu hari ini.
b. Evaluasi validasi
Perawat : bagaimana keadaan ibu sekarang?
Pasien : …..
c. Kontak (topik,waktu, tempat)
Topik : pemberian obat intracutan
Perawat : Ibu, salah satu obat yang ibu dapat adalah antibotik. Antibiotik ini harus
dites alergi pada kulit ibu.
Pasien : ……
Waktu : jam 08.00 – 08.03 WIT (3 menit)
Tempat : ruang perawatan
d. Tujuan
Perawat : Ibu.. tujuan dari pemberian injeksi ini adalah untuk mengetahui apakah
ibu alergi pada obat ini atau tidak. Jadi kalau ibu alergi pada obat ini,
dokter akan mengganti dengan obat lain yang fungsinya sama. Apakah ibu
bersedia?
Pasien : ………….
2. Fase kerja
Perawat : sebelum saya memberikan suntikan ini pada ibu, adakah yang ibu ingin
tanyakan? (sambil menyiapkan obat dalam spuit)
Pasien : …………..
Perawat : Baiklah ibu, obatnya sudah siap. Nanti saat saya suntikkan, akan terasa
perih ya bu..
Permisi bu saya suntikkan obatnya. (menyuntikkan obat secara perlahan
sambil memperhatikan respon klien. Setelah menyuntik, perawat

3
membuat lingkaran pada area suntikan pasien dengan menggunakan
pulpen)
Pasien : …………

3. Fase terminasi
a. Evaluasi respon
1. Evaluasi subyektif
Perawat : Bagaimana bu? perih tangannya?
Pasien : …………………………
2. Evaluasi obyektif
Perawat : (kaji respon dan ekspresi wajah pasien)
b. Tindak lanjut
Perawat : ibu, saya sudah menyuntikkan obat untuk mengetahui reaksi alergi ibu
pada obat ini. Jika dalam 15 menit ada gejala seperti gatal atau muncul
kemerahan di sekitar lokasi yang saya beri tanda, berarti ibu alergi pada
obat ini. Jika tidak muncul reaksi tersebut, berarti obat ini bisa disuntikkan
pada ibu.
Pasien : iya, baik suster.

C. Kontrak yang akan datang


Perawat : baik Ibu, saya permisi dulu ya Bu. 15 menit lagi saya akan ke sini untuk
memeriksa keadaan ibu. Selamat beristirahat ya bu.
Pasien : terima kasih suster.

Anda mungkin juga menyukai