Anda di halaman 1dari 24

Majalah

H U K U M Vol. IX, No. 18/II/Puslit/September/2017

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

PERMASALAHAN HUKUM DALAM PRAKTIK


PRE-PROJECT SELLING APARTEMEN
Luthvi Febryka Nola*)

Abstrak
Pre-Project Selling merupakan pemasaran apartemen sebelum pembangunan dilakukan
dan biasanya perizinan masih dalam pengurusan. Pre-Project Selling yang dilakukan
saat izin belum diterbitkan bertentangan dengan aturan, akan tetapi lazim dilakukan
oleh banyak pengembang. Hal ini disebabkan adanya kelemahan aturan pemasaran
dalam UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman dan UU No.
20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun. Kelemahan tersebut berupa ketidakjelasan aturan,
ketidaksinkronan antarpasal, dan ketiadaan aturan terkait sanksi. Kelemahan aturan
menjadi celah hukum bagi pengembang untuk melakukan praktik pemasaran yang
menyimpang. Penegak hukum pun menjadi kesulitan untuk menindak tegas pelaku. Oleh
sebab itu, konsumen harus lebih berhati-hati dan memperhatikan legalitas apartemen
yang akan dibeli. Pengawasan pemasaran apartemen oleh pemerintah pun harus
ditingkatkan dengan membentuk Badan Pengawas Properti. Sedangkan terkait legislasi,
DPR RI perlu segera melakukan revisi aturan pemasaran dalam UU No. 1 Tahun 2011
dan UU No. 20 Tahun 2011.

Pendahuluan
Pada 11 September 2017, Chief Sejak pembangunan Meikarta
Executive Officer (CEO) Lippo Group, diwacanakan telah berkembang isu
James Riady meminta maaf sehubungan ketidaklengkapan perizinan proyek ini. Bahkan
dengan pemasaran Meikarta yang dilakukan pada 31 Juli 2017, Wakil Gubernur Jawa Barat
sebelum proses perizinan selesai. Meikarta Deddy Mizwar mengeluarkan surat peringatan
adalah pembangunan kota baru dengan daya yang meminta proses pembangunan dan
tampung mencapai dua juta penghuni melalui pemasaran Meikarta untuk sementara
pembangunan 400.000 perumahan serta dihentikan sampai proses perizinan selesai.
terdapat 200 gedung berlantai 35-46 lantai Namun, permintaan tersebut tidak diindahkan,
dengan total luasan mencapai 500.000 meter proses pembangunan dan pemasaran tetap
persegi di Cikarang Selatan, Bekasi, Jawa Barat. berjalan bahkan bertepatan dengan hari

*) Peneliti Muda pada Bidang Hukum, Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI.
Email: luthvi.nola@dpr.go.id

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.puslit.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

-1-
kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2017, Grand Tahun 2011, rumah susun yang masih dalam
Launching produk ini tetap dilakukan dan proses pembangunan dapat dipasarkan
99.300 unit telah dipesan konsumen. melalui sistem perjanjian pendahuluan jual
Kasus seperti Meikarta bukanlah yang beli setelah terpenuhinya syarat kepastian
pertama, sebelumnya ada kasus Apartemen tentang status pemilikan tanah; hal yang
Kalibata City. Pengembang Apartemen diperjanjikan; kepemilikan IMB induk;
Kalibata City telah melakukan pemasaran ketersediaan prasarana, sarana, dan utilitas
apartemen untuk 25 lantai pada saat izin umum; dan keterbangunan perumahan paling
belum sepenuhnya didapatkan. Dengan alasan sedikit 20%.
keselamatan penerbangan, Pemda DKI hanya Dalam melakukan pemasaran,
mengeluarkan izin untuk 20 lantai. Akhirnya pengembang apartemen melakukan promosi
pengembang tidak bisa memenuhi janji untuk untuk menarik minat konsumen. Menurut
melakukan pembangunan terhadap lantai Pasal 1 angka 6 UU No. 8 Tahun 1999 tentang
21-25 sehingga timbullah sengketa antara Perlindungan Konsumen (UU No. 8 Tahun
pengembang dengan konsumen yang telah 1999), “Promosi adalah kegiatan pengenalan
terlanjur memesan. Kemudian pada tahun atau penyebarluasan informasi suatu barang
2016, Apartemen Bintaro Icon juga sempat dan/atau jasa untuk menarik minat beli
disegel Satpol PP Kota Tangsel karena tidak konsumen terhadap barang dan/atau jasa
memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) yang akan dan sedang diperdagangkan”.
padahal launching penjualan telah dilakukan Berkaitan dengan promosi, pelaku usaha
semenjak Juli 2013. Akibat penyegelan, dilarang menawarkan, mempromosikan,
konsumen resah dan menunda pembayaran mengiklankan suatu barang dan/atau jasa
angsuran sampai proses perizinan diselesaikan. secara tidak benar, dan/atau seolah-olah:
Maraknya masalah terkait pemasaran 1. menggunakan kata-kata yang berlebihan
apartemen membuat penulis tertarik untuk (Pasal 9 ayat (1) huruf j) dan
mengetahui permasalahan hukum dalam 2. menawarkan sesuatu yang mengandung
praktik pemasaran apartemen khususnya janji yang belum pasti (Pasal 9 ayat (1)
terkait pre-project selling. huruf k).
UU No. 8 Tahun 1999 mengatur adanya
Pengaturan Pemasaran Apartemen sanksi bagi pelaku usaha yang melakukan
Pre-project selling merupakan penjualan pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 9 yaitu
properti sebelum proyek dibangun dan yang pidana penjara paling lama 5 tahun atau
dijual baru berupa gambar atau konsep. Alasan pidana denda paling banyak 2 milyar rupiah
pengembang melakukan praktik pre-project (Pasal 62 ayat (1)).
selling adalah untuk mengetahui respon pasar
atas produk properti yang akan dibangun (test Permasalahan Hukum Pre-Project
the water). Selling Apartemen
Pre-project selling dimungkinkan Pada praktiknya pre-project selling sering
selama memenuhi persyaratan yang diatur dilakukan sebelum izin diterbitkan. Hal ini
dalam UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah tidak saja melanggar UU tapi juga berpotensi
Susun (UU No. 20 Tahun 2011). Menurut menempatkan konsumen dalam situasi penuh
Pasal 42 ayat (2) UU ini, pemasaran terhadap risiko akan terjadinya wanprestasi (prestasi
rumah susun dimungkinkan untuk dilakukan buruk), berupa: tidak terlaksananya apa yang
sebelum pembangunan rumah susun diperjanjikan; terlaksana tetapi tidak tepat
dilaksanakan asalkan pelaku pembangunan waktu (terlambat); terlaksana tetapi tidak
memiliki sekurang-kurangnya kepastian seperti yang diperjanjikan; dan dilaksakan akan
peruntukan tanah; kepastian hak atas tanah; tetapi menurut perjanjian tidak boleh dilakukan.
kepastian status penguasaan rumah susun; Menurut data Yayasan Lembaga
perizinan pembangunan rumah susun; dan Konsumen Indonesia (YLKI), sistem pre-
adanya jaminan atas pembangunan rumah project selling yang dilakukan oleh banyak
susun dari lembaga penjamin. pengembang sering menjadi sumber masalah
Aturan pemasaran apartemen juga bagi konsumen di kemudian hari. Sejak Tahun
terdapat dalam UU No 1 Tahun 2011 tentang 2014-2016, YLKI telah menerima sekurangnya
Perumahan dan Kawasan Pemukiman. 440 pengaduan terkait perumahan, yang
Menurut Pasal 42 ayat (1) dan (2)UU No. 1 mayoritas masalah tersebut terjadi akibat

-2-
tidak adanya konsistensi antara penawaran Sehingga terdapat celah hukum disini,
dan janji promosi pengembang dengan supaya tidak terkena ketentuan Pasal 43,
realitas pembangunan yang terjadi. Bahkan pengembang tidak membuat PPJB. Hanya
di tahun 2015, sekitar 40% pengaduan menerbitkan surat pendahuluan biasanya
perumahan terjadi akibat adanya pre-project untuk pembayaran uang muka dan tidak
selling, dengan informasi yang tidak jelas, dihadapan notaris. Sehingga bisa lolos
benar, dan jujur terkait pembangunan; dari sanksi pidana terhadap pelanggaran
realisasi fasilitas umum/fasilitas sosial yang Pasal 43 ayat (2) UU No. 20 Tahun 2011.
bermasalah; serta unit berubah dari yang Kelemahan hukum ini telah membuat
ditawarkan. penegak hukum kesulitan menindak tegas
Maraknya praktik pre-project selling pengembang yang melakukan pelanggaran.
yang menyimpang dari aturan perundang- Misalnya pada kasus Meikarta, permintaan
undangan terjadi akibat adanya kelemahan dari Wakil Gubernur Jawa Barat untuk
dari aturan hukum yang mengatur, yaitu: menghentikan kegiatan pemasaran tidak
1. Adanya ketidakjelasan aturan terkait diindahkan. Satpol PP pun telah memberikan
pemasaran dalam UU No. 20 Tahun peringatan sebanyak 3 kali dan berusaha
2011 maupun UU No. 1 Tahun 2011. melakukan penyegelan. Akan tetapi menurut
Ketidakjelasan aturan pemasaran ini mereka tidak ada aktivitas pembangunan
telah membuat kesalahpahaman antara Meikarta. Tindakan Satpol PP memang
pemangku kepentingan misalnya terkait hanya sebatas pengawasan terhadap aktivitas
promosi apakah termasuk lingkup pembangunan tanpa izin namun tidak
dari pemasaran. Selain itu juga terkait menjangkau aktivitas pemasaran. Ombudsman
“perizinan pembangunan rumah susun” pun sejauh ini hanya menyelenggarakan
yang dimaksudkan dalam Pasal 42 ayat diskusi dengan berbagai pemangku
(2) UU No. 20 Tahun 2011, tidak ada kepentingan terkait Meikarta. Adapun hasil
keterangan lebih lanjut izin-izin apa saja dari diskusi tersebut adalah Ombudsman
yang dimaksud. memperingatkan pengembang akan adanya
2. Ketidaksinkronan antara Pasal 42 sanksi administrasi dan pidana apabila tetap
dengan Pasal 45 UU No. 1 Tahun 2011 menjalankan pemasaran dan transaksi jual beli
sehingga menimbulkan celah hukum sebelum ada izin.
bagi pengembang untuk tetap melakukan Pada kasus Meikarta wanprestasi juga
pemasaran meski izin belum dikantongi. belum terjadi karena masih ada kesempatan
Pasal 42 mengharuskan pengembang untuk melakukan pembangunan apabila
untuk memenuhi sejumlah persyaratan perizinan diterbitkan. Akan tetapi potensi
sebelum melakukan pemasaran, akan terjadinya wanprestasi cukup besar karena
tetapi Pasal 45 dapat ditafsirkan bahwa izin bisa saja keluar tidak sesuai dengan
ketentuan Pasal 42 dapat dikecualikan yang diajukan seperti pada kasus Apartemen
selama pengembang tidak mengambil Kalibata City. Apabila kemudian terjadi
dana lebih dari 80 persen dari konsumen. wanprestasi maka baru konsumen dapat
Ketentuan ini membuat pengembang mengajukan gugatan ganti kerugian secara
leluasa memungut uang kepada perdata.
konsumen sebelum izin diterbitkan Dalam pemasaran, pengembang
baik dengan alasan uang muka (down biasanya juga melakukan berbagai macam
payment) atau bentuk-bentuk lainnya. promosi melalui berbagai media. Beberapa
3. Tidak ada ketentuan sanksi terhadap iklan terindikasi berlebihan dan menawarkan
pelaku usaha yang melakukan janji yang belum pasti. Seperti pada kasus
pelanggaran baik terhadap Pasal 42 UU Meikarta, Ombudsman meminta pengembang
No. 20 Tahun 2011 dan Pasal 42 UU No untuk mengkoreksi iklannya. Promosi dinilai
1 Tahun 2011. Sanksi hanya dikenakan menyesatkan karena dalam promosinya
terkait dengan pelanggaran aturan dinyatakan bahwa Meikarta berdiri diatas
Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) lahan sejumlah 500 hektar padahal baru
yang diatur dalam Pasal 43 ayat (2)UU 84,6 hektar tanah yang mendapat izin itupun
No. 20 Tahun 2011. Menurut Pasal 43 izin pemanfaatan penggunaan tanah (IPPT).
ayat (1) UU No. 20 Tahun 2011 PPJB Berdasarkan Pasal 62 ayat (1) UU No.9
tersebut dibuat dihadapan notaris. Tahun 1999, promosi yang menyesatkan

-3-
dapat dijatuhkan sanksi pidana. Akan tetapi Referensi
pengenaan sanksi pidana kepada pengembang “Bentuk Badan Pengawas Pengembang
yang sudah terlanjur memasarkan apartemen Rumah, OJK hingga Pengadilan Bisa
bukanlah penyelesaian yang bijak karena Dilibatkan”, https://economy.okezone.com/
telah meraup dana yang cukup besar read/2017/05/19/470/1694880/bentuk-
dari masyarakat. Pemidanaan terhadap badan-pengawas-pengembang-rumah-ojk-
pengembang hanya akan membuat konsumen hingga-pengadilan-bisa-dilibatkan, diakses
semakin dirugikan. 26 September 2017.
“Deddy Mizwar Minta Proyek Meikarta Dievaluasi
Penutup Terlebih Dulu”, https://metro.tempo.co/read/
Ada dua permasalahan hukum yang news/2017/07/31/083895886/Deddy-Mizwar-
terdapat dalam praktik pre-project selling Hentikan-Dulu-Pembangunan-dan-Pemasaran-
apartemen yang dilakukan sebelum izin terbit, Meikarta, diakses 19 September 2017.
yaitu permasalahan terkait materi UU dan “Menjual Meikarta sebelum Kantongi IMB, Lippo
penegakan hukum. Kelemahan materi berupa Sebut Tak Masuk Transaksi, http://properti.
ketidakjelasan aturan yang menimbulkan kompas.com/read/2017/09/08/180000621/
perbedaan penafsiran; ketidaksinkronan menjual-meikarta-sebelum-kantongi-imb-
antarpasal yang membuka celah terjadinya lippo-sebut-tak-masuk-transaksi, diakses 25
pelanggaran; dan ketiadaan aturan sanksi September 2017.
bagi pihak yang melanggar sehingga tidak “Meski Sempat Disegel, Penjualan “Bintaro
memberi efek jera. Kelemahan materi Icon” Hampir 60 Persen”, http://www.
hukum pemasaran apartemen ini membuat indonesiaconsumer.com/meski-sempat-
penegakan hukum terhadap pengembang disegel-penjualan-bintaro-icon-hampir-
menjadi sulit untuk dilakukan. 60-persen/, diakses 26 September 2017.
Oleh karena itu, menghadapi maraknya “Ombudsman Nilai Izin Lahan Meikarta Belum
pelanggaran yang dilakukan pengembang, Jelas,” https://tirto.id/ombudsman-nilai-izin-
konsumen harus lebih berhati-hati dan lahan-meikarta-belum-jelas-cu8y, diakses 20
memperhatikan legalitas dari apartemen September 2017.
yang akan dibeli. Pemerintah juga perlu “Pernyataan Pers: YLKI Minta Konsumen Tunda
segera membentuk Badan Pengawas Pembelian Aparteman Kota Meikarta”, http://
Properti yang beranggotakan lintas instansi ylki.or.id/2017/08/pernyataan-pers-ylki-minta-
seperti: Kementerian Pekerjaan Umum dan konsumen-tunda-pembelian-apartemen-kota-
Perumahan Rakyat, asosiasi pengembang meikarta/, diakses 26 September 2017.
perumahan, Otoritas Jasa Keuangan, dan Purbandari, “Kepastian dan Perlindungan
kepolisian. Badan tersebut hendaknya Hukum pada Pemasaran Properti dengan
sedari awal telah dapat mengawasi praktik Sistem Pre Project Selling”, Widya, Tahun
pemasaran properti termasuk pemasaran 29 No. 320 Mei 2012, file:///C:/Users/user/
aparteman dengan sistem pre-project selling. Downloads/68-203-1-PB%20(3).pdf, diakses
Pembentukan badan ini dimungkinkan 26 September 2017.
berdasarkan Pasal 83 huruf h UU No. “Soal Perizinan Meikarta, James Riady Minta
20 Tahun 2011 yang menyatakan bahwa Maaf”, http://properti.kompas.com/
salah satu wewenang pemerintah adalah read/2017/09/11/212756421/soal-perizinan-
menyelenggarakan koordinasi pengawasan meikarta-james-riady-minta-maaf, diakses
pelaksanaan peraturan perundang-undangan 19 September 2017.
di bidang rumah susun. Berkaitan dengan “Warta Konsumen: “Quo Vadis” Perlindungan
kelemahan aturan pemasaran dalam UU No. 1 Konsumen Properti”, http://ylki.or.id/2017/08/
Tahun 2011 dan UU No. 20 Tahun 2011, DPR warta-konsumen-quo-vadis-perlindungan-
RI perlu segera melakukan revisi terhadap konsumen-properti/, diakses 19 September
kedua UU tersebut. 2017.
Yessica, Evalina, “Karakteristik dan Kaitan
antara Perbuatan Melawan Hukum dan
Wanprestasi”, Jurnal Repertorium, Vol. 1,
No. 2, November 2014, file:///C:/Users/user/
Downloads/565-1089-1-SM.pdf, diakses 26
September 2017.

-4-
Majalah

HUBUNGAN INTERNASIONAL Vol. IX, No. 18/II/Puslit/September/2017

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

EFEKTIVITAS SANKSI PBB TERHADAP KOREA UTARA


Rizki Roza*)

Abstrak
Korea Utara mengumumkan keberhasilannya melakukan uji coba bom hidrogen yang
memiliki daya ledak lima kali lipat dari bom atom yang pernah dijatuhkan di Nagasaki,
Jepang. Merespons tindakan tersebut, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa
berhasil menyepakati dengan suara bulat sebuah resolusi baru yang menjatuhkan
sanksi lebih berat terhadap Korut. Sanksi tersebut merupakan sanksi yang paling keras
yang pernah dijatuhkan terhadap Korut. Ketergantungan Korut terhadap hubungan
ekonomi dengan China dan Rusia, menempatkan komitmen kedua negara tersebut untuk
turut menerapkan sanksi sebagai faktor yang paling menentukan efektivitas sanksi
PBB terhadap Korut. Meskipun Indonesia tidak memiliki cukup pengaruh untuk secara
langsung menekan Korut melalui penerapan sanksi PBB, namun ada beberapa hal yang
dapat dilakukan Indonesia demi menjaga komitmen China dan Rusia dalam menerapkan
sanksi PBB terhadap Korut.

Pendahuluan
Pada 3 September lalu, Korea Utara (Korut) Uji coba tersebut memicu kecaman
mengumumkan keberhasilannya dalam uji coba dan kemarahan masyarakat internasional.
peledakan bom hidrogen. Korut menyatakan Untuk merespons tindakan Korut tersebut,
telah berhasil membuat bom hidrogen yang dapat dengan dorongan Amerika Serikat (AS), pada
dimasukan ke dalam rudal balistik antar benua 11 September Dewan Keamanan Perserikatan
(intercontinental ballistic missile/ICBM). Bom Bangsa-Bangsa (DK PBB) dengan suara bulat
tersebut menjadi senjata nuklir terkuat yang menyepakati sebuah resolusi yang menjatuhkan
pernah diciptakan. Uji coba kali ini menghasilkan sanksi baru terhadap Korut. Ini merupakan paket
daya ledak setara 100 kiloton TNT, lima kali lipat sanksi ke sembilan yang telah dijatuhkan DK PBB
kekuatan bom atom yang pernah dijatuhkan di terhadap Korut sejak tahun 2006 terkait program
Nagasaki, Jepang. Uji coba ini merupakan yang senjata nuklir dan rudal Korut. Tulisan singkat
keenam sejak pertama kali dilakukan pada tahun ini berupaya memberikan gambaran bagaimana
2006 dan menunjukkan peningkatan signifikan efektivitas sanksi baru tersebut, dan mengetahui
kemampuan pengembangan senjata nuklir Korut. faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dengan

*) Peneliti Muda Masalah-masalah Hubungan Internasional pada Bidang Hubungan Internasional, Pusat Penelitian,
Badan Keahlian DPR RI. Email: rizki.roza@dpr.go.id

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.puslit.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

-5-
gambaran ini, dapat dikaji peran apa yang bisa memutus sumber-sumber pendapatan yang
dijalankan Indonesia saat ini untuk membantu dapat digunakan untuk mendanai program
penyelesaian krisis Semenanjung Korea. senjata nuklir dan rudal Korut.
Arti penting resolusi baru ini tidak hanya
Sanksi terhadap Korea Utara pada kerasnya sanksi yang dijatuhkan, tetapi
Meskipun Piagam PBB tidak mendefinisikan adanya dukungan China dan Rusia terhadap
sanksi, namun sudah ada kesepahaman bahwa penerapan sanksi tersebut. Sebelumnya, China
sanksi merupakan penerapan pembatasan dan Rusia berulang kali menyatakan bahwa
aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan negara, upaya penambahan sanksi akan menjadi
barang dan jasa atau orang dan entitas tertentu. kontraproduktif bagi penyelesaian krisis di
Penerapan sanksi diarahkan untuk menjaga Semenanjung Korea. Misalnya pada Agustus
atau mengembalikan perdamaian dan keamanan lalu, saat Jepang, AS dan Inggris menyerukan
internasional. Tanpa melibatkan penggunaan sanksi baru terhadap Korut terkait peluncuran
kekuatan bersenjata, sanksi dimaksudkan rudal yang melintasi wilayah udara Jepang,
untuk membatasi akses terhadap suatu barang China mengecam ide tersebut. Namun kini,
atau jasa tertentu yang menjadi perhatian setelah melalui negosiasi antara negara-negara
internasional; mengubah perilaku sebuah anggota DK PBB, sejumlah sanksi baru berhasil
negara, dan menghukum sebuah negara. disepakati untuk dijatuhkan pada Korut dan
Terhadap Korut, terkait dengan program memperoleh dukungan China dan Rusia.
nuklir dan rudal balistiknya, sejak 2006 DK Keberhasilan tercapainya resolusi
PBB telah mengeluarkan sembilan resolusi tersebut dapat dilihat sebagai babak baru
yang menjatuhkan sanksi terhadap Korut. penyelesaian krisis Semenanjung Korea.
Sanksi-sanksi tersebut dijatuhkan DK PBB Tindakan-tindakan Korut telah melahirkan
untuk memaksa Korut menghentikan program ancaman nyata, tidak hanya bagi perdamaian,
pengembangan senjata nuklirnya. Sejumlah keamanan dan stabilitas kawasan, tetapi global.
sanksi ekonomi telah diterapkan untuk Kondisi ini yang memungkinkan masyarakat
melumpuhkan kemampuan Korut mendanai internasional sampai pada satu kesamaan
dan melanjutkan program nuklirnya. Secara sikap. Dengan kondisi demikian, sepatutnya
unilateral, AS bahkan telah menerapkan sanksi seluruh masyarakat internasional, termasuk
yang jauh lebih ketat. Namun pada kenyataannya, Indonesia, berupaya untuk berkontribusi
Korut masih memiliki kemampuan dan dukungan dalam memastikan terlaksananya sanksi-sanksi
dana untuk memacu program pengembangan DK PBB sehingga berhasil memaksa Korut
senjata nuklir dan rudalnya. Merujuk pada menghentikan program senjata nuklirnya dan
sejumlah uji coba yang dilakukan Korut selama kembali ke meja perundingan.
masa pemerintahan Presiden Kim Jong Un,
perkembangan penguasaan teknologi nuklir dan Efektivitas Sanksi DK PBB
rudal Korut justru dapat dikatakan berlangsung Sanksi baru yang dijatuhkan DK PBB
jauh lebih pesat dibanding era pemerintahan terhadap Korut merupakan inisiatif AS. Pada
ayahnya. awalnya, AS mengusulkan untuk menjatuhkan
Pada 11 September, DK PBB kembali sanksi yang sangat keras terhadap Korut. AS
menjatuhkan sanksi baru guna merespons mengusulkan pemberlakuan embargo minyak
uji coba bom hidrogen yang dilakukan Korut yang ketat, pembekuan aset pribadi Kim Jong
pada 3 September. Sanksi baru tersebut Un, larangan ekspor industri tekstil, larangan
mencakup pembatasan suplai bahan bakar perjalanan terhadap Kim Jong Un dan pejabat
minyak ke Korut dan larangan ekspor tekstil. senior, serta sanksi-sanksi baru lainnya.
Sanksi baru ini menjadi sanksi yang paling Menurut Menlu AS, Rusia dapat memulangkan
keras yang pernah dijatuhkan terhadap Korut. ribuan pekerja Korut untuk menambahkan
Diperkirakan sanksi baru akan memangkas tekanan ke rejim Kim Jong Un. Tercatat 30.000
ekspor Korut sebesar 90%. Tekstil merupakan pekerja Korut di Rusia turut menyumbang
ekspor terbesar Korut yang kedua setelah batu devisa yang signifikan.
bara dan mineral lainnya. Larangan ekspor Setelah melalui negosiasi, AS merubah
tekstil akan menyebabkan Korut mengalami sikapnya. Perubahan sikap AS tersebut
kerugian hingga 726 juta dollar AS atau Rp 9,3 dilakukan guna merangkul dukungan dari
triliun per tahun. Sanksi ini diharapkan dapat China dan Rusia. Mengapa dukungan China dan
membuat Korut kehabisan bahan bakar dan Rusia menjadi begitu penting bagi penjatuhan

-6-
sanksi terhadap Korut? Sikap melunak AS disampaikan pada awal masa pemerintahan,
cukup menggambarkan arti penting dukungan telah mendapat dukungan China. Denuklirisasi
China dan Rusia atas sanksi yang akan Pyongyang merupakan pandangan dasar
dijatuhkan ke Korut. Selama ini, hubungan Presiden Korsel, dan pemimpin China sepakat
ekonomi dengan China dan Rusia memiliki arti bahwa itu merupakan tujuan bersama mereka.
penting bagi Korut untuk bertahan di bawahan Presiden Moon menegaskan bahwa ia tidak
tekanan dan isolasi masyarakat internasional. menginginkan perang kembali melanda
Bagi Korut, China merupakan mitra dagang Semenanjung Korea. Dengan posisi tersebut,
paling penting dan sumber pendapatan Presiden Moon dipandang sebagai salah satu
utama. Korut sangat mengandalkan China harapan yang dimiliki Semenanjung Korea agar
untuk memenuhi kebutuhan bahan bakarnya. terhindar dari perang. Selama Pemerintahan
Larangan ekspor tekstil, yang merupakan Presiden Moon konsisten dengan pendekatannya
ekspor kedua terbesar Korut setelah batu bara tersebut, tampaknya China dan Rusia akan
dan mineral lainnya akan berdampak besar terus mendukung dan berkomitmen membantu
bagi perekonomiannya. China merupakan mendesak Korut untuk melucuti program
tujuan dari 80% ekspor tekstil Korut. Jika nuklirnya dan kembali ke meja perundingan.
diterapkan dengan efektif, sanksi ekonomi ini Kedua, Rusia dan China mengkhawatirkan
akan menyebabkan Korut kehilangan sumber perang retorika antara pemimpin Korut dan AS
pendapatan yang sangat besar. dapat menjauhkan kemungkinan proses dialog.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa China dan Rusia berulang kali mengingatkan
efektivitas sanksi DK PBB untuk membatasi pemimpin Korut dan AS untuk menenangkan
kemampuan Korut menjalankan program diri dan menghindari pernyataan-pernyataan
pengembangan senjata nuklir dan rudalnya provokatif agar tidak memperburuk situasi.
sangat bergantung pada sejauh mana China dan Salah satu pernyataan Trump dalam Sidang
Rusia berkomitmen untuk turut menerapkan Umum PBB pada 19 September, bahkan
sanksi-sanksi yang sudah disepakati bersama. dipandang Korut sebagai pernyataan perang.
Pernyataan-pernyataan Trump yang menyerang
Peran Indonesia pribadi pemimpin Korut juga dapat mendorong
Indonesia senantiasa mendukung langkah kedua negara semakin dekat dengan potensi
masyarakat internasional dalam upaya non- peperangan. Meskipun sebagian pihak masih
proliferasi dan perlucutan senjata nuklir yang meyakini kemungkinan pecahnya perang masih
menekankan pentingnya multilateralisme dan kecil, potensi terjadinya insiden sangat mungkin.
dilakukan berdasarkan hukum internasional yang Ketiga, peningkatan kerja sama militer AS
berlaku dan di bawah kerangka PBB. Dengan dan Korsel menimbulkan kekhawatiran China.
posisi dasar ini, berarti Indonesia semestinya Tekanan-tekanan militer terhadap Korut, baik
turut berkontribusi dalam menerapkan sanksi- melalui latihan militer bersama, kerja sama
sanksi DK PBB terhadap Korut. Namun, dengan sistem pertahanan rudal, maupun kesepakatan
hubungan ekonomi antara Indonesia dan Korut penjualan sistem persenjataan antara AS dan
saat ini, Indonesia tidak memiliki kemampuan Korsel tidak hanya menjadi ancaman bagi
signifikan untuk memberi tekanan-tekanan Korut, tapi juga menimbulkan rasa tidak
ekonomi terhadap Korut. aman bagi China. Tindakan-tindakan tersebut
Mengetahui pentingnya komitmen China dikhawatirkan dapat mengendurkan komitmen
dan Rusia demi efektivitas sanksi DK PBB, dari kedua negara penting tersebut, Rusia dan
setidaknya Indonesia dapat berkontribusi dalam China.
menjaga komitmen kedua negara tersebut. Sebagai contoh, pada awal September,
Untuk itu, Indonesia perlu mencermati faktor- Trump memberi persetujuan peningkatan
faktor apa saja yang dapat mempengaruhi kapasitas peluru kendali Korsel demi
komitmen kedua negara tersebut. Merujuk pada mengimbangi Korut. Kedua presiden bersepakat
pernyataan-pernyataan pemimpin dan pejabat untuk melonggarkan batasan kemampuan
kedua negara terkait krisis di Semenanjung rudal balistik Korsel. Korsel yang selama ini,
Korea, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan berdasarkan kesepakatan kedua negara, dibatasi
Indonesia, antara lain: kemampuan rudalnya dengan jangkauan
Pertama, pendekatan Presiden Korsel maksimum 800 km dengan muatan 500
yang mengedepankan dialog dalam mengelola kilogram, kemungkinan akan diizinkan memiliki
hubungannya dengan Korut sebagaimana rudal dengan kemampuan membawa hulu ledak

-7-
hingga satu ton. Batasan ini awalnya ditetapkan Selain itu, DPR perlu mendorong Pemerintah
AS untuk menghindari terjadinya perlombaan Indonesia untuk menjajaki kemungkinan-
senjata di kawasan. Dengan jangkauan tersebut, kemungkinan yang dapat membantu
rudal Korsel akan mampu menjangkau mengembalikan kedua negara yang bersengketa
fasilitas militer Korut, demikian pula wilayah untuk kembali ke meja perundingan. Dari
China dan Jepang. Meskipun AS dan Korsel sedikit negara yang memiliki hubungan baik
mengklaim bahwa kerjasama pertahanan dengan Korut, Indonesia termasuk salah satu di
rudal antara mereka diarahkan hanya untuk antaranya. Kedekatan Presiden Soekarno dengan
merespons ancaman Korut, kehadiran sistem pemimpin Korut Kim Il Sung menjadi pondasi
pertahanan rudal AS di Korsel akan melemahkan penting sejarah panjang hubungan kedua negara.
kemampuan pertahanan militer China. Ini merupakan aset penting untuk mendekati
Dengan memperhatikan ketiga hal di kedua negara yang bersengketa.
atas, pemerintah Indonesia maupun DPR perlu
memanfaatkan berbagai aset diplomatiknya Referensi
melalui berbagai forum bilateral, regional, “After U.S. Compromise, Security Council
maupun multilateral, untuk mendorong Strengthens North Korea Sanctions”, https://
Pemerintahan Presiden Moon Jae-In agar www.nytimes.com/2017/09/11/world/asia/us-
tetap konsisten dengan pendekatannya yang security-council-north-korea.html , diakses 24
mengutamakan dialog dalam menghadapi September 2017.
Korut; mengingatkan pemimpin Korut dan “Bank-Bank Besar di China Mulai Hentikan Transaksi
AS untuk menenangkan diri dan menghindari dengan Warga Korut”, http://internasional.
pernyataan-pernyataan yang provokatif dan kompas.com/read/2017/09/12/17382201/bank-
menyerang pribadi; serta mengingatkan bank-besar-di-china-mulai-hentikan-transaksi-
Korsel untuk menghindari kebijakan yang dengan-warga-korut, diakses 24 September 2017.
menimbulkan rasa tidak aman bagi China “China: Korean Peninsula Crisis Is Not
ataupun Rusia. Our Responsibility”, http://thediplomat.
com/2017/07/china-korean-peninsula-crisis-is-
Penutup not-our-responsibility/, diakses 24 September
Penerapan sanksi merupakan salah satu 2017.
jalan damai, yang menghindarkan penggunaan “North Korea Claims it has Detonated Hydrogen
kekuatan militer, untuk merubah perilaku Bomb in Most Powerful Nnuclear Test to
suatu negara. Program pengembangan nuklir Date”, http://www.straitstimes.com/asia/east-
dan rudal Korut merupakan ancaman nyata asia/tremor-of-56-magnitude-strikes-in-north-
bagi perdamaian dan keamanan dunia, tidak korea-usgs, diakses 24 September 2017.
hanya bagi kawasan Semenanjung Korea, “North Korea Sanctions: UN Security Concil
tetapi juga bagi seluruh dunia. Sanksi terbaru Unanimously Agrees New Measures”, https://
DK PBB terhadap Korut dapat dilihat sebagai www.theguardian.com/world/2017/sep/12/
babak baru penyelesaian krisis Semenanjung north-korea-sanctions-un-security-council-
Korea karena merupakan sanksi yang paling unanimously-agrees-new-measures, diakses
keras yang pernah dijatuhkan terhadap 24 September 2017.
Korut, dan memperoleh dukungan China dan “Presiden Baru Korsel Tunjukkan Komitmen
Rusia yang selama ini menolak penambahan Menjaga Perdamaian”, http://www.beritasatu.
sanksi. Ketergantungan Korut terhadap com/asia/448471-presiden-baru-korsel-
hubungan ekonomi dengan Rusia dan China, tunjukkan-komitmen-menjaga-perdamaian.
menempatkan komitmen kedua negara tersebut html, diakses 24 September 2017.
untuk turut menerapkan sanksi sebagai faktor “Tersinggung oleh Ledekan Rocket Man, Kim Jong
yang paling menentukan efektivitas sanksi DK Un Tak Kan Menyerah”, http://internasional.
PBB terhadap Korut. kompas.com/read/2017/09/26/14300011/
Dengan hubungan ekonomi antara tersinggung-oleh-ledekan-rocket-man-
Indonesia dan Korut saat ini, Indonesia tidak kim-jong-un-takkan-menyerah, diakses 24
memiliki kemampuan signifikan untuk memberi September 2017.
tekanan-tekanan ekonomi terhadap Korut. Yang
perlu dilakukan Indonesia adalah turut menjaga
komitmen Rusia dan China terhadap resolusi
yang telah mereka sepakati bersama di DK PBB.

-8-
Majalah

EKONOMI DAN KEBIJAKAN


KESEJAHTERAAN PUBLIK
SOSIAL Vol. IX, No. 18/II/Puslit/September/2017

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

URGENSI DUKUNGAN PELATIH MENTAL


BAGI ATLET NASIONAL
Lukman Nul Hakim*)

Abstrak
Perhelatan SEA Games 2017 baru saja selesai. Indonesia meraih peringkat ke-5 dari
11 negara peserta. Dalam tiga SEA Games terakhir perolehan medali emas kontingen
Indonesia terus menurun. Setelah meraih 65 emas pada SEA Games tahun 2013,
tahun 2015 turun menjadi 47 emas dan 38 emas di tahun 2017. Penurunan ini menjadi
alarm bagi Kementerian Olahraga dan para pimpinan cabang olahraga untuk
segera berbenah. Untuk memahami penyebab kemunduran ini kita bisa mengambil
sampel Timnas Sepakbola. Ada masalah dengan pengelolaan emosi para atlet Timnas
Sepakbola Indonesia sehingga mereka mudah sekali terprovokasi. Sebagai upaya
perbaikan, alternatif solusi dilakukan dengan menggunakan pendekatan sains, di mana
salah satunya dengan melibatkan pelatih mental untuk mendampingi para atlet. Pelatih
mental akan membantu atlet mengatasi rasa takut, meningkatkan mental bertanding,
membangkitkan rasa kompetisi, dan membantu pemulihan atlet paska cedera. Komisi
X DPR RI sebaiknya mendorong Kementerian Olahraga untuk segera menerapkan
alternatif solusi ini agar terjadi peningkatan prestasi atlet-atlet nasional di kancah
internasional.

Pendahuluan
SEA Games 2017 telah selesai pada akhir Pada SEA Games tahun 2017 dan 2015,
agustus lalu. Kini saatnya melakukan evaluasi atas Indonesia berada di peringkat ke-5, sedangkan pada
kinerja pengurus dan atlet-atlet Indonesia pada ajang tahun 2013 peringkat ke-4. Dengan perolehan medali
olahraga dua tahunan se-ASEAN tersebut. Perolehan sebanyak 191 buah maka terjadi peningkatan jumlah
medali menempatkan Indonesia pada posisi ke-5, medali pada SEA Games tahun 2017 dibandingkan
dengan meraih 38 emas, 63 perak dan 90 perunggu. tahun 2015 yang hanya berjumlah 182 medali. Akan
Dengan demikian Indonesia mempunyai prestasi tetapi jumlah tersebut masih di bawah perolehan
yang sama dalam tiga SEA Games terakhir tahun medali tahun 2013 yang berjumlah 260 medali.
2017, 2015, dan 2013 yaitu tidak berhasil masuk Sementara perolehan medali emas menunjukan tren
peringkat tiga besar. yang negatif, di mana pada tiga SEA Games terakhir

*) Peneliti Muda Psikologi pada Bidang Kesejahteraan Sosial, Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI.
Email: luckey_knap@yahoo.com

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.puslit.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

-9-
terus terjadi penurunan. Tahun 2013, Indonesia faktor-faktor psikologik yang dapat mempengaruhi
berhasil mendapatkan 65 emas, tahun 2015 menurun peningkatan atau merosotnya prestasi atlet; (3)
menjadi 47 emas dan tahun 2017 hanya 38 emas Untuk mempelajari kemungkinan penerapan teori-
seperti ditunjukkan Gambar 1 berikut. teori psikologi olahraga dalam usaha pembinaan
atlet, antara lain dalam pembinaan mental (mental
training). (4) Untuk mempelajari hasil-hasil
penelitian psikologi olahraga, sebagai bahan banding
serta kemungkinan penerapannya dalam kepelatihan.
Adapun gejala-gejala psikologi yang
harus dipantau pada atlet yaitu: (1) Faktor yang
menimbulkan motivasi, terjadinya perubahan motivasi
pada atlet, perkembangan sikap, self-image, dan
self concept. (2) Stabilitas emosional, kematangan
emosional, ketahanan mental, mental training,
dan sebagainya. (3) Terjadinya boredom, akibat-
akibat yang dapat terjadi karena physical fatigue,
mental fatigue, serta staleness yang dialami atlet. (4)
Sumber: http://www.antaranews.com/berita/410733/ Masalah stres, overstress threshold, dan upaya-upaya
daftar-perolehan-medali-sea-games-2013 relaksasi. (5) Masalah anxiety, terjadinya frustrasi
Gambar 1. Perbandingan Perolehan Medali Emas dan hubungannya dengan tindakan agresif, dan
dan Total Medali pada Tiga SEA Games Terakhir sebagainya.

Gambar 1 menunjukkan grafik perolehan Pentingnya Penguatan Mental Atlet


medali Indonesia dalam tiga SEA Games terakhir. Kesadaran pentingnya masalah kekuatan
Bar sebelah kanan menunjukkan perolehan total mental masih belum dimiliki oleh banyak pimpinan
medali yang berhasil diraih dan bar sebelah kiri induk olahraga di Indonesia. Mental atlet diserahkan
adalah perolehan medali emas dalam tiga SEA Games pada pelatih dan atlet itu sendiri. Hal ini didasari
terakhir. Melihat prestasi atlet tanah air di ajang filosofi tradisional bahwa “the champions are born”,
setingkat ASEAN ini, kita patut merasa prihatin. bahwa seseorang menjadi juara karena dia terlahir
Indonesia dengan jumlah penduduk 255.461.700 untuk itu. Seharusnya keyakinan yang dimiliki
jiwa bahkan kalah dari negara Singapura yang hanya adalah filosofi modern bahwa “the champions are
berpenduduk 5.535.000 jiwa. Fakta-fakta tersebut created”, juara itu diciptakan. Tidak seperti filosofi
memunculkan pertanyaan apa yang dapat dilakukan pertama yang pasif, maka dengan filosofi kedua induk
untuk memperbaiki kondisi ini. Banyak faktor yang olahraga harus berperan aktif dalam setiap tahapan
berkontribusi pada kondisi ini, dan artikel ini akan perkembangan seorang atlet.
menyoroti faktor urgensi dukungan pelatih mental Pada umumnya atlet-atlet yang telah serius
bagi atlet olahraga nasional. menekuni bidang olahraga berada pada level
kemampuan yang sederajat. Bagi atlet, semua
Psikologi Olahraga pengorbanan dan jerih payah mereka saat latihan
Psikologi olahraga merupakan bentuk ditentukan dalam sebuah pertandingan yang hanya
penerapan teori-teori dan konsep-konsep psikologi berdurasi beberapa menit atau bahkan detik. Dalam
ke dalam konteks olahraga (Jannah, 2017a). Tujuan durasi waktu yang sangat pendek itu banyak proses
utamanya adalah agar terjadi peningkatan prestasi kognitif yang terjadi di dalam benak para atlet. Atlet
olahraga yang dapat diraih oleh atlet. Menurut melakukan observasi terhadap lawan, membayangkan
Lawther (1972) psikologi olahraga adalah kajian pilihan-pilihan tindakan, membuat keputusan
tentang perilaku manusia dalam situasi olahraga, tindakan yang akan dilakukan, ada percaya diri, ada
yang memfokuskan kajiannya pada saat proses pesimisme, ada keberanian, ada ketakutan, dan lain-
pelatihan dan saat pertandingan; atlet sebagai lain. Kondisi mental yang kuat akan memberikan
individu dan sebagai orang yang sedang ditonton. optimisme dan keberanian, sementara mental yang
Pengetahuan psikologi olahraga tidak hanya lemah akan membuat pesimis dan takut. Pada durasi
penting bagi atlet, tetapi juga bagi pelatih. Menurut waktu yang sangat pendek itulah terjadi momen kritis
Apriyanto (2017) manfaat ilmu psikologi olahraga yang menjadi penentu apakah seorang atlet akan
bagi pelatih diantaranya: (1) Untuk memahami berprestasi atau tidak.
gejala-gejala psikologik yang terjadi pada manusia Penelitian menunjukkan bahwa terdapat
berolahraga (atlet); (2) Untuk dapat memahami korelasi yang signifikan antara kepercayaan diri dan

- 10 -
kesuksesan prestasi olahraga (Feltz dalam Priambodo, sepakbola yang diikuti Timnas Sepakbola Indonesia,
2017). Harus diakui bahwa atlet nasional masih yakni kegagalan Timnas U-22 pada ajang SEA Games
memilki kekurangan dalam hal kepercayaan diri dan 2017 dan kegagalan U-19 pada kejuaraan AFF 2017.
kekuatan mental, di mana hal ini berbanding lurus Kelemahan yang sangat menonjol dari dua kejuaraan
dengan kurangnya perhatian para pengurus olahraga tersebut adalah kurangnya kontrol diri pemain
terhadap penggunaan ilmu pengetahuan (science), Timnas Sepakbola Indonesia sehingga mudah
salah satunya ilmu psikologi untuk meningkatkan emosi dengan provokasi lawan. Kelemahan ini
kekuatan mental para atlet. Dalam pencapaian suatu telah disadari oleh Ketua PSSI Edy Rahmayadi yang
performa olahraga, rasa percaya diri memegang menyatakan bahwa kekalahan tim nasional karena
peran yang sangat penting karena seringkali menjadi lemahnya mental, sering terbawa emosi sehingga
faktor yang mendahului munculnya kecemasan, merugikan tim.
kurangnya konsentrasi, atribusi negatif atau bahkan Perilaku emosional ini terjadi berulang kali
juga kesombongan jika percaya diri itu berlebihan pada babak penyisihan, akan tetapi tidak fatal
(Priambodo, 2017). dampaknya karena bertanding dengan lawan-lawan
Mengambil sampling pada timnas sepakbola, yang lebih lemah. Akan tetapi saat semifinal melawan
maka tampak bahwa psikologis atlet Indonesia Timnas Thailand yang setara kekuatannya, maka hal-
masih rapuh. Hal ini tercermin pada dua kejuaraan hal kecil memberikan dampak yang besar. Dampak

Tabel 1. Daftar Atlet Berprestasi yang Mendapatkan Dukungan Pelatih Mental di SEA Games 2017
Cabang Olahraga Kelas Nama Medali
Panahan Individual Compound Putra Prima Wisnu EMAS
Individual Compound Putri Sri Ranti EMAS
Recurve Putri Diananda Choirunisa EMAS
Recurve Beregu Campuran Riau Ega Agata & Diananda Choirunisa EMAS

Loncat Indah Synchroboard 10M Pa Adityo Restu Putro dan Andriyan PERAK
Synchroboard 3M Pi Eka Purnama dan Lindani Yasmin PERUNGGU
Synchroboard 3M Pa Adityo Restu Putro dan Tri Anggoro Priambodo PERUNGGU
Mixed Synchro 10M pi Andriyan dan Della Dinarsari Harimurti PERUNGGU

Badminton Tim Beregu Putra Jonatan, dkk EMAS


Tunggal Putra Jonatan Christie EMAS

Karate Kumite – 50Kg Srunita Sari Sukatendel EMAS


Kumite -61kg Cok Istri Agung Sanistya Rani EMAS
Kumite -55kg Iwan Bidu Sirait EMAS
Kata Perorangan Putra Zigi Zaresta PERAK
Kata Perorangan Putri Sisilia Agustina Ora PERAK

Tinju Kelas 49-52 kg Aldoms Sugoro EMAS

Renang Punggung 50 m Pa I Gede Siman Sudartawa EMAS


Gaya ganti 200 m Pa Triady Fauzi Sidiq EMAS
Punggung 50 m Pi – Nurul Fajar Fitriati PERAK

Taekwondo Kyorugi -53kg Pi Mariska Halinda EMAS


Kyorugi -63kg Pa Ibrahim Zarmann EMAS

Judo 66Kg pa Syaiful Raharjo EMAS


73Kg pa Iksan Apriadi EMAS
81Kg pa Horas Manurung PERAK
70Kg pi Hevrilia Windawati PERUNGGU
Sumber: Jannah (2017b).

- 11 -
buruk terlihat pada semifinal AFF U-19, yaitu insiden lama. Namun demikian masih belum terlaksana
hukuman kartu merah yang didapat pemain dengan secara menyeluruh pada seluruh cabang olahraga.
nomor punggung 17 karena menyikut pemain lawan. DPR RI melalui Komisi X perlu mendorong
Skema dan ritme permainan Timnas Indonesia yang Kementerian Olahraga dan para pimpinan cabang
bermain dengan hanya 10 orang pemain menjadi olahraga agar menerapkan pendekatan sains dalam
terganggu. Beruntung Timnas berhasil menahan skor mengelola organisasi yang dipimpinnya, yang
0-0 sehingga masuk ke babak penalti. salah satunya memberikan porsi yang penting bagi
Namun demikian permasalahan psikologis pelatihan mental bagi para atlet.
kembali terlihat pada babak adu penalti. Pada Penggunaan ilmu psikologi dalam mengelola
pertandingan yang diselenggarakan di Stadion olahraga urgent untuk dilakukan. Hal ini untuk
Thuwunna Yangon Myanmar itu eksekutor penalti mendorong percepatan prestasi atlet nasional yang
kedua, keempat, dan kelima gagal melakukan semakin tertinggal dibandingkan negara-negara
tugasnya dengan baik. Sehingga akhirnya Indonesia se-ASEAN. Diharapkan dorongan dari Komisi
kembali gagal melaju ke final. Berbeda dengan saat X DPR RI dan kesadaran dari pemimpin induk
skema permainan terbuka di mana beban mental olahraga akan menghasilkan atlet-atlet nasional
ditanggung bersama oleh 11 orang pemain, maka yang kuat secara mental, memiliki kepercayaan diri
pada babak penalti beban itu ditanggung di pundak yang tinggi, resilien, dan berujung pada prestasi di
satu orang yang mengeksekusi penalti. Sehingga kancah internasional.
dapat dipahami beratnya beban mental tersebut.
Indonesia sesungguhnya memiliki atlet-atlet dengan Referensi
kekuatan fisik dan kemampuan teknik yang bagus, “Daftar Perolehan Medali SEA Games 2013”, http://
akan tetapi masih minim dalam kekuatan mental www.antaranews.com/berita/410733/daftar-
dan kepercayaan diri. perolehan-medali-sea-games-2013, diakses 19
September 2017.
Kisah Sukses Cabang Olahraga “Kalah Adu Penalti, Timnas Indonesia U-19 Gagal ke
dengan Dukungan Pelatih Mental Final Piala AFF”, http://www.bola.com/indonesia/
Kita patut berbangga bahwa beberapa cabang read/3096332/kalah-adu-penalti-timnas-
olahraga nasional telah memberikan perhatian indonesia-u-19-gagal-ke-final-piala-aff, diakses 19
yang besar pada aspek mental. Perhatian itupun September 2017.
telah membuahkan hasil yang positif. Tabel 1 “Ketua PSSI Akui Timnas Kalah Mental”, https://bola.
menunjukkan bahwa beberapa cabang olahraga gatra.com/indonesia/285927-ketua-pssi-akui-
telah menggunakan pelatih mental dan terbukti timnas-kalah-mental, diakses 19 September 2017.
memberikan kontribusi yang positif dalam kancah “Perolehan Akhir Medali SEA Games 2015 Indonesia
olah raga nasional. Dengan demikian, kesadaran Urutan Lima”, http://www.tribunnews.com/
itu telah ada dan tahap selanjutnya adalah sport/2015/06/17/perolehan-akhir-medali-sea-
mendorong agar semua cabang olahraga memiliki games-2015-indonesia-urutan-lima, diakses 19
pemahaman yang sama. September 2017.
“SEA Games 2017: Daftar Perolehan Medali Akhir”,
Penutup http://www.antaranews.com/berita/649773/
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 sea-games-2017--daftar-perolehan-medali-akhir,
Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional diakses 19 September 2017.
Pasal 20 ayat (5) butir (b) telah mengamanatkan Apriyanto, T. (2017). Pengantar Psikologi Olahraga.
“untuk memajukan olahraga prestasi, Pemerintah, Dalam Jannah, M. Psikologi Olahraga: Student
Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat dapat Handbook. Surabaya: APMOI.
mengembangkan pusat penelitian dan pengembangan Jannah, M. (2017a). Psikologi Olahraga: Student
ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan”. Hal Handbook”. Surabaya: APMOI.
ini kembali mendapat penekanan pada Pasal 27 ayat Jannah, M. (2017b). Makalah disajikan dalam
(3) yang menyatakan “pembinaan dan pengembangan Kongres I Asosiasi Pelatih Mental Olahraga
olahraga prestasi sebagaimana dimaksud pada ayat Indonesia (APMOI), Menara Phinisi, Makassar,
(1) dan ayat (2) dilakukan oleh pelatih yang memiliki 11-13 Agustus.
kualifikasi dan sertifikat kompetensi yang dapat Priambodo, A. (2017). Kepercayaan Diri. Dalam Jannah,
dibantu oleh tenaga keolahragaan dengan pendekatan M. Psikologi Olahraga: Student Handbook.
ilmu pengetahuan dan teknologi. Surabaya: APMOI.
Kesadaran pentingnya ilmu pengetahuan dan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
teknologi untuk kesuksesan atlet telah ada sejak 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional.

- 12 -
Majalah

EKONOMI DAN KEBIJAKAN PUBLIK Vol. IX, No. 18/II/Puslit/September/2017

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

WACANA PENGENAAN BIAYA ISI ULANG


UANG ELEKTRONIK
Dewi Restu Mangeswuri*)

Abstrak
Bank Indonesia belakangan ini bersama dengan pemerintah mulai melakukan giat
kampanye tentang Gerakan Nasional Nontunai (GNNT). GNNT ditujukan untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan instrumen nontunai,
sehingga terbentuk suatu komunitas atau masyarakat yang lebih menggunakan instrumen
nontunai (Cash Less Society/CLS) dalam melakukan transaksi atas kegiatan ekonominya.
Mulai 31 Oktober 2017 pembayaran jasa penggunaan jalan tol di seluruh Indonesia harus
menggunakan uang elektronik. Namun, wacana yang saat ini mengemuka adalah Bank
Indonesia (BI) berencana menerbitkan regulasi mengenai biaya isi ulang (top up) untuk
uang elektronik atau e-money dengan alasan biaya investasi belum tertutupi dan untuk biaya
pemeliharaan alat. Hal ini menjadi permasalahan baru karena biaya isi ulang tersebut akan
menambah beban masyarakat semakin besar. Terkait kebijakan ini, DPR dapat memberikan
masukan untuk membahas serta mengevaluasi rencana penerbitan regulasi biaya top up
agar semua pihak tidak dirugikan.

Pendahuluan
Bank Indonesia mulai mengkampanyekan adalah kita akan tidak perlu repot membawa
Gerakan Nasional Nontunai sejak tahun uang kontan ke mana-mana. Sebab nominal
2014. Salah satu tujuan yang ingin diraih sekecil apapun akan tetap tercatat dalam
adalah mendorong terwujudnya cash less kartu tersebut. Dipandang dari sisi keamanan,
society atau masyarakat dapat menjalankan kartu elektronik lebih rendah risiko daripada
ekonominya tanpa harus menggunakan kartu kredit. Apabila pemilik kartu kredit
uang fisik atau kontan (baik kertas maupun kehilangan kartu, maka kartu dapat digunakan
logam) untuk melakukan berbagai macam oleh siapapun untuk bertransaksi di mana
transaksi atau pembayaran. Artinya, semakin saja. Di saat kita kehilangan kartu kredit,
banyak masyarakat yang dapat mengakses kartu tersebut dapat digunakan oleh pihak
layanan keuangan dan perbankan melalui lain dengan pemalsuan tanda tangan (dengan
uang elektronik. Keunggulan uang elektronik melihat pada bagian belakang kartu), dan

*) Peneliti Muda Ekonomi Terapan pada Bidang Ekonomi dan Kebijakan Publik, Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI.
E-mail: mangeswuri@yahoo.com

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.puslit.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

- 13 -
melalui penggandaan kartu kredit (mencuri tiga pada akhir September 2017. Meskipun baru
digit angka terakhir di bagian belakang kartu). rencana, masyarakat pengguna uang elektronik
Berbeda dengan kartu elektronik, maksimal mulai resah. Sebagian besar mempermasalahkan
nominal yang dapat disimpan adalah sebesar Rp1 beban biaya yang muncul walaupun pengisian
juta. Jadi kerugian yang didapat dari kehilangan ulang dilakukan di bank penerbit kartu.
kartu elektronik tidak akan sebesar kerugian Terlebih lagi, dana yang tersimpan di uang
yang didapat ketika kehilangan kartu kredit. elektronik tidak mendapatkan bunga simpanan
Selain itu masih ada beberapa keuntungan lain sebagaimana jika dana disimpan di tabungan
dari memiliki kartu elektronik yang di antaranya atau deposito. Tulisan ini lebih lanjut akan
adalah sebagai pembayaran transportasi umum, membahas mengenai pro kontra rencana aturan
pembayaran tol, pembayaran di minimarket, dan BI mengenai pengenaan biaya isi ulang uang
pembayaran parkir. elektronik beserta contohnya di beberapa negara.
Di Indonesia uang elektronik diperkenalkan
sejak tahun 2007. Sebagai perbandingan Pro Kontra Rencana Pengenaan
Singapura telah menerapkan pembayaran Biaya Isi Ulang
dengan uang elektronik sejak tahun 2000, dan Rencana BI mengeluarkan aturan tentang
61% masyarakatnya sudah menggunakan uang pemungutan biaya transaksi isi ulang (top up)
elektronik. Demikian juga dengan Kanada, kartu uang elektronik dinilai tidak tepat karena
Belanda, Inggris, dan Amerika Serikat di mana membebani masyarakat. Namun, Gubernur BI
uang elektronik sudah digunakan sejak lama dan Agus Martowardojo memastikan biaya top up
mayoritas cash less society. tidak akan berlebihan membebani konsumen.
Seiring dengan gerakan nontunai, Bank Alasan bank membutuhkan biaya top up adalah
Indonesia dan Kementerian Pekerjaan Umum dengan pertimbangan kebutuhan bank akan
dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI menyepakati biaya investasi dalam membangun infrastruktur
untuk memperluas kerjasama dalam penyediaan uang elektronik, layanan teknologi
meningkatkan penerapan sistem pembayaran dan juga pemeliharaan. Berdasarkan penyedia
secara elektronik di jalan tol. Hal ini dilakukan jasa atau mitra bank kartu perdana yang dibeli
untuk menciptakan layanan nontunai yang oleh pengguna hanya mampu untuk membiayai
aman, cepat dan efisien sehingga memberi nilai cetak kartu, plastik, starter kit, dan distribusi
tambah bagi masyarakat dan operator jalan tol. kartu.
Penerapan sistem pembayaran secara elektronik Terkait dengan pengenaan biaya top up,
di jalan tol secara nasional mulai berlaku secara bank beralasan perlu mendapatkan insentif dari
serentak pada 31 Oktober 2017. Sebelumnya konsumen agar memiliki modal lebih banyak
secara bertahap, sejumlah ruas tol di Jakarta untuk menyediakan infrastruktur pendukung
dan sekitarnya telah mulai menerapkan pengembangan uang elektronik seperti mesin
kebijakan tersebut. Berbagai spanduk yang pembaca dan mesin top up. Vice President
dipasang menyatakan bahwa seluruh gerbang Business Banking Bank Mandiri Thomas
tol menuju Jakarta tidak menerima transaksi Wahyudi menekankan, biaya top up yang dikutip
tunai. Aturan yang baru ini membuka peluang dari konsumen tidak akan masuk sebagai fee
bisnis yang besar bagi bank untuk menjual based income. Dana tersebut akan digunakan
produk uang elektronik di hampir seluruh ruas untuk mitra bank sebagai biaya pemeliharaan
jalan tol. Melihat tingginya kebutuhan terhadap mesin pengisian ulang.
produk uang elektronik apabila penerapan Berbeda dengan bank, rencana perbankan
sistem pembayaran secara elektronik di jalan memungut biaya transaksi isi ulang kartu uang
tol diberlakukan secara nasional, maka jumlah elektronik dirasakan membebani masyarakat.
uang elektronik diproyeksikan akan meningkat Menurut Ketua Pengurus Harian Yayasan
secara signifikan. Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus
Akan tetapi, di sisi lain, menjelang Abadi, sebaiknya masyarakat justru lebih banyak
penerapan di jalan tol ini terdapat wacana dari diberi insentif agar kesadaran bertransaksi
BI dan pemerintah terkait rencana penetapan secara nontunai terus meningkat. Insentif
biaya pengisian ulang atau top up uang seperti pemberian diskon saat masyarakat
elektronik. Gubernur BI, Agus Martowardojo melakukan top up dinilai akan menjadi stimulan
mengatakan, aturan mengenai pengenaan biaya dan mampu meningkatkan kepercayaan publik
top up rencananya akan diterbitkan oleh BI dalam penggunaan kartu uang elektronik.
dalam peraturan Anggota Dewan Gubernur BI Pada dasarnya beliau menyatakan keberatan

- 14 -
Tabel 1. Perkembangan Uang Elektronik di Indonesia
Mesin Nominal Transaksi Volume Jumlah Kartu
Tahun
Pembaca (dalam Rp Juta) Transaksi Beredar
2010 - 693,467 7,914,018 26,541,982
2011 - 981,297 14,299,726 41,060,149
2012 - 1,971,550 21,869,946 100,623,916
2013 139,157 2,907,432 36,225,373 137,900,779
2014 206,826 3,319,556 35,738,233 203,369,990
2015 281,988 5,283,018 34,314,795 535,579,528
2016 374,861 7,063,689 51,204,580 683,133,352
Sumber: Berbagai sumber, diolah, 2017.

atas penarikan uang administrasi saat top up di sejumlah pintu tol untuk pembayaran non tunai
e-money. sering error dan kadang tidak mengeluarkan
Tabel 1 menggambarkan jumlah uang struk. Fasilitas untuk penggunaan uang elektronik
elektronik yang beredar telah mencapai lebih serta keamanan dan kenyamanan penggunanya
dari 683 juta keping sampai akhir tahun masih belum dijaga oleh pihak bank.
2016, dan volume transaksi 51 juta transaksi Pandangan yang berbeda juga disampaikan
di sepanjang tahun yang sama, dan nominal beberapa pengguna uang elektronik. Mereka
transaksi mencapai lebih dari Rp7 triliun. mengatakan tidak masalah bila bank
Kenaikan tersebut dapat dirasakan tidak saja mengenakan biaya top up uang elektronik.
dari sisi jumlah dan nilai transaksi, tetapi juga Alasan tersebut disampaikan karena sudah
dari dana yang mengendap. Melihat terus terbiasa menggunakan uang elektronik untuk
bertambahnya jumlah uang elektronik dari kegiatan bertransaksi setiap saat. Masukan
tahun ke tahun, maka sudah dapat dipastikan dari pengguna tersebut yaitu sebanding dengan
bahwa jumlah uang elektronik akan meningkat pelayanan yang diberikan, yaitu kemudahan dan
tajam baik dari segi jumlah kartu beredar, kelancaran dalam melakukan transaksi.
volume, maupun nominal transaksi. Berikut Melihat dari beberapa pendapat yang
ini gambaran perkembangan uang elektronik disampaikan oleh masyarakat pengguna uang
di Indonesia periode tahun 2009 sampai akhir elektronik, maka wacana pengenaan biaya
2016. isi ulang dianggap perlu dipertimbangkan
Himpunan Bank-bank Milik Negara kembali. Ketergantungan beberapa masyarakat
(Himbara) telah memutuskan untuk tidak terhadap e-money menggambarkan bahwa
menarik biaya isi ulang uang elektronik. masyarakat mulai mengutamakan kecepatan,
Usulan mereka yaitu jika ada biaya yang harus ketepatan, dan transparansi. Alternatif yang
dikeluarkan oleh nasabah, akan dikompensasikan dimungkinkan untuk dapat diterima adalah
dalam bentuk kemudahan lain. Menurut Ketua pengenaan biaya isi ulang berlaku bagi
Umum Perbanas, seharusnya isi ulang uang pengguna yang melakukan isi ulang selain di
elektronik dengan fasilitas bank yang sama tidak bank penerbit. Mengenai besaran biaya juga
dikenai biaya karena menggunakan infrastruktur sebaiknya direntang yang tidak besar dan
bank sendiri, namun, kalau melibatkan pihak dibuat klasifikasi besaran nominal berdasarkan
ketiga maka isi ulang itu bisa dikenakan biaya. jumlah isi ulang. Oleh karena itu, apabila
Beberapa tanggapan masyarakat muncul pengenaan biaya isi ulang terhadap kartu
dari pengguna transportasi umum, seperti e-money tetap dilakukan, maka pelayanan
kereta komuter dan transjakarta, bagi mereka yang optimal harus diberikan sebagai timbal
yang setiap hari menggunakan kartu uang balik kesediaan masyarakat akan keputusan
elektronik menyatakan tidak setuju terhadap peraturan pemerintah.
pengenaan biaya isi ulangnya. Mereka
selalu menggunakan uang elektronik untuk Penerapan Uang Elektronik
transaksinya, karena dirasa jauh lebih praktis di Beberapa Negara
daripada transaksi tunai. Beberapa negara di dunia selain Indonesia
Pendapat lain juga disampaikan oleh telah menerapkan penggunaan uang elektronik.
pengguna uang elektronik yaitu berdasarkan Berikut perbandingan penerapan e-money di
pengalamannya berkendara di tol, mesin tapping beberapa negara:

- 15 -
1. Hong Kong Bank Indonesia bersama instansi yang terkait
Kartu elektronik ini bernama Octopus Card, diharapkan dapat menghasilkan kesepakatan
diterbitkan pada 1997 tujuan awalnya digunakan yang adil dan tidak membebani masyarakat.
sebagai alat pembayaran di sektor transportasi
atau mass transit system. Ada empat metode Penutup
isi ulang yang bisa digunakan untuk Octopus Merunut dari kampanye pemerintah
Card ini, mulai dari menggunakan uang cash, yaitu gerakan nontunai, maka bagi masyarakat
menggunakan O! e-Pay, menggunakan spare coin yang telah menggunakan uang elektronik
dan isi ulang saat berbelanja. Namun tidak ada semestinya lebih diberikan apresiasi. Bukan
bagian yang menginformasikan jika isi ulang ini malah sebaliknya diberikan pengenaan berupa
dikenakan biaya atau fee. biaya isi ulang kepada pengguna, hal ini sangat
2. Inggris dirasakan berat dan tidak adil. Besarnya standar
Pertama kali Oyster Card diterbitkan biaya yang ideal perlu diatur jumlahnya dalam
pada 2003 dengan fasilitas Travelcards. Pada regulasi tersebut. Hal yang dapat ditoleransi
2009, pemerintah mewajibkan pembayaran adalah apabila pengisian ulang dilakukan di
menggunakan smartcard, untuk mempermudah bank penerbit yang berbeda dengan kartu uang
masyarakat dalam bertransaksi. Oyster Card elektronik, maka biaya maksimal adalah sebesar
terbagi dua yakni untuk warga Inggris dan untuk Rp1.500-Rp2000.
turis. Harga Oyster card dibanderol £5 per kartu Terkait rencana BI mengeluarkan
namun bisa di-refund dan bisa diisi ulang. Tidak regulasi tentang pengenaan biaya isi ulang uang
ada biaya yang dikenakan untuk isi ulang kartu elektronik ini, DPR RI melalui Komisi XI dapat
ini. memberikan masukan untuk membahas serta
3. Jepang mengevaluasi rencana tersebut bersama dengan
Suica adalah salah satu kartu prabayar BI dan OJK agar pihak perbankan, mitra bank,
multifungsi yang ada di Jepang. Kartu ini dan masyarakat tidak ada yang dirugikan.
diterbitkan pada November 2001. Pada 2010
kartu ini diterima menjadi uang elektronik Referensi
dan bisa digunakan sebagai alat pembayaran “Bisnis Uang Elektronik, Gerakan Nontunai untuk
di toko. Kartu ini bisa digunakan untuk naik Siapa?”, Bisnis Indonesia, 18 September 2017,
kereta dan transportasi lain dan bisa diisi ulang hlm. 1.
di vending machine yang tersedia. Tidak ada “Biaya Top Up Bebani Masyarakat”, Koran Sindo,
biaya top-up untuk kartu ini. 18 September 2017, hlm. 1.
4. Belanda “Isi Ulang e-money di Negara Lain Kena Biaya
Belanda menjadi salah satu negara yang Enggak Ya?”, https://finance.detik.com/
paling berhasil menerapkan cash less society. moneter/d-3647533/isi-ulang-e-money-di-
Strategi pemerintah Belanda untuk mendorong negara-lain-kena-biaya-enggak-ya, diakses
masyarakat meninggalkan transaksi tunai 20 September 2017.
adalah dengan cara memberikan potongan harga Peraturan Bank IndonesiaNomor 18/ 17 /
khusus, fasilitas istimewa, dan hadiah-hadiah PBI/2016 tentang Perubahan Kedua
menarik yang diberikan kepada masyarakat yang Atas Peraturan Bank Indonesia Nomor
berbelanja menggunakan kartu. Guna menarik 11/12/PBI/2009 tentang Uang Elektronik
simpati dari industri, pemerintah memberikan (Electronic Money).
penghargaan dan menyelenggarakan kompetisi “Prediksi Payments Report Transaksi Nontunai
untuk pedagang yang mempromosikan Akan Terus Meningkat”, http://www.ptap.
pembayaran nontunai. co.id/blog/news-1/post/prediksi-payments-
Dalam rangka menggalakkan gerakan report-transaksi-non-tunai-akan-terus-
nontunai, negara lain memberikan kemudahan meningkat-3, diakses 20 September 2017.
kepada masyarakat setempat. Hal ini juga “Sudah Berapa pengguna e-money di
dapat dilakukan oleh Indonesia, seperti Indonesia”, http://otomotif.kompas.com/
tidak dikenakannya biaya isi ulang uang read/2017/09/04/144300715/sudah-
elektronik dan juga penambahan tempat- berapa-pengguna-e-money-di-indonesia,
tempat pengisian ulang. Masyarakat juga bisa diakses 19 September 2017.
diberikan promo khusus dari mitra bank apabila “Uang Elektronik, Pengguna Seharusnya
menggunakan pembayaran melalui uang Mendapatkan Insentif”, Kompas, 19
elektronik. Berdasarkan perbandingan di atas, September 2017, hlm. 1.

- 16 -
Majalah

PEMERINTAHAN DALAM NEGERI Vol. IX, No. 18/II/Puslit/September/2017

Kajian Singkat terhadap Isu Aktual dan Strategis

MEMPERKUAT PERAN INSPEKTORAT DAERAH


DALAM PEMBERANTASAN KORUPSI
Riris Katharina*)

Abstrak
Semakin meningkatnya jumlah kepala daerah yang ditangkap oleh KPK dalam kasus dugaan
korupsi akhir-akhir ini telah menimbulkan pertanyaan terkait peran pengawasan internal
yang dilakukan oleh inspektorat daerah. KPK mengidentifikasi lemahnya pengawasan oleh
inspektorat daerah disebabkan kapasitas inspektorat daerah yang rendah dan independensi
aparaturnya yang bermasalah. Akibatnya praktik korupsi di kalangan kepala daerah terus
berlangsung. Mengatasi hal ini, Kementerian Dalam Negeri berencana untuk merotasi
inspektorat dari Pusat ke Daerah dan mengubah sistem pelaporan, selain ke kepala daerah juga
ditembuskan ke Presiden dan KPK. Dengan menggunakan teori patron-klien, tulisan ini menilai
bahwa lemahnya pengawasan internal oleh inspektorat daerah disebabkan birokrasi Indonesia
yang masih mengenal patron-klien. Inspektorat daerah masih diangkat dan diberhentikan
oleh kepala daerah. Tulisan ini merekomendasikan kepada DPR RI agar hubungan patron-
klien dalam birokrasi Indonesia diubah melalui revisi UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara. Selain itu, RUU tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah dapat segera
dilakukan pembahasannya.

Pendahuluan
Sepanjang 2017 Komisi Pemberantasan Menurut catatan Kementerian Dalam
Korupsi (KPK) telah menangkap 6 (enam) Negeri, hingga tahun 2016, sebanyak 361 kepala
kepala daerah karena diduga menerima daerah tersangkut korupsi, dengan perincian
suap. Penangkapan terbaru kepala daerah 343 bupati/walikota dan 18 gubernur. Masih
dilakukan pada tanggal 26 September 2017 banyaknya kepala daerah yang tertangkap
dengan tersangka Bupati Kutai Kartanegara. melakukan korupsi telah menimbulkan
Sebelumnya telah dilakukan penangkapan pertanyaan akan peran inspektorat daerah
atas Walikota Batu (16 September); Bupati dalam melakukan pengawasan di daerah.
Batubara (13 September); Walikota Tegal (29 Berdasarkan informasi dari KPK, penangkapan
Agustus); Bupati Pamekasan (2 Agustus); dan kepala daerah tidak ada yang didasarkan
Gubernur Bengkulu (21 Juni). atas laporan inspektorat di daerah, namun

*) Peneliti Madya Bidang Administrasi Negara pada Bidang Politik Dalam Negeri, Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI.
Email: riris.katharina@dpr.go.id

Info Singkat
© 2009, Pusat Penelitian
Badan Keahlian DPR RI
www.puslit.dpr.go.id
ISSN 2088-2351

- 17 -
atas pengaduan masyarakat. Padahal, tugas yang lebih baik. Peran inspektorat daerah
inspektorat daerah adalah melakukan yang semula hanya bersifat represif, telah
pengawasan terhadap seluruh kegiatan dalam berkembang menjadi preventif. Inspektorat
rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi daerah juga diberikan peran sebagai
satuan kerja perangkat daerah yang didanai konsultan antara lain dengan melakukan
dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja quality assurance bagi Satuan Kerja
Daerah (APBD). Artinya, apabila inspektorat Perangkat Daerah (SKPD) di daerahnya.
bekerja dengan baik, dapat dipastikan tingkat Dengan demikian, setiap SKPD dapat
korupsi di daerah akan menurun. berkonsultasi dengan inspektorat daerah
Berdasarkan kajian KPK, kelemahan terkait penggunaan anggaran negara agar
inspektorat daerah dalam melaksanakan tidak menimbulkan praktik pelanggaran
tugasnya disebabkan oleh beberapa hal, hukum.
yaitu rendahnya kapasitas inspektorat Namun, peningkatan peran dan
daerah dan independensi aparatur pengaturan tersebut dalam praktiknya
inspektorat daerah. Solusi yang ditawarkan belum secara signifikan menurunkan
Kementerian Dalam Negeri adalah angka korupsi di daerah. Masih ditemukan
melakukan rotasi atau penempatan petugas daerah-daerah yang telah memperoleh hasil
inspektorat pusat ke daerah dalam rangka audit wajar (mendapat opini Wajar Tanpa
peningkatan kapasitas inspektorat di daerah. Pengecualian) dalam laporan keuangan,
Selain itu melakukan perbaikan aliran namun kepala daerahnya tertangkap
laporan dari inspektorat daerah hanya melakukan korupsi. Hal ini menandakan
kepala daerah menjadi selain kepada kepala bahwa inspektorat daerah hanya berhasil
daerah juga kepada Presiden dan KPK. dalam menghadirkan pelaporan keuangan
Tulisan ini bertujuan mengkritisi rencana yang andal, namun belum mampu
solusi yang ditawarkan Kementerian Dalam mengamankan aset negara dari korupsi.
Negeri dalam rangka memperkuat peran Menurut kajian KPK, penyebab
inspektorat daerah dalam menekan praktik pengawasan inspektorat daerah yang
korupsi oleh kepala daerah. lemah yaitu kapasitas aparat yang rendah
dan masalah independensi aparatur
Inspektorat Daerah inspektorat daerah. Menanggapi kapasitas
dan Permasalahannya inspektorat daerah yang rendah, Badan
Menurut PP No. 60 Tahun 2008 Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
tentang Sistem Pengendalian Intern (BPKP) menyatakan bahwa telah dilakukan
Pemerintah, inspektorat daerah dibentuk peningkatan kompetensi para auditor/
dalam rangka melakukan pengawasan intern pengawas antara lain melalui kerjasama
di daerah. Pengawasan intern bertujuan dengan BPKP melakukan workshop ataupun
untuk memberikan keyakinan yang memadai seminar di bidang pengawasan dan juga
bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi pelatihan di kantor sendiri. Artinya, BPKP
pencapaian tujuan penyelenggaraan menjamin bahwa kapasitas auditor di setiap
pemerintahan negara, keandalan pelaporan inspektorat daerah telah memadai.
keuangan, pengamanan aset negara, dan Terkait dengan independensi aparatur
ketataan terhadap peraturan perundang- inspektorat daerah, penting untuk melihat
undangan. Adapun kegiatan yang dilakukan posisi inspektorat daerah dalam struktur
adalah seluruh proses kegiatan audit, organisasi pemerintah daerah. Berdasarkan
review, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan Pasal 379 UU No. 23 Tahun 2014 tentang
pengawasan lain terhadap penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, kepala daerah
tugas dan fungsi organisasi. Kegiatan berkewajiban melakukan pembinaan dan
pengawasan ini diharapkan dapat memberikan pengawasan terhadap perangkat daerah.
keyakinan yang memadai bahwa kegiatan Kepala daerah dibantu oleh inspektorat
telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur daerah. Berdasarkan struktur organisasi,
yang telah ditetapkan, dalam mewujudkan tata inspektorat daerah berada di bawah dan
pemerintahan yang baik. bertanggung jawab langsung kepada kepala
Dilihat dari perkembangannya, daerah dan secara administratif mendapat
inspektorat daerah telah diberikan peran pembinaan dari sekretaris daerah. Dalam
yang cukup signifikan dan pengaturan alur kerja, laporan hasil pengawasan

- 18 -
inspektorat daerah ditujukan kepada kepala Upaya Memperkuat Peran
daerah (gubernur/bupati/walikota). Praktik Inspektorat Daerah
ini dinilai mengurangi independensi dan Identifikasi KPK terhadap kelemahan
objektivitas inspektorat daerah dalam inspektorat daerah dalam menjalankan
menjalankan tugasnya. tugasnya perlu direspons segera. Rencana
Kementerian Dalam Negeri untuk melakukan
Patron-Klien dalam Hubungan rotasi dari inspektorat pusat ke daerah
Kepala Daerah dan Inspektorat sebagai sebuah upaya merotasi kemampuan
Daerah auditor tidak akan efektif apabila upaya
Hubungan patron-klien dalam tersebut tidak dilakukan dalam kerangka
birokrasi seringkali digunakan dalam upaya untuk menghilangkan praktik patron-
melihat efektivitas pengawasan internal klien.
(Gurgur, 2005: 8-9). Untuk melihat Inspektorat pusat yang dinilai telah
permasalahan inspektorat daerah dalam memiliki kemampuan lebih dibandingkan
menjalankan tugasnya, khususnya terkait inspektorat daerah akan tetap tidak berdaya
dengan independensi aparatur inspektorat dalam menghadapi pengaruh kepala daerah,
daerah, teori patron-klien lebih tepat apabila kepala daerah masih bertindak
digunakan dalam tulisan ini. Patron-klien sebagai pembina kepegawaian dari sang
dalam birokrasi merupakan sebuah teori auditor yang berasal dari inspektorat pusat.
yang menyatakan bahwa dalam hubungan Sebagaimana dikemukakan Saleh (2009),
patron-klien terjadi di mana seorang atasan dalam hubungan patron-klien, sumber
bertindak sebagai patron dan dengan segala daya manusia yang berkualitas tidak akan
pengaruh dan sumber daya yang dimiliki memberikan pengaruh positif dalam
memberikan perlindungan atau mengambil peningkatan kinerja birokrasi, dalam hal ini
manfaat atau keduanya kepada seseorang inspektorat daerah.
yang dianggap lebih rendah/bawahan sebagai Oleh karena itu, masalah independensi
klien, sepanjang klien membalasnya dengan inspektorat daerah sebagai sebuah masalah
memberikan dukungan dan bantuan kepada lain merupakan masalah yang perlu segera
patron (J.C Scott dalam Putra, 1996: 32). mendapat penyelesaian. Dalam konteks
Dalam konteks birokrasi di daerah, birokrasi Indonesia, sepanjang UU No. 5
hubungan patron-klien telah terbukti Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
wujudnya. Peran kepala daerah sebagai masih memberikan ruang bagi pejabat politik
politisi sangat besar dalam menentukan sebagai pembina kepegawaian (birokrat),
karier seorang birokrat. Menurut UU No. 5 sepanjang itu pula masalah independensi
Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, birokrat akan menjadi masalah.
kepala daerah masih memegang peran Kekhawatiran pejabat politik (kepala
sebagai pembina pegawai di daerah. Sebagai daerah) seandainya mereka tidak memegang
pembina pegawai daerah, kepala daerah kendali atas birokrasi yaitu membangkangnya
berwenang mengangkat (termasuk promosi) birokrat terhadap kebijakan kepala daerah,
dan memberhentikan seorang birokrat. sesungguhnya dapat diatasi melalui
Akibatnya, birokrat di daerah menempatkan mekanisme pengawasan oleh Komisi Aparatur
diri sebagai klien dari kepala daerah yang Sipil Negara (KASN). Sehingga dengan
menjadi patron-nya. demikian, tidak ada alasan bagi kepala
Dalam konteks patron-klien dalam daerah untuk khawatir bahwa birokrasi
hubungan kepala daerah dan aparatur di dalam pemerintahannya tidak bekerja
inspektorat daerah, dapat dipahami bahwa baik untuk mendukung berbagai kebijakan
aparatur inspektorat daerah menjadi tidak pemerintahannya.
independen dengan kepala daerah. Dalam Sementara situasi birokrasi masih
perspektif ini, maka sekalipun aparatur di bawah pembinaan kepala daerah yang
inspektorat daerah memiliki kapasitas, merupakan politisi, tetap perlu dilakukan
anggaran, serta sarana dan prasarana yang berbagai upaya untuk mengefektifkan peran
memadai, namun apabila hubungan patron- inspektorat daerah. Salah satu cara yaitu
klien yang terjadi, akan sulit mengharapkan menghadirkan lembaga inspektorat daerah
kinerja inspektorat daerah dalam yang independen, yang dapat dilakukan
pemberantasan korupsi. dengan mengoordinasikan seluruh

- 19 -
inspektorat daerah ke dalam BPKP sehingga Referensi
temuan dari inspektorat daerah dapat Gurgur, Tugrul & Shah, Anwar. (2005).
ditindaklanjuti. Localization and Corruption: Panacea or
Selain itu, jika selama ini laporan hasil Pandora’s Box? USA: World Bank.
pengawasan inspektorat daerah disampaikan “Hasil Audit Wajar Tidak Menjamin Bebas
kepada kepala daerahnya, dengan melihat Korupsi”, Koran Tempo, 15 September
kepada praktik buruk yang selalu terjadi, 2017, hlm. 17.
sudah saatnya mengubah alur laporan hasil “Inspektorat Daerah Diperkuat”, http://
pengawasan. Hasil pengawasan inspektorat www.harnas.co/2017/01/26/inspektorat-
daerah dilaporkan selain kepada kepala daerah-diperkuat, diakses 19 September
daerah juga ditembuskan kepada Presiden 2017.
dan KPK. Dengan melibatkan KPK sebagai “KPK: 361 Kepala Daerah Terlibat Korupsi”,
lembaga independen diharapkan mampu http://nasional.harianterbit.com/
merespons laporan hasil pengawasan nasional/2016/08/11/67140/44/25/KPK-
tersebut. 361-Kepala-Daerah-Terlibat-Korupsi,
diakses 19 September 2017.
Penutup “OTT Tanda Korupsi Makin Merajalela”,
Peran inspektorat daerah sangat Media Indonesia, 17 September 2017,
diharapkan dalam menekan angka korupsi hlm. 3.
di daerah, terutama yang dilakukan oleh “Pengawasan Lemah, OTT Marak”, Media
para kepala daerah. Permasalahan utama Indonesia, 15 September 2017, hlm. 7.
yang dihadapi oleh inspektorat daerah “Peran Inspektorat akan Diperkuat”, https://
bukan semata-mata kapasitas yang kurang www.kppod.org/berita/view?id=385,
memadai, namun lebih kepada hubungan diakses 20 September 2017.
patron-klien yang masih terjadi dalam Putra, Ahimsa Heddy Sri. (1996). “Hubungan
birokrasi di daerah. Patron-Klien di Sulawesi Selatan”, Jurnal
Tulisan ini merekomendasikan Prisma Edisi 6, Juni.
agar permasalahan patron-klien ini yang Saleh, Kausar Ali. (2009). Sistem Birokrasi
menjadi prioritas untuk diselesaikan. Pemerintahan di Daerah dalam Bayang-
Perubahan terhadap UU No. 5 Tahun Bayang Budaya Patron-Klien. Bandung:
2014 tentang Aparatur Sipil Negara Alumni.
harus dilakukan oleh DPR RI, khususnya “Transparansi di Daerah Masih Buruk”, Media
yang terkait dengan peran politisi dalam Indonesia, 18 September 2017, hlm, 1.
pembinaan kepegawaian, khususnya dalam
pengangkatan dan pemberhentian PNS.
Selain itu, perbaikan alur hasil
pengawasan inspektorat daerah perlu
dilakukan melalui pembahasan RUU tentang
Sistem Pengawasan Internal Pemerintah
oleh DPR RI dan Pemerintah. Dalam RUU
tersebut perlu diatur sebuah alur baru dari
hasil pengawasan dari inspektorat daerah.
Selain kepada kepala daerah, laporan
juga ditujukan kepada Presiden dan KPK.
Lembaga KPK yang independen dianggap
dapat mengurai praktik patron-klien yang
terjadi selama ini. Dalam RUU juga dapat
diatur mengenai status pegawai inspektorat
daerah. Para auditor dapat dijadikan
pegawai BPKP sehingga setiap auditor dapat
dirotasi di setiap daerah. Hal ini selain
menghindari praktik patron-klien juga
untuk menghindari hubungan yang tidak
profesional karena berada di satu daerah
tertentu dalam waktu yang lama.

- 20 -

Anda mungkin juga menyukai