Anda di halaman 1dari 4

A.

Definisi PLC
Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah
digunakan (user friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan
tingkat kesulitan yang beraneka ragam. PLC juga memiliki macam-macam
bahasa pemerograman yang telah ditetapkan oleh (international Electronic
Comminssion) IEC61131-3 salah satunya Ladder diagram. PLC juga memiliki
berbagai macam aplikasi rangkaian seperti fungsi aplikasi rangkaian gerbang
logika, fungsi aplikasi rangkaian interlock, fungsi aplikasi rangkaian Timer
ON/OFF, fungsi aplikasi rangkaian counter UP/DOWN.

Gambar (A) Skematik Cara Kerja PLC


B. Fungsi aplikasi rangkaian gerbang logika

Gerbang dasar logika merupakan suatu piranti elektronik berlogika biner dengan
beberapa saluran masukkan dan saluran keluaran. Jenis-jenis gerbang logika adalah
AND, OR, NAND, NOR, XOR, X-NOR dan NOT. pemrograman gerbang dasar
logika dengan cara menyusun input-input switch, baik itu berjenis normaly open (NO)
maupun normaly close (NC). Gerbang-gerbang logika mempunyai dua masukkan,
masing-masing mempunyai nilai biner yang mempresentasikan suatu nilai logika yaitu
true dan false.

C. fungsi aplikasi rangkaian interlock


Interlock merupakan salah satu sistem yang digunakan untuk mengunci keadaan dari
suatu output agar tetap menyala.

Gambar (C) contoh gambar fungsi aplikasi rangkaian interlock


D. fungsi aplikasi rangkaian Timer ON/OFF
fungsi aplikasi rangkaian timer digunakan sebagai pewaktu (pengatur waktu).
Terdapat dua buah jenis aplikasi rangkaian timer yakni timer ON dan timer OFF.
 Timer ON delay (TON) adalah timer yang biasa digunakan untuk
mengaktifkan output dengan menghitung/mereset waktu yang telah
ditentukan dan kemudian mengaktifkan output.

Gambar (D.1) contoh gambar timer ON delay (TON)


 Timer OFF delay (TOF) adalah timer yang biasa digunakan untuk
menonaktifkan output dengan menghitung/mereset waktu yang telah
ditentukan dan kemudian menonaktifkan output.

Gambar (D.2) contoh gambar timer OFF delay (TOF)


E. fungsi aplikasi rangkaian counter UP/DOWN
Counter merupakan rangkaian logika pengurut, karena counter membutuhkan
karakteristik memori, dan pewaktu memegang peranan yang penting. Counter terbagi
menjadi dua yakni counter UP dan counter DOWN
 Counter Up (CTU) ini berfungsi untuk menghitung secara maju

Gambar (E.1) contoh gambar Counter UP


 Counter Down (CTD) ini berfungsi untuk menghitung secara mundur

Gambar (E.2) contoh gambar Counter DOWN

Soal tugas :
1. Tersedia 2 buah push button normally open (NO) dan 1 buah push button
Normally Closed (NC), yang digunakan untuk menyalakan (ON) dan mematikan
(OFF) sebuah motor. Dengan kondisi sebagai berikut :
 Push button Normally open I menyalakan motor terhubung dengan
alamat PLC %IX0.0.0
 Push button Normally Open II untuk me-reset counter terhubung
dengan alamat PLC %IX0.0.3
 Push button Normally Closed untuk mematikan motor terhubung
dengan alamat PLC %IX0.0.5
 Motor terhubung dengan alamat PLC %QX0.2.8
 Ketika Push button ON ditekan 1x motor akan ON. Untuk mematikan
motor, push button OFF harus ditekan 5x. Untuk me-reset counter
gunakan push button reset
2. Tersedia 2 buah push button Normally Open (NO) yang digunakan untuk
menyalakan (ON) dan mematikan (OFF) sebuah motor. Dengan kondisi sebagai
berikut :
 Push button Normally Open I untuk menyalakan motor terhubung dengan
alamat PLC %IX0.0.0
 Push button Normally Open II untuk me-reset counter terhubung dengan
alamat PLC %IX0.0.3
 Motor terhubung dengan alamat PLC %QX0.2.9
 Ketika push button Normally Open I ditekan pertama kali motor akan
menyala, push button Normally Open dilepas motor akan mati
 Ketika push button Normally Open I ditekan ke-2x motor akan menyala,
push button Normally Open I dilepas motor akan mati
 Ketika push button Normally Open I ditekan ke-3x motor akan menyala,
push button Normally Open I dilepas motor akan mati
 Ketika push button Normally Open I ditekan ke-4x dan seterusnya motor
akan tetap mati, untuk menyalakan lagi, counter harus di reset.

Anda mungkin juga menyukai