Anda di halaman 1dari 13

Tidak Cuma Melembapkan Kulit, Ini

Segudang Manfaat Minyak Zaitun


untuk Tubuh
Oleh Risky Candra SwariInformasi kesehatan ini sudah direview dan diedit oleh: dr. Tania Savitri - Dokter
Umum.

 108Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)108

 Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)

 Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru)

 Klik untuk berbagi via Google+(Membuka di jendela yang baru)

 Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)

 Klik untuk berbagi di Line new(Membuka di jendela yang baru)

Minyak zaitun seringnya digunakan sebagai alternatif minyak memasak yang lebih sehat.
Namun demikian, kepopuleran minyak satu ini sebagai perawatan kecantikan rumahan yang
murah meriah juga tidak boleh dianggap enteng. Salah satu manfaat manfaat zaitun untuk
wajah dan kulit tubuh adalah sebagai pelembab alami. Ternyata usut punya usut, ternyata
khasiat minyak zaitun bukan cuma itu saja.

Bagaimana minyak zaitun dibuat?


Buah zaitun pada dasarnya memiliki dua warna utama yaitu hijau dan hitam, yang berbeda
tingkat kematangannya. Buah zaitun hijau adalah buah yang mentah dan warna hitam tanda
sudah matang. Jika Anda pernah melihat buah zaitun yang berwarna merah atau keunguan
mirip anggur, ini tandanya buah zaitun sedang dalam proses menuju pematangan sempurna.

Meski namanya minyak, minyak zaitun sebenarnya adalah konsentrat lemak yang diperoleh
dari proses pemerasan buah zaitun. Untuk dijadikan minyak, buah zaitun yang telah dipanen
sebelumnya akan dicuci bersih dan kemudian akan dihancurkan.

Metode yang paling tradisional adalah dengan menumbuk buah di antara dua batu besar,
seperti teknik mengulek. Akan tetapi, saat ini pabrik produsen minyak zaitun lebih sering
menggunakan pisau baja untuk menumbuk buah sampai halus supaya bisa menghasilkan lebih
banyak minyak.

Pasta yang dihasilkan dari buah lalu digiling untuk mengeluarkan tetesan minyak dalam proses
yang disebut maserasi. Setelahnya, pasta zaitun akan diperas dalam mesin “blender” khusus,
disebut centrifuge, untuk memisahkan minyak dan sari buah (air). Setelah air dikuras habis dari
ekstrak zaitun, yang tersisa adalah minyak zaitun murni. Inilah yang kemudian dikemas dan
diperjualbelikan di pasaran.

Kandungan gizi dalam minyak buah zaitun


Dalam 100 mililiter minyak buah zaitun terkandung total 884 kalori (44 persen AKG harian) dan
100 gram lemak total, yang dapat mencukupi 153 persen kebutuhan lemak harian tubuh.
Namun sebagian besar kandungan lemak ini merupakan asam lemak tak jenuh tunggal, yang
merupakan lemak baik.
Minyak ini juga diperkaya oleh omega-3 dan omega-6, 15 mg vitamin E yang mencukupi 72
persen kebutuhan harian tubuh, serta 61 mg vitamin K yang mampu mencukupi 75 persen
kebutuhan harian tubuh. Minyak buah zaitun sama sekali tidak mengandung kolesterol,
karbohidrat, dan lemak.

Beragam manfaat minyak zaitun untuk


kesehatan
Manfaat minyak zaitun untuk wajah memang sudah tidak diragukan lagi. Namun, nyatanya
minyak ini juga menawarkan segudang manfaat kesehatan lainnya. Jika Anda mulai dari
sekarang mengganti asupan lemak jenuh dengan pasokan lemak sehat seperti dalam minyak
zaitun, Anda dapat memperoleh sejumlah manfaat minyak zaitun untuk wajah dan kesehatan
Anda secara keseluruhan, seperti:

1. Memelihara kesehatan jantung

Minyak buah zaitun menjadi bagian pokok yang tak bisa dilepaskan dari diet Mediteranianyang
terbukti sehat bagi jantung. Pasien penyakit jantung yang menjalani diet Mediterania juga
dikaitkan dengan risiko kematian yang rendah akibat penyakitnya.
Dilansir dari Medical News Today, Maria-Isabel Covas, periset di Parc de Recerca Biomèdica
de Barcelona, Spanyol, melakukan kajian ekstensif terhadap studi yang berfokus pada efek
biologis dan klinis dari minyak buah zaitun. Covas menemukan bahwa orang-orang yang rutin
mengonsumsi minyak ini cenderung terlindungi dari risiko terkena penyakit kardiovaskuler,
termasuk hipertensi, stroke, dan hiperlipidemia (kadar kolesterol dantrigliserida tinggi dalam
darah).

Covas juga menemukan bahwa mengonsumsi minyak ini secara teratur dapat membantu
mengurangi peradangan, disfungsi endotel (masalah dinding lapisan dalam pembuluh darah),
trombosis, dan metabolisme karbohidrat dalam tubuh.

Tingkat kematian akibat penyakit jantung dilaporkan rendah di negara-negara Mediterania


Selatan Eropa (Maroko, Algeria, Tunisia, Libya, Mesir, Yordania, Syria, Lebanon, dan Turkey)
dibandingkan dengan negara-negara barat lainnya, walaupun kasus penyakit jantung koroner
mereka lebih tinggi.

2. Menekan risiko Alzheimer

Di negara-negara wilayah Mediterania yang tingkat konsumsi minyak zaitunnya sangat tinggi,
seperti Yunani, total kasus penyakit Alzheimer ditemukan lebih rendah daripada di tempat lain di
dunia.

Pasalnya, minyak buah zaitun mengandung senyawa fenolik unik oleocanthal dan MCT,
“keluarga” asam lemak esensial, yang dilaporkan berpotensi mengurangi risiko penyakit
Alzheimer atau demensia yang terkait dengan kondisi neurodegeneratif.

3. Memerangi pankreatitis akut

Para peneliti di University of Granada di Spanyol melakukan percobaan in vitro pada minyak
buah zaitun. Hasilnya para peneliti menemukan bahwa komponen tertentu dalam minyak buah
zaitun dapat melindungi tubuh dari infeksi akut. Ini karena minyak buah zaitun kaya asam oleat
dan hidroksitirosol, yang memengaruhi perkembangan pankreatitis akut.

4. Menjaga kesehatan hati

Sejumlah penelitian terkait manfaat minyak zaitun juga menemukan bahwa minyak ini dapat
melindungi kesehatan hati dari stres oksidatif, faktor risiko utama dari penyakit jantung, kanker,
serta gangguan sistem kekebalan tubuh.

Stres oksidatif mengacu pada kerusakan sel yang berhubungan dengan reaksi kimia antara
radikal bebas dan molekul lain di dalam tubuh.

5. Melindungi dari peradangan usus kronis

Ulcerative colitis adalah jenis peradangan usus kronis yang terbilang cukup umum. Para
ilmuwan di University of East Anglia di Inggris mengatakan bahwa meningkatkan konsumsi
minyak buah zaitun bisa membantu menangkis penyakit ini.
Peneliti memperkirakan bahwa hampir setengah dari kasus ulcerative colitis bisa dihindari jika
tubuh menerima lebih banyak asam oleat, yang ditemukan dalam minyak zaitun. Asam oleat
bekerja memblokir senyawa aktif dalam usus yang memperburuk peradangan akibat penyakit
ini.

6. Memperbaiki rambut bercabang

Antioksidan tinggi yang terkandung dalam minyak zaitun — vitamin A dan E — dapat membantu
memperbaiki rambut kering bercabang akibat paparan sinar matahari dan polusi.

Minyak zaitun menyerap jauh ke dalam akar rambut dan kulit kepala untuk memberikan
kelembapan yang teramat dibutuhkan oleh rambut rusak dan perisai untuk melindungi batang
rambut, serta menjaga agar rambut bervolume, tetap halus dan gampang diatur.

Cukup oleskan sedikit minyak zaitun ke kulit kepala dan ujung-ujung rambut yang masih sedikit
basah, sehingga sisa air dapat membantu menyingkirkan sensasi lengket, lepek berminyak.

7. Mengurangi ketombe
Anda dapat merasakan khasiat minyak zaitun untuk mengurangi rambut yang
berketombe dengan mencampur sari lemon. Asam alami dalam jus lemon berperan mengikis
lapisan ketombe (yang biasanya disebabkan oleh kulit kering terkelupas), sedangkan manfaat
minyak zaitun untuk rambut ialah melembabkan lapisan kulit kepala baru di bawahnya.

Campurkan takaran yang seimbang antara sari lemon dan minyak zaitun, dengan tambahan
sedikit air. Pijat pelan-pelan ke kulit kepala, tinggalkan selama 20 menit, bilas dan cuci dengan
shampo. Gunakan perawatan ini seminggu sekali.

7. Menguatkan dan mengembalikan kilau alami rambut


Selain vitamin E dan K, minyak zaitun juga kaya akan vitamin A dan antioksidan. Kedua
kandungan tersebut dapat melindungi keratin rambut dan menahan kelembapan rambut.
Keratin itu sendiri merupakan protein pembentuk rambut, yang sekaligus berfungsi sebagai
pelindung rambut dari stress dan kerusakan.

Manfaat minyak zaitun untuk rambut lainnya adalah untuk membilas minyak rambut berlebih
yang dapat menghambat pertumbuhan folikel rambut baru dan menghambat pertumbuhan
rambut.

8. Menurunkan risiko depresi

Orang yang banyak mengonsumsi makanan tinggi lemak trans, seperti makanan cepat saji dan
makanan ringan kemasan, dipercaya memiliki risiko yang lebih tinggi terkena depresi,
dibandingkan dengan orang-orang yang menu makannya lebih sehat (kaya akan lemak tak
jenuh tunggal). Penelitian melaporkan bahwa semakin banyak lemak trans yang dikonsumsi
seiring waktu, semakin meningkat risiko Anda mengalami depresi.

Menurut sebuah studi yang dilakukan di Universitas Las Palmas de Gran Canaria di Spanyol
dan dipublikasikan di PLoS ONE, khasiat minyak zaitun tampaknya berpotensi untuk mencegah
dan/atau mengurangi risiko depresi.

8. Menurunkan risiko kanker payudara

Satu tim periset asal Universitat Autonoma de Barcelona di Spanyol menemukan bahwa
manfaat minyak zaitun membawa potensi untuk melindungi tubuh dari kanker payudara.
Khasiat minyak zaitun ini, menurut para peneliti, tidak ditemukan pada jenis minyak nabati
lainnya. Minyak jagung, contohnya, malah ditemukan memiliki efek sebaiknya — meningkatkan
keganasan sel tumor.

Hasil temuan ini didapat setelah mereka melakukan uji coba terhadap sel kultur sel kanker
payudara yang diteteskan minyak zaitun. Minyak zaitun mengurangi aktivitas sel kanker tipe
p21Ras, mencegah kerusakan DNA, dan mempercepat kematian sel tumor.

9. Menjaga berat badan sehat

Makan makanan berlemak telah lama dikaitkan dengan penambahan berat badan besar-
besaran hingga bahkan obesitas. Namun meski minyak zaitun pada dasarnya adalah
konsentrat lemak, mengonsumsi minyak zaitun secara teratur dalam jumlah banyak sekalipun
tidak menggemukkan.

Bahkan bukannya tidak mungkin Anda justru meraih berat badan ideal di penghujung hari
sebagai efek dari khasiat minyak zaitun untuk kesehatan tubuh. Sejumlah penelitian telah
menghubungkan pola diet Mediterania, yang kaya akan minyak zaitun, dengan efek penurunan
berat badan yang tidak main-main.
Sebuah studi lainnya yang mengamati lebih dari 180 mahasiswa di Spanyol selama 3 tahun,
mengonsumsi minyak zaitun dalam jumlah besar meningkatkan kadar antioksidan dalam darah,
dan menyebabkan penurunan berat badan.

10. Menekan risiko diabetes tipe 2

Peradangan dalam tubuh diduga kuat sebagai dalang di balik beragam penyakit kronis. Ini
termasuk kanker, penyakit jantung, sindrom metabolik, Alzheimer, arthritis, obesitas, degenerasi
makular, hingga diabetes.
Khasiat minyak zaitun untuk beragam penyakit ini didapat dengan mengurangi peradangan,
berkat kandungan antioksidannya — terutama oleocanthal, yang bekerja mirip obat ibuprofen.
Beberapa ilmuwan memperkirakan bahwa kandungan oleocanthal dalam 3,5 sendok makan
minyak zaitun extra virgin sama efektifnya dengan 10% dari dosis ibuprofen untuk orang
dewasa.

Beberapa penelitian telah melaporkan adanya khasiat minyak zaitun terhadap pengendalian
gula darah dan juga sensitivitas insulin yang lebih baik. Diet Mediterania bahkan dilaporkan
mampu mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga lebih dari 40 persen.

11. Mengobati rematik

Rematik (rheumatoid arthritis) adalah penyakit autoimun yang memunculkan gejala nyeri sendi
berulang. Manfaat minyak zaitun nyatanya juga dapat membantu mengurangi nyeri dan
pembengkakan sendi akibat rematik. Khasiat minyak zaitun ini akan berlipat ganda jika
dikombinasikan dengan konsumsi minyak ikan, sumber asam lemak omega-3 yang dapat
menangkal peradangan dalam tubuh.

Dalam sebuah penelitian, kombinasi minyak buah zaitun dan minyak ikan dapat sangat
mengurangi nyeri sendi, kekakuan kepalan tangan, dan sendi ngilu di pagi hari pada orang-
orang yang mengidap rematik.

12. Membersihkan usus

Tidak hanya mengandung antioksidan yang dapat mencegah dan/atau mengurangi risiko
penyakit kronis, minyak zaitun juga memiliki sifat antibakteri yang bisa menghambat atau
membunuh kuman penyebab penyakit. Salah satunya adalah Helicobacter pylori, bakteri
penghuni usus manusia yang dapat menyebabkan ulkus lambung dan kanker perut.

Sebuah studi pada manusia menunjukkan bahwa 30 gram minyak zaitun extra virgin dapat
menghilangkan infeksi Helicobacter pylori pada 10-40% orang dalam waktu 2 minggu.
Penelitian tabung percobaan menunjukkan bahwa minyak zaitun extra virgin efektif membunuh
delapan strain bakteri H.pylori, tiga di antaranya resisten terhadap antibiotik.

13. Mencegah osteoporosis

Selain berbagai manfaat minyak zaitun yang sudah disebutkan di atas, nyatanya minyak ini juga
memiliki manfaat untuk tulang. Pasalnya hingga sampai saat ini semakin banyak bukti medis
yang melaporkan bahwa asupan minyak zaitun rutin dapat meningkatkan jumlah kalsium dalam
darah, yang dapat berdampak baik pada kesehatan dan kepadatan tulang sehingga dapat
membantu mencegah risiko osteoporosis.

14. Mengatasi kulit bermasalah

Salah satu khasiat minyak zaitun untuk wajah selain melembapkan kulit adalah untuk
menyembuhkan kondisi kulit kering, gatal, atau iritasi kemerahan. Pasalnya, minyak zaitun
mengandung oleochantal yang bisa menghilangkan rasa tidak nyaman akibat peradangan di
kulit wajah.
Cara pakainya mudah. Anda hanya perlu menambahkan beberapa sendok teh minyak zaitun ke
dalam bak air hangat. Anda bisa mandi dengan air zaitun tersebut atau sekadar membilas
wajah sebelum tidur untuk mendapatkan khasiat minyak zaitun untuk wajah dan kulit.

15. Scrub kulit wajah

Selain bisa melembabkan dan mengatasi kulit yang gatal meradang, Anda juga dapat
merasakan manfaat minyak zaitun untuk wajah dengan menjadikannya scrub. Ya, minyak ini
dapat dibuat menjadi scrub wajah alami dengan menggunakan racikan minyak zaitun
dan garam laut. Masker wajah alami ini khususnya sangat bermanfaat untuk tipe kulit kering
dan bersisik.

Supaya dapat merasakan manfaat minyak zaitun untuk wajah, campurkan 3 sendok teh minyak
buah zaitun dengan 5 sendok teh garam laut. Lalu, pijat dengan lembut di area sisi hidung dan
bagian wajah lainnya yang kering. Campuran garam dan minyak bisa mengelupas sisa kulit
mati yang membandel sambil meningkatkan kelembaban di wajah Anda.
16. Pembersih riasan wajah

Manfaat minyak zaitun untuk wajah ternyata tidak hanya sebatas yang disebutkan di atas.
Pasalnya, minyak satu ini juga dapat dijadikan pembersih riasan wajah. Anda bisa
menggunakan minyak zaitun murni sehabis memakai makeup sehari-hari dengan cara
dioleskan dan dipijat lembut di wajah.

Agar Anda mendapatkan manfaat minyak zaitun untuk wajah, gunakan minyak ini
sebagai pembersih riasan makeup awal di wajah Anda. Setelahnya bilas dengan handuk yang
direndam air hangat. Anda juga bisa menggunakan sabun yang mengandung ekstrak zaitun
supaya mendapatkan manfaat minyak zaitun untuk wajah.

Bagaimana cara memilih minyak zaitun yang


bagus?
Untuk dapat meraih segala khasiat minyak zaitun di atas, tentu Anda juga memerlukan asupan
minyak yang terbaik di kelasnya dan yang berkualitas tinggi. Nah sebelum membeli, ada
baiknya Anda pertimbangkan sejumlah hal di bawah ini dalam mencari minyak buah zaitun
terbaik di pasaran.

1. Kemasan harus berupa botol kaca gelap atau dalam kaleng

Paparan cahaya dan panas dari luar akan merusak citarasa dan komposisi minyak ini. Oleh
karena itu, hindari membeli minyak ini yang dikemas dalam botol kaca bening, apalagi botol
plastik. Di rumah, simpan botol minyak zaitun Anda di dalam lemari gelap, tidak lembap,
terlindungi dari sinar matahari, dan jauh dari kompor.

2. Pastikan tertera label “extra virgin olive oil”

Perlu diketahui bahwa istilah “extra virgin” tidak sama dengan artian “murni”. Justru, label
“murni” pada botol minyak Anda menandakan bahwa produk tersebut berkualitas rendah karena
sudah melalui proses penyulingan atau bahkan refinasi.

Label “extra virgin” menandakan bahwa produk yang Anda pilih merupakan kualitas yang
terbaik. Minyak zaitun extra virgin tidak melewati rentetan proses pabrik, sehingga molekul rasa
dan aromanya tetap utuh.

3. Ada tanggalan kapan dipanen atau produksi dan masa


kedaluwarsanya

Minyak ini, sama dengan makanan, juga punya tenggang masa pakai optimal. Cermati label
dan cari tahu kapan tepatnya minyak tersebut diproduksi dan kapan masa kedaluwarsanya
berakhir.

Namun perlu juga dipahami bahwa hanya karena minyak tersebut dikemas atau diproduksi di
Italia, tidak berarti minyak itu berasal Italia. Minyak ini pada dasarnya bisa diproduksi dari mana
saja di seluruh penjuru Mediterania — Tunisia, Spanyol, Yunani dan Turki— dan didatangkan ke
Italia hanya untuk dikemas.

Semakin lama jarak waktu antara panen dan masa pengolahan, akan semakin menurun
kualitas akhirnya. Pastikan Anda tidak membeli produk yang berumur lebih dari dua tahun.

4. Ada nama jelas pabriknya dan/atau perkebunan tempat panennya


Produsen minyak kecil yang memanen dan memproduksi minyak zaitunnya sendiri seringnya
akan melampirkan nama perkebunan mereka di label kemasan. Meski Anda bahkan tidak tahu
cara mengeja perkebunan dan daerah asalnya, tidak masalah. Pencantuman nama perkebunan
di label merupakan jaminan tanda kualitas, ungkap Nicholas Coleman, spesialis minyak zaitun
di Eataly, dilansir dari Real Simple.

Akan lebih bagus lagi jika ada segel atau cap resmi yang menunjukkan bahwa minyak berasal
dari suatu wilayah yang mengkhususkan diri dalam produksi minyak, seperti PDO (cap resmi
European Union’s official Protected Designation of Origin) atau DOP (segel serupa dari Italia).

5. Organik lebih baik

Pastikan ada label organik dari USDA atau BPOM, yang menandakan bahwa setidaknya 95
persen minyak zaitun ini dibuat dari buah zaitun yang tumbuh alami tanpa penggunaan
pestisida atau pupuk sintetik.

Jikapun produk pilihan Anda tidak mencantumkan label organik, jangan panik dulu. Banyak
produsen minyak buah zaitun kecil yang berkualitas tinggi tidak mampu membayar royalti
sertifikat label organik dari pemerintah setempatnya.

6. Cicip dan baui wanginya

Pada dasarnya, warna minyak zaitun bisa bervariasi, tergantung dari banyak hal seperti jenis
buah zaitun yang dipakai dan di usia kematangan berapa buah diolah. Namun, semakin
panjang perjalanan yang dibutuhkan untuk minyak zaitun mencapai suatu tempat, semakin
bertambah pula usianya.

Itu sebabnya banyak minyak impor yang memiliki rasa atau bau tengik. Jika Anda
menggunakan minyak zaitun untuk wajah atau kesehatan Anda, menelan sesendok makan
minyak tengik tidak akan memberikan banyak manfaat.

Yang ada, perubahan citarasa ini justru akan berdampak negatif pada tubuh karena
membentuk radikal bebas dan kadar antioksidan tertentu (termasuk asam lemak dan vitamin B
kompleks) juga ikut menguap.

Oleh karena itu, cium bau dan cicipi rasanya ketika anda sudah sampai di rumah. Idealnya,
minyak buah zaitun yang berkualitas baik tidak menghasilkan bau anyir atau rasa aneh yang
tidak sedap — misalnya seperti bau kaos kaki basah atau selai kacang basi. Bau dan rasa
minyak zaitun yang baik seharusnya segar.

Untuk menghindari salah beli, sebaiknya pilih saja produk lokal (jika ada). Minyak buah zaitun
lokal hanya memakan waktu sebentar dari waktu panen hingga distribusi yang akan menjamin
kesegarannya sehingga Anda bisa mendapatkan manfaat minyak zaitun untuk wajah atau
kesehatan Anda secara keseluruha

Anda mungkin juga menyukai