2. Ammeter DC
Fungsinya : sebagai alat untuk mengukur arus searah
3. Voltmeter DC
Fungsinya : sebagai alat untuk mengukur tegangan
searah
4. Kabel Penghubung
Fungsinya : menghubungkan rangkaian
5. Termometer
Fungsinya : sebagai alat untuk mengukur suhu
6. Tabung kalorimeter dan pengaduk (bahan kalorimeter :aluminium)
Fungsinya : metode yang digunakan untuk menentukan kalor jenis
bahan
7. Stopwatch
Fungsinya : sebagai alat untuk mengukur waktu
8. Air Es
Fungsinya : untuk membuat air di bawah suhu kamar
9. Neraca
Fungsinya : sebagai alat untuk mengukur massa
1. Dipersiapkan peralatan yang sudah dirangkai
2. Ditimbang massa tabung beserta tutup dan pengaduk
3. Dimasukkan air es ke dalam gelas ukur sebanyak 100 ml
4. Dimasukkan air es ke dalam tabung kalorimeter dan
ditimbang massa totalnya
5. Diukur suhu awalnya
6. Dinyalakan PSA bersamaan stopwatch
7. Ditentukan tegangan dan arusnya
8. Diaduk air es yang ada di dalam tabung kalorimeter dengan
batang pengaduk
9. Dicatat perubahan suhu dengan interval waktu 1 menit
hingga 20 menit
Massa tabung = 100 ,9 gram
Massa total = 200,9 gram
Massa air es = 100 gram
Suhu awal = 11,1 ⁰ C
Arus = 2,4 A
Tegangan = 3,4 volt
C Aluminium = 900 J/Kg ⁰ C
Waktu (sekon) Suhu (⁰C) Daya P= V.I (Watt)
60 11,9 8,16
Q = m.c.∆T
V.I.t = (mA.cA + mK.cK) ∆T
(mA.cA + mK.cK ) = V . I .T
∆T
= 7,77 %
1. Nilai bahang jenis Air (cA.Praktek ) yang kami peroleh = 4526,46 J/Kg ⁰ C,
sedangkan Nilai bahang jenis Air (cA.Teori ) = 4200 J/Kg ⁰ C
Dari hal ini dapat diketahui bahwa nilai bahang jenis air yang praktikan
peroleh lebih besar dibanding nilai bahang jenis air secara teori. Dan
menyebabkan persen deviasi sebesar 7,77 %
2. Sumber-sumber Ralat :
Ammeter
Ketelitian = ½ x skala terkecil
= ½ x 0,1 A
= 0,05 A
Thermometer
Ketelitian = ½ x 0,1 ⁰ C
= 0,05 ⁰ C
Ralat = 0,05/15 x 100 %
= 0,3 %
Stopwatch
Ketelitian = ½ x 0,01 S
= 0,005 S
Ralat = 0,005/60 x 100%
= 0,008 %
Jadi, Ralat pengukuran maksimumnya adalah
= (2,08 + 1,47 + 0,3 + 0,008) %
= 3,93 %