Anda di halaman 1dari 61

PEDOMAN PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN

PROGRAM STUDI SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT


STIKES DHARMA HUSADA BANDUNG – TAHUN 2018/2019

IMPLEMENTASI
PROGRAM INDONESIA SEHAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA (PIS-PK)
(Plus PHBS Rumah Tangga dan Deteksi Kesehatan Lansia, Baduta, Bumil, Rematri)

Di Daerah Binaan Desa Cipanjalu Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung


Provinsi Jawa Barat

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


DHARMA HUSADA BANDUNG
2019
VISI MISI STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG

Visi
Menjadi Institusi pendidikan kesehatan yang unggul dalam pelayanan kesehatan berbasis
3H Principles (Head, Hand and Heart) di Jawa Barat Tahun 2020.

Misi
1. Membangkitkan kesadaran bahwa setiap kehidupan mempunyai hak untuk dihargai dan
menumbuhkan nilai-nilai kearifan dan cinta kasih terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha
Esa
2. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang
komprehensif sehingga mampu memberikan pelayanan kesehatan dengan kemampuan
intelektualitas tinggi (Head Principle), keterampilan memberikan tindakan yang cepat
dan tepat (Hand Principle) disertai ketulusan tanpa memandang ras, suku dan golongan
(Heart Principle)
3. Menyelenggarakan sistem manajemen pendidikan tinggi yang bersih dan akuntabel.
4. Membangun kemitraan yang berkesinambungan dalam upaya peningkatan mutu
tridharma perguruan tinggi dengan lembaga-lembaga tingkat nasional dan internasional.

VISI MISI PROGRAM STUDI SARJANA ILMU KESEHATAN


MASYARAKAT

Visi Program Studi


Menjadi Pusat Pengembangan Pendidikan Kesehatan Masyarakat yang Berbasis 3H
(Head, Hand and Heart) di Jawa Barat Tahun 2020

Misi Program Studi


1. Menyelenggarakan pendidikan dan proses pembelajaran untuk menghasilkan lulusan
yang memiliki kemampuan akademik dan dapat mengaplikasikan prinsip 3 H (Head,
Hand, and Heart) dalam mengembangkan serta memperluas ilmu kesehatan
masyarakat.
2. Menyelenggarakan penelitian dalam rangka mengembangkan iptek bidang kesehatan
masyarakat
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam upaya pemberdayaan
masyarakat di bidang kesehatan masyarakat
4. Menyelenggarakan sistem manajemen program studi yang bersih, bertanggung
jawab dan transparan
5. Menjalin kemitraan dengan pihak terkait dalam meningkatkan mutu Tri Dharma
Perguruan Tinggi di bidang kesehatan masyarakat

ii
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Alloh Swt. karena
atas ridlo dan karunia-Nya Buku Pedoman ini dapat diterbitkan. Pengalaman Belajar
Lapangan (PBL) merupakan salah satu bentuk pengalaman belajar mengajar di
masyarakat yang merupakan siklus pemecahan masalah dengan materi substansinya
adalah“Community Health Diagnosis” dan Pengembangan Proyek Intervensi.

Pada tahap pertama pelaksanaan PBL ditekankan kepada Diagnosis Masalah


Kesehatan Di Masyarakat dan tahap ke dua untuk tindak lanjut tahap pertama berupa
Pengembangan Proyek Intervensi. Kegiatan PBL juga sebagai salah satu bentuk
implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi secara integratif karena merupakan proses
pembelajaran, wahana penelitian serta tentunya implementasi pengabdian terhadap
masyarakat.

Penyusunan Buku Pedoman ini dimaksudkan untuk menjelaskan tata cara serta
peran setiap unsur atau pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan PBL. Selain itu
diharapkan ada kesamaan dalam pelaksanaan dan penulisan laporan berdasarkan
sistematika dan kaidah yang benar.

Semoga dengan terbitnya buku pedoman ini dapat meningkatkan mutu PBL.
Semoga dapat membawa manfaat bagi kemajuan pendidikan.

Bandung, Januari 2019

iii
DAFTAR ISI

halaman

Visi dan Misi ..................................................... ii


Kata Pengantar ..................................................... iii
Daftar Isi ..................................................... iv
Daftar Tabel ..................................................... v
Daftar Bagan ..................................................... vi
Daftar Lampiran ..................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................... 1


BAB II TARGET DAN LUARAN ..................................................... 2
BAB IIIMETODE PELAKSANAAN ..................................................... 3
A. Kerangka Pikir ..................................................... 3
B. Persiapan dan Pembekalan ..................................................... 4
C. Pelaksanaan ..................................................... 4
D. Penilaian ..................................................... 9
E. Keberlanjutan Program ..................................................... 10
BAB IV JADWAL KEGIATAN ..................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA ..................................................... 12


LAMPIRAN

iv
DAFTAR TABEL

Tabel halaman
3.1 Integrasi ..................................................... 3
3.2 Tahapan Kegiatan PBL ..................................................... 5
3.3 Volume Pekerjaan ..................................................... 6
3.4 Program dan Kegiatan Kesehatan ..................................................... 7
Masyarakat

v
DAFTAR BAGAN

Bagan Halaman

3.1 Kerangka Pikir Pengalaman Belajar ..................................................... 3


Lapangan
3.2 Tahapan Kegiatan Praktek Belajar ..................................................... 3
Lapangan
3.3 Bagan Alir Pelaksanaan PBL ..................................................... 5
3.4 Dasar Pengelompokkan dan Perumusan ..................................................... 9
Intervensi Program

vi
DAFTAR LAMPIRAN

1 Jadwal Pembekalan
2 Pembagian Kelompok Mahasiswa dan Dosen Pembimbing Lapangan
3 Format Pendukung
4 Pedoman SAP
5 Daftar Tilik Proses Penyuluhan
6 Instrumen Pengumpulan Data

vii
viii
BAB I
PENDAHULUAN

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (riskesdas) tahun 2018, status gizi balita
membaik namun obesitas pada kelompok dewasa naik (double burden masalah gizi). Trend
pelayanan kesehatan pada Ibu hamil, Ibu Nifas, Ibu bersalin membaik dibanding riskesdas
tahun 2013. Pelayanan kesehatan pada bayi dan anak sedikit membaik dibanding riskesdas
tahun 2013. Prevalensi Penyakit Menular melalui diagnosa oleh tenaga kesehatan sedikit
naik dibanding riskesdas 2013 kecuali penyakit Malaria menurun. Trend Penyakit Tidak
Menular (diabetes melitus, hipertensi, obesitas) naik dibanding riskesdas 2013. Indikator
GERMAS (aktivitas fisik, makan buah dan sayur, tidak merokok) belum menunjukkan
perbaikan. Proporsi cedera sedikit naik dibanding, remaja lebih tidak patuh menggunakan
helm. Riskesdas 2018 menghasilkan data disabilitas pada lansia (umur ≥ 60 th) yaitu 2,6%,
berguna sebagai justifikasi pengembangan longterm care.1
Kondisi tersebut telah diatasi dengan berbagai upaya, misalnya peningkatan akses
dan kualitas pelayanan kesehatan, pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan, aksesibilitas
serta mutu sediaan farmasi dan alat kesehatan, penelitian dan pengembangan, manajemen,
regulasi dan sistem informasi kesehatan, serta upaya kesehatan lainnya.2 Sejalan dengan
kebijakan pemerintah dilaksanakan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
(PIS-PK) mulai tahun 2017 sebagai salah satu cara Puskesmas meningkatkan jangkauan
sasaran dan mendekatkan/ meningkatkan akses pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya
dengan mendatangi keluarga. Puskesmas menyelenggarakan pelayanan kesehatan di dalam
gedung juga keluar gedung dengan mengunjungi keluarga di wilayah kerjanya.2
STIKes Dharma Husada Bandung sebagai salah satu institusi pendidikan kesehatan
di Jawa Barat memiliki tugas melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan,
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat). Program studi Sarjana Kesehatan Masyarakat
(SKM) STIKes Dharma Husada menyelenggarakan PBL, hal ini menjadi potensi serta
peluang berkontribusi dalam pemecahan masalah masyarakat khususnya di Desa Binaan
Desa Cipanjalu Kec. Cilengkrang Kab. Bandung. Kegiatan diharapkan memperkenalkan
mahasiswa pada konteks masalah dan praktik nyata, mengintegrasikan teori dan praktik,
memberi kesempatan mahasiswa mendemontrasikan nilai-nilai, pengetahuan dan
keterampilan. Proses kegiatan diharapkan memberi kesempatan bagi mahasiswa melakukan
refleksi secara aktif dan kritis atas hal-hal yang dipelajari dari pengalaman di lapangan.
Pelaksanaan di Desa Cipanjalu merupakan tahun kedua, diharapkan dengan pengumpulan
data yang sama dapat diperoleh data kohort serta trend kondisi di desa ini. Selain itu,
dikumpulkan data khusus keluarga lansia, ibu hamil serta anak bawah dua tahun.
Metode yang digunakan adalah implementasi PIS-PK dimulai pendataan keluarga
sehingga diperoleh Profil Kesehatan Keluarga2 serta indikator PHBS Tatanan Rumah
Tangga3,4 , data lansia, ibu hamil dan anak baduta. Profil kelompok sasaran lengkap diperoleh
setelah pendataan dilakukan yang menjadi dasar pembinaan keluarga dengan menekankan
prinsip pemberdayaan keluarga dan masyarakat dalam pemahaman kondisi kesehatannya,
pemecahan masalah, upaya pemeliharaan, pencegahan dan peningkatan kesehatan keluarga.
Sesuai jadwal akademis, kegiatan dibagi dalam 2 tahapan :
1) Melakukan kajian dan analisis situasi dengan hasil Penyusunan Profil Kesehatan
Keluarga dilakukan pada bulan Januari 2019.
2) Perumusan dan pelaksanaan intervensi dengan melakukan pemberdayaan masyarakat /
keluarga dilakukan pada bulan Februari 2019.
Kegiatan PBL merupakan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi secara
integratif yaitu proses pendidikan khususnya pembelajaran perencanaan dan pelaksanaan
intervensi kesehatan masyarakat berbasis fakta di lapangan, sebagai lahan penelitian dan
implementasi pengabdian masyarakat. Dalam pelaksanan kegiatan PBL ini mengacu kepada
beberapa referensi sebagaimana tercantum dalam Daftar Pustaka.
BAB II
TARGET DAN LUARAN

Kegiatan berbentuk pengalaman belajar lapangan, bertujuan mengembangkan


keprofesian untuk mampu :
1) Menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan profesi kesehatan yang
berorientasikan pada kesehatan masyarakat.
2) Meningkatkan kemampuan dasar profesional dalam penanganan dan pengembangan
lingkungan kesehatan, perilaku kesehatan, manajemen dan kebijakan kesehatan,
keperawatan dan kebidanan komunitas.
3) Menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan pendekatan problematik kesehatan
masyarakat secara holistik.
4) Meningkatkan kemampuan profesi kesehatan dalam menangani permasalahan khusus
kesehatan masyarakat.
Secara umum target yang ingin dicapai adalah mahasiswa memiliki kompetensi
melakukan pemberdayaan masyarakat untuk dapat meningkatkan partisipasi masyarakat
dengan fokus setiap keluarga dalam mengenali dan memecahkan masalah serta mencegah
dan meningkatkan kesehatannya. Secara rinci target PBL agar mahasiswa mampu :
1) Melakukan kajian dan analisis situasi.
2) Mengembangkan kebijakan dan perencanaan program / intervensi.
3) Berkomunikasi secara efektif.
4) Melaksanakan pemberdayaan masyarakat.
5) Memiliki penguasaan ilmu kesehatan masyarakat
6) Merencanakan keuangan dan terampil dalam bidang manajemen.
7) Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berfikir sistem.
8) Terlaksananya pembinaan / intervensi pada tingkat keluarga, kelompok maupun tingkat
komunitas berupa deteksi dini masalah atau mengenali kelainan kesehatan, merumuskan
dan melakukan intervensi kesehatan masyarakat sesuai kebutuhan, Intervensi promosi
kesehatan, rujukan yang diperlukan, dsb.

2
BAB III
METODE PELAKSANAAN

A. Kerangka Pikir

Pengalaman Belajar
Lapangan

-Desa Kegiatan -Diskes


-Keluarga 1) Identifikasi -Puskesmas
2) Diagnosis
3) Intervensi
4) Evaluasi

Bagan 3.1. Kerangka Pikir Pengalaman Belajar Lapangan

Berdasarkan kerangka pikir di atas, integrasi yang dilakukan dalam KKN-PM tercantum
dalam tabel berikut.
Tabel 3.1. Integrasi

No Jenis Integrasi Unsur yang berintegrasi Pelaksanaan Integrasi


1 Integrasi waktu dan Prodi SKM STIKes DHB Tahap 1 : Januari 2018
kesinambungan dengan Desa dan Puskesmas. Tahap 2 : Februari. 2018
2 Integrasi pembangunan Pemberdayaan masyarakat Intervensi pada tingkat keluarga,
kapasitas daerah melalui konsep PIS-PK kelompok, komunitas.
3 Integrasi pembangunan Pemberdayaan masyarakat Intervensi pada tingkat keluarga,
kapasitas masyarakat melalui konsep PIS-PK kelompok, komunitas.
4 Integrasi Tridharma Pengabdian masyarakat,  Pengabdian masyarakat dosen
Perguruan Tinggi penelitian, pendidikan di  Penelitian Dosen, mahasiswa
lapangan.

Tahapan kegiatan tercantum dalam bagan berikut.


Pengumpulan
data, Seminar
Monev
pengolahan Penyajian Hasil
data, analisis

Intervensi
Identifikasi dan
Pemberdayaan
listing masalah
Masyarakat, dll.

Akar /
Prioritas Secara detil tergambar
Penyebab
Masalah dalam lampiran
Masalah

Bagan 3.2. Tahapan Kegiatan Praktek Belajar Lapangan

3
B. Persiapan dan Pembekalan

1. Penjajagan kerjasama dengan mitra terkait Pemerintah Kab. Bandung yaitu Desa
Cipanjalu dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung dalam hal ini Puskesmas
Cilengkrang.
2. Survey pendahuluan lokasi PBL.
3. Pembuatan izin pelaksanaan.
4. Pembekalan PBL Tahap I bagi mahasiswa mencakup :
a. Penjelasan umum PBL, konsep pemberdayaan masyarakat – Problem Solving
Cycle
b. Pengenalan lokasi kegiatan dan profil masyarakat.
c. Konsep PIS-PK, PHBS Rumah Tangga.
d. Komunikasi efektif dan bekerja dalam tim.
e. Pengumpulan data, pengolahan dan analisis data :
 Pemahaman instrumen pengumpulan data
 Penentuan teknik pengumpulan data
 Penentuan sumber data
 Pengolahan (skrining data, entry data)
 Penyajian (tabular, grafis, uraian)
f. Identifikasi dan Listing Masalah :
 Perumusan masalah, listing masalah
 Analisis akar masalah
 Prioritas masalah menurut tingkat kewilayahan (RT/RW/Desa).
 Penentuan keluarga risiko, penentuan kelompok risiko
 Prioritas keluarga / kelompok yang memerlukan intervensi
5. Pembekalan PBL tahap II bagi mahasiswa mencakup :
a. Konsep Perencanaan Program Intervensi Kesehatan Perumusan Intervensi :
 Intervensi tingkat keluarga.
o Perencanaan intervensi : perumusan masalah, perumusan tujuan
intervensi, alternatif intervensi, penentuan intervensi terpilih, jadwal
intervensi, rencana monitoring dan evaluasi (minimal input dan proses
intervensi).
 Intervensi tingkat kelompok.
o Perencanaan intervensi : perumusan masalah, perumusan tujuan
intervensi, alternatif intervensi, penentuan intervensi terpilih, jadwal
intervensi, rencana monitoring dan evaluasi (minimal input dan proses
intervensi).
 Intervensi tingkat komunitas / masyarakat.
o Perencanaan intervensi : perumusan masalah, perumusan tujuan
intervensi, alternatif intervensi, penentuan intervensi terpilih, jadwal
intervensi, rencana monitoring dan evaluasi (minimal input dan proses
intervensi).
 Pelaksanaan Intervensi dan Monev : tingkat keluarga, tingkat kelompok,
tingkat komunitas.
b. Nara sumber perencanaan program kesehatan
c. Penulisan laporan PBL (sistimatika dan tata cara penulisan).

C. Pelaksanaan

Langkah PBL dibagi dalam 2 tahapan tercantum dalam tabel berikut.

4
Tabel 3.2. Tahapan Kegiatan PBL
Tahapan Kegiatan Pelaksana Waktu
I Penyusunan Profil Kesehatan Keluarga (Prokesga) Mahasiswa Minggu 1-4
1) Pengumpulan Data, Prodi SKM Januari 2019
2) Pengolahan dan analisis data
3) Identifikasi, listing masalah:prioritas masalah,
identifikasi keluarga risiko, identifikasi
kelompok risiko, prioritas keluarga /
kelompok perlu intervensi.
II 1) Perumusan Intervensi : tingkat keluarga, Mahasiswa Minggu ke 1-4
kelompok dan komunitas. Prodi SKM Februari 2019
2) Pelaksanaan dan monev intervensi
3) Gebyar Germas
4) Penyusunan laporan, Seminar

Berikut Bagan Alir Pelaksanaan PBL.


Monitoring dan Evaluasi SEMINAR

Pengumpulan Data Pengolahan dan Analisis Data Intervensi


Tingkat Keluarga
Mendata dg Form KS Tingkat Rukun tetangga (RT)
Hal 4 : Indikator KS dan IKS Format Rekap. Data KS di tiap RT :
tiap keluarga
Daftar IKS tiap  Cakupan dan prioritas
Keluarga indikator KS di
tingkat RT
 Menghitung IKS
tingkat RT
Intervensi Keluarga
Kunjungan Rumah
Penentuan Prioritas secara interprofesional
Keluarga untuk sesuai masalah
dibina keluarga
(Keluarga Risiko)

Tingkat Keluarga Penentuan Kelompok Intervensi Kelompok


Mendata PHBS Rumah Tangga Risiko tingkat Rukun Intervensi kepada
dengan Form PHBS : Tetangga / RW/Desa kelompok risiko secara
 Sudah PHBS interprofesional sesuai
 Belum PHBS masalah kelompok

Tingkat Komunitas Intervensi pada


RT/RW / Desa tingkat masyarakat
 Penentuan Cakupan  Kebijakan
IKS  Kemitraan
 Penentuan Cakupan  Pembentukan
per-Indikator KS /Pengembangan
 Penentuan Cakupan UKBM
PHBS Rumah Tangga  Gerakan
Masyarakat,dst.

Bagan 3.3. Bagan Alir Pelaksanaan PBL

5
Kompetensi yang dicapai :
1) Melakukan kajian dan analisis situasi.
2) Mengembangkan kebijakan dan perencanaan program / intervensi.
3) Berkomunikasi secara efektif.
4) Melaksanakan pemberdayaan masyarakat.
5) Memiliki penguasaan ilmu kesehatan masyarakat
6) Merencanakan keuangan dan terampil dalam bidang manajemen.
7) Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berfikir sistem.
8) Terlaksananya pembinaan / intervensi tingkat keluarga, kelompok, tingkat komunitas
berupa deteksi dini masalah atau mengenali kelainan kesehatan, perumusan dan
intervensi kesehatan masyarakat sesuai kebutuhan, intervensi promosi kesehatan,
rujukan yang diperlukan, dsb.

Berikut perhitungan Jam Kerja Efektif Mahasiswa (JKEM) selama PBL.


Tabel 3.3. Volume Pekerjaan
No Nama Pekerjaan Kegiatan Volume Tujuan /
(JKEM) Kompetensi yang
dicapai
TAHAP 1
1 Pengumpulan Data a. Mencari daftar nama keluarga, survey lokasi,dll. 32 jam 1-3-5-7
b. Kunjungan rumah  wawancara / pemeriksaan 48 jam 1-3-5-7
pengumpulan data
2 Pengolahan dan a. Skrining format pengumpulan data 8 jam 1-3-5-7
Analisis Data b. Entry data (kelompok) 16 jam 1-3-5-7
c. Penyajian data  tabular, grafis, uraian 8 jam 1-3-5-7
3 Identifikasi dan a. Perumusan masalah dan listing masalah 8 jam 1-3-5-7
listing masalah b. Analisis akar masalah 8 jam 1-3-5-7
c. Prioritas masalah pada tingkat kewilayahan 8 jam 1-3-5-7
d. Penentuan kelompok prioritas, keluarga risiko 8 jam 1-3-5-7
4 Seminar, laporan e. Penyusunan laporan dan seminar 56 jam
Total Volume Kegiatan Tahap 1 200 jam x 82 org = 16.400 JKEM
TAHAP 2
5 Perumusan Perencanaan Intervensi tingkat keluarga. 16 jam 2-3-4-5-6-7-8
intervensi a. Perumusan masalah,
b. Perumusan tujuan intervensi, alternatif intervensi,
c. Penentuan intervensi terpilih,
d. Jadwal intervensi,
e. Rencana monev (minimal input dan proses).
Perencanaan Intervensi tingkat kelompok. 16 jam 2-3-4-5-6-7-8
a. Perumusan masalah,
b. Perumusan tujuan intervensi, alternatif intervensi,
c. Penentuan intervensi terpilih,
d. Jadwal intervensi,
e. Rencana monitoring dan evaluasi (minimal input
dan proses intervensi).
Perencanaan Intervensi tingkat masyarakat 24 jam 2-3-4-5-6-7-8
a. Perumusan masalah,
b. Perumusan tujuan intervensi, alternatif intervensi,
c. Penentuan intervensi terpilih,
d. Jadwal intervensi,
e. Rencana monitoring dan evaluasi (minimal input
dan proses intervensi).
6 Pelaksanaan dan Pelaksanaan intervensi pemberdayaan tkt masyarakat 40 jam 2-3-4-5-6-7-8
monev Intervensi Pelaksanaan Intervensi Pemberdayaan tkt kelompok 24 jam 2-3-4-5-6-7-8
Pelaksanaan intervensi pemberdayaan tkt keluarga 32 jam 2-3-4-5-6-7-8
7 Seminar Gebyar Germas, Seminar 16 jam 2-3-4-5-6-7-8
8 laporan Penyusunan laporan 32 jam
Total Volume kegiatan Tahap 2 200 jam x 82 org = 16.400 JKEM
TOTAL TAHAP 1 dan 2 32.800 JKEM

6
Konsep Intervensi Program Kesehatan Masyarakat.

Public Health Domain Comcepts (Konsep Program Kesehatan Masyarakat) sebagai


dasar pelaksanaan kegiatan PBL.

Konsep public health domain berarti pengelompokkan secara luas isu-isu kesehatan
masyarakat, menunjukkan area luas masalah kesehatan yang membutuhkan respon kesehatan
masyarakat. Pengelompokkan umumnya berdasarkan penyebab/etiology atau faktor lain
yang ditetapkan (kelompok populasi, tatanan, issu kesehatan), bersama dengan tipe respon
kesehatan masyarakat yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah. Aplikasinya dilakukan
dalam proses perencanaan intervensi mencakup domain utama (program) yang terinci ke
dalam sub kategori / kegiatan (public health action areas). Integrasi aksi antar domain
mungkin dibutuhkan dalam beberapa kasus.
Settings /tatanan juga bisa sebagai dasar penentuan domain (program) misalnya
promosi kesehatan di tempat kerja informal, Kontrol Infeksi pada situasi pelayanan kejadian
luar biasa, praktek pelayanan kesehatan mata di sekolah. Selain itu isu kesehatan masyarakat
juga bisa sebagai dasar penentuan program, misalnya program kesehatan reproduksi remaja,
program pencegahan jatuh pada lansia. lansia. Program dapat dirumuskan sesuai kebutuhan
tergantung konteks dalam perencanaan. Program bisa dirumuskan dengan pertimbangan
penyebab, kelompok populasi, tatanan, issu yang muncul atau kombinasinya.

Tabel 3.4. Program dan Kegiatan Kesehatan Masyarakat


Program Kesmas Kesgiatan-kegiatan Kesmas
( Public Health Domains) (Public Health Action Areas)
Kesehatan Lingkungan ◦ Kualitas air, Kualitas udara
◦ Keamanan dan kualitas pangan
◦ Kontaminasi tanah
◦ Manajemen aspek kesehatan dari limbah
◦ Pengendalian vektor - binatang
◦ Bahaya dalam lingkungan pembangunan
Pengendalian Penyakit Menular ◦ Penyakit bersumber darah
(Communicable disease ) ◦ Penyakit berbasis makanan
◦ Penyakit berbasis air, Penyakit berbasis udara
◦ Penyakit berbasis vektor dan binatang
◦ Penyakit resisten mikrobial
◦ HIV/AIDS dan PMS
◦ Penyakit-penyakit dapat dicegah vaksin
◦ Infeksi nosokomial
Pertumbuhan dan Perkembangan Sehat ◦ Pemeriksaan kehamilan dan perinatal
(fokus terhadap anak)) ◦ Perawatan bayi dan balita
◦ Makanan bayi
◦ Menjadi Orang tua efektif
◦ Pelayanan Seribu hari pertama kehidupan
Peningkatan PHBS, Gaya hidup, dengan ◦ Makanan dan nutrisi
fokus pencegahan dan pengendalian ◦ Aktifitas Fisik
penyakit tidak menular ( penyakit ◦ Kontrol rokok
kardiovaskular, diabetes, kegemukan, ◦ Penggunaan alkohol
penyakit ginjal, kanker, penyakit saluran ◦ Perlindungan sinar matahari
pernafasan, penyakit otot dan tulang). ◦ Skrining kanker dan deteksi dini
◦ Cek kesehatan rutin

7
Program Kesmas Kesgiatan-kegiatan Kesmas
( Public Health Domains) (Public Health Action Areas)
Kesehatan Mulut ◦ Karies gigi
◦ Fluoridasi
◦ Pemeliharaan kesehatan mulut
Kesehatan Mata ◦ Skrining dan Deteksi kelainan dini
◦ Pemeliharaan kesehatan mata
◦ Operasi mata massal
◦ Pelayanan pemberian kaca mata
Pencegahan Kecelakaan ◦ Kecelakaan terkait transportasi
◦ Kecelakaan terkait pekerjaan
◦ Kecelakaan jatuh pada anak dan lansia
◦ Kecelakaan terkait olahraga dan rekreasi
◦ Kekerasan antar individu, dalam keluarga atau di
masyarakat
◦ Keracunan
◦ Kecelakaan berulang
◦ Keamanan konsumen
◦ Kecalakaan kebakaran, luka bakar
◦ Keracunan pada anak
◦ Keamanan di air atau pencegahan kecelakaan
tenggelam
◦ Pencegahan dan penanganan bencana alam
Penyalahgunaaan NAPZA ◦ Pencegahan bahaya dan kerugian NAPZA
◦ Penggunaan terapi obat dan racun
◦ Konsumsi alkohol, Merokok
Kesehatan reproduksi ◦ Kontrasepsi KB
◦ Kesehatan alat reproduksi
◦ Sunat
◦ Kebersihan alat reproduksi
Kesejahteraan dan kesehatan jiwa fokus ◦ Depresi
faktor psikososial misalnya dukungan ◦ Bunuh diri
sosial, dukungan keluarga) ◦ Dukungan sosial, dukungan keluarga dan jejaring
sosial
◦ Peningkatan kemampuan / kapasitas masyarakat
dalam kesehatan
◦ Pengembangan dan peningkatan kontrol dan
keyakinan diri
◦ Ketahanan keluarga, masyarakat

Perumusan Intervensi Kesehatan Masyarakat

Istilah intervensi merujuk kepada semua kemungkinan aksi yang dapat memecahkan
masalah atau issu kesehatan. Intervensi merupakan jawaban apa yang bisa dilakukan
terhadap masalah. Intervensi adalah sesuatu yang dilakukan untuk hal tertentu. Intervensi
perlu spesifik, minimal rumusan kegiatan, populasi target, konteks dan cara pemberian
pelayanan, serta kualitas. Intervensi mesti dipilih berdasarkan pertimbangan ilmiah, opini
akhli dan pengalaman praktek. Dalam memutuskan aksi intervensi, perlu dirumuskan
intervensi yang luas, pendekatan komprehensif mencakup kebijakan, program dan kegiatan
serta infrastuktur sarana yang dibutuhkan untuk mendukungnya.

8
Ada 10 tipe intervensi kesehatan masyarakat yang dimungkinkan dipilih :
1) Pengembangan kebijakan kesehatan publik
2) Legislasi dan regulasi
3) Alokasi sumber daya
4) Intervensi teknik / bangunan
5) Insentif (finansial dan non finansial)
6) Pengembangan dan pemberian pelayanan
7) Pendidikan kesehatan (termasuk pengembangan keterampilan)
8) Komunikasi (termasuk pemasaran sosial)
9) Kolaborasi, pengembangan kemitraan masyarakat serta inter sektoral
10) Pengembangan masyarakat, pengembangan organisasi (termasuk kebijakan organisasi)

Dasar Pengelompokkan Intervensi Program Kesehatan Masyarakat :


1) Penyebab masalah : penyakit menular dan penyakit tidak menular.
2) Kelompok populasi misalnya Ibu Hamil, Anak, Lansia, dsb.
3) Tatanan sasaran berada : Rumah Tangga / Keluarga, Sekolah, Tempat Kerja, Tempat
Umum, institusi kesehatan, dsb.
4) Issu kesehatan misalnya Kesehatan Reproduksi, PHBS, Rudapaksa, dll.
5) Tipe respon yg dibutuhkan :
a) Intervensi langsung penyebab  medis teknis serta intervensi terhadap faktor risiko
b) Intervensi tidak langsung : manajerial dan faktor di luar kesehatan

Dasar dan Perumusan Intervensi

Penyebab

Klp Populasi

Jenis
Dasar Integrasi
Jenis Kegiatan –
Pengelompok Tatanan antar
Program dirinci per
an Program program
program

Issu Kes

Tipe Respon
yang
diperlukan

Bagan 3.4. Dasar Pengelompokkan dan Perumusan Intervensi Program

D. Penilaian
1. Laporan
Pada akhir kegiatan setiap kelompok diwajibkan mengumpulkan laporan akhir yang
akan menjadi bahan penilaian hasil kegiatan. Laporan yang harus dikumpulkan
sebanyak tiga (6) buah untuk Program Studi 4 buah, Puskesmas 1 bh serta Desa
tempat dilaksanakan PBL (1 buah). Laporan ditulis pada kertas ukuran A4 HVS 80
gram spasi 2 dengan sistematika laporan terlampir. Untuk lebih memudahkan
penyajian/seminar sebaiknya sudah ditulis dengan format sesuai teknik penulisan
laporan yang merujuk kepada pedoman penulisan skripsi STIKes Dharma Husada
Bandung. Jadwal pengumpulan laporan disesuaikan jadwal yang telah ditentukan.

9
2. Unsur Penilaian
Penilaian terhadap mahasiswa meliputi :
a. Kehadiran : dilihat melalui daftar absensi, mahasiswa harus hadir 100 % meliputi
kuliah pembekalan, kegiatan lapangan dan seminar.
b. Kerja kelompok, loyalitas, kreatifitas : penilaian didasarkan pada keaktifan dalam
pembuatan rencana, persiapan dan keaktifan dalam tim. Penilaian dilakukan oleh
pembimbing kelompok.
c. Penyajian dan diskusi dalam seminar hasil : penilaian dilakukan atas format dan
kelengkapan laporan, cara penyajian (penggunaan AVA), keaktifan diskusi.
Penilaian dilakukan DPL kelompok serta minimal satu pembimbing lainnya.
3. Kriteria Kelulusan
Penilaian akhir terhadap mahasiswa dapat dinyatakan :
a. Lulus, bila :
1) Angka akhir individu setelah dikonversi tidak kurang dari 2,00 (C)
2) Kehadirannya 100 %.
3) Telah menyelesaikan tugas-tugas
4) Berkelakuan tidak buruk menurut penilaian semua pihak yaitu dosen,
pembimbing lapangan serta rekan mahasiswa
b. Tidak lulus, bila :
1) Angka akhir individu setelah dikonfirmasikan kurang dari 2,00 (C).
2) Kehadiran kurang dari 100 %.
3) Berkelakuan buruk yang dinilai oleh ketiga pihak, yaitu dosen, pembimbing
lapangan dan rekan mahasiswa
4) Tidak menyelesaikan tugas-tugas yang diwajibkan
5) Bila seorang mahasiswa hanya memiliki satu atau dua dari kriteria tersebut,
maka mahasiswa ybs dinyatakan memperoleh nilai yang tidak lengkap.
4. Tata Tertib
1. Selama pelaksanaan PBL mahasiswa wajib mengikuti norma dan peraturan yang
berlaku (sopan santun, dll).
2. Setiap kelompok wajib membuat daftar hadir, berkala dilaporkan ke dosen
pembimbing.
3. Setiap kelompok mempunyai penanggungjawab atau ketua kelompok yang akan
melaporkan perkembangan pelaksanaan PBL kepada dosen pembimbing.
4. Setiap peserta wajib membaca, memahami dan melaksanakan pedoman yang
ditetapkan.

E. Rencana Keberlanjutan Program


Dalam jangka panjang, kegiatan ini menjadi data basis pelaksanaan PIS-PK oleh
Puskesmas, selain itu bisa dijadikan lahan praktek mahasiswa dalam pembinaan keluarga
dan peran serta masyarakat serta laboratorium penelitian kesehatan di masyarakat.
Secara berkelanjutan program yang dikembangkan dilanjutkan dibawah koordinasi
Desa Siaga Cipanjalu. Kegiatan diharapkan berkontribusi mencapai keluarga sehat,
penurunan AKI/AKB, penurunan kejadian kesakitan serta peningkatan PHBS serta dapat
berkontribusi dalam Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

10
BAB IV
JADWAL KEGIATAN

Jadwal kegiatan tercantum dalam tabel berikut.

Tabel 4.1. Jadwal Kegiatan

No Langkah Pelaksanaan Waktu Pelaksana Penanggung


Jawab
A Persiapan
1 Rapat persiapan awal 19 Des 2017 Tim Prodi Ketua Prodi
2 Penyusunan Draft Pedoman PBL 27 Des 2018 Tim Prodi Koord. PBL
3 Penjajagan Lapangan 1 3 Jan 2019 Ejeb Ruhyat Koord. PBL
4 Pertemuan Pembahasan Pedoman, dll. 3 Jan 2019 Tim DPL Ketua Prodi
5 Pengurusan perijinan dan surat menyurat Des - 3 Jan 2019 Gugum Pamungkas Ketua Prodi
6 Penjajagan Lapangan 2 9 Jan 2019 Ejeb Ruhyat Koord. PBL
7 Pertemuan Hasil Penjajagan Lapangan 10 Jan 2019 Tim Pengusul Koord. PBL
6 Penggandaan Pedoman Mg 1 Jan 2019 Ejeb Ruhyat Ketua Prodi
7 Pertemuan dengan Perwakilan Mahasiswa 9 Jan 2019 Perwakilan Ketua Prodi
Peserta PBL mahasiswa Koord PBL
8 Pertemuam Dosen pembimbing Prodi Kesmas 9 Jan 2019 Tim DPL Ketua Prodi
B Pelaksanaan Tahap 1
1 Pembekalan mahasiswa (Tahap 1) 4-6 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
2 Survei pendahuluan akomodasi, dll. 7-10 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
3 Pembukaan di lapangan, Perkenalan dg masy. 11 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
4 Pengumpulan data masyarakat, Pengolahan 12-20 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
dan analisis data, pembimbingan DPL
5 Bimbingan DPL untuk persiapan seminar 21-24 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
6 Seminar internal - penyajian hasil 25 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
pengumpulan data setiap kelompok
7 MMD (seminar eksternal) 27 Jan 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
8 Penyempurnaan analisis data, dan penyusunan 27 Jan - 1 Feb Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
laporan tahap 1 2019
9 Monitoring dan evaluasi 4 Jan-1 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
C Pelaksanaan Tahap 2
1 Pembekalan mahasiswa (Tahap 2) 2 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
2 Revitalisasi Forum Masyarakat Desa Siaga 3-6 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
3 Revitalisasi Forum RW Siaga 7-10 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
4 Pelaksanaan Intervensi Kelompok & Keluarga 11-22 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
5 Seminar setiap kelompok 22 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
7 Gebyar Germas dan penutupan 23-24 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
8 Penyusunan Laporan dan bimbingan DPL 25-28 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
9 Monev 4-28 Feb 2019 Mhs dan Tim DPL Koord. PBL
C EVALUASI
1 Penilaian oleh pembimbing 1 Maret 2019 Tim DPL Koord PBL
2 Penyerahan laporan akhir ke prodi 2 Maret 2019 Tim DPL Koord PBL
3 Rekapitulasi hasil penilaian 4 Maret 2019 Tim DPL Koord PBL
4 Pertemuan Evaluasi kegiatan 8 Maret 2019 Tim DPL Ketua Prodi

Lokasi Kegiatan, Kelompok Mahasiswa, Dosen Pembimbing lapangan (DPL).

Lokasi : Desa Cipanjalu Kecamatan Cilengkrang Kab. Bandung Prov. Jawa Barat.
Pembagian kelompok mahasiswa, lokasi kelompok dan dosen pembimbing terlampir.

11
DAFTAR PUSTAKA

1. Kementerian Kesehatan. 2018. Hasil Riset Kesehatan Dasar 2018.


2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
4. Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2016 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat Dengan Pendekatan Keluarga.
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1529/Menkes/SK/X/2010 tentang Pedoman
Umum Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
6. Pedoman Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Tatanan Rumah Tangga.

12
LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Jadwal Pembekalan
2. Pembagian Kelompok Mahasiswa dan Dosen Pembimbing lapangan
3. Format-format Pendukung
4. Pedoman SAP dan Penilaian SAP
5. Daftar Tilik Penilaian Proses Penyuluhan
6. Instrumen Pengumpulan Data

13
Lampiran 1 : Jadwal Pembekalan

JADWAL PEMBEKALAN PBL TAHAP 1

Waktu JP Materi Metode Fasilitator


Jumat 4 Januari 2019
13.00-13.45 1 Pembukaan Ceramah  Ketua STIKes
 Ketua Prodi.
13.45-14.15 1 Penjelasan umum PBL, konsep dasar CTJ Koord PBL – Tuti S.
pemberdayaan masyarakat
14.15-15.00 1 Konsep PIS-PK, PHBS Rumah Tangga, CTJ Diskes Kab.
Germas Bandung
15.00-15.30 ISHOMA
15.30-16.15 1 Konsep PIS-PK, PHBS Rumah Tangga, CTJ Diskes Kab Bandung
Germas (lanjutan)
16.15-17.45 2  Gambaran umum lokasi PBL CTJ Kepala Puskesmas
 Penjelasan instrumen Prokesga (PIS- Cilengkrang
PK), PHBS Rumah Tangga
Sabtu 5 Januari 2019
08.00-10.15 3  Pemilihan Struktur Organisasi Kelas CTJ Ejeb Ruhyat
dan Kelompok Games Gugum Pamungkas
 Komunikasi efektif dan bekerja dalam
tim.
10.15-11.45 2 Siklus Pemecahan Masalah (Problem CTJ Tuti S. dan Tim
Solving Cycle) Tutorial
 Analisis situasi
 Perumusan kondisi / masalah
 Prioritas dan analisis kondisi /
masalah
11.45-12.45 ISHOMA
12.45-14.15 2 Siklus Pemecahan Masalah (Problem CTJ Tuti S. dan Tim
Solving Cycle) Tutorial
 Penentuan keluarga risiko
 Penentuan kelompok risiko
 Penentuan kondisi / masalah tingkat
kewilayahan (RW/Desa)
14.15-15.00 1 Pemahaman Instrumen Pengumpulan Data CTJ Yeni Mahwati dan
dan Latihan Pengumpulan Data : Tutorial Tim
 PIS/PK dan PHBS
 Kelompok Manula, Bumil, Baduta
15.00-15.30 ISHOMA
15.30-17.45 3 Lanjutan - Latihan Pengumpulan Data CTJ Yeni Mahwati dan
Tutorial Tim
Ahad 6 Jan 2019
08.00-11.00 4 Manajemen data : CTJ Yeni Mahwati dan
 Seleksi data, Entry data Tutorial Tim
 Analisis data
 Penentuan IKS, Keluarga risiko,
kelompok risiko
 Penyajian (tabular, grafis, uraian)
11.00-12.30 2  Sistematika Laporan CTJ Yeni Mahwati dan
 Penyelenggaraan seminar internal dan Tutorial Tim
eksternal
 Penyusunan acara dan pembagian
tugas Acara Pembukaan, dll.
TOTAL JPL 23

14
JADWAL PEMBEKALAN PBL TAHAP 2

Waktu JP Materi Metode Fasilitator


Sabtu, 2 Februari 2018
07.00-07.45 1 Pembukaan Ceramah  Ketua STIKes
 Ketua Prodi.
07.45-08.30 1 Penjelasan umum PBL Tahap 2 CTJ Koord PBL – Tuti S.
08.30-10.00 2 Perencanaan Program Kesehatan CTJ Nara sumber
Tutorial
10.00-11.30 2 Perencanaan Program Intervensi CTJ Tuti S. dan tim
Kesehatan dalam PBL : Tutorial
 Public Health Domain Comcepts
(Konsep Program Kesehatan
Masyarakat) sebagai dasar
pelaksanaan kegiatan PBL.
 Perumusan Intervensi Kesehatan
Masyarakat
11.30-12.30 ISHOMA
12.30-15.30 4 LANJUTAN - Perencanaan Program CTJ Tuti S. dan tim
Intervensi Kesehatan dalam PBL Tutorial
15.30-16.00 ISHOMA
16.00-17.30 2  Sistematika Laporan CTJ Yeni Mahwati dan
 Penyelenggaraan seminar internal Tutorial Tim
 Penyusunan acara dan pembagian
tugas Gebyar Germas, Penutupan
dll.
Total JPL 12

15
Lampiran 2
Pembagian Kelompok Mahasiswa dan Pembimbing PBL

Jlh Jlh KK Jlh KK Dosen Pembimbing Lapangan


KLP / RW Nama Mahasiswa
RT 2018 2019
1 3 168 265 ◦ Dinas Monitha Nurdiani  Dr. Yeni Mahwati, SKM, M.Kes.
Cipanjalu ◦ Titus Sanamuara  Dian Aryati, SKM, M.Kes.
◦ Anisa Rosdiana
◦ Sani Sugiarti
◦ Aknes Okta Puspita
◦ Irra Aulia
◦ Resy Siti Aminah
2 2 100 142 ◦ Erika Tristia  Dra. Tuti Surtimanah, MKM.
Cipedes ◦ Firman Syamsuddin  Suparni, ST, MKKK
◦ Melly Aryani
◦ Vera Priani
◦ Anggita Putri
◦ Kiki Aprilia
◦ Rika Malida Pratiwi
3 3 87 6 ◦ Gina Mardiatul Karimah  Metha Dwi Tamara, S.ST., M.KM.
Cilalareun ◦ Ahmad Rizki Fahreza  Dra. Nina Rosliana, MT.
◦ Destry Hikamawatie
◦ Wilda Novianti Rahman
◦ Annisa Rizki Febrianti
◦ Lia Wandela
◦ Riska Nur Safitri
4 3 128 6 ◦ Motris Pamungkas  Suparni, ST, MKKK
Pasirluhur ◦ Anjar Renaldy  Gugum Pamungkas, SKM., MM.
◦ Dyan Wahyuni
◦ Wulan Suciani
◦ Bella Rahmanita
◦ Masayu Nabilah Lutfiah
◦ Risma Maulani
◦ Sofie Ainun Fazri
5 7 172 13 ◦ A. Eka Gandara  Gugum Pamungkas, SKM., MM.
Palintang ◦ Endang Pratiwi  Dr. Sri Komalaningsih, MS
◦ Femy Novianingrum K.
◦ Suci Rhohmalini
◦ Citra Dewi
◦ Mega Nurwidia
◦ Risti Pratiwi Supriatman
◦ Syifa Hanina Syafanah
6 7 171 12 ◦ Nabila Fauziah Traskri  Ejeb Ruhyat, SKM., M KM.
Palintang ◦ Yan Rudi Ferri Manupapami  Dr. Siti Sugih H., S.Si., M.Kes
◦ Febrianti Winda Kusuma D.
◦ Siti Inayah
◦ Eka Pentinia Pratiwi
◦ Melyza Nur Islami
◦ Roxanne
◦ Yudhitia Alifa Adriane Putri
7 5 172 8 ◦ Nyimas Shilviana HS  Tri Nurhayati Asih, SKM., MKM.
Bukit ◦ Ismatul Arifin  Ejeb Ruhyat, SKM., M KM.
Tunggul ◦ Heri Setiawan
◦ Yuliana
◦ Ega Royani
◦ Nadia Nopita Sari
◦ Sabila Nur Amalina
◦ Sasa Winarsih
◦ Susilawati

16
8 2 129 4 ◦ Rivaldi Agung Nugraha  Dr. Sri Komalaningsih, MS
Pasirkunci ◦ Geri Gervian  Dra. Tuti Surtimanah, MKM.
◦ Linda Marcela
◦ Dita Fitriana
◦ Fanny Siti Khodijah
◦ Novita Eka Utari S.
◦ Santi Sri Mustika
9 2 54 4 ◦ Sintia Diajeng Nidya Tiara  Dra. Nina Rosliana, MT.
Palalangon ◦ Sagap Supendi  Dr. Yeni Mahwati, SKM, M.Kes.
◦ Nursyifa Aulia 
◦ Lastriati Dewi Ayudarista
◦ Faustina Reyaan
◦ Nuraeni
◦ Sariah Anggraeni
10 7 171 11 ◦ Siti Astri Andriani  Dr. Siti Sugih H., S.Si., M.Kes
Palintang ◦ Muhammad Wahyudin  Santi Delianti, SKM, M.Epid.
◦ Ola Arsela Wati
◦ Nastiti Pinasti
◦ Hasna Aini Zahra
◦ Raudyatussalma Ramadhania
◦ Sianturi Juwita Rutmawati
11 3 127 6 ◦ Irma Angelina  Santi Delianti, SKM, M.Epid.
Pasir Luhur ◦ Hari Suherman  Metha Dwi Tamara, S.ST., M.KM.
◦ Resti Susilawati Tapatab
◦ Marya Hana Isniawati
◦ Indah Nurfaizah
◦ Nurul Hasanah
◦ Silmi Nur Afina

17
Lampiran 3 : Format-format Pendukung
Sistematika Laporan Kelompok - Tahap 1

LAPORAN PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 1)


ANALISIS SITUASI KESEHATAN MASYARAKAT
Di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019

Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Abstrak/Ringkasan : 1 halaman
Daftar Nama Anggota Kelompok
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang (uraian pentingnya dan mengapa PBL dilakukan)
B. Tujuan (uraian tujuan PBL)
C. Ruang Lingkup (materi, waktu, tempat pelaksanaan PBL)
D. Manfaat (manfaat PBL bagi mahasiswa, tempat PBL dan institusi pendidikan)
E. Langkah kegiatan (uraian langkah PBL mulai persiapan s/d evaluasi)
BAB II KERANGKA TEORI
A. PIS/PK
B. PHBS di Tatanan Rumah Tangga
C. Pemeliharaan Kesehatan Manula
D. Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil dan Anak Baduta
BAB III HASIL PBL
A. Pengumpulan Data
1. Gambaran Umum Lokasi RW
2. Demografi Penduduk
3. Metode Pengumpulan Data
B. Pengolahan dan Analisa Data (penyajian data tabel, grafik, pemetaan RW dan RT)
1. Gambaran Data 12 indikator keluarga sehat
2. Gambaran Data PHBS Rumah Tangga
3. Gambaran kesehatan manula
4. Gambaran kesehatan ibu hamil dan anak baduta
C. Identifikasi dan Listing Masalah
1. Perumusan masalah dan listing masalah (Sumber : Format Rekap IKS, PHBS
Rumah Tangga, Rekap kesehatan manula, rekap kesehatan ibu hamil dan
anak baduta)
2. Analisis akar masalah (Model Fish Bone Analysis)
3. Prioritas masalah RW (Model Prioritas Masalah)
4. Penentuan kelompok prioritas (Format Rekap IKS dan PHBS Rumah
Tangga)
5. Penentuan keluarga risiko tinggi masalah kesehatan (Format Penentuan
Keluarga Risiko)
D. Evaluasi Kegiatan
1. Tujuan evaluasi
2. Aspek yang dievaluasi, indikator dan kriteria
3. Cara/metode evaluasi
4. Hasil evaluasi
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran Lampiran

18
Sistematika Laporan Angkatan - Tahap 1

LAPORAN PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 1)


ANALISIS SITUASI KESEHATAN MASYARAKAT
Di Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019

Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Abstrak/Ringkasan : 1 halaman
Daftar Nama Anggota Kelompok
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang (uraian pentingnya dan mengapa PBL dilakukan)
B. Tujuan (uraian tujuan PBL)
C. Ruang Lingkup (materi, waktu, tempat pelaksanaan PBL)
D. Manfaat (manfaat pelaksanaan PBL bagi berbagai pihak yaitu mahasiswa, tempat PBL
dan institusi pendidikan)
E. Langkah kegiatan (uraian langkah PBL mulai persiapan s/d evaluasi)
BAB II KERANGKA TEORI
A. PIS/PK
B. PHBS di Tatanan Rumah Tangga
C. Pemeliharaan Kesehatan Manula
D. Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil dan Anak Baduta
BAB III HASIL PBL
A. Pengumpulan Data
1. Gambaran Umum Lokasi Desa Cipanjalu
2. Demografi Penduduk
3. Metode Pengumpulan Data
B. Pengolahan dan Analisa Data (penyajian data tabel, grafik termasuk pemetaan RW)
5. Gambaran Data 12 indikator keluarga sehat
6. Gambaran Data PHBS Rumah Tangga
7. Gambaran kesehatan manula
8. Gambaran kesehatan ibu hamil dan anak baduta
C. Identifikasi dan Listing Masalah
1. Perumusan masalah dan listing masalah (Sumber : Format Rekap IKS, PHBS
Rumah Tangga, Rekap kesehatan manula, rekap kesehatan ibu hamil dan anak
baduta)
2. Analisis akar masalah (Model Fish Bone Analysis)
3. Prioritas masalah RW (Model Prioritas Masalah)
4. Penentuan kelompok prioritas (Format Rekap IKS dan PHBS Rumah Tangga)
5. Penentuan keluarga risiko tinggi masalah kesehatan (Format Penentuan Keluarga
Risiko)
D. Evaluasi Kegiatan
1. Tujuan evaluasi
2. Aspek yang dievaluasi, indikator dan kriteria
3. Cara/metode evaluasi
4. Hasil evaluasi
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran Lampiran

19
Sistematika Laporan Kelompok - Tahap 2

LAPORAN PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 2)


INTERVENSI MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT
Di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Abstrak/Ringkasan : 1 halaman
Daftar Nama Anggota Kelompok
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang (uraian pentingnya dan mengapa pbl dilakukan)
B. Tujuan (uraian tujuan PBL)
C. Ruang Lingkup (materi, waktu, tempat pelaksanaan PBL)
D. Manfaat (manfaat pelaksanaan PBL bagi mahasiswa, tempat PBL dan institusi
pendidikan)
E. Langkah kegiatan (uraian langkah PBL mulai persiapan s/d evaluasi)
BAB II KERANGKA TEORI
A. Indikator Keluarga Sehat
B. PHBS di Tatanan Rumah Tangga
C. Pemeliharaan Kesehatan Manula
D. Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil dan Anak Baduta
BAB III HASIL PBL
A. Masalah Tingkat Keluarga (Hasil Tahap 1 : keluarga risiko masalah kesehatan di RW)
1. Penentuan masalah (prioritas) di masing-masing keluarga
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya)
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
B. Masalah Tingkat Kelompok (Hasil Tahap 1 kelompok risiko masalah kesehatan di RW)
1. Penentuan masalah (prioritas)
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya).
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
C. Masalah Tingkat Komunitas RW.
1. Penentuan masalah (prioritas)
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya).
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran – Lampiran (Perumusan Intervensi dan pelaksanaan intervensi setiap kelompok dan
keluarga dilampirkan)

20
Sistematika Laporan Angkatan - Tahap 2
LAPORAN PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 2)
INTERVENSI MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT
Di Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Abstrak/Ringkasan : 1 halaman
Daftar Nama Anggota Kelompok
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang (uraian pentingnya dan mengapa pbl dilakukan)
B. Tujuan (uraian tujuan PBL)
C. Ruang Lingkup (materi, waktu, tempat pelaksanaan PBL)
D. Manfaat (manfaat pelaksanaan PBL bagi mahasiswa, tempat PBL dan institusi
pendidikan)
E. Langkah kegiatan (uraian langkah PBL mulai persiapan s/d evaluasi)
BAB II KERANGKA TEORI
A. Indikator Keluarga Sehat
B. PHBS di Tatanan Rumah Tangga
C. Pemeliharaan Kesehatan Manula
D. Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil dan Anak Baduta
BAB III HASIL PBL
A. Masalah Tingkat Keluarga (Hasil Tahap 1 : keluarga risiko masalah kesehatan di RW)
1. Penentuan masalah (prioritas) di masing-masing keluarga
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya).
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
B. Masalah Tingkat Kelompok (Hasil Tahap 1 kelompok risiko masalah kesehatan di RW)
1. Penentuan masalah (prioritas)
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya).
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
C. Masalah Tingkat Komunitas RW.
1. Penentuan masalah (prioritas)
2. Analisis penyebab masalah (prioritas)
3. Perumusan intervensi masalah (prioritas) : penentuan tujuan intervensi, alternatif
intervensi, penentuan intervensi / kegiatan-kegiatan terpilih, sasaran intervensi,
pelaku potensial, jadwal, biaya).
4. Pelaksanaan intervensi : persiapan dan pelaksanaan
5. Hasil monev kegiatan dan kesinambungan kegiatan yang disarankan.
BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
Lampiran – Lampiran (Perumusan Intervensi dan pelaksanaan intervensi setiap kelompok dan
keluarga dilampirkan)

21
Contoh Halaman Muka (Cover) Laporan PBL Tahap 1

LAPORAN
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 1)

ANALISIS SITUASI KESEHATAN MASYARAKAT


Di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019

Disusun Oleh :

Kelompok I

PROGRAM STUDI SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA

BANDUNG – TAHUN 2019

22
Contoh Halaman Muka (Cover) Laporan PBL Tahap 2

LAPORAN
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN (Tahap 2)

INTERVENSI MASALAH KESEHATAN MASYARAKAT


Di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019

Disusun Oleh :

Kelompok I

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA

BANDUNG – TAHUN 2019

23
Contoh Halaman Pengesahan Laporan Kelompok Tahap 1.

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kuliah Kerja Nyata – Pemberdayaan Masyarakat “Analisis Situasi Kesehatan


Masyarakat di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019 ini telah diseminarkan dan disahkan oleh :

Bandung, ……………………….

Mengetahui :

Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Dosen Pembimbing Lapangan


Ketua

(Dr. Yeni Mahwati, SKM., M.Kes) (Ejeb Ruhyat, S.KM., M.KM)


NIP ……………….. NIK ……………….

24
Contoh Halaman Pengesahan Laporan Kelompok Tahap 2.

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kuliah Kerja Nyata – Pemberdayaan Masyarakat “Intervensi Kesehatan


Masyarakat di RW ... Desa Cipanjalu Puskesmas Cilengkrang Kecamatan Cilengkrang
Kabupaten Bandung Tahun 2019 ini telah diseminarkan dan disahkan oleh :

Bandung, ……………………….

Mengetahui :

Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat Dosen Pembimbing Lapangan


Ketua

(Dr. Yeni Mahwati, SKM., M.Kes) (Ejeb Ruhyat, S.KM., M.KM)


NIP ……………….. NIK ……………….

25
FORMAT BIMBINGAN
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Kelompok : ……………………….
Lokasi PBL : ………………………

Mahasiswa Aspek yang Dibahas / Paraf


Hari /
No yang Permasalahan yang Saran / Solusi Pembimbing
Tanggal
bimbingan Dihadapi (1/2)

*dipegang mahasiswa

Bandung, ………………
Dosen Pembimbing Dosen Pembimbing
Lapangan Lapangan

(……………………………) (……………………………)
NIP/NIK. NIP/NIK.

26
Form Laporan (Sementara) Masalah kesehatan

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019


(sesuai hasil diagnosis kesehatan masyarakat, dilaporkan sebelum seminar internal ke
Koord PBL)

Kelompok : ...................
Lokasi Pengumpulan Data : RW ..........................

Jumlah KK semua :
Jumlah KK di data :
Jumlah Keluarga Manula di data :
Jumlah Keluarga Ibu Hamil di data :
Jumlah Keluarga Anak Baduta di data :

Masalah di tingkat Komunitas (RW) :

Masalah di Kelompok Manula :

Masalah di Kelompok Ibu Hamil :

Masalah di Kelompok Anak Baduta :

Jumlah Keluarga Risiko Sangat Tinggi :


Jumlah Keluarga Risiko Tinggi :
Jumlah Keluarga Risiko Sedang :
Jumlah Keluarga Risiko Rendah :
Jumlah keluarga kategori baik :

Bandung, ……………………

Dosen Pembimbing Lapangan (1/2) Ketua Kelompok

……………………………..........… ……………………………..

27
Daftar Hadir / Bukti Keikutsertaan
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Hari/Tanggal / Jam :
Nama Kegiatan :
(Pembekalan / Pembukaan / Pengumpulan Data / Pengolahan dan Analisis Data /
Seminar Internal / Seminar Eksternal / Pelaksanaan Intervensi)
Tempat :

No Nama Mahasiswa NIM Tanda tangan


1
2
3
4
5
6
7
8
9

Bandung, ……………………
Dosen Pembimbing Lapangan (1/2) Ketua Kelompok
( yang menghadiri)

……………………………… ……………………………..

Daftar Hadir / Bukti Keikutsertaan


PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Hari/Tanggal / Jam :
Nama Kegiatan :
(Pembekalan / Pembukaan / Pengumpulan Data / Pengolahan dan Analisis Data /
Seminar Internal / Seminar Eksternal / Pelaksanaan Intervensi)
Tempat :

No Nama Mahasiswa NIM Tanda tangan


1
2
3
4
5
6
7
8
9

Bandung, ……………………
Dosen Pembimbing Lapangan (1/2) Ketua Kelompok
( yang menghadiri)

……………………………… ……………………………

28
FORMAT PENILAIAN BIMBINGAN

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Kelompok :

No Aspek yang dinilai Rentang Nilai


Nilai

1 Kemampuan menerima masukan pembimbing 0-20

2 Usaha dan inisiatif untuk menemui / kontak pembimbing 0-20

3 Kreatifitas, kekompakan dan loyalitas dalam kelompok 0-20

4 Kesungguhan mencari dan membaca literatur atau 0-20


bahan/data pendukung

5 Kesungguhan, keterampilan dan ketelitian dalam 0-20


melaksanakan tugas dan laporan

NILAI AKHIR (Total Nilai)

Bandung, ………………..
Range Nilai (56-100) Dosen Pembimbing Lapangan
A : (80-100)
A- : (76-79.99)
B+ : (72-75.9)
B : (68-71.99)
B- : (64-67.99) …………………………..
C+ : (60-63.99) NIK/NIP……………….…
C : (56-59.99)
D : <56

29
FORMAT PENILAIAN SEMINAR

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Hari/Tanggal/Jam :
Kelompok :

No Aspek yang dinilai Rentang Nilai


Nilai
1 Sistematika Penyajian
a). Kesinambungan antar komponen pembahasan
a). Bahan tayangan
b). Penggunaan AVA 0-30
c). Kejelasan waktu penyajian (15 menit)
d). Kejelasan mengemukakan materi bahasan
e). Penampilan Fisik
2 Isi Bahasan Penyajian
a). Pengumpulan data
b). Penyajian data dalam bentuk yang mudah difahami
(tabel, grafik, peta)
c). Perumusan dan prioritas masalah
d). Analisis penyebab masalah
0-40
e). Pilihan alternatif pemecahan masalah dan menentukan
pilihan cara pemecahan masalah
f). Ketepatan penggunaan teori dan konsep untuk
pengkajian dan pemecahan masalah
g). Kemampuan menyimpulkan dan memberikan
saran/rekomendasi
3 Tanya Jawab / response
a). Kemampuan menjawab
b). Ketepatan menjawab 0-30
c). Distribusi tugas dalam kelompok
d). Kekompakan
NILAI AKHIR (Total Nilai)

Range Nilai (56-100) Dosen Pembimbing Lapangan / Penguji :


A : (80-100)
A- : (76-79.99)
B+ : (72-75.9)
B : (68-71.99)
B- : (64-67.99) …………………………..
C+ : (60-63.99) NIK/NIP……………….…
C : (56-59.99)
D : <56

30
FORMAT PENILAIAN LAPORAN

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Kelompok :

No Aspek yang dinilai Rentang Nilai


Nilai
1 Sistematika Penulisan
a). Kesinambungan antar alinea dan Bab
0-30
b). Susunan Kalimat
c). Penulisan Kepustakaan
2 Isi Laporan
a). Kemampuan pengumpulan data
b). Kemampuan mengolah dan analisis data
0-40
c). Kemampuan pemecahan masalah
d). Kemampuan menyimpulkan dan memberikan
saran/rekomendasi
3 Penyajian Lisan
a). Bahan tayangan dan penggunaan AVA
b). Kejelasan waktu penyajian (15 menit) 0-10
c). Kejelasan mengemukakan materi bahasan
d). Penampilan Fisik
4 Tanya Jawab / response
a). Kemampuan menjawab
b). Ketepatan menjawab 0-20
c). Distribusi tugas dalam kelompok
d). Kekompakan
NILAI AKHIR (Total Nilai)

Range Nilai (56-100) Dosen Pembimbing Lapangan


A : (80-100)
A- : (76-79.99)
B+ : (72-75.9)
B : (68-71.99)
B- : (64-67.99) …………………………..
C+ : (60-63.99) NIK/NIP……………….…
C : (56-59.99)
D : <56

31
REKAPITULASI PENILAIAN

PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Kelompok :

No Nama Dosen Pembimbing Lapangan / Kedudukan Nilai Tanda Tangan


Penguji
1 Pembimbing

2 Pembimbing

3 Penguji

4 Penguji

Total Nilai

NILAI AKHIR (TOTAL NILAI / 4)

Range Nilai (56-100)


A : (80-100)
A- : (76-79.99)
B+ : (72-75.9)
B : (68-71.99)
B- : (64-67.99)
C+ : (60-63.99)
C : (56-59.99)
D : <56

32
FORMAT PENILAIAN
BIMBINGAN MASING-MASING MAHASISWA
PENGALAMAN BELAJAR LAPANGAN TAHUN 2019

Rentang Nama Mahasiswa


No Aspek yang dinilai
Nilai 1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Kemampuan menerima masukan 0-20
pembimbing
2 Usaha dan inisiatif untuk menemui / 0-20
kontak pembimbing
3 Kreatifitas, kekompakan dan loyalitas 0-20
dalam kelompok
4 Kesungguhan mencari dan membaca 0-20
literatur atau bahan/data pendukung
5 Kesungguhan, keterampilan dan 0-20
ketelitian dalam melaksanakan tugas dan
laporan
NILAI AKHIR (Total Nilai)

Bandung, ………………..
Range Nilai (56-100) Pembimbing :
A : (80-100)
A- : (76-79.99)
B+ : (72-75.9)
B : (68-71.99)
B- : (64-67.99) …………………………..
C+ : (60-63.99) NIK/NIP……………….…
C : (56-59.99)
D : <56

Daftar Nama Mahasiswa

No Nama Mahasiswa No Nama Mahasiswa


1 6
2 7
3 8
4 9
5

33
Lampiran 4 : Format SAP dan Penilaian SAP

SATUAN ACARA PENYULUHAN

1. Topik/Pokok Bahasan : ……………………………………………


Sub Topik/Sub Pokok Bahasan :
a. ………………………………………
b. Dst.
Sasaran : …………………………………..
Waktu : ……...... Jam …………....
Tempat : ..................................
Penyuluh : .................................
2. Masalah / Issu
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
………………
3. Tujuan Umum, Tujuan Khusus
Tujuan Umum Penyuluhan
........................................................................................................................................
...........
Tujuan Khusus penyuluhan
a. ………………………………………………………………….
b. Dst. .....
4. Materi
a. ……………………….
b. Dst. ………………..
5. Metode
……………………………………………………………………………………………

6. Media
……………………………………………………………………………………………

7. Langkah2 Kegiatan penyuluhan : kegiatan penyuluh, kegiatan sasaran

Kegiatan Penyuluh Kegiatan Sasaran


Mengucapkan salam dan Memperkenalkan diri Menjawab salam.

Dst Dst

8. Evaluasi
a. Metode Evaluasi
……………………………………………………………..
b. Pertanyaan / Aspek yang dievaluasi
………………………………………………………..

Lampiran Materi

34
FORMAT PENILAIAN SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

 Form digunakan untuk membantu menilai SAP yang dibuat mahasiswa.


 Isilah kotak nilai dengan memberi nilai 6-9 sesuai aspek yang dinilai.

Penilai (Dosen / Mahasiswa) : ...........................................


Kelompok / Nama Mahasiswa : .............................................
Sasaran : ...................................................

Nilai
No Aspek yang dinilai
(6-9)
1 Penentuan Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan sesuai dengan
masalah / issu
2 Masalah / issu dirumuskan jelas, ringkas menunjukkan adanya
kesenjangan
3 Tujuan Umum dirumuskan sesuai dengan Pokok Bahasan dan
masalah.
4 Tujuan Khusus dirumuskan SMART dan konsisten dengan dengan
Sub Pokok Bahasan.
5 Materi dirumuskan konsisten dengan Pokok bahasan dan Sub
Pokok Bahasan.
6 Metode sesuai dengan Tujuan Khusus dan Sub Pokok Bahasan.
7 Media ditetapkan sesuai dengan tujuan dan materi
8 Langkah penyuluhan diuraikan secara terinci dan jelas
9 Metode evaluasi sesuai dengan aspek yang perlu diketahui
10 Rumusan pertanyaan evaluasi konsisten dengan tujuan khusus.

JUMLAH NILAI

NILAI AKHIR
(Jumlah Nilai / 10)

35
Lampiran 5 : Daftar Tilik / Penilaian Proses Penyuluhan

DAFTAR TILIK PENGAMATAN KOMUNIKASI INTER PERSONAL/ KONSELING


(KIP/K)

 Form digunakan untuk membantu menilai pelaksanaan Komunikasi Inter Personal /


Konseling yang dilakukan mahasiswa (penyuluh).
 Isilah kotak nilai dengan memberi nilai 6-9 sesuai aspek yang diamati.

Penilai (Dosen / Mahasiswa) : ...........................................


Kelompok / Nama Mahasiswa : .............................................
Sasaran : ...................................................

Nilai
No Aspek yang diamati
(6-9)

PEMBUKAAN - Salam
1 Mengucapkan salam pembuka
2 Mencairkan suasana sasaran penyuluhan (misalnya menanyakan apa kabar,
berkenalan, dst.) ?
INTI KEGIATAN PENYULUHAN – Arahkan dan jelaskan
3 Menanyakan masalah apa yang sedang dihadapi oleh sasaran sebagai dasar
arah topik penyuluhan
4 Menanyakan penyebab masalah tersebut
5 Menjelaskan materi terkait permasalahan dengan tepat
6 Memberi penjelasan dengan penekanan cara pencegahan yang perlu
dilakukan agar tidak terkena masalah
7 Menggunakan media / alat bantu secara tepat untuk lebih memperjelas
penyampaian pesan
8 Memberi kesempatan kepada sasaran untuk bertanya dan menjawabnya
dengan tepat
PENUTUP - Ingatkan
9 Mananyakan dan menyimpulkan dengan merumuskan perilaku yang harus
dilakukan sasaran untuk mencegah, mengobati, meningkatkan kesehatan
sasaran
10 Mengucapkan salam penutup
JUMLAH NILAI

NILAI AKHIR
(Jlh Nilai / 10)

36
DAFTAR TILIK PENGAMATAN PENYULUHAN KELOMPOK /MASSA

 Form digunakan untuk membantu menilai pelaksanaan penyuluhan kelompok / massa yang
dilakukan mahasiswa (penyuluh).
 Isilah kotak nilai dengan memberi nilai 6-9 sesuai aspek yang diamati.

Penilai (Dosen / Mahasiswa) : ...........................................


Kelompok / Nama Mahasiswa : .............................................
Sasaran : ...................................................

NO ASPEK YANG DIAMATI Nilai


(6-9)
PEMBUKAAN
1 Mengucapkan salam
2 Mencairkan suasana sasaran penyuluhan (misalnya menanyakan apa kabar,
berkenalan, dst.) ?
INTI KEGIATAN PENYULUHAN
3 Menanyakan masalah apa yang sedang dihadapi di tempat tinggal sasaran
sebagai dasar penentuan topik penyuluhan
4 Menanyakan penyebab masalah tersebut
5 Menjelaskan materi terkait permasalahan dengan tepat
6 Memberi penjelasan dengan penekanan cara pencegahan yang perlu
dilakukan agar tidak terkena masalah
7 Menggunakan media / alat bantu secara tepat untuk lebih memperjelas
penyampaian pesan
8 Memberi kesempatan kepada sasaran untuk bertanya dan menjawabnya
dengan tepat
PENUTUP
9 Menyimpulkan materi dengan merumuskan perilaku yang harus dilakukan
sasaran untuk mencegah, mengobati, meningkatkan kesehatan sasaran
10 Mengucapkan salam penutup
JUMLAH NILAI
NILAI AKHIR
(Jumlah Nilai / 10)

37
Lampiran 6 : Instrumen Pengumpulan Data

38
39
40
41
Matriks Perhitungan Indeks Keluarga Sehat (IKS)

Pertanyaan Ayah Ibu Anak Anak Anak 2- Nilai


No Indikator Rumah 0-11 12-59 6 tahun keluarga
Tangga bulan bulan
A B C D E F G H I
1 Keluarga mengikuti program KB

2 Persalinan ibu di fasilitas pelayanan


kesehatan
3 Bayi mendapatkan imunisasi dasar
lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Ekslusif

5 Pertumbuhan balita dipantau

6 Penderita TB Paru yang berobat sesuai


standar
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur

8 Penderita gangguan jiwa berat diobati


dan tidak diterlantarkan
9 Anggota keluarga tidak ada yang
merokok
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN

11 Keluarga memiliki akses / menggunakan


sarana air bersih
12 Keluarga memiliki akses / menggunakan
jamban keluarga
Jumlah indikator yg ada di keluarga tsb. (12-∑N)

Jumlah Indikator bernilai 1

Indeks Keluarga Sehat (IKS) = jlh indikator bernilai 1 / jlh indikator yg ada di klg tsb (12-∑N)

Kategori IKS

Kode : Y – Ya, T = Tidak, N = Not Aplicable (Tidak Berlaku)


Kategori IKS : Sehat > 0,80 - Pra Sehat 0,50-0,80 – Tidak Sehat < 0,50

42
Format Rekapitulasi IKS Tingkat RT / RW

RT .......... RW .......... Desa ............................................. Kecamatan ..................................


Kabupaten ........................................... Tahun .....................

Total Klg
∑ Klg % Cakupan
No Indikator Klg .... Klg .... Dst dikurangi
bernilai 1 *
∑N
1 Keluarga mengikuti program KB
2 Persalinan ibu di fasilitas pelayanan
kesehatan
3 Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap
4 Bayi mendapatkan ASI Ekslusif
5 Pertumbuhan balita dipantau
6 Penderita TB Paru yang berobat sesuai
standar
7 Penderita hipertensi yang berobat teratur
8 Penderita gangguan jiwa berat diobati dan
tidak diterlantarkan
9 Anggota keluarga tidak ada yang merokok
10 Keluarga sudah menjadi anggota JKN
11 Keluarga memiliki akses / menggunakan
sarana air bersih
12 Keluarga memiliki akses / menggunakan
jamban keluarga
Jumlah Indikator bernilai 1 Jlh klg IKS Jlh semua ** IKS
> 0,8 = klg =
Jumlah indikator yg ada di keluarga tsb. RT/RW/Desa
........... ............
Indeks Keluarga Sehat (IKS) = jlh indikator bernilai .....................
1 / jlh indikator yg ada di klg tsb (12-∑N)
* Persentase (%) cakupan tiap indikator = (jlh keluarga bernilai 1) / (total Klg dikurangi ∑ N) di RT/RW/Desa tsb. X 100 %.
**IKS RT/RW/Desa = (jumlah seluruh keluarga dengan IKS > 0,8) / (seluruh keluarga) di RT/RW/Desa tsb.
Penafsiran hasil IKS menjadi Kategori Keluarga/RT/RW/Desa berdasarkan IKS :
 Nilai Indeks > 0,8 = Keluarga / RT/RW/Desa Sehat
 Nilai Indeks 0,5-0,8 = Keluarga / RT/RW/Desa Pra-Sehat
 Nilai Indeks < 0,5 = Keluarga / RT/RW/Desa Tidak Sehat

43
FORMAT PENDATAAN PHBS TATANAN RUMAH TANGGA

Tanggal Pendataan :
Nama Dasa Wisma :
Nama RT/RW/Desa/Kelurahan/Kecamatan/Kabupaten/Kota :

IDENTITAS INDIKATOR PRILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)

Menimbang
Persalinan Status

Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun


Memberi ASI rumah
Eksklusif tangga

Melakukan aktivitas fisik setiap hari


Makan buah dan sayur setiap hari

Tidak merokok di dalam rumah


Nomor Urut Rumah Tangga

Memberantas jentik di rumah


Menggunakan jamban sehat
Menggunakan air bersih
No Urut KK

Jlh KK

Nama Kepala

Bayi 6-12 bl Lulus ASI Ekslusif


Rumah Tangga /
Kepala Keluarga
Bayi umur 6-12 bulan

Ada bayi dan balita

Tidak Ber-PHBS
Ada ibu bersalin

Bayi < 6 bln

Ber-PHBS
Ditimbang
ASI saja
Linakes

1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 6 17 18 19 20 21
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

YA (V)
Jumlah
TIDAK (X)
 Isi dengan tanda = V bila YA, tanda X bila TIDAK dan tanda --- bila TIDAK BERLAKU, kecuali kolom 4,5,8, 9,10,11 diisi
jumlah dan kolom 6 diisi umur.
 Bila ada satu kolom berisi tanda X (TIDAK), maka tergolong RUMAH TANGGA TIDAK BER-PHBS

44
PETUNJUK PENGISIAN :
1 Kolom 1 = Beri nomor urut mulai dari 1 pada setiap rumah tangga yang dilakukan pendataan
2 Kolom 2 = Beri nomor urut mulai dari 1 pada setiap keluarga yang dilakukan pendataan
3 Kolom 3 = Isi dengan jumlak keluarga pada rumah tangga tersebut
4 Kolom 4 = Tulis nama yang menjadi kepala keluarga (orang yang bertanggung jawab terhadap keluarga tersebut)
5 Kolom 5 = Beri tanda V bila ada ibu yang bersalin pada saat pendataan dalam kurun waktu 1 tahun sebelumnya
6 Kolom 6 = Beri tanda V bila ibu pada kolom 4 melahirkan ditolong dokter/bidan/pendampingan bidan oleh paraji
7 Kolom 7 = Tuliskan umur bayi pada saat dilakukan pendataan
8 Kolom 8 = Beri tanda V bila bayi mendapat ASI saja sejak lahir sampai usia bayi pada saat dilakukan pendataan
9 Kolom 9 = Isi dengan jumlah bayi umur 6 - 12 bulan
10 Kolom 10 = Isi dengan jumlah bayi yang pada saat pendataan berumur 6 - 12 bulan serta hanya mendapat ASI saja sejak lahir
sampai dengan 180 hari (6 bulan), tidak diberi makan/minum kecuali air putih matang untuk minum obat pada saat bayi sakit.
11 Kolom 11 = Beri tanda V bila ada bayi dan balita pada saat pendataan dengan melihat KMS
12 Kolom 12 = Beri tanda V bila bayi dan balita ditimbang setiap bulan dalam 3 bulan terakhir, bila ada salah satu bayi atau balita
tidak ditimbang setiap bulan dalam 3 bulan terakhir,
beri tanda X
13 Kolom 13 = Beri tanda V pada rumah tangga yang menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari (mandi, mencuci,dan memasak)
yang memenuhi syarat fisik ( tidak berwarna, tidak keruh, tidak berasa dan tidak berbau) yang berasal dari sumur gali, sumur pompa,
mata air, penampungan air hujan dan air ledeng yang terlindung berjarak minimal 10 meter dari tempatpenampungan kotoran atau limbah.
14 Kolom 14 = Beri tanda V pada rumah tangga yang anggotanya selalu mencuci tangan setiap kali tangan kotor, sebelum makan, sebelum,
merawat anak dan sesudah buang air besar dengan memakai sabun dan air bersih yang mengalir (perlu dilakukan pengamatan).
15 Kolom 15 = Beri tanda V pada rumah tangga/keluarga yang menggunakan jamban/WC/kakus leher angsa dengan tangki septik atau lubang
penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir
16 Kolom 16 = Beri tanda V bila anggota rumah tangga melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk di rumah 1 kali dalam seminggu,.
agar tidak terdapat jentik nyamuk
Periksa : pada tempat-tempat penampungan air, bak mandi, gentong air, vas bunga, alas vas bunga, wadah pembuangan air dispenser,
wadah pembuangan air kulkas, pagar bambu, talang air, balkon dan barang-barang bekas/tempat-tempat yang bisa menampung air .
17 Kolom 17 = Beri tanda V bila anggota rumah tangga yang mengkonsumsi sayur dan buah setiap hari.
18 Kolom 18 = Beri tanda V bila anggota keluarga melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit terus menerus setiap hari (jalan, lari, senam
seperti mencuci pakaian / dan kegiatan dalam rumah tangga mobil, mengepel lantai, berkebun)
19 Kolom 19 = Beri tanda V bila setiap anggota rumah tangga tidak merokok di dalam rumah setiap hari.
20 Kolom 20 = Beri tanda V bila kolom 6, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, dan 19 bertanda V, berarti rumah tangga tersebut ber-PHBS
21 Kolom 20 = Beri tanda V bila ada salah satu dari kolom 6, 10, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, dan 19 bertanda X, berarti rumah tangga tersebut
tidak ber-PHBS.

45
Tabel Penentuan Prioritas
Keluarga untuk dibina (Keluarga risiko)
Di RT ......... RW ............. Desa Cipanjalu Tahun 2018

Kategori Manula Ibu Hamil Anak


PHBS Baduta
Kategori IKS
Nama Rumah
Tangga Kategori Peringkat
No Kepala
Risiko Dibina
Keluarga
Pra Tidak Tdk Tdk Tdk
Sehat Sdh Blm Risti Risti Risti
Sehat Sehat risti risti risti

Dst
Keterangan :
 Tabel ini diisi berdasarkan halaman 4 Form Pendataan KS, Form PHBS Tatanan Rumah Tangga,
pendataan manula, ibu hamil dan anak baduta.
 Kolom manula, ibu hamil, anak baduta diisi tanda (–) bila tidak ada di keluarga tsb.
 Keluarga risiko tinggi menjadi prioritas untuk dibina (peringkat 1 dst...)*

* Diagram Penentuan Keluarga Risiko dan Prioritas Keluarga Untuk Dibina


Kategori PHBS / Manula / Ibu Hamil / Anak Baduta / Rematri
Peringkat
Kategori IKS Kategori Risiko
4 risti 2 risti 1 risti Dibina
5 risti 3 risti

v Risti Peringkat 1

v Risti Peringkat 2

Tidak Sehat v Risti Peringkat 3

v Risti Peringkat 4

v Risti Peringkat 5

v Risti Peringkat 2

v Risti Peringkat 3

Pra Sehat v Risti Peringkat 4

v Risti Peringkat 5

v Risti Peringkat 6

v Risti Peringkat 3

v Risti Peringkat 4
Sehat
v Risti Peringkat 5

v Risti Peringkat 6

v Risti Peringkat 7

46
Format Tujuan Akhir Kunjungan Rumah
RT ......... RW .................... Desa Cipanjalu Tahun : 2019

No Nama KK Alamat Masalah Anggota Tujuan Pelaksana


Kesehatan Utama bermasalah Akhir

Dst.
Tujuan akhir berorientasi IKS masing-masing keluarga, misalnya menaikkan IKS dari 0,5 jadi 0, 8.

Format Rencana Kunjungan Rumah


RT ......... RW .................... Desa Cipanjalu Tahun : 2019

Masalah
Anggota Maksud Waktu
No Nama KK Alamat Kesehatan Pelaksana
Bermasalah Kunjungan Kunjungan
Utama

Dst.

47
Kuesioner Tambahan untuk Keluarga yang ada
IBU HAMIL, ANAK BADUTA, REMAJA PUTRI

KISI KISI KARAKTERISTIK RESPONDEN

Variabel Butir Pokok Pertanyaan No


Pertanyaan
Identitas Diri Nama 1
Jenis kelamin 14
Umur 13
Alamat 2
Pendidikan Pendidikan Terakhir 16
Pekerjaan Jenis pekerjaan 3,15
Penghasilan Jumlah penghasilan 4
Kepemilikan HP 8
Sanitasi rumah - SAB 5
lingkungan Jamban Keluarga 6
Sanitasi rumah 7
CTPS 9-10
Merokok 11
Data biologis BB lahir 19
PB lahir 20
BB 17
TB 18
LILA 21

KISI KISI PENYUSUNAN PERTANYAAN UNTUK IBU HAMIL

Variabel Butir Pokok Pertanyaan No


Pertanyaan
Riwayat Kehamilan Ibu lagi hamil yang ke berapa ? 1
Berapa usia kehamilan ibu sekarang ? 2
Bila hamil ke dua dst .. apakah kehamilan yl ada penyulit atau kelainan ? 3
Bila ibu hamil ke dua dst, apakah anak ibu yang terdahulu ada semuanya ? 4
Pemeriksaan Kehamilan Sudah berapa kali diperiksa selama kehamilan? .. kali usia hamil ... minggu 5
Kepada siapa ibu memeriksakan kehamilan ini ? 6
Pola makan ibu hamil Berapa kali ibu makan selama hamil ? .... kali 7
Bagaimana isi piring makan ibu selama hamil ? Uraikan yang biasa dimakan! 8
Adakah makanan lain yang ibu makan selain isi piring makan ibu tadi ? 9
Rencana persalinan Dimana ibu rencana akan melahirkan ? 10
Apakah ibu ikut JKN ? 11
Bila tidak ikut JKN, apakah sudah tersedia biaya untuk melahirkan ? 12
Pemberian ASI dan PMT Berapa lama ibu akan memberi ASI saja kepada bayi nanti ? ........ bulan 13
Pada usia bayi berapa akan mulai diberi makanan selain ASI ? 14
Sampai usia berapa anak akan diberikan ASI ? ...... bulan 15

48
KISI KISI PENYUSUNAN PERTANYAAN UNTUK IBU BADUTA

Variabel Butir Pokok Pertanyaan No


Pertanyaan
Riwayat Kehamilan dan Ibu hamil yang ke berapa dengan anak ini ? 1
persalinan Berapa usia ibu waktu hamil anak ini ? 2
Dimana atau siapa yang menolong ibu melahirkan ? 3
Apakah ibu melahirkan normal ? 4
Anak baduta ini anak ke berapa ? 5
Berapa usia kakak dari anak baduta ini ? 6
Pemantauan Tumbang dan Apakah anak ibu dibawa ke posyandu ? 7
Pemeriksaan Anak Pernahkah anak ibu sakit ? Panas misalnya .. 8
Kepada siapa ibu memeriksakan anak bila sakit ? 9
Apakah anak ibu di imunisasi ? 10
Bagaimana pertumbuhan anak ibu selama ini ? 11
Bagaimana perkembangan anak ibu selama ini ? 12
Apa yang ibu lakukan kepada anak untuk membantu tumbuh kembangnya ? 13
Pola pemberian makan Berapa lama ibu memberi ASI saja kepada bayi? ........ bulan 14
anak Pada usia bayi berapa mulai diberi makanan selain ASI ? 15
Sampai usia berapa anak diberikan ASI ? ...... bulan 16
Berapa kali ibu memberi makan anak dalam sehari ? .... kali 17
Bagaimana isi piring makan anak? Uraikan disini yang biasa dimakan .......... 18
Adakah makanan lain yang ibu berikan ke anak selain isi piring makan tadi ? 19
Biaya kesehatan Apakah ibu ikut JKN ? Bila tidak ikut JKN, apakah tersedia biaya untuk 20
kesehatan?

KISI KISI PENYUSUNAN PERTANYAAN UNTUK REMAJA PUTRI

Variabel Butir Pokok Pertanyaan No


Pertanyaan
Persepsi diri Bagaimanakah pendapat tentang remaja putri ideal ? 1
Bagaimana bentuk tubuh ideal remaja putri ? 2
Apa upaya yang dilakukan agar dapat menjadi remaja putri dengan tubuh ideal ? 3
Pola makan Berapa kali makan dalam sehari ? .... kali 4
Apakah biasa sarapan sebelum pergi ke sekolah ? 5
Bagaimana isi piring makan sehari-hari ? Uraikan yang biasa dimakan .......... 6
Adakah makanan lain yang dimakan selain isi piring makan tadi ? 7
Rencana masa Ingin sekolah sampai jenjang apa ? 8
depan Usia berapa rencana ingin menikah ? 9
Apa yang terpikirkan untuk melahirkan dan mengurus anak agar sehat ? 10

49
Kuesioner Tambahan untuk Keluarga yang ada
IBU HAMIL, ANAK BADUTA, REMAJA PUTRI

KARAKTERISTIK RESPONDEN

1. Nama KK : .............................................
2. Alamat : RT .... RW .... Desa Cipanjalu Kec. Cilengkrang Kab Bandung
3. Pekerjaan Kepala Klg : 1. PNS 2. TNI/Polisi 3. Pegawai Swasta 4. Swasta Mandiri 5. Petani 6. Lain-lain
4. Penghasilan Keluarga : Rp. ................................./ bulan.
5. Sumber Air Bersih : 1. Sumur Gali Terlindungi 2. Ledeng / Saluran dari PAB 3. Lain-lain ..............
6. Kepemilikan jamban : 1. Jaga memenuhi syarat 2. Jaga tidak penuhi syarat 3. Tidak di Jaga 4. Lain lain.
7. Sanitasi rumah: 1. Memenuhi syarat (ventilasi, lantai, pencahayaan, dll.) 2. Tidak memenuhi syarat
8. Kepemilikan HP : 1. Punya 2. Tidak punya.
9. Kapan cuci tangan : 1. Sebelum makan 2. Sesudah BAB 3. Sebelum mengurus bayi
4. Sebelum memasak 5. Setiap kali tangan kotor 6. Setelah menyentuh hewan.
10. Cara cuci tangan : (Simak dan kelompokkan menjadi 2 kategori)
1. Sesuai CTPS benar 2. Tidak sesuai CTPS benar
Catat apa kesalahannya ..........................................................
11. Apakah di keluarga ini ada yang merokok di dalam rumah ? : 1. Tidak ada 2. Ada

Remaja Perempuan
Karakteristik Ibu Hamil Anak Bawah Dua Tahun
(sudah haid - >12 tahun)
12. Nama
13. Umur
14. Jenis Kelamin Perempuan Perempuan
15. Pekerjaan -
16. Pendidikan -
17. Berat Badan
18. Tinggi Badan
19. Berat badan lahir - -
20. Panjang waktu lahir - -
21. Lila -

50
PERTANYAAN UNTUK IBU HAMIL

1 Ibu lagi hamil yang ke berapa ? 1 Hamil ke 1


2 Hamil ke 2
3 Hamil ke 3
4 Hamil ke 4 dan seterusnya (R)
2 Berapa usia kehamilan ibu sekarang ? 1 Dibawah 4 minggu
2 5 – 12 minggu
3 13 – 24 minggui
4 25 – 36 minggu
3 Bila hamil ke dua dst .. apakah kehamilan yl ada penyulit 1 Normal
atau kelainan ? 2 Ada kelainan yaitu ......................... (R)
4 Bila ibu hamil ke dua dst, apakah anak ibu yang terdahulu 1 Ada anak terkecil baduta
ada semuanya ? 2 Ada anak terkecil balita
3 Ada anak terkecil usia SD
4 Ada anak terkecil usia SMP dan ke atas
5 Ada yang meninggal yaitu anak ke .......
Penyebab meninggal ..........................
5 Sudah berapa kali diperiksa selama kehamilan ini ? 1 Lebih banyak dari ketentuan umur kehamilan
......... kali pada usia kehamilan ........ minggu 2 Sesuai umur kehamilan
3 Kurang sesuai dengan umur kehamilan (R)
6 Kepada siapa ibu memeriksakan kehamilan ini ? 1 Dokter
2 Bidan
3 Paraji (R)
4 Lain-lain .......................
7 Berapa kali ibu makan selama hamil ? .... kali 1 Lebih banyak dari sebelum hamil
2 Sama seperti tidak sedang hamil
3 Lebih sedikit dari sebelum hamil (R)
Alasan ................................................
8 Bagaimana isi piring makan ibu selama hamil ? Uraikan 1 Mengandung 4/5 unsur : Karbo hidrat, protein hewani,
disini yang biasa dimakan .......... protein nabati, sayur, buah
2 Mengandung 3 unsur dari Karbo hidrat, protein hewani,
protein nabati, sayur, buah
3 Mengandung 2 unsur dari Karbo hidrat, protein hewani,
protein nabati, sayur, buah (R)
4 Mengandung 1 unsur dari Karbo hidrat, protein hewani,
protein nabati, sayur, buah (R)
9 Adakah makanan lain yang ibu makan selain isi piring 1 Cemilan buah
makan ibu tadi ? 2 Cemilan kue, snack dibuat sendiri
3 Cemilan kue, snack dibeli
10 Dimana ibu rencana akan melahirkan ? 1 Rumah Sakit
2 Puskesmas
3 Rumah Bidan
4 Rumah sendiri (R)
5 Lain-lain ......................
11 Apakah ibu ikut JKN ? 1 Ya
2 Tidak (R)
12 Bila tidak ikut JKN, apakah sudah tersedia biaya untuk 1 Ya
melahirkan ? 2 Belum (R)
13 Berapa lama ibu akan memberi ASI saja kepada bayi nanti 1 6 bulan
? ................... bulan 2 Lebih dari 6 bulan, sebutkan ............... bulan
3 Kurang dari 6 bulan, sebutkan ........... bulan (R)
14 Pada usia bayi berapa akan mulai diberi makanan selain 1 Mulai usia 7 bulan
ASI ? 2 Lebih dari 6 bulan, sebutkan ............... bulan
3 Kurang dari 6 bulan, sebutkan ........... bulan (R)
15 Sampai usia berapa anak akan diberikan ASI ? 1 Dua tahun
...... bulan 2 Lebih dari 2 tahun, .................... bulan
3 Kurang dari 2 tahun, .................. bulan (R)
Ucapkan Terima Kasih..

51
PERTANYAAN UNTUK IBU BADUTA
1 Ibu hamil yang ke berapa dengan anak ini ? 1 Hamil ke 1
2 Hamil ke 2
3 Hamil ke 3 dst. (R)
2 Berapa usia ibu waktu hamil anak ini ? ... 1 20 – 30 tahun
tahun 2 30-35 tahun
3 Lebih dari 35 tahun (R)
4 Kurang dari 20 tahun (R)
3 Dimana, siapa yang menolong ibu 1 Dokter
melahirkan ? 2 Bidan
3 Paraji. Lain-lain yaitu ............................. (R)
4 Apakah ibu melahirkan normal ? 1 Normal
2 Ada kelainan atau penyulit yaitu ..................... (R)
5 Anak baduta ini anak ke berapa ? 1 Anak ke 1
2 Anak ke 2
3 Anak ke 3 dst. (R)
6 Berapa usia kakak dari anak baduta ini ? .... 1 Diatas balita
tahun 2 Balita (R)
7 Apakah anak ibu dibawa ke posyandu atau 1 Ya tiap bulan
diperiksakan ke dokter / bidan ? 2 Ya tapi tidak tiap bulan
3 Tidak ke posyandu / dokter atau bidan (R)
8 Apakah anak ibu pernah sakit ? Panas ? 1 Ya (R)
2 Tidak
9 Kepada siapa ibu memeriksakan anak bila 1 Dokter Puskesmas
sakit ? 2 Dokter Praktek Swasta
3 Bidan
4 Lain-lain , sebutkan ............... (R)
10 Apakah anak ibu di imunisasi ? 1 Ya lengkap
2 Ya tidak lengkap (R)
3 Tidak di imunisasi (R)
11 Bagaimana pertumbuhan anak ibu selama ini 1 Normal
? 2 Lebih Cepat dari anak lain
3 Lebih lambat dari anak lain (R)
12 Bagaimana perkembangan anak ibu selama 1 Normal
ini ? 2 Lebih Cepat dari anak lain
3 Lebih lambat dari anak lain (R)
13 Apa yang ibu lakukan kepada anak untuk 1 Memeriksakan tiap bulan ke posyandu / dokter / bidan
membantu tumbuh kembangnya ? 2 Mengajaknya bermain atau melakukan sesuatu
3 Melatihnya bergerak
14 Berapa lama ibu memberi ASI saja kepada 1 6 bulan
bayi? ........ bulan 2 Lebih dari 6 bulan
3 Kurang dari 6 bulan (R)
15 Pada usia bayi berapa mulai diberi makanan 1 Mulai usia 7 bulan
selain ASI ? 2 Lebih dari 6 bulan, sebutkan ............... bulan
3 Kurang dari 6 bulan, sebutkan ........... bulan (R)
16 Sampai usia berapa anak akan diberikan ASI 1 Dua tahun
? ...... bulan 2 Lebih dari 2 tahun, .................... bulan
3 Kurang dari 2 tahun, .................. bulan (R)
17 Berapa kali ibu memberi makan anak dalam 1 3 kali
sehari ? .... kali 2 2 kali
3 4 kali atau lebih
Bagaimana isi piring makan anak? Uraikan 1 Ada 4/5 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
18 disini yang biasa dimakan .......... 2 Ada 3 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
3 Ada 2 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
4 Ada 1 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
(R)

52
19 Adakah makanan lain yang ibu berikan ke 1 Cemilan buah
anak selain isi piring makan tadi ? 2 Cemilan kue, snack dibuat sendiri
3 Cemilan kue, snack dibeli (R)
20 Apakah ibu ikut JKN ? 1 Ya ikut JKN
Bila tidak, apakah tersedia biaya kesehatan? 2 Tidak ikut JKN, tersedia / tidak tersedia biaya kesehatan (R)

PERTANYAAN UNTUK REMAJA PUTRI

1 Bagaimanakah pendapat tentang remaja 1 Remaja yang cantik, langsing, putih dan berprestasi
putri ideal ? 2 Remaja yang berprestasi
3 Remaja yang menerima keadaannya berusaha optimal sesuai
kemampuannya
2 Bagaimana bentuk tubuh ideal remaja putri ? 1 Remaja yang cantik, langsing, putih
2 Remaja yang tubuhnya kuat, berotot
3 Remaja dengan tubuh proporsional
3 Apa upaya yang dilakukan agar dapat 1 Makan diet
menjadi remaja putri dengan tubuh ideal ? 2 Makan sehat
3 Olahraga
4 Lainnya , sebutkan ..............................
4 Berapa kali makan dalam sehari ? .... kali 1 3 kali
2 2 kali (R)
3 4 kali atau lebih (R)
5 Apakah biasa sarapan sebelum pergi ke 1 Ya
sekolah ? 2 Tidak, alasan ..........................

6 Bagaimana isi piring makan sehari-hari ? 1 Ada 4/5 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
Uraikan yang biasa dimakan .......... 2 Ada 3 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
3 Ada 2 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
(R)
4 Ada 1 unsur : Karbo hidrat, protein hewani / nabati, sayur, buah
(R)
7 Adakah makanan lain yang dimakan selain isi 1 Cemilan buah
piring makan tadi ? 2 Cemilan kue, snack dibuat sendiri
3 Cemilan kue, snack dibeli
8 Ingin sekolah sampai jenjang apa ? 1 Sekolah Menengah
2 D3
3 S1
4 S2 – S3
9 Usia berapa rencana ingin menikah ? 1 Kurang 20 tahun (R)
2 20-25 tahun
3 26-30 tahun
4 30-35 tahun
5 Sedapatnya jodoh (R)
10 Apa yang terpikirkan dan diupayakan oleh 1 Berupaya memiliki tubuh sehat
sdri sekarang agar bisa jadi ibu yang 2 Berupaya sekolah sesuai kemampuan
melahirkan anak sehat di masa yad. ? 3 Nikah di usia emas untuk melahirkan
4 Memilih pasangan yang sehat, memiliki kemampuan mengayomi
keluarga
5 Lain-lain, sebutkan ..................................................................

Ucapkan Terima Kasih..

53

Anda mungkin juga menyukai