Anda di halaman 1dari 7

Dianosa banding pada skleroderma

Skleroderma sirkumskripta Raynaud Phenomenon


Rasa Tidak nyeri dan tidak gatal Tidak nyeri dan tidak gatal
Lesi Bercak putih yang mengeras Primer = tidak ada lesi
Sekunder = berdasarkan
penyakit pasien
Predileksi Wajah, tangan, dan kaki Tangan dan kaki
Perjalanan ruam Stadium I = Bercak putih yang Pada kulit bagian distal jari
mengeras, edem, ulserasi pada akan terasa dingin dan pucat,
ujung jari, kulit tampak sedangkan pada kulit proksimal
mengkilat, pada jari tangan dan akan terasa hangat dan merah
kaki akan tertarik dan muda. Saat dihangatkan, jari
membengkok disebut yang pucat bisa menjadi
sklerodaktili dan pada wajah sianosis, karena aliran darah
akan kaku disebut wajah yang lemah dan deoksigenasi,
topeng dan mulut sulit ditutup kemudian akan kembali
disebut mikrostomia. Dapat berwarna merah muda akibat
terjadi akrosklerosis, makula hiperemia reaktif.
hiperpigmentasi dan
depigmentasi.
Stadium II = dapat mengenai
mukosa oral sehingga sulit
untuk menelan. Dapat
mengalami kelainan
sensibilitas.
Stadium III = dapat mengenai
organ-organ viseral, yaitu ;
- Gastrointestinal tract =
refluks,obstipasi, disfagia,
diare.
- Paru = dipsnea
- Ginjal = gagal ginjal,
hipertensi
- Jantung = dipsnea, aritmia
- Muskuloskeletal = atralgia,
kelemahan otot.
Etiologi autoimun Autoimun, gangguan
vasospasme vaskular
Predisposisi Cuaca dingin dan panas dapat Cuaca dingin dan panas
menyebabkan tangan dan kaki menyebabkan perubahan pada
pasien pucat disebut Raynaud jari yang disebut klasik tricolor
phenomenon yaitu dari pucat, sianosis,
hiperemia.
DPL, LED untuk melihat DPL, LED, ANA test, Scl-70.
Pemeriksaan penunjang kerusakan jaringan, fungsi
ginjal, ANA test, Scl-70.
Diagnosa banding Raynaud Phenomenon Skleroderma
SLE SLE
Dermatomyositis dan
polymyositis
Vaskulitis sistemik
Skleroderma sirkumskripta Raynaud Phenomenon
Tatalaksana 1. Tatalaksana Umum 1. Tatalaksana Umum
- Menjelaskan kepada - Menjelaskan kepada
pasien pengobatan pasien bahwa penyakit
pada penyakit ini ini akan sering kambuh
membutuhkan waktu bila terkena cuaca
yang lama panad dan dingin dan
- Pasien harus minum kondisi stres
obat teratur - Pasien harus minum
- Menghindari cuaca obat teratur
dingin dan panas untuk
menghindari Raynaud
phenomenon

2. Tatalaksana khusus
Sistemik
- Anti sklerotik ;
-Cyclosporin tab 50 mg,
2x1
-Metotrexat tab 2,5 mg
3x1
- Kortikosteroid sebagai
Imunosupresan
-Methylprednisolon tab
4 mg, 2 x 1
- vasodilatator
- nifedipine tab 10 mg,
1x1
Topikal ;
- Bethametason
diproprionat 0,05%
ointment, 2x1
Skleroderma Sirkumskripta SLE
Rasa Tidak nyeri dan tidak gatal Nyeri dan terasa panas
Lesi Bercak putih yang mengeras, Makula hiperpigmentasi
makula hiperpigmentasi
Predileksi Wajah, tangan, dan kaki Wajah
Perjalanan ruam Stadium I = Bercak putih yang Makula eritem pada pipi kanan
mengeras, edem, ulserasi pada dan kiri, kemudian akan
ujung jari, kulit tampak menjadi makula
mengkilat, pada jari tangan dan hiperpigmentasi
kaki akan tertarik dan
membengkok disebut
sklerodaktili dan pada wajah
akan kaku disebut wajah
topeng dan mulut sulit ditutup
disebut mikrostomia. Dapat
terjadi akrosklerosis, makula
hiperpigmentasi dan
depigmentasi.
Stadium II = dapat mengenai
mukosa oral sehingga sulit
untuk menelan. Dapat
mengalami kelainan
sensibilitas.
Stadium III = dapat mengenai
organ-organ viseral, yaitu ;
- Gastrointestinal tract =
refluks,obstipasi, disfagia,
diare.
- Paru = dipsnea
- Ginjal = gagal ginjal,
hipertensi
- Jantung = dipsnea, aritmia
- Muskuloskeletal = atralgia,
kelemahan otot.
Etiologi Autoimun Autoimun
Predisposisi Cuaca dingin dan panas dapat Sinar matahari
menyebabkan tangan dan kaki
pasien pucat disebut Raynaud
phenomenon
Pemeriksaan penunjang DPL, LED untuk melihat DPL, ANA test, Anti ds-DNA
kerusakan jaringan, fungsi
ginjal, ANA test, Scl-70.

Diagnosa banding Raynaud Phenomenon Skleroderma


SLE Raynaud Phenomenon

Tatalaksana 1.Tatalaksana Umum 1.Tatalaksana Umum


- Menjelaskan kepada - Menjelaskan kepada
pasien pengobatan pasien bahwa penyakit
pada penyakit ini ini akan sering kambuh
membutuhkan waktu bila terkena cuaca
yang lama panas
- Pasien harus minum - Pasien harus minum
obat teratur obat teratur
- Menghindari cuaca
dingin dan panas untuk
menghindari Raynaud
phenomenon

2.Tatalaksana khusus 2.Tatalaksana khusus


Sistemik Sistemik
- Anti sklerotik ; - Kortikosteroid
-Cyclosporin tab 50 mg, - Antimalaria
2x1 - Imunsupresan
-Metotrexat tab 2,5 mg -
3x1
- Kortikosteroid sebagai
Imunosupresan
-Methylprednisolon tab
4 mg, 2 x 1
- vasodilatator
- nifedipine tab 10 mg,
1x1
Topikal ;
- Bethametason
diproprionat 0,05%
ointment, 2x1
Skleroderma sirkumskripta
Rasa Tidak nyeri dan tidak gatal Nyeri dan terasa panas
Lesi Bercak putih yang mengeras, Makula hiperpigmentasi
makula hiperpigmentasi
Predileksi Wajah, tangan, dan kaki Wajah
Perjalanan ruam Stadium I = Bercak putih yang Makula eritem pada pipi kanan
mengeras, edem, ulserasi pada dan kiri, kemudian akan
ujung jari, kulit tampak menjadi makula
mengkilat, pada jari tangan dan hiperpigmentasi
kaki akan tertarik dan
membengkok disebut
sklerodaktili dan pada wajah
akan kaku disebut wajah
topeng dan mulut sulit ditutup
disebut mikrostomia. Dapat
terjadi akrosklerosis, makula
hiperpigmentasi dan
depigmentasi.
Stadium II = dapat mengenai
mukosa oral sehingga sulit
untuk menelan. Dapat
mengalami kelainan
sensibilitas.
Stadium III = dapat mengenai
organ-organ viseral, yaitu ;
- Gastrointestinal tract =
refluks,obstipasi, disfagia,
diare.
- Paru = dipsnea
- Ginjal = gagal ginjal,
hipertensi
- Jantung = dipsnea, aritmia
- Muskuloskeletal = atralgia,
kelemahan otot.
Etiologi Autoimun Autoimun
Predisposisi Cuaca dingin dan panas dapat Sinar matahari
menyebabkan tangan dan kaki
pasien pucat disebut Raynaud
phenomenon
Patogenesis
Pemeriksaan penunjang DPL, LED untuk melihat DPL, ANA test, Anti ds-DNA
kerusakan jaringan, fungsi
ginjal, ANA test, Scl-70.
Diagnosa banding Raynaud Phenomenon Skleroderma
SLE Raynaud Phenomenon

Tatalaksana 1.Tatalaksana Umum 1.Tatalaksana Umum


- Menjelaskan kepada - Menjelaskan kepada
pasien pengobatan pasien bahwa penyakit
pada penyakit ini ini akan sering kambuh
membutuhkan waktu bila terkena cuaca
yang lama panas
- Pasien harus minum - Pasien harus minum
obat teratur obat teratur
- Menghindari cuaca
dingin dan panas untuk
menghindari Raynaud
phenomenon

2.Tatalaksana khusus 2.Tatalaksana khusus


Sistemik Sistemik
- Anti sklerotik ;
-Cyclosporin tab 50 mg,
2x1
-Metotrexat tab 2,5 mg
3x1
- Kortikosteroid sebagai
Imunosupresan
-Methylprednisolon tab
4 mg, 2 x 1
- vasodilatator
- nifedipine tab 10 mg,
1x1
Topikal ;
- Bethametason
diproprionat 0,05%
ointment, 2x1

Anda mungkin juga menyukai