Anda di halaman 1dari 2

MERANGKAI KUNCI KONTAK

Mobil keluaran tahun 80an atau sebelumnya terkadang rangkaian system kelistrikannya sudah tidak
standar lagi,bahkan kadang sudah tidak layak. Hal ini terjadi karena ketika terjadi kerusakan pada
system, mekanik hanya sekedar mencari cepatnya saja,tidak mau mencari sumber kerusakan
sebetulnya tapi sekedar mencari kabel yang berisi arus lantas di rangkai begitu saja dengan beban
yang bermasalah tadi. Akibatnya komplek: kabel amburadul, beban aki terlalu berat, aki boros, yang
paling parah terjadi konsleting/hubungan pendek & rangkaian terbakar.atau seringanringannya
sekring(fuse) boros.
Hal yang perlu kita ketahui sebetulnya simple, bahwa beban “hidup” pada saat dibutuhkan, itu
artinya kita butuh pemutus arus & untuk mengamankanya kita butuh sekring(fuse).
Pada rangkaian system kelistrikan mobil(Teori:Wirring), komponen pemutus arus terdiri dari saklar
kombinasi dan kunci kontak. Pada kesempatan ini akan kita bahas bagaimana rangkaian kunci
kontak.

Cover kunci kontak


Pada umumnya tertulis : LOCK,OFF,ACC,ON,START

Arus kunci kontak


Sebelum kita bahas aliran arus kunci kontak, ada pentingnya perlu diketahui bahwa ada beberapa
komponen kelistrikan yang sumber kontaknya dari kunci kontak, tapi ada juga yang sumber
kontaknya langsung dari baterai tanpa melewati kunci kontak.
Yang melewati kunci kontak antara lain : ACC(assesoris), IG(IGNITION/ENGINE), STARTER, SEIN, dan
lampu MUNDUR.
Sedangkan yang tanpa melewati kunci kontak antara lain : HAZARD, lampu KOTA, lampu
KEPALA(jauh dekat), KLAKSON(horn), & lampu REM

Kabel kunci kontak


Umumnya terdiri dari 4 kabel,kalaupun lebih hanya sebagai cadangan, produsen kurang gawean.
Seperti sudah tertulis diatas,digambarkan dalam table berikut :
Posisi kontak
Posisi kabel OFF ACC ON START
BATERAI _ ѵ ѵ ѵ
ASSESORIS _ ѵ ѵ _
IG/KOIL _ _ ѵ ѵ
STARTER _ _ _ ѵ
Keterangan:
v : sambung
_ : tdk sambung

Pada saat LOCK, kunci kontak hanya berfungsi sebagai kunci kemudi,
Pada saat OFF, kemudi bebas, tak ada arus dari kunci kontak,
Pada saat ACC, arus dari kunci kontak hanya mengalir ke seluruh assesoris,
Pada saat ON, arus dari kunci kontak mengalir ke assesoris dan IG/koil
Pada saat START, arus dari kunci kontak mengalir ke IG/koil dan STARTER. Pada saat ini semua
assesoris terputus.

PRAKTEK
1. Sediakan multitester untuk mengetes sambungan.
2. Kontak posisikan ACC. Cari dua kabel yang berhubungan.A & B
3. Kontak posisikan ON. Satu kabel terhubung dengan A & B, adalah kabel IG
4. Kontak posisikan START. Satu kabel terhubung dengan IG dan A, adalah kabel starter. Sementara B
pada posisi ini sama sekali tidaknyambung. Berarti A ke baterai dan B ke assesoris
5. Selamat mencoba

Anda mungkin juga menyukai