Anda di halaman 1dari 12

PENGARUH JENIS PUPUK TERHADAP

PERTUMBUHAN TANAMAN KACANG TANAH

Tim Penyusun :
1. Fathani Adhitya Mamang (15)
2. Mifthah Dwi Lestari (21)
3. M. Alwi Al Habsyi (24)
4. Mutia Nur Maulida S. (26)
5. Syntha Zakiyah C. (34)
Kelompok I
Kelas : XII MIPA 2
BAB I
A. PENDAHULUAN
A.1 Latar Belakang
Kacang tanah adalah tanaman budidaya atau palawija yang dikenal
hidup di daerah tropis. Dalam pertumbuhan tanaman kacang tanah,
memerlukan media tanam serta dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya
adalah pupuk. Dengan adanya kacang tanah dalam pertumbuhannya
dipengaruhi oleh pupuk, pada pembahasan kali ini akan dijelaskan mengenai
perlakuan yang akan ditimbulkan dari jenis pupuk yang berbeda.
Untuk memperoleh hasil yang lebih tinggi, salah satu faktor yang harus
diperhatikan adalah unsur-unsur hara di dalam tanah. Kebutuhan tanaman
akan unsur hara dapat dipenuhi dengan pemupukan bertujuan untuk
memperbaiki kesuburan tanah hingga pertumbuhan tanaman lebih baik.
Sementara itu, pengertian pupuk adalah material yang ditambahkan
pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang
diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik.

A.2 Rumusan Masalah


Bagaimana pengaruh jenis pupuk terhadap pertumbuhan kacang tanah?

A.3 Hipotesis
a. Hipotesis Alternatif
Tanaman yang diberi pupuk kandang akan lebih cepat tumbuh
dibandingkan tanaman yang diberi pupuk NPK atau tanaman yang media
tanamnya hanya tanah saja.
b. Hipotesis nol
Tanaman yang diberi pupuk kandang ternyata pertumbuhannya lebih
lambat daripada tanaman yang diberi pupuk NPK dan tanaman yang hanya
memiliki media tanam tanah saja.

A.4 Tujuan
Untuk mengetahui jenis pupuk manakah yang paling sesuai dengan
pertumbuhan tanaman kacang tanah.
A.5 Manfaat
Dapat mengetahui jenis pupuk yang sesuai dengan pertumbuhan
tanaman kacang tanah .
BAB II
B. TINJAUAN PUSTAKA
B.1 Kajian Teori
Pertumbuhan merupakan proses kenaikan volume sel yang bersifat
irreversible(tidak kembali pada keadaan semula). Faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
internal(dari dalam) meliputi gen dan hormon,sedangkan faktor eksternal(dari
luar) meliputi nutrisi,suhu,cahaya,dan kelembapan.
Kacang tanah atau yang dikenal dengan nama latin ARACHIS
HYPOGAEAL merupakan tumbuhan yang dimasukkan dalam daftar
kekerabatan polong-polongan atau fabaceae. Kacang tanah pada
permulaannya ditanam secara luas oleh suku indian
Dalam ilmu tumbuh-tumbuhan, klasifikasi kacang tanah cukup
kompleks. Meski secara awam kita menandai kacang tanah tak lebih dari satu
jenis,namun pada faktanya,kacang dibagi ke dalam beberapa varian.

C. METODE PENELITIAN
C.1 Tempat Percobaan
Jalan Argopuro 135 Klompangan, Ajung Jember
C.2 Waktu Percobaan
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 1-20 Agustus 2017 (selama 20 hari)
C.3 Variabel Penelitian
1. Variabel bebas : Pupuk kandang dan pupuk NPK
2. Variabel terikat : Kecepatan pertumbuhan tanaman kacang tanah
3. Variabel kontrol : Kacang tanah, waktu penyiraman, air, sinar matahari,
suhu, pot
C. 4 Alat dan bahan : 1. Tiga pot berdiameter 14,2 cm dengan tinggi 8,2 cm
2. Satu buah bulpoin
3. Satu buah penggaris ± 60 cm
4. Satu buah sekop
5. Satu buah buku
6. Satu buah sendok makan
7. Enam biji kacang tanah
8. Tanah
9 Pupuk kandang Sapi
10. Pupuk NPK mutiara N=16, P=16, K=16
11. Air
12. Cahaya matahari

C.5. Cara kerja :


1) Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
2) Mengambil tanah dengan menggunakan sekop untuk mengambil tanah dan
pupuk kandang kemudian menuangkan ke dalam pot I dengan perbandingan
1:1
3) Mengambil tanah dan menggunakan sendok makanuntuk menuangkan NPK
(NPK + air (NPK telah tercampur air)) ke dalam tanah ± 1 gram
4) Mengaduk tanah dan NPK
5) Menggunakan sekop untuk menuangkan campuran tanah dan NPK ke dalam
pot ke 2
6) Menggunakan sekop untuk menuangkan tanah ke dalam pot ke 3
7) Menuangkan air ke dalam setiap pot sampai media dalam tiga pot tersebut
benar-benar basah
8) Setelah air benar-benar meresap dan tidak tergenang, memasukkan biji
kacang tanah ke dalam setiap pot dengan kedalaman 2-3 cm
9) Memberi label pada setiap pot
a. Pot I (pot berisi tanah dan pupuk kandang) adalah pot A
b. Pot II (pot berisi tanahdan NPK) adalah pot B
c. Pot III (pot berisi tanah) adalah pot C
10) Selama media masih lembab ke tiga pot tidak disiram, hal ini dilakukan
dengan tujuan untuk menghindari pembusukan
11) Jika media telah tidak lembab, menyiram media tersebut hingga dalam pot
tersebut lembab kembali
12) Mengamati pertumbuhannya setiap hari dengan cara menghitung (jumlah
daun) mengukur (ketinggian tananaman)
13) Mencatat hasil pengamatan pada tabel kerja sebagai berikut
Tinggi tanaman Jumlah daun
No Hari ke
A B C A B C

C.6 Teknik analisis data


Analisis data yaitu cara mengolah data hasil penelitian sehingga
membuktikan kebenaran hipotesis yang diajukan. Dalam kegiatan ini, analisa
datanya yaitu :
1. Mengukur nilai kecepatan pertumbuhan tanaman kacang tanah setiap harinya
2. Menghitung jumlah daun kacang tanah di tiap pot setiap harinya
3. Membandingkan hasil antara satu pot dengan pot lainnya

D. Pembahasan Hasil Penelitian


Hari Tinngi Tanaman Jumlah Daun
ke A1 A2 B1 B2 C1 C2 A1 A2 B1 B2 C1 C2
1 0 Mati 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 0 Mati 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 0 Mati 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 0 Mati 0 1 2 2,4 0 0 0 0 0 0
5 1 Mati 1 1,6 3 3,9 0 0 0 0 0 0
6 1,5 Mati 2,2 3 4 5,5 0 0 0 8 18 16
7 2 Mati 3 5 7,5 9,5 0 0 0 10 22 18
8 2 Mati 6,2 7,8 12,2 12,5 0 0 13 15 38 26
9 2 Mati 7,8 9 13,7 13,8 0 0 18 20 44 36
10 2,5 Mati 10,2 11,6 15,4 17 6 0 21 20 47 39
11 7,5 Mati 13 14,1 20,5 22,3 15 0 24 22 53 41
12 8,9 Mati 13,5 14,1 21,3 22,4 20 0 24 29 58 45
13 10,3 Mati 14 15,2 22,5 22,8 22 0 28 29 63 48
14 12 Mati 15 17,5 24,2 25,5 34 0 28 29 63 53
15 12,2 Mati 15,8 18,7 24,7 27 36 0 28 29 63 53
16 15,5 Mati 17,5 19,4 25,9 28,6 39 0 28 30 64 53
17 16,5 Mati 18,2 20,3 26,8 29 42 0 28 30 64 56
18 17,4 Mati 18,2 20,5 27,4 29,5 42 0 28 30 65 57
19 18,9 Mati 18,4 22 28,3 29,5 42 0 32 32 69 57
20 20,6 Mati 19 23,5 28,6 31,4 50 0 34 34 74 60

 Tanaman dalam pot A yang media tanamnya tanah dan pupuk kandang,
lebih lambat pertumbuhannya dibandingkan dengan tanaman pada pot lain.
Hal itu dikarenakan pupuk kandang sapi (pupuk kandang yang digunakan)
hanya memiliki kandungan nitrogen yang sedikit, sementara kandungan
kalium dan fosfor nya tinggi.
 Tanaman dalam pot B yang media tanamnya tanah dan NPK memiliki
pertumbuhan yang ideal dibandingkan pertumbuhan pada pot A dan C. Hal
tersebut dipicu oleh kandungan NPK yaitu Nitrogen, Fosfor, dan kalium
 Tanaman dalam pot C yang media tanamnya tanah saja mengalami
pertumbuhan yang sangat cepat, namun semakin lama batang tanaman
pada pot C menjadi lemas dan daun berwarna lebih pucat dibandingkan
pada pot A dan pot B

E. Bahan Diskusi
1. Ungki Aprillian / 36 / kelompok 3
Pertanyaan : Pengaruh dari perbedaan cara menanam disiram dahulu
kemudian ditanam atau ditanam dahulu kemudian disiram?
Hasil Diskusi : Sama saja, tidak ada perbedaan.
Andaru Ghani R / 6 / kelompok 3
Sanggahan : Pasti akan ada perbedaan yakni pada faktor kelembapannya.
Hasil Diskusi : Biji yang ditanam dahulu lalu disiram lebih lembab dari pada
tanah yang disiram dahulu baru menanam biji, ini terjadi karena jika tanah
dahulu yang disiram sebelum menanam biji maka tanah akan lebih menyerap
air.
2. Ayu Lutfiah Rangkuti / 9 / kelompok 7
Pertanyaan : Dalam 1 pot terdapat 2 tanaman, mengapa pertumbuhan yang
terjadi itu berbeda pada tiap tanaman?
Hasil Diskusi : Karena hal itu dipengaruhi oleh faktor gen yang terdapat dalam
biji setiap tanaman. Jadi pertumbuhan setiap biji pada tanaman akan
mengalami perbedaan. (namun perbedaannya tidak akan terlalu jauh jika
diberikan perlakuan yang sama)
3. Arrasydinda Fara Fanisha / 8 / kelompok 5
Pertanyaan : Mengapa pertumbuhan pada media tanam tanah (pot C) lebih
cepat dibanding media tanam yang lain?
Hasil Diskusi : Pada pot C media tidak ditambah pupuk buatan maupun alami.
Jadi pupuk tidak akan memengaruhi kegiatan akar dalam menyerap unsur hara
dalam tanah
Pada pot A : Tanah ditambah dengan pupuk kandang. Pupuk kandang sapi
(jenis pupuk yang berlendir dan cair) membuat tanah menjadi lengket
dengannya (dengan pupuk kandang) maka akan mempengaruhhi kerapatan
tanah dan mempengaruhi unsur hara dalam tanah tersebut. Oleh karena itu,
pertumbuhan tanaman pada pot A ini akan sedikit lebih lama daripada
pertumbuhan yang hanya berisikan tanah saja.
Pada pot B : Tanah yang ditambahi pupuk buatan akan membuat tanah
bergantung pada pupuk tersebut. Karena pupuk buatan ini berasal produk-
produk kimia yang tidak akan mengalami peruraian secara sempurna. Oleh
karena itu, akan terdapat residu yang membuat unsur hara dalam tanah kalah
dengann unsur hara yang berasal dari pupuk buatan tersebut. Oleh karena itu,
tanaman akan sangat bergantung dengan pupuk buatan tersebut. Maka akan
diperlukan tambahan pupuk secara berkara.
Untuk membuktikan adanya perlakuan yang sama, kelompok kami
memberikan pupuk di awal penanaman saja, hal itulah yang membuktikan
bahwa pada pot B tinggi tanaman lebih rendah daripada pot C.
4. Davito Hanjaya P / 12 / kelompok 5
Pertanyaan : Kenapa tanaman pada pot A mati satu tanaman?
Hasil Diskusi : Tanaman mati, dipengaruhi oleh faktor biji tanaman itu sendiri.
Biji memerlukan adaptasi dengan pupuk kandang untuk tumbuh. Karena,
pupuk kandang bersifat panas. Biji yang lemah (yang tidak mampu
beradaptasi dengan pupuk kandang) akan mati.
5. Choiria Firdatul U. / 11 / kelompok 2
Pertanyaan : Apa saja kandungan dari pupuk NPK?
Hasil Diskusi : Kandungan pupuk kandang adalah N = Nitrogen (berfungsi
untuk pertumbuhan tanaman), P = fosfor (berfungsi untuk pertumbuhan akar
dan tunas), K = Kalium(berfungsi dalam pembungaan dan pembuahan).
F. Kesimpulan Sementara
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa jenis pupuk
berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman kacang tanah. Tanaman yang
tidak diberi pupuk akan cepat tumbuh, namun lambat laun, batang tanaman
akan lemas, dan warna daun tanaman pucat. Sedangkan tanaman yang diberi
pupupk NPK akan tumbuh dengan stabil. Sedangkan tanaman yang diberi
pupuk kandang sapi akan tumbuh lebih lama, namun batangnya kokoh dan
daun berwarna segar.
BAB III
G. DAFTAR PUSTAKA
a) https://pengertianmenurutparaahli.org/pengertian-pupuk-kandang-dan-
manfaatnya/?_e_pi=7%2CPAGE_ID10%2C3242433451
b) http://www.kerjanya.net/faq/17960-kacang-tanah.html
c) http://www.kompasiana.com/damaiyanti/kandungan-manfaat-pupuk-
npk_5530053b6ea834120b8b45d3
d) https://academia.edu/8446898/PUPUK_KANDANG
e) http://.google.co.id/search?q=DEFINISI+PERTUMBUHAN&oq=DEFINI
SI+PERTUMBUHAN&aqs=chrome..69i57.5685j0j7&sourceid=chrome&i
e=UTF-8
f) https://www.google.co.id/search?q=pupuk+adalah&oq=pupuk+adalah&aq
s=chrome..69i57j0

H. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai