Anda di halaman 1dari 209

LAPORAN

KINERJA TAHUN

INSTANSI 2014
PEMERINTAH
(LKIP)
PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG
TAHUN 2015
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 GAMBARAN UMUM


Kabupaten Pandeglang merupakan salah satu bagian wilayah administratif dari
Provinsi Banten yang pembentukannya ditetapkan dengan Undang-undang Nomor 23
Tahun 2000 tanggal 17 Oktober Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten.
Kabupaten Pandeglang memiliki andalan dibidang pariwisata dan agribisnis dengan
kekhususan tersendiri yang memberikan posisi cukup strategis bagi pengembangan
perekonomian dan pembangunan.

GEOGRAFIS
Kabupaten Pandeglang, dengan luas wilayah daratan 2.747 Km2 atau sebesar 29,98%
dari luas Propinsi Banten, dengan panjang garis pantai 307 Km dan memiliki 33 pulau kecil
dengan pulau Panaitan yang paling luas. Penggunaan lahan di kabupaten Pandeglang
terdiri dari Hutan (30,41%), lahan sawah (19,93%) dan lahan kering/lainnya (49,66%). Secara
geografis, Kabupaten Pandeglang terletak antara 6o21' sampai 7o10' Lintang Selatan dan
104o48' sampai 106o11' Bujur Timur dengan batas-batas sebagai berikut :
 Sebelah Utara : Kabupaten Serang
 Sebelah Timur : Kabupaten Lebak
 Sebelah Selatan :Samudera Indonesia
 Sebelah Barat : Selat Sunda
Kecamatan Pandeglang sebagai Ibukota Kabupaten terletak pada jarak 23 Km dari
Ibukota Propinsi Banten (Serang) dan 111 Km dari Ibukota Negara (Jakarta). Secara umum
daerah ini beriklim tropis dengan temperatur berkisar antara 22,5 oC hingga 27,9oC dengan
suhu udara rata-rata untuk dataran rendah adalah 22,9 oC dan 22,5 oC untuk dataran tinggi.

TOPOGRAFI
Secara umum bentuk topografi wilayah Kabupaten Pandeglang di daerah Tengah
dan Selatan pada umumnya merupakan dataran dengan gunung-gunung yang
ketinggiannya rendah (Gunung Payung, Gunung Honje, Gunung Tilu dan Gunung Raksa).
Luas wilayah bagian selatan sekitar 85,07% dari wilayah luas kabupaten. Sedangkan daerah
utara sekitar 14,93% dari luas kabupaten merupakan dataran tinggi, dimana terdapat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-2

gunung-gunung yang cukup tinggi (Gunung Karang, Gunung Pulosari dan Gunung Aseupan).
Kabupaten Pandeglang memiliki sumber daya air yang relatif cukup banyak, hal ini nampak
dari terdapatnya aliran 14 sungai yang bermuara di Selat Sunda dan 4 sungai yang bermuara
di Samudera Indonesia.

DEMOGRAFI
Kependudukan erat kaitannya dengan proses penyelenggaraan pembangunan yang
berkelanjutan, hal ini dikarenakan salah satu keberhasilan pembangunan akan tercermin
melalui kondisi kependudukan yang berkaitan dengan tingkat kesejahteraan penduduk. Di
lain pihak permasalahan yang menyangkut kependudukan sangat kompleks, untuk itu
keberadaan informasi kependudukan sangat penting sebagai acuan dasar dalam setiap
pengambilan kebijakan.

Penduduk Kabupaten Pandeglang hingga tahun 2013 tercatat berjumlah 1.183.006


jiwa terdiri dari laki-laki 604.603 jiwa dan perempuan 578.403 jiwa dengan jumlah rumah
tangga sebanyak 280.760 KK. Sementara pada tahun 2012, Penduduk Kabupaten
Pandeglang sebesar sebesar 1.181.430 jiwa, maka terdapat pertambahan penduduk dari
Tahun 2012 ke tahun 2013 sebesar20.883 jiwa. Sedangkan Kepadatan penduduk Kabupaten
Pandeglang pada Tahun 2013 adalah 430,68 orang/ km2 dengan sebaran penduduk relatif
tidak merata, kecamatan dengan penduduk terjarang yaitu Kecamatan Sumur dengan rata-
rata sebanyak 91,37 orang/km2 sementara wilayah yang terpadat adalah Kecamatan Labuan
yaitu sebanyak 3.568,84 orang/ km2, sementara Laju Pertumbuhan Penduduk selama tahun
2006-2013 rata-rata sebesar 0,73 persen per tahun.

Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk tersebut dapat menunjukkan tentang


keadaan komposisi, distribusi dan laju perubahan penduduk di suatu daerah.
Pengidentifikasian tentang hal tersebut akan dapat membantu pemerintah daerah dalam
merumuskan kebijakan dan program pembangunan, khususnya mengenai penyediaan
perumahan, pendidikan, dan fasilitas lainnya yang secara keseluruhan mempengaruhi pola
pemukiman penduduk dan struktur tata ruang daerah.

WILAYAH ADMINISTRASI DAN PEMBANGUNAN


Kabupaten Pandeglang secara administratif merupakan bagian dari Provinsi Banten
berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 Tanggal 17 Oktober 2000 tentang
Pembentukan Provinsi Banten. Sampai akhir tahun 2012 secara administratif jumlah

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-3

kecamatan di Kabupaten Pandeglang berjumlah 35 Kecamatan dengan jumlah kelurahan


dan desa sebanyak 13 kelurahan dan 326 desa.
Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, perkembangan kehidupan
masyarakat serta meningkatnya beban tugas dan volume kegiatan penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan, maka untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan
terhadap masyarakat sampai Tahun 2007 Pemerintah Kabupaten Pandeglang bertahap
telah melakukan pemekaran wilayah kecamatan, dimana pada Tahun 2000 memiliki 22
kecamatan dan pada akhir Tahun 2007 sampai sekarang menjadi 35 kecamatan.
Berdasarkan rencana tata ruang wilayah, rencana pengembangan sistem pusat
pelayanan dibagi menjadi rencana pengembangan sistem perkotaan dan rencana
pengembangan sistem perdesaan.
Rencana Pengembangan Sistem Perkotaan terdiri dari :
 Rencana sistem pusat kegiatan terdiri atas:
a. PKW berupa perkotaan Pandeglang;
b. PKWp berupa perkotaan Panimbang;
c. PKL meliputi:
1. Perkotaan Labuan; dan
2. Perkotaan Cibaliung;
d. PKLp meliputi:
1. Perkotaan Menes;
2. Perkotaan Munjul; dan
3. Perkotaan Kaduhejo.
e. PPK meliputi:
1. Perkotaan Picung;
2. Perkotaan Cimanuk;
3. Perkotaan Karangtanjung;
4. Perkotaan Banjar;
5. Perkotaan Majasari;
6. Perkotaan Cadasari;
7. Perkotaan Sumur;
8. Perkotaan Cikeusik;
9. Perkotaan Saketi; dan
10. Perkotaan Pagelaran.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-4

 Rencana fungsi pusat kegiatan tersebut terdiri atas:


a. PKWdengan fungsi utama sebagai pusat kegiatan pemerintahan, kawasan
perdagangan dan jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional,
pendidikan, kesehatan, peribadatan, simpul transportasi dan pusat jasa
kemasyarakatan;
b. PKWp dengan fungsi utama sebagai pusat kegiatan kawasan perdagangan dan
jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional, jasa keuangan/bank,
simpul transportasi dan pusat jasa kemasyarakatan;
c. PKL dengan fungsi utama sebagai pengembangan kawasan perdagangan
dan jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional, pendidikan,
kesehatan, peribadatan;
d. PKLp dengan fungsi utama sebagai pengembangan kawasan perdagangan dan
jasa, industri, perekonomian untuk skala lokal; dan
e. PPK dengan fungsi utama sebagai pusat pelayanan skala antar kecamatan yaitu
fasilitas pendidikan, kesehatan, perdagangan dan jasa, perekonomian untuk skala
lokal.
Sedangkan rencana system pengembangan perdesaan terdiri dari :
 Pengembangan PPL dengan fungsi utama sebagai pusat permukiman dengan skala
kegiatan antar desa meliputi:
a. Desa Cadasari Kecamatan Cadasari;
b. Desa Pagadungan Kecamatan Karangtanjung;
c. Desa Banjar Kecamatan Banjar;
d. Desa Batubantar Kecamatan Cimanuk;
e. Desa Kadudampit Kecamatan Saketi;
f. Desa Kadupandak Kecamatan Picung;
g. Desa Pagelaran Kecamatan Pagelaran;
h. Desa Cikeusik Kecamatan Cikeusik; dan
i. Desa Sumberjaya Kecamatan Sumur;
 Pengembangan kawasan agropolitanfungsi utama sebagai pusat pengembangan
potensi pertanian di kawasan perdesaan meliputi:
a. Kecamatan Menes;
b. Kecamatan Sobang; dan
c. Kecamatan Munjul.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-5

 Pengembangan kawasan minapolitan dengan fungsi utama sebagai pusat


pengembangan potensi perikanan budidaya air tawar di kawasan perdesaan meliputi:
a. Kecamatan Panimbang; dan
b. Kecamatan Sumur.
KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN
Kebijaksanaan pembangunan di bidang sosial budaya ini menyangkut berbagai
aspek yang sangat komplek, selain berdampak terhadap ekonomi juga terhadap sosial
politik masyarakat, termasuk tenaga kerja. Keberhasilan pembangunan bidang sosial tidak
harus dapat dilihat dalam bentuk fisik saja melainkan harus secara keseluruhan dengan segi
mental. Segi fisik meliputi pembangunan sarana dan prasarana sedangkan segi mental
meliputi kondisi mental penduduknya.
Ketenagakerjaan merupakan aspek penting dalam pemenuhan kebutuhan rumah
tangga secara ekonomi maupun sosial. Bersumber dari BPS Kabupaten Pandeglang,
angkatan kerja (dengan pengertian penduduk 10 tahun keatas yang bekerja, atau punya
pekerjaan namun sementara tidak bekerja, dan yang mencari pekerjaan) setiap tahunnya
terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk.
Dari jumlah penduduk Kabupaten Pandeglang pada Tahun
2013sebanyak1.183.006orang terdapat 788.859orang atau 66,68% merupakan Penduduk
Usia Kerja (PUK). Dari jumlah tersebut, sebanyak 463.337orang atau sekitar 58,74%
merupakan angkatan kerja dan sisanya merupakan penduduk bukan angkatan kerja.
Tabel 1.1
Indikator Ketenagakerjaan Penduduk Kabupaten Pandeglang,
Tahun 2012 – 2013
TAHUN
NO. KARAKTERISTIK
2012 2013
1 2 3 4
1 Penduduk Usia Kerja (PUK) 827.453 788.859
2 Angkatan Kerja (AK) 571.074 463.337
a. Bekerja 517.943 406.180
b. Pengangguran (Mencari Kerja) 53.131 57.157
3 Bukan Angkatan Kerja 256.376 325.522
a. Sekolah dan Mengurus RT 225.125 276.556
b. Mengurus RT 31.254 48.966
4 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) (%) 69,02 58,74
5 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) (%) 9,30 12,34
6 Tingkat Kesempatan Kerja (TKK) (%) 90,67 87,66
Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang (Sakernas Tahun 2011-2012)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-6

Partisipasi penduduk usia kerja dalam bekerja dan mencari pekerjaan untuk
mencukupi kebutuhan dirinya dan rumahtangganya dapat dilihat melalui angka Tingkat
Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). TPAK adalah proporsi penduduk usia kerja yang
termasuk ke dalam angkatan kerja mencakup mereka yang bekerja dan mencari
pekerjaan terhadap jumlah penduduk usia kerja. Dari hasil Sakernas tahun 2013, terlihat
bahwa partisipasi penduduk usia kerja Kabupaten Pandeglang dalam bekerja dan
mencari pekerjaan sebesar 58,74%. Bila dibandingkan tahun sebelumnya, angka ini
mengalami penurunan dari 69,02% tahun 2012 menjadi 58,74% pada tahun 2013. Bila
dibedakan berdasarkan jenis kelamin, ada perbedaan angka yang cukup jauh antara
TPAK laki‐laki dengan perempuan. TPAK laki-lakisebesar 80,63% sedangkan TPAK
perempuan hanya sebesar 35,96 %. Perbedaan ini menunjukkan bahwa partisipasi
laki‐laki jauh lebih besar dibandingkan perempuan dalam upaya mendapatkan
penghasilan/pendapatan baik untuk dirinya maupun untuk rumahtangganya.
Dalam hal penyerapan tenaga kerja pada tahun 2013 dapat dilihat dari angka
Tingkat Kesempatan Kerja (TKK) yang hanya sebesar 87,66 persen, angka ini turun bila
dibandingkan dengan tahun 2012 yang sebesar 90,67persen. Hal ini berimbas pada
angka Tingkat Pengangguran. Namun demikian Tingkat Pengangguran Terbuka
(TPT)naik dari9,30 persen pada tahun 2012 menjadi 12,34 persen tahun 2013.
Pengangguran untuk penduduk perempuan lebih kecil yaitu sebesar 10,43 persen
dibandingkan pengangguran penduduk laki-laki sebesar 13,15 persen.
Apabila mencermati komposisi penduduk yang bekerja dapat dilihat bahwa
penduduk Kabupaten Pandeglang masih dominan bekerja di sektor/lapangan usaha
pertanian, disusul sektor perdagangan, hotel dan restoran, yang selengkapnya dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1.2
Komposisi Penduduk yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha dan Jenis Kelamin
Tahun 2013
Lapangan Usaha Laki-laki (%) Perempuan (%)
1. Pertanian 43,11 36,64
2. Industri Pengolahan 8,67 6,82
3. Perdagangan, Hotel & Restoran 17,38 39,29

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-7

4. Jasa Kemasyarakatan 12,48 16,46


5. Lainnya*) 18,36 0,78
Jumlah (jiwa) 281.622 124.558
Sumber : Sakernas Tahun 2013
*) Lainnya: sektor Pertambangan dan Penggalian, sektor LGA, sektor Konstruksi, sektor
Angkutan/Transportasi serta sektor keuangan dan jasa perusahaan

PENDIDIKAN

Pendidikan merupakan salah satu ukuran keberhasilan suatu bangsa. Masyarakat


yang berpendidikan tinggi akan lebih mudah menerima dan menyerap berbagai informasi
pembangunan.

Pendidikan mempunyai korelasi yang kuat dengan berbagai aspek sosial ekonomi,
seperti kesejahteraan keluarga. Untuk mengetahui kondisi penduduk antara lain dapat
dilihat dari Angka Partisipasi penduduk dalam kegiatan sekolah dan tingkat pendidikan
tertinggi yang ditamatkan.

Upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM melalui jalur pendidikan


tampaknya sudah menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Ini terlihat dari angka
partisipasi sekolah menurut kelompok usia sekolah.

Tabel 1.3 berikut menunjukan bahwa kondisi pada tahun 2013 angka partisipasi
sekolah pada penduduk usia SD sederajat menduduki peringkat terbesar dengan partisipasi
sekolah pada usia di atasnya. Sedangkan untuk tingkat SMA sederajat angka partisipasi
sekolah sebesar55,99 persen.

Tolok ukur lain yang cukup mendasar di bidang pendidikan adalah banyaknya
penduduk yang mampu membaca dan menulis atau yang dikenal dengan penduduk melek
huruf dan penduduk buta huruf. Tingkat melek huruf di Kabupaten Pandeglang untuk usia
10 tahun ke atas pada tahun 2013 tercatat sebanyak 96,o1% yang sedikit lebih rendahdari
tahun sebelumnya (2012) yang sebesar 96,51%.

Meningkatnya partisipasi pendidikan masyarakat Kabupaten Pandeglang juga dapat


tercermin dalam indikator Rata-rata Lama Sekolah yang pada Tahun 2013mencapai 7,04
tahun, meningkat dari tahun 2012 (sebesar 6,97).

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-8

Tabel 1.3
Indikator Pendidikan Kabupaten Pandeglang Tahun 2008-2013
Tahun
No Indikator
2008 2009 2010 2011 2012 2013
1 Angka Partisipasi
Sekolah (%)
a. SD Sederajat 97,95 96,36 96,42 98,17 97,60 98,03
b. SMP Sederajat 74,94 72,09 70,54 86,71 91,69 90,14
c. SMA Sederajat 32,28 46,96 41,34 56,49 53,29 55,99
2 Angka Partisipasi Kasar
(%)
a. SD Sederajat 114,71 106,28 109,37 105,43 100,65 109,76
b. SMP Sederajat 54,64 77,65 63,28 87,16 95,73 87,75
c. SMA Sederajat 29,86 45,91 53,27 56,34 61,21 61,89
3 Angka Partisipasi Murni
(%)
a. SD Sederajat 97,10 91,51 93,18 93,13 92,66 93,73
b. SMP Sederajat 46,08 59,68 53,51 69,12 77,97 73,01
c. SMA Sederajat 21,55 32,09 34,20 45,43 45,12 49,29
4 Rata-rata Lama Sekolah 6,40 6,44 6,47 6,81 6,97 7,04
(Tahun)
5 Angka Melek Huruf 96,50 96,30 96,35 96,37 96,51 96,01
Latin (%)
Sumber : BPS dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang

Rendahnya mutu sumber daya manusia di Kabupaten Pandeglang terkait erat


dengan rendahnya tingkat pendidikan yang ditamatkan oleh sebagian besar penduduk.
Seperti yang terlihat pada Tabel 1.4, jumlah penduduk yang belum atau tidak menamatkan
pendidikan Sekolah Dasar mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2012 yaitu dari
27,40 persen menjadi 28,96 persen. Sedangkan jumlah penduduk yang menamatkan
pendidikan tinggi (Diploma dan PT) mengalami penurunan yaitu 2,83 persen menjadi 2,66
persen.

Tabel 1.4
Persentase Penduduk 10 Tahun ke atas menurut tingkat pendidikan yang ditamatkan di
Kabupaten Pandeglang tahun 2012-2013
TAHUN
Tingkat/Jenjang Pendidikan 2012 2013
Tidak/belum tamat SD/MI Sederajat 27,40 28,96
SD/MI Sederajat 40,71 40,75
SLTP Sederajat 17,62 15,68
SLTA/SMK Sederajat 11,45 11,95
Diploma/PT Sederajat 2,83 2,66
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Pandeglang (Susenas Tahun 2013)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-9

Disamping hal di atas, fasilitas pendidikan juga merupakan hal yang sangat penting
sebagai sarana penunjang pendidikan. Jumlah sarana sekolah, guru dan siswa tahun ajaran
2012/2013 rata-rata sekolah tingkat SD menampung 168,65 siswa dengan jumlah guru
persekolah rata-rata 34,34 orang. Untuk sekolah SLTP rata-rata menampung 226,33 siswa
dengan jumlah guru rata-rata 16,55 orang per sekolah. Sedangkan untuk tingkat sekolah
SLTA rata-rata menampung 224,59 siswa dengan rata-rata banyaknya guru per sekolah
sebanyak 10,41 orang.

Tabel 1.5
Jumlah Sekolah, Guru, Murid dan Rasio Murid-Guru Menurut Jenjang Sekolah di Kabupaten
Pandeglang, Tahun Ajaran 2012/2013

Rasio Rasio
Jumlah
Jenjang Sekolah Guru Murid Murid- Murid-
Sekolah
Guru Sekolah
SD Sederajat 1.031 5.064 173.880 34,34 168,65

SLTP Sederajat 317 4.336 71.748 16,55 226,33

SLTA Sederajat 183 3.949 41.100 10,41 224,59


Sumber: Dinas Pendidikan dan Kemenag Kabupaten Pandeglang 2013

KESEHATAN
Pembangunan di bidang kesehatan yang digariskan dalam Sistem Kesehatan
Nasional diarahkan agar jangkauan pelayanan kesehatan lebih luas dan merata sehingga
dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat. Peningkatan pelayanan kesehatan
masyarakat diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sehingga
memungkinkan masyarakat hidup lebih produktif, baik secara ekonomi maupun sosial.
Masalah kesehatan merupakan persoalan penduduk selama hidup, oleh karenanya
pembangunan sarana dan prasarana kesehatan sangatlah penting. Bahkan pemerintah telah
mengarahkan agar APBN/APBD lebih diprioritaskan ke sektor kesehatan selain pendidikan
dasar. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesehatan masyarakat antara lain
tersedianya sarana kesehatan, keadaan lingkungan yang memadai dan mutu makanan yang
dikonsumsi. Penanganan faktor tersebut harus dilakukan terarah dan terpadu dengan
memperhatikan kondisi sosial ekonomi yang terkait.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-10

Beberapa indikator yang dapat digunakan untuk melihat derajat kesehatan


penduduk adalah angka kematian bayi (AKB) dan angka harapan hidup (AHH). Selain itu
aspek penting lainnya yang turut mempengaruhi kualitas fisik penduduk adalah status
kesehatan, yang antara lain diukur melalui angka kesakitan atau tingkat keluhan kesehatan.
Indikator AKB dan AHH merupakan indikator utama yang menggambarkan derajat
kesehatan penduduk. Bersumber dari data Dinas Kesehatan pada tahun 2013 jumlah
kematian bayi 0-12 bulan di Kabupaten Pandeglang menunjukkan peningkatan
dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari270 kasus kematian bayi di tahun 2012 menjadi
358di tahun 2013. Angka harapan hidup masyarakat Kabupaten Pandeglang pada tahun
2012 relatif meningkat dari 64,13tahun (tahun 2012) menjadi 64,35tahun (tahun 2013).
Angka ini memberi makna bahwa setiap bayi di Kabupaten Pandeglang yang lahir hidup
pada tahun 2011 mempunyai harapan untuk hidup selama 64,35 tahun.
Tabel 1.6

Jumlah Kematian Bayi (0-12 bln) dan Angka Harapan Hidup Penduduk
Kabupaten PandeglangTahun 2012-2013

Indikator Derajat kesehatan 2012 2013


Jumlah Kematian Bayi *) 207 358
Angka Harapan Hidup (tahun) **) 64,13 64,35
Sumber : *) Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang
**) Susenas Tahun 2011-2012

Gambaran mengenai status kesehatan penduduk biasanya dapat dilihat melalui


indikator angka kesakitan, yaitu persentase penduduk yang mengalami gangguan
kesehatan atau keluhan kesehatan sehingga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Menurut tabel 1.7, pada tahun 2012 sebanyak 37 persen penduduk mengalami keluhan
kesehatan yang mengakibatkan terganggunya aktivitasnya. Dibanding keadaan tahun
sebelumnya, angka kesakitan cenderung menurun, dimana pada tahun 2013 angka
kesakitan tercatat 35,94 persen. Bila dibedakan berdasarkan gender, angka kesakitan
penduduk laki-laki sebesar 34,11persen, sedangkan penduduk perempuan sebesar 37,86
persen.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-11

Tabel 1.7
Angka Kesakitan dan Rata-Rata Lamanya Sakit Penduduk Kabupaten Pandeglang
Tahun 2012-2013
2012 2013
Indikator Kesehatan
L P Total L P Total
Angka Kesakitan (%) 35,04 39,06 37 34,11 37,86 35,94
Rata-Rata Lamanya Sakit (hari) 6,8 6,53 6,67 6,56 5,86 6,23
Sumber: Susenas Tahun 2012- 2013

PEMERINTAHANDANKETERTIBAN
Dalam era keterbukaan aparat pemerintah haruslah profesional dalam kinerjanya,
terutama dalam mengantisipasi keadaan dan lebih berorientasi kepada pelayanan
masyarakat, sehingga diharapkan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) tidak terdapat lagi
di Kabupaten Pandeglang. Sikap aparat juga dipengaruhi oleh sistem, kelembagaan dan
budaya masyarakat yang dilayani. Dengan demikian upaya perubahan dan pembahasan
manajemen pemerintah harus lebih bersifat komprehensif dan integral.
Jumlah aparatur pemerintah daerah di Kabupaten Pandeglang sampai akhir tahun
2013 sebanyak 12.859 PNS yang tersebar bekerja pada 80Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) dengan rincian Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Badan Pelayanan
Perijinan Terpadu, Satuan Polisi Pamong Praja, 10SKPD berupa Lembaga Teknis Daerah,
17SKPD berupa Dinas Daerah dan 35 SKPD berupa Kecamatan serta 13 SKPDKelurahan.

Tabel 1.8
Jumlah Aparatur Pemerintah Daerah (PNS) Kabupaten Pandeglang
berdasar Golongan Ruang Tahun 2013

Jenis Kelamin
Golongan Jumlah
L P
I 177 30 207
II 1.660 1.287 2.947
III 2.750 2.639 5.389
IV 2.377 1.939 4.316
Jumlah 6.964 5.895 12.859
Sumber : PandeglangDalam Angka Kabupaten Pandeglang Tahun 2013

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-12

Tabel 1.9
Jumlah Aparatur Pemerintah Daerah (PNS) Kabupaten Pandeglang
berdasarkan Pendidikan Tahun 2013
SD SLTP SLTA/D I D2 D3 S1/DIV S2/SIII
193 269 4.938 861 735 5.650 213
Sumber : PandeglangDalam Angka Kabupaten Pandeglang Tahun 2013

LINGKUNGAN
Wilayah Kabupaten Pandeglang memiliki luas sebesar 274.689 ha, yang terdiri dari
hutan negara 56.501 ha, hutan rakyat3.682,57 ha, lahan sawah 54.739 ha dan lainnya 136.409
ha.Dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan, pengelolaan wilayah hutandilakukan
dengan pola pengelolaan hutan berbasis pemberdayaan masyarakat, sehingga masyarakat
sekitar hutan dapat sejahtera dengan tetap menjaga kelestarian hutan dan lingkungan.
Demikian juga dengan pengelolaan lahan sawah yang harus memperhatikan lingkungan dan
kearifan lokal.

1.2 TUGAS POKOK DAN FUNGSI


Tugas pokok Pemerintah Kabupaten Pandeglang tercermin pada tugas-tugas pokok
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang melaksanakan tugas Bupati, sebagai berikut :
1. Sekretariat Daerah mempunyai tugas pokok sebagai berikut : membantu Bupati
melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, organisasi, dan tatalaksana, dan
memberikan pelayanan administratif kepada seluruh perangkat daerah, serta
berkewajiban membantu Bupati dalam menyusun kebijakan, membina hubungan kerja
dengan Dinas, Lembaga Teknis dan Unit Pelaksana Teknis Daerah lainnya, pembinaan
generasi muda dan olah raga serta pembuatan LKIP tahunan. Untuk dapat
melaksanakan tugas pokok tersebut Sekretaris Daerah diberikan fungsi sebagai berikut
mengkoordinasikan perumusan kebijakan pemerintah daerah kabupaten,
menyelenggarakan administrasi pemerintahan daerah, mengelola sumber daya
aparatur, keuangan, prasarana dan sarana pemerintahan daerah, pembinaan generasi
muda dan melaksanakan pengumpulan serta pengelolaan data LKIP.
2. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah mempunyai tugas pokok sebagai berikut:
memberikan pelayanan administratif kepada anggota DPRD, dan menyediakan tenaga

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-13

ahli dengan tugas membantu anggota DPRD dalam menjalankan tugas. Fungsi
Sekretariat DPRD adalah: memfasilitasi rapat anggota DPRD, melaksanakan urusan
rumah tangga dan perjalanan dinas anggota DPRD, dan mengelola tata usaha DPRD.
3. Dinas Daerah mempunyai tugas pokok sebagai berikut : menyelenggarakan
kewenangan otonomi daerah Kabupaten Pandeglang dalam rangka pelaksanaan tugas
desentralisasi.
4. Lembaga Teknis Daerah mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di bidangnya. Untuk dapat melaksanakan
tugasnya Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pandeglang mempunyai fungsi
perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya dan pelayanan penunjang
penyelenggaraan pemerintahan daerah.
5. Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat. Camat melaksanakan dan menerima
pelimpahan sebagian kewenangan pemerintahan dari Bupati. Untuk dapat
melaksanakan tugasnya camat mempunyai fungsi sebagai berikut: memimpin
pelaksanaan kebijakan Pemerintah Daerah, membantu Sekretaris Daerah dalam
penyiapan informasi mengenai wilayah Kecamatan yang dibutuhkan dalam perumusan
kebijakan bagi Bupati, mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh
Cabang Dinas yang berada di wilayah kerjanya, dan mengkoordinasikan kegiatan
penyelenggaraan pelayanan lintas Kelurahan dan Desa.
6. Kelurahan merupakan perangkat kecamatan yang dipimpin oleh seorang Lurah.
Kelurahan mempunyai tugas pokok melaksanakan tugas sesuai dengan kewenangan
yang dilimpahkan oleh Camat. Untuk dapat melaksanakan tugasnya Lurah mempunyai
fungsi sebagai berikut: mendorong partisipasi masyarakat dan mengkoordinir
penyelenggaraan pelayanan kepada masyarakat di wilayahnya.
0
1.3 STRUKTUR ORGANISASI
Pemerintah Kabupaten Pandeglang pada Tahun 2014 dipimpin oleh seorang Bupati,
yang dijabat oleh H.Erwan Kurtubidan Wakil Bupati yang dijabat oleh Hj. Heryani.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-14

Bupati membawahi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sebagai berikut :


 Sekretariat Daerah;
 Sekretariat DPRD;
 Inspektorat;
 Satuan Polisi Pamong Praja;
 Dinas Daerah;
 Lembaga Teknis Daerah;
 Kecamatan; dan
 Kelurahan.

Struktur organisasi unit-unit Pemerintah Kabupaten Pandeglang di bawah Kepala


Daerah diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2008
tentang Pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat daerah Kabupaten
Pandeglang sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang
Nomor 4 Tahun 2010. Namun pada perkembangannya Peraturan Daerah tersebut dicabut
dengan terbitnya Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 2 Tahun 2014 tentang
Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang.

1.4 MAKSUD DAN TUJUAN LKIP TAHUN 2014


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) ini disusun berdasarkan Peraturan
Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian
Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.
Peraturan ini memberikan tuntunan kepada semua instansi pemerintah untuk
menyiapkan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah sebagai bagian integral dari siklus
akuntabilitas kinerja secara utuh yang dikerangkakan dalam suatu Sistem Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (Sistem AKIP).
Esensi dari sistem AKIP bagi Pemerintah Kabupaten Pandeglang adalah perwujudan
dari implementasi sistem pengendalian manajemen sektor publik di Kabupaten Pandeglang.
Sistem pengendalian ini merupakan infrastruktur bagi manajemen pemerintahan kabupaten

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-15

untuk memastikan bahwa visi, misi, tujuan dan sasaran strategis pemerintah kabupaten dapat
dipenuhi melalui implementasi strategi pencapaiannya (program dan kegiatan) yang selaras.
Atas dasar tersebut, siklus sistem AKIP diawali dengan penyusunan Rencana Strategis yang
mendefinisikan visi, misi dan tujuan/ sasaran strategis pemerintah Kabupaten Pandeglang.
Secara selaras setiap tahunnya ditetapkan program dan kegiatan untuk dilaksanakan dalam
rangka pemenuhan visi, misi dan tujuan/ sasaran strategis tersebut. Sistem pengukuran kinerja
dibangun dan dikembangkan untuk menilai sejauhmana capaian kinerja Pemerintah Kabupaten
Pandeglang yang berhasil diperoleh. Pada setiap akhir periode pelaksanaan program/ kegiatan,
capaian kinerja yang berhasil diperoleh itu dikomunikasikan kepada para stakeholders dalam
wujud Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) memiliki dua fungsi utama sekaligus.
Pertama, laporankinerja merupakan sarana bagi pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk
menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada seluruh stakeholders (Pemerintah Pusat
dan Provinsi, DPRD dan masyarakat). Kedua, laporan kinerja merupakan sarana evaluasi atas
pencapaian kinerja pemerintah Kabupaten Pandeglang sebagai upaya untuk memperbaiki
kinerja di masa datang. Dua fungsi utama LKIP tersebut merupakan cerminan dari maksud dan
tujuan penyusunan dan penyampaian LKIP oleh setiap instansi pemerintah.
Dengan demikian, maksud dan tujuan penyusunan dan penyampaian LKIP Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 mencakup hal-hal berikut ini:
 Aspek Akuntabilitas Kinerja bagi keperluan eksternal organisasi, menjadikan LKIP Tahun
2014 sebagai sarana pertanggungjawaban pemerintah Kabupaten Pandeglang atas capaian
kinerja yang berhasil diperoleh selama tahun 2014. Esensi capaian kinerja yang dilaporkan
merujuk pada sampai sejauh mana visi, misi, tujuan dan sasaran strategis telah dicapai
selama tahun 2014.
 Aspek Manajemen Kinerja bagi keperluan internal organisasi, menjadikan LKIP Tahun 2014
sebagai sarana evaluasi pencapaian kinerja oleh manajemen Pemerintah Kabupaten
Pandeglang bagi upaya-upaya perbaikan kinerja di masa datang. Untuk setiap celah kinerja
yang ditemukan, manajemen Pemerintah Kabupaten Pandeglang dapat merumuskan
strategi pemecahan masalahnya sehingga capaian kinerja Pemerintah Kabupaten
Pandeglang dapat ditingkatkan secara berkelanjutan.

1.5 SISTEMATIKA LKIP TAHUN 2014


Pada dasarnya laporan kinerja ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja Pemerintah
Kabupaten Pandeglang selama tahun 2014. Capaian kinerja (performance results) tersebut
diperbandingkan dengan Rencana Kinerja (performance plan) sebagai tolok ukur keberhasilan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 I-16

tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan
memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja (performance gap) bagi perbaikan
kinerja di masa datang.
Uraian singkat masing-masing Bab adalah sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan, Menjelaskan secara ringkas profil Pemerintah
Kabupaten Pandeglang dan menjabarkan maksud dan
tujuan penyusunan dan penyampaian LKIP Tahun 2014
ini
BAB II : PerencanaanKinerja Menjelaskan muatan rencana kerja Pemerintah
Kabupaten Pandeglang tahun 2014 dan penetapan
kinerja tahun 2014
BAB III : Akuntabilitas Kinerja Menjelaskan analisis pencapaian kinerja Pemerintah
Kabupaten Pandeglang dikaitkan dengan
pertanggungjawaban publik terhadap pencapaian
akuntabilitas kinerja berdasarkanvisi, misi, tujuan dan
sasaran strategis untuk tahun 2014. Selain itu juga
disajikan pertanggungjawaban keuangan pada tahun
2014.
Menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan
BAB IV : Penutup Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang
Tahun 2014 ini dan menguraikan rekomendasi yang
diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa datang.

Lampiran, berisi data pendukung dari LKIP Tahun 2014 yang terdiri dari :
1. Realisasi Anggaran Kabupaten Pandeglang Tahun 2014;
2. Matrik Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Berdasarkan Sasaran Strategis
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014;
3. Matrik Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Berdasarkan Fungsi, Urusan
Pemerintah Daerah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang
Tahun 2014.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-1

BAB II
PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA

2,1, RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)


KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2011-2016

Rencana Strategis Kabupaten Pandeglang termuat pada dokumen Rencana


Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016
yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2011 Tanggal. RPJMD ini
merupakan dokumen perencanaan dalam kurun waktu lima tahun yang memuat 1 (satu)
Visi, 6 (enam) Misi, 13 (tiga belas) Tujuan, 27 (dua puluh tujuh) Sasaran, 37 (tiga puluh tujuh)
Strategi, dan 42 (empat puluh dua) Kebijakan.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang
merupakan dokumen perencanaan taktis strategis yang harus dilaksanakan secara
terencana dan bertahap melalui sumber pembiayaan APBD sesuai dengan prioritas
kebutuhan daerah.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang
yang disajikan dalam LKIP Pemerintah Kabupaten Pandeglang Tahun 2013 ini berupa visi,
misi, tujuan, sasaran dan program/ kegiatan.

A. VISI
Visi dan misi merupakan suatu gambaran tentang keadaan dan upaya bagi masa
mendatang yang berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan instansi pemerintah.Hal-hal
yang menjadi perhatian perumusan visi dan misi adalah :
1. Mencerminkan apa yang ingin dicapai sebuah organisasi;
2. Memberikan arah dan fokus strategis yang jelas;
3. Mampu menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan strategis yang terdapat
dalam sebuah organisasi;
4. Memiliki orientasi terhadap masa depan sehingga segenap jajaran harus berperan
dalam mendefinisikan dan membentuk masa depan organisasinya;
5. Mampu menumbuhkan komitmen seluruh jajaran dalam lingkungan organisasi;
6. Mampu menjalin kesinambungan kepemimpinan organisasi.
Visi merupakan cara pandang jauh kedepan kemana masyarakat beserta
Pemerintah Kabupaten Pandeglang membawa dan menempatkan diri pada suatu tatanan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-2

berbangsa dan bernegara yang madani. Secara normatif, visi Kabupaten Pandeglang adalah
sebuah tatanan masyarakat yang terus melaksanakan proses pembangunan berkelanjutan,
berguna dan berhasil guna, bertanggungjawab dan bertanggunggugat, komprehensif,
terukur, efektif dan efisien.
Visi Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016 adalah : “Kabupaten Pandeglang
sebagai Daerah Mandiri dan Berkembang di Bidang Agribisnis dan Pariwisata Berbasis
Pembangunan Perdesaan”.
Visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
(1) Mandiri dan berkembang di bidang agribisnis
Kabupaten Pandeglang sebagai Pusat Agribisnis dapat diartikan bahwa Kabupaten
Pandeglang akan menjadikan pertanian dan segala sumberdaya, usaha, kelembagaan
dan jaringan bisnis (hulur-hilir) pertanian sebagai basis perekonomian daerah dalam
rangka pengembangan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk
mewujudkan visi tersebut, Pemerintah dan seluruh stakeholder akan menggerakan
energinya dalam melakukan ekonomisasi sektor pertanian dengan memperhatikan
faktor-faktor dominan seperti komoditas unggulan, permintaan pasar, dukungan
industri hulu-hilir, pola usaha tani, jaringan dan kelembagaan usaha serta manajemen
permodalan.
(2) Mandiri dan berkembang di bidang pariwisata
Kabupaten Pandeglang sebagai Pusat Kegiatan Pariwisata dapat diartikan bahwa
Kabupaten Pandeglang akan menjadikan pariwisata sebagai sektor pendukung bagi
peningkatan perekonomian daerah. Untuk mewujudkan cita visi tersebut, Pemerintah
dan seluruh stakeholder akan mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya alam dan
budaya sebagai destinasi pariwisata, melalui pengembangan obyek dan daya tarik
wisata, promosi dan pemasaran, jasa pelayanan pariwisata didukung oleh infrastruktur
yang diperlukan jaminan regulasi kepariwisataan yang diorientasikan kepada
peningkatan kunjungan wisata dan kesejahteraan masyarakat.
(3) Berbasis pembangunan perdesaan
Mewujudkan Kabupaten Pandeglang sebagai pusat agribisnis dan destinasi pariwisata
tidak mungkin dapat tercapai tanpa partisipasi aktif dari masyarakat yang sebagian
besar berada di pedesaan.Maka subyek utama upaya peningkatan pertumbuhan
ekonomi di sektor pertanian dan pariwisata sesungguhnya adalah masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-3

pedesaan.Oleh karena itu, pedesaan merupakan basis utama dari kegiatan usaha
pertanian dan jasa pelayanan pariwisata.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat diambil beberapa kesimpulan tentang visi
Kabupaten Pandeglang, antara lain :
1. Visi memberikan arah dan fokus strategis yang jelas sehingga memudahkan dalam
menyusun strategi;
2. Visi tersebut akan menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan strategis yang
terdapat di Pemerintah Kabupaten Pandeglang. Semua gagasan-gagasan strategis
akan diarahkan untuk mencapai core business agribisnis dan wisata unggul;
3. Visi tersebut memiliki orientasi terhadap masa depan sehingga segenap jajaran
(stakeholders) harus berperan dalam mendefinisikan dan membentuk masa depan
Pemerintah Kabupaten Pandeglang. Seluruh stakeholders Pemerintah Kabupaten
Pandeglang akan berorientasi untuk mencapai agribisnis dan wisata unggul;
4. Visi tersebut akan menumbuhkan komitmen seluruh jajaran (stakeholders) dalam
lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang. Semua komitmen akan diarahkan
pada bisnis-bisnis unggulan;
5. Visi tersebut akan menjamin kesinambungan kepemimpinan Pemerintah Kabupaten
Pandeglang. Visi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang akan
mampu menjamin kesinambungan kepemimpinan di Pemerintah Kabupaten
Pandeglang. Arah dari Visi yang telah ditetapkan akan mampu mengarahkan derap dan
langkah kepemimpinan dari berbagai periode;
6. Visi tersebut akan menarik komitmen dan menggerakkan banyak orang, menciptakan
makna bagi kehidupan masyarakat Pandeglang, menciptakan standar unggulan, dan
menjembatani keadaan sekarang dan masa depan.

B. MISI
Misi merupakan hal-hal yang harus diemban atau dilaksanakan oleh Pemerintah
Kabupaten Pandeglang untuk menjabarkan dan mencapai visi yang telah
ditetapkan.Berdasarkan uraian visi di atas, maka misi pembangunan Kabupaten Pandeglang
Tahun 2011-2016 adalah:
1) Meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dan pariwisata.
2) Memberdayakan UMKM dan Koperasi dalam bidang pertanian dan jasa pariwisata serta
usaha pendukungnya.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-4

3) Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kreatif dan inovatif.


4) Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat.
5) Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan.
6) Meningkatkan tata kelola kepemerintahan daerah.

Keenam misi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:


1) Meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dan pariwisata, ditujukan
untuk mendukung penguatan modal dan aplikasi teknologi bagi pembukaan lapangan
kerja dan perluasan peluang usaha masyarakat bagi peningkatan pertumbuhan
ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
2) Memberdayakan UMKM dan koperasidalam usaha pertanian dan jasa
pariwisata,ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi koperasi,
pengusaha mikro, kecil dan menengah dalam berbagai lapangan usaha dalam
menghadapi persaingan yang semakin kompleks.
3) Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kreatif dan inovatif,ditujukan untuk
menciptakan pelaku pembangunan yang cerdas, terampil dan berakhlak mulia dalam
melaksanakan pembangunan di Kabupaten Pandeglang.
4) Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat, ditujukan untuk
meningkatkan pelayanan publik dalam memperoleh pendidikan dan pemeliharaan
kesehatan masyarakat.
5) Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan, ditujukan untuk
menyediakan dukungan bagi peningkatan pelayanan dasar.
6) Meningkatkan tata kelola kepemerintahan daerah, ditujukan untuk menciptakan
pemerintahan yang baik dan bersih dalam melakukan pelayanan publik di seluruh
sektor dan wilayah pembangunan.

C. TUJUAN
Mengacu kepada visi dan misi yang telah ditetapkan, maka tujuan yang hendak
dicapai atau dihasilkan pada tahun 2013 adalah, sebagai berikut:
1) Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.
2) Meningkatkan peranan koperasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM).
3) Membangun sumber daya manusia yang berkualitas.
4) Meningkatkan sumberdaya manusia yang berkualitas.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-5

5) Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di sektor agribisnis dan pariwisata serta


meningkatkan aksesibiltas infrastruktur terutama di perdesaan.
6) Mempercepat pembangunan permukiman yang sehat berkualitas dan layak huni.
7) Membangun sistem energi listrik perdesaan, meningkatnya sarana dan prasarana serta
teknologi informasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi.
8) Mengoptimalkanpenataan ruang wilayah yang berkelanjutan dan berwawasan
lingkungan.
9) Menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih dalam melakukan pelayanan publik.
10) Meningkatkan kapasitas keuangan dan pembiayaan pembangunan daerah.
11) Meningkatkan kualitas kehidupan demokrasi.
12) Menciptakan ketaatan hukum.
13) Meningkatkan penyelenggaraan penanggulangan bencana.

D. SASARAN
Sasaran strategis Kabupaten Pandeglang didukung oleh168 program diluar
program belanja dasar. Program-program tersebut merupakan program yang diambil dari
RPJMD Kabupaten Pandeglang Periode Tahun 2011-2016. Pengelompokkan program
tersebut yang didasarkan pada sasaran strategis kabupaten dengan rincian sebagai berikut:
1. Misi: Meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dan Pariwisata, dengan
sasaran:
a. Meningkatnya investasi dan perekonomian daerah berbasis pertanian dan
pariwisata, didukung oleh program sebagai berikut:
1. Program Peningkatan Produk Pertanian Unggulan
2. Program Perluasan Jaringan Bisnis dan Pasar Produk Pertanian
3. Program Peningkatan Peran dan Fungsi Kelembagaan Agribisnis (Hulu-Hilir)
4. Program Pembangunan/ Pengembangan Industri di Bidang Agribisnis
5. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Produk Tanaman
Hortikultura
6. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman
Perkebunan
7. Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
8. Program Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-6

9. Program Pengelolaan, Pemasaran dan Pengembangan Sumber Daya


Kelautan dan Perikanan
10. Program Peningkatan Produk Pariwisata Unggulan
11. Program Pengembangan Informasi dan Regulasi Pariwisata
12. Program Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Pariwisata
13. Program Pengelolaan Kekayaan dan Keragaman Budaya
14. Program Pengembangan Usaha Pariwisata
15. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
16. Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan
17. Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
b. Tersedianya pengklasteran pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan
peternakan, didukung oleh Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri
Potensial.
1. Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing, Industri Hilir dan
Pemasaran Hasil Pertanian
2. Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri / Usaha Potensial
3. Program Stimulus Industri dan Perdagangan Sektor Unggulan
4. Program Perencanan Pengklasteran Sektor Unggulan
c. Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat,
didukung oleh program sebagai berikut:
1. Program Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
2. Program Peningkatan Ketahanan Pangan
3. Program Pengembangan Budidaya Perikanan
4. Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau dan Air Tawar
5. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
6. Peningkatan Produksi, Produktifitas dan Mutu Tanaman Pangan
7. Program Peningkatan Penerapan Teknologi Tepat Guna
8. Program Konservasi Keanekaragaman Hayati dan Perlindungan Hutan
9. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa
10. Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Perdesaan
11. Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian
12. Program Peningkatan dan Pemanfaatan Hutan Rakyat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-7

13. Program Peningkatan Fungsi dan Daya Dukung Daerah Aliran Sungai
Berbasis Pemberdayaan Masyarakat
d. Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan pada
kantong-kantong kemiskinan dengan memprioritaskan pemberdayaan masyarakat
untuk mencapai tujuan Millenium Development Goal’s, didukung oleh program
sebagai berikut:
1. Program Pengurangan Jumlah Masyarakat Miskin
2. Program Sarana dan Prasarana Sosial
3. Program Pemberdayaan Masyarakat
4. Program Peningkatan Peran Perempuan di Pedesaan
5. Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian
Sumber Daya Kelautan
e. TersedianyaBadan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus pertumbuhan
ekonomi daerah, didukung oleh Program Penyiapan dan Peningkatan Investasi.
1. Program Penyiapan dan Peningkatan Investasi
2. Program Fasilitasi pembentukan dan penguatan modal BUMD/BLUD
f. Terlaksananya Intensifikasi, eksplorasi dan pendayagunaan potensi-potensi
Sumber Daya Alam danpemanfaatan sumber energi dengan memperhatikan
keberlanjutan serta kelestarian lingkungan hidup, didukung oleh program sebagai
berikut:
1. Program Divestasi dan Peninjauan Bagi Untung Hasil Kekayaan Alam/Aset
Daerah
2. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan, Energi dan
Sumber Daya Mineral
3. Program Pengelolaan Air Tanah
4. Program Pengadaan dan Pengembangan Bidang Pertambangan, Energi dan
Sumber Daya Mineral
5. Program Pengembangan Kawasan Perikanan Budidaya
6. Program Pengembangan Kawasan Perikanan Tangkap
2. Misi : Memberdayakan UMKM dan Koperasi dalam bidang pertanian dan jasa pariwisata
serta usaha pendukungnya, dengan sasaran :
a. Meningkatnya pemberdayaan koperasi, pengusaha mikro, kecil dan menengah,
didukung oleh program sebagai berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-8

1. Program Pemberdayaan Ekonomi


2. Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah yang Kondusif
3. Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha
Kecil Menengah
4. Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
5. Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
3. Misi :Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kreatif dan inovatif, dengan
sasaran :
a. Meningkatnya implementasi norma agama, ilmu pengetahuan, dan
kewirausahaan berwawasan kebangsaan, didukung oleh program sebagai
berikut :
1. Program Fasilitasi Kegiatan Keagamaan
2. Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Beragama
3. Program Peningkatan Kualitas, Peran dan Fungsi Ulama dan Santri
4. Program Sarana dan Prasarana Keagamaan
5. Program Pemantapan Wawasan Kebangsaan
6. Program Pengembangan Perpustakaan dan Budaya Baca Masyarakat
7. Program Pembinaan Perpustakaan
b. Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, didukung oleh
program sebagai berikut :
1. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender
2. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan
3. Program Kesejahteraan dan Perlindungan Anak
c. Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat, didukung oleh program
sebagai berikut :
1. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
2. Program Peningkatan Kesempatan Kerja
3. Program Perlindungan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan
4. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi
4. Misi : Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat, dengan sasaran :
a. Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh masyarakat,
didukung oleh program sebagai berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-9

1. Program Pendidikan Anak Usia Dini


2. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
3. Program Pendidikan Menengah
4. Program Pendidikan Non Formal
5. Program Peningkatan Motivasi Siswa Berprestasi
6. Program Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Tenaga Pendidik dan
Kependidikan
7. Program Peningkatan Layanan Pendidikan
8. Program Fasilitasi Pembiayaan Pendidikan
9. Program Peningkatan Kerjasama Pendidikan
b. Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga, didukung oleh
program sebagai berikut:
1. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
2. Program Pengembangan kebijakan dan Manajemen Olahraga
3. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga
4. Program Peningkatan Peran Serta Pemuda
5. Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan
Hidup Pemuda
c. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat,
didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan
2. Program Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Kesehatan
3. Program Pemeliharaan Alat Kesehatan
4. Program Upaya Kesehatan Masyarakat
5. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
6. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan
7. Program Pengembangan Sumberdaya Kesehatan
8. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
9. Program Perbaikan Gizi Masyarakat
10. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-10

d. Mengendalikan angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi,


didukung oleh program sebagai berikut.
1. Program Keluarga Berencana
2. Program Kesehatan Reproduksi Remaja
3. Program Peningkatan Penanggulangan Narkoba, PMS, HIV/AIDS
4. Program Ketahanan Keluarga
5. Program Pemberdayaan Keluarga
6. Program Advokasi dan KIE Keluarga Sejahtera
7. Program Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dalam Pelayanan KB-KR
5. Misi : Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan, dengan sasaran:
a. Terlaksananya pembangunan dan peningkatan sarana prasarana khususnya jalan
menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat pemerintahan
kecamatan didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Pembangunan/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
2. Program Perencanaan & Pengawasan Pembangunan Bidang Infrastruktur
b. Terlaksananya pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan infrastruktur
irigasi, didukung oleh Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi,
Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya di dukung Program Pengembangan dan
Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya.
c. Berkembangnya pusat pertumbuhan ekonomi lokal di perdesaan dan kawasan-
kawasan strategis, didukung oleh Program Pembangunan/Pemeliharaan Jalan
Poros Desa
d. Tertatanya kawasan permukiman perkotaan pada Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi (PKWp), Pusat Kegiatan Lokal (PKL),
Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp), Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) serta
Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL), didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Pembangunan Perumahan
2. Program Lingkungan Sehat Perumahan
3. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
4. Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
5. Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan
6. Program Penyehatan Lingkungan Permukiman
7. Program Peningkatan dan Rehabilitasi Lingkungan Permukiman

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-11

8. Program Pengentasan Desa Tertinggal


9. Program Penyediaan Prasarana dan Sarana Persampahan
10. Program Peningkatan Operasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Persampahan
11. Program Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Sarana Air Limbah dan
Drainase
12. Program Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana
Pertamanan
e. Meningkatkan rasio elektrifikasi di perdesaan, meningkatkan sarana dan
prasarana serta teknologi informasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi
didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Pembangunan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan
2. Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Masa
3. Program Penyediaan dan Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelayanan
Publik
4. Program Penyediaan Peningkatan Sarana dan Prasarana Penunjang
Perekonomian
5. Program Penyediaan dan Peningkatan Sarana dan Prasarana Lainnya
f. Terwujudnya jaringan transportasi regional dan internasional, didukung oleh
program sebagai berikut :
1. Program Pembangunan dan Pengembangan Sarana Prasarana Perhubungan
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perdesaan di Daerah Tertinggal
g. Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta pelestarian
lingkungan hidup didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Perencanaan Tata Ruang
2. Program Pemanfaatan Ruang
3. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
4. Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam (SDA)
5. Program Pengendalian Pencemaran dan Kualitas Lingkungan Hidup
6. Program Pengelolaan dan Pemeliharaan Taman Kota serta Ruang Terbuka
Hijau (RTH)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-12

7. Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan
Lingkungan
6. Misi : Meningkatkan Tata Kelola Kepemerintahan Daerah, dengan sasaran:
a. Terwujudnya Good Governance dalam rangka menciptakan iklim investasi yang
kondusif, didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum
2. Program Koordinasi Perencanaan Pengendalian Pembangunan
3. Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
4. Program Penataan Administrasi Kependudukan
5. Program Pencatatan Kelahiran
6. Program Penerapan Pelayanan KTP Elektronik (e-KTP)
7. Program Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
8. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
9. Program Penyusunan dan Penetapan Regulasi Pembangunan dan Pelayanan
Publik
10. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pemerintah Daerah
11. Program Peningkatan Informasi Perizinan, Retribusi dan Pajak Daerah
12. Program Pengendalian dan Pengawasan Perizinan, Retribusi dan Pajak
Daerah
13. Program Penyiapan dan Peningkatan Investasi
14. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
15. Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/ Wakil Kepala
Daerah
16. Program Penataan Daerah Otonomi Baru
17. Program Pengembangan Otonomi Daerah
18. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa
19. Program Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Pemerintah Kecamatan ,
Desa, dan Kelurahan
20. Program Peningkatan Kapasitas Organisasi dan Ketatalaksanaan
Pemerintah Daerah
21. Program Peningkatan Pengembangan Dokumen Perencanaan Pelaporan
dan Evaluasi
22. Program Pendidikan Kedinasan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-13

23. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur


24. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pemerintah Daerah
b. Terkembangkannya database potensi daerah, penelitian dan pengembangan
untuk mewujudkan pembangunan yang baik dan pembangunan berbasiskan
teknologi informasi, didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Komunikasi dan Informatika
2. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan
3. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah
4. Program Pengembangan Data/Informasi Statistik Daerah
5. Program Penelitian /Pengembangan Informasi IPTEK dan Pembangunan
c. Meningkatnya kapasitas fiskal daerah, didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Daerah
2. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah
3. Program Pengelolaan Aset Daerah
d. Terciptanya masyarakat yang demokratis, didukung oleh program sebagai
berikut:
1. Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Desa
2. Program Pendidikan Politik Masyarakat
e. Terciptanya Supremasi Hukum, didukung oleh program sebagai berikut :
1. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan
2. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH
3. Program Pemeliharaan Kantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal
4. Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
5. Program Pemberantasan Penyakit Masyarakat
f. Menurunnya ancaman dan gangguan bencana, didukung oleh program berikut :
1. Program Penanggulangan Bencana
2. Program Peningkatan Penanggulangan Bahaya Kebakaran

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-14

2.2. PENETAPAN KINERJA KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2014

Mengacu kepada visi,misi, tujuan, serta sasaran yang telah ditetapkan, maka
penetapan kinerja untuk tahun 2014 yang hendak dicapai dari setiap program adalah
sebesar 66.67 % dan indicator kinerja untuk setiap sasaran strategis ditetapkan sesuai
dengan target dalam RPJM 2011-2016. Adapun rincianindikator dan program setiap misi
diuraikan sebagai berikut:

1. Misi: Meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dan pariwisata, dengan


sasaran:

Meningkatnya investasi dan perekonomian daerah berbasis pertanian dan


1.1
pariwisata

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran


sebagai berikut :

Indikator Kinerja Satuan Target 2014


Peningkatan investasi dan perekonomian % 62
daerah berbasis pertanian dan pariwisata
PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295
PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446
Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20
Tingkat Inflasi % 7.75
Indeks Gini Rasio Indeks 0.20
PDRB adhb per Kapital Rupiah 14,340,295
PDRB adhk per Kapital Rupiah 5,159,446
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03
Kemampuan Investasi - PMTB Milyar Rupiah 625
PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636
PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi % 25.86
Sektor Pertanian
PDRB adhk Perdagangan, Hotel dan Restoran Rp. Juta 1,332,721
PDRB adhb Perdagangan, Hotel dan Restoran Rp. Juta 3,333,922
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi % 7.52
sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran
Cakupan kajian seni 50% % 100

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-15

Cakupan fasilitasi seni 30% % 100


Cakupan gelar seni 75% % 100
Misi kesenian 100% % 100
Cakupan Sumber Daya Manusia Kesenian 25% % 100
Cakupan tempat 100% % 100
Cakupan organisasi 34% % 100
Tersedianya informasi peluang usaha sektor/ 1 sektor/bidang/tahun 1
bidang usaha unggulan

Terselenggaranya fasilitas pemerintah daerah 1kali/tahun 1


dalam rangka kerjasama kemitraan Antara
usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi
(UMKMK) tingkat kabupaten/kota dengan
pengusaha tingkat provinsi/ nasional
Terselenggaranya promosi peluang 1 kali/tahun 1
penanaman modal kabupaten/kota
Terselenggaranya pelayanan perizinan dan % 100
non perizinan bidang penanaman modal
melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)
di bidang Penanaman Modal meliputi : (1)
Pendaftaran Penanaman Modal Dalam
Negeri, (2) lzin Prinsip Penanaman Modal
Dalam Negeri, (3) Izin Usaba Penanaman
Modal Dalam Negeri, (4) Tanda Daftar
Perusahaan (TOP), (5) Surat lzin Usaha
Perdagangan (SIUP), (6) Perpanjangan Izin
Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA)
yang bekerja di 1 (satu) kabupaten/kota,
sesuat kewenangan pemerintah
kabupaten / kota
Terselenggaranya bimbingan pelaksanaan 1 kali/tahun 1
Kegiatan Penanaman Modal kepada
masyarakat dunia usaha
Terimplementasikannya Sistem Pelayanan % 100
Informasi dan Perizinan Investasi secara
elektronik (SPIPISE)
Terselenggaranya sosialisasi kebijakan 1 kali/tahun 1
penanaman modal kepada masyarakat dunia
usaha

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 19 program dan 83 kegiatan
dengan sebagaimana berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-16

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pengelolaan Kekayaan dan Keragaman Rp 915,840,000
Budaya
Sosialisasi Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah Rp 30,000,000
Perlindungan Wisata Ziarah Rp 70,000,000
Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Wisata Rp 10,840,000
Ziarah
Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Daerah Rp 251,800,000
Fasilitasi Perkembangan Budaya Daerah Rp 30,000,000
Pengembangan Kesenian dan Pelestarian Rp 90,000,000
Kebudayaan Daerah
Pengelolaan dan Pelestarian Peninggalan Sejarah Rp 150,000,000
Purbakala dan Peninggalan Bawah Air
Pemberian Dukungan, Penghargaan dan Rp 5,000,000
Kerjasama di Bidang Budaya
Pengelolaan Karya Cetak dan Rekam Rp 30,000,000
Festival Pawai Budaya Daerah Rp 148,200,000
Pengembangan Pembinaan Sanggar Seni dan Rp 100,000,000
Budaya
Program Peningkatan Produksi, Produktifitas Rp 137,000,000
Dan Mutu Produk Tanaman Holtikultura
Peningkatan Pengawasan Penyaluran Pupuk Rp 137,000,000
Bersubsidi
Program peningkatan produk pertanian Rp 177,500,000
unggulan
Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan Rp 42,300,000
Pengelolaan produksi tanaman serealia Rp 74,200,000
Pengelolaan produksi tanaman kacang-kacangan Rp 31,000,000
dan umbi-umbian
Pengelolaan lahan upt padi, palawija caringin Rp 30,000,000
Program peningkatan peran dan fungsi Rp 75,145,000
kelembagaan agribisnis (hulu-hilir)
Peningkatan kemampuan lembaga petani Rp 75,145,000
Program peningkatan produksi, produktivitas, Rp 191,300,000
dan mutu produk tanaman hortikultura
berkelanjutan
Peningkatan produksi, produktivitas, mutu produk Rp 68,700,000
tanaman sayuran dan biofarmaka
Peningkatan produksi, produktivitas, mutu produk Rp 52,600,000
tanaman buah
Pengelolaan lahan upt bbi hortikultura (buah) Rp 35,000,000
Pengelolaan lahan upt bbi hortikultura (sayuran) Rp 35,000,000
Program peningkatan produksi, produktivitas Rp 197,680,000
dan mutu tanaman perkebunan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-17

Peningkatan produksi, produktivitas dan mutu Rp 48,320,000


tanaman tahunan
Peningkatan produksi, produktivitas dan mutu Rp 115,200,000
tanaman rempah dan penyegar
Peningkatan produksi, produktivitas dan mutu Rp 34,160,000
tanaman semusim
Program peningkatan nilai tambah, daya saing, Rp 599,100,000
industri hilir dan pemasaran hasil pertanian
Pengembangan pengolahan hasil pertanian Rp 80,000,000
Peningkatan eksebisi dan perlombaan Rp 90,000,000
Penguatan kelembagaan usaha Rp 30,000,000
Pengembangan usaha agribisnis produktif Rp 399,100,000
Program peningkatan produksi, produktifitas Rp 40,000,000
dan mutu produk tanaman perkebunan
berkelanjutan
Pengelolaan lahan upt bbi perkebunan Rp 40,000,000
Program peningkatan produksi hasil peternakan Rp 965,588,210
Pengembangan pembibitan peternakan Rp 258,309,000
Pengembangan Budidaya Ternak Unggas Rp 60,000,000
Pengembangan dan Peningkatan Mutu Hijauan Rp 30,000,000
Makanan Ternak
Pengembangan Budidaya Kambing Domba Rp 200,000,000
Penunjang DAK Bidang Peternakan Rp 62,279,210
Pengembangan Agribisnis Peternakan Rp 145,000,000
Peningkatan Produksi dan Produktivitas Rp 210,000,000
Peternakan
Program peningkatan pemasaran hasil produksi Rp 160,000,000
peternakan
Promosi atas hasil produksi peternakan unggulan Rp 50,000,000
daerah.
Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi Rp 100,000,000
hasil peternakan
Pengolahan Informasi Permintaan Pasar Atas Hasil Rp 10,000,000
Produksi Peternakan Masyarakat
Program Peningkatan Peran dan Fungsi Rp 25,000,000
Kelembagaan Agribisnis (Hulu-Hilir)
Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani Rp 25,000,000
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Rp 2,528,112,000
Pengembangan Kampung seni dan budaya Rp 50,000,000
Peningkatan Pembangunan Sarana Dan Prasarana Rp 100,000,000
Pariwisata
Pengembangan daerah tujuan wisata Rp 133,112,000
Pendampingan PNPM Mandiri Pariwisata Rp 25,000,000
Pengembangan Wisata Kuliner Rp 20,000,000
Pengembangan Wisata Bahari Daerah Rp 100,000,000
Kegiatan Optimalisasi Objek Wisata Cisolong Rp 300,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-18

Kegiatan Mengadaan Tanah Kawasan Pariwisata Rp 1,800,000,000


Rest Area
Program Pengembangan Informasi dan Regulasi Rp 1,078,160,000
Pariwisata
Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi Rp 50,000,000
Dalam Pemasaran Pariwisata
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Rp 300,000,000
Dalam dan di Luar Negeri
Penyelenggaraan Event Pariwisata Rp 50,000,000
Pelatihan Pemandu Pariwisata Terpadu Rp 100,000,000
Penyusunan Visualisasi dan Pengembangan Data Rp 81,780,000
Bade Wisata
Kerjasama Media dalam Rangka Promosi Wisata Rp 156,400,000
Pembuatan Buletin Pesona Pandeglang Rp 139,980,000
Pemilihan Kaka Teteh Rp 100,000,000
Optimalisasi Manajemen Pemasaran Objek Wisata Rp 100,000,000
Program Pengembangan Kelembagaan Ekonomi Rp 70,000,000
Pariwisata
Penguatan Kelembagaan Usaha Pariwisata Rp 50,000,000
Pelatihan Pelaku Usaha Wisata Cinderamata Rp 20,000,000
Program Pengembangan Usaha Pariwisata Rp 412,121,750
Pendataan Usaha Jasa Kepariwisataan Rp 30,000,000
Sosialiasi Pendaftaran Usaha Kepariwisataan Rp 50,000,000
Penyusunan Travel Pattern dan Paket Wisata Rp 85,000,000
Bimbingan Teknis Bagi Fasilitator dan Motivator Rp 92,121,750
Kepariwisataan
Sosialisasi Sadar Wisata Rp 75,000,000
Peningkatan PAD sektor pariwisata Rp 10,000,000
Klasifikasi hotel Rp 20,000,000
Material Promosi Rp 50,000,000
Program pengelolaan pemasaran dan Rp 606,786,000
pengembangan sumber daya kelautan dan
perikanan
Pengembangan usaha pemasaran dan pengolahan Rp 180,000,000
hasil perikanan
Perijinan siup/sipi/sikpi Rp 24,286,000
Gemarikan Rp 30,000,000
Promosi hasil perikanan Rp 26,500,000
Pelatihan pusat pelatihan mandiri kelautan dan Rp 30,000,000
perikanan (p2mkp)
Peningkatan mutu hasil perikanan Rp 25,000,000
Pendampingan kegiatan p2hp pengolahan dan Rp 15,000,000
pemasaran hasil perikanan (p2hp)
Renstra pengelolaan wilayah pesisir Rp 276,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-19

Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Rp 140,000,000


Dalam Negeri
Penyuluhan bagi peadagang kaki lima dan asongan Rp 40,000,000
Sosialisasi peningkatan penggunaan produk dalam Rp 100,000,000
negeri
Program Perlindungan Konsumen dan Rp 79,500,000
Pengamanan Perdagangan
Fasilitasi Penyelesaian Permasalahan- Rp 40,000,000
permasalahan Pengaduan Konsumen
Peningkatan Pemantauan Harga Sembako dan Rp 39,500,000
Pengawasan Peredaran Barang
Program Pembangunan/ Pengembangan Industri Rp 341,500,000
di Bidang Agribisnis
Pembinaan Kemampuan Teknologi Industri Rp 205,000,000
Pengembangan dan Pelayanan Teknologi Industri Rp 44,500,000
Perluasan Penerapan Standard Produk Industri Rp 42,000,000
Fasilitasi bagi Industri Kecil Menengah Terhadap Rp 50,000,000
Pemanfaatan Sumber Daya

Tersedianya pengklasteran pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan


1.2
dan peternakan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran


sebagai berikut :

Indikator Kinerja Satuan Target 2014


Terbentuknya klaster pertanian, perkebunan, % 64
kehutanan, perikanan dan peternakan
PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636
PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor % 25.86
Pertanian
PDRB adhk Industri Pengolahan Rp. Juta 557,467
PDRB adhb Industri Pengolahan Rp. Juta 1,589,025
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Industri % 1.28
Pengolahan Industri Pengolahan
Ketersediaan energi dan protein perkapita % 80
Penguatan cadangan pangan % 50
Ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses % 80
pangan di daerah
Stabilitas harga dan pasokan pangan % 80

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-20

Pencapaian skor Pola Pengan Harapan (PPH) % 80


Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan % 70
Penanganan daerah rawan pangan % 55

keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 1program dan 2


kegiatansebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri / Rp 97,174,500
Usaha Potensial
Pembentukan dan Pengembangan Sentra-sentra Rp 47,174,500
Industri/Usaha Potensial
Pembinaan Industri Kecil dan Menengah dalam Rp 50,000,000
memperkuat Jaringan Klaster Industri

1.3 Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran


sebagai berikut :

Indikator Kinerja Satuan Target 2014


Peningkatan ketahanan pangan yang berbasis % 68
pemberdayaan masyarakat
PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636
PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor % 25.86
Pertanian
Ketersediaan energi dan protein perkapita % 80
Penguatan cadangan pangan % 50
Ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses % 80
pangan di daerah
Stabilitas harga dan pasokan pangan % 80
Pencapaian skor Pola Pengan Harapan (PPH) % 80
Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan % 70
Penanganan daerah rawan pangan % 55

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-21

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 16 program dan 82 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program perlindungan dan konservasi sumber Rp 117,000,000
daya alam
Pemeliharaan rth dan taman hijau Rp 12,000,000
Pengembangan ekowisata dan jasa lingkungan Rp 70,000,000
Pantai lestari Rp 35,000,000
Program Peningkatan Ketahanan Pangan Rp 4,011,273,888
Pematauan dan Analisis Akses Harga Pangan Rp 25,000,000
Pokok
Penanganan Daerah Rawan Pangan Rp 85,000,000
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Rp 150,000,000
Pangan Kabupaten
DAK Bidang Pertanian (KETAHANAN PANGAN) Rp 978,673,300
Pengembangan Lumbung Pangan Desa Rp 22,950,000
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Rp 200,000,000
Perberasan
Pengembangan Lembaga Distribusi Pangan Rp 25,000,000
Masyarakat
Workshop Pola Pangan harapan Rp 20,000,000
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan Rp 20,000,000
Fasilitasi Lomba Cipta Menu Rp 165,000,000
Pengembangan Desa Mandiri Pangan Rp 25,000,000
Penunjang DAK Rp 62,279,210
Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Rp 50,000,000
Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal Rp 285,000,000
Analisis Ketersediaan (Neraca Bahan Makanan) Rp 50,000,000
Penyaluran/ Distribusi Raskin Rp 1,307,520,000
Optimalisasi DAK Bidang Pertanian Tahun 2013 Rp 107,073,878
(KETAHANAN PANGAN)
Optimalisasi Bantuan Keuangan Kegiatan Rp 90,727,500
Distribusi Raskin Tahun 2013 (SG)
Pengembangan Cadangan Pangan Daerah Rp 342,050,000
Program Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Rp 2,292,124,510
Kehutanan
Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Rp 87,900,000
Peningkatan kinerja tenaga penyuluh Rp 140,000,000
Fasilitasi penyusunan program penyuluhan Rp 42,100,000
pertanian, perikanan dan kehutanan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-22

Monitoring dan evaluasi penyelenggaraan Rp 20,000,000


penyuluhan
DAK Bidang Pertanian Rp 978,673,300
Penunjang DAK Bidang Pertanian Rp 62,279,210
Fasilitasi pelatihan usaha agribisnis terpadu Rp 193,840,000
Fasilitasi pekan nasional Kontak Tani Nelayan Rp 262,100,000
Andalan (KTNA)
Fasilitasi temu usaha agribisnis Rp 20,000,000
Peningkatan BP3K, penyuluhan, pelaku utama dan Rp 30,000,000
kelembagaan bidang pertanian, perikanan dan
kehutanan
Fasilitasi Jambore penyuluhan dan Krida pertanian Rp 30,000,000
Fasilitasi Penyusunan RDK/RDKK Rp 270,000,000
Penyuluhan penerapan teknologi pertanian tepat Rp 67,732,000
guna
Pengembangan materi, metode dan media Rp 33,500,000
penyuluhan
Pelatihan bagi kelompok tani Rp 54,000,000
Program Penyediaan Sarana dan Prasarana Rp 121,300,000
Pertanian
Pembangunan Pos Penyuluhan Pertanian Rp 121,300,000
Perdesaan (POSLUHDES)
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Rp 705,220,000
Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
Percontohan penerapan inovasi teknologi Rp 560,000,000
pertanian
Demplot agribisnis Rp 120,220,000
Denfarm budidaya padi Rp 25,000,000
Peningkatan Kesejahteraan Petani Rp 20,000,000
Penyuluhan dan pendampingan petani dan pelaku Rp 20,000,000
agribisnis
Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Rp 25,000,000
Perdesaan
Pelatihan keterampilan manajeman Badan Usaha Rp 25,000,000
Milik Desa
Program penyediaan dan pengembangan Rp 8,889,035,570
prasarana dan sarana pertanian
Pengelolaan air untuk pertanian Rp 588,192,000
Pengadaan sarana dan prasarana pertanian Rp 604,248,000
Perluasan areal pertanian Rp 258,242,000
Penguatan perlindungan tanaman pangan dari Rp 85,000,000
gangguan opt dan dampak perubahan iklim (dpi)
Kegiatan pembangunan/ rehabilitasi infrastruktur Rp 6,850,713,100
pertanian (dak)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-23

Monitoring, evaluasi dan pelaporan (penunjang Rp 380,349,470


kegiatan dak)
Kegiatan pendampingan kegiatan rencana Rp 122,291,000
penyusunan kebutuhan kelompok (rdkk) pupuk
bersubsidi
Program Peningkatan Ketahanan Pangan Rp 25,000,000
pertanian/perkebunan
Pengawasan Bahan Pangan Hasil Hewan Yang Rp 25,000,000
ASUH ( Aman Sehat Utuh Dan Halal )
Program pencegahan dan penanggulangan Rp 150,000,000
penyakit ternak
Pemeliharaan Kesehatan ternak, Pencegahan dan Rp 125,000,000
Pengendalian Penyakit Menular Ternak
Peningkatan kapasitas UPT Pos kesehatan hewan Rp 25,000,000
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Rp 1,053,673,300
Peternakan
Penyuluhan Penerapan Teknologi Tepat Guna Rp 25,000,000
Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Rp 50,000,000
Peternakan Tepat Guna
Peningkatan Sarana dan Prasarana Peternakan Rp 978,673,300
Program Peningkatan Fungsi Dan Daya Dukung Rp 1,533,393,500
Daerah Aliran Sungai Berbasis Pemberdayaan
Masyarakat
Penunjang dak Rp 125,288,500
Pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan Rp 45,000,000
Rehabilitasi hutan dan lahan untuk peningkatan Rp 1,183,105,000
daya dukung das (dak)
Penguatan kelembagaan kehutanan Rp 50,000,000
Pengembangan perhutanan masyarakat Rp 50,000,000
perdesaan berbasis konservasi
Koordinasi peningkatan daya dukung das berbasis Rp 80,000,000
pemberdayaan masyarakat
Program Konservasi Keanekaragaman Hayati Rp 250,000,000
Dan Perlindungan Hutan
Pengamanan hutan dan pengendalian hama dan Rp 50,000,000
penyakit tanaman kehutanan
Konservasi keanekaragaman hayati Rp 75,000,000
Peningkatan pemeliharaan sumber mata air Rp 75,000,000
Peningkatan ketersediaan benih/bibit tanaman Rp 50,000,000
hutan/mpts
Program Peningkatan Dan Pemanfaatan Hutan Rp 350,000,000
Rakyat
Revitalisasi pemanfaatan hutan dan industri Rp 260,000,000
kehutanan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-24

Pengawasan dan penertiban pelaksanaan perda Rp 40,000,000


mengenai pengelolaan industri hasil hutan
Demplot Hutan Tanaman Rp 50,000,000
Program pengembangan budidaya perikanan Rp 720,260,775
Pengembangan budidaya perikanan Rp 50,000,000
Penunjang dak Rp 381,432,800
Pendampingan pengembangan usaha mina Rp 15,000,000
pedesaan (pump) perikanan budidaya
Pengembangan perikanan budidaya air tawar Rp 6,000,000
Pembinaan p2wkss Rp 23,344,975
Pengembangan balai benih perikanan cipeucang Rp 20,000,000
Pengembangan balai benih ikan air tawar Rp 20,000,000
cikoromoy
Pengembangan balai benih ikan air laut karangsari Rp 14,100,000
Pengembangan balai benih perikanan banjarsari Rp 15,383,000
Pengembangan benih dan pakan ikan Rp 75,000,000
Pengembangan kolam budidaya perikanan air Rp 100,000,000
tawar (spesifik grant)
Program sarana dan prasarana kelautan dan Rp 40,690,000
perikanan
Sosialisasi sarana dan prasarana alat tangkap Rp 20,690,000
ramah lingkungan
Sosialisasi sarana dan prasarana UPL/UKL Rp 20,000,000

Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan


pada kantong-kantong kemiskinan dengan memprioritaskan
1.4
pemberdayaan masyarakat untuk mencapai tujuan Millenium Development
Goal’s

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Penanggulangan kemiskinan dan pengangguran yang % 67


diprioritaskan pada kantong-kantong kemiskinan
melalui pemberdayaan masyarakat dalam rangka
mencapai tujuan Millenium Development Goal's

Jumlah penduduk miskin Jiwa 119,201


Persentasi penduduk di bawah garis kemiskinan % 9.58
Indeks Gini Rasio Indeks 0.20
Pemberian bantuan sosial bagi penyandang masalah % 70
kesejahteraan sosial skala provinsi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-25

Penyelenggaraan pelayanan dan rehabilitasi sosial % 50


dalam panti sosial skala provinsi
Penyediaan sarana prasarana panti sosial skala provinsi % 70

Penyediaan sarana prasarana pelayanan luar panti % 50


skala provinsi

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 7 program dan 33 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pengurangan Jumlah Masyarakat Miskin Rp 911,572,750
Operasional panti jompo nini aki Rp 184,186,900
Pembinaan anak cacat Rp 29,716,550
Penanganan anak jalanan Rp 29,617,400
Pembinaan terhadap penyandang hiv/aids dan Rp 29,617,400
penyalahgunaan narkoba (nafza)
Pembinaan terhadap eks narapidana Rp 29,647,000
Pembinaan terhadap lanjut usia ( lansia ) Rp 29,763,000
Pelatihan keterampilan berusaha bagi keluarga miskin Rp 47,800,200

Monitoring kube Rp 11,523,800


Bantuan orang terlantar dalam perjalanan Rp 9,897,700
Penunjang kegiatan bantuan langsung pemberdayaan Rp 8,464,800
sosial (blps)
Penunjang hibah dan bantuan sosial Rp 98,712,000
Penunjang kegiatan pmks dan psks Rp 2,626,000
Bantuan rehabilitasi sosial daerah kumuh Rp 150,000,000
Pemeliharaan bangunan panti jompo nini aki Rp 250,000,000
Program Pemberdayaan Masyarakat Rp 396,100,600
Pengendalian dan evaluasi program keluarga harapan Rp 248,263,100
(pkh)
Pembinaan organisasi sosial (orsos) dan panti sosial Rp 49,278,500
(ps)
Bimbingan karang taruna Rp 49,339,200
Pembinaan tenaga kesejahteraan sosial kecamatan Rp 49,219,800
(tksk) dan pekerja sosial kecamatan (psm)
Program Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menjaga Rp 632,310,000
Ketertiban Dan Keamanan
Penegakan perundang-undangan dan perda Rp 150,000,000
Pengamanan dan pengawalan pejabat daerah/nasional Rp 200,000,000

Pembinaan ketentraman dan ketertiban Rp 175,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-26

Pengadaan perlengkapan personil polisi pamong praja Rp 107,310,000

Program Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menjaga Rp 176,533,000


Ketertiban Dan Keamanan
Pembinaan dan peningkatan sdm linmas desa Rp 126,533,000
Latihan bela negara Rp 50,000,000
Program Peningkatan Peran Perempuan di Rp 250,000,000
Perdesaan
Penunjang P2WKSS Rp 25,000,000
Pendidikan dan pelatihan kader Posyandu Rp 225,000,000
Program Pemberdayaan Masyarakat Rp 1,185,000,000
Pemberdayaan Teknologi Tepat Guna Rp 75,000,000
(POSYANTEKDES)
Pendamping Bhakti TNI/TMMD/TMSS Rp 25,000,000
Bulan bhakti gotong royong Rp 35,000,000
Pembinaan administrasi proyek (PAP) PNPM-MP Rp 900,000,000
Pembinaan lomba desa dan kelurahan Rp 150,000,000
Program pemberdayaan masyarakat dalam Rp 45,000,000
pengawasan dan pengendalian sumberdaya
kelautan
Pemberdayaan masyarakat sumberdaya kelautan Rp 20,000,000
Pengendalian sumberdaya perikanan Rp 25,000,000

Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus


1.5
pertumbuhan ekonomi daerah

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Penyediaan dan penguatan BUMD untuk menstimulus % 67


pertumbuhan ekonomi daerah
Kemampuan Investasi - PMTB Milyar Rupiah 625
PDRB adhb per Kapital Rp. Juta 11,522,618
PDRB adhk per Kapital Rp. Juta 4,145,684
PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295
PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446
Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20
Tingkat Inflasi % 7.75
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-27

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 1program dan 1 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Penyiapan dan Peningkatan Investasi Rp 218,000,000
Peningkatan Promosi dan Kerja Sama Investasi Rp 218,000,000

Terlaksananya intensifikasi, eksplorasi dan pendayagunaan potensi-potensi


1.6 Sumber Daya Alam danpemanfaatan sumber energi dengan
memperhatikan keberlanjutan serta kelestarian lingkungan hidup

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Pelaksanaan intensifikasi, eksplorasi dan % 63


pendayagunaan potensi-potensi sumber daya alam dan
pemanfaatan sumber energi dengan memperhatikan
keberlanjutan serta kelestarian lingkungan hidup
PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636
PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor % 25.86
Pertanian
PDRB adhk Pertambangan & Penggalian Rp. Juta 5,918
PDRB adhb Pertambangan & Penggalian Rp. Juta 15,387
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi % 6.81
Pertambangan & Penggalian

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 3 program dan 10 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pengelolaan Air Tanah Rp 156,867,500
Pencatatan meter air Rp 62,000,000
Pengeboran eksplorasi air tanah untuk daerah Rp 50,000,000
rawan air
Pengadaan peralatan pengeboran air tanah Rp 10,000,000
Koordinasi pengelola air tanah Rp 15,000,000
Pembuatan sumur pantau dan sumur bor injeksi Rp 19,867,500

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-28

Program Pengadministrasian Potensi Sumber Rp 243,100,000


Daya Alam (Sda)
Administrasi Dan Inventarisisasi Sda Bidang Rp 75,500,000
Pertanian, Perkebunan Dan Kehutanan
Administrasi Dan Inventarisasi Sda Bidang Rp 82,600,000
Pertambangan, Energi Dan Lingkungan Hidup
Administrasian Dan Inventarisasi Sda Bidang Sda Rp 85,000,000
Bidang Perikanan Dan Peternakan
Program pengembangan kawasan perikanan Rp 35,000,000
tangkap
Pendampingan pump tangkap Rp 15,000,000
Pengembangan upt ppi/tpi labuan Rp 20,000,000

2. Misi : Memberdayakan UMKM dan Koperasi dalam bidang pertanian dan jasa pariwisata
serta usaha pendukungnya, dengan sasaran:
Meningkatnya pemberdayaan Koperasi, pengusaha mikro, kecil dan
2.1
menengah

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Terciptanya tata kelola perekonomian daerah yang % 63.43


responsif dan adaptif
PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295
PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446
Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 5program dan 22 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program pengembangan kewirausahaan dan Rp 483,552,000
keunggulan kompetitif usaha kecil menengah
Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan Rp 121,752,000
Pelatihan manajemen pengelolaan koperasi/ kud Rp 105,000,000
Pengembangan usaha kecil/sektor informal Rp 160,000,000
Bimbingan teknis fasilitator / motivator Rp 60,000,000
kewirausahaan
Bimbingan teknis manajemen koperasi Rp 36,800,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-29

Program pengembangan sistem pendukung Rp 545,000,000


usaha bagi usaha mikro kecil menengah
Sosialisasi dukungan informasi penyediaan Rp 120,000,000
permodalan
Penyelenggaraan promosi produk usaha mikro Rp 425,000,000
kecil menengah
Program peningkatan kualitas kelembagaan Rp 113,412,600
koperasi
Permbinaan, pengawasan dan penghargaan Rp 60,000,000
koperasi berprestasi
Penggabungan, pemecahan dan pembubaran Rp 53,412,600
koperasi
Program penciptaan iklim usaha kecil Rp 360,000,000
menengah yang kondusif
Sosialisasi pengembangan bina usaha koperasi Rp 95,000,000
Diklat pengelola koperasi penerima fasilitas Rp 95,000,000
Fasilitasi pengembangan usaha kecil dan Rp 170,000,000
menengah
Program Pemberdayaan Ekonomi Rp 675,424,000
Peningkatan Kemampuan Kualitas Sdm Rp 50,000,000
Pengelolaan Pd-Pk
Fasilitasi Pengembangan Usaha Kecil/Sektor Rp 70,514,000
Informal
Monitoring Operasi Pasar Rp 50,000,000
Penyusunan Data Potensi Daerah Rp 50,000,000
Fasilitasi Informasi Potensi Dan Produksi Rp 65,811,000
Unggulan Daerah
Fasilitasi Peningkatan Kelembagaan Forum/Tim Rp 52,000,000
Pengendalian Inflasi
Fasilitas Pengembangan Desa Inofatif Rp 100,000,000
Pengutan Kelembagaan Bumd Rp 100,000,000
Fasilitas Kebijakan Tatakelola Ekonomi Rp 67,099,000
Koordinasi Kerjasama Daerah Rp 70,000,000

3. Misi : Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kreatif dan inovatif, dengan
sasaran:

Meningkatnya implementasi norma agama, ilmu pengetahuan, dan


3.1
kewirausahaan berwawasan kebangsaan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-30

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA


Peningkatan implementasi norma agama, ilmu % 63.43
pengetahuan dan kewirausahaan berwawasan
kebangsaan
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03
PDRB adhb per Kapital Rupiah 11,522,618
PDRB adhk per Kapital Rupiah 4,145,684

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 4 program dan 15 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pemantapan Wawasan Kebangsaan Rp 24,114,900
Pemeliharaan taman makam pahlawan Rp 24,114,900
Program Pemantapan Wawasan Kebangsaan Rp 536,438,000
Peningkatan dan pemantapan wawasan kebangsaan Rp 155,510,000
Pembinaan dan pendataan organisasi Rp 180,928,000
kemasyarakatan
Pemantapan koordinasi stabilitas daerah Rp 200,000,000
Program Peningkatan Kerukunan Dan Kehidupan Rp 1,039,683,500
Beragama
Pembinaan Rohani Rp 200,000,000
Pelatihan Sdm Dkm Dan Bkprmi Se-Kabupaten Rp 100,000,000
Pandeglang
Rapat Koordinasi Bidang Kesra Rp 136,399,500
Safari Ramadhan Tingkat Kabupaten Pandeglang Rp 100,000,000
Optimalisasi Pelaksanaan Hibah Sarana Keagamaan Rp 114,500,000
Pemberangkatan Dan Pemulangan Jamaah Haji Rp 388,784,000
Kabupaten Pandeglang
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 52,300,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 37,300,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 32,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 18,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 14,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-31

Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 40,000,000


Beragama
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 32,600,000
Beragama
Pembinaan Keagamaan Rp 32,600,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 129,250,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 109,250,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 64,250,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 49,250,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 53,500,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 13,500,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 57,050,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 42,050,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 49,865,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 13,370,000
Pembinaan Keagamaan Rp 36,495,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 40,000,000
Beragama
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 33,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 18,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 43,500,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 28,500,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 47,300,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 27,300,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-32

Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 57,425,000


Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 17,975,000
Pembinaan Keagamaan Rp 39,450,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 61,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 41,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 57,754,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,750,000
Pembinaan Keagamaan Rp 31,504,000
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kecamatan Rp 10,500,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 115,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 100,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 140,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 125,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 30,000,000
Beragama
Pembinaan Keagamaan Rp 30,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 45,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 30,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-33

Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 76,000,000


Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 56,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 55,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 60,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 61,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 46,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 57,500,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 17,500,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 150,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 135,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 57,750,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 15,750,000
Pembinaan Keagamaan Rp 42,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 60,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 40,000,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 50,996,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 20,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 30,996,000
Program Peningkatan Kerukunan dan Kehidupan Rp 113,000,000
Beragama
Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi Rp 18,000,000
Pembinaan Keagamaan Rp 95,000,000
Program Pembinaan Perpustakaan Rp 67,116,600
Supervisi dan Stimulasi pada Perpustakaan Rp 20,000,000
Bimbingan Teknis tenaga pengelola perpustakaan Rp 47,116,600
Program Pengembangan Perpustakaan dan Rp 245,000,000
Budaya Baca Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-34

Penyediaan dan Pengolahan Koleksi Bahan Rp 70,000,000


Perpustakaan Daerah
Permasyarakatan Minat dan Kebiasaan Membaca Rp 80,000,000
Melalui Perpustakaan Keliling
Publikasi dan Sosialisasi Minat dan Budaya Baca Rp 95,000,000

3.2 Meningkatnya Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Meningkatnya peran perempuan dan terlindunginya anak % 62.00


Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang % 100
mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih
di dalam unit pelayanan terpadu
Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang % 100
mendapatkan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan
terlatih di PUSKESMAS mampu tatalaksana KtP/A dan
PPT/PKT di RS
Cakupan layanan rehabilitasi sosial yang diberikan oleh % 75
petugas rehabilitasi sosial terlatih bagi perempuan dan anak
korban kekerasan di dalam unit pelayanan terpadu
Cakupan layanan bimbingan rohani yang diberikan oleh % 75
petugas bimbingan rohani terlatih bagi perempuan dan anak
korban kekerasan di dalam unit pelayanan terpadu
Cakupan penegakan hukum dari tingkat penyidikan sampai % 80
dengan putusan pengadilan atas kasus-kasus kekerasan
terhadap perempuan dan anak

Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang % 50


mendapatkan layanan bantuan hukum
Cakupan layanan pemulangan bagi perempuan dan anak % 50
korban kekerasan
Cakupan layanan reintegrasi sosial bagi perempuan dan anak % 100
korban kekerasan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 4 program dan 11 kegiatan
sebagaimana berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-35

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Penguatan Kelembagaan Rp 195,367,000
Pengarusutamaan Gender
Fasilitasi pengembangan pusat pelayanan terpadu Rp 40,762,000
pemberdayaan perempuan (P2TP2)
Pengarusutamaan Gender Rp 59,673,000
Pembinaan Organisasi Perempuan Rp 94,932,000
Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Rp 374,192,300
Perlindungan Perempuan
Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Rp 99,794,000
Sehat Sejahtera (P2WKSS)
Revitalisasi Gerakan Sayang Ibu (GSI) Rp 79,933,300
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Rp 194,465,000
Program Kesejahteraan dan Perlindungan anak Rp 273,255,000
Fasilitasi Hari Anak Nasional Rp 59,060,000
Kota Layak Anak Rp 128,884,000
Pelatihan keterampilan anak tidak mampu Rp 58,132,000
Penguatan kelembagaan gugus tugas ptppo Rp 27,179,000
Program Penguatan Kelembagaan Rp 34,677,600
Pengarusutamaan Gender
Wanita rawan sosial ekonomi 34,677,600

3.3 Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Pembinaan, pendidikan dan pelatihan keterampilan kerja % 64.00

Tingkat Pengangguran Terbuka % 9.59


PDRB adhb per Kapital Rp. Juta 11,522,618
PDRB adhk per Kapital Rp. Juta 4,145,684
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03
Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan % 65
berbasis kompetensi
Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan % 50
berbasis masyarakat
Besaran tenaga kerja yang mendapatkan pelatihan % 50
kewirausahaan
Besaran pencari kerja yang terdaftar yang ditempatkan % 40

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-36

Besaran Kasus yang diselesaikan dengan Perjanjian % 40


Bersama (PB)
Besaran pekerja/buruh yang menjadi peserta program % 40
Jamsostek
Besaran Pemeriksaan Perusahaan % 35
Besaran Pengujian Peralatan di Perusahaan % 40

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 4 program dan 11 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program peningkatan kualitas dan produktivitas Rp 177,500,000
tenaga kerja
Pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi Rp 177,500,000
pencari kerja
Program peningkatan kesempatan kerja Rp 108,557,200
Kerjasama pendidikan dan pelatihan Rp 44,321,200
Pengembangan kelembagaan produktivitas dan Rp 34,654,100
pelatihan kewirausahaan
Kegiatan sosialisasi bagi lembaga latih swasta Rp 29,581,900
Program perlindungan dan pengembangan Rp 127,742,300
lembaga ketenagakerjaan
Sosialisasi berbagai peraturan pelaksanaan tentang Rp 34,410,700
ketenagakerjaan
Peningkatan pengawasan, perlindungandan Rp 29,323,000
penegakkan hukum tehadap keselamatan dan
kesehatan kerja
Pelatihan tata cara penetapan upah minimum bagi Rp 49,442,600
pengupahan kabupaten/ lks tripartite
Rencana aksi nasional penanganan bentuk-bentuk Rp 14,566,000
pekerjaan terburuk untuk anak (ran-pbpta)
Program pengembangan wilayah transmigrasi Rp 147,887,200
Peningkatan kerjasama antar wilayah, antar pelaku Rp 49,262,000
dan antar sektor dalam rangka pengembangan
kawasan transmigrasi
Pengerahan dan fasilitasi perpindahan serta Rp 49,370,200
penempatan transmigrasi untuk memenuhi
kebutuhan sdm
Pembinaan transmigrasi pasca penempatan Rp 49,255,000

4. Misi : Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat, dengan sasaran :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-37

Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh


4.1
masyarakat

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Tersedianya pelayanan pendidikan yang merata dan % 67.00


berkualitas
Angka Partisipasi Sekolah:
SD Sederajat % 100.00
SMP Sederajat % 91.65
SMU Sederajat % 63.54
Angka Partisipasi Murni:
SD Sederajat % 97.77
SMP Sederajat % 60.52
SMU Sederajat % 41.83
Angka Partisipasi Kasar:
SD Sederajat % 116.22
SMP Sederajat % 69.24
SMU Sederajat % 48.97
Angka Melek Huruf (%) % 99.50
Angka rata-rata lama sekolah % 7.82
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03
Tersedia satuan pendidikan dalam jarak yang terjangkau % 80
dengan berjalan kaki yaitu maksimal 3km untuk SD/MI dan
6km untuk SMP/MTs dari kelompok pemukiman
permanen di daerah terpencil
Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar % 80
untuk SD/MI tidak melebihi 32 orang dan untuk SMPS/MTs
tidak melebihi 36 orang. Untuk setiap rombongan belajar
tersedia 1 ruang kelas yang dilengkapi dengan meja dan
kursi yang cukup untuk peserta didik dan guru serta papan
tulis
Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang laboratorium IPA % 80
yang dilengkapi dengan meja dan kursi yang cukup untuk
36 peserta didik dan minimal satu set peralatan praktek
IPA untuk demonstrasi dan eksperimen peserta didik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-38

Di setiap SD/MI dan SMP/MTs tersedia satu ruang guru % 80


yang dilengkapi dengan meja dan kursi untuk setiap orang
guru, kepala sekolah dan staf kependidikan lainnya; dan di
setiap SMP/MTs tersedia ruang kepala sekolah yang
terpisah dari ruang guru
Di setiap SD/MI tersedia 1 orang guru untuk setiap 32 % 80
peserta didik dan 6 orang guru untuk setiap satuan
pendidikan, dan untuk daerah khusus 4 orang guru setiap
satuan pendidikan
Di setiap SMP/MTs tersedia 1 orang guru untuk setiap % 80
mata pelajaran, dan untuk daerah khusus tersedia 1 orang
guru untuk setiap rumpun mata pelajaran
Di setiap SD/MI tersedia 2 orang guru yang memenuhi % 80
kualifikasi akademik S1 atau D-IV dan 2 orang guru yang
telah memiliki sertifikat pendidik
Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi % 80
akademik S1 atau D-IV sebanyak 70% dan separuh
diantaranya (35% dari keseluruhan guru) telah memiliki
sertifikat pendidik, untuk daerah khusus masing-masing
sebanyak 40% dan 20%
Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi % 80
akademik S1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat
pendidik masing-masing 1 orang untuk mata pelajaran
Matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
Di setiap Kabupaten/Kota semua kepala SD/MI % 80
berkualifikasi akademik S1 atau D-IV dan telah memiliki
sertifikat pendidik
Di setiap kabupaten/Kota semua kepala SMP/MTs % 80
berkualifikasi akademik S1 atau D-IV dan telah memiliki
sertifikat pendidik
Di setiap Kabupaten/Kota semua pengawas sekolah dan % 80
madrasah memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-IV dan
telah memiliki sertifikat pendidik
Pemerintah Kabupaten/Kota memiliki rencana dan % 80
melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan
pendidikan dalam mengembangkan kurikulum dan proses
pembelajaran yang efektif
Kunjungan pengawas ke satuan pendidikan dilakukan 1 % 80
kali setiap bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama 3
jam untuk melakukan supervisi dan pembinaan
Setiap SD/MI menyediakan buku teks yang sudah % 80
ditetapkan kelayakannya oleh pemerintah mencakup
mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA dan
IPS dengan perbandingan 1 set untuk setiap peserta didik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-39

Setiap SMP/MTs menyediakan buku teks yang sudah % 80


ditetapkan kelayakannya oleh pemerintah mencakup
semua mata pelajaran dengan perbandingan 1 set untuk
setiap peserta didik
Setiap SD/MI menyediakan 1 set peraga IPA dan bahan % 80
yang terdiri dari model kerangka manusia, model tubuh
manusia, bola dunia (globe), contoh perlatan optik, kit IPA
untuk eksperimen dasar dan poster/ carta IPA
Setiap SD/MI memiliki 100 judul buku pengayaan dan 10 % 80
buku referensi, dan setiap SMP/MTs memiliki 200 judul
buku pengayaan dan 20 buku referensi

Setiap guru tetap bekerja 37,5 jam per minggu di satuan % 80


pendidikan, termasuk merencanakan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,
membimbing atau melatih peserta didik dan
melaksanakan tugas tambahan
Satuan pendidikan menyelenggarakan proses pembelajaran 80
selama 34 minggu per tahun dengan kegiatan tatap muka
sbb:
a. Kelas I-II : 18 jam per minggu % 80
b. Kelas III : 24 jam per minggu % 80
c. Kelas IV-VI : 27 jam per minggu % 80
d. Kelas VII- IX : 27 jam per minggu % 80
Satuan pendidikan menerapkan kurikulum tingkat satuan % 80
pendidikan (KTSP) sesuai ketentuan yang berlaku

Setiap guru menerapkan rencana pelaksanaan % 80


pembelajaran (RPP) yang disusun berdasarkan silabus
untuk setiap mata pelajaran yang diampunya
Setiap guru mengembangkan dan menerapkan program % 80
penilaian untuk membantu meningkatkan kemampuan
belajar peserta didik
Kepala sekolah melakukan supervisi kelas dan % 80
memberikan umpan balik kepada guru 2 kali dalam setiap
semester
Setiap guru menyampaikan laporan hasil evaluasi mata % 80
pelajaran serta hasil penilaian setiap peserta didik kepada
kepala sekolah pada akhir semester dalam bentuk laporan
hasil prestasi belajar peserta didik
Kepala sekolah atau madrasah menyampaikan laporan % 80
hasil ulangan akhir semester (UAS) dan ulangan kenaikan
kelas (UKK) serta ujian akhir (US/UN) kepada orangtua
peserta didik dan menyampaikan rekapitulasinya kepada
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota atau Kantor
Kementerian Agama di Kabupaten/Kota pada setiap akhir
semester

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-40

Setiap satuan pendidikan menerapkan prinsip-prinsip % 80


manajemen berbasis sekolah (MBS)

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 8 program dan 79 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pendidikan Anak Usia Dini Rp 1,594,530,000
Pengembangan pendidikan anak usia dini Rp 197,645,000
Perawatan/Pemeliharaan Gedung Pusat PAUD Rp 400,465,000
Pengadaan Sarana Pendidikan Anak Usia Dini Rp 398,420,000
Pembangunan/Rehabilitasi Gedung PAUD Rp 598,000,000
Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Rp 46,827,272,470
Sembilan Tahun
Pelatihan kompetensi tenaga pendidik Rp 829,759,130
Penyelenggraan paket B setara SMP Rp 687,003,100
Pembinaan minat, bakat dan kreativitas siswa Rp 500,000,000
SMP/MTs
DAK Bidang Pendidikan (SMP) Rp 12,014,717,000
Penunjang DAK Bidang Pendidikan (SMP) Rp 711,672,900
DAK Bidang Pendidikan (SD) Rp 20,798,811,000
Penunjang DAK Bidang Pendidikan (SD) Rp 1,116,855,700
DAK Tambahan Infrastruktur Pendidikan SD Rp 1,265,035,600
(Lanjutan)
Penunjang DAK Tambahan Infrastruktur Rp 37,357,840
Pendidikan SD (Lanjutan)
UNAS bagi pendidikan SMP/SMA/SMK Swasta Rp 528,091,000
UNAS Pendidikan Dasar SD Rp 475,610,500
Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa Rp 379,181,000
(SD)
Penunjang BOS Rp 468,900,000
Manajemen Bantuan Siswa Miskin (BSM) SD Rp 35,000,000
Manajemen Bantuan Siswa Miskin (BSM) SMP Rp 35,000,000
Pengadaan Lahan/Tanah Sekolah SMP Rp 1,290,000,000
Pengadaan Lahan/Tanah Sekolah SD Rp 100,000,000
Kegiatan Pembangunan/Rehabilitasi Infrastruktur Rp 746,271,400
Sekolah SMP (Spesifik Grant)
DAK Bidang Pendidikan (SD) Lanjutan Rp 1,383,210,600
Optimalisasi DAK Infrastruktur Pendidikan SMP Rp 2,238,000,000
Tahun 2013
Penunjang DAK Bidang Pendidikan (SD) Lanjutan Rp 264,498,100
Penunjang Optimalisasi DAK Infrastruktur Rp 210,328,000
Pendidikan SMP Tahun 2013

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-41

Pembangunan Infrastruktur Sekolah SD (Spesifik Rp 692,819,600


Grant)
Penunjang Optimalisasi DAK Tambahan Rp 19,150,000
Infrastruktur SMP 2013
Program Pendidikan Menengah Rp 32,464,843,770
Pelatihan kompetensi tenaga pendidik Rp 529,450,000
Penyelenggaraan paket C setara SMU Rp 558,000,000
Beasiswa Miskin Siswa SMA dan SMK Rp 999,700,300
Pengadaan lahan sekolah (SMA/SMK) Rp 1,736,049,450
DAK Bidang Pendidikan (SMA) Rp 4,078,778,000
Penunjang DAK Bidang Pendidikan (SMA) Rp 233,208,600
DAK Bidang Pendidikan (SMK) Rp 8,376,753,000
Penunjang DAK Bidang Pendidikan (SMK) Rp 529,666,100
DAK Tambahan Bidang Pendidikan SMA Rp 1,732,315,800
(Optimalisasi)
Penunjang DAK Tambahan Bidang Pendidikan Rp 20,260,000
SMA (Optimalisasi)
DAK Tambahan Bidang Pendidikan SMK Rp 583,915,800
(Optimalisasi)
UNAS bagi pendidikan SMP/SMA/SMK swasta Rp 380,000,000
Pembinaan generasi muda pelajar Rp 282,010,000
Pembinaan Minat, Bakat dan Kreatifitas Siswa Rp 431,320,000
SMA/SMK
Penunjang Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Rp 100,000,000
SMA/SMK
Pembangunan Sarana dan Prasarana SMK/SMA Rp 2,500,000,000
(Spesifik Grant)
Penunjang Pembangunan USB SMK Rp 113,702,000
Pendamping Pembangunan USB SMK Rp 1,000,000,000
Manajemen Bantuan Siswa Miskin (BSM) Rp 35,000,000
SMA/SMK
DAK Bidang Pendidikan SMA (Optimalisasi) Rp 1,975,410,696
Penunjang DAK Bidang Pendidikan SMA Rp 185,000,000
(Optimalisasi)
DAK Bidang Pendidikan SMK (Optimalisasi) Rp 5,740,304,024
Penunjang DAK Bidang Pendidikan SMK Rp 344,000,000
(Optimalisasi)
Program Pendidikan Non Formal Rp 1,452,804,000
Pemberian bantuan operasional pendidikan non Rp 200,000,000
formal
Pengembangan pendidikan keaksaraan Rp 458,020,000
Publikasi dan sosialisasi pendidikan non formal Rp 247,090,000
Jambore PTK PNF Tingkat Kabupaten Rp 97,755,000
Pendampingan Pelaksanaan Perda Wajib Belajar Rp 298,439,000
MDA Kabupaten Pandeglang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-42

Peningkatan Kompetensi Penyelenggara dan PTK Rp 151,500,000


PNF
Program Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Rp 2,181,057,000
Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Pelaksanaan sertifikasi pendidik Rp 147,000,000
Pengembangan mutu dan kualitas program Rp 596,433,000
pendidikan dan pelatihan bagi pendidik dan tenaga
kependidikan
Pengembangan sistem penghargaan dan Rp 299,232,000
perlindungan terhadap profesi pendidik
Biaya operasional penetapan Angka Kredit Rp 272,100,000
Kenaikan Pangkat Jabatan Fungsional Guru,
Pengawas, Penilik
Desiminasi Program Mainstreming Good Practise Rp 147,970,300
of Basic Education (MGP-BE)/UNICEF
Pengelolaan Updating Database Kepegawaian Rp 69,727,000
Pelatihan Pengelolaan Barang/Aset Rp 133,927,000
Bantuan Teknis Kelompok Kerja Guru Rp 348,667,700
Seleksi Calon Kepala Sekolah Rp 166,000,000
Program Peningkatan Layanan Pendidikan Rp 1,682,405,500
Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rp 164,834,000
Pendidikan
Pelaksanaan Evaluasi Pembangunan Bidang Rp 266,914,500
Pendidikan
Penyusunan Profil Pendidikan Rp 84,670,000
Pemetaan dan Inventarisasi Pendataan Pendidikan Rp 287,784,500
Pendukung Program Kawasan Ekonomi Khusus Rp 200,000,000
(KEK)
Evaluasi Tatakelola Sekolah Rp 250,000,000
Pengelolaan Data Pokok Pendidikan Rp 428,202,500
Program Fasilitasi Pembiayaan Pendidikan Rp 11,282,861,750
Rehabilitasi Sedang Berat Bangunan Sekolah SD Rp 2,156,250,000
Fasilitasi Kegiatan PELITA Rp 250,000,000
Rehabilitasi Sedang Berat Bangunan Sekolah SMP Rp 1,138,500,000
Bantuan Pendidikan DAK Non DR Rp 7,369,711,750
Penunjang DAK Bidang Pendidikan Rp 368,400,000
Program Pengembangan Sekolah Sehat Rp 375,000,000
Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah (Uks) Rp 375,000,000

4.2 Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-43

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
NDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Terbinanya bidang keolahragaan dan kepemudaan %


63.00
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks
72.03

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 13 program dan 23 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Peningkatan Peran Serta Pemuda Rp 422,938,000
Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan Rp 25,000,000
Pameran prestasi hasil karya pemuda Rp 25,000,000
Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda (kecamatan) Rp 252,938,000
Pembinaan pemuda dan organisasi kepemudaan Rp 70,000,000
Peringatan hari sumpah pemuda Rp 50,000,000
Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Rp 30,000,000
Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda
Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda Rp 30,000,000
Program Pengembangan Kebijakan dan Rp 144,690,000
Manajemen Olahraga
Peningkatan mutu organisasi dan tenaga Rp 119,690,000
keolahragaan
Pembinaan manajemen organisasi olahraga Rp 25,000,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 648,945,000
Olahraga
Peningkatan kesegaran jasmani dan rekreasi Rp 55,000,000
Penyelenggaraan kompetisi olahraga Rp 50,000,000
Pembinaan olahraga yang berkembang di Rp 189,945,000
masyarakat
Peringatan hari olahraga nasional Rp 50,000,000
Pengirimana atlet dan offical popda banten Rp 274,000,000
Operasional bantuan sosial Rp 30,000,000
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Rp 2,096,237,000
Olahraga
Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana Rp 117,225,000
olahraga
Pemeliharaan rutin/ berkala sarana dan prasarana Rp 433,040,000
olahraga
Pembangunan lapangan/ gedung olahraga futsal Rp 1,545,972,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-44

Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 12,790,000


Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 12,790,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 5,000,000
Olahraga
Pembinaan Kepemudaan Rp 5,000,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 10,000,000
Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 10,000,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 10,000,000
Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 10,000,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 15,750,000
Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 15,750,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 10,000,000
Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 10,000,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 16,739,000
Olahraga
Pembinaan Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 16,739,000
Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Rp 15,790,000
Olahraga
Pelaksanaan Porkab Pandeglang Rp 15,790,000

4.3 Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Tersedianya pelayanan pendidikan yang merata dan % 63.00


berkualitas
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Indeks 72.03
Laju Pertumbuhan Penduduk % 1.26
Jumlah Rumah Tangga KK 352,041
Angka Kelangsungan Hidup Bayi 1000KH 949
Cakupan kunjungan ibu hamil K4 % 90
Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani % 70
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan % 80
yang memiliki kompetensi kebidanan
Cakupan pelayanan nifas % 80
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani % 100

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-45

Cakupan kunjungan bayi % 100


Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization % 100
(UCI)
Cakupan pelayanan balita % 100
Cakupan pemberian makanan pendamping pada anak usia % 100
6-24 bulan keluarga miskin
Cakupan balita gizi buruk perawatan % 100
Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat % 100
Cakupan peserta KB aktif % 90
Cakupan penemuan dan penanganan penyakit % 100
Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin % 90
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat % 90
miskin
Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yang harus % 90
diberikan sarana kesehatan (RS) di Kabupaten/Kota
Cakupan Desa/Kelurahan mengalami KLB yang dilakukan % 90
penyelidikan epideiologi < 24 jam
Cakupan Desa Siaga Aktif % 70

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 18 program dan 58 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program obat dan perbekalan kesehatan Rp 6,789,998,800
Pengadaaan obat dan perbekalan kesehatan Rp 6,326,051,800
Operasional upt gudang farmasi pandeglang Rp 179,670,000
Operasional upt laboratorium kesehatan daerah Rp 284,277,000
Program upaya kesehatan masyarakat Rp 50,925,633,052
Revitalisasi sistem kesehatan Rp 418,701,900
Peningkatan kesehatan masyarakat Rp 521,845,000
Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan Rp 3,236,461,800
Penyehatan lingkungan permukiman (plp) Rp 170,277,000
Pengawasan kualitas air dan lingkungan Rp 69,165,000
Penerapan community led total sanitation (clts) Rp 170,931,000
Layanan pemeliharaan kesehatan Rp 151,578,500
Jaminan kesehatan nasional (jkn) Rp 46,186,672,852
Program promosi kesehatan dan pemberdayaan Rp 1,423,058,600
masyarakat
Pengembangan media promosi dan informasi sadar Rp 176,270,600
hidup sehat
Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat Rp 1,220,338,000
Pameran pembangunan Rp 26,450,000
Program perbaikan gizi masyarakat Rp 1,273,828,500

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-46

Pemberian tambahan makanan dan vitamin Rp 829,547,000


Penanggulangan kurang energi protein (kep), Rp 77,582,000
anemia gizi besi, gangguan akibat kurang yodium
(gaky), kurang vitamin a dan kekurangan zat gizi
mikro lainnya
Perbaikan gizi masyarakat Rp 212,144,000
Pelayanan kesehatan akibat gzi buruk/busung lapar Rp 154,555,500
Program pencegahan dan penanggulangan Rp 1,285,590,000
penyakit menular
Penyemprotan/fogging sarang nyamuk Rp 253,000,000
Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah Rp 285,000,000
Pelayanan pencegahan dan penanggulangan Rp 300,000,000
penyakit menular dan tidak menular
Pencegahan penularan penyakit endemik/epidemik Rp 117,590,000
Pelayanan pencegahan dan penanggulangan Rp 120,000,000
penyakit tidak menular
Peningkatan surveillance epideminologi dan Rp 130,000,000
penaggulangan wabah
Operasionalisasi tim epidemologi dan kesehatan Rp 80,000,000
haji
Program standarisasi pelayanan kesehatan Rp 378,163,000
Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan Rp 258,163,000
kesehatan
Sistem informasi kesehatan Rp 120,000,000
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan Rp 3,476,210,085
sarana dan prasarana puskesmas/puskesmas
pembantu dan jaringannya
Pengadaaan sarana dan prasarana puskesmas dak Rp 3,386,547,185
bidang kesehatan
Penunjang dak bidang kesehatan Rp 89,662,900
Program peningkatan keselamatan ibu Rp 1,295,391,000
melahirkan dan anak
Peningkatan kesehatan ibu melahirkan dan anak Rp 157,005,000
Bimbingan teknis manajemen kia Rp 583,886,000
Kemitraan bidan, paraji dan kader Rp 554,500,000
Program pengembangan sumber daya kesehatan Rp 530,067,250
Kajian analisis kebutuhan sumber daya kesehatan Rp 380,067,250
dan akreditasi tenaga kesehatan
Pendidikan formal dan pelatihan teknis bagi tenaga Rp 150,000,000
kesehatan
Program pengadaan dan pemeliharaan sarana Rp 8,050,000,000
dan prasarana kesehatan
Pengadaan sarana dan prasarana kesehatan Rp 8,050,000,000
(spesifik grant)
Program pengawasan obat dan makanan Rp 142,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-47

Peningkatan pemberdayaan Rp 142,000,000


konsumen/masyarakat d bidang obat dan makan
Program kemitraan peningkatan pelayanan Rp 85,000,000
kesehatan
Pembinaan sarana pelayanan kesehatan dasar Rp 85,000,000
swasta
Program pengawasan dan pengendalian Rp 105,000,000
kesehatan makanan
Pengawasan dan pengendalian keamanan dan Rp 105,000,000
kesehatan makanan hasil produksi rumah tangga
Program penyediaan dan peningkatan sarana Rp 10,846,420,015
dan prasarana pukesmas dan jaringannya
Pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan Rp 10,409,479,715
prasarana puskesmas dan jaringannya
Kegiatan pengadaan sarana dan prasarana mck Rp 436,940,300
Program obat dan perbekalan kesehatan Rp 8,654,015,312
Pengadaaan obat dan perbekalan kesehatan Rp 3,262,670,000
Askeskin/askes sosial Rp 540,355,120
Jamkesmas/ jampersal Rp 4,405,620,192
Penyediaan makan dan minum pasien Rp 445,370,000
Program upaya kesehatan masyarakat Rp 27,504,646,940
Jaminan kesehatan nasional (jkn) Rp 23,134,446,940
Pendamping jaminan kesehatan nasional (pjkn) Rp 1,000,000,000
Jaminan kesehatan nasional (jkn) pbi daerah Rp 3,370,200,000
Program pengembangan sumber daya kesehatan Rp 439,280,025
Pendidikan formal dan pelatihan teknis bagi tenaga Rp 439,280,025
kesehatan
Program pengadaan dan pemeliharaan sarana Rp 10,141,086,400
dan prasarana kesehatan
Pengembangan tipe rumah sakit Rp 247,214,300
Pemeliharaan rutin / berkala instalasi pengolahan Rp 473,071,000
limbah
Pemeliharaan rutin / berkala ambulance / mobil Rp 80,200,000
jenazah
Dak bidang kesehatan Rp 1,609,993,000
Penunjang dak bidang kesehatan Rp 88,039,100
Pengadaan bahan-bahan logistik rumah sakit Rp 760,785,000
Pemeliharaan rutin/berkala alkes rumah sakit Rp 202,000,000
Pengadaan jasa kebersihan/cleaning service rumah Rp 744,454,000
sakit
Pengadaan dan peningkatan kualitas peralatan Rp 435,330,000
medis dan non medis
Pengadaan sarana dan prasarana kesehatan (pr) Rp 5,500,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-48

4.4 Mengendalikan angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Meningkatnya kualitas hidup dan terkendalinya % 65.00


pertumbuhan penduduk
Laju Pertumbuhan Penduduk % 1.26
Jumlah Rumah Tangga KK 352,041
Angka Kelangsungan Hidup Bayi 1000KH 949
Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) % 72.03
Cakupan Pasangan Usia Subur yang istrinya dibawah usia % 100
20 tahun 3,5%
Cakupan Pasangan Usia Subur menjadi Peserta KB aktif % 100
65%.
Cakupan Pasangan Usia Subur yang ingin ber- KB tidak % 100
terpenuhi (Unmet Need) 5%
Cakupan Anggora Bina Keluarga Balita (BKB) ber- KB 70% % 100
Cakupan PUS Peserta KB Anggota Usaha Peningkatan % 100
Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) yang ber-KB 87%
Ratio Petugas Lapangan Keluarga Berencana/ Penyuluh % 100
Keluarga Berencana (PLKB/PKB) 1 petugas di setiap 2
(dua) Desa/Kelurahan
Ratio Pembantu Pembina Keluarga Berencana (PPKBD) 1 % 100
(satu) petugas di setiap Desa/ Kelurahan.
Cakupan penyediaan alat dan obat untuk memenuhi % 100
kebutuhan masyarakat 30% setiap tahun
Data mikro keluraga di setiap Desa/Kelurahan 100% di % 100
setiap tahun

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 5 program dan 14 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Keluarga Berencana Rp 2,231,714,300
Pelayanan pemasangan kontrasepsi KB Rp 202,525,000
Operasional perggerakan MOP Rp 84,084,000
Rapat koordinasi KB Rp 60,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-49

Operasional pendataan keluarga Rp 211,666,000


Penunjang DAK bidang keluarga berencana Rp 100,120,300
Dak keluarga berencana Rp 1,573,319,000
Program Pemberdayaan Keluarga Rp 12,752,700
Pembinaan Poktan UPPKS Rp 12,752,700
Program Ketahanan Keluarga Rp 74,714,300
Pembinaan poktan bina keluarga Rp 13,302,700
Pembinaan pik remaja dan mahasiswa Rp 61,411,600
Program Advokasi dan KIE Keluarga Sejahtera Rp 159,655,000
Pelayanan KIE Rp 159,655,000
Program Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat Rp 288,070,000
Dalam Pelayanan KB-KR
Bhakti TBNI KBterpadu Rp 35,320,000
Hari keluarga nasional Rp 80,700,000
Pembinaan institusi masyarakat Rp 149,500,000
Kesatuan gerak PKK KB-kesehatan Rp 22,550,000

5. Misi : Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan, dengan sasaran :

Terlaksananya Pembangunan dan peningkatan sarana prasarana


5.1 khususnya jalan menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat
pemerintahan kecamatan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Meningkatnya kapasitas dan kualitas jalan % 56.00


PDRB adhk Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 346,995
PDRB adhb Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 1,598,798
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor % 5.85
Pengangkutan dan Komunikasi
Cakupan lingkungan yang sehat dan aman yang % 38
didukung dengan PSU

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-50

Tersedianya jalan yang memudahkan masyarakat per % 100


individu melakukan perjalanan
Tersedianya jalan yang menjamin pengguna jalan % 60
berkendara dengan selamat
Tersedianya jalan yang menjamin kendaraan dapat % 60
berjalan dengan selamat dan nyaman
Tersedianya jalan yang menjamin perjalanan dapat % 60
dilakukan sesuai dengan kecepatan rencana

persentase tingkat kondisi jalan kabupaten/kota baik dan % 20


sedang
persentase terhubungnya pusat-pusat kegiatan dan % 30
pusat produksi di wilayah kabupaten/ kota

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 2 program dan 10 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran

Program Pembangunan/Pemeliharaan Jalan Rp 103,583,607,267


Dan Jembatan
Peningkatan Jalan Dan Jembatan Rp 63,486,215,867
Peningkatan Jalan Dan Jembatan "Dak" Rp 11,203,970,900
Peningkatan Infrastruktur Jalan "Dak Tambahan Rp 11,360,506,300
Bidang Infrastruktur Jalan"
Pemeliharaan Rutin/Berkala Jalan Dan Jembatan Rp 1,910,090,000
(Penyangga)
Rehabilitasi Jembatan Dalam Kondisi Tanggap Rp 1,530,600,000
Darurat
Peningkatan Jalan Dan Jembatan (Spesifik Grant) Rp 14,092,224,200
Program Perencanaan Dan Pengawasan Rp 4,187,955,000
Pembangunan Bidang Infrastruktur
Perencanaan Peningkatan Jalan Dan Jembatan Rp 2,517,100,000
Perencanaan Peningkatan Jalan Lingkungan Ta. Rp 935,950,000
2015
Perencanaan Penyediaan Sarana Dan Prasarana Rp 413,550,000
Air Minum (Dak) Dan Pembangunan/Peningkatan
Sanitasi Permukiman Ta. 2015
Perencanaan Program Pembangunan Dan Rp 321,355,000
Pemeliharaan Sarana Dan Prasarana Fasilitas
Pelayanan Pemerintahan Dan Publik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-51

Terlaksananya pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan infrastruktur


5.2
irigasi

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Meningkatnya pembangunan dan pemeliharaan % 53


infrastruktur irigasi
PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636
PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor % 25.86
Pertanian
Tersedianya air baku untuk memenuhi kebutuhan % 100
pokok minimal sehari-hari
Persentase tersedianya air irigasi untuk pertanian rakyat % 70
pada sistem irigasi yang sudah ada sesuai dengan
kewenangannya

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 3 program dan 12 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pengembangan Dan Pengelolaan Rp 35,123,700,255
Jaringan Irigasi, Rawa Dan Jaringan Pengairan
Lainnya
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Rp 12,279,677,550
Rehabilitas Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun Rp 8,146,877,405
"Dak Bidang Insfrastruktur Irigasi"
Pembinaan P3a Mitra Cai Dan Petugas Op Rp 251,700,000
Kegiatan Komisi Irigasi Rp 44,000,000
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi Rp 728,602,550
Kegiatan O&P Jaringan Irigasi Rp 426,215,000
Pengendalian Banjir Pada Daerah Tangkapan Air Rp 1,378,792,500
Dan Badan-Badan Sungai
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Yang Telah Dibangun Rp 10,554,782,000
"Dak Tambahan Bidang Infrastruktur Irigasi"
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi (Spesifik Rp 932,550,000
Grant)
Peningkatan Jarinan Irigasi Pedesaan Rp 380,503,250

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-52

Program Perencanaan Dan Pengawasan Rp 604,450,000


Pembangunan Infrastruktur Irigasi
Perencanaan Pembangunan Irigasi Ta. 2015 Rp 604,450,000
Program Pengembangan, Pengelolaan Dan Rp 902,820,000
Konservasi Sungai, Danau Dan Sumber Daya Air
Lainnya
Pembangunan Embung Dan Bangunan Penampung Rp 902,820,000
Air Lainnya

Berkembangnya pusat pertumbuhan ekonomi lokal di perdesaan dan


5.3
kawasan-kawasan strategis

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Terlaksananya pembangunan infrastruktur jalan % 55.00


poros desa
PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295
Jumlah Penduduk Miskin Jiwa 119,201
Persentasi penduduk di bawah garis kemiskinan % 9.58
Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20
Tersedianya jalan yang menghubungkan pusat- % 100
pusat kegiatan dalam wilayah kabupaten/ kota
Tersedianya jalan yang memudahkan masyarakat % 100
per individu melakukan perjalanan
Tersedianya jalan yang menjamin pengguna jalan % 60
berkendara dengan selamat
Tersedianya jalan yang menjamin kendaraan dapat % 60
berjalan dengan selamat dan nyaman
Tersedianya jalan yang menjamin perjalanan dapat % 60
dilakukan sesuai dengan kecepatan rencana
Cakupan lingkungan yang sehat dan aman yang % 38
didukung dengan PSU
Tersedianya akses air minum yang aman melalui % 100
sistem penyediaan air minum dengan jaringan
perpipaan dan bukan jaringan perpipaan terlindungi
dengan kebutuhan pokok minimal 60liter/orang/hari
Tersedianya sistem air limbah setempat yang % 60
memadai

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-53

Tersedianya sistem air limbah skal komunitas/ % 5


kawasan/kota
Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di % 20
perkotaan
Tersedianya sistem penanganan sampah di % 70
perkotaan
Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan % 50
dan skala kota sehingga tidak terjadi genangan
(lebih dari 30 cm selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2
kali setahun

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 1 program dan 1 kegiatan
sebagaimana berikut:
Program/Kegiatan Satuan Anggaran
Program Pembangunan/ Pemeliharaan Jalan Rp 33,649,907,940
Poros Desa
Pembangunan Jalan Dan Jembatan Poros Desa Rp 33,649,907,940

Tertatanya kawasan permukiman perkotaan pada Pusat Kegiatan Wilayah


(PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi (PKWp), Pusat Kegiatan Lokal
5.4
(PKL), Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp), Pusat Pelayanan Kawasan
(PPK) serta Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA


Penataan kawasan permukiman perkotaan pada Pusat % 62.00
Kegiatan Wilayah (PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi
(PKWp), Pusat Kegiatan Lokal (PKL), Pusat Kegiatan
Lokal promosi (PKLp), Pusat Pelayanan Kawasan (PPK)
serta Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)
PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295
Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20
Tingkat Pengangguran Terbuka % 9.59
Persentasi penduduk di bawah garis kemiskinan % 9.58
Cakupan ketersediaan rumah layak huni % 38
Cakupan layanan rumah layak huni yang terjangkau % 32
Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan % 10
perkotaan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-54

Cakupan lingkungan yang sehat dan aman yang didukung % 38


dengan PSU
Tersedianya akses air minum yang aman melalui sistem % 100
penyediaan air minum dengan jaringan perpipaan dan
bukan jaringan perpipaan terlindungi dengan kebutuhan
pokok minimal 60liter/orang/hari
Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai % 60
Tersedianya sistem air limbah skal komunitas/ % 5
kawasan/kota
Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di perkotaan % 20
Tersedianya sistem penanganan sampah di perkotaan % 70
Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan dan % 50
skala kota sehingga tidak terjadi genangan (lebih dari 30
cm selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali setahun
Persentase tersedianya air baku untuk memenuhi % 80
kebutuhan pokok minimal sehari-hari
persentase penduduk yang mendapatkan akses air minum % Penduduk 27
yang aman
persentase penduduk yang terlayani sistem air limbah % Penduduk 20
yang memadai
persentase pengurangan sampah di perkotaan % Penduduk 5
persentase pengangkutan sampah % Penduduk 25
persentase pengoperasian TPA % 25
pengoperasian
TPA
persentase penduduk yang terlayani sistem jaringan % penduduk 15
drainase skala kota sehingga tidak terjadi genangan (lebih % pengurangan 15
dari 30 cm, selama 2 jam) lebih dari 2 kali setahun genangan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 15 program dan 51


kegiatan.sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Peningkatan Operasi Dan Pemeliharaan Rp 178,975,000
Sarana Air Limbah Dan Drainase
Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi Dan Rp 178,975,000
Pemeliharaan Drainase
Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan Rp 7,352,931,550
Dak Transportasi Perdesaan Rp 4,038,861,550
Kegiatan Pnpm ( Penunjang Ppip) Rp 300,000,000
Kegiatan P2wkss (Penunjang P2wkss) Rp 523,500,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-55

Kegiatan Pnpm/Penanggulangan Kemiskinan Rp 252,470,000


Perkotaan (P2kp)
Peningkatan Jalan Lingkungan (Spesifik Grant) Rp 1,950,000,000
Penunjang Penataan Lingkungan Pemukiman Rp 288,100,000
Berbasis Komunitas (Plpbk)
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Rp 4,893,676,500
Minum Dan Air Limbah
Penyediaan Sarana Dan Prasarana Air Minum (Dak) Rp 2,496,163,500
Penyediaan Sarana Dan Prasarana Air Minum (Dak Rp 2,207,113,000
Tambahan)
Penyediaan Sarana Dan Prasarana Air Bersih Rp 110,750,000
(Spesifik Grant)
Penyediaan Sarana Dan Prasarana Air Bersih Rp 79,650,000
Program Pemeliharaan Rutin/Swakelola Bidang Rp 2,100,000,000
Ke Pu-An
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 1 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 2 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 3 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 4 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 5 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 6 Rp 300,000,000
Pemeliharaan Rutin/Swakelola Upt Wilayah 7 Rp 300,000,000
Program Pembangunan Perumahan Rp 250,000,000
Sistem Pelayanan Air Minum untuk Masyarakat Rp 250,000,000
Miskin (PENUNJANG SPAM)
Program Lingkungan Sehat Perumahan Rp 2,955,142,000
Penunjang DAK Sanitasi Rp 435,000,000
Sistem Pelayanan Air Minum untuk Masyarakat Rp 1,060,450,000
Miskin (Pendamping SPAM)
Penunjang SANIMAS Rp 160,000,000
Penunjang PAMSIMAS Rp 422,992,000
Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Dasar Rp 876,700,000
Terutama Bagi Masyarakat Miskin
Program Penyehatan Lingkungan Permukiman Rp 300,000,000
Pengembangan Perumahan dan Permukiman Rp 300,000,000
Program Peningkatan dan Rehabilitasi Rp 28,555,995,539
Lingkungan Permukiman
Peningkatan Jalan Lingkungan (TPT, Drainase & Rp 28,555,995,539
Gorong-Gorong)
Program Pengentasan Desa Tertinggal Rp 13,650,246,900
Sarana dan Prasarana Desa Tertinggal "DAK" Rp 4,002,790,000
Pembangunan dan Peningkatan Jalan dan Rp 9,491,691,250
Jembatan Poros Desa Pada Desa Tertinggal
Sarana dan Prasarana Desa Tertinggal "DAK" Irigasi Rp 155,765,650
Program Pengentasan Desa Tertinggal Rp 800,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-56

Pengembangan dan peningkatan listrik desa Rp 800,000,000


tertinggal
Program Penyediaan Prasarana dan Sarana Rp 1,060,000,000
Persampahan
Pengadaan kelengkapan dan alat penyapuan / Rp 21,100,000
kebersihan
Pengadaan Kontainer Sampah Rp 90,000,000
Pengadaan Kendaraan Angkutan Sampah Rp 348,900,000
Pengadaan Lahan Tanah TPA Cigeulis Rp 500,000,000
Penyusunan PERDA Pengelolaan Sampah Rp 100,000,000
Program Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Rp 495,000,000
Prasarana dan Sarana Persampahan
Pengoperasian Controlled Land Fill TPA Rp 75,000,000
Peningkatan dan Rehabilitasi Prasarana dan Sarana Rp 130,000,000
TPA
Pemeliharaan Alat Berat Rp 180,000,000
Pemeliharaan dan Rehabilitasi Kendaraan Rp 100,000,000
Operasional Angkutan Sampah
Pemeliharaan Alat Angkut/Kontainer Rp 10,000,000
Program Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Rp 395,000,000
Prasarana dan Sarana Pertamanan
Pemeliharaan Dekorasi Taman Kota Rp 15,000,000
Peningkatan dan Pemeliharaan Instalasi Rp 20,000,000
Penerangan Lampu Taman
Pemeliharaan Fasilitas Umum Tribun, MCK Taman Rp 20,000,000
Berkah
Pemeliharaan Fasilitas Air Mancur, Tugu Adipura Rp 20,000,000
dan Patung
Pemeliharaan Tugu Batas di Cadasari dan Sabi Rp 110,000,000
Pemeliharaan Taman Kota Pandeglang Rp 140,000,000
Pemeharaan Trotoar dan Kastin Rp 70,000,000
Program Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Rp 260,000,000
Prasarana dan Sarana Air Limbah dan Drainase
Pemeliharaan Kendaraan Truck Tanki Tinja Rp 30,000,000
Sosialisasi Penanganan Dalam Pengelolaan Limbah Rp 30,000,000
Pemeliharaan IPLT Rp 200,000,000
Program Pengentasan Desa Tertinggal Rp 120,000,000
Koordinasi penanganan desa tertinggal Rp 120,000,000

Meningkatkan rasio elektrifikasi di perdesaan, meningkatkan sarana dan


5.5 prasarana sertateknologi informasi guna mendukung pertumbuhan
ekonomi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-57

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA


Terlaksananya Program jaringan listrik dan daya % 68.00
listrik yang dapat menjangkau seluruh desa,
jumlah jaringan teknologi informasi, serta
meningkatnya sarana dan prasarana publik dan
penunjang perekonomian
Rasio Elektrifikasi (%) % 90.14
PDRB adhk Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 346,995
PDRB adhb Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 1,598,798
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi % 5.85
Sektor Pengangkutan dan Komunikasi
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian
informasi nasional melalui:
Media massa seperti majalah, radio dan televisi kegiatan 12
Media baru seperti website (media online) hari 365
Media tradisional seperti pertunjukan rakyat Kegiatan 12
Media interpersonal seperti sarasehan, Kegiatan 12
ceramah/diskusi dan lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, leaflet, booklet, Kegiatan 12
brosur, spanduk dan baliho
Cakupan pengembangan dan pemberdayaan % 50
kelompok informasi di tingkat kecamatan
Tersedianya pedoman Harga Standar Bangunan % 100
Gedung Negara di Kabupaten/Kota
Tersedianya Sistem Informasi Jasa Konstruksi % 100
setiap tahun

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 12 program dan 39kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Penyediaan Peningkatan Sarana Dan Rp 1,530,000,000
Prasarana Penunjang Perekonomian
Pengadaan Peralatan Perlengkapan Bengkel Alat- Rp 100,000,000
Alat Berat
Rehabilitasi/ Pemeliharaan Alat-Alat Ukur Dan Uji Rp 50,000,000
Bahan Laboratorium Kebinamargaan
Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat Rp 630,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-58

Pengadaan Alat-Alat Ukur Dan Uji Bahan Rp 750,000,000


Laboratorium Kebinamargaan
Program Penyediaan Dan Peningkatan Sarana Rp 12,851,690,050
Dan Prasarana Pelayanan Publik
Pembangunan Dan Rehabilitasi Sarana Dan Rp 4,569,446,950
Prasarana Pelayanan Pemerintahan
Pembangunan Gedung Kantor Rp 50,879,600
Penataan Bangunan Dan Lingkungan Rp 14,519,500
Kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang- Rp 40,000,000
Undangan Tentang Jasa Konstruksi
Kegiatan Bantuan Teknis Perencanaan Bangunan Rp 35,000,000
Gedung Milik Negara (Bgmn) Kepada
Dinas/Instansi Lain & Pengusaha Konstruksi
Kegiatan Penyusunan Jurnal Harga Satuan Gedung Rp 40,000,000
Bangunan Milik Negara (Hsgbn)
Dak Bidang Prasarana Pemerintah Daerah Rp 8,101,844,000
Program Perluasan Pelayanan Prasarana Dasar Rp 83,221,500
Penataan Publik Utility Rp 83,221,500
Program Pembangunan Pemeliharaan Fasilitas Rp 19,663,100
Pelayanan Publik Lainnya
Pembangunan Gedung Terminal Kadubanen Rp 3,050,000
Penataan Kawasan Bersejarah/Tradisional Rp 12,360,000
Rehabilitasi Gedung Pancaniti Pelti (Kodim) Rp 4,253,100
Program Pembangunan Dan Pengembangan Rp 2,182,973,750
Bidang Ketenagalistrikan
Pembangunan listrik pedesaan Rp 303,661,750
Pemeliharaan pju dan lampu hias Rp 625,000,000
Pemasangan lampu penerangan jalan umum Rp 1,254,312,000
Program Pengembangan Komunikasi, Informasi Rp 634,636,000
Dan Media Massa
Fasilitasi Pembentukan Pusat Pelayanan Informasi Rp 50,000,000
Dan Dokumentasi (Ppid)
Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah Rp 150,000,000
(Bakohumas) Daerah
Peningkatan Sarana Komunikasi Radio Rp 434,636,000
Telekomunikasi Daerah
Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Rp 1,361,906,200
Informasi
Dokumentasi Dan Publikasi Kegiatan Pemda Rp 220,440,000
Pembinaan Kerjasama Media Masa Dan Profesi Rp 951,466,200
Wartawan
Penataan Studio Radio Berkah Rp 190,000,000
Program Administrasi Pembangunan Rp 2,768,311,500
Penyusunan Pedoman Pelaksanaan Pembangunan Rp 200,000,000
Kabupaten Pandeglang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-59

Tim Implementasi Unit Pelayanan Pengadaan (Ulp) Rp 1,714,611,500


Sistem Pengadaan Barang Dan Jasa Melalui Rp 361,200,000
Layanan Pengadaan Secara Elektronik/Lpse
Pembinaan Dan Pengembangan Sistem Pengadan Rp 425,000,000
Barang Dan Jasa
Informasi Pembangunan Per Kecamatan Rp 67,500,000
Asistensi Rencana Umum Pengadaan (Rup) Rp -
Program Penyediaan Dan Peningkatan Sarana Rp 100,000,000
Dan Prasarana Pelayanana Publik
Penataan Tanah Publik Utility Sarana Sekolah Dan Rp 50,000,000
Sarana Pemerintahan
Sosialisasi Sistem Dan Pengadaan Tanah Rp 50,000,000
Program Pengembangan Komunikasi, Informasi Rp 135,000,000
dan Media Massa
Penyebarluasan informasi pembangunan daerah Rp 15,000,000
Pemeliharaan sistem jaringan informasi dan Rp 15,000,000
komunikasi
Pembinaan dan pengmbangan jaringan komunikasi Rp 105,000,000
dan informasi
Program penyediaan peningkatan sarana dan Rp 5,993,994,000
prasarana lainnya
Dak kelautan dan perikanan Rp 5,993,994,000
Program penyediaan peningkatan sarana dan Rp 9,385,052,350
prasarana Penunjang Perekonomian
Revitalisasi Pasar Rp 597,790,750
Kegiatan Pengembangan Pembangunan Pasar Rp 8,261,528,000
(DAK Bidang Perdagangan)
Kegiatan Pengembangan Pembangunan Pasar Rp 525,733,600
(Penunjang DAK Bidang Perdagangan)

5.6 Terwujudnya jaringan transportasi regional dan internasional

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA
Perencanaan, Pembangunan dan Pengembangan jaringan % 35.00
transportasi
PDRB adhk Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 346,995
PDRB adhb Pengangkutan dan Komunikasi Rp. Juta 1,598,798
Tersedianya angkutan umum yang melayani wilayah yang % 70
telah tersedia jaringan jalan untuk jaringan jalan
kabupaten/kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-60

Tersedianya angkutan umum yang melayani jaringan % 60


trayek yang menghubungkan daerah tertinggal dan
terpencil dengan wilayah yang telah berkembang pada
wilayah yang telah tersedia jaringan jalan kabupaten/kota
Tersedianya halte pada setiap kabupaten/kota yang telah % 100
dilayani angkutan umum dalam trayek
Tersedianya terminal angkutan penumpang pada setiap % 40
kabupaten/kota yang telah dilayani angkutan umum
dalam trayek
Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan (rambu, marka % 60
dan guardrill) dan penerangan jalan umum (PJU) pada
jalan kabupaten/kota
Tersedianya unit pengujian kendaraan bermotor bagi % 60
kabupaten/kota yang memiliki populasi kendaraan wajib
uji minimal 4000 kendaraan wajib uji
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang % 50
terminal pada kabupaten/kota yang telah memiliki
terminal
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang % 100
pengujian kendaraan bermotor pada kabupaten/kota yang
telah melakukan pengujian berkala kendaraan bermotor
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang % 40
MRLL, Evaluasi Andalalin, Pengelolaan Parkir pada
kabupaten/kota
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki % 100
kompetensi sebagai pengawas kelaikan kendaraan pada
setiap perusahaan angkutan umum
Terpenuhinya standar keselamatan bagi angkutan umum % 100
yang melayani trayek di dalam kabupaten/kota
Tersedianya kapal sungai dan danau untuk melayani % 75
jaringan trayek dalam kabupaten/kota pada wilayah yang
tersedia alur sungai dan danau yang dapat dilayari
Tersedianya kapal sungai dan danau yang melayani trayek % 40
dalam kabupaten/kota yang menghubungkan daerah
tertinggal dan terpencil dengan wilayah yang telah
berkembang pada wilayah yang tersedia alur sungai dan
danau yang dapat dilayari
Tersedianya pelabuhan sungai dan danau untuk melayani % 60
kapal sungai dan danau yang beroperasi pada trayek
dalam kabupaten/kota pada wilayah yang telah dilayari
angkutan sungai dan danau
Terpenuhinya standar keselamatan bagi kapal sungai dan 100
danau yang beroperasi pada lintas antar pelabuhan dalam
satu kabupaten/kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-61

Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang % 50


mempunyai kompetensi sebagai awak kapal angkutan
sungai dan danau untuk daerah yang telah melayani
angkutan sungai dan danau
Tersedianya kapal penyebrangan yang beroperasi pada % 60
lintas dalam kabupaten/kota pada wilayah yang telah
ditetapkan lintas penyebrangan dalam kabupaten/kota
Tersedianya kapal penyebrangan yang beroperasi pada % 100
lintas dalam kabupaten/kota untuk menghubungkan
daerah tertinggal dan terpencil dengan wilayah yang telah
berkembang pada wilayah yang telah ditetapkan lintas
penyebrangan dalam kabupaten/kota
Tersedianya pelabuhan penyebrangan pada % 60
kabupaten/kota yang memiliki pelayanan angkutan
penyebrangan yang beroperasi pada lintas penyebrangan
dalam kabupaten/kota pada wilayah yang memiliki alur
pelayaran
Terpenuhinya standar keselamatan kapal penyebrangan % 100
dengan ukuran di bawah 7 GT dan kapal penyebrangan
yang beroperasi pada lintas penyebrangan dalam
kabupaten/kota
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang % 50
mempunyai kompetensi sebagai awak kapal
penyebrangan dengan ukuran di bawah 7 GT atau yang
beroperasi di lintas penyebrangan dalam kabupaten/kota
Tersedianya kapal laut yang beroperasi pada lintas dalam % 90
kabupaten/kota pada wilayah yang memiliki alur
pelayaran dan tidak ada alternatif angkutan jalan
Tersedianya kapal laut yang beroperasi pada lintas atau % 100
trayek dalam kabupaten/kota untuk menghubungkan
daerah tertinggal dan terpencil dengan wilayah yang telah
berkembang pada wilayah yang memiliki alur pelayaran
dan tidak ada alternatif angkutan jalan

Tersedianya dermaga pada setiap ibukota kecamatan % 60


dalam kabupaten/kota untuk melayani kapal laut yang
beroperasi pada trayek dalam kabupaten/kota pada
wilayah yang memiliki alur pelayaran dan tidak ada
alternatif angkutan jalan
Terpenuhinya standar keselamatan kapal dengan ukuran % 100
di bawah 7 GT yang beroperasi pada lintas dalam
kabupate/ kota
Tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang % 100
mempunyai kompetensi sebagai awak kapal angkutan laut
dengan ukuran di bawah 7 GT

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-62

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 1 program dan 10 kegiatan
sebagaimana berikut:

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program pembangunan dan pengembangan Rp 2,477,717,000
sarana dan prasarana perhubungan
Pembangunan gedung dan pelataran terminal Rp 1,350,000,000
Pemeliharaan alat pengujian kendaraan bermotor Rp 91,950,000
Pemeliharaan traffic light Rp 20,000,000
Pengendalian disiplin pengoperasian angkutan Rp 75,000,000
umum di jalan raya
Pembangunan dan pemeliharaan halte bus Rp 187,190,000
Kegiatan operasional perhubungan laut Rp 60,000,000
Keselamatan transportasi darat (dak) Rp 461,560,000
Penunjang dak keselamatan transportasi darat Rp 28,472,000
Pengadaan rambu-rambu lalulintas Rp 173,545,000
Sosialisasi /penyuluhan ketertiban lalulintas dan Rp 30,000,000
angkutan

Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,


5.7 pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta
pelestarian lingkungan hidup

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA
Tersedianya dokumen penataan ruang yang % 59.00
berkelanjutan dan berwawasan lingkungan
Pelayanan pencegahan pencemaran air % 100
Pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber % 100
tidak bergerak
Pelayanan penyediaan informasi status kerusakan lahan % 100
dan/atau tanah untuk produksi biomassa
Pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat % 100
adanya dugaan pencemaran dan/atau perusakan
lingkungan hidup

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-63

Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang % 100


Wilayah (RTRW) kabupaten/kota beserta rencana
rincinya melalui peta analog dan peta digital
Terlaksananya penjaringan aspirasi masyarakat melalui % 100
forum konsultasi publik yang memenuhi syarat inklusif
dalam proses penyusunan RTR dan program
pemanfaatan ruang yang dilakukan minimal 2 kali setiap
disusunnya RTR dan program pemanfaatan ruang
Terlayaninya masyarakat dalam pengursan izin % 100
pemanfaatan ruang sesuai dengan Peraturan Daerah
tentang RTR wilayah kabupaten/kota beserta rencana
rincinya
Terlaksanakannya tindakan awal terhadap pengaduan % 100
masyarakat tentang pelanggaran di bidang penataan
ruang dalam waktu 5 hari kerja
Tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas % 30
wilayah kota/kawasan perkotaan
persentase pengurangan sampah di perkotaan % Penduduk 5
persentase pengangkutan sampah % Penduduk 25
persentase pengoperasian TPA % pengoperasian 25
TPA

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh oleh 4 program dan 13 kegiatan
sebagaimana berikut :
Program/Kegiatan Satuan Anggaran
Program perencanaan tata ruang Rp 140,000,000
Penyusunan rencana detail tata ruang kawasan Rp 140,000,000
Program pengendalian pemanfaatan ruang Rp 50,000,000
Pengawasan pemanfaatan ruang Rp 50,000,000
Program pengendalian pencemaran dan Rp 1,611,082,700
kualitas lingkungan hidup
Pengawasan dan pengendalian kerusakan Rp 75,000,000
lingkungan
Peningkatan operasional dan pemeliharaan Rp 30,000,000
sarana laboratorium
Peningkatan kualitas lingkungan hidup terutama Rp 1,227,941,000
air (dak bidang lingkungan hidup)
Dana Penunjang DAK Bidang Lingkungan Hidup Rp 78,141,700
Perlindungan sumber daya air Rp 200,000,000
Program peningkatan kualitas dan akses Rp 445,899,250
informasi sumber daya alam dan lingkungan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-64

Peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat Rp 40,000,000


di bidang lingkungan
Adiwiyata Rp 20,000,000
Adipura dan langit biru Rp 260,000,000
Menuju indonesia hijau (mih) Rp 20,000,000
Pendataan status kerusakan lahan/tanah untuk Rp 75,768,250
produksi biomassa
Pengaduan kasus lingkungan hidup Rp 30,131,000

6. Misi : Meningkatkan Tata Kelola Kepemerintahan Daerah, dengan sasaran :


Terwujudnya Good Governance dalam rangka menciptakan iklim investasi
6.1
yang kondusif

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Persentase Tingkat kualitas pelayanan publik % 68.00


dan kepuasan masyarakat umum dan dunia
usaha terhadap kinerja pelayanan pemerintah
Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan IMB % 100
di kabupaten/kota
Penerbitan IUJK dalam waktu 10 hari kerja % 100
setelah persyaratan lengkap
Tersedianya Sistem Informasi Jasa Konstruksi % 100
setiap tahun
Tersedianya informasi peluang usaha sektor/ 1 1
bidang usaha unggulan sektor/bidang/tahun
Terselenggaranya fasilitas pemerintah daerah 1kali/tahun 1
dalam rangka kerjasama kemitraan Antara usaha
mikro, kecil, menengah dan koperasi (UMKMK)
tingkat kabupaten/kota dengan pengusaha
tingkat provinsi/ nasional
Terselenggaranya promosi peluang penanaman 1 kali/tahun 1
modal kabupaten/kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-65

Terselenggaranya pelayanan perizinan dan non % 100


perizinan bidang penanaman modal melalui
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di bidang
Penanaman Modal meliputi : (1) Pendaftaran
Penanaman Modal Dalam Negeri, (2) lzin Prinsip
Penanaman Modal Dalam Negeri, (3) Izin Usaba
Penanaman Modal Dalam Negeri, (4) Tanda
Daftar Perusahaan (TOP), (5) Surat lzin
Usaha Perdagangan (SIUP), (6) Perpanjangan
Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA)
yang bekerja di 1 (satu) kabupaten/kota,
sesuat kewenangan pemerintah
kabupaten / kota
Terselenggaranya bimbingan pelaksanaan 1 kali/tahun 1
Kegiatan Penanaman Modal kepada masyarakat
dunia usaha
Terimplementasikannya Sistem Pelayanan % 100
Informasi dan Perizinan Investasi secara
elektronik (SPIPISE)
Terselenggaranya sosialisasi kebijakan 1 kali/tahun 1
penanaman modal kepada masyarakat dunia
usaha
Cakupan penerbitan kartu keluarga % 83
Cakupan penerbitan kartu tanda penduduk % 83
Cakupan penerbitan kutipan akta kelahiran % 30
Cakupan penerbitan kutipan akta kematian % 23
persentase jumlah Izin Mendirikan Bangunan % IMB 20
(IMB) yang diterbitkan
persentase tersedianya 7 (tujuh) layanan % 20
informasi jasa konstruksi Tingkat
Kabupaten/Kota pada Sistem Informasi Pembina
Jasa Konstruksi (SIPJAKI)
persentase tersedianya layanan Izin Usaha Jasa % 30
Konstruksi (IUJK) dengan waktu penerbitan
paling lama 10 (sepuluh) Hari Kerja setelah
Persyaratan Lengkap

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 15 program dan 100 kegiatan
sebagaimana berikut :
Program/Kegiatan Satuan Anggaran
Program Koordinasi Perencanaan dan Rp 2,286,157,200
Pengendalian Pembangunan
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi dan Rp 306,416,800
Penanaman Modal

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-66

Koordinasi perencanaan pembangunan sosial budaya Rp 551,416,800

Koordinasi Perencanaan Pembangunan Fisik dan Rp 429,336,800


Prasarana
Koordinasi Perencanaan Pembangunan, Program Rp 116,416,800
Penganggaran, Penelitian Pengembangan dan
Statistik
Sinkronisasi Program Pembangunan Nasional dan Rp 51,610,000
Daerah
Koordinasi KEK Pariwisata Rp 332,000,000
Koordinasi Pokja Penataan Ruang BKPRD Rp 288,960,000
Koordinasi Percepatan Pencapaian MDG'S (Spesifik Rp 210,000,000
Grant)
Program Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Rp 1,902,291,900
Pembangunan Daerah
Penyelenggaraan Musrenbang RKPD Rp 469,206,900
Penyusunan Dokumen KUA/PPAS dan KUPA/PPASP Rp 149,300,000

Asistensi RKA dan RKAP SKPD Rp 287,760,000


Evaluasi RPJMD Kabupaten Pandeglang Rp 84,850,000
Koordinasi Penyusunan Laporan Keterangan Rp 75,000,000
Pertanggungjawaban (LKPJ)
Koordinasi Penyusunan Penetapan Kinerja (TAPKIN) Rp 70,000,000

Kegiatan Koordinasi Penyusunan SAKIP Kabupaten Rp 175,000,000


Pandeglang
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Ekonomi Rp 125,000,000
dan Penanaman Modal
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Sosial Rp 126,000,000
Budaya
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Fisik dan Rp 180,000,000
Prasarana
Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan Rp 160,175,000
Kabupaten
Program Penataan Administrasi Kependudukan Rp 709,386,000

Penyusunan draf hukum dan peraturan pelayanan Rp 45,000,000


adm. Kependudukan
Pembinanaan teknis pencatatan sipil Rp 63,600,000
Pengadaan blanko ktp, kk, akta kelahiran Rp 209,450,000
Penataan dokumen dan kearsipan administrasi Rp 31,000,000
kependudukan
Pelayanan jemput bola/keliling administrasi Rp 183,600,000
kependudukan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-67

Pengelolaan data perkembangan kependudukan Rp 51,236,000


Operasi yustisi kependudukan Rp 40,000,000
Pengelolaan informasi pelayanan melalui media Rp 85,500,000
ruang
Program Pencatatan Kelahiran Rp 90,000,000
Pembinaan kelembagaan yang menangani Rp 90,000,000
pencatatan kelahiran di tingkat kecamatan,
desa/kelurahan
Program Penerapan Pelayanan KTP Elektronik (e- Rp 200,850,000
KTP)
Pelatihan petugas pengelola ktp elektronik Rp 50,000,000
Pelayanan dan pendistribusian ktp elektronik Rp 150,850,000
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 35,000,000

Pameran pembangunan tingkat Kabupaten Rp 35,000,000


Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Rp 300,000,000
Pemerintah Desa
Pelatihan operator komputer bagi desa Rp 300,000,000
Pembinaan dan Peningkatan Kapasitas Pemerintah Rp 850,000,000
kecamatan, desa dan kelurahan
Pelatihan aparatur pemerintahan desa dalam bidang Rp 450,000,000
manajemen pemerintahan desa
Rapat koordinasi lembaga pemerintahan Rp 400,000,000
desa/kelurahan, kecamatan dan kabupaten
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 16,500,000

Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 16,500,000


Program Pengendalian Dan Pengawasan Perizinan Rp 556,920,000
Retribusi Dan Pajak Daerah
Penyiaran Informasi Perizinan Melalui Media Televisi / Rp 15,420,000
Radio
Pemantauan Dan Evaluasi Pelaksanaan Perizinan Rp 45,000,000
Operasional Pelayanan Perizinan Rp 496,500,000
Penyusunan Dokumen Ploting Kawasan Perizinan Rp -

Program Peningkatan Informasi Perizinan Rp 11,000,000


Pembuatan Brosur Perizinan Rp 11,000,000
Penyusunan System Informasi Perizinan Berbasis Rp -
Intranet System
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 14,500,000

Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 14,500,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-68

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 13,012,000

Pameran Pembangunan Kab. Pandeglang Rp 13,012,000


Program Pembinaan Dan Pengembangan Aparatur Rp 1,530,700,850

Seleksi Penerimaan Calon Pns Rp 142,914,000


Pembinaan Disiplin Pns Rp 50,708,000
Penyusunan Peraturan Kepegawaian Rp 24,705,000
Penerimaan Pendaftaran Dan Seleksi Administrasi Rp 30,225,000
Calon Praja Ipdn
Pemberhentian Dan Pensiun Pns Rp 100,076,000
Baperjakat Rp 358,187,000
Pengelolaan Karis, Karsu, Karpeg, Taspen, Dan Rp 191,500,000
Satyalancana Karya Satya
Pelaksanaan Ujian Dinas Dan Penyesuaian Ijasah Rp 139,661,000
Penataan Dokumentasi Pegawai Rp 27,325,000
Inpassing Gaji Pokok Rp 39,920,450
Sumpah Pegawai Negeri Sipil Dan Pengangkatan Rp 13,264,000
Cpnsd Menjadi Pns
Pengelolaan Kenaikan Pangkat Struktural Rp 75,328,000
Pengelolaan Kenaikan Pangkat Jabatan Fungsional Rp 120,051,400
Tertentu
Pembinaan Pegawai Tindak Lanjut Lhkpn Rp 20,517,000
Perevitalisasian Sistem Informasi Manajemen Rp 35,290,000
Pegawai
Inpasing Dan Perpanjangan Tkk Rp 19,525,000
Bintek Administrasi Kepegawaian Rp 116,504,000
Pengelolaan Mutasi Antar Instansi Rp 25,000,000
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Rp 2,320,474,000
Aparatur Pemerintah Daerah
Pendidikan Dan Pelatihan Prajabatan Bagi Calon Pns Rp 691,798,000
Daerah
Pendidikan Penjenjangan Struktural Rp 1,628,676,000
Pendidikan Dan Pelatihan Fungsional Bagi Pns Rp -
Daerah
Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Rp 14,926,945,800
Perwakilan Rakyat Daerah
Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Rp 1,092,235,000
Hearing/Dialog Dan Koordinasi Pejabat Pemerintah Rp 100,800,000
Daerah Dan Tokoh Masyarakat/Tokoh Agama

Rapat-Rapat Alat Kelengkapan Dewan Rp 1,224,800,000


Rapat-Rapat Paripurna Rp 532,670,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-69

Kegiatan Reses Rp 941,020,000


Kunjungan Kerja Pimpinan Dan Anggota Dprd Dalam Rp 1,695,223,200
Daerah
Peningkatan Kapasitas Pimpinan Dan Anggota Dprd Rp 3,099,120,000

Penyebarluasan Informasi Kegiatan Dprd Rp 46,800,000


Pembahasan Lkpj Rp 224,368,600
Pembahasan Rkua Dan Rppas Rp 297,585,000
Pembahasan Rkupa Dan Rppasp Rp 368,875,000
Pembahasan APBD Rp 375,620,000
Pembahasan Perubahan APBD Rp 350,000,000
Pembahasan Raperda Pertanggungjawaban APBD Rp 350,000,000

Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Inisisatif Rp 802,765,000


Dprd
Fasilitasi Kegiatan Hubungan Masyarakat Rp 344,040,000
Peliputan Kegiatan Dprd Rp 163,150,000
Pembahasan Rapat - Rapat Alat Kelengkapan Dewan Rp 396,170,000
Lainnya (Pansus)
Kunjungan Pimpinan Dan Anggota Dprd Luar Daerah Rp 2,214,524,000

Penyediaan Bahan Logistik, Protokoler Dan Rp 152,180,000


Cenderamata
Penyediaan Jasa Konsutasi / Tenaga Ahli Dprd Kab. Rp 80,000,000
Pandeglang
Jasa Dokumentasi Kantor Rp 35,000,000
Sosialisasi Perda Inisiatif Rp 40,000,000
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 1,623,624,200

Pelaksanaan Phbi Rp 250,000,000


Pelaksanaan Phbn Rp 277,675,000
Peringatan Hari Jadi Kab. Pandeglang Rp 150,000,000
Rapat Koordinasi Bidang Pemerintahan Rp 160,000,000
Fasilitasi Kegiatan Dharmawanita Rp 125,000,000
Fasilitas Kegiatan Korps Pegawai Negeri Indonesia Rp 118,449,200
(Korpri)
Teknik Dan Tatacara Pembakuan Nama - Nama Rupa Rp 100,000,000
Bumi
Pengesahan Dan Penetapan Batas Daerah Rp 250,000,000
Fasilitasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Rp 192,500,000
Terpadu Kecamatan
Program Pengembangan Otonomi Daerah Rp 783,790,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-70

Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 148,250,000


Daerah (Lppd)
Penilaian Lomba Kecamatan Rp 93,400,000
Sekretariat Pengembangan Kapasitas Daerah Rp 250,000,000
Fasilitasi Dan Koordinasi Kerjasama Daerah Dan Rp 242,140,000
Pembinaan Wilayah
Penyusunan Laporan Pelaksanaan Tugas Rp 50,000,000
Pembantuan
Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Dan Rp 1,030,000,000
Ketatalaksanaan Pemerintah Daerah
Penataan Kelembagaan Rp 350,000,000
Analisa Jabatan Rp 60,000,000
Penataan Dan Penerapan Tata Naskah Dinas Rp 65,000,000
Lomba Unit Pelayanan Publik Rp 50,000,000
Pembinaan Standar Pelayanan Minimal (Spm) Rp 70,000,000
Analisis Beban Kerja Rp 75,000,000
Pembinaan Gerakan Disiplin Nasional Rp 50,000,000
Syarat Kompetensi Jabatan Rp 50,000,000
Jabatan Fungsional Umum Rp 50,000,000
Standar Operasional Prosedur Rp 50,000,000
Pengendalian Managemen Pelaksanaan Kebijakan Rp 160,000,000
Kepala Daerah
Program Penyelenggaraan Pemerintahaan Umum Rp 355,210,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 27,600,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 15,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 13,770,000
Musrenbangkec Rp 17,200,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 229,640,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 12,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 266,200,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 24,400,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 7,500,000
Pelaksanaan PHBN Rp 20,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 8,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-71

Musrenbangkec Rp 21,500,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 165,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 431,200,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 15,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 20,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 297,200,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Keolahragaan dan Kepemudaan Rp 15,000,000
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 14,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 283,020,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 30,840,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,500,000
Pelaksanaan PHBN Rp 31,500,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,500,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,500,000
Musrenbangkec Rp 16,170,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 164,010,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalaian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 312,420,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 24,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 214,420,000
Mitra Penggerak Pembangunan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-72

Fasilitasi Pengendalaian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 370,205,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 10,000,000


Desa/Kelurahan
Koordinasi Penyelenggaraan Dengan Instansi Tingkat Rp 12,605,000
Kecamatan
Pelaksanaan PHBI Rp 15,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 20,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pengelolaan Administrasi Pemerintahan (KTP, KK Rp 12,000,000
dan Akte)
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Asistensi dan Fasilitasi Penyusunan APBDES Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 227,600,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalaian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 13,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 308,555,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,400,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 9,755,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 190,400,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Pameran Pembangunan Kab. Pandeglang Rp 20,000,000
Fasilitasi Pengendalaian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 8,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 399,300,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 31,200,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 12,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-73

Musrenbangkec Rp 19,500,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 272,600,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 14,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 352,800,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 33,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 15,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 35,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pengelolaan Administrasi Pemerintahan (KTP, KK Rp 6,000,000
dan Akte)
Musrenbangkec Rp 15,100,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 226,700,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 12,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 332,520,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 15,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 20,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 20,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 233,520,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 381,499,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 25,000,000


Desa/Kelurahan
Koordinasi Penyelenggaraan Dengan Instansi Tingkat Rp 7,000,000
Kecamatan
Pelaksanaan PHBI Rp 22,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 8,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 17,899,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-74

Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 248,600,000


Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 13,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 301,720,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 41,720,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 16,600,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 172,400,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 11,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 329,900,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 59,300,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 8,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 185,600,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 11,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 358,400,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 10,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 7,400,000
Pelaksanaan PHBN Rp 10,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 12,000,000
Peningkatan penyelenggaraan kegiatan distribusi Rp 10,000,000
raskin
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 4,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-75

Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (Bantuan Rp 280,000,000


Keuangan Provinsi)
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 265,492,500

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 22,730,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 7,112,500
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,850,000
Musrenbangkec Rp 13,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 160,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 11,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 390,000,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 20,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 12,500,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 292,500,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 15,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 229,195,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 19,530,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,500,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,750,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,500,000
Musrenbangkec Rp 16,485,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 133,680,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Pameran Pembangunan Kab. Pandeglang Rp 15,750,000
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 7,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 306,100,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-76

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 12,600,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 12,000,000
Musrenbangkec Rp 12,600,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 212,900,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 6,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 289,800,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 22,200,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 15,400,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 183,200,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 237,800,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 22,200,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 15,400,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 141,200,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 300,000,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 25,000,000


Desa/Kelurahan
Koordinasi Penyelenggaraan Dengan Instansi Tingkat Rp 10,000,000
Kecamatan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-77

Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000


Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 190,000,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 315,620,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 15,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 20,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 199,620,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 297,000,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 22,200,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 8,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 192,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 268,400,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 10,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 14,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 25,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 12,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-78

Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 166,400,000


Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 287,200,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 24,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 177,200,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 371,300,000

Pelaksanaan PHBI Rp 12,000,000


Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 15,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,300,000
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 4,000,000

Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (Bantuan Rp 280,000,000


Keuangan Provinsi)
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 255,615,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 22,500,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 162,600,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Pameran Pembangunan Kab. Pandeglang Rp 9,515,000
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 305,800,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-79

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 30,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 195,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 221,400,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Koordinasi Penyelenggaraan Dengan Instansi Tingkat Rp 10,000,000
Kecamatan
Pelaksanaan PHBI Rp 8,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 8,000,000
Pengelolaan Administrasi Pemerintahan (KTP, KK Rp 3,600,000
dan Akte)
Musrenbangkec Rp 11,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 132,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Rp 5,000,000
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 8,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 284,200,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 17,500,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 28,400,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 20,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 174,300,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 277,600,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-80

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 31,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 16,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 170,600,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 10,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 298,620,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 23,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,500,000
Pelaksanaan PHBN Rp 21,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 15,400,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 174,720,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Penyelenggaraan Koordinasi Stabilitas Daerah Rp 20,000,000
Tingkat Kecamatan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 9,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 463,000,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 25,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 15,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,000,000
Musrenbangkec Rp 13,000,000
Penyelenggaraan Koordinasi Stabilitas Daerah Rp 20,000,000
Tingkat Kecamatan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 5,000,000

Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (Bantuan Rp 350,000,000


Keuangan Provinsi)
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 258,941,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-81

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 26,940,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 17,842,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,150,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 15,969,000
Musrenbangkec Rp 15,240,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 150,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 12,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 297,800,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 20,000,000


Desa/Kelurahan
Pelaksanaan PHBI Rp 10,000,000
Pelaksanaan PHBN Rp 18,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 10,000,000
Pameran Pembangunan Tingkat Kabupaten Rp 18,000,000
Musrenbangkec Rp 15,000,000
Pembinaan Kelembagaan Kemasyarakatan Desa dan Rp 198,800,000
Mitra Penggerak Pembangunan
Fasilitasi Pengendalian Bantuan Keuangan Provinsi Rp 8,000,000

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 64,240,000

Pembinaan penyelenggaraan pemerintah Rp 4,000,000


desa/kelurahan
Pemberdayaan PKK Rp 6,000,000
Musrenbangkel Rp 5,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 44,240,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 53,840,000

Pemberdayaan PKK Rp 6,000,000


Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 6,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 35,840,000
Pemberdayaan Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-82

Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 46,740,000

Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000


Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 30,740,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 59,940,000

Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000


Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 43,940,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 65,000,000

Pelaksanaan PHBI Rp 5,000,000


Pelaksanaan PHBN Rp 4,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 6,000,000
Pengelolaan Administrasi Pemerintahan (KTP, KK Rp 5,000,000
dan AKTE)
Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 2,500,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 36,500,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 53,000,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 4,000,000


Desa/Kelurahan
Pemberdayaan PKK Rp 4,000,000
Musrenbangkel Rp 5,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 4,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 36,000,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 60,275,000

Pembinaan Penyelenggaraan Pemerintah Rp 3,015,000


Desa/Kelurahan
Pemberdayaan PKK Rp 4,950,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-83

Musrenbangkel Rp 5,150,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 4,500,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 42,660,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 69,820,000

Pelaksanaan PHBI Rp 5,000,000


Pelaksanaan PHBN Rp 5,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000
Musrenbangkel Rp 7,500,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 42,320,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 81,100,000

Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000


Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 65,100,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 62,900,000

Pelaksanaan PHBN Rp 4,000,000


Pemberdayaan PKK Rp 6,000,000
Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 6,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 40,900,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 46,515,000

Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000


Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 30,515,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 63,160,000

Pemberdayaan PKK Rp 5,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-84

Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 5,000,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 47,160,000
Pemberdayaan Masyarakat
Program Penyelenggaraan Pemerintahan Umum Rp 104,900,000

Pelaksanaan PHBI Rp 9,000,000


Pelaksanaan PHBN Rp 6,000,000
Pemberdayaan PKK Rp 13,300,000
Musrenbangkel Rp 6,000,000
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Distribusi Rp 2,500,000
Raskin
Peningkatan Penyelenggaraan Kegiatan Lembaga Rp 68,100,000
Pemberdayaan Masyarakat

Terkembangkannya database potensi daerah, penelitian dan


6.2 pengembangan untuk mewujudkan pembangunan yang baik dan
pembangunan berbasiskan teknologi informasi

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA


Jumlah database potensi daerah, penelitian dan % 62.00
pengembangan untuk mewujudkan pembangunan
yang baik dan pembangunan berbasiskan teknologi
informasi
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi
nasional melalui:
Media massa seperti majalah, radio dan televisi kegiatan 12
Media baru seperti website (media online) hari 365
Media tradisional seperti pertunjukan rakyat kegiatan 12
Media interpersonal seperti sarasehan, ceramah/diskusi kegiatan 12
dan lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, leaflet, booklet, kegiatan 12
brosur, spanduk dan baliho
Cakupan pengembangan dan pemberdayaan % 50
kelompok informasi di tingkat kecamatan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-85

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 8 program dan 16 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pembangunan Sistem Informasi/Data Rp 356,000,000
Base Jalan Dan Jembatan
Penyusunan Sistem Informasi/Data Base Jalan Rp 356,000,000
Program penelitian dan pengembangan Rp 130,000,000
informasi iptek dan pembangunan
Penelitian dan pengujian pemanfaatan pasir Rp 70,000,000
beton
Kegiatan survey potensi terbarukan Rp 35,000,000
Perencanaan pembangunan bidang listrik Rp 25,000,000
perdesaan
Program Pengembangan Data Informasi Rp 342,325,000
Statistik Daerah
Pemeliharaan Jaringan Website Rp 57,525,000
Pemeliharaan Sarana Informasi Perencanaan Rp 44,800,000
Pembangunan Daerah
Koordinasi dan Fasilitasi Penyusunan Data Rp 140,000,000
Statistik Daerah
Update Data dan Pelaporan Pembangunan (SG) Rp 100,000,000
Program Penelitian dan Pengembangan Rp 159,999,900
Informasi Iptek dan Pembangunan
Koordinasi dan Fasilitasi Penelitian, SIDa, Dan Rp 159,999,900
DRD
Program Pengembangan Data Informasi Rp 30,000,000
Statistik Daerah
Pendataan dan Pemutakhiran Data Perpustakaan Rp 30,000,000
Program perbaikan sistem administrasi Rp 374,723,400
kearsipan
Pengumpulan data Rp 56,365,000
Pembinaan kearsipan Rp 318,358,400
Program penyelamatan dan pelestarian Rp 59,025,000
dokumen/arsip daerah
Pemeliharaan rutin / berkala arsip daerah Rp 49,863,000
Penduplikatan dokumen/arsip daerah dalam Rp 9,162,000
bentuk informatika
Program Penelitian Dan Pengembangan Rp 115,000,000
Informasi Iptek Dan Pembangunan
Kajian pembangunan bidang kehutanan Rp 50,000,000
Pengembangan data/informasi dan statistik Rp 65,000,000
kehutanan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-86

6.3 Meningkatnya kapasitas fiskal daerah

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Persentase kenaikan PAD dan alokasi % 63


anggaran untuk pembangunan

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 5 program dan 52 kegiatan
sebagaimana berikut:

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 264,650,000
Daerah
Pendataan,Intensifikasi Dan Ekstensfikasi Perizinan Rp 66,150,000
Penyusunan Revisi Regulasi Perizinan Rp 60,000,000
Sosialisasi Perizinan Rp 98,500,000
Pelayanan Di Tempat Rp 40,000,000
Program Peningkatan Dan Pengembangan Rp 11,938,684,000
Pengelolaan Keuangan Daerah
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rp 200,000,000
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Rp 120,000,000
Penyusunan Laporan Realisasi Anggaran Rp 215,790,000
Konsolidasian
Pelayanan Pengelolaan Gaji Rp 70,000,000
Penyusunan Surat Penyediaan Dana (SPD) Satuan Rp 45,000,000
Kerja Perangkat Daerah
Intensifikasi Dan Ekstensifikasi Penerimaan Daerah Rp 606,060,000
Pengadaan Barang Kuasi Dan Perporasi Bidang Rp 715,145,000
Pendapatan
Rekonsiliasi Dan Verifikasi Atas Realisasi Dan Surat Rp 110,000,000
Pertanggungjawaban Penerimaan SKPD Penghasil
Rekonsiliasi Dan Verifikasi Laporan Keuangan SKPD Rp 140,000,000
Penyusunan Rancangan Peraturan Kdh Tentang Rp 100,000,000
Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-87

Pembinaan Bendahara SKPD Rp 240,000,000


Verifikasi Dppa-SKPD Dan DPA-SKPD Rp 249,900,000
Penyusunan Penjabaran APBD Dan Penjabaran Rp 272,750,000
Perubahan APBD
Penyusunan Analisis Standar Belanja (ASB) Rp 450,000,000
Kegiatan Penyusunan Dokumen Kebijakan Rp 188,000,000
Pelaksanaan APBD
Kegiatan Pembinaan Pelaksanaan APBD Rp 283,250,000
Kegiatan Pengelolaan Kas Daerah Rp 255,000,000
Biaya Operasional Kegiatan PPKD Rp 20,000,000
Monitoring Dan Evaluasi Pelaksanaan Hibah Rp 96,000,000
Manajemen Dan Pendamping SIPKD Rp 380,870,000
Penyusunan Dokumen Nota Keuangan Raperda Rp 60,000,000
APBD Dan Nota Keuangan Raperda Perubahan
APBD
Penyusunan Instrumen Dokumen Pelengkap Rp 60,000,000
Raperda APBD Dan Raperda Perubahan APBD
Evaluasi Laporan Pertanggungjawaban Fungsional Rp 99,960,000
SKPD
Supervisi Pelaksanaan Pengakuntansian SKPD Rp 50,000,000
Pemutahiran Dan Pendataan Potensi Wajib Pajak Rp 505,813,000
Operasional Pbb-P2 Dan BPHTB Rp 2,403,842,000
Pengamanan Penerimaan PAD Rp 114,000,000
Bintek Standar Akuntansi Pemerintahan Daerah Rp 143,000,000
(SAPD)
Perhitungan Dan Penerbitan Surat Pemberitahuan Rp 225,000,000
Tagihan Pajak Daerah (SPTPD)
Penyusunan APBD Dan Perubahan APBD Rp 540,670,000
Penyusunan Penggabungan Laporan Keuangan Rp 36,860,000
SKPD Penerima Dana Tugas Pembantuan
Pengakuntansian Ppkd Dan Pengakuntansian Rp 120,500,000
Konsolidator
Revisi Kebijakan Akuntansi Dan Sistem Akuntansi Rp 140,000,000
Berbasis Akrual
Asistensi Penyusunan SPT/Restitusi Pph 21 Rp -
Bimbingan Teknis SKPD Penghasil Rp -
Bimbingan Teknis Penyusunan Anggaran Rp 202,000,000
Optimalisasi Penerimaan PBB-P2 Rp 304,749,000
Penyusunan Raperda Dana Cadangan Pemilukada Rp -
Bimbingan Teknis Sistem Informasi Pengelolaan Rp 104,860,000
Keuangan Daerah (SIPKD)
Kegiatan Insentif Lunas PBB Rp 2,069,665,000
Program Pengelolaan Aset Daerah Rp 2,426,543,255
Penatausahaan Belanja Modal SKPD Rp 50,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-88

Pengamanan Dan Penertiban Aset Daerah Rp 859,553,255


Kabupaten Pandeglang
Pemeliharaan Kendaraan Dinas Rp 200,000,000
Penilaian Dan Penghapusan Aset Pemda Rp 450,000,000
Peningkatan Manajemen Aset / Barang Daerah Rp 120,000,000
Inventarisir / Sensus Barang Daerah Rp 400,000,000
Penyusunan Neraca Atas Aset Tetap Pemerintah Rp 50,000,000
Kabupaten Pandeglang
Sosialisasi Kebijakan Pengelolaan Barang Milik Rp 157,690,000
Daerah (Bmd)
Penyusunan Dkbmd Dan Dkpbmd Rp 139,300,000
Program Peningkatan Dan Pengembangan Rp 100,000,000
Pengelolaan Keuangan Daerah
Penyusunan Standar Satuan Harga Rp 100,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 11,725,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 11,725,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 8,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 8,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-89

Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000


Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 7,800,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 7,800,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-90

Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000


Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 15,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 15,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,500,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,500,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 13,600,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 13,600,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 9,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 9,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-91

Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 2,500,000


Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 2,500,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 264,650,000
Daerah
Pendataan,Intensifikasi Dan Ekstensfikasi Perizinan Rp 66,150,000
Penyusunan Revisi Regulasi Perizinan Rp 60,000,000
Sosialisasi Perizinan Rp 98,500,000
Pelayanan Di Tempat Rp 40,000,000
Program Peningkatan Dan Pengembangan Rp 11,938,684,000
Pengelolaan Keuangan Daerah
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rp 200,000,000
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Rp 120,000,000
Penyusunan Laporan Realisasi Anggaran Rp 215,790,000
Konsolidasian
Pelayanan Pengelolaan Gaji Rp 70,000,000
Penyusunan Surat Penyediaan Dana (SPD) Satuan Rp 45,000,000
Kerja Perangkat Daerah
Intensifikasi Dan Ekstensifikasi Penerimaan Daerah Rp 606,060,000
Pengadaan Barang Kuasi Dan Perporasi Bidang Rp 715,145,000
Pendapatan
Rekonsiliasi Dan Verifikasi Atas Realisasi Dan Surat Rp 110,000,000
Pertanggungjawaban Penerimaan SKPD Penghasil
Rekonsiliasi Dan Verifikasi Laporan Keuangan SKPD Rp 140,000,000
Penyusunan Rancangan Peraturan Kdh Tentang Rp 100,000,000
Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-92

Pembinaan Bendahara SKPD Rp 240,000,000


Verifikasi DPPA-SKPD Dan DPA-SKPD Rp 249,900,000
Penyusunan Penjabaran APBD Dan Penjabaran Rp 272,750,000
Perubahan APBD
Penyusunan Analisis Standar Belanja (ASB) Rp 450,000,000
Kegiatan Penyusunan Dokumen Kebijakan Rp 188,000,000
Pelaksanaan APBD
Kegiatan Pembinaan Pelaksanaan APBD Rp 283,250,000
Kegiatan Pengelolaan Kas Daerah Rp 255,000,000
Biaya Operasional Kegiatan PPKD Rp 20,000,000
Monitoring Dan Evaluasi Pelaksanaan Hibah Rp 96,000,000
Manajemen Dan Pendamping SIPKD Rp 380,870,000
Penyusunan Dokumen Nota Keuangan Raperda Rp 60,000,000
APBD Dan Nota Keuangan Raperda Perubahan
APBD
Penyusunan Instrumen Dokumen Pelengkap Rp 60,000,000
Raperda APBD Dan Raperda Perubahan APBD
Evaluasi Laporan Pertanggungjawaban Fungsional Rp 99,960,000
SKPD
Supervisi Pelaksanaan Pengakuntansian SKPD Rp 50,000,000
Pemutahiran Dan Pendataan Potensi Wajib Pajak Rp 505,813,000
Operasional PBB-P2 Dan BPHTB Rp 2,403,842,000
Pengamanan Penerimaan PAD Rp 114,000,000
Bintek Standar Akuntansi Pemerintahan Daerah Rp 143,000,000
(Sapd)
Perhitungan Dan Penerbitan Surat Pemberitahuan Rp 225,000,000
Tagihan Pajak Daerah (SPTPD)
Penyusunan APBD Dan Perubahan APBD Rp 540,670,000
Penyusunan Penggabungan Laporan Keuangan Rp 36,860,000
SKPD Penerima Dana Tugas Pembantuan
Pengakuntansian PPKD Dan Pengakuntansian Rp 120,500,000
Konsolidator
Revisi Kebijakan Akuntansi Dan Sistem Akuntansi Rp 140,000,000
Berbasis Akrual
Asistensi Penyusunan SPT/Restitusi Pph 21 Rp -
Bimbingan Teknis SKPD Penghasil Rp -
Bimbingan Teknis Penyusunan Anggaran Rp 202,000,000
Optimalisasi Penerimaan PBB-P2 Rp 304,749,000
Penyusunan Raperda Dana Cadangan Pemilukada Rp -
Bimbingan Teknis Sistem Informasi Pengelolaan Rp 104,860,000
Keuangan Daerah (SIPKD)
Kegiatan Insentif Lunas PBB Rp 2,069,665,000
Program Pengelolaan Aset Daerah Rp 2,426,543,255
Penatausahaan Belanja Modal SKPD Rp 50,000,000
Pengamanan Dan Penertiban Aset Daerah Rp 859,553,255
Kabupaten Pandeglang
Pemeliharaan Kendaraan Dinas Rp 200,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-93

Penilaian Dan Penghapusan Aset Pemda Rp 450,000,000


Peningkatan Manajemen Aset / Barang Daerah Rp 120,000,000
Inventarisir / Sensus Barang Daerah Rp 400,000,000
Penyusunan Neraca Atas Aset Tetap Pemerintah Rp 50,000,000
Kabupaten Pandeglang
Sosialisasi Kebijakan Pengelolaan Barang Milik Rp 157,690,000
Daerah (BMD)
Penyusunan DKBMD Dan DKPBMD Rp 139,300,000
Program Peningkatan Dan Pengembangan Rp 100,000,000
Pengelolaan Keuangan Daerah
Penyusunan Standar Satuan Harga Rp 100,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 11,725,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 11,725,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 8,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 8,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-94

Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000


Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 7,800,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 7,800,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-95

Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000


Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 15,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 15,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,500,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,500,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 13,600,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 13,600,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 10,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kecamatan Rp 10,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 9,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 9,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 2,500,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 2,500,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-96

Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000
Program Optimalisasi Peningkatan Pendapatan Rp 5,000,000
Daerah
Operasional PAD di Kelurahan Rp 5,000,000

6.4 Terciptanya masyarakat yang demokratis

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA
Persentase peningkatan partisipasi masyarakat dalam % 35.00
pembangunan
Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan % 83
kepala daerah di kabupaten/kota
Cakupan patroli siaga ketertiban umum dan Patroli / 3
ketentraman masyarakat hari/regu
Cakupan rasio petugas perlindungan masyarakat Orang / RT 1
(Linmas) di Kabupaten/Kota

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 1 program dan 3 kegiatan
sebagaimana berikut :
Program/Kegiatan Satuan Anggaran
Program Pendidikan Politik Masyarakat Rp 646,742,000
Koordinasi forum-forum diskusi politik Rp 100,000,000
Pembinaan dan pengawasan partai politik Rp 100,000,000
Pemantauan, pelaporan dan evaluasi pemilu Rp 446,742,000
legislatif dan pemilu presiden

6.5 Terciptanya supremasi hukum

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-97

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA

Menurunnya jumlah pelanggaran hukum % 68


Persentase peningkatan pemahaman masyarakat % 35
terhadap peraturan hukum
Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan % 83
kepala daerah di kabupaten/kota
Cakupan patroli siaga ketertiban umum dan Patroli / 3
ketentraman masyarakat hari/orang
Cakupan rasio petugas perlindungan masyarakat Orang / RT 1
(Linmas) di Kabupaten/Kota

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 5 program dan 20 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Pemberantasan Penyakit Masyarakat Rp 40,000,000
Penyuluhan pencegahan peredaran/penggunaan Rp 20,000,000
minuman keras dan
Penyuluhan pencegahan berkembangnya praktek Rp 20,000,000
prostitusi
Program Peningkatan Keamanan Dan Rp 50,000,000
Kenyamanan Lingkungan
Pengawasan keberadaan orang asing/ngo dan Rp 50,000,000
lembaga asing daerah
Program pemeliharaan kantibmas dan Rp 600,000,000
pencegahan tindak kriminal
Fasilitasi Kegiatan Komunitas Intelejen Daerah Rp 600,000,000
(Kominda)
Program Pemberantasan Penyakit Masyarakat Rp 100,000,000
Kegiatan sosialisasi pencegahan dan Rp 100,000,000
penyalahgunaan narkotika, fsikotorofika dan zat
adiktif (nafza) badan narkotik kabupaten
Program Peningkatan Sistem Pengawasan Rp 1,692,761,400
Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan
Kebijakan Kdh
Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala Rp 566,320,000
Penanganan Kasus Pengaduan Di Lingkungan Rp 93,440,000
Pemerintah Daerah
Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan Rp 91,357,500
Koordinasi Pengawasan Yang Lebih Komprehensif Rp 88,494,900

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-98

Evaluasi Lakip Kabupaten Rp 45,770,000


Evaluasi Berkala Hasil Temuan Apip Rp 169,480,000
Pelaksanaan Pemeriksaan Akhir Kegiatan Rp 152,952,000
Reviu Laporan Keuangan Pemda/SKPD Rp 151,682,000
Pengelolaan Tindak Tuntutan Perbendaharaan Dan Rp 109,215,000
Tuntutan Ganti Rugi (Tp-Tgr)
Sitem Pengendalian Intern Pemerintah (Spip) Rp 224,050,000
Program Penataan Peraturan Perundang- Rp 850,000,000
Undangan
Legislasi Rancangan Peraturan Perundang- Rp 250,000,000
Undangan
Dokumentasi Hukum Rp 200,000,000
Penyuluhan Hukum Dan Pemberian Bantuan Rp 400,000,000
Hukum
Program Pemeliharaan Kantibmas Dan Rp 58,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Fasilitasi Penyelesaian Konflik Pertanahan Rp 58,000,000
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 20,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 20,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,500,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,500,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 15,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 15,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban

Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000


Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-99

Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000


Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 8,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 8,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 8,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 8,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,425,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,425,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 9,200,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 9,200,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,500,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,500,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-100

Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000


Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 25,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 25,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 13,250,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 13,250,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 20,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 20,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 3,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 3,000,000
dan Ketertiban

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-101

Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000


Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,500,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,500,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 8,750,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 8,750,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,098,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,098,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 4,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 4,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 6,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 6,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 2,500,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Pembinaan dan Peningkatan Linmas SDM Desa Rp 2,500,000
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,150,000
Pencegahan Tindak Kriminal

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-102

Pembinaan dan Peningkatan Linmas SDM Desa Rp 5,150,000


Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 10,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 10,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 5,000,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 5,000,000
dan Ketertiban
Program Pemeliharaan Kantibmas dan Rp 2,400,000
Pencegahan Tindak Kriminal
Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketentraman Rp 2,400,000
dan Ketertiban

6.6 Menurunnya ancaman dan gangguan bencana

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut :

INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA


Berkurangnya korban bencana alam di Kabupaten % 63.00
Pandeglang
Bantuan sosial bagi korban bencana skala provinsi % 70
Evakuasi korban bencana skala provinsi % 70
Cakupan pelayanan bencana kebakaran di % 68
kabupaten/kota
Tingkat waktu tanggap (response time rate) % 70
Persentase aparatur pemadam kebakaran yang % 71
memenuhi standar kualifikasi
Jumlah mobil pemadam kebakaran diatas 3000 - 5000 % 75
liter pada WMK

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 II-103

Keberhasilan pencapaian sasaran ini juga didukung oleh 3 program dan 8 kegiatan
sebagaimana berikut :

Program/Kegiatan Satuan Anggaran


Program Penanggulangan Bencana Rp 60,000,000
Monitoring reguler daerah rawan bencana Rp 60,000,000
geologi
Program Penanggulangan Bencana Rp 119,134,700
Penanganan masalah-masalah strategi yang Rp 119,134,700
menyangkut tanggap darurat dan kejadian
luar biasa
Program Pencegahan Dini dan Rp 60,000,000
Penanggulangan Korban Bencana Alam
Pengadaan sarana dan prasarana Rp 60,000,000
penanggulangan bencana
Program Peningkatan Penanggulangan Rp 293,000,000
Bahaya Kebakaran
Pendidika dan pelatihan pertolongan dan Rp 68,000,000
pencegahan kebakaran
Pencegahan dan pengendalian bahaya Rp 30,000,000
kebakaran
Pengadaan sarana dan prasarana pencegahan Rp 15,000,000
bahaya kebakaran
Pemeliharaan sarana dan prasarana Rp 50,000,000
pencegahan bahaya kebakaran
Peningkatan pelayanan penanggulangan Rp 130,000,000
bahaya kebakaran
Sumber : DPKA Kabupaten Pandeglang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-1

BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja pada hakekatnya menggambarkan hasil dari pelaksanaan


tugas pokok dan fungsi yang dilaksanakan oleh pemerintah sebagai bentuk fasilitasi atas
pembangunan yang melibatkan seluruh masyarakat.Pada bab ini akan diuraikan
akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Pandegang mencakup capaian kinerja sasaran
strategis berdasarkan RPJMD Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016. Capaian Indikator
sasaran strategis merupakan capaian indikator makro, indikator kinerja dari
StandarPelayanan Minimal (SPM) dan indikator sasaran strategis yang merupakan
pencapaian dari rata-rata pelaksanaan outcome/output dari program/kegiatan yang
terhimpun berdasarkan sasaran strategis yang adadi RPJMD. Indikator Kinerja Makro
Pembangunan merupakan indikator kinerja yang dihasilkan / di stimulasi dari beberapa
variabel yang saling terkait antara lain kinerja pemerintahan, swasta, dan partisipasi
masyarakat. Selain itu capaian indikator makro ini dapat diperbandingkan antar Pemerintah
Daerah yang lain, karena umumnya indikator kinerja makro ini juga digunakan secara
seragam oleh Pemerintah Daerah lainnya.

3.1 PENCAPAIAN KINERJA MAKRO

Pencapaian kinerja makro merupakan perwujudan dari pencapaian kinerja secara


menyeluruh dan komprehensif atas kinerja Pemerintah Kabupaten Pandeglang. Pencapaian
kinerja menyeluruh ini menunjukkan bahwa kinerja yang dicapai merupakan hasil kontribusi
dari seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Pandeglang sebagai hasil dari implementasi
seluruh program dan kegiatan.
Untuk mengukur capaian kinerja makro, Pemerintah Kabupaten Pandegang telah
menetapkan/memproyeksikan beberapa indikator kinerja makro yang digunakan untuk
mengukur keberhasilan menyeluruh Pemerintah Kabupaten Pandeglang tahun 2013
sebagaimana yang tercantum dalam RPJMD. Indikator makro tersebut sebagaimana
tertuang daam dokumen RPJMD Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016, adalah sebagai
berikut:
1. PDRB adhb (Rp. Juta)
2. PDRB adhk (Rp. Juta)
3. Laju Pertumbuhan Ekonomi (%)
4. Tingkat Inflasi (%)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-2

5. Struktur PDRB Pendekatan Produksi atau Sektoral (ADHB) (Rp. Juta)


 Pertanian
 Pertambangan & Penggalian
 Industri Pengolahan
 Listrik, Gas dan Air Bersih
 Bangunan
 Perdagangan, Hotel dan Restoran
 Pengangkutan dan Komunikasi
 Bank & Lembaga Keuangan lainnya
 Jasa-jasa
6. Struktur PDRB Pendekatan Produksi atau Sektoral (ADHK) (Rp. Juta)
 Pertanian
 Pertambangan & Penggalian
 Industri Pengolahan
 Listrik, Gas dan Air Bersih
 Bangunan
 Perdagangan, Hotel dan Restoran
 Pengangkutan dan Komunikasi
 Bank & Lembaga Keuangan lainnya
 Jasa-jasa
7. Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi (%)
 Pertanian
 Pertambangan & Penggalian
 Industri Pengolahan
 Listrik, Gas dan Air Bersih
 Bangunan
 Perdagangan, Hotel dan Restoran
 Pengangkutan dan Komunikasi
 Bank & Lembaga Keuangan lainnya
 Jasa-jasa

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-3

8. Incremental Capital Output Ratio (ICOR) (indeks)


 Lag 0
 Lag 1
 Lag 2
 Lag 3
9. Jumlah Penduduk (jiwa)
10. Laju Pertumbuhan Penduduk (%)
11. Jumlah Rumah Tangga (kk)
12. Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)
13. Persentasi penduduk di bawah garis kemiskinan (%)
14. Tingkat Pengangguran Terbuka (%)
15. Angka Partisipasi Sekolah (%)
 SD Sederajat
 SMP Sederajat
 SMU Sederajat
16. Angka Partisipasi Murni (%)
 SD Sederajat
 SMP Sederajat
 SMU Sederajat
17. Angka Partisipasi Kasar (%)
 SD Sederajat
 SMP Sederajat
 SMU Sederajat
18. Angka Melek Huruf (%)
19. Angka rata-rata lama sekolah (tahun)
20. Angka Kelangsungan Hidup Bayi (1000KH)
21. Angka Harapan Hidup (tahun)
22. Angka Kesakitan (%)
23. Rata-rata lama sakit (hari)
24. Persentasi Balita Gizi Buruk (%)
25. Rasio Elektrifikasi (%)
26. Disparitas Pendapat Regional yang dilihat dari perbedaan
 PDRB adhb per Kapital (Rupiah)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-4

 PDRB adhk per Kapital (Rupiah)


 Kemampuan Investasi (Milyar Rupiah)
 Indeks Gini Rasio (indeks)
27. Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) (Indeks)
 Indeks Angka Harapan Hidup
 Indeks pendidikan
 Indeks Tingkat Daya Beli

3.1 Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Pada tahun 2012, nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pandeglang
sebesar 69,22 Semantara pada tahun 2013, Nilai IPM tersebut meningkat sebesar 0,42 digit
atau menjadi sebesar 69,64. Nilai IPM tersebut terdiri dari 3 (tiga) komponen yaitu Indeks
Angka Harapan Hidup, Indeks Pendidikan, Indeks Tingkat Daya Beli. Pada tahun 2012
Indeks Angka Harapan Hidup, Indeks Pendidikan dan Indeks Tingkat Daya Beli masing-
masing sebesar 65,22; 79,76; 62,68; sedangkan pada tahun 2013 masing-masing meningkat
menjadi sebesar 65,58; 80,16; 63,18; atau mengalami peningkatan sebesar 0,36 digit, 0,40
digit, 0,50 digit. Gambaran IPM Kabupaten Pandeglang dapat terlihat pada Gambar3.1 dan
Tabel 3.1.

Gambar 3.1
IPM Kabupaten Pandeglang

Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-5

Tabel 3.1
Target/Proyeksi, Realisasi dan Capaian IPM
Kabupaten Pandeglang Tahun 2013
Laju
Uraian 2012 2013 Pertumbuhan
2013
Besaran Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 69,22 69,64 0,61%
- Indeks Angka Harapan Hidup 65,22 65,58 0,55%
- Indeks Pendidikan 79,76 80,16 0,50%
- Indeks Tingkat Daya Beli 62,68 63,18 0,80%
Sumber :BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

3.2 Angka Harapan Hidup, Angka Melek Huruf dan Rata-rata Lama
Sekolah
Angka harapan hidup Kabupaten Pandeglang pada tahun 2012 sebesar 64,13
tahun dan pada tahun 2013 sebesar 0,22 tahun atau menjadi sebesar 64,35 tahun.
Sementara angka melek huruf Kabupaten Pandeglang pada tahun 2012 sebesar 96,51
persen, dan tahun 2013 meningkat sebesar 0,27 persen atau menjadi sebesar 96,78.
Sedangkan angka rata-rata lama sekolah Kabupaten Pandeglang pada tahun 2012
sebesar 6,97 tahun dan pada tahun 2013 meningkat sebesar 0,07 tahun atau sebesar
7,04 tahun. Gambaran angka harapan hidup, angka melek huruf dan rata-rata lama
sekolah dapat diihat sebagaimana Tabel 3.2 dan Gambar 3.2.

Tabel 3.2
Angka Harapan Hidup, Angka Melek Huruf
dan Rata-rata Lama Sekolah
Laju
Uraian 2012 2013 Pertumbuhan
2013
Angka Melek Huruf (%) 96,51 96,78 0,28%
Angka Harapan Hidup (tahun) 64,13 64,35 0,34%
Angka rata-rata lama sekolah (tahun) 6,97 7,04 1,00%
Sumber :BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-6

Gambar 3.2
Angka Harapan Hidup, Angka Melek Huruf
dan Rata-rata Lama Sekolah

Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

3.3 Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk Kabupaten Pandeglang pada tahun 2012 sebesar 1.181.430


jiwa dan pada tahun 2012 meningkat sebesar 0,13 persen atau menjadi sebesar
1.183.006 jiwa. Gambaran Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk pada tahun 2013 Tabel
3.3 dan Gambar 3.3.

Tabel 3.3
Jumlah Penduduk dan Pertumbuhannya pada tahun 2012 dan 2013
Tahun
Uraian
2012 2013
Jumlah Penduduk (jiwa) 1.181.430 1.183.006
Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 1,66 0,13
Jumlah Rumah Tangga (kk) 280.372 280.760
Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-7

Gambar3.3
Jumlah Penduduk dan Pertumbuhannya pada tahun 2012 dan 2013

Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

3.4 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) ADHB

Perekonomian Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2013 dapat dilihat pada


perkembangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Pandeglang yang
merupakan cerminan perolehan nilai tambah atas proses produksi atau jasa di wilayah
Kabupaten Pandeglang pada Tahun 2013. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Kabupaten Pandeglang atas dasar harga berlaku Tahun 2013 sebesar 11,89 trilyun
rupiah (atau senilai 11.893.991 juta rupiah) atau meningkat sebesar 10,99 persen dari
tahun 2012. Sektor PDRB Adhb terbesar adalah Pertanian yaitu sebesar 3,28 trilyun
rupiah atau senilai (3.285.337juta rupiah). Gambaran PDRB adhb Kabupaten Pandeglang
dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.4 dan Gambar 3.4.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-8

Tabel 3.4
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (adhb) Tahun 2012 dan 2013
PDRB ADHB
Kontribusi (%) Pertumbuhan
LAPANGAN USAHA (Jutaan Rupiah)
Tahun 2013 (%)
2012 2013 2012 2013
Pertanian 3.040.878 3.285.337 28,38 27,62 8,04
Pertambangan &
11.703 12.131 0,11 0,10 3,66
Penggalian
Industri Pengolahan 1.070.829 1.204.938 9,99 10,13 12,52
Listrik, Gas dan Air
369.994 388.678 3,45 3,27 5,05
Bersih
Bangunan 600.782 662.735 5,61 5,57 10,31
Perdagangan, Hotel
2.432.264 2.704.652 22,70 22,74 11,20
dan Restoran
Pengangkutan dan
826.104 963.070 7,71 8,10 16,58
Komunikasi
Bank & Lembaga
625.128 693.731 5,83 5,83 10,97
Keuangan lainnya
Jasa-jasa 1.738.348 1.978.719 16,22 16,64 13,83
KABUPATEN 10.716.031 11.893.991 100,00 100,00 10,99
BANTEN 213.197.790 244.548.140 5,03 4,86 14,70
Sumber :BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Gambar3.4
Grafik Kontribusi PDRBAtas Dasar Harga Berlaku
Kabupaten Pandeglang Menurut Lapangan Usaha Tahun 2012 dan 2013

Sumber :BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Dari Grafik di atas, tergambar bahwa perekonomian di wilayah Kabupaten


Pandeglang pada tahun 2013 didominasi oleh Sektor Pertanian dengan kontribusi 27,62
persen (atau menyumbang sebesar 3,28 triliun rupiah) yang berarti bahwa sektor pertanian

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-9

masih menjadi sektor andalan dalam menggerakan perekonomian di wilayah Kabupaten


Pandeglang. Sektor lainnya yang memberikan kontribusi menonjol bagi perekonomian daerah
adalah Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar 22,74 persen serta Sektor Jasa-jasa
sebesar 16,64 persen.
Dari sembilan kelompok sektor PDRB menurut lapangan usaha seperti tersebut di atas,
menggambarkan struktur perekonomian di suatu wilayah. Struktur perekonomian tersebut
dikelompokan ke dalam tiga sektoral, yaitu Sektor Primer (meliputi Pertanian, Sektor
Pertambangan dan Penggalian), Sektor Sekunder (meliputi Sektor Industri Pengolahan, Listrik
Gas dan Air, serta Sektor Bangunan), dan Sektor Tersier (meliputi Sektor Perdagangan, Hotel
dan Restoran, Sektor Angkutan dan Komunikasi, Sektor Keuangan, serta Sektor Jasa-jasa).
Apabila dilihat ke dalam tiga kelompok tersebut, terlihat bahwa Sektor Tersier memberikan andil
terbesar dalam struktur perekonomian Kabupaten Pandeglang dalam kurun waktu Tahun 2012-
2013, disusul oleh Sektor Primer dan Sektor Sekunder (Gambar 3.5).

Gambar3.5
Grafik Perkembangan Kontribusi PDRBAtas Dasar Harga Berlaku
Kabupaten Pandeglang Secara Sektoral, Tahun 2012 dan 2013

Sumber : BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-10

3.5 Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE)


Perkembangan nilai PDRB atas dasar harga konstan menunjukan Laju Pertumbuhan
Ekonomi (LPE) di suatu wilayah. LPE Kabupaten Pandeglang pada tahun 2013 sebesar 4,31
persen. Untuk lebih lengkapnya perkembangan LPE Kabupaten Pandeglang dapat dilihat pada
Gambar 3.6 berikut ini:

Gambar 3.6
Laju Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Provinsi Banten
dan Kabupaten Pandeglang

Sumber :Hasil Analisis dan Badan Pusat Statistik

Sementara jika dilihat berdasarkan pengelompokan lapangan usaha, Sektor Tersier


(meliputi Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran; Sektor Pengangkutan dan Komunikasi;
sektor Bank dan Lembaga Keuangan lainnya; serta sektor Jasa-jasa) mempunyai rata-rata
laju pertumbuhan ekonomi tahun 2013 paling besar yaitu sebesar 5,99 persen dibandingkan
dengan sektor Sekunder dan Primer masing-masing sebesar 4,46 persen dan 2,01 persen.
Pertumbuhan sektor tersier tersebut meliputi pertumbuhan Sektor Perdagangan, Hotel dan
Restoran sebesar 5,55 persen; Sektor Pengangkutan dan Komunikasi sebesar 8,80 persen;
Sektor Bank dan Lembaga Keuangan lainnya sebesar 6,24 persen; serta sektor Jasa-jasa sebesar
5,31 persen. Sementara Sektor Sekunder yang meliputi Sektor Industri Pengolahan, Sektor

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-11

Listrik, Gas Dan Air Bersih, serta Sektor Bangunan masing-masing dengan rata-rata laju
pertumbuhan sebesar 4,48 persen, 0,25 persen, 7,38 persen. Sedangkan Sektor Primer yang
meliputi Pertanian; serta Pertambangan dan Penggalian masing-masing sebesar 1,49 persen dan
-0,17 persen. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat sebagaimana Tabel 3.5 berikut ini dan
Gambar 3.7 berikut ini.

Tabel 3.5
Laju Pertumbuhan Ekonomi per Lapangan Usaha
Tahun 2012 dan 2013
Sektor/Lapangan Usaha 2012 2013
Primer 3,68 1,48
Pertanian 3,65 1,49
Pertambangan & Penggalian 9,35 -0,17
Sekunder 8,87 4,46
Industri Pengolahan 3,78 4,48
Listrik, Gas dan Air Bersih 33,10 0,25
Bangunan 6,34 7,38
Tersier 5,93 5,99
Perdagangan, Hotel dan Restoran 5,44 5,55
Pengangkutan dan Komunikasi 8,45 8,80
Bank & Lembaga Keuangan lainnya 5,98 6,24
Jasa-jasa 5,62 5,31
Total 5,67 4,31
Sumber :Hasil Analisis dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Pandeglang

Gambar 3.7
Laju Pertumbuhan Ekonomi per Kelompok Lapangan Usaha

Sumber :Hasil Analisis dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Pandeglang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-12

3.6 Inflasi Sektoral


Inflasi merupakan ukuran yang menunjukkan kenaikan harga.Inflasi merupakan hal
penting karena terkait dengan tingkat daya beli masyarakat yang berimplikasi langsung
terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat. Semakin tinggi tingkat inflasi semakin
berkurang daya beli masyarakat sehingga akan mengurangi tingkat kesejahteraan
masyarakat.

Tingkat inflasi di suatu wilayah pada suatu tahun selain dihitung dengan metode IHK
(Indeks Harga Konsumen), dapat juga dilihat dari besarnya perubahan Indeks Harga Implisit
PDRB tahun berjalan dari tahun sebelumnya.Inflasi ini merupakan perubahan harga yang
terjadi dari sudut produsen atau yang lebih dikenal dengan Inflasi Sektoral.Inflasi tersebut
digambarkan oleh masing-masing sektor dan bersumber dari perbandingan antara PDRB
adhb dengan PDRB adhk.Indeks harga yang diturunkan dari perhitungan PDRB disebut
sebagai “PDRB Deflator” atau yang dikenal dengan Indeks Implisit (Indeks Harga Produsen).

Seberapa jauh terjadinya perubahan harga secara makro dari masing-masing sektor
dapat digambarkan melalui besaran Inflasi Sektoral. Dengan menggunakan berbagai jenis
input disertai harga yang berbeda pada suatu sektor, maka harga tertimbangnya
digambarkan oleh perubahan indeks implisit setiap tahunnya. Pada tahun 2012 inflasi
sektoral sebesar 5,37 persen, dan tahun 2013 menjadi 6,34 persen dengan pertumbuhan
sebesar 18,09 persen. Gambaran mengenai Inflasi Sektoral dapat dilihat pada Tabel 3.6.

Tabel 3.6
Indeks Implisit dan Inflasi Sektoral
Kabupaten Pandeglang Tahun 2012 dan 2013
Pertumbuhan
Sektor 2012 2013 Tahun 2013
(%)
PDRB adhb (Milyar Rp) 10.705.319 11.893.991 11,10
PDRB adhk (Milyar) 4.803.340 5.018.451 4,48
Indeks Implisit/Deflator PDRB 222,87 237,01 6,34
Inflasi di Tingkat Produsen 5,37 6,34 18,09
Sumber :Hasil Analisis dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Pandeglang

Gambaran target/proyeksi dan capaian indikator makro pembangunan lebih lengkap dapat
dilihat pada Tabel 3.7.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-13

Tabel 3.7
Capaian Indikator Makro Kinerja Pembangunan Tahun 2014
Tahun 2014
NO Indikator Kinerja Makro Pembangunan Tingkat Capaian
Target Capaian Target
Target (%)
1 PDRB adhb (Rp. Juta) 14.340.295 11.893.991 82,94
2 PDRB adhk (Rp. Juta) 5.159.446 5.018.451 97,27
3 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 5,20 4,31 82,88
4 Tingkat Inflasi (%) 7,75 6,40 117,42
5 Struktur PDRB Pendekatan Produksi atau Sektoral
(ADHB) (Rp. Juta)
a. Pertanian 4.224.968 3.285.337 77,76
b. Pertambangan & Penggalian 15.387 12.131 78,84
c. Industri Pengolahan 1.589.025 1.204.938 75,83
d. Listrik, Gas dan Air Bersih 86.676 388.678 448,43
e. Bangunan 851.708 662.735 77,81
f. Perdagangan, Hotel dan Restoran 3.333.922 2.704.652 81,13
g. Pengangkutan dan Komunikasi 1.598.798 963.070 60,24
h. Bank & Lembaga Keuangan lainnya 1.067.060 693.731 65,01
i. Jasa-jasa 1.572.752 1.978.719 125,81
Total 14.340.295 11.893.991 121,21
6 Struktur PDRB Pendekatan Produksi atau Sektoral
(ADHK) (Rp. Juta)
a. Pertanian 1.561.636 1.485.926,94 95,15
b. Pertambangan & Penggalian 5.918 6.201,18 104,79
c. Industri Pengolahan 557.467 543.554,86 97,50
d. Listrik, Gas dan Air Bersih 31.406 172.641,48 549,71
e. Bangunan 252.860 262.823,49 103,94
f. Perdagangan, Hotel dan Restoran 1.332.721 1.282.295,91 96,22
g. Pengangkutan dan Komunikasi 346.995 341.370,76 98,38
h. Bank & Lembaga Keuangan lainnya 368.433 283.542,03 76,96
i. Jasa-jasa 702.010 640.093,99 91,18
Total 5.159.446 5.018.450,64 145,98
7 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi (%)
a. Pertanian 25,86 16,83 65,08
b. Pertambangan & Penggalian 6,81 4,84 70,96
c. Industri Pengolahan 1,28 1,08 84,39
d. Listrik, Gas dan Air Bersih 1,01 4,22 417,57
e. Bangunan 8,92 7,27 81,48
f. Perdagangan, Hotel dan Restoran 7,52 5,70 75,72
g. Pengangkutan dan Komunikasi 5,85 4,19 71,64
h. Bank & Lembaga Keuangan lainnya 3,37 7,25 214,79
i. Jasa-jasa 15,08 13,24 87,77
8 Incremental Capital Output Ratio (ICOR) (indeks)
Lag 0 2,45 2,62 93,24
Lag 1 2,33 2,64 86,58
Lag 2 2,17 2,25 96,48
Lag 3 2,06 2,09 98,74
9 Jumlah Penduduk (jiwa) 1.244.534 1.183.006 104,94
10 Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 1,26 0,13 189,68

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-14

Tabel 3.7
Capaian Indikator Makro Kinerja Pembangunan Tahun 2014 (Lanjutan…)
Tahun 2014

NO Indikator Kinerja Makro Pembangunan Tingkat Capaian


Target Capaian Target
Target (%)

11 Jumlah Rumah Tangga (kk) 352.041 280.760 120,25


12 Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa) 119.201 121.100 98,41
13 Persentasi penduduk di bawah garis kemiskinan 9,58 10,25 92,98
(%)
14 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 9,59 12,34 71,39
15 Angka Partisipasi Sekolah (%)
a. SD Sederajat 100,00 98,03 98,03
b. SMP Sederajat 91,65 90,14 98,36
c. SMU Sederajat 63,54 55,99 88,12
16 Angka Partisipasi Murni (%)
a. SD Sederajat 97,77 93,73 95,87
b. SMP Sederajat 60,52 73,01 120,63
c. SMU Sederajat 41,83 49,29 117,84
17 Angka Partisipasi Kasar (%)
a. SD Sederajat 116,22 109,76 94,44
b. SMP Sederajat 69,24 87,75 126,74
c. SMU Sederajat 48,97 61,89 126,39
18 Angka Melek Huruf (%) 99,50 96,78 97,27
19 Angka rata-rata lama sekolah (tahun) 7,82 7,04 90,05
20 Angka Kelangsungan Hidup Bayi (1000KH) 949 984 103,71
21 Angka Harapan Hidup (tahun) 64,57 64,35 99,67
22 Angka Kesakitan (%) 39,11 35,94 108,11
23 Rata-rata lama sakit (hari) 7,33 6,23 114,96
24 Persentasi Balita Gizi Buruk (%) 1,20 0,95 120,55
25 Rasio Elektrifikasi (%) 90,14 82,14 91,13
26 Disparitas Pendapat Regional yang dilihat dari
perbedaan
a. PDRB adhb per Kapital (Rupiah) 11.522.618 10.054.041 87,25
b. PDRB adhk per Kapital (Rupiah) 4.145.684 4.242.118 102,33
c. Kemampuan Investasi (Milyar Rupiah) 625,24 706,22 112,95
d. Indeks Gini Rasio (indeks) 0,20 0,20 99,41
27 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Manusia) 72,03 69,64 96,68
(Indeks)
- Indeks Angka Harapan Hidup 68,28 65,58 96,05
- Indeks pendidikan 82,09 80,16 97,65
- Indeks Tingkat Daya Beli 65,72 63,18 96,14
Rata-rata pencapaian indikator 116,04
Sumber :Hasil Analisis dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Pandeglang
Catatan :
1. Indikator kinerja makro pembangunan ini merupakan indikator secara makro yang bersifat outcome
/hasil dari akibat/stimulasi pelaksanaan program dan kegiatan di Kabupaten Pandeglang.
2. Realisasi Indikator makro kinerja pembangunan tahun 2014 pada Tabel 3.7, menggunakanpendekatan
melalui angka indikator makro pada September 2013.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-15

3.2 ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2014

3.2.1 METODOLOGI PENGUKURAN PENCAPAIAN KINERJA TAHUN 2014

Metodologi pengukuran capaian akuntabilitas kinerja dilakukan dengan cara sebagai


berikut:
1. Nilai capaian akuntabilitas kinerja berdasarkan sasaran strategis didapat dengan
menghitung rata-rata capaian indikator kinerja sasaran strategis yang terdiri dari
indikator makro pembangunan, indikator SPM, dan indikator output serta outcome;
2. Nilai capaian akuntabilitas kinerja berdasarkan misi didapat dengan cara yaitu nilai
capaian tiap sasaran dalam satu kelompok misi dikalikan dengan bobot, yang dihitung
berdasarkan kedekatan dengan misi, lalu nilai capaian per sasaran tersebut di rata-
ratakan;
3. Nilai capaian akuntabilitas berdasarkan visi didapat dengan menghitung rata-rata dari
hasil perkalian antara nilai capaian tiap misi dengan bobot yang dihitung berdasarkan
kedekatan dengan visi.
Selanjutnya dengan kebebasan yang tinggi, rumusan kinerja agregat dilakukan
dengan membuat kisaran nilai dengan memberikan atribusi predikat sebagai berikut :

Tabel 3.8. Tabel skor penilaian AKIP


KATEGORI
NO NILAI INTERPRESTASI
PERINGKAT
1 >85 -100 AA Memuaskan

2 >75-85 A Sangat Baik

3 >65-75 B Baik

4 >50-65 CC Cukup Baik


(Memadai)
5 >30-50 C Agak Kurang

6 0-30 D Kurang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-16

3.2.2 CAPAIAN AKUNTABILITAS BERDASARKAN SASARAN STRATEGIS


Secara umum, Pemerintah Kabupaten Pandeglang telah dapat melaksanakan tugas
utama yang menjadi tanggung jawab Satuan Kerja. Sebanyak 27 sasaran yang akan dicapai
selama tahun 2014 telah dilaksanakan seluruhnya, dan secara umum telah tercapai dengan
memuaskan, dengan rata-rata pencapaian sasaran adalah sebesar 94,90 %,
Rincian analisis capaian masing-masing sasaran dapat diuraikan sebagai berikut :

Tabel 3,9 Nilai Capaian Per Sasaran Strategis Tahun 2014


Nilai
No Sasaran Predikat
Capaian
1 Meningkatnya investasi dan perekonomian 69.43 Baik
daerah berbasis pertanian dan pariwisata
1,1 Peningkatan investasi dan perekonomian 94.24 Memuaskan
daerah berbasis pertanian dan pariwisata
1,2 PDRB adhb 82.94 Sangat Baik
1,3 PDRB adhk 97.27 Memuaskan
1,4 Laju Pertumbuhan Ekonomi 82.88 Sangat baik
1,5 Tingkat Inflasi 117.42 Memuaskan
1,6 Indeks Gini Rasio 100.59 Memuaskan
1,7 PDRB adhb per Kapital 70.11 Baik
1,8 PDRB adhk per Kapital 82.22 Sangat Baik
1,9 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
1,10 Kemampuan Investasi - PMTB 112.95 Memuaskan
1,11 PDRB adhk Sektor Pertanian 95.15 Memuaskan
1,12 PDRB adhb Sektor Pertanian 77.76 Sangat Baik
1,13 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 65.08 Baik
Provinsi Sektor Pertanian
1,14 PDRB adhk Perdagangan, Hotel dan 96.22 Memuaskan
Restoran
1,15 PDRB adhb Perdagangan, Hotel dan 81.13 Sangat Baik
Restoran
1,16 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 75.72 Sangat Baik
Provinsi sektor Perdagangan, Hotel dan
Restoran
1,17 Cakupan kajian seni 50% 26.67 Kurang
1,18 Cakupan fasilitasi seni 30% 57.14 Cukup Baik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-17

1,19 Cakupan gelar seni 75% 100.00 Memuaskan


1,20 Misi kesenian 100% 100.00 Memuaskan
1,21 Cakupan Sumber Daya Manusia Kesenian 37.50 Agak Kurang
25%
1,22 Cakupan tempat 100% 100.00 Memuaskan
1,23 Cakupan organisasi 34% 33.33 Agak Kurang
1.24 Tersedianya informasi peluang usaha 100.00 Memuaskan
sektor/ bidang usaha unggulan
1,25 Terselenggaranya fasilitas pemerintah 0.00 Kurang
daerah dalam rangka kerjasama
kemitraan Antara usaha mikro, kecil,
menengah dan koperasi (UMKMK)
tingkat kabupaten/kota dengan
pengusaha tingkat provinsi/ nasional
1,26 Terselenggaranya promosi peluang 100.00 Memuaskan
penanaman modal kabupaten/kota
1,27 Terselenggaranya pelayanan perizinan 0.00 Kurang
dan non perizinan bidang penanaman
modal melalui Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (PTSP) di bidang Penanaman Modal
meliputi : (1) Pendaftaran Penanaman
Modal Dalam Negeri, (2) lzin Prinsip
Penanaman Modal Dalam Negeri, (3) Izin
Usaba Penanaman Modal Dalam Negeri,
(4) Tanda Daftar Perusahaan (TOP), (5)
Surat lzin Usaha Perdagangan
(SIUP), (6) Perpanjangan Izin
Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing
(IMTA) yang bekerja di 1 (satu)
kabupaten/kota, sesuat kewenangan
pemerintah
kabupaten / kota
1,28 Terselenggaranya bimbingan 0.00 Kurang
pelaksanaan Kegiatan Penanaman Modal
kepada masyarakat dunia usaha
1,29 Terimplementasikannya Sistem 0.00 Kurang
Pelayanan Informasi dan Perizinan
Investasi secara elektronik (SPIPISE)
1,30 Terselenggaranya sosialisasi kebijakan 0.00 Kurang
penanaman modal kepada masyarakat
dunia usaha
2 Tersedianya pengklasteran pertanian, 86.69 Memuaskan
perkebunan, kehutanan, perikanan dan
peternakan
2,1 Terbentuknya klaster pertanian, 100.00 Memuaskan
perkebunan, kehutanan, perikanan dan
peternakan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-18

2,2 PDRB adhk Sektor Pertanian 95.15 Memuaskan


2,3 PDRB adhb Sektor Pertanian 77.76 Sangat Baik
2,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 65.08 Baik
Provinsi Sektor Pertanian
2,5 PDRB adhk Industri Pengolahan 97.50 Memuaskan
2,6 PDRB adhb Industri Pengolahan 75.83 Sangat Baik
2,7 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 84.39 Sangat Baik
Provinsi Industri Pengolahan Industri
Pengolahan
2,8 Ketersediaan energi dan protein 97.50 Memuaskan
perkapita
2,9 Penguatan cadangan pangan 85.60 Memuaskan
2,10 Ketersediaan informasi pasokan, harga 97.50 Agak Kurang
dan akses pangan di daerah
2,11 Stabilitas harga dan pasokan pangan 110.00 Memuaskan
2,12 Pencapaian skor Pola Pengan Harapan 88.63 Memuaskan
(PPH)
2,13 Pengawasan dan pembinaan keamanan 65.93 Memuaskan
pangan
2,14 Penanganan daerah rawan pangan 72.73 Baik
3, Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis 86.90 Memuaskan
pemberdayaan masyarakat
3,1 Peningkatan ketahanan pangan yang 95.15 Memuaskan
berbasis pemberdayaan masyarakat
3,2 PDRB adhk Sektor Pertanian 77.76 Memuaskan
3,3 PDRB adhb Sektor Pertanian 65.08 Sangat Baik
3,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 97.50 Baik
Provinsi Sektor Pertanian
3,5 Ketersediaan energi dan protein 85.60 Memuaskan
perkapita
3,6 Penguatan cadangan pangan 97.50 Memuaskan
3,7 Ketersediaan informasi pasokan, harga 110.00 Agak Kurang
dan akses pangan di daerah
3,8 Stabilitas harga dan pasokan pangan 88.63 Memuaskan
3,9 Pencapaian skor Pola Pengan Harapan 65.93 Memuaskan
(PPH)
3,10 Pengawasan dan pembinaan keamanan 72.73 Memuaskan
pangan
3,11 Penanganan daerah rawan pangan 95.15 Baik
4, Tertanggulanginya kemiskinan dan 81.02 Sangat Baik
pengangguran yang diprioritaskan pada kantong-

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-19

kantong kemiskinan dengan memprioritaskan


pemberdayaan masyarakat untuk mencapai
tujuan Millenium Development Goal’s
4,1 Penanggulangan kemiskinan dan 98.41 Memuaskan
pengangguran yang diprioritaskan pada
kantong-kantong kemiskinan melalui
pemberdayaan masyarakat dalam rangka
mencapai tujuan Millenium Development
Goal's
4,2 Jumlah penduduk miskin 92.98 Memuaskan
4,3 Persentasi penduduk di bawah garis 100.59 Memuaskan
kemiskinan
4,4 Indeks Gini Rasio 33.29 Memuaskan
4,5 Pemberian bantuan sosial bagi 80.00 Agak Kurang
penyandang masalah kesejahteraan
sosial skala provinsi
4,6 Penyelenggaraan pelayanan dan 142.86 Sangat Baik
rehabilitasi sosial dalam panti sosial skala
provinsi
4,7 Penyediaan sarana prasarana panti sosial 0.00 Memuaskan
skala provinsi
4,8 Penyediaan sarana prasarana pelayanan 98.41 Kurang
luar panti skala provinsi
5, Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) 97,75 Memuaskan
untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi
daerah
5,1 Penyediaan dan penguatan BUMD untuk 100.00 Memuaskan
menstimulus pertumbuhan ekonomi
daerah
5,2 Kemampuan Investasi - PMTB 112.95 Memuaskan
5,3 PDRB adhb per Kapital 87.25 Memuaskan
5,4 PDRB adhk per Kapital 102.33 Memuaskan
5,5 PDRB adhb 82.94 Sangat Baik
5,6 PDRB adhk 97.27 Memuaskan
5,7 Laju Pertumbuhan Ekonomi 82.88 Sangat Baik
5,8 Tingkat Inflasi 117.42 Memuaskan
5,9 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
6, Terlaksananya intensifikasi, eksplorasi dan 84,65 Sangat Baik
pendayagunaan potensi-potensi Sumber Daya

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-20

Alam dan pemanfaatan sumber energi dengan


memperhatikan keberlanjutan serta kelestarian
lingkungan hidup
6,1 Pelaksanaan intensifikasi, eksplorasi dan 100.00 Memuaskan
pendayagunaan potensi-potensi sumber
daya alam dan pemanfaatan sumber
energi dengan memperhatikan
keberlanjutan serta kelestarian
lingkungan hidup
6,2 PDRB adhk Sektor Pertanian 95.15 Memuaskan
6,3 PDRB adhb Sektor Pertanian 77.76 Sangat Baik
6,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 65.08 Baik
Provinsi Sektor Pertanian
6,5 PDRB adhk Pertambangan & Penggalian 104.79 Memuaskan
6,6 PDRB adhb Pertambangan & Penggalian 78.84 Sangat Baik
6,7 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 70.96 Baik
Provinsi Pertambangan & Penggalian
7 Meningkatnya pemberdayaan koperasi, 90,77 Memuaskan
pengusaha mikro, kecil dan menengah
7,1 Terciptanya tata kelola perekonomian 100.00 Memuaskan
daerah yang responsif dan adaptif
7,2 PDRB adhb 82.94 Sangat Baik
7,3 PDRB adhk 97.27 Memuaskan
7,4, Laju Pertumbuhan Ekonomi 82.88 Sangat Baik
8, Meningkatnya implementasi norma agama, ilmu 96,57 Memuaskan
pengetahuan, dan kewirausahaan berwawasan
kebangsaan
8,1 Peningkatan implementasi norma 100.00 Memuaskan
agama, ilmu pengetahuan dan
kewirausahaan berwawasan kebangsaan
8,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
8,3 PDRB adhb per Kapital 87.25 Memuaskan
8,4 PDRB adhk per Kapital 102.33 Memuaskan
9, Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan 101,83 Memuaskan
perlindungan anak
9,1 Meningkatnya peran perempuan dan 100.00 Memuaskan
terlindunginya anak
9,2 Cakupan perempuan dan anak korban 91.43 Memuaskan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-21

kekerasan yang mendapatkan


penanganan pengaduan oleh petugas
terlatih di dalam unit pelayanan terpadu
9,3 Cakupan perempuan dan anak korban 100.00 Memuaskan
kekerasan yang mendapatkan pelayanan
kesehatan oleh tenaga kesehatan terlatih
di PUSKESMAS mampu tatalaksana
KtP/A dan PPT/PKT di RS
9,4 Cakupan layanan rehabilitasi sosial yang 0.00 Kurang
diberikan oleh petugas rehabilitasi sosial
terlatih bagi perempuan dan anak korban
kekerasan di dalam unit pelayanan
terpadu
9,5 Cakupan layanan bimbingan rohani yang 0.00 Kurang
diberikan oleh petugas bimbingan rohani
terlatih bagi perempuan dan anak korban
kekerasan di dalam unit pelayanan
terpadu
9,6 Cakupan penegakan hukum dari tingkat 125.00 Memuaskan
penyidikan sampai dengan putusan
pengadilan atas kasus-kasus kekerasan
terhadap perempuan dan anak
9,7 Cakupan perempuan dan anak korban 200.00 Memuaskan
kekerasan yang mendapatkan layanan
bantuan hukum
9,8 Cakupan layanan pemulangan bagi 200.00 Memuaskan
perempuan dan anak korban kekerasan
9,9 Cakupan layanan reintegrasi sosial bagi 100.00 Memuaskan
perempuan dan anak korban kekerasan
10, Meningkatnya etos kerja dan produktivitas 129,71 Memuaskan
masyarakat
10,1 Pembinaan, pendidikan dan pelatihan 100.00 Memuaskan
keterampilan kerja
10,2 Tingkat Pengangguran Terbuka 71.39 Baik
10,3 PDRB adhb per Kapital 87.25 Memuaskan
10,4 PDRB adhk per Kapital 102.33 Memuaskan
10,5 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
10,6 Besaran tenaga kerja yang mendapatkan 153.85 Memuaskan
pelatihan berbasis kompetensi
10,7 Besaran tenaga kerja yang mendapatkan 146.00 Memuaskan
pelatihan berbasis masyarakat
10,8 Besaran tenaga kerja yang mendapatkan 200.00 Memuaskan
pelatihan kewirausahaan
10,9 Besaran pencari kerja yang terdaftar yang 72.13 Baik,
ditempatkan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-22

10,10 Besaran Kasus yang diselesaikan dengan 250.00 Memuaskan


Perjanjian Bersama (PB)
10,11 Besaran pekerja/buruh yang menjadi 168.78 Memuaskan
peserta program Jamsostek
10,12 Besaran Pemeriksaan Perusahaan 142.86 Memuaskan
10,13 Besaran Pengujian Peralatan di 95.00 Memuaskan
Perusahaan
11, Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan 107.12 Memuaskan
kepada seluruh masyarakat
11,1 Tersedianya pelayanan pendidikan yang 82.30 Sangat Baik
merata
11,2 Angka Partisipasi Sekolah:
SD Sederajat 98.03 Memuaskan
SMP Sederajat 98.36 Memuaskan
SMU Sederajat 88.12 Memuaskan
11,3 Angka Partisipasi Murni:
SD Sederajat 95.87 Memuaskan
SMP Sederajat 120.63 Memuaskan
SMU Sederajat 117.84 Memuaskan
11,4 Angka Partisipasi Kasar:
SD Sederajat 105.56 Memuaskan
SMP Sederajat 126.74 Memuaskan
SMU Sederajat 126.39 Memuaskan
11,5 Angka Melek Huruf (%) 97.27 Memuaskan
11,6 Angka rata-rata lama sekolah 90.05 Memuaskan
11,7 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
11,8 Tersedia satuan pendidikan dalam jarak 181.88 Memuaskan
yang terjangkau dengan berjalan kaki
yaitu maksimal 3km untuk SD/MI dan
6km untuk SMP/MTs dari kelompok
pemukiman permanen di daerah terpencil
11,9 Jumlah peserta didik dalam setiap 152.44 Memuaskan
rombongan belajar untuk SD/MI tidak
melebihi 32 orang dan untuk SMPS/MTs
tidak melebihi 36 orang, Untuk setiap
rombongan belajar tersedia 1 ruang kelas
yang dilengkapi dengan meja dan kursi
yang cukup untuk peserta didik dan guru
serta papan tulis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-23

11,10 Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang 73.75 Baik


laboratorium IPA yang dilengkapi dengan
meja dan kursi yang cukup untuk 36
peserta didik dan minimal satu set
peralatan praktek IPA untuk demonstrasi
dan eksperimen peserta didik
11,11 Di setiap SD/MI dan SMP/MTs tersedia 60.83 Cukup Baik
satu ruang guru yang dilengkapi dengan
meja dan kursi untuk setiap orang guru,
kepala sekolah dan staf kependidikan
lainnya; dan di setiap SMP/MTs tersedia
ruang kepala sekolah yang terpisah dari
ruang guru
11,12 Di setiap SD/MI tersedia 1 orang guru 73.75 Baik
untuk setiap 32 peserta didik dan 6 orang
guru untuk setiap satuan pendidikan, dan
untuk daerah khusus 4 orang guru setiap
satuan pendidikan
11,13 Di setiap SMP/MTs tersedia 1 orang guru 51.63 Cukup Baik
untuk setiap mata pelajaran, dan untuk
daerah khusus tersedia 1 orang guru
untuk setiap rumpun mata pelajaran
11,14 Di setiap SD/MI tersedia 2 orang guru 103.56 Memuaskan
yang memenuhi kualifikasi akademik S1
atau D-IV dan 2 orang guru yang telah
memiliki sertifikat pendidik
11,15 Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan 96.01 Memuaskan
kualifikasi akademik S1 atau D-IV
sebanyak 70% dan separuh diantaranya
(35% dari keseluruhan guru) telah
memiliki sertifikat pendidik, untuk daerah
khusus masing-masing sebanyak 40%
dan 20%
11,16 Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan 123.75 Memuaskan
kualifikasi akademik S1 atau D-IV dan
telah memiliki sertifikat pendidik masing-
masing 1 orang untuk mata pelajaran
Matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan
Bahasa Inggris
11,17 Di setiap Kabupaten/Kota semua kepala 99.54 Memuaskan
SD/MI berkualifikasi akademik S1 atau D-
IV dan telah memiliki sertifikat pendidik
11,18 Di setiap kabupaten/Kota semua kepala 86.96 Memuaskan
SMP/MTs berkualifikasi akademik S1 atau
D-IV dan telah memiliki sertifikat
pendidik
11,19 Di setiap Kabupaten/Kota semua 125.00 Memuaskan
pengawas sekolah dan madrasah
memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-24

IV dan telah memiliki sertifikat pendidik


11,20 Pemerintah Kabupaten/Kota memiliki 125.00 Memuaskan
rencana dan melaksanakan kegiatan
untuk membantu satuan pendidikan
dalam mengembangkan kurikulum dan
proses pembelajaran yang efektif
11,21 Kunjungan pengawas ke satuan 118.75 Memuaskan
pendidikan dilakukan 1 kali setiap bulan
dan setiap kunjungan dilakukan selama 3
jam untuk melakukan supervisi dan
pembinaan
11,22 Setiap SD/MI menyediakan buku teks 93.75 Memuaskan
yang sudah ditetapkan kelayakannya
oleh pemerintah mencakup mata
pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika,
IPA dan IPS dengan perbandingan 1 set
untuk setiap peserta didik
11,23 Setiap SMP/MTs menyediakan buku teks 85.00 Sangat Baik
yang sudah ditetapkan kelayakannya
oleh pemerintah mencakup semua mata
pelajaran dengan perbandingan 1 set
untuk setiap peserta didik
11,24 Setiap SD/MI menyediakan 1 set peraga 49.34 Agak Kurang
IPA dan bahan yang terdiri dari model
kerangka manusia, model tubuh manusia,
bola dunia (globe), contoh perlatan optik,
kit IPA untuk eksperimen dasar dan
poster/ carta IPA
11,25 Setiap SD/MI memiliki 100 judul buku 42.70 Agak Kurang
pengayaan dan 10 buku referensi, dan
setiap SMP/MTs memiliki 200 judul buku
pengayaan dan 20 buku referensi
11,26 Setiap guru tetap bekerja 37,5 jam per 103.46 Memuaskan
minggu di satuan pendidikan, termasuk
merencanakan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, menilai
hasil pembelajaran, membimbing atau
melatih peserta didik dan melaksanakan
tugas tambahan

11,27 Satuan pendidikan menyelenggarakan


proses pembelajaran selama 34 minggu
per tahun dengan kegiatan tatap muka
sbb:
a, Kelas I-II : 18 jam per minggu 100.23 Memuaskan
b, Kelas III : 24 jam per minggu 100.23 Memuaskan
c, Kelas IV-VI : 27 jam per minggu 100.23 Memuaskan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-25

d, Kelas VII- IX : 27 jam per minggu 100.23 Memuaskan


11,28 Satuan pendidikan menerapkan 162.48 Memuaskan
kurikulum tingkat satuan pendidikan
(KTSP) sesuai ketentuan yang berlaku
11,29 Setiap guru menerapkan rencana 146.81 Memuaskan
pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang
disusun berdasarkan silabus untuk setiap
mata pelajaran yang diampunya
11,30 Setiap guru mengembangkan dan 135.77 Memuaskan
menerapkan program penilaian untuk
membantu meningkatkan kemampuan
belajar peserta didik
11,31 Kepala sekolah melakukan supervisi kelas 106.46 Memuaskan
dan memberikan umpan balik kepada
guru 2 kali dalam setiap semester
11,32 Setiap guru menyampaikan laporan hasil 139.99 Memuaskan
evaluasi mata pelajaran serta hasil
penilaian setiap peserta didik kepada
kepala sekolah pada akhir semester
dalam bentuk laporan hasil prestasi
belajar peserta didik
11,33 Kepala sekolah atau madrasah 161.46 Memuaskan
menyampaikan laporan hasil ulangan
akhir semester (UAS) dan ulangan
kenaikan kelas (UKK) serta ujian akhir
(US/UN) kepada orangtua peserta didik
dan menyampaikan rekapitulasinya
kepada Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota atau Kantor
Kementerian Agama di Kabupaten/Kota
pada setiap akhir semester
11,34 Setiap satuan pendidikan menerapkan 161.29 Memuaskan
prinsip-prinsip manajemen berbasis
sekolah (MBS)
12, Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan 86.36 Memuaskan
sarana olahraga
12,1 Terbinanya bidang keolahragaan dan 76.03 Sangat Baik
kepemudaan
12,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
13, Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas 103.70 Memuaskan
kesehatan bagi seluruh masyarakat
13,1 Tersedianya pelayanan kesehatan yang 72.11 Baik
merata dan berkualitas
13,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan
Manusia)
13,3 Laju Pertumbuhan Penduduk 189.68 Memuaskan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-26

13,4 Jumlah Rumah Tangga 120.25 Memuaskan


13,5 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 103.71 Memuaskan
13,6 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 96.06 Memuaskan
13,7 Cakupan komplikasi kebidanan yang 122.70 Memuaskan
ditangani
13,8 Cakupan pertolongan persalinan oleh 112.00 Memuaskan
tenaga kesehatan yang memiliki
kompetensi kebidanan
13,9 Cakupan pelayanan nifas 115.40 Memuaskan
13,10 Cakupan neonatus dengan komplikasi 75.19 Sangat Baik
yang ditangani
13,11 Cakupan kunjungan bayi 81.12 Sangat Baik
13,12 Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child 67.26 Baik
Immunization (UCI)
13,13 Cakupan pelayanan balita 81.12 Sangat Baik
13,14 Cakupan pemberian makanan 100.00 Memuaskan
pendamping pada anak usia 6-24 bulan
keluarga miskin
13,15 Cakupan balita gizi buruk perawatan 100.00 Memuaskan
13,16 Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD 91.77 Memuaskan
dan setingkat
13,17 Cakupan peserta KB aktif 52.62 Cukup Baik
13,18 Cakupan penemuan dan penanganan 264.92 Memuaskan
penyakit
13,19 Cakupan pelayanan kesehatan dasar 51.46 Cukup Baik
masyarakat miskin
13,20 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan 25.91 Kurang
pasien masyarakat miskin
13,21, Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 111.11 Memuaskan
yang harus diberikan sarana kesehatan
(RS) di Kabupaten/Kota
13,22 Cakupan Desa/Kelurahan mengalami KLB 111.11 Memuaskan
yang dilakukan penyelidikan epideiologi <
24 jam
14, Mengendalikan angka kelahiran dengan 95.66 Memuaskan
meningkatkan kualitas reproduksi
14,1 Meningkatnya kualitas hidup dan 100.00 Memuaskan
terkendalinya pertumbuhan penduduk
14,2 Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 189.68 Memuaskan
14,3 Jumlah Rumah Tangga (kk) 120.25 Memuaskan
14,4 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 103.71 Memuaskan
(1000KH)
14,5 Besaran IPM (Indeks Pembangunan 96.68 Memuaskan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-27

Manusia)
14,6 Cakupan Pasangan Usia Subur yang 57.19 Cukup Baik
istrinya dibawah usia 20 tahun 3,5%
14,7 Cakupan Pasangan Usia Subur menjadi 101.22 Memuaskan
Peserta KB aktif 65%
14,8 Cakupan Pasangan Usia Subur yang ingin 23.26 Kurang
ber- KB tidak terpenuhi (Unmet Need) 5%
14,9 Cakupan Anggora Bina Keluarga Balita 136.33 Memuaskan
(BKB) ber- KB 70%
14,10 Cakupan PUS Peserta KB Anggota Usaha 106.38 Memuaskan
Peningkatan Pendapatan Keluarga
Sejahtera (UPPKS) yang ber-KB 87%
14,11 Ratio Petugas Lapangan Keluarga 34.25 Agak Kurang
Berencana/ Penyuluh Keluarga Berencana
(PLKB/PKB) 1 petugas di setiap 2 (dua)
Desa/Kelurahan
14,12 Ratio Pembantu Pembina Keluarga 100.29 Memuaskan
Berencana (PPKBD) 1 (satu) petugas di
setiap Desa/ Kelurahan
14,13 Cakupan penyediaan alat dan obat untuk 70.00 Baik
memenuhi kebutuhan masyarakat 30%
setiap tahun
14,14 Data mikro keluarga di setiap 100.00 Memuaskan
Desa/Kelurahan 100% di setiap tahun
15, Terlaksananya pembangunan dan peningkatan 58,04 Cukup Baik
sarana prasarana khususnya jalan menuju
kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat
pemerintahan kecamatan
15,1 Meningkatnya kapasitas dan kualitas 100.00 Memuaskan
jalan
15,2 PDRB adhk Pengangkutan dan 98.38 Memuaskan
Komunikasi
15,3 PDRB adhb Pengangkutan dan 60.24 Cukup Baik
Komunikasi
15,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 71.64 Baik
Provinsi Sektor Pengangkutan dan
Komunikasi
15,5 Cakupan lingkungan yang sehat dan 40.00 Agak Kurang
aman yang didukung dengan PSU

15,6 Tersedianya jalan yang memudahkan 10.00 Kurang


masyarakat per individu melakukan
perjalanan
15,7 Tersedianya jalan yang menjamin 104.12 Memuaskan
pengguna jalan berkendara dengan
selamat
15,8 Tersedianya jalan yang menjamin 104.12 Memuaskan
kendaraan dapat berjalan dengan
selamat dan nyaman

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-28

15,9 Tersedianya jalan yang menjamin 50.00 Agak Kurang


perjalanan dapat dilakukan sesuai dengan
kecepatan rencana
15,10 persentase tingkat kondisi jalan 0.00 Kurang
kabupaten/kota baik dan sedang
15,11 persentase terhubungnya pusat-pusat 0.00 Kurang
kegiatan dan pusat produksi di wilayah
kabupaten/ kota
16, Terlaksananya pembangunan, peningkatan dan 82,79 Sangat Baik
pemeliharaan infrastruktur irigasi
16,1 Meningkatnya pembangunan dan 100.00 Memuaskan
pemeliharaan infrastruktur irigasi
16,2 PDRB adhk Sektor Pertanian 95.15 Memuaskan
16,3 PDRB adhb Sektor Pertanian 77.76 Sangat Baik
16,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 65.08 Baik
Provinsi Sektor Pertanian
16,5 Tersedianya air baku untuk memenuhi 68.75 Baik
kebutuhan pokok minimal sehari-hari
16,6 Tersedianya air irigasi untuk pertanian 90.00 Memuaskan
rakyat pada sistem irigasi yang sudah ada
16,7 Persentase tersedianya air irigasi untuk 100.00 Memuaskan
pertanian rakyat pada sistem irigasi yang
sudah ada sesuai dengan kewenangannya

17, Berkembangnya pusat pertumbuhan ekonomi 57,67 Cukup Baik


lokal di perdesaan dan kawasan-kawasan
strategis
17,1 Terlaksananya pembangunan 100.00 Memuaskan
infrastruktur jalan poros desa
17,2 PDRB adhb (Juta) 82.94 Sangat Baik
17,3 Jumlah Penduduk Miskin 98.41 Memuaskan
17,4 Persentasi penduduk di bawah garis 92.98 Memuaskan
kemiskinan
17,5 Laju Pertumbuhan Ekonomi 82.88 Sangat Baik
17,6 Tersedianya jalan yang menghubungkan 62.47 Cukup Baik
pusat-pusat kegiatan dalam wilayah
Kabupaten/ Kota
17,7 Tersedianya jalan yang memudahkan 10.00 Kurang
masyarakat per individu melakukan
perjalanan
17,8 Tersedianya jalan yang menjamin 104.12 Memuaskan
pengguna jalan berkendara dengan
selamat
17,9 Tersedianya jalan yang menjamin 104.12 Memuaskan
kendaraan dapat berjalan dengan
selamat dan nyaman

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-29

17,10 Tersedianya jalan yang menjamin 50.00 Agak Kurang


perjalanan dapat dilakukan sesuai dengan
kecepatan rencana
17,11 Cakupan lingkungan yang sehat dan 40.00 Agak Kurang
aman yang didukung dengan PSU

17,12 Tersedianya akses air minum yang aman 37.79 Agak Kurang
melalui sistem penyediaan air minum
dengan jaringan perpipaan dan bukan
jaringan perpipaan terlindungi dengan
kebutuhan pokok minimal
60liter/orang/hari
17,13 Tersedianya sistem air limbah setempat 7.18 Kurang
yang memadai
17,18 Tersedianya sistem air limbah skal 32.00 Agak Kurang
komunitas/ kawasan/kota
17,19 Tersedianya fasilitas pengurangan 75.00 Baik
sampah di perkotaan
17,20 Tersedianya 29espon penanganan 0.42 Kurang
sampah di perkotaan
17,21 Tersedianya sistem jaringan drainase 0.00 Kurang
skala kawasan dan skala kota sehingga
tidak terjadi genangan (lebih dari 30 cm
selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali
setahun
18, Tertatanya kawasan permukiman perkotaan pada 36.59 Agak Kurang
Pusat Kegiatan Wilayah (PKW), Pusat Kegiatan
Wilayah Promosi (PKWp), Pusat Kegiatan Lokal
(PKL), Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp),
Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) serta Pusat
Pelayanan Lingkungan (PPL)
18,1 Penataan kawasan permukiman 92.23 Memuaskan
perkotaan pada Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi
(PKWp), Pusat Kegiatan Lokal (PKL),
Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp),
Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) serta
Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)
18,2 PDRB adhb 82.94 Sangat Baik
18,3 Laju Pertumbuhan Ekonomi 82.88 Sangat Baik
18,4 Tingkat Pengangguran Terbuka 71.39 Baik
18,5 Persentasi penduduk di bawah garis 92.98 Memuaskan
kemiskinan
18,6 Cakupan ketersediaan rumah layak huni 16.00 Kurang
18,7 Cakupan layanan rumah layak huni yang 18.81 Kurang
terjangkau

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-30

18,8 Berkurangnya luasan permukiman kumuh 60.00 Cukup Baik


di kawasan perkotaan
18,9 Cakupan lingkungan yang sehat dan 40.00 Agak Kurang
aman yang didukung dengan PSU
18,10 Tersedianya akses air minum yang aman 37.79 Agak Kurang
melalui sistem penyediaan air minum
dengan jaringan perpipaan dan bukan
jaringan perpipaan terlindungi dengan
kebutuhan pokok minimal
60liter/orang/hari
18,11 Tersedianya sistem air limbah setempat 0.43 Kurang
yang memadai
18,12 Tersedianya sistem air limbah skal 32.00 Agak Kurang
komunitas/ kawasan/kota
18,13 Tersedianya fasilitas pengurangan 75.00 Baik
sampah di perkotaan
18,14 Tersedianya sistem penanganan sampah 0.42 Kurang
di perkotaan
18,15 Tersedianya sistem jaringan drainase 70.00 Baik
skala kawasan dan skala kota sehingga
tidak terjadi genangan (lebih dari 30 cm
selama 2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali
setahun
18.16 Persentase tersedianya air baku untuk 68.75 Baik
memenuhi kebutuhan pokok minimal
sehari-hari
18.17 persentase penduduk yang mendapatkan 0.00 Kurang
akses air minum yang aman
18.18 persentase penduduk yang terlayani 0.00 Kurang
sistem air limbah yang memadai
18.19 persentase pengurangan sampah di 0.00 Kurang
perkotaan
18.20 persentase pengangkutan sampah 0.00 Kurang
18.21 persentase pengoperasian TPA 0.00 Kurang
18.22 persentase penduduk yang terlayani 0.00 Kurang
sistem jaringan drainase skala kota
sehingga tidak terjadi genangan (lebih
dari 30 cm, selama 2 jam) lebih dari 2 kali
setahun
19, Meningkatkan rasio elektrifikasi di perdesaan, 71.35 Baik
meningkatkan sarana dan prasarana serta
teknologi informasi guna mendukung
pertumbuhan ekonomi
19,1 Terlaksananya Program jaringan listrik 92.85 Memuaskan
dan daya listrik yang dapat menjangkau
seluruh desa, jumlah jaringan teknologi
informasi, serta meningkatnya sarana

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-31

dan prasarana publik dan penunjang


perekonomian
19,2 Rasio Elektrifikasi (%) 91.13 Memuaskan
19,3 PDRB adhk Pengangkutan dan 98.38 Memuaskan
Komunikasi
19,4 PDRB adhb Pengangkutan dan 60.24 Cukup Baik
Komunikasi
19,5 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB 71.64 Baik
Provinsi Sektor Pengangkutan dan
Komunikasi
19,6 Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi nasional
melalui:
Media massa seperti majalah, radio dan 100.00 Memuaskan
televisi
Media baru seperti website (media online) 100.00 Memuaskan
Media tradisional seperti pertunjukan 50.00 Agak Kurang
rakyat
Media interpersonal seperti sarasehan, 83.33 Sangat Baik
ceramah/diskusi dan lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, leaflet, 100.00 Memuaskan
booklet, brosur, spanduk dan baliho
19,7 Cakupan pengembangan dan 30.00 Kurang
pemberdayaan kelompok informasi di
tingkat kecamatan
19,8 Tersedianya pedoman Harga Standar 20.00 Kurang
Bangunan Gedung Negara di
Kabupaten/Kota
19,9 Tersedianya Sistem Informasi Jasa 30.00 Kurang
Konstruksi setiap tahun
19,10 Terlaksananya Program jaringan listrik 92.85 Memuaskan
dan daya listrik yang dapat menjangkau
seluruh desa, jumlah jaringan teknologi
informasi, serta meningkatnya sarana
dan prasarana publik dan penunjang
perekonomian
19,11 Rasio Elektrifikasi (%) 91.13 Memuaskan
19,12 PDRB adhk Pengangkutan dan 98.38 Memuaskan
Komunikasi
19,13 PDRB adhb Pengangkutan dan 60.24 Cukup Baik
Komunikasi
20 Terwujudnya jaringan transportasi regional dan 29.74 Kurang
internasional
20,1 Perencanaan, Pembangunan dan 100.00 Memuaskan
Pengembangan jaringan transportasi
20,2 PDRB adhk Pengangkutan dan 98.38 Memuaskan
Komunikasi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-32

20,3 PDRB adhb Pengangkutan dan 60.24 Cukup Baik


Komunikasi
20,4 Tersedianya angkutan umum yang 4.43 Kurang
melayani wilayah yang telah tersedia
jaringan jalan untuk jaringan jalan
kabupaten/kota
20,5 Tersedianya angkutan umum yang 0.00 Kurang
melayani jaringan trayek yang
menghubungkan daerah tertinggal dan
terpencil dengan wilayah yang telah
berkembang pada wilayah yang telah
tersedia jaringan jalan kabupaten/kota
20,6 Tersedianya halte pada setiap 70.00 Baik
kabupaten/kota yang telah dilayani
angkutan umum dalam trayek
20,7 Tersedianya terminal angkutan 34.48 Agak Kurang
penumpang pada setiap kabupaten/kota
yang telah dilayani angkutan umum
dalam trayek
20,8 Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan 168.33 Memuaskan
(rambu, marka dan guardrill) dan
penerangan jalan umum (PJU) pada jalan
kabupaten/kota
20,9 Tersedianya unit pengujian kendaraan 166.67 Memuaskan
bermotor bagi kabupaten/kota yang
memiliki populasi kendaraan wajib uji
minimal 4000 kendaraan wajib uji
20,10 Tersedianya Sumber Daya Manusia 60.00 Cukup Baik
(SDM) di bidang terminal pada
kabupaten/kota yang telah memiliki
terminal
20,11 Tersedianya Sumber Daya Manusia 100.00 Memuaskan
(SDM) di bidang pengujian kendaraan
bermotor pada kabupaten/kota yang
telah melakukan pengujian berkala
kendaraan bermotor
20,12 Tersedianya Sumber Daya Manusia 0.00 Kurang
(SDM) di bidang MRLL, Evaluasi
Andalalin, Pengelolaan Parkir pada
kabupaten/kota
20,13 Tersedianya Sumber Daya Manusia 0.00 Kurang
(SDM) yang memiliki kompetensi sebagai
pengawas kelaikan kendaraan pada
setiap perusahaan angkutan umum
20,14 Terpenuhinya standar keselamatan bagi 0.00 Kurang
angkutan umum yang melayani trayek di
dalam kabupaten/kota
20,15 Tersedianya kapal sungai dan danau 0.00 Kurang
untuk melayani jaringan trayek dalam

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-33

kabupaten/kota pada wilayah yang


tersedia alur sungai dan danau yang
dapat dilayari
20,16 Tersedianya kapal sungai dan danau yang 0.00 Kurang
melayani trayek dalam kabupaten/kota
yang menghubungkan daerah tertinggal
dan terpencil dengan wilayah yang telah
berkembang pada wilayah yang tersedia
alur sungai dan danau yang dapat dilayari
20,17 Tersedianya pelabuhan sungai dan danau 0.00 Kurang
untuk melayani kapal sungai dan danau
yang beroperasi pada trayek dalam
kabupaten/kota pada wilayah yang telah
dilayari angkutan sungai dan danau
20,18 Terpenuhinya standar keselamatan bagi 0.00 Kurang
kapal sungai dan danau yang beroperasi
pada lintas antar pelabuhan dalam satu
kabupaten/kota
20,19 Tersedianya Sumber Daya Manusia 0.00 Kurang
(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal angkutan sungai dan
danau untuk daerah yang telah melayani
angkutan sungai dan danau
20,20 Tersedianya kapal penyebrangan yang 0.00 Kurang
beroperasi pada lintas dalam
kabupaten/kota pada wilayah yang telah
ditetapkan lintas penyebrangan dalam
kabupaten/kota
20,21 Tersedianya kapal penyebrangan yang 0.00 Kurang
beroperasi pada lintas dalam
kabupaten/kota untuk menghubungkan
daerah tertinggal dan terpencil dengan
wilayah yang telah berkembang pada
wilayah yang telah ditetapkan lintas
penyebrangan dalam kabupaten/kota
20,22 Tersedianya pelabuhan penyebrangan 0.00 Kurang
pada kabupaten/kota yang memiliki
pelayanan angkutan penyebrangan yang
beroperasi pada lintas penyebrangan
dalam kabupaten/kota pada wilayah yang
memiliki alur pelayaran
20,23 Terpenuhinya standar keselamatan kapal 0.00 Kurang
penyebrangan dengan ukuran di bawah 7
GT dan kapal penyebrangan yang
beroperasi pada lintas penyebrangan
dalam kabupaten/kota
20,24 Tersedianya Sumber Daya Manusia 0.00 Kurang
(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal penyebrangan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-34

dengan ukuran di bawah 7 GT atau yang


beroperasi di lintas penyebrangan dalam
kabupaten/kota
20,25 Tersedianya kapal laut yang beroperasi 0.00 Kurang
pada lintas dalam kabupaten/kota pada
wilayah yang memiliki alur pelayaran dan
tidak ada alternatif angkutan jalan
20,26 Tersedianya kapal laut yang beroperasi 0.00 Kurang
pada lintas atau trayek dalam
kabupaten/kota untuk menghubungkan
daerah tertinggal dan terpencil dengan
wilayah yang telah berkembang pada
wilayah yang memiliki alur pelayaran dan
tidak ada alternatif angkutan jalan
20,27 Tersedianya dermaga pada setiap ibukota 0.00 Kurang
kecamatan dalam kabupaten/kota untuk
melayani kapal laut yang beroperasi pada
trayek dalam kabupaten/kota pada
wilayah yang memiliki alur pelayaran dan
tidak ada alternatif angkutan jalan
20,28 Terpenuhinya standar keselamatan kapal 0.00 Kurang
dengan ukuran di bawah 7 GT yang
beroperasi pada lintas dalam kabupate/
kota
20,29 Tersedianya Sumber Daya Manusia 0.00 Kurang
(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal angkutan laut dengan
ukuran di bawah 7 GT
21, Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, 85,20 Memuaskan
perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan
pengendalian pemanfaatan ruang serta
pelestarian lingkungan hidup
21,1 Tersedianya dokumen penataan ruang 100.00 Memuaskan
yang berkelanjutan dan berwawasan
lingkungan
21,2 Pelayanan pencegahan pencemaran air 100.00 Memuaskan
21,3 Pelayanan pencegahan pencemaran 100.00 Memuaskan
udara dari sumber tidak bergerak
21,4 Pelayanan penyediaan informasi status 60.00 Cukup Baik
kerusakan lahan dan/atau tanah untuk
produksi biomassa
21,5 Pelayanan tindak lanjut pengaduan 100.00 Memuaskan
masyarakat akibat adanya dugaan
pencemaran dan/atau perusakan
lingkungan hidup
21,6 Tersedianya informasi mengenai Rencana 94.29 Memuaskan
Tata Ruang Wilayah (RTRW)
kabupaten/kota beserta rencana rincinya
melalui peta analog dan peta digital

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-35

21,7 Terlaksananya penjaringan aspirasi 100.00 Memuaskan


masyarakat melalui forum konsultasi
publik yang memenuhi syarat inklusif
dalam proses penyusunan RTR dan
program pemanfaatan ruang yang
dilakukan minimal 2 kali setiap
disusunnya RTR dan program
pemanfaatan ruang
21,8 Terlayaninya masyarakat dalam 20.00 Kurang
pengursan izin pemanfaatan ruang sesuai
dengan Peraturan Daerah tentang RTR
wilayah kabupaten/kota beserta rencana
rincinya
21,9 Terlaksanakannya tindakan awal 100.00 Memuaskan
terhadap pengaduan masyarakat tentang
pelanggaran di bidang penataan ruang
dalam waktu 5 hari kerja
21,10 Tersedianya luasan RTH publik sebesar 333.33 Memuaskan
20% dari luas wilayah kota/kawasan
perkotaan
21,11 persentase pengurangan sampah di 0.00 Kurang
perkotaan
21.12 persentase pengangkutan sampah 0.00 Kurang
21.13 persentase pengoperasian TPA 0.00 Kurang
22, Terwujudnya Good Governance dalam rangka 45.75 Agak Kurang
menciptakan iklim investasi yang kondusif

22,1 Persentase Tingkat kualitas pelayanan 83.15 Sangat Baik


publik dan kepuasan masyarakat umum
dan dunia usaha terhadap kinerja
pelayanan pemerintah
22,2 Terlayaninya masyarakat dalam 100.00 Memuaskan
pengurusan IMB di kabupaten/kota
22,3 Penerbitan IUJK dalam waktu 10 hari 100.00 Memuaskan
kerja setelah persyaratan lengkap
22,4 Tersedianya Sistem Informasi Jasa 30.00 Cukup Baik
Konstruksi setiap tahun
22,5 Tersedianya informasi peluang usaha 100.00 Memuaskan
sektor/ bidang usaha unggulan
22,6 Terselenggaranya fasilitas pemerintah 0.00 Memuaskan
daerah dalam rangka kerjasama
kemitraan Antara usaha mikro, kecil,
menengah dan koperasi (UMKMK)
tingkat kabupaten/kota dengan
pengusaha tingkat provinsi/ nasional
22,7 Terselenggaranya promosi peluang 100.00 Memuaskan
penanaman modal kabupaten/kota
22,8 Terselenggaranya pelayanan perizinan 0.00 Kurang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-36

dan non perizinan bidang penanaman


modal melalui Pelayanan Terpadu Satu
Pintu (PTSP) di bidang Penanaman Modal
meliputi : (1) Pendaftaran Penanaman
Modal Dalam Negeri, (2) lzin Prinsip
Penanaman Modal Dalam Negeri, (3) Izin
Usaba Penanaman Modal Dalam Negeri,
(4) Tanda Daftar Perusahaan (TOP), (5)
Surat lzin Usaha Perdagangan
(SIUP), (6) Perpanjangan Izin
Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing
(IMTA) yang bekerja di 1 (satu)
kabupaten/kota, sesuat kewenangan
pemerintah
kabupaten / kota
22,9 Terselenggaranya bimbingan 0.00 Memuaskan
pelaksanaan Kegiatan Penanaman Modal
kepada masyarakat dunia usaha
22,10 Terimplementasikannya Sistem 0.00 Memuaskan
Pelayanan Informasi dan Perizinan
Investasi secara elektronik (SPIPISE)
22,11 Terselenggaranya sosialisasi kebijakan 0.00 Kurang
penanaman modal kepada masyarakat
dunia usaha
22,12 Cakupan penerbitan kartu keluarga 61.28 Kurang
22,13 Cakupan penerbitan kartu tanda 93.21 Kurang
penduduk
22,14 Cakupan penerbitan kutipan akta 109.17 Memuaskan
kelahiran
22,15 Cakupan penerbitan kutipan akta 0.94 Memuaskan
kematian
22,16 persentase jumlah Izin Mendirikan 0.00 Memuaskan
Bangunan (IMB) yang diterbitkan
22,17 persentase tersedianya 7 (tujuh) layanan 0.00 Cukup Baik
informasi jasa konstruksi Tingkat
Kabupaten/Kota pada Sistem Informasi
Pembina Jasa Konstruksi (SIPJAKI)
22,18 persentase tersedianya layanan Izin 0.00 Memuaskan
Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) dengan
waktu penerbitan paling lama 10
(sepuluh) Hari Kerja setelah Persyaratan
Lengkap
23, Terkembangkannya database potensi daerah 78.10 Sangat Baik
untuk mewujudkan pembangunan yang
berbasiskan teknologi informasi
23,1 Jumlah database potensi daerah yang 83.34 Sangat Baik
dibuat dan disajikan dalam bentuk buku
dan media online

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-37

23,2 Pelaksanaan diseminasi dan


pendistribusian informasi nasional
melalui:
Media massa seperti majalah, radio dan 100.00 Memuaskan
televisi
Media baru seperti website (media online) 100.00 Memuaskan
Media tradisional seperti pertunjukan 50.00 Cukup Baik
rakyat
Media interpersonal seperti sarasehan, 83.33 Sangat Baik
ceramah/diskusi dan lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, leaflet, 100.00 Memuaskan
booklet, brosur, spanduk dan baliho
23,3 Cakupan pengembangan dan 30.00 Kurang
pemberdayaan kelompok informasi di
tingkat kecamatan

24, Meningkatnya kapasitas fiskal daerah 367.25 Memuaskan

24,1 Persentase kenaikan PAD dan alokasi 367.25 Memuaskan


anggaran untuk pembangunan
25, Terciptanya masyarakat yang demokratis 113.64 Memuaskan

25,1 Persentase peningkatan partisipasi 100.00 Memuaskan


masyarakat dalam pembangunan
25,2 Cakupan penegakan peraturan daerah 121.21 Memuaskan
dan peraturan kepala daerah di
kabupaten/kota
25,3 Cakupan patroli siaga ketertiban umum 33.33 Agak Kurang
dan ketentraman masyarakat
25.4 Cakupan rasio petugas perlindungan 200.00 Memuaskan
masyarakat (Linmas) di Kabupaten/Kota
26, Terciptanya Supremasi Hukum 96.62 Memuaskan

26,1 Menurunnya jumlah pelanggaran hukum 100.00 Memuaskan


26,2 Persentase peningkatan pemahaman 28.57 Memuaskan
masyarakat terhadap peraturan hukum
26,3 Cakupan penegakan peraturan daerah 121.21 Memuaskan
dan peraturan kepala daerah di
kabupaten/kota
26,4 Cakupan patroli siaga ketertiban umum 33.33 Agak Kurang
dan ketentraman masyarakat
26.5 Cakupan rasio petugas perlindungan 200.00 Memuaskan
masyarakat (Linmas) di Kabupaten/Kota
27, Menurunnya ancaman dan gangguan bencana 116,20 Memuaskan
27,1 Berkurangnya korban bencana alam di 100.000 Memuaskan
Kabupaten Pandeglang
27,2 Bantuan sosial bagi korban bencana skala 142.857 Memuaskan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-38

provinsi
27,3 Evakuasi korban bencana skala provinsi 142.857 Memuaskan
27,4 Cakupan pelayanan bencana kebakaran 296.193 Memuaskan
di kabupaten/kota
27,5 Tingkat waktu tanggap (response time 80.000 Sangat Baik
rate)
27,6 Persentase aparatur pemadam kebakaran 40.098 Agak Kurang
yang memenuhi standar kualifikasi
27,7 Jumlah mobil pemadam kebakaran diatas 11.427 Kurang
3000 - 5000 liter pada WMK

Rincian capaian sasaran dapat diuraikan sebagai berikut :

Meningkatnya investasi dan perekonomian daerah berbasis pertanian dan


1
pariwisata

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian


masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN
KINERJA
1,1 Peningkatan investasi dan % 62 58.43 94.24
perekonomian daerah berbasis
pertanian dan pariwisata
1,2 PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295 11,893,991 82.94
1,3 PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446 5,018,451 97.27
1,4 Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20 4.31 82.88
1,5 Tingkat Inflasi % 7.75 6.40 117.42
1,6 Indeks Gini Rasio Indeks 0.20 0.20 100.59
1,7 PDRB adhb per Kapital Rupiah 14,340,295 10,054,041 70.11
1,8 PDRB adhk per Kapital Rupiah 5,159,446 4,242,118 82.22
1,9 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)
1,10 Kemampuan Investasi - PMTB Milyar 625 706 112.95
Rupiah

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-39

1,11 PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636 1,485,927 95.15
1,12 PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968 3,285,337 77.76
1,13 Share NTB Kabupaten Terhadap % 25.86 16.83 65.08
NTB Provinsi Sektor Pertanian
1,14 PDRB adhk Perdagangan, Hotel dan Rp. Juta 1,332,721 1,282,296 96.22
Restoran
1,15 PDRB adhb Perdagangan, Hotel dan Rp. Juta 3,333,922 2,704,652 81.13
Restoran
1,16 Share NTB Kabupaten Terhadap % 7.52 5.70 75.72
NTB Provinsi sektor Perdagangan,
Hotel dan Restoran
1,17 Cakupan kajian seni 50% % 100 26.67 26.67
1,18 Cakupan fasilitasi seni 30% % 100 57.14 57.14
1,19 Cakupan gelar seni 75% % 100 100.00 100.00
1,20 Misi kesenian 100% % 100 100.00 100.00
1,21 Cakupan Sumber Daya Manusia % 100 37.50 37.50
Kesenian 25%
1,22 Cakupan tempat 100% % 100 100.00 100.00
1,23 Cakupan organisasi 34% % 100 33.33 33.33
1.24 Tersedianya informasi peluang 1 sektor/ 1 1 100.00
usaha sektor/ bidang usaha bidang/
unggulan tahun
1,25 Terselenggaranya fasilitas 1kali/tahun 1 - -
pemerintah daerah dalam rangka
kerjasama kemitraan Antara usaha
mikro, kecil, menengah dan koperasi
(UMKMK) tingkat kabupaten/kota
dengan pengusaha tingkat provinsi/
nasional
1,26 Terselenggaranya promosi peluang 1 kali/tahun 1 1 100.00
penanaman modal kabupaten/kota
1,27 Terselenggaranya pelayanan % 100 - -
perizinan dan non perizinan bidang
penanaman modal melalui
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(PTSP) di bidang Penanaman Modal
meliputi : (1) Pendaftaran
Penanaman Modal Dalam Negeri,
(2) lzin Prinsip Penanaman Modal
Dalam Negeri, (3) Izin Usaba
Penanaman Modal Dalam Negeri,
(4) Tanda Daftar Perusahaan
(TOP), (5) Surat lzin Usaha
Perdagangan (SIUP), (6)
Perpanjangan Izin Mempekerjakan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-40

Tenaga Kerja Asing (IMTA) yang


bekerja di 1 (satu)
kabupaten/kota, sesuat
kewenangan pemerintah
kabupaten / kota
1,28 Terselenggaranya bimbingan 1 kali/tahun 1 - -
pelaksanaan Kegiatan Penanaman
Modal kepada masyarakat dunia
usaha
1,29 Terimplementasikannya Sistem % 100 - -
Pelayanan Informasi dan Perizinan
Investasi secara elektronik (SPIPISE)
1,30 Terselenggaranya sosialisasi 1 kali/tahun 1 - -
kebijakan penanaman modal kepada
masyarakat dunia usaha

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 30 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
69,43%.

Tersedianya pengklasteran pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan


2
peternakan

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian


masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN
KINERJA
2.1 Terbentuknya klaster pertanian, % 64 64.00 100.00
perkebunan, kehutanan, perikanan
dan peternakan
2.2 PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636 1,485,927 95.15
2.3 PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968 3,285,337 77.76
2.4 Share NTB Kabupaten Terhadap % 25.86 16.83 65.08
NTB Provinsi Sektor Pertanian
2.5 PDRB adhk Industri Pengolahan Rp. Juta 557,467 543,555 97.50
2.6 PDRB adhb Industri Pengolahan Rp. Juta 1,589,025 1,204,938 75.83
2.7 Share NTB Kabupaten Terhadap % 1.28 1.08 84.39
NTB Provinsi Industri Pengolahan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-41

Industri Pengolahan

2.8 Ketersediaan energi dan protein % 80 78.00 216.00


perkapita
2.9 Penguatan cadangan pangan % 50 42.80 157.00
2.10 Ketersediaan informasi pasokan, % 80 78.00 44.13
harga dan akses pangan di daerah
2.11 Stabilitas harga dan pasokan % 80 88.00 125.00
pangan
2.12 Pencapaian skor Pola Pengan % 80 70.90 88.63
Harapan (PPH)
2.13 Pengawasan dan pembinaan % 70 46.15 142.86
keamanan pangan
2.14 Penanganan daerah rawan pangan % 55 40.00 72.73

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 14 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
86,69%,

3 Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian


masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
3.1 Peningkatan ketahanan pangan % 68 68.00 100.00
yang berbasis pemberdayaan
masyarakat
3.2 PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636 1,485,927 95.15
3.3 PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968 3,285,337 77.76
3.4 Share NTB Kabupaten Terhadap % 25.86 16.83 65.08
NTB Provinsi Sektor Pertanian
3.5 Ketersediaan energi dan protein % 80 78.00 216.00
perkapita
3.6 Penguatan cadangan pangan % 50 42.80 157.00
3.7 Ketersediaan informasi pasokan, % 80 78.00 44.13
harga dan akses pangan di daerah
3.8 Stabilitas harga dan pasokan % 80 88.00 125.00
pangan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-42

3.9 Pencapaian skor Pola Pengan % 80 70.90 88.63


Harapan (PPH)
3.10 Pengawasan dan pembinaan % 70 46.15 142.86
keamanan pangan
3.11 Penanganan daerah rawan pangan % 55 40.00 72.73

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 11 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
86,90%,

Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan pada


4 kantong-kantong kemiskinan dengan memprioritaskan pemberdayaan
masyarakat untuk mencapai tujuan Millenium Development Goal’s
Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian
masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
4,1 Penanggulangan kemiskinan dan % 67 67.00 100.00
pengangguran yang diprioritaskan
pada kantong-kantong kemiskinan
melalui pemberdayaan masyarakat
dalam rangka mencapai tujuan
Millenium Development Goal’s

4,2 Jumlah penduduk miskin Jiwa 119,201 121,100 98.41

4,3 Persentasi penduduk di bawah % 9.58 10.25 92.98


garis kemiskinan
4,4 Indeks Gini Rasio Indeks 0.20 0.20 100.59
4,5 Pemberian bantuan sosial bagi % 70 23.30 33.29
penyandang masalah
kesejahteraan sosial skala provinsi
4,6 Penyelenggaraan pelayanan dan % 50 40.00 80.00
rehabilitasi sosial dalam panti sosial
skala provinsi
4,7 Penyediaan sarana prasarana panti % 70 100.00 142.86
sosial skala provinsi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-43

4,8 Penyediaan sarana prasarana % 50 - -


pelayanan luar panti skala provinsi

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 8 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 81,02%,

Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus


5
pertumbuhan ekonomi daerah

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian


masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
5,1 Penyediaan dan penguatan BUMD % 67 67.00 100.00
untuk menstimulus pertumbuhan
ekonomi daerah
5,2 Kemampuan Investasi – PMTB Milyar 625 706 112.95
Rupiah
5,3 PDRB adhb per Kapital Rp. Juta 11,522,618 10,054,041 87.25
5,4 PDRB adhk per Kapital Rp. Juta 4,145,684 4,242,118 102.33
5,5 PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295 11,893,991 82.94
5,6 PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446 5,018,451 97.27
5,7 Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20 4.31 82.88
5,8 Tingkat Inflasi % 7.75 6.40 117.42
5,9 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 9 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
97,75%,

Terlaksananya Intensifikasi, eksplorasi dan pendayagunaan potensi-potensi


6 Sumber Daya Alam dan pemanfaatan sumber energi dengan memperhatikan
keberlanjutan serta kelestarian lingkungan hidup

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-44

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian


masyarakat”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
6,1 Pelaksanaan intensifikasi, eksplorasi % 63 63.00 100.00
dan pendayagunaan potensi-potensi
6,2 sumber dayaSektor
PDRB adhk alam dan pemanfaatan
Pertanian Rp. Juta 1,561,636 1,485,927 95.15
sumber 44espon dengan
memperhatikan keberlanjutan serta
6,3 PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968 3,285,337 77.76
kelestarian lingkungan hidup
6,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB % 25.86 16.83 65.08
Provinsi Sektor Pertanian
6,5 PDRB adhk Pertambangan & Rp. Juta 5,918 6,201 104.79
Penggalian
6,6 PDRB adhb Pertambangan & Rp. Juta 15,387 12,131 78.84
Penggalian
6,7 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB % 6.81 4.84 70.96
Provinsi Pertambangan & Penggalian
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 7 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 84,65%,

Meningkatnya pemberdayaan koperasi, pengusaha mikro, kecil dan


7
menengah

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan peranan koperasi dan usaha mikro kecil
menengah (UMKM)”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
7,1 Terciptanya tata kelola perekonomian % 63.43 63.43 100.00
daerah yang responsif dan adaptif
7,2 PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295 11,893,991 82.94

7,3 PDRB adhk Rp. Juta 5,159,446 5,018,451 97.27

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-45

7,4 Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20 4.31 82.88

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 4 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 90,77%,

Meningkatnya implementasi norma agama, ilmu pengetahuan, dan


8
kewirausahaan berwawasan kebangsaan

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Membangun sumber daya manusia yang berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
8,1 Peningkatan implementasi norma % 63.43 63.43 100.00
agama, ilmu pengetahuan dan
kewirausahaan berwawasan
kebangsaan
8,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)

8,3 PDRB adhb per Kapital Rupiah 11,522,618 10,054,041 87.25


8,4 PDRB adhk per Kapital Rupiah 4,145,684 4,242,118 102.33

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 4 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 96,57%,

9 Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Membangun sumber daya manusia yang berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
9,1 Meningkatnya peran perempuan dan % 62.00 62.00 100.00
terlindunginya anak

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-46

9,2 Cakupan perempuan dan anak korban % 100 91.43 91.43


kekerasan yang mendapatkan
penanganan pengaduan oleh petugas
terlatih di dalam unit pelayanan
terpadu

9,3 Cakupan perempuan dan anak korban % 100 100.00 100.00


kekerasan yang mendapatkan
pelayanan kesehatan oleh tenaga
kesehatan terlatih di PUSKESMAS
mampu tatalaksana KtP/A dan
PPT/PKT di RS

9,4 Cakupan layanan rehabilitasi sosial % 75 - -


yang diberikan oleh petugas
rehabilitasi sosial terlatih bagi
perempuan dan anak korban
kekerasan di dalam unit pelayanan
terpadu
9,5 Cakupan layanan bimbingan rohani % 75 - -
yang diberikan oleh petugas
bimbingan rohani terlatih bagi
perempuan dan anak korban
kekerasan di dalam unit pelayanan
terpadu
9,6 Cakupan penegakan hukum dari % 80 100.00 125.00
tingkat penyidikan sampai dengan
putusan pengadilan atas kasus-kasus
kekerasan terhadap perempuan dan
anak
9,7 Cakupan perempuan dan anak korban % 50 100.00 200.00
kekerasan yang mendapatkan layanan
bantuan hukum
9,8 Cakupan layanan pemulangan bagi % 50 100.00 200.00
perempuan dan anak korban
kekerasan
9,9 Cakupan layanan reintegrasi sosial % 100 100.00 100.00
bagi perempuan dan anak korban
kekerasan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 9 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 101,83%,

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-47

10 Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Membangun sumber daya manusia yang berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
10,1 Pembinaan, pendidikan dan % 64.00 64.00 100.00
pelatihan keterampilan kerja
10,2 Tingkat Pengangguran Terbuka % 9.59 12.34 71.39
10,3 PDRB adhb per Kapital Rp. Juta 11,522,618 10,054,041 87.25
10,4 PDRB adhk per Kapital Rp. Juta 4,145,684 4,242,118 102.33
10,5 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)
10,6 Besaran tenaga kerja yang % 65 100.00 153.85
mendapatkan pelatihan berbasis
kompetensi
10,7 Besaran tenaga kerja yang % 50 73.00 146.00
mendapatkan pelatihan berbasis
masyarakat
10,8 Besaran tenaga kerja yang % 50 100.00 200.00
mendapatkan pelatihan
kewirausahaan
10,9 Besaran pencari kerja yang terdaftar % 40 28.85 72.13
yang ditempatkan
10,10 Besaran kasus yang diselesaikan % 40 100.00 250.00
dengan Perjanjian Bersama (PB)
10,11 Besaran pekerja/buruh yang menjadi % 40 67.51 168.78
peserta program Jamsostek
10,12 Besaran Pemeriksaan Perusahaan % 35 50.00 142.86
10,13 Besaran Pengujian Peralatan di % 40 38.00 95.00
Perusahaan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 13 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 126,85%,

11 Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-48

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan sumberdaya manusia yang


berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
11,1 Tersedianya pelayanan pendidikan % 67.00 55.14 82.30
yang merata
11,2 Angka Partisipasi Sekolah:
SD Sederajat % 100.00 98.03 98.03
SMP Sederajat % 91.65 90.14 98.36
SMU Sederajat % 63.54 55.99 88.12
11,3 Angka Partisipasi Murni:

SD Sederajat % 97.77 93.73 95.87


SMP Sederajat % 60.52 73.01 120.63
SMU Sederajat % 41.83 49.29 117.84
11,4 Angka Partisipasi Kasar:
SD Sederajat % 116.22 109.76 105.56
SMP Sederajat % 69.24 87.75 126.74
SMU Sederajat % 48.97 61.89 126.39
11,5 Angka Melek Huruf (%) % 99.50 96.78 97.27
11,6 Angka rata-rata lama sekolah % 7.82 7.04 90.05
11,7 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)
11,8 Tersedia satuan pendidikan dalam % 80 145.50 181.88
jarak yang terjangkau dengan berjalan
kaki yaitu maksimal 3km untuk SD/MI
dan 6km untuk SMP/MTs dari
kelompok pemukiman permanen di
daerah terpencil
11,9 Jumlah peserta didik dalam setiap % 80 121.95 152.44
rombongan belajar untuk SD/MI tidak
melebihi 32 orang dan untuk
SMPS/MTs tidak melebihi 36 orang,
Untuk setiap rombongan belajar
tersedia 1 ruang kelas yang dilengkapi
dengan meja dan kursi yang cukup
untuk peserta didik dan guru serta
papan tulis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-49

11,10 Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang % 80 59.00 73.75


laboratorium IPA yang dilengkapi
dengan meja dan kursi yang cukup
untuk 36 peserta didik dan minimal
satu set peralatan praktek IPA untuk
demonstrasi dan eksperimen peserta
didik
11,11 Di setiap SD/MI dan SMP/MTs tersedia % 80 48.67 60.83
satu ruang guru yang dilengkapi
dengan meja dan kursi untuk setiap
orang guru, kepala sekolah dan staf
kependidikan lainnya; dan di setiap
SMP/MTs tersedia ruang kepala
sekolah yang terpisah dari ruang guru
11,12 Di setiap SD/MI tersedia 1 orang guru % 80 59.00 73.75
untuk setiap 32 peserta didik dan 6
orang guru untuk setiap satuan
pendidikan, dan untuk daerah khusus
4 orang guru setiap satuan pendidikan

11,13 Di setiap SMP/MTs tersedia 1 orang % 80 41.30 51.63


guru untuk setiap mata pelajaran, dan
untuk daerah khusus tersedia 1 orang
guru untuk setiap rumpun mata
pelajaran
11,14 Di setiap SD/MI tersedia 2 orang guru % 80 82.85 103.56
yang memenuhi kualifikasi akademik
S1 atau D-IV dan 2 orang guru yang
telah memiliki sertifikat pendidik

11,15 Di setiap SMP/MTs tersedia guru % 80 76.81 96.01


dengan kualifikasi akademik S1 atau
D-IV sebanyak 70% dan separuh
diantaranya (35% dari keseluruhan
guru) telah memiliki sertifikat
pendidik, untuk daerah khusus
masing-masing sebanyak 40% dan
20%
11,16 Di setiap SMP/MTs tersedia guru % 80 99.00 123.75
dengan kualifikasi akademik S1 atau
D-IV dan telah memiliki sertifikat
pendidik masing-masing 1 orang
untuk mata pelajaran Matematika,
IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa
Inggris
11,17 Di setiap Kabupaten/Kota semua % 80 79.63 99.54
kepala SD/MI berkualifikasi akademik
S1 atau D-IV dan telah memiliki
sertifikat pendidik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-50

11,18 Di setiap kabupaten/Kota semua % 80 69.57 86.96


kepala SMP/MTs berkualifikasi
akademik S1 atau D-IV dan telah
memiliki sertifikat pendidik
11,19 Di setiap Kabupaten/Kota semua % 80 100.00 125.00
pengawas sekolah dan madrasah
memiliki kualifikasi akademik S1 atau
D-IV dan telah memiliki sertifikat
pendidik
11,20 Pemerintah Kabupaten/Kota memiliki % 80 100.00 125.00
rencana dan melaksanakan kegiatan
untuk membantu satuan pendidikan
dalam mengembangkan kurikulum
dan proses pembelajaran yang efektif
11,21 Kunjungan pengawas ke satuan % 80 95.00 118.75
pendidikan dilakukan 1 kali setiap
bulan dan setiap kunjungan dilakukan
selama 3 jam untuk melakukan
supervisi dan pembinaan

11,22 Setiap SD/MI menyediakan buku teks % 80 75.00 93.75


yang sudah ditetapkan kelayakannya
oleh pemerintah mencakup mata
pelajaran Bahasa Indonesia,
Matematika, IPA dan IPS dengan
perbandingan 1 set untuk setiap
peserta didik
11,23 Setiap SMP/MTs menyediakan buku % 80 68.00 85.00
teks yang sudah ditetapkan
kelayakannya oleh pemerintah
mencakup semua mata pelajaran
dengan perbandingan 1 set untuk
setiap peserta didik

11,24 Setiap SD/MI menyediakan 1 set % 80 39.47 49.34


peraga IPA dan bahan yang terdiri dari
model kerangka manusia, model
tubuh manusia, bola dunia (globe),
contoh perlatan optik, kit IPA untuk
eksperimen dasar dan poster/ carta
IPA

11,25 Setiap SD/MI memiliki 100 judul buku % 80 34.16 42.70


pengayaan dan 10 buku referensi, dan
setiap SMP/MTs memiliki 200 judul
buku pengayaan dan 20 buku referensi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-51

11,26 Setiap guru tetap bekerja 37,5 jam per % 80 82.77 103.46
minggu di satuan pendidikan,
termasuk merencanakan
pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran, menilai hasil
pembelajaran, membimbing atau
melatih peserta didik dan
melaksanakan tugas tambahan
11,27 Satuan pendidikan menyelenggarakan
proses pembelajaran selama 34
minggu per tahun dengan kegiatan
tatap muka sbb:

a, Kelas I-II : 18 jam per minggu % 80 80.18 100.23


b, Kelas III : 24 jam per minggu % 80 80.18 100.23
c, Kelas IV-VI : 27 jam per minggu % 80 80.18 100.23
d, Kelas VII- IX : 27 jam per minggu % 80 80.18 100.23
11,28 Satuan pendidikan menerapkan % 80 129.99 162.48
kurikulum tingkat satuan pendidikan
(KTSP) sesuai ketentuan yang berlaku

11,29 Setiap guru menerapkan rencana % 80 117.45 146.81


pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang
disusun berdasarkan silabus untuk
setiap mata pelajaran yang
diampunya
11,30 Setiap guru mengembangkan dan % 80 108.62 135.77
menerapkan program penilaian untuk
membantu meningkatkan
kemampuan belajar peserta didik
11,31 Kepala sekolah melakukan supervisi % 80 85.17 106.46
kelas dan memberikan umpan balik
kepada guru 2 kali dalam setiap
semester
11,32 Setiap guru menyampaikan laporan % 80 111.99 139.99
hasil evaluasi mata pelajaran serta
hasil penilaian setiap peserta didik
kepada kepala sekolah pada akhir
semester dalam bentuk laporan hasil
prestasi belajar peserta didik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-52

11,33 Kepala sekolah atau madrasah % 80 129.17 161.46


menyampaikan laporan hasil ulangan
akhir semester (UAS) dan ulangan
kenaikan kelas (UKK) serta ujian akhir
(US/UN) kepada orangtua peserta
didik dan menyampaikan
rekapitulasinya kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota atau
Kantor Kementerian Agama di
Kabupaten/Kota pada setiap akhir
semester

11,34 Setiap satuan pendidikan menerapkan % 80 129.04 161.29


prinsip-prinsip manajemen berbasis
sekolah (MBS)

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 34 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 107,12%,

12 Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan sumberdaya manusia yang


berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
12,1 Terbinanya bidang keolahragaan dan % 63.00 47.90 76.03
kepemudaan
12,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 2 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
86,36%,

13 Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan sumberdaya manusia yang


berkualitas”,

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-53

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
13,1 Tersedianya pelayanan kesehatan % 63.00 45.43 72.11
yang merata dan berkualitas
13,2 Besaran IPM (Indeks Pembangunan Indeks 72.03 69.64 96.68
Manusia)
13,3 Laju Pertumbuhan Penduduk % 1.26 0.13 189.68
13,4 Jumlah Rumah Tangga KK 352,041 280,760 120.25
13,5 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 1000KH 949 984 103.71
13,6 Cakupan kunjungan ibu hamil K4 % 90 86.45 96.06
13,7 Cakupan komplikasi kebidanan yang % 70 85.89 122.70
ditangani
13,8 Cakupan pertolongan persalinan oleh % 80 89.60 112.00
tenaga kesehatan yang memiliki
kompetensi kebidanan
13,9 Cakupan pelayanan nifas % 80 92.32 115.40

13,10 Cakupan neonatus dengan komplikasi % 100 75.19 75.19


yang ditangani
13,11 Cakupan kunjungan bayi % 100 81.12 81.12
13,12 Cakupan Desa/Kelurahan Universal % 100 67.26 67.26
Child Immunization (UCI)
13,13 Cakupan pelayanan balita % 100 81.12 81.12
13,14 Cakupan pemberian makanan % 100 100.00 100.00
pendamping pada anak usia 6-24
bulan keluarga miskin
13,15 Cakupan balita gizi buruk perawatan % 100 100.00 100.00

13,16 Cakupan penjaringan kesehatan siswa % 100 91.77 91.77


SD dan setingkat
13,17 Cakupan peserta KB aktif % 90 47.36 52.62
13,18 Cakupan penemuan dan penanganan % 100 264.92 264.92
penyakit
13,19 Cakupan pelayanan kesehatan dasar % 90 46.31 51.46
masyarakat miskin
13,20 Cakupan pelayanan kesehatan rujukan % 90 23.32 25.91
pasien masyarakat miskin
13,21 Cakupan pelayanan gawat darurat % 90 100.00 111.11
level 1 yang harus diberikan sarana
kesehatan (RS) di Kabupaten/Kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-54

13,22 Cakupan Desa/Kelurahan mengalami % 90 100.00 111.11


KLB yang dilakukan penyelidikan
epideiologi < 24 jam
13,23 Cakupan Desa Siaga Aktif % 70 100.00 142.86

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 23 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
103,70%,

14 Mengendalikan angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan sumberdaya manusia yang


berkualitas”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
14,1 Meningkatnya kualitas hidup dan % 65.00 65.00 100.00
terkendalinya pertumbuhan penduduk
14,2 Laju Pertumbuhan Penduduk % 1.26 0.13 189.68
14,3 Jumlah Rumah Tangga KK 352,041 280,760 120.25
14,4 Angka Kelangsungan Hidup Bayi 1000KH 949 984 103.71

14,5 Besaran IPM (Indeks Pembangunan % 72.03 69.64 96.68


Manusia)
14,6 Cakupan Pasangan Usia Subur yang % 100 57.19 57.19
istrinya dibawah usia 20 tahun 3,5%
14,7 Cakupan Pasangan Usia Subur % 100 101.22 101.22
menjadi Peserta KB aktif 65%.
14,8 Cakupan Pasangan Usia Subur yang % 100 23.26 23.26
ingin ber- KB tidak terpenuhi (Unmet
Need) 5%
14,9 Cakupan Anggora Bina Keluarga % 100 136.33 136.33
Balita (BKB) ber- KB 70%
14,10 Cakupan PUS Peserta KB Anggota % 100 106.38 106.38
Usaha Peningkatan Pendapatan
Keluarga Sejahtera (UPPKS) yang ber-
KB 87%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-55

14,11 Ratio Petugas Lapangan Keluarga % 100 34.25 34.25


Berencana/ Penyuluh Keluarga
Berencana (PLKB/PKB) 1 petugas di
setiap 2 (dua) Desa/Kelurahan
14,12 Ratio Pembantu Pembina Keluarga % 100 100.29 100.29
Berencana (PPKBD) 1 (satu) petugas di
setiap Desa/ Kelurahan.
14,13 Cakupan penyediaan alat dan obat % 100 70.00 70.00
untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat 30% setiap tahun
14,14 Data mikro keluraga di setiap % 100 100.00 100.00
Desa/Kelurahan 100% di setiap tahun

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 14 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 95,66%,

Terlaksananya pembangunan dan peningkatan sarana prasarana khususnya


15 jalan menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat pemerintahan
kecamatan
Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di
sektor agribisnis dan pariwisata serta meningkatkan aksesibiltas infrastruktur terutama
di perdesaan”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
15,1 Meningkatnya kapasitas dan kualitas % 56.00 56.00 100.00
jalan
15,2 PDRB adhk Pengangkutan dan Rp, Juta 346,995 341,371 98.38
Komunikasi
15,3 PDRB adhb Pengangkutan dan Rp, Juta 1,598,798 963,070 60.24
Komunikasi
15,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Meningkatnya 5.85 4.19 71.64
Provinsi Sektor Pengangkutan dan kapasitas dan
Komunikasi kualitas jalan
15,5 Cakupan lingkungan yang sehat dan PDRB adhk 38 15.00 40.00
aman yang didukung dengan PSU Pengangkutan
15,6 Tersedianya jalan yang memudahkan dan
PDRBKomunikasi
adhb 100 10.00 10.00
masyarakat per individu melakukan Pengangkutan
perjalanan dan Komunikasi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-56

15,7 Tersedianya jalan yang menjamin Share NTB 60 62.47 104.12


pengguna jalan berkendara dengan Kabupaten
selamat Terhadap NTB
15,8 Tersedianya jalan yang menjamin Provinsi Sektor
Cakupan 60 62.47 104.12
kendaraan dapat berjalan dengan Pengangkutan
lingkungan yang
selamat dan nyaman dan Komunikasi
sehat dan aman
15,9 Tersedianya jalan yang menjamin yang didukung
Tersedianya 60 30.00 50.00
perjalanan dapat dilakukan sesuai dengan
jalan PSUyang
dengan kecepatan rencana memudahkan
15,10 persentase tingkat kondisi jalan masyarakat % per 20 - 0.00
kabupaten/kota baik dan sedang individu
melakukan
perjalanan
15,11 persentase terhubungnya pusat-pusat % 30 - 0.00
kegiatan dan pusat produksi di
wilayah kabupaten/ kota

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 11 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 58,04%,

Terlaksananya pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan infrastruktur


16
irigasi

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di


sektor agribisnis dan pariwisata serta meningkatkan aksesibiltas infrastruktur terutama
di perdesaan”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
16,1 Meningkatnya pembangunan dan % 53 53.00 100.00
pemeliharaan infrastruktur irigasi
16,2 PDRB adhk Sektor Pertanian Rp. Juta 1,561,636 1,485,927 95.15
16,3 PDRB adhb Sektor Pertanian Rp. Juta 4,224,968 3,285,337 77.76
16,4 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB % 25.86 16.83 65.08
Provinsi Sektor Pertanian
16,5 Tersedianya air baku untuk memenuhi % 80 55.00 68.75
kebutuhan pokok minimal sehari-hari
16,6 Persentase tersedianya air irigasi % 70 63.00 90.00
untuk pertanian rakyat pada sistem
irigasi yang sudah ada sesuai dengan
kewenangannya

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-57

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 6 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 82,79%,

Berkembangnya pusat pertumbuhan ekonomi lokal di perdesaan dan


17
kawasan-kawasan strategis

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di


sektor agribisnis dan pariwisata serta meningkatkan aksesibiltas infrastruktur terutama
di perdesaan”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
17,1 Terlaksananya pembangunan % 55 55.00 100.00
infrastruktur jalan poros desa
17,2 PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295 11,893,991 82.94
17,3 Jumlah Penduduk Miskin Jiwa 119,201 121,100 98.41
17,4 Persentasi penduduk di bawah garis % 9.58 10.25 92.98
kemiskinan
17,5 Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20 4.31 82.88
17,6 Tersedianya jalan yang % 100 62.47 62.47
menghubungkan pusat-pusat
kegiatan dalam wilayah kabupaten/
kota
17,7 Tersedianya jalan yang memudahkan % 100 10.00 10.00
masyarakat per individu melakukan
perjalanan
17,8 Tersedianya jalan yang menjamin % 60 62.47 104.12
pengguna jalan berkendara dengan
selamat
17,9 Tersedianya jalan yang menjamin % 60 62.47 104.12
kendaraan dapat berjalan dengan
selamat dan nyaman
17,10 Tersedianya jalan yang menjamin % 60 30.00 50.00
perjalanan dapat dilakukan sesuai
dengan kecepatan rencana
17,11 Cakupan lingkungan yang sehat dan % 38 15.00 40.00
aman yang didukung dengan PSU

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-58

17,12 Tersedianya akses air minum yang % 100 37.79 37.79


aman melalui sistem penyediaan air
minum dengan jaringan perpipaan
dan bukan jaringan perpipaan
terlindungi dengan kebutuhan pokok
minimal 60liter/orang/hari
17,13 Tersedianya sistem air limbah % 60 4.31 7.18
setempat yang memadai
17,14 Tersedianya sistem air limbah skal % 5 1.60 32.00
komunitas/ kawasan/kota
17,15 Tersedianya fasilitas pengurangan % 20 15.00 75.00
sampah di perkotaan
17,16 Tersedianya sistem penanganan % 70 0.29 0.42
sampah di perkotaan
17,17 Tersedianya sistem jaringan drainase % 50 - -
skala kawasan dan skala kota
sehingga tidak terjadi genangan
(lebih dari 30 cm selama 2 jam) dan
tidak lebih dari 2 kali setahun
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 17 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 57,67%,

Tertatanya kawasan permukiman perkotaan pada Pusat Kegiatan Wilayah


(PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi (PKWp), Pusat Kegiatan Lokal (PKL),
18
Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp), Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) serta
Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL)
Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Mempercepat pembangunan permukiman yang sehat
berkualitas dan layak huni”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
18,1 Penataan kawasan permukiman % 62 57.18 92.23
perkotaan pada Pusat Kegiatan
Wilayah (PKW), Pusat Kegiatan
Wilayah Promosi (PKWp), Pusat
Kegiatan Lokal (PKL), Pusat
Kegiatan Lokal promosi (PKLp),
Pusat Pelayanan Kawasan (PPK)
serta Pusat Pelayanan Lingkungan
(PPL)
18,2 PDRB adhb Rp. Juta 14,340,295 11,893,991 82.94

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-59

18,3 Laju Pertumbuhan Ekonomi % 5.20 4.31 82.88


18,4 Tingkat Pengangguran Terbuka % 9.59 12.34 71.39
18,5 Persentasi penduduk di bawah % 9.58 10.25 92.98
garis kemiskinan
18,6 Cakupan ketersediaan rumah layak % 38 6.00 16.00
huni
18,7 Cakupan layanan rumah layak huni % 32 6.00 18.81
yang terjangkau
18,8 Berkurangnya luasan permukiman % 10 6.00 60.00
kumuh di kawasan perkotaan
18,9 Cakupan lingkungan yang sehat % 38 15.00 40.00
dan aman yang didukung dengan
18,10 PSU
Tersedianya akses air minum yang % 100 37.79 37.79
aman melalui sistem penyediaan
air minum dengan jaringan
perpipaan dan bukan jaringan
perpipaan terlindungi dengan
kebutuhan pokok minimal
18,11 60liter/orang/hari
Tersedianya sistem air limbah % 60 0.26 0.43
setempat yang memadai
18,12 Tersedianya sistem air limbah skal % 5 1.60 32.00
komunitas/ kawasan/kota
18,13 Tersedianya fasilitas pengurangan % 20 15.00 75.00
sampah di perkotaan
18,14 Tersedianya sistem penanganan % 70 0.29 0.42
sampah di perkotaan
18,15 Tersedianya sistem jaringan % 50 35.00 70.00
drainase skala kawasan dan skala
kota sehingga tidak terjadi
genangan (lebih dari 30 cm selama
2 jam) dan tidak lebih dari 2 kali
18,16 setahun
Persentase tersedianya air baku % 80 55.00 68.75
untuk memenuhi kebutuhan pokok
minimal sehari-hari
18,17 persentase penduduk yang % Penduduk 27 - -
mendapatkan akses air minum
yang aman
18,19 persentase penduduk yang % Penduduk 20 - -
terlayani sistem air limbah yang
memadai
18.20 persentase pengurangan sampah % Penduduk 5 - -
di perkotaan
18.21 persentase pengangkutan sampah % Penduduk 25 - -

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-60

18.22 persentase pengoperasian TPA % 25 - -


pengoperasian
TPA

18,23 persentase penduduk yang % penduduk 15 - -


terlayani sistem jaringan drainase
skala kota sehingga tidak terjadi
genangan (lebih dari 30 cm, selama % 15 - -
2 jam) lebih dari 2 kali setahun pengurangan
genangan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 23 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
36,59%,

Meningkatkan rasio elektrifikasi di perdesaan, meningkatkan sarana dan


19
prasarana serta teknologi informasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Membangun sistem energi listrik perdesaan,
meningkatnya sarana dan prasarana serta teknologi informasi guna mendukung
pertumbuhan ekonomi”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
19,1 Terlaksananya Program jaringan % 68 63.14 92.85
listrik dan daya listrik yang dapat
menjangkau seluruh desa, jumlah
jaringan teknologi informasi, serta
19,2 meningkatnya sarana
Rasio Elektrifikasi (%) dan prasarana % 90.14 91.13
82.14
publik dan penunjang perekonomian
19,3 PDRB adhk Pengangkutan dan Rp. Juta 346,995 341,371 98.38
Komunikasi
19,4 PDRB adhb Pengangkutan dan Rp. Juta 1,598,798 963,070 60.24
Komunikasi
19,5 Share NTB Kabupaten Terhadap NTB % 5.85 4.19 71.64
Provinsi Sektor Pengangkutan dan
Komunikasi
19,6 Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi nasional
melalui:
Media massa seperti majalah, radio kegiatan 12 12 100.00
dan televisi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-61

Media baru seperti website (media hari 365 365 100.00


online)
Media tradisional seperti pertunjukan kegiatan 12 6 50.00
rakyat
Media interpersonal seperti kegiatan 12 10 83.33
sarasehan, ceramah/diskusi dan
lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, kegiatan 12 12 100.00
leaflet, booklet, brosur, spanduk dan
baliho
19,7 Cakupan pengembangan dan % 50 15 30.00
pemberdayaan kelompok informasi di
tingkat kecamatan
19,8 Tersedianya pedoman Harga Standar % 100 20 20.00
Bangunan Gedung Negara di
Kabupaten/Kota
19,9 Tersedianya Sistem Informasi Jasa % 100 30 30.00
Konstruksi setiap tahun

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 9 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
71,35%,

20 Terwujudnya jaringan transportasi regional dan internasional

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Membangun sistem energi listrik perdesaan,
meningkatnya sarana dan prasarana serta teknologi informasi guna mendukung
pertumbuhan ekonomi”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:

%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
20,1 Perencanaan, Pembangunan dan % 35 35.00 100.00
Pengembangan jaringan transportasi
20,2 PDRB adhk Pengangkutan dan Rp. Juta 346,995 341,371 98.38
20,3 Komunikasi
PDRB adhb Pengangkutan dan Rp. Juta 1,598,798 963,070 60.24
Komunikasi
20,4 Tersedianya angkutan umum yang % 70 3 4.43
melayani wilayah yang telah tersedia
jaringan jalan untuk jaringan jalan
kabupaten/kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-62

20,5 Tersedianya angkutan umum yang % 60 - -


melayani jaringan trayek yang
menghubungkan daerah tertinggal
dan terpencil dengan wilayah yang
telah berkembang pada wilayah yang
telah tersedia jaringan jalan
kabupaten/kota
20,6 Tersedianya halte pada setiap % 100 70 70.00
kabupaten/kota yang telah dilayani
angkutan umum dalam trayek
20,7 Tersedianya terminal angkutan % 40 14 34.48
penumpang pada setiap
kabupaten/kota yang telah dilayani
angkutan umum dalam trayek
20,8 Tersedianya fasilitas perlengkapan % 60 101 168.33
jalan (rambu, marka dan guardrill) dan
penerangan jalan umum (PJU) pada
jalan kabupaten/kota

20,9 Tersedianya unit pengujian kendaraan % 60 100 166.67


bermotor bagi kabupaten/kota yang
memiliki populasi kendaraan wajib uji
minimal 4000 kendaraan wajib uji
20,10 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 50 30 60.00
(SDM) di bidang terminal pada
kabupaten/kota yang telah memiliki
terminal

20,11 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 100 100 100.00


(SDM) di bidang pengujian kendaraan
bermotor pada kabupaten/kota yang
telah melakukan pengujian berkala
kendaraan bermotor

20,12 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 40 - -


(SDM) di bidang MRLL, Evaluasi
Andalalin, Pengelolaan Parkir pada
kabupaten/kota

20,13 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 100 - -


(SDM) yang memiliki kompetensi
sebagai pengawas kelaikan kendaraan
pada setiap perusahaan angkutan
umum
20,14 Terpenuhinya standar keselamatan % 100 - -
bagi angkutan umum yang melayani
trayek di dalam kabupaten/kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-63

20,15 Tersedianya kapal sungai dan danau % 75 - -


untuk melayani jaringan trayek dalam
kabupaten/kota pada wilayah yang
tersedia alur sungai dan danau yang
dapat dilayari
20,16 Tersedianya kapal sungai dan danau % 40 - -
yang melayani trayek dalam
kabupaten/kota yang
menghubungkan daerah tertinggal
dan terpencil dengan wilayah yang
telah berkembang pada wilayah yang
20,17 tersedia alur sungai
Tersedianya dan danau
pelabuhan sungai yang
dan % 60 - -
dapat dilayari
danau untuk melayani kapal sungai
dan danau yang beroperasi pada
trayek dalam kabupaten/kota pada
wilayah yang telah dilayari angkutan
sungai dan danau
20,18 Terpenuhinya standar keselamatan 100 - -
bagi kapal sungai dan danau yang
beroperasi pada lintas antar
pelabuhan dalam satu kabupaten/kota
20,19 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 50 - -
(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal angkutan sungai
dan danau untuk daerah yang telah
melayani angkutan sungai dan danau
20,20 Tersedianya kapal penyebrangan yang % 60 - -
beroperasi pada lintas dalam
kabupaten/kota pada wilayah yang
telah ditetapkan lintas penyebrangan
dalam kabupaten/kota
20,21 Tersedianya kapal penyebrangan yang % 100 - -
beroperasi pada lintas dalam
kabupaten/kota untuk
menghubungkan daerah tertinggal
dan terpencil dengan wilayah yang
telah berkembang pada wilayah yang
telah ditetapkan lintas penyebrangan
dalam kabupaten/kota
20,22 Tersedianya pelabuhan penyebrangan % 60 - -
pada kabupaten/kota yang memiliki
pelayanan angkutan penyebrangan
yang beroperasi pada lintas
penyebrangan dalam kabupaten/kota
pada wilayah yang memiliki alur
pelayaran

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-64

20,23 Terpenuhinya standar keselamatan % 100 - -


kapal penyebrangan dengan ukuran di
bawah 7 GT dan kapal penyebrangan
yang beroperasi pada lintas
penyebrangan dalam kabupaten/kota

20,24 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 50 - -


(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal penyebrangan
dengan ukuran di bawah 7 GT atau
yang beroperasi di lintas
penyebrangan dalam kabupaten/kota

20,25 Tersedianya kapal laut yang % 90 - -


beroperasi pada lintas dalam
kabupaten/kota pada wilayah yang
memiliki alur pelayaran dan tidak ada
alternatif angkutan jalan

20,26 Tersedianya kapal laut yang % 100 - -


beroperasi pada lintas atau trayek
dalam kabupaten/kota untuk
menghubungkan daerah tertinggal
dan terpencil dengan wilayah yang
telah berkembang pada wilayah yang
memiliki alur pelayaran dan tidak ada
alternatif angkutan jalan
20,27 Tersedianya dermaga pada setiap % 60 - -
ibukota kecamatan dalam
kabupaten/kota untuk melayani kapal
laut yang beroperasi pada trayek
dalam kabupaten/kota pada wilayah
yang memiliki alur pelayaran dan tidak
ada alternatif angkutan jalan
20,28 Terpenuhinya standar keselamatan % 100 - -
kapal dengan ukuran di bawah 7 GT
yang beroperasi pada lintas dalam
kabupate/ kota
20,29 Tersedianya Sumber Daya Manusia % 100 - -
(SDM) yang mempunyai kompetensi
sebagai awak kapal angkutan laut
dengan ukuran di bawah 7 GT

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 29 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
29,74%,

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-65

Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,


21 pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta pelestarian
lingkungan hidup
Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Mengoptimalkan penataan ruang wilayah yang
berkelanjutan dan berwawasan lingkungan”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
21,1 Tersedianya dokumen % 59 59.00 100.00
penataan ruang yang
berkelanjutan dan berwawasan
21,2 lingkungan
Pelayanan pencegahan % 100 100.00 100.00
pencemaran air
21,3 Pelayanan pencegahan % 100 100.00 100.00
pencemaran udara dari sumber
21,4 tidak bergerak
Pelayanan penyediaan % 100 60.00 60.00
informasi status kerusakan
lahan dan/atau tanah untuk
21,5 produksi biomassa
Pelayanan tindak lanjut % 100 100.00 100.00
pengaduan masyarakat akibat
adanya dugaan pencemaran
dan/atau perusakan lingkungan
21,6 hidup
Tersedianya informasi % 100 94.29 94.29
mengenai Rencana Tata Ruang
21,7 Wilayah
Terlaksananya (RTRW)
penjaringan % 100 100.00 100.00
kabupaten/kota
aspirasi masyarakat besertamelalui
rencana rincinya melalui
forum konsultasi peta
publik yang
analog dan peta digital
memenuhi syarat inklusif dalam
proses penyusunan RTR dan
21,8 program pemanfaatan
Terlayaninya ruang
masyarakat dalam % 100 20.00 20.00
yang dilakukan minimal 2
pengursan izin pemanfaatan kali
setiap sesuai
ruang disusunnya
dengan RTR dan
Peraturan
program tentang
Daerah pemanfaatan
RTR ruang
wilayah
kabupaten/kota beserta
rencana rincinya
21,9 Terlaksanakannya tindakan % 100 100.00 100.00
awal terhadap pengaduan
masyarakat tentang
pelanggaran di bidang
penataan ruang dalam waktu 5
hari kerja

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-66

21,10 Tersedianya luasan RTH publik % 30 100.00 333.33


sebesar 20% dari luas wilayah
kota/kawasan perkotaan

21,11 persentase pengurangan % Penduduk 5 - -


sampah di perkotaan
21.12 persentase pengangkutan % Penduduk 25 - -
sampah
21.13 persentase pengoperasian TPA % 25 - -
pengoperasian
TPA

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 13 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
85,20%,

Terwujudnya Good Governance dalam rangka menciptakan iklim investasi


22
yang kondusif

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih
dalam melakukan pelayanan publik”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
22,1 Persentase Tingkat kualitas % 68 56.54 83.15
pelayanan publik dan kepuasan
masyarakat umum dan dunia usaha
terhadap kinerja pelayanan
pemerintah
22,2 Terlayaninya masyarakat dalam % 100 100.00 100.00
pengurusan IMB di kabupaten/kota
22,3 Penerbitan IUJK dalam waktu 10 % 100 100.00 100.00
hari kerja setelah persyaratan
lengkap
22,4 Tersedianya Sistem Informasi Jasa % 100 30.00 30.00
Konstruksi setiap tahun
22,5 Tersedianya informasi peluang 1 sektor 1 1.00 100.00
usaha sektor/ bidang usaha /bidang
unggulan /tahun

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-67

22,6 Terselenggaranya fasilitas 1 - -


pemerintah daerah dalam rangka 1kali/tahun
kerjasama kemitraan Antara usaha
mikro, kecil, menengah dan koperasi
(UMKMK) tingkat kabupaten/kota
dengan pengusaha tingkat provinsi/
22,7 nasional
Terselenggaranya promosi peluang 1 1 1.00 100.00
penanaman modal kabupaten/kota kali/tahun
22,8 Terselenggaranya pelayanan % 100 - -
perizinan dan non perizinan bidang
penanaman modal melalui
Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(PTSP) di bidang Penanaman Modal
meliputi : (1) Pendaftaran
Penanaman Modal Dalam Negeri,
(2) lzin Prinsip Penanaman Modal
Dalam Negeri, (3) Izin Usaba
Penanaman Modal Dalam Negeri,
(4) Tanda Daftar Perusahaan
(TOP), (5) Surat lzin Usaha
Perdagangan (SIUP), (6)
Perpanjangan Izin Mempekerjakan
Tenaga Kerja Asing (IMTA) yang
bekerja di 1 (satu)
kabupaten/kota, sesuat
kewenangan pemerintah
kabupaten / kota
22,9 Terselenggaranya bimbingan 1 1 - -
pelaksanaan Kegiatan Penanaman kali/tahun
Modal kepada masyarakat dunia
usaha
22,10 Terimplementasikannya Sistem % 100 - -
Pelayanan Informasi dan Perizinan
Investasi secara elektronik (SPIPISE)

22,11 Terselenggaranya sosialisasi 1 1 - -


kebijakan penanaman modal kali/tahun
kepada masyarakat dunia usaha

22,12 Cakupan penerbitan kartu keluarga % 83 50.56 61.28


22,13 Cakupan penerbitan kartu tanda % 83 76.90 93.21
penduduk
22,14 Cakupan penerbitan kutipan akta % 30 32.75 109.17
kelahiran
22,15 Cakupan penerbitan kutipan akta % 23 0.22 0.94
kematian
22,16 persentase jumlah Izin Mendirikan % IMB 20 - -
Bangunan (IMB) yang diterbitkan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-68

22,17 persentase tersedianya 7 (tujuh) % 20 - -


layanan informasi jasa konstruksi
Tingkat Kabupaten/Kota pada
Sistem Informasi Pembina Jasa
Konstruksi (SIPJAKI)
22,18 persentase tersedianya layanan Izin % 30 - -
Usaha Jasa Konstruksi (IUJK)
dengan waktu penerbitan paling
lama 10 (sepuluh) Hari Kerja setelah
Persyaratan Lengkap

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 18 indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 45,75%,

Terkembangkannya database potensi daerah untuk mewujudkan


23
pembangunan yang berbasiskan teknologi informasi

Sasaran ini terkait dengan Tujuan“Menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih
dalam melakukan pelayanan publik”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
23,1 Jumlah database potensi daerah yang % 62 51.67 83.34
dibuat dan disajikan dalam bentuk
buku dan media online
23,2 Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi nasional
melalui:
Media massa seperti majalah, radio kegiatan 12 12 100.00
dan televisi
Media baru seperti website (media hari 365 365 100.00
online)
Media tradisional seperti pertunjukan kegiatan 12 6 50.00
rakyat
Media interpersonal seperti kegiatan 12 10 83.33
sarasehan, ceramah/diskusi dan
lokakarya
Media luar ruang seperti buletin, kegiatan 12 12 100.00
leaflet, booklet, brosur, spanduk dan
baliho

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-69

23,3 Cakupan pengembangan dan % 50 15 30.00


pemberdayaan kelompok informasi di
tingkat kecamatan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 3indikator kinerja sasaran dengan
kegiatan yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya
adalah 78,10%,

24 Meningkatnya kapasitas fiskal daerah

Sasaran ini terkait dengan Tujuan“Meningkatkan kapasitas keuangan dan pembiayaan


pembangunan daerah”,
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
24,1 Persentase kenaikan PAD dan alokasi % 63.00 231.37 367.25
anggaran untuk pembangunan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 1 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
367,25%,

25 Terciptanya masyarakat yang demokratis

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan kualitas kehidupan demokrasi”,

Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
25,1 Persentase peningkatan partisipasi % 35.00 35.00 100.00
masyarakat dalam pembangunan
25,2 Cakupan penegakan peraturan daerah % 83 100 121.21
dan peraturan kepala daerah di
kabupaten/kota
25,3 Cakupan patroli siaga ketertiban Patroli / 3 1 33.33
umum dan ketentraman masyarakat hari/regu

25,4 Cakupan rasio petugas perlindungan Orang / RT 1 2 200.00


masyarakat (Linmas) di
Kabupaten/Kota

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-70

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 4indikator kinerja dengan kegiatan yang
mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
113,64%,

26 Terciptanya Supremasi Hukum

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Menciptakan ketaatan hukum”,


Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
26,1 Menurunnya jumlah pelanggaran % 68.00 68.00 100.00
hukum
26,2 Persentase peningkatan pemahaman % 35 10 28.57
masyarakat terhadap peraturan hukum

26,3 Cakupan penegakan peraturan daerah % 83 100 121.21


dan peraturan kepala daerah di
kabupaten/kota
26,4 Cakupan patroli siaga ketertiban umum Patroli / 3 1 33.33
dan ketentraman masyarakat hari/regu

26,5 Cakupan rasio petugas perlindungan Orang / 1 2 200.00


masyarakat (Linmas) di RT
Kabupaten/Kota

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 5indikator kinerja dengan kegiatan yang
mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
96,62%,

27 Menurunnya ancaman dan gangguanbencana

Sasaran ini terkait dengan Tujuan “Meningkatkan penyelenggaraan penanggulangan


bencana”,
Keberhasilan pencapaian sasaran ini diukur melalui pencapaian indikator sasaran sebagai
berikut:
%
INDIKATOR SASARAN SATUAN RENCANA REALISASI CAPAIAN
KINERJA
27,1 Berkurangnya korban bencana alam % 63.00 44.92 71.302
di Kabupaten Pandeglang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-71

27,2 Bantuan sosial bagi korban bencana % 63 63.00 100.000


skala provinsi
27,3 Evakuasi korban bencana skala % 70.000 100.000 142.857
provinsi

27,4 Cakupan pelayanan bencana % 70.000 100.000 142.857


kebakaran di kabupaten/kota
27,5 Tingkat waktu tanggap (response time % 67.500 199.930 296.193
rate)
27,6 Persentase aparatur pemadam % 70.000 56.000 80.000
kebakaran yang memenuhi standar
27,7 kualifikasi
Jumlah mobil pemadam kebakaran % 71.250 28.570 40.098
diatas 3000 - 5000 liter pada WMK

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran ini memiliki 7 indikator kinerja dengan kegiatan
yang mendukung sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah
116,20%,

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-72

3.2.3 CAPAIAN KINERJA BERDASARKAN MISI


Evaluasi capaian kinerja berdasarkan visi Kabupaten Pandeglang tahun 2011-2016,
didasarkan pada capaian rata-rata nilai misi kabupaten pandeglang yang dihitung
berdasarkan capaian sasaran strategis Kabupaten Pandeglang sampai dengan tahun 2011.
Pencapaian misi pertama yaitu “Meningkatkan perekonomian daerah berbasis
pertanian dan pariwisata” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator
yang terhimpun dalam sasaran sebagai berikut :
a. Meningkatnya investasi dan perekonomian daerah berbasis pertanian dan pariwisata.
b. Tersedianya pengklasteran pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan
peternakan.
c. Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat.
d. Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan pada kantong-
kantong kemiskinan dengan memprioritaskan pemberdayaan masyarakat untuk
mencapai tujuan Millenium Development Goal’s.
e. Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus pertumbuhan
ekonomi daerah.
f. Terlaksananya intensifikasi, eksplorasi dan pendayagunaan potensi-potensi Sumber
Daya Alam dan pemanfaatan sumber energi dengan memperhatikan keberlanjutan
serta kelestarian lingkungan hidup.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut di atas
adalah 83,61 %. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi pertama.
Gambaran umum capaian nilai kinerja berdasarkan misi pertama dapat terlihat
sebagaimana Tabel 3.8.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-73

Tabel 3.8
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Pertama
Capaian
Nilai
Tingkat Kinerja
Misi-1 Sasaran Bobot Tingkat
Capaian Berdasarkan
Capaian
Misi
1 Meningkatnya investasi dan
perekonomian daerah berbasis
69,43 1,20 83,32
pertanian dan Pariwisata
Meningkatkan perekonomian daerah berbasis pertanian dan Pariwisata

2 Tersedianya pengklasteran
pertanian, perkebunan,
kehutanan, perikanan dan 86,69 1,02 88,42
peternakan
3 Meningkatnya ketahanan
pangan yang berbasis
86,90 1,08 93,85
pemberdayaan masyarakat
4 Tertanggulanginya kemiskinan
dan pengangguran yang
diprioritaskan pada kantong-
kantong kemiskinan dengan
memprioritaskan pemberdayaan 81,02 0,96 77,78 83,61
masyarakat untuk mencapai
tujuan Millenium Development
Goal’s
5 Tersedianya Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD) untuk
menstimulus pertumbuhan 97,75 0,84 82,11
ekonomi daerah
6 Terlaksananya Intensifikasi,
eksplorasi dan pendayagunaan
potensi-potensi Sumber Daya
Alam dan pemanfaatan sumber
energi dengan memperhatikan 84,65 0,90 76,19
keberlanjutan serta kelestarian
lingkungan hidup
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pencapaian misi kedua yaitu “Memberdayakan UMKM dan Koperasi dalam bidang
pertanian dan jasa pariwisata serta usaha pendukungnya” dihitung berdasarkan rata-rata
nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun dalam sasaran yaitu meningkatnya
pemberdayaan koperasi, pengusaha mikro, kecil dan menengah.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada pada sasaran tersebut di
atas adalah 90,77 %. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi kedua.
Gambaran umum capaian nilai kinerja berdasarkan misi kedua dapat terlihat sebagaimana
Tabel 3.9.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-74

Tabel 3.9
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Kedua

Capaian
Tingkat Kinerja
Misi ke-2 Sasaran
Capaian Berdasarkan
Misi
dalam bidang pertanian
UMKM dan Koperasi

dan jasa pariwisata


Memberdayakan

pendukungnya
serta usaha

Meningkatnya pemberdayaan
- Koperasi, pengusaha mikro, kecil 90,77 90,77
dan menengah

Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis
Pencapaian misi ketiga yaitu “Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas,
kreatif dan inovatif” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang
terhimpun dalam sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya implementasi norma agama, ilmu pengetahuan, dan kewirausahaan
berwawasan kebangsaan.
b. Meningkatnya Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
c. Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut di atas
adalah 110,01 %. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi ketiga.
Gambaran umum capaian kinerja berdasarkan misi ketiga dapat terlihat sebagaimana
Tabel 3.10.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-75

Tabel 3.10
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Ketiga
Nilai Capaian Kinerja
Tingkat
Misi ke-3 Sasaran Bobot Tingkat Berdasarkan
Capaian
Capaian Misi
1 Meningkatnya
agamis, cerdas, kreatif dan inovatif
Meningkatkan kualitas SDM yang

implementasi norma 96,57 1,11 107,19


agama, ilmu pengetahuan,
dan kewirausahaan
berwawasan kebangsaan
2 Meningkatnya
Pemberdayaan 104,05 0,87 90,52
Perempuan dan
110,01
Perlindungan Anak
3 Meningkatnya etos kerja
dan produktivitas 129,71 1,02 132,31
masyarakat
0

Pencapaian misi keempat yaitu “Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan


masyarakat” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang
terhimpun dalam sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh masyarakat.
b. Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga.
c. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat.
d. Mengendalikan angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut di atas
adalah 100,08 %. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi keempat.
Gambaran umum capaian kinerja berdasarkan misi keempat dapat terlihat sebagaimana
Tabel 3.11.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-76

Tabel 3.11
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Keempat

Capaian
Nilai
Tingkat Kinerja
Misi ke-4 Sasaran Bobot Tingkat
Capaian Berdasarkan
Capaian
Misi

1 Meningkatnya
Meningkatkan layanan pendidikan dan

aksesibilitas pelayanan
107,12 1,28 137,11
pendidikan kepada
seluruh masyarakat
kesehatan masyarakat

2 Meningkatnya kapasitas
pemuda berprestasi dan 86,36 0,68 58,72
sarana olahraga
3 Meningkatnya kualitas 100,08
dan aksesibilitas
103,70 1,16 120,29
kesehatan bagi seluruh
masyarakat
4 Mengendalikan angka
kelahiran dengan
95,66 0,88 84,18
meningkatkan kualitas
reproduksi
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pencapaian misi kelima yaitu “Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya


perdesaan” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun
dalam sasaran sebagai berikut:
a. Terlaksananya Pembangunan dan peningkatan sarana prasarana khususnya
jalan menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat pemerintahan
kecamatan.
b. Terlaksananya pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan infrastruktur
irigasi.
c. Berkembangnya pusat pertumbuhan ekonomi lokal di perdesaan dan kawasan-
kawasan strategis.
d. Tertatanya kawasan permukiman perkotaan pada Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW), Pusat Kegiatan Wilayah Promosi (PKWp), Pusat Kegiatan Lokal (PKL),
Pusat Kegiatan Lokal promosi (PKLp), Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) serta
Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL).
e. Meningkatkan rasio elektrifikasi di perdesaan, meningkatkan sarana dan
prasarana serta teknologi informasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-77

f. Terwujudnya jaringan transportasi regional dan internasional.


g. Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta pelestarian
lingkungan hidup.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut di atas
adalah 61,55%. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi kelima. Gambaran
umum capaian kinerja berdasarkan misi kelima dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.12.
Tabel 3.12
Target, Realisasi dan Capaian kinerja Misi Kelima

Capaian
Nilai
Tingkat Kinerja
Misi ke-5 Sasaran Bobot Tingkat
Capaian Berdasarkan
Capaian
Misi

1 Terlaksananya Pembangunan
dan peningkatan sarana
prasarana khususnya jalan
menuju kawasan agribisnis, 58,04 1,26 73,14
destinasi pariwisata dan pusat
Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan

pemerintahan kecamatan
2 Terlaksananya pembangunan,
peningkatan dan
82,79 1,19 98,52
pemeliharaan infrastruktur
irigasi
3 Berkembangnya pusat
pertumbuhan ekonomi lokal
di perdesaan dan kawasan- 57,67 0,91 52,48
kawasan strategis
4 Tertatanya kawasan 61,55
permukiman perkotaan pada
Pusat Kegiatan Wilayah
(PKW), Pusat Kegiatan
Wilayah Promosi (PKWp),
36,59 1,05 38,42
Pusat Kegiatan Lokal (PKL),
Pusat Kegiatan Lokal promosi
(PKLp), Pusat Pelayanan
Kawasan (PPK) serta Pusat
Pelayanan Lingkungan (PPL)
5 Meningkatkan rasio
elektrifikasi di perdesaan,
meningkatkan sarana dan
71,35 0,98 69,92
prasarana serta teknologi
informasi guna mendukung
pertumbuhan ekonomi

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-78

6 Terwujudnya jaringan
transportasi regional dan 29,74 0,70 20,82
internasional
7 Terlaksananya optimalisasi
fungsi kawasan, perencanaan
tata ruang, pemanfaatan
85,20 0,91 77,53
ruang, dan pengendalian
pemanfaatan ruang serta
pelestarian lingkungan hidup
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis
Sedangkan pencapaian misi keenam yaitu Meningkatkan Tata Kelola
Kepemerintahan Daerah” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator
yang terhimpun dalam sasaran sebagai berikut:
a. Terwujudnya Good Governance dalam rangka menciptakan iklim investasi yang
kondusif.
b. Terkembangkannya database potensi daerah untuk mewujudkan pembangunan yang
berbasiskan teknologi informasi.
c. Meningkatnya kapasitas fiskal daerah.
d. Terciptanya masyarakat yang demokratis.
e. Terciptanya Supremasi hukum.
f. Menurunnya ancaman dan gangguan bencana.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut di atas
adalah 137,49%. Nilai ini merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi keenam.
Gambaran umum capaian kinerja berdasarkan misi keenam dapat terlihat sebagaimana
Tabel 3.13.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-79

Tabel 3.13
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Keenam

Capaian
Nilai
Tingkat Kinerja
Misi ke-6 Sasaran Bobot Tingkat
Capaian Berdasarkan
Capaian
Misi

1 Terwujudnya Good
Meningkatkan Tata Kelola Kepemerintahan Daerah

Governance dalam rangka


45,75 1,20 54,90
menciptakan iklim
investasi yang kondusif
2 Terkembangkannya
database potensi daerah
untuk mewujudkan
78,10 0,96 74,97
pembangunan yang
berbasiskan teknologi
informasi 137,49
3 Meningkatnya kapasitas
fiskal daerah 367,25 1,08 396,63

4 Terciptanya masyarakat
yang demokratis 113,64 0,90 102,27

5 Terciptanya Supremasi
96,62 1,02 98,56
hukum
6 Menurunnya ancaman dan
gangguan bencana 116,20 0,84 97,61
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

3.2.4 CAPAIAN KINERJA BERDASARKAN VISI


Capaian kinerja berdasarkan visi Kabupaten Pandeglang dihitung berdasarkan rata-
rata dari hasil perkalian antara nilai capaian tiap misi dengan bobot atas dasar kedekatan
dengan visi. Gambaran lebih jelasnya mengenai capaian nilai kinerja berdasarkan visi
Kabupaten Pandeglang tahun pada tahun 2014 dapat dilihat sebagaimana Tabel 3.15
berikut ini.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 III-80

Tabel 3.14
Capaian Kinerja Berdasarkan Visi Kabupaten Pandeglang
Capaian
Capaian Kinerja
No Misi Bobot Nilai Misi
Misi berdasarkan
Visi
1 Meningkatkan perekonomian
daerah berbasis pertanian dan 83,61 1,14 95,32
Pariwisata
2 Memberdayakan UMKM dan
Koperasi dalam bidang pertanian
dan jasa pariwisata serta usaha 90,77 1,26 114,37
pendukungnya
3 Meningkatkan kualitas SDM
yang agamis, cerdas, kreatif dan 110,01 0,96 105,60 94,90
inovatif
4 Meningkatkan layanan
pendidikan dan kesehatan 100,08 0,84 84,06
masyarakat
5 Meningkatkan pembangunan
infrastruktur khususnya 61,55 1,02 62,78
perdesaan
6 Meningkatkan Tata Kelola
Kepemerintahan Daerah 137,49 0,78 107,24
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-81

3.3 AKUNTABILITAS KEUANGAN


Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Pandeglang
Tahun 2014 ditetapkan dengan Peraturan DaerahKabupatenPandeglang Nomor 5Tahun
2014 tentang Perubahan Anggaran PendapatandanBelanja Daerah Kabupaten Pandeglang
Tahun 2014.
Sejalan dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, maka pengaturan
pembiayaan daerah dilakukan berdasaran azas desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas
pembantuan. Asas desentralisasi dilakukan atas beban APBD, asas dekonsentrasi dilakukan
atas beban APBN dan tugas pembantuan dibiayai atas beban anggaran tingkat pemerintah
yang menugaskan. Pemerintah Kabupaten Pandeglang lebih berperan pada fungsi alokasi
karena lebih mengetahui kebutuhan serta Standar Pelayanan Minimal yang harus diberikan
kepada masyarakatnya. Sementara fungsi distribusi dan stabilisasi, efektifnya dilaksanakan
oleh pemerintah pusat.
Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat
berdasarkan asas desentralisasi, kepada daerah diberikan kewenangan untuk memungut
pajak dan pemberian bagi hasil penerimaan serta bantuan keuangan atau dikenal sebagai
dana perimbangan sebagai sumber dana bagi APBD.
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, yang selanjutnya disingkat APBD
sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 dan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah keduakalinya
dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 adalah suatu Rencana Keuangan Tahunan
Pemerintahan Daerah yang dibahas dan disetujui bersama oleh Pemerintah Daerah dan
DPRD, dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah yang pada hakekatnya merupakan salah
satu instrumen utama kebijakan publik dalam upaya peningkatan pelayanan umum dan
kesejahteraan masyarakat.
APBD sebagai sarana otonomi dan gambaran kebijakan Pemerintah Daerah disusun
mengacu pada Pola Dasar Pembangunan Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Secara
operasional APBD merupakan alat untuk mengukur kemampuan potensi dan sebagai alat
alokasi dana/pembiayaan untuk berbagai programdan kegiatan yang ditetapkan
berdasarkan aspirasi masyarakat yang dilaksanakan oleh unit kerja daerah dalam

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-82

menjalankan tugas dan fungsi pemerintahan. Secara keseluruhan, APBD Kabupaten


Pandeglang Tahun 2014 dapat di rinci sebagai berikut :
1. Pendapatan
Kondisi Umum Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2014 disesuaikan dengan struktur
sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
sebgaimana telah diubah kedua kalinya dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah serta disesuaikan kembali dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan
dan produk hukum aturan pengelolaan keuangan yang lebih tinggi.
Adapun struktur Pendapatan Daerah terdiri dari :
1. Pendapatan Asli Daerah,yang meliputi : Pendapatan Pajak Daerah, Pendapatan
Retribusi Daerah, Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan, dan Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah.
2. Pendapatan Transfermeliputi :
- Dana Bagi Hasil Pajak
- Bagi Hasil Bukan Pajak (sumber Daya Alam)
- Dana Alokasi Umum
- Dana Alokasi Khusus
3. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah
- Hibah
- Dana Darurat
- Dana Bagi Hasil Pajak/ Bukan Pajak dari Propinsi dan Pemerintah dan
Pemerintah Daerah Lainnya
- Dana Penyesuaian
- Dana Otonomi Khusus
- Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya
- Dana Bantuan Presiden
a. Target dan Realisasi Pendapatan
Pendapatan daerah Kabupaten Pandeglang pada APBD tahun anggaran 2014
terealisasi sebesar Rp 1.747.012.073.183,24 atau 99,78% daritargetyang
ditetapkan sebesar Rp1.750.783.328.604,38. Targetdan realisasi pendapatan
daerah Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran 2014 secara lebih rinci dapat
dilihat dalam tabel berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-83

Tabel 3.17
Target dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Kabupaten Pandeglang
Tahun Anggaran yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2014
(Dalam Rupiah)
NO.URUT URAIAN ANGGARAN 2013 REALISASI 2013 %
1 2 3 4 5
1 PENDAPATAN DAERAH

1,1 PENDAPATAN ASLI DAERAH 133.616.950.725,38 140.029.480.651,24 104,80


1.1.1 Pendapatan Pajak Daerah 21.402.685.281,00 21.409.791.955,00 100,03
1.1.2 Pendapatan Retribusi Daerah 47.227.548.606,00 46.263.188.130,00 97,96
1.1.3 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan 8.728.656.766,00 8.886.221.784,00 101,81
Daerah Yang Dipisahkan
1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah 56.258.060.072,38 63.470.278.782,24 112,82

1,2 PENDAPATAN TRANSFER 1.265.666.870.847,00 1.265.554.543.584.00 99,99


1.2.1.1 Dana Bagi Hasil Pajak / Bagi Hasil Bukan Pajak 60.562.792.847,00 58.673.597.230,00 96,88

1.2.1.3 Dana Alokasi Umum 1.077.077.628.000,00 1.077.077.628.000,00 100,00


1.2.1.4 Dana Alokasi Khusus 128.026.450.000,00 128.026.450.000,00 100,00

1.2.3 LAIN LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG 351.499.505.032,00 341.428.048.984,00 97,13


SAH
1.2.3.1 Hibah - - -
1.2.3.2 Dana Darurat - - -
1.2.3.3 Dana Bagi Hasil Pajak/Bukan Pajak Dari 86.584.431.032,00 76.512.974.984,00 88,37
Propinsi dan Pemerintah dan Pemerintah
Daerah lainnya
1.2.3.4 Dana Penyesuaian 237.091.054.000,00 237.091.054.000,00 100,00
1.2.3.3 Dana Otonomi Khusus - - -

1.2.3.3 Bantuan Keuangan Dari Propinsi atau 29.926.020.000,00 29.926.020.000,00 100,00


Pemerintah Daerah Lainnya
1.2.3.3 Dana Bantuan Presiden 898.000.000,00 898.000.000,00 100,00
JUMLAH PENDAPATAN 1.750.783.326.604.38 1.747.012.073.183,24 99,78
Sumber: DPKA Kabupaten Pandeglang 2014 (unaudited)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-84

2. Belanja Daerah
Sesuai dengan arah kebijakan umum, strategi dan prioritas APBD tahun anggaran
2014, belanja daerah terealisasi sebesar Rp 1.640.023.747.719,00 atau85,63
%daritargetyang ditetapkan sebesar Rp 1.915.291.559.206,38. Adapun taget belanja
langsunguntuk membiayai 9 fungsi, 33 urusan pemerintahan adalah sebesar
Rp 715.838.892.893,00teralisasi sebesar Rp 570.442.631.427,00atau 79,69 %dari target
pembiayaan programdan kegiatan tahun anggaran 2014. Rincian realisasi penyerapan
anggaran untuk masing-masing fungsi dijabarkan sebagai berikut :
• Fungsi Pelayanan Umum, sebesar Rp 93.217.780.874,00
• Fungsi Ketertiban dan Ketentraman, sebesar Rp 5.619.098.039,00
• Fungsi Ekonomi meliputi , sebesar Rp 50.108.992.147,00
• Fungsi Lingkungan Hidup, sebesar Rp 3.597.125.388,00
• Fungsi Perumahan dan Fasilitas Umum, sebesar Rp 180.658.396.577,00
• Fungsi Kesehatan, sebesar Rp 122.299.917.577,00
• Fungsi Pariwisata dan Budaya, sebesar Rp 5.431.764.000,00
• Fungsi Pendidikan, sebesar Rp 102.719.965.603,00
• Fungsi Perlindungan sosial, sebesar Rp 6.211.900.035,00
Secara umum target dan realisasi belanja daerah Kabupaten Pandeglang dapat dilihat
dalam tabel berikut :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-85

Tabel. 3.18
Target dan Realisasi Belanja Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2014
NO.URUT URAIAN ANGGARAN 2014 REALISASI 2014 %
1 2 3 4 5
2,1 BELANJA DAERAH
2.1.1 BELANJA TIDAK LANGSUNG 1.199.452.666.313.38 1.069.581.116.292,00 89,17
2.1.2 Belanja Pegawai 1.127.791.746.029,38 1.005.780.493.457,00 89,18
2.1.3 Belanja Bunga - - -
2.1.4 Belanja Subsidi - - -
2.1.5 Belanja Hibah 14.085.000.000,00 13.069.672.500,00 92,79
2.1.6 Belanja Bantuan Sosial 19.810.485.500,00 17.539.298.535,00 88,54
2.1.7 Belanja Bagi Hasil 7.021.327.500,00 7.021.327.364,00 100,00

2.1.8 Belanja Bantuan Keuangan 25.744.107.284,00 25.600.873.436,00 99,44

2.1.9 Belanja Tak Terduga 5.000.000.000,00 569.451.000,00 11.39

.2.2.1 BELANJA LANGSUNG 715.838.892.893,00 570,442,631,427,00 79,69


.2.2.2 Belanja Pegawai 60.598.449.664,00 55.551.961.430,00 91,65
.2.2.3 Belanja Barang dan Jasa 259.125.960.382,00 223.601.740.753,00 86,29
.2.2.4 Belanja Modal 396094.482.847,00 291.288.929.244,00 73,54

2,3 JUMLAH BELANJA 1.915.291.559.206,38 1.640.023.747.719,00 85,63


Sumber: DPKA Kabupaten Pandeglang 2014 (unaudited)

3. Pembiayaan Daerah
Realisasi penerimaan pembiayaan sebesar Rp 164.485.232.602,00 dan realisasi
pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 0,00 sehingga pembiayaan netto dalam perhitungan
APBD tahunanggaran 2014 sebesar Rp 164.485.232.602,00 yang merupakan selisih antara
realisasi jumlah penerimaan pembiayaan dengan realisasi pengeluaran pembiayaan tahun
anggaran 2014. Pembiayaan daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 dapat dirinci
sebagai berikut.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-86

Tabel. 3.19
Targetdan Realisasi Pembiayaan Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2014
NO.URUT URAIAN ANGGARAN 2014 REALISASI 2014 %
1 2 3 4 5
3 PEMBIAYAAN DAERAH
3,1 PENERIMAAN PEMBIAYAAN
3.1.1 Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan 164.488.232.602,00 164.485.232.602,00 100,00
Anggaran (SiLPA)
3.1.2 Pencairan Dana Cadangan - - -

3.1.3 Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang - - -


Dipisahkan
3.1.4 Pinjaman Dalam Negeri-Pemerintah Pusat - - -

3.1.5 Pinjaman Dalam Negeri-Pemerintah - - -


Daerah Lainnya
3.1.6 Pinjaman Dalam Negeri-Lembaga - - -
Keuangan Lainnya
3.1.7 Pinjaman Dalam Negeri-Lembaga - - -
Keuangan Bukan Bank
3.1.8 Pinjaman Dalam Negeri-Obligasi - - -

3.1.9 Pinjaman Dalam Negeri-Lainnya - - -

3.1.10 Penerimaan Kembali Pinjaman kepada - - -


Perusahaan Negara
3.1.11 Penerimaan Kembali Pinjaman kepada - - -
Perusahaan Daerah
3.1.12 Penerimaan Kembali Pinjaman kepada - - -
Pemerintah Daerah Lainnya
Penerimaan Kembali Dana Bergulir 3.000.000,00 - -
JUMLAH PENERIMAAN PEMBIAYAAN 164.488.232.602,00 164.485.232.602,00 100,00

3,2 PENGELUARAN DAERAH


3.2.1 Pembentukan Dana cadangan - - -
3.2.2 Penyertaan Modal Pemerintah - - -
3.2.3 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Pemerintah pusat
3.2.4 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Pemerintah Daerah Lainnya
3.2.5 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Lembaga Keuangan bank
3.2.6 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Lembaga Keuangan bukan bank
3.2.7 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Obligasi
3.2.8 Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam - - -
Negeri-Lainnya

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-87

3.2.9 Pemberian Pinjaman kepada perusahaan - - -


Negara
3.2.10 Pemberian Pinjaman kepada perusahaan - - -
Daerah
3.2.11 Pemberian Pinjaman kepada perusahaan - - -
Daerah Lainnya
JUMLAH PENGELUARAN PEMBIAYAAN - - -

3,3 Pembiayaan Netto 164.488.232.602,00 164.485.232.602,00 100,00


Sumber: DPKPA Kabupaten Pandeglang 2014 (unaudited)

Saldo Kas
Sisa Perhitungan APBD Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 menghasilkan saldo kas
sebesar Rp 271.473.558.066,24. Sisa ini didapat dari selisih antara surplus belanja daerah
ditambah penerimaan pembiayaan dan dikurangi pengeluaran pembiayaan.

Tabel 3.20
Sisa Perhitungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
KabupatenPandeglang Tahun 2014

Anggaran
No. Uraian
(Rp.)
1. Pendapatan 1.747.012.073.183,24
2. Belanja 1.640.023.747.719,00
3. Surplus/Defisit 106.988.325.464,24
4. Pembiayaan Netto 164.485.232.602,00
5. Sisa Perhitungan APBD 271.473.558.066,24
Sumber: DPKPA Kabupaten Pandeglang 2014 (unaudited)
Pelaksanaan APBD sangat dipengaruhi oleh perubahan kondisi sosial, ekonomi dan
politik serta tuntutan perubahan diera reformasi yang berkembang akhir-akhir ini. Beberapa
penyesuaian Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah terhadap
Undang-undang No. 18 Tahun 1997 telah dilaksanakan, namun sebagai salah satu wujud
pelaksanaan Otonomi Daerah, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan Undang-undang No.
34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Undang-Undang No. 18 Tahun 1997 tentang Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah yang bernuansa lebih memberikan keleluasaan kepada daerah
dalam menetapkan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sesuai dengan potensi daerah
masing-masing dengan tetap mengindahkan ketentuan-ketentuan pokok Pajak dan
Retribusi Daerah. Selain itu dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13 Tahun 2006 tentang pengelolaan keuangan daerah, sebagaimana telah diubah dengan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 III-88

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, Pemerintah Daerah telah
melaksanakan restrukturisasi Anggaran Pendapatan Daerah.
Penatausahaan Keuangan Daerah dan Sistem Pengelolaan Administrasi Keuangan
Daerah di Kabupaten Pandeglang mengacu pada Sistem Akuntansi Keuangan Daerah yang
diantaranya akan menggunakan sistem pembukuan berpasangan, akuntansi berbasis kas
modifikasi serta pengintegrasian pengelolaan uang dan barang. Melalui sistem ini,
beberapa prinsip anggaran berupa transparansi, akuntabilitas, disiplin, keadilan, efisiensi
dan efektivitas anggaran diharapkan akan mudah dikontrol dan dikendalikan.
Penyusunan APBD Kabupaten Pandeglang dewasa ini tidak hanya mengacu kepada
satu peraturan perundangan saja (omnibus regulations) melainkan juga mengacu kepada
beberapa peraturan perundangan yang berlaku dalam rangka menghasilkan sistem akutansi
yang lebih kompatibel, komprehensif dan bertanggungjawab. Selain itu, banyaknya dasar
hukum yang dijadikan acuan (konsideran) dalam penyusunan APBD ini diharapkan juga
akan mampu memberikan beberapa aspek positif, antara lain:
1. Kemudahan untuk diimplementasikan oleh Pemerintah Daerah;
2. Adanya Sinkronisasi dan keselarasan antar pengaturan;
3. Memberikan arah sekaligus tidak membingungkan pihak pelaksana dan
4. Pemeriksa keuangan;
5. Memperhatikan kapasitas fiskal daerah.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang


LaporanKinerjaInstansiPemerintah
KabupatenPandeglangTahun 2014 IV-1

BAB IV
PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Selama tahun 2014 Pemerintah Kabupaten Pandeglang telah melaksanakan 166
program, 27 sasaran strategis, 33 urusan pemerintah daerah dan 9 fungsi. Program/ kegiatan
tersebut mendorong / menstimulus nilai kinerja sasaran terhadap pencapaian visi Kabupaten
pandeglang pada tahun 2014 sebesar 94,90%. Capaian ini masuk pada kategori
“memuaskan”.

4.2 SARAN
Berkaitan dengan pencapaian sasaran strategis di tahun berikutnya yang merupakan
pelaksanaan tahun keempatdari periode RPJMD Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016,
pencapaian indikator-indikator sasaran strategis, khususnya indikator SPM, diharapkan
agar memperoleh nilai pencapaian yang lebih baik sehingga dapat meningkatkan nilai
capaian sasaran strategis tersebut.
Selain itu, pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pemanfaatan hasil evaluasi untuk
perbaikan pembangunan, serta pelaksanaan koordinasi dan sinkronisasi dalam semua tahap
pembangunan yang lebih intensif antar instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang
merupakan salah satu faktor pendukung yang sangat penting dalam memperkuat
pencapaian nilai akuntabilitas kinerja.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang

Anda mungkin juga menyukai