I. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan selama ± 30 menit, keluarga pasien dapat
memahami tentang hemodialisa dan diet pada pasien gagal ginjal kronik.
1
1. Pengertian hemodialisa
2. Tujuan hemodialisa
3. Pentingnya diet pada pasien hemodialisa
4. Macam macam diet pada pasien hemodialisa
5. Hal yang harus diperhatikan
V. Metode
Metode yang digunakan dalam penyuluhan hemodialisa dan diet pada
pasien hemodialisa ini adalah:
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
3. Demonstrasi
VI. Media
Media yang digunakan dalam Penyuluhan hemodialisa dan diet pada
pasien dengan hemodialisa adalah:
1. Leaflet
2. Flipchart
B C
x x F x x
4
X. Teori Satuan Acara Penyuluhan Hemodialisa dan diet pada pasien
hemodialisa
A. Pengertian
Hemodialisa merupakan suatu proses yang digunakan untuk
mengeluarkan cairan dan produk limbah dalam tubuh kita, ginjal tidak
mampu melaksanakan proses tersebut (Brunner& Sunddarth, 2001).
Salah satu terapi yang diberikan pada pasien dengan gagl ginjal
kronis adalah hemodialisa. Tujuan terapi dialisa adalah untuk
mempertahankan kehidupan dan kesejahteraan pasien sampai fungsi ginjal
pulih kembali (Brunner & Suddarth, 2001).
Hemodialisis berasal dari kata “hemo” artinya darah, dan “dialisis ”
artinya pemisahan zat-zat terlarut. Hemodialisis berarti proses pembersihan
darah dari zat-zat sampah, melalui proses penyaringan di luar tubuh.
Hemodialisis menggunakan ginjal buatan berupa mesin dialisis.
Hemodialisis dikenal secara awam dengan istilah ‘cuci darah’
B. Tujua Hemodialisa
Menurut Havens dan Terra (2005) tujuan dari pengobatan
hemodialisa antara lain :
6
Kalium adalah mineral yang ada dalam makanan. Kalium memiliki
peranpenting dalam aktivitas otot polos (terutama otot jantung) dan sel
saraf.Ginjal normal akan membuang kelebihan kalium, namun pada
pasien, kemampuan tersebut menurun, sehingga dapat terjadi
akumulasi/ penimbunan kalium dalamdarah. Biasanya konsentrasi
kalium yang tinggi adalah lebih berbahaya daripada konsentrasi
kalium yang rendah. Konsentrasi kalium darah yang lebih dari 5.5
mEq/L akan mempengaruhi sistem konduksi listrik jantung. Kadar
kalium yang sangat tinggi akan membuat otot melemah, mengganggu
irama jantung dan dapat menyebabkan kematian. Pilih buah/sayur
yang rendah kalium
Buah pisang, alpukat, kurma, duku, pepaya, apricot, kismis, prune,
Sayuran: petersell, daun papaya muda, bayam, bawang putih, kapri,
seledri batang, kembangkol, bit , daun prei. Kandungan kalium dalam
buah dan sayur ternyata dapat dikurangi. Berikut ini caranya:
a. Kupas sayur atau buah, potong tipis, cuci dengan air mengalir.
b. Letakkan dalam mangkok, tambahkan air hangat sampai sayur
atau buah terendam. Rendam minimum 2 jam sebelum dimasak
c. Buah dan sayuran dapat dilakukan dua kali perebusan, lalu air
rebusandibuang dan tiriskan. Biasakan rebus dalam air banyak,
sehingga kalium terbuang.
4. Diit rendah lemak
Diet rendah lemak merupakan salah satu diet paling tepat untuk
mengurangi berat badan yang berlebih. Diet rendah lemak yang sehat
akan memenuhi seluruh kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Berikut hal-hal yang harus diperhatikan dalam menjalankan diet
rendah lemak :
Tubuh memang membutuhkan lemak, tetapi lemak berlebih yang
masuk ke dalam tubuh dapat berisiko menyebabkan kolesterol. Selain
konsumsi makanan rendah lemak, batasi juga asupan yang
mengandung tinggi lemak jenuh dan lemak trans serta kurangi
penggunaan minyak dalam proses memasak.
7
Selalu baca label gizi pada makanan yang Anda konsumsi, hindari
konsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi, tetapi carilah
produk makanan yang memiliki klaim rendah lemak. Selain
mengurangi jumlah asupan kalori yang berasal dari lemak, gantilah
sumber karbohidrat Anda dengan makanan yang lebih rendah kalori
seperti nasi merah, kentang atau roti gandum.
Buah dan sayur merupakan makanan yang memiliki rendah kalori
dan wajib ada dalam daftar diet Anda. Pastikan Anda setiap hari tetap
mendapat asupan vitamin yang berasal dari buah dan sayur. Upaya
diet rendah lemak akan berhasil dengan optimal apabila Anda imbangi
dengan berolahraga yang teratur. Berdasarkan studi ilmiah, diet
rendah lemak bermanfaat bagi kesehatan karena dapat mengurangi
risiko obesitas, karena obesitas dapat memicu timbulnya penyakit
kronis lainnya.
Sementara itu, bagi penderita yang belum menjalani cuci darah.
dianjurkan untuk melakukan diet rendah protein 40-45 gram/hari. Hal
ini tentunya tergantung fungsi ginjal penderita yang dapat diketahui
dengan pemeriksaan laboratorium. Jika fungsi ginjal kurang dari 15
persen, maka pertu melakukan cuci darah. Lain lagi pada penderita
gagal ginjal yang sudah lama alias menahun atau kronis. Penderita
gagal ginjal kronis harus menjalani diet ketat dengan beberapa tujuan
yaitu untuk mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh
dan untuk menjaga agar penderita dapat beraktivitas seperti orang
normal.
Prinsip diet penderita gagal ginjal kronis
a. Diet lunak atau biasa
b. Sebagai sumber karbohidrat: gula pasir, selai, sirup, dan permen.
c. Cukup energi dan rendah protein
d. Sebagai sumber protein, diutamakan protein hewani, misalnya:
susu, sapi, daging, dan ikan. Banyaknya sesuai dengan
kegagalan fungsi ginjal penderita.
8
e. Sebagai sumber lemak, diutamakan lemak tidak jenuh, dengan
kebutuhan sekitar 25 persen dari total energi yang diperlukan.
f. Untuk kebutuhan air, dianjurkan sesuai dengan jumlah urine 24
jam; sekitar 500 mililiter melalui minuman dan makanan.
g. Untuk kebutuhan kalium dan natrium dengan keadaan penderita.
h. Untuk kebutuhan kalori, sekitar 35 Kkal/Kg berat badan/hari.
i. Membatasi asupan garam dapur jika ada hipertensi(darah tinggi)
atau edema (bengkak).
j. Dianjurkan juga mengonsumsi agar-agar karena selain
mengandung sumber energi juga mengandung serat yang larut.
Makanan yang sebaiknya dibatasi
a) Sumber karbohidrat seperti: nasi, jagung, kentang, makaroni,
pasta, hevermout, ubi.
b) Protein hewani, seperti: daging kambing, ayam, ikan, hati,
keju, udang, telur.
c) Sayuran dan buah-buahan tinggi kalium, seperti: apel,
alpukat, jeruk, pisang, pepaya dan daun pepaya, seledri,
kembang kol, peterseli, buncis.
9
Daftar Pustaka
10