Anda di halaman 1dari 2

Fitnah satu dosa besar dan kesalahan dalam semua kepercayaan.

Pada masa kini, isu fitnah ini bukan sahaja berbentuk percakapan antara dua pihak dan ada juga dalam
bentuk penulisan. Misalnya, dalam komunikasi massa seperti fb, insta, youtube dan sebagainya. Fitnah
ini turut memberi kesan yang negatif kepada negara kita. Mana tidaknya, apa yang ditulis oleh manusia
yang tidak bertanggungjawab ini boleh menghancurkan keharmonian dan perpaduan kaum yang telah
lama terjalin dalam pelbagai kaum dan kepercayaan.

Fitnah merupakan satu perbuatan yang terkutuk dan sangat dicela oleh mana-mana agama. Selain itu,
setiap kata-kata yang disampaikan perlu diteliti dan diselidik terlebih dahulu agar kebenaran dapat
dipastikan dan khabar tersebut tidak mengandungi unsur fitnah. Hal ini bagi mengelakkan kesan buruk
yang menimpa seseorang individu/ahli masyarakat.

Makna bagi kepercayaan hindu:

Kita sering kali mendengar para ustaz menceritakan tentang dosa fitnah.Mereka memberitahu bahawa
dosa fitnah itu lebih berdosa daripada membunuh.Dalam agama Hindu, terdapat pelbagai kitab suci dan
kepercayaan.Fitnah menurut pandangan dan kepercayaan bagi agama Hindu dianggap sebagai musuh.

Musuh-musuh dalam diri manusia dalam ajaran agama Hindu.Musuh adalah segala sesuatu yang
membahayakan, tidak menyenangkan dan membuat penderitaan.Dalam agama Hindu dapat ditemukan
pelbagai macam, bertingkat-tingkat dan berlapis-lapis musuh yang ada dalam diri setiap manusia itu
sendiri.Salah satu musuh manusia Hindu yang ada dalam diri manusia ialah Enam Pembunuhan Kejam
(Sad Atatayi).Antaranya adalah:
· Agnida : suka membakar

· Wisada : suka meracun

· Atharwa : suka melakukan ilmu hitam

· Sastraghna : suka mengamuk

· Dratikrama : suka memperkosa

· Rajapisuna : suka memfitnah

Bagi kepercayaan agama Hindu, dosa memfitnah merupakan salah satu daripada enam sifat tersebut
yang sangat terkutuk dan merupakan penyakit seperti kelainan jiwa atau penyakit jiwa yang terdapat
pada orang-orang tertentu.Raja pisuna ertinya memfitnah.Bagi agama Hindu, memfitnah adalah suatu
perbuatan yang paling tidak baik diseumpamakans eperti membunuh orang.Memfitnah orang disaat
situasi cemas dan panik dapat membuat hilangnya nyawa seseorang yang tidak bersalah kerana
tindakan dari orang yang menaruh perasaan benci dan dendam pada seseorang. Memfitnah adalah
suatu hal di mana orang memburuk-burukan orang lain demi keuntungan dirinya sendiri. Perbuatan in
tidak dibenarkan dan bertentangan dengan ajaran agama.Oleh itu, hendalah menghindari dan menjauhi
perbuatan Raja pisuna (memfitnah) itu.

kesimpulan

Fitnah mempunyai pelbagai makna dan maksud di dalam al-quran dan hadis.Berdasarkan uraian
tersebut di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa lafadz “fitnah” mempunyai beragam makna yaitu:
bisa berarti ujian dan cobaan, kufur dan syirik, adzab dan membakar, kerusakan dan kesesatan,
kekacauan dan menggelincirkan, gila dan kesesatan. Sebelum mengalami perkembangan makna fitnah
diartikan sebagai ujian dan cobaan, atau bencana apapun (termasuk kecaman batin) yang hakekatnya
adalah ujian.Akhirnya, demikianlah pemaparan mengenai tafsir lafadz fitnah yang dapat penulis
sampaikan. Penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Namun setidaknya penulis
telah berusaha untuk memberikan uraian yang jelas supaya mudah dipahami dan dimengerti. Oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi kesempurnan penyajian makalah
ini.

Anda mungkin juga menyukai