RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

BAHASA JERMAN

Satuan Pendidikan : SMA N 1 Magelang

Mata Pelajaran : Bahasa Jerman
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Hobbys und Freizeitbeschӓftigungen
Alokasi Waktu : 1 x 15 menit
Pertemuan ke :9
Keterampilan : Schreiben

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif, dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi transaksional dengan guru dan teman.
Indikator:
2.1.1 Berperilaku percaya diri, santun, dan aktif.
2.2 Memahami dan mengamati sebuah dialog dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks, dan unsur budaya yang sesuai konteks penggunaannya.
Indikator:
2.2.1. Memahami cara menulis dan mengisi dialog dengan baik dan benar.

2.3 Menulis dialog dalam kalimat sederhana sesuai konteks dengan menjawab pertanyaan
atau mengisi dialog yang rumpang.
Indikator:
2.3.1 Menulis dialog dalam kalimat sederhana sesuai konteks dengan baik dan benar.

C. Tujuan Pembelajaran
3.1 Setelah melakukan pengamatan, menanya, dan menerima informasi-informasi, siswa
dapat menulis dialog dalam kalimat sederhana dengan baik dan benar.
3.2 Siswa dapat lebih percaya diri, santun, dan aktif dalam bersikap.

D. Materi Pembelajaran
Marbun E.M., Hardjono T., Nainggolan S., (2010). Kontakte Deutsch 1, Jakarta: Katalis.
(hal.142)
Terlampir

E. Pendekatan/Model/Teknik Pembelajaran :
a. Pendekatan Saintifik
b. Tanya Jawab
c. Teknik Pemberian Tugas
d. Metode diskusi

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegatan Pembelajaran Waktu
 Memberi salam dan berdoa
 Penyampaian manfaat dan tujuan pembelajaran serta
kompetensi yang akan dicapai pada akhir pembelajaran
Pendahuluan 2 menit
sebagai motivasi belajar bahasa Jerman
 Menyampaikan rencana kegiatan
 Menanyakan tentang hoby siswa
 Mengamati:
 Siswa mengamati guru
Menanya:
 Siswa mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
dialog tersebut
Mengumpulkan informasi:
 Siswa menggali informasi yang disampaikan oleh guru
 Guru memberi contoh dialog di laptop dengan
Kegiatan Inti melibatkan siswa 10
 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menit
menanyakan materi yang kurang paham
Mengolah informasi:
 Siswa berkelompok dua orang dan menulis dialog
dengan mengisi dialog yang rumpang sesuai dengan
kata yang sudah disediakan.

Mengomunikasikan informasi:

 Salah satu siswa menulis hasil jawabannya di laptop

 Siswa diminta untuk menyimpulkan materi yang telah
disampaikan
 Guru memberi tugas kepada siswa untuk membuat
dialog sesuai dengan hobby mereka.
Penutup 3 Menit
 Menginformasikan materi pada pertemuan berikutnya,
yaitu Gesundheit.
 Guru mengumpulkan dialog yang sudah ditulis oleh
siswa

G. Alat/Media Pembelajaran/Sumber belajar.

1. Alat/Media Pembelajaran:
- Laptop dan LCD
- Lembar Kerja siswa
2. Sumber Belajar:
o KamusLangenscheidt
 o Marbun E.M., Hardjono T., Nainggolan S., (2010). Kontakte Deutsch 1, Jakarta:
Katalis.

H. Penilaian Hasil Belajar

1. Penilaian Pengetahuan
Rumus penilaian : Jumlah sekor benar x 4 = …. (nilai)

2. Penilaian Sikap
Indikator:
1. Menunjukkan perilaku penuh percaya diri pada saat proses pembelajaran.
2. Menunjukkan perilaku santun pada saat proses pembelajaran.
Skor untuk setiap aspek yang diamati:
1. jika berperilaku kurang percaya diri dan atau kurang santun
2. jika berperilaku cukup percaya diri dan atau cukup santun
3. jika berperilaku percaya diri dan atau santun
4. jika berperilaku sangat percaya diri dan atau sangat santun

Nama Percaya Diri Santun Jumlah Skor

No. Peserta
1 2 3 4 1 2 3 4
didik
1.
2.
3.
4.
5.

Penilaian sikap dilaksanakan dengan observasi dan dengan menggunakan rumus berikut:

NILAI = JUMLAH PEROLEHAN SKORX 100

4

dengan predikat:
PREDIKAT NILAI
 Sangat Baik ( 80 ≤ AB ≤ 100
SB)
Baik (B) 70 ≤ B ≤ 79
Cukup (C) 60 ≤ C ≤ 69
Kurang (K) <60

Mengetahui Yogyakarta, 5 April 2019

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Nama Lengkap Mahza Yusvina E.

NIP NIM. 16203244012