Anda di halaman 1dari 5

1. Sebutkan berbagai definisi akuntansi yang berbeda sudut pandangnya!

Beri
komentar.
 Definisi Akuntansi dari Sudut Pemakai.
Akuntansi dapat didefinisikan sebagai suatu disiplin yang menyediakan informasi
yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi
kegiatan-kegiatan suatu organisasi. Adapun manfaat informasi akuntansi antara
lain :
a) Membuat perencanaan yang efektif, pengawasan, dan pengambilan
keputusan oleh manajemen, dan
b) Pertanggungjawaban organisasi kepada para investor, kreditur,
pemerintah, dan sebagainya.
 Definisi Akuntansi dari Sudut Proses Kegiatan.
Ditinjau dari sudut kegiatannya, akuntansi dapat didefinisikan sebagai suatu
proses pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan, dan penganalisaan
data keuangan suatu organisasi. Pada dasarnya akuntansi meliputi kegiatan
berikut ini.
a) Mengidentifikasi data yang berkaitan dengan pengambilan keputusan,
baik data yang berasal dari intern perusahaan maupun data yang berasal
dari ekstern perusahaan.
b) Memproses atau menganalisis data yang relevan.
c) Mengubah data menjadi informasi yang dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan, misalnya untuk pengembangan usaha atau
perluasan usaha, penambahan investasi, dan sebagainya.
 Definisi Akuntansi menurut Para Ahli.
Menurut Charles T. Horngren, dan Walter T. Harrison (Horngren Harrison,
2007:4) menyatakan bahwa : Akuntansi adalah system informasi yang mengukur
aktivitas bisnis, memproses data menjadi laporan, danmengkomunikasikan
hasilnya kepada para pengambil keputusan.

2. Coba uraikan asal mula munculnya praktik akuntansi!


 Pra Industrisasi Sebelum Masehi
Peran perang salib yang terjadi pada abad ke 11 hingga abad ke 13
memberikan perkembangan di kota-kota Italia yang selanjutnya membuka
hubungan baru ke arah timur (asia). Dengan begitu, maka pusat-pusat
perdagangan di kota-kota Italia bertumbuh dan muncullah agen-agen dan
partnership. Perkembangan akuntansi pada abad pertengan dikenal dengan
ilmu berhitung dan di pergunakannya mata uang secara luas sebagai alat
pertukaran. Namun semenjak dikenalnya angka arab yang lebih sederhana,
maka dominasi angka-angka romawi yang digunakan selama berabad-abad
menjadi tenggelam dan banyak di tinggalkan. Sebaliknya pertumbuhan
akuntansi menjadi kian pesat karenanya. Pada abad ke 17 hingga 18 buku-
buku teks mulai mempersonifikasikan semua rekening dan transaksi , sebagai
usaha dari penulis untuk merasionalisasikan kaidah pendebetan dan
pengkreditan rekaning atau perkiraan. Perkembangan lainnya adalah
dibuatnya perhitungan rugi laba pada setiap akhir tahun , dan tidak lagi
dibuat pada setiap akhir ventura sebagaimana sebelumnya.

 Zaman industrisasi abad ke 18 s/d 20


Di zaman ini di awali dengan perkembangan akuntansi modern yaitu
terjadinya revolusi industri di eropa barat pada abad ke 18. Dari sinilah timbul
bentuk badan hukum yang memungkinkan suatu organisai usaha
memperoleh sejumlah besar modal dari masyarakat melalui penjualan
saham. Adanya perbedaan kepentingan diantara kedua kelompok yaitu
pemegang saham dan manajemen perusahaan, menjadikan laporan
keuangan yang dihasilkan disusun dengan dasar penilaian dan kepentingan
yang berbeda, sehingga laporan keuangan tidak lagi memenuhi fungsinya
sebagai pertanggungjawaban. Maka muncullah suatu kebutuhan baru dari
kalangan masyarakat yang berkepentingan terhadap perusahaan yaitu
pemeriksaan akuntansi independen untuk memberikan jaminan bahwa
laporan keuangan yang disahkan oleh manajemen perusahaan dapat di
percaya.
Desakan kebutuhan-kebutuhan jasa akuntansi yang professional,
mengakibatkan nya di buka sebuah lembaga yang memberikan lisensi
akuntan public terdaftar (CPAs) diseluh Negara Amerika Serikat. Pada tahun
1887, para akuntan public yang terdaftar tersebut mendirikan asosiasi
akuntan yang pertama di Amerika Serikat bernama American Association of
Accountants. Dan tahun 1917 nama itu diubah menjadi American Insitute of
Acountants, dan saat ini dikenal denganAICPA (American Institute of Certified
Public Accountants).
Pada tahun 1972 &1973 terdapat suatu kemajuan bagi organisasi profesi
akuntan di Amerika Serikat terjadi yaitu saat didirikan dan di
organisasikannya Financial Accounting Standards Board ( FASB) dan Financial
Accounting Foundation (FAF) yang kian memperkuat kedudukan profesi
akuntansi di negara tersebut. Melalui keluaran-keluarannya yang lebih berarti
, tepat guna, cepat dan responsive, FASB menggalang kredibilitas dan
sekaligus meraih dukungan publik akuntansi serta kalangan yang terkait
keberadaanya seperti SEC.
 Zaman Perang Dunia Ke-2
Awal sejarah perkembangan akuntansi di Indonesia tidak lepas dari
perkembangan akuntansi di negara Belanda pada abad pertengahan. Dalam
buku Encyclopaedie van Nederlandsch Indie, D, G, Stible dan St. J.
Stroomberg tercatat bahwa akuntansi di Indonesia paling tidak sudah dikenal
pada tahun 1642. Hal ini dibuktikan adanya sebuah instruksi yang dikeluarkan
oleh Gubernur Jendral mengenai pengurusan pembukuan penerimaan uang,
pinjaman-pinjaman, serta uang yang perlukan untuk eksploitasi garnisun-
garnisun galangan kapal yang ada di Batavia dan Surabaya. Bukti lain yang
diketahui adalah catatan pemukuan dari Amphioen Societeit (didirikan di
Batavia pada tahun 1747) yang dengan jelas menggambarkan pengaruh dari
metode-metode Italia.
Tanggal 8 Desember 1941 jepang mencetuskan perang melawan sekutu,
dengan cepat bergerak. Pada tanggal 9 Maret 1942 memaksa pemerintah
Hindia Belanda untuk menyerah tanpa syarat di Kalijati (Indonesia). Sejak
tanggal tersebut, maka jepang menggantikan kedudukan Belanda sebagai
penjajah di Indonesia.mengakibatkan Pendidikan yang semakin terbengkalai ,
dan keadaan rakyat makin menderita dan sengsara.
Akhir perang dunia ke-dua pada tanggal 15 Agustus 1945 terjadi
ketika,jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu (Amerika Serikat, Inggris,
Tiongkok, Australia, Selandia Baru, danBelanda). Pada kenyataannya ternyata
keberadaan jepang tidak membawa pengaruh yang berarti terhadap metode
pembukuan yang ada pada saat itu. Praktek-praktek akuntansi jepang
terbatas hanya untuk mencatat kegiatan-kegiatan mereka dan itu pun
dilakukan dengan menggunakan huruf-huruf kanji.
 Zaman Multinasional
Pada masa pemerintahan orde baru ditandai oleh keberhasilan pemerintah
orde baru di tahun 1969 membuat perekonomian Indonesia normal kembali,
disamping mengembalikan kepercayaan rakyat terhadap mata uang rupiah,
serta pemerintah mulai melancarkan rencana pembangunan lima tahun
(REPELITA 1).
Untuk melakukan REPELITA 1 tersebut membutuhkan modal yang sangat
besar. Karenanya pemerintah mengalang modal baik dari dalam negeri
seperti melalui deposito, tabanas, taska, penjualan sertifikat Indonesia, dan
sertifikat dana reksa, serta pasar modal) maupun dari luar negeri (seperti
melalui pemberian izin PMA, serta mengusahakan perolehan dana dari
lembaga keuangan internasional dan IGGI).
Kehadiran berbagai perusahaan PMA di Indonesia membawa praktik-praktik
akuntansi dari negara-negara tersebut. Adanya perusahaan amerika
membuka celah bagi masuknya kantor-kantor akuntan asing ke Indonesia
guna mengatasi kelangkaan tenaga kerja akuntan serta pesatnya
perkembangan praktik akuntansi

3. Apa yang memicu munculnya praktik akuntansi?


 Dengan semakin besarnya jagkauan MNC (Multi Nasional Corporation), akan
mempengaruhi pasar yang dan modal internasional serta berbagai transaksi
bisnis dan keuangan yang menyertainya misalnya dikemukakan oleh jacoby
(1970) tentang perubahan perusahaan dari skala domestic menjadi skala
internasional :
a) Perkembangan perusahaan menyebabkan impor bahan mentah dari luar
dan ekspor ke pasar internasional.
b) Membuka cabang-cabang penjualan di luar negri.
c) Perusahaan memberikan lisensi atau franchising.
d) Pemilik perusahaan di luar negri baik melalui pemilik sebagian, joint
venures, pemilikan seluruhnya.
e) Manajemen dengan multiorganisasi.
f) Perusahaan yang dimiliki oleh beberapa perusahaan multinasional.
 Investasi diluarnegri yang dilakukan perusahaan, investor, pemerintah dan
sebagainya.
 Fluktuasi keuangan yang disebabkan berubahnya system keuangan internasional
yang menimbulkan munculnya risiko perubahan kurs valuta asing sehingga
memerlukan informasi akuntansi.
 Meningkatnya harga sumber-sumber alam dan komoditi serta monopoli.
 Meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan aspirasi dunia ketiga.
 Meningkatnya peranan pasar modal. Dari aspek pasar modal global ditemukan
berbagai indicator penting yang mau tidak mau memerlukan akuntansi
internasional. Indikatornya adalah :
a) Cash flow dari transaksi overseas saat ini adalah US 1,4 triliyun dollar
perhari.
b) Ada kecenderungan volume capital market semakin meningkat.
c) Ada kecenderungan konsolidasi dan integrasi pasar modal dunia.
 Berubahnya vision pasar modal, hal itu ditandai oleh :
a) Penggunaan decimal princing dalam transaksi bursa.
b) Munculnya pasar yang saling terkait atau linked exchange.
c) Penggunaan elektronik trading system diseluruh pasar modal.
d) Adanya global accounting standarts atu standar global.
e) Tidak adalagi batas Negara borderless country.
 Pasar modal USA
Pada tahun 1999 dipasar bursa NYSE terdapat 1200 perusahaan asing yang
terdaftar (listed) di pasar modal USA yang berasal dari 56 negara. Bayangkan
semua perusahaan ini wajib mengikuti standar akuntansi negaranya. Dari 56
negara ini memiliki 56 standar akuntansi yang saling berbeda, dan merupakan
32% dari seluruh kapitalisasi pasar (market capitalization) di NYSE.

4. Apakah gunanya mempelajari teori akuntansi?


Kegunaan mempelajari teori akuntansi adalah agar kita bisa mengetahui acuan dasar
apa saja yang melandasi berbagai praktek ilmu akuntansi serta manfaatnya dalam
pengambilan suatu keputusan ekonomi agar berbagai kepututsan-keputusan yang
akan kita ambil tidak salah dan merugikan.

5. Sebutkan kegunaan mempelajari teori akuntansi.


Ada beberapa manfaat mempelajari teori akuntansi, sebagai berikut :
a) Teori akuntansi dapat membantu memprediksi mengapa manajer memilih
metode akuntansi tertentu,
b) Teori akuntansi dapat menjelaskan mengapa individu tertentu dengan latar
budaya tertentu dapat mempengaruhi informasi yang disediakan,
c) Teori akuntansi dapat membantu menyediakan cara bagaimana asset dinilai,
d) Teori akuntansi dapat menjelaskan tentang informasi akuntan siapa yang
harus disajikan kepada pemegang saham tertentu,
e) Teori akuntansi dapat memprediksi bahwa pihak tertentu memiliki kuasa
yang besar atas informasi akuntansi yang harus dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai