KDM Lansia
KDM Lansia
KEPERAWATAN GERONTIK
DI SUSUN OLEH :
I
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala
nikmat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas
makalah dengan judul “Kebutuhan fisiologi pada lansia”. Makalah ini kami susun
agar pembaca dapat memahami tentang kebutuhan dasar fisiologi dan semoga
makalah ini dapat memberi wawasan dan pemahaman yang luas kepada pembaca .
Penulis
DAFTAR ISI
II
HALAMAN JUDUL……….…………….…………………………………i
2.2 Perubahan Struktur dan Fisiologis Sistem Pernapasan Pada Lansia ............................ 7
III
IV
V
BAB I
PENDAHULUAN
Hirarki kebutuhan dasar manusia menurut Maslow adalah sebuah teori yang
dapat digunakan perawat untuk memahami hubungan antara kebutuhan dasar
manusia pada saat memberikan perawatan. Menurut teori ini, beberapa kebutuhan
manusia tertentu lebih besar daripada kebutuhan lainya oleh karna itu, beberapa
kebutuhan harus dipenuhi sebelum kebutuhan lain. Misalnya, orang yang lapar akan
lebih mencari makanan daripada melakukan aktifitas untuk meningkatkan harga
diri.
1
1.2 Rumusan Masalah
2
BAB II
PEMBAHASAN
Pada tingkat yang paling bawah, terdapat kebutuhan yang bersifat fisiologik
(kebutuhan akan udara, makanan, minuman dan sebagainya) yang ditandai oleh
kekurangan (defisi) sesuatu dalam tubuh orang yang bersangkutan. Kebutuhan ini
dinamakan juga kebutuhan dasar (basic needs) yang jika tidak dipenuhi dalam
keadaan yang sangat estrim (misalnya kelaparan) bisa manusia yang bersangkutan
kehilangan kendali atas perilakunya sendiri karena seluruh kapasitas manusia
tersebut dikerahkan dan dipusatkan hanya untuk memenuhi kebutuhan dasarnya
itu. Sebaliknya, jika kebutuhan dasar ini relatif sudah tercukupi, muncullah
kebutuhan yang lebih tinggi yaitu kebutuhan akan rasa aman (safety needs).
1. Oksigen
3
prosesnya membentuk energi dengan adanya oksigen, bergantung secara total pada
oksigen untuk bertahan hidup.Masalah kebutuhan oksigen merupakan masalah
utama dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia. Hal ini telah terbukti pada
seseorang yang kekurangan oksigen akan mengalami hipoksia dan akan terjadi
kematian. Proses pemenuhan kebutuhan oksigen pada manusia dapat dilakukan
dengan cara pemberian oksigen dari saluran pernafasan, membebaskan saluran
pernafasan dari sumbatan yang menghalangi masuknya oksigen.
2. Cairan
3. Nutrisi
4
memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Prosedur pemenuhan kebutuhan nutrisi pada
orang sakit yang tidak mampu secara mandiri dapat dilakukan dengan cara
membantu memenuhinya melalui oral (mulut), enteral (pipa lambung).
Kebutuhan gizi pada lansia,diet dan penuaan mempunyai peran besar dalam
meningkatkan kualitas hidup dan proses penuaan .diet juga dapat menurunkan
peyakit kronis .bila adanya peningkatanasupan protein dan lemak maka insiden
kanker (tumor ganas ) meningkat dan terjadi gangguan organ dan mempercepat
[proses penuaan,secara fisik,bikokimia dan imuniologi .
4. Temperature
5. Eliminasi
Eliminasi materi sampah merupakan salah satu dari proses metabolik tubuh.
Produk sampah dikeluarkan melalui paru-paru,kulit, ginjal, dan pencernan.Paru-
paru secara primer mengeluarkan karbon dioksida, sebuah bentuk gas yang
dibentuk selama metabolisme pada jaringan. Kulit mengeluarkan air dan natrium,
yang paling dikenal sebagai keringat. Hal ini membantu regulasi temperature
karena evaporasi keringat menurunkan temperature tubuh. Ginjal merupakan
bagian tubuh primer yang utama untuk mengeksresikan kelebihan cairan tubuh,
elektrolit, ion-ion hidrogen, asam. Eliminasi urine secara normal bergantung pada
pemasukan cairan dan sirkulasi volume darah; jika salah satunya menurun,
5
pengeluaran urine akan menurun. Usus mengeluarkan produk sampah yang padat
dan beberapa cairan dri tubuh. Pengeluaran sampah yang padat melalui evakuasi
usus besar biasanya menjadi sebuah pola pada usia 30 sampai 36 bulan.
6. Tempat tinggal
7. Istirahat
Gangguan tidur atau insomnia merupakan salah satu gangguan yang terjadi
pada lansia .kurang tidur berkempanjangan yang sering terjadi dapat menggangu
kesehatan fisik maupun psikis .kebutuhan tidur setiap orang berbeda-beda ,usia
lanjut membutuhkan waktu tidur 6-7 jam per hari .Gangguan istirahat tidur pada
usia lanjut terdiri dari insomnia ,hipersomnia,enuresis,narkolepsi dan apnea tidur .
6
8. Seks
Seks dianggap oleh Maslow (1970) sebagai kebutuhan dasar fisiologis yang
secara umum mengambil prioritas diatas tingkat kebutuhan yang lebih tinggi.
Kebutuhan seksual dan perilaku bagai mana untuk memenuhinya di pengaruhi oleh
:
1. Umur
3. Etika
4. Nilai
5. Harga diri
6. Tingkat kesejahteraan
Lansia adalah tahap akhir dari siklus hidup manusia, dimana manusia
tersebut pastinya akan mengalami perubahan baik secara fisik maupun mental.
Proses penuaan merupakan proses alami yang dapat menyebabkan perubahan
anatomis, fisiologis, dan biokimia pada jaringan tubuh yang dapat mempengaruhi
fungsi, kemampuan badan dan jiwa
7
3. Lansia tua (old) : usia 75 – 90 tahun.
4. Usia sangat tua (very old) : usia di atas 90 tahun.
Berikut adalah penjelasan tentang penyakit pernapasan pada lansia yang dimulai
dengan penjelasan tentang perubahan anatomic dan fisiologik jantung:
b. Pembesaran alveoli.
8
d. Kelenjar mucus kurang produktif
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
10
DAFTAR PUSTAKA
Darmojo Boedi & H. Hadi Martono. (2006). Geriarti (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut)
(Edisi 5) . Jakarta : Balai Penerbit FK UI.
Setiati, dkk. (2000). Pedoman Praktis Perawatan Kesehatan (Edisi 1). Jakarta : Balai
Penerbit FK UI.
Sunusi M. (2006). Kebijakan Pelayanan Sosial Lanjut Usia. Ditjen Pelayanan dan
Rehabilitasi Sosial Departemen Sosial RI, Jakarta.
Sutanto, dkk (2002). Kebutuhan Dasar Manusia Teori dan Aplikasi dalam Praktik
Keperawatan Profesional. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.
11