KRISIS TIROID
Krisis tiroid merupakan suatu keadaan klinis hipertiroidisme yang paling berat dan
mengancam jiwa. Umumnya keadaan ini timbul pada pasien dengan dasar penyakit
1. Pengertian (Definisi) Graves atau struma multinodular toksik, dan berhubungan dengan faktor pencetus:
infeksi, operasi, trauma, zat kontras beriodium, hipoglikemia, partus, stres
emosi,penghentian obat anti-tiroid, terapi I-131, ketoasidosis diabetikum,
tromboemboli paru, penyakit serebrovaskular/stroke, palpasi tiroid terlalu kuat.
2. Anamnesis Riwayat penyakit hipertiroidisme dengan gejala khas, berat badan turun,perubahan
suasana hati, bingung sampai tidak sadar, diare, amenorea.
Gejala dan tanda khas hipertiroidisme, karena penyakit Graves atau penyakit lain
7. Diagnosis banding
1. Perawatan suportif:
a. Kompres dingin, antipiretik (asetaminofen)
8. Penatalaksanaan
b. Memperbaiki gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit: infus
dekstrosa 5% dan NaCl 0,9 %
c. Mengatasi gagal jantung: O2, diuretik, digitalis
2. Antagonis aktivitas hormon tiroid:
a. Blokade produksi hormon tiroid:
i. PTU dosis 300 mg tiap 4-6 jam PO.
ii. Alternatif: Metimazol 20-30 mg tiap 4 jam PO
b. Pada keadaan sangat berat, dapat diberikan melalui pipa nasogastrik
(NGT)
i. PTU 600 - 1000 mg atau metimazol 60-100 mg.
ii. Blokade ekskresi hormon tiroid
iii. Solutio Lugo! (saturated solution of potassiurn 1odida) 8 tetes
tiap 6 jam
c. Penyekat beta
i. Propanolol 60 - 80 mg tiap 6 jam PO atau 1 - 5 mg tiap 6 jam
intravena, dosis disesuaikan respons (target: frekuensi jantung <
90 x/menit).
d. Glukokortikoid
i. Hidrokortison 100-500 mg IV tiap 12 jam; Deksametason 2 mg
tiap 6 jam.
ii. Bila refrakter terhadap terapi di atas: plasmaferesis, dialisis
peritoneal.
3. Pengobatan terhadap faktor presipitasi: antibiotik spektrum luas, dll
9 Kompetensi Dokter konsultan endokri metabolic, dokter internist
1.mengenali danmenjelaskan
2. diagnosis danmerujuk
3. mendiagnosisdantatalaksanaawaldanmerujuk
a. bukangawatdarurat
b. Gawatdarurat
4. Diagnosis, penatalaksaanmandiridantuntas.
11. Edukasi
Surakarta, 2015
KetuaKomiteMedikKa.KSM Penyakit Dalam
Direktur
RSUD Dr.Moewardi
(Dr.Endang Agustinar,M.Kes)
NIP.19570812 198502 2 001