7. Evaluasi
perkembangan - Terapi masase
nyeri secara dapat berfungsi
komprehensif sebagai asuhan
selama 8 jam sekali paliatif yang
8. Monitoring tanda- dapat
tanda vital setiap 8 meningkatkan
jam sekali kualitas hidup
(frekuensi akibat gejala
pernafasan, nadi, kanker dan efek
dan suhu). pengobatan
kanker dalam
B. Pengaturan Posisi jangka waktu
9. Anjurkan klien yang lama, salah
untuk posisi satunya
nyaman, lebih mengurangi rasa
diutamakan semi nyeri. Cara
fowler kerjanya yaitu
meningkatkan
KOLABORASI aktivitas
neurotransmitter
10. Kolaborasi serotinin
pemberian sehingga terjadi
analgetik penurunan kadar
hormon stres,
hal ini akan
meningkatkan
daya tahan tubuh
terutama IgM
dan IgG.
Sehingga hal ini
dapat
meningkatkan
kualitas hidup
(Kulsum, 2017)
- Teknik napas
dalam akan
meningkatkan
kebutuhan
oksigen
sehingga tubuh
selanjutnya akan
menjadi rileks
kemudian
diteruskan ke
hipotalamus bisa
merangsang
pengeluaran
hormon
enkephalin dan
endorphin yang
juga menekan
pengeluaran
hormon
adrenalin,
norepinefrin dan
kortisol
(kusumastuti,
2016)
7. Evaluasi
diperlukan untuk
mengetahui
keefektifan
intervensi yang
dilakukan
8. Tanda-tanda
vital dapat
dijadikan
gambaran terkait
kondisi umum
pasien
9. Posisi yang
nyaman dapat
membuat klien
menjadi rileks,
dan posisi semi
fowler
meningkatkan
ekspansi paru
dan kepatenan
jalan nafas
10. Analgetik
merupakan jenis
analgetik yang
bekerja secara
perkutan, dapat
digunakan pada
pasien-pasien
paliatif yang
diberikan
melalui oral atau
IV
Dapus
Moorehead S., Johnson M., Maas M. L., Swanson E., 2012. Nursing Interventions
Classification (NIC). Philladephia: Mosby Elsevier.