Anda di halaman 1dari 41

RULES 2017+

PASAL 25
TRAVELLING

Version 1.0 / 30 August 2017


OBR 2017 1
CATATAN:

• Materi ini dibuat oleh Departemen wasit FIBA dan


tidak boleh diedit kecuali dipergunakannya tanpa
menggunakan logo FIBA.

• Melihat dokumen “FIBA_Powerpoint_ Presentations”


untuk rinciannya.

• Jika kamu menemukan kesalahan atau sebuah


perbedaan pada materi ini, tolong diinformasikan
kepada Departemen Wasit FIBA pada
refereeing@fiba.com.

Departemen Wasit FIBA

2
INDEX

1. Symbols & Definisi (slides 4-5)


2. OBR- Rule (slides 6-13)
3. Pemain dalam keadaan diam (slides 14-22)
4. Pemain yang bergerak (slides 23-41)

3
SYMBOLS &
DEFINISI

4
SYMBOLS & DEFINISI

PEMAIN MENGUASAI BOLA


1 KAKI BERADA DI LANTAI ATAU
KE-2 KAKI BERADA DI LANTAI

1 KAKI YANG TETAP (DIAM)


BERADA DI LANTAI

1 KAKI BERADA DI UDARA

STEP-1
MENYENTUH LANTAI

STEP-2
MENYENTUH LANTAI

MENGUASAI BOLA DI UDARA

KAKI PIVOT

5
PASAL 25
TRAVELLING RULE

6
PASAL. 25 RULE (1)

25.1 Definisi

25.1.1 Travelling adalah pergerakan yang tidak sah dari satu atau dua kaki
melebihi batas yang telah ditentukan pada pasal ini, ke segala arah,
ketika memegang bola hidup di lapangan permainan.

25.1.2 Pivot adalah pergerakan yang sah di mana seorang pemain yang
sedang memegang bola hidup di lapangan permainan melangkah
sekali atau lebih dari sekali ke segala arah dengan kaki yang sama,
sedangkan kaki lainnya yang disebut kaki pivot, tetap pada titik
dimana kaki tersebut menyentuh lantai.

7
PASAL. 25 RULE (2)

25.2.1 Menentukan kaki pivot bagi seorang pemain yang menangkap bola
hidup di lapangan permainan:

Jika seorang pemain yang menerima bola ketika berdiri dengan ke-2 kaki di
lantai:

• Ketika satu kaki diangkat, kaki lainnya menjadi kaki pivot.


• Untuk memulai dribble, kaki pivot tidak boleh diangkat sebelum bola
dilepaskan dari tangan (ke-2 tangan).
• Untuk mengoper atau menembak mencetak angka, pemain tersebut boleh
melompatkan kaki pivot, tetapi tidak satu kakipun boleh kembali ke lantai
sebelum bola dilepaskan dari tangan (ke-2 tangan).

8
PASAL. 25 RULE (3)

Jika seorang pemain yang menerima bola ketika dia bergerak melangkah maju setelah
mengakhiri dribble-nya dapat mengambil 2 langkah untuk berhenti, mengoper atau
menembak bola:

1. Jika pemain menerima bola dia akan melepaskan bola untuk memulai dribble-nya
sebelum step-2 nya.
2. Step-1 terjadi ketika satu kaki atau ke-2 kaki, menyentuh lantai setelah
mendapatkan penguasaan bola.
3. Step-2 terjadi setelah step-1 ketika kaki yang lainnya menyentuh lantai, atau ke-2
kaki menyentuh lantai secara bersamaan.
4. Jika seorang pemain yang datang untuk berhenti pada step-1 nya adalah dengan
ke-2 kaki berada di lantai atau ke-2 kakinya menyentuh lantai secara bersamaan
dia dapat melakukan pivot dengan mengguakan salah satu kaki sebagai kaki
pivotnya. Jika kemudian dia melompat dengan ke-2 kaki tidak ada kaki yang dapat
kembali ke lantai sebelum bola lepas dari tangannya (ke-2 tangannya).

9
PASAL. 25 RULE (4)

5. Jika seorang pemain mendarat dengan satu kaki pada step-1 dia hanya dapat
menggunakan pivot pada kaki itu.
6. Jika seorang pemain melompat satu kaki pada step-1 dia dapat mendaratkan
dengan ke-2 kaki secara bersamaan untuk step-2. Pada situasi ini, pemain
tidak dapat melakukan pivot dengan salah satu kaki. Jika satu kaki atau ke-2
kaki kemudian meninggalkan lantai tidak ada kaki yang dapat kembali ke
lantai sebelum bola lepas dari tangannya (ke-2 tangannya).
7. Jika ke-2 kaki berada di udara dan pemain mendarat pada ke-2 kaki secara
bersamaan, saat satu kaki diangkat, kaki yang lain menjadi kaki pivot.
8. Seorang pemain tidak dapat menyentuh lantai secara berurutan dengan kaki
yang sama atau ke-2 kaki, setelah mengakhiri dribble-nya atau mendapatkan
penguasaan bola.

10
PASAL. 25 RULE (5)

25.2.2 Seorang pemain jatuh, berbaring atau duduk di lantai:

• Adalah sah ketika seorang pemain jatuh dan meluncur di lantai saat memegang
bola atau, saat berbaring atau duduk di lantai mendapatkan penguasaan atas bola.

• Adalah suatu violation jika pemain kemudian berguling atau berusaha berdiri saat
memegang bola.

11
THE PRINCIPLE CHANGE - PASAL. 25 TRAVELLING
KETIKA -> SETELAH

PERATURAN SEBELUMNYA: PERATURAN 2017+:

KETIKA mendapatkan penguasaan bola SETELAH mendapatkan penguasaan


bola

12
THE PRINCIPLE CHANGE - ART. 25 TRAVELLING
“ZERO STEP”
Menggunakan istilah “step-0” adalah hanya untuk penjelasan
kepada wasit-wasit. Hal ini tidak disebutkan (ditulis) dalam
peraturan.
Step-0 Step-1 Step-2
Ketika menguasai bola Kaki berikutnya Kaki berikutnya menyentuh
menyentuh lantai setelah lantai setelah step-1
menguasai bola

13
1. Menerima bola ketika
berdiri dengan ke-2 kaki
berada di lantai.

14
PASAL. 25 TRAVELLING
TIDAK
BERUBAH

25.2.1 Menentukan kaki pivot bagi seorang pemain yang menangkap


bola hidup di lapangan permainan:

Jika seorang pemain yang menerima bola ketika berdiri dengan ke-2
kaki di lantai:
1. Ketika satu kaki diangkat, kaki lainnya menjadi kaki pivot.
2. Untuk memulai dribble, kaki pivot tidak boleh diangkat sebelum bola
dilepaskan dari tangan (ke-2 tangan).
3. Untuk mengoper atau menembak mencetak angka, pemain tersebut
boleh melompatkan kaki pivot, tetapi tidak satu kakipun boleh
kembali ke lantai sebelum bola dilepaskan dari tangan (ke-2
tangan).

15
1a. KETIKA BERDIRI DENGAN KE-2 KAKI BERADA DI LANTAI

PEMAIN YANG MENANGKAP BOLA DENGAN KE-2 KAKI BERADA DI LANTAI

ATAU ATAU

16
1a. KETIKA BERDIRI DENGAN KE-2 KAKI BERADA DI LANTAI

SAH
PEMAIN YANG MENANGKAP BOLA HIDUP

Jika ke-2 kaki berada di udara dan pemain mendaratkan ke-2 kakinya secara bersamaan,

Saat salah satu kaki diangkat, kaki yang lain akan menjadi kaki pivot.

17
1a. KETIKA BERDIRI

SAH

Untuk mengoper atau menembak mencetak angka, pemain tersebut boleh melompatkan kaki
pivot, tetapi tidak satu kakipun boleh kembali ke lantai sebelum bola dilepaskan dari tangan
(ke-2 tangan).

18
1a. KETIKA BERDIRI

TIDAK SAH

Untuk mengoper atau menembak mencetak angka, pemain tersebut boleh melompatkan kaki
pivot, tetapi tidak satu kakipun boleh kembali ke lantai sebelum bola dilepaskan dari tangan
(ke-2 tangan).

19
1b. MEMULAI DRIBBLE – SAAT DIAM
SAH

Untuk memulai dribble, kaki pivot tidak boleh diangkat


sebelum bola dilepaskan dari tangan (ke-2 tangan).

1 2

20
1b. MEMULAI DRIBBLE – SAAT DIAM
TIDAK SAH

Untuk memulai dribble, kaki pivot tidak boleh diangkat


sebelum bola dilepaskan dari tangan (ke-2 tangan).

2 1

21
1b. MEMULAI DRIBBLE – SAAT DIAM
TIDAK SAH

Untuk memulai dribble, kaki pivot tidak boleh diangkat sebelum bola dilepaskan
dari tangan (ke-2 tangan).
Gambar di bawah menunjukkan gerakan tidak sah memulainya dribble ketika diam.
Video TV.1B.1 adalah contoh gerakan yang tidak sah.

22
2. Menerima (menangkap) bola
ketika bergerak melangkah
maju setelah mengakhiri
dribble

23
2a. PRINSIP UMUM
MENGUASAI BOLA –> STEP-1 –> STEP-2
PERATURAN
2017
GERAKAN PERTAMA GERAKAN KE-2 GERAKAN KE-3
STEP-0 STEP-1 STEP-2
TIDAK BERHENTI Jika pemain mendarat dengan 1 kaki pada
step-1 dia hanya dapat menggunakan
pivot pada kaki tersebut.

1S

2S

2S

1S

Step-1 terjadi ketika satu kaki atau Step-2 terjadi setelah step-1 ketika
ke-2 kaki, menyentuh lantai setelah kaki yang lainnya menyentuh lantai,
Mendapatkan penguasaan bola. mendapatkan penguasaan bola. atau ke-2 kaki menyentuh lantai
secara bersamaan.
24
2a. PRINSIP UMUM
MENDAPATKAN PENGUASAAN BOLA (DI LANTAI)

GERAKAN PERTAMA GERAKAN PERTAMA


STEP-0 STEP-0
TIDAK BERHENTI KETIKA MENDAPATKAN PENGUASAAN
BOLA

ATAU

25
2a. PRINSIP UMUM
MENDAPATKAN PENGUASAAN BOLA (DI UDARA)

GERAKAN PERTAMA GERAKAN PERTAMA


STEP-0 STEP-0
BOLA BERADA DI UDARA KETIKA MENDAPATKAN PENGUASAAN
BOLA DI UDARA

26
2b. MEMULAI DRIBBLE - KETIKA BERGERAK

SAH
GERAKAN PERTAMA GERAKAN KE-2
STEP-0 STEP-1
KETIKA MENDAPATKAN
PENGUASAAN BOLA
Jika pemain menerima bola dia akan melepaskan bola (1)
untuk memulai dribble-nya sebelum step-2 nya (2).

MELEPAS BOLA
sebelum step-2

2 1

27
2b. MEMULAI DRIBBLE - KETIKA BERGERAK

GERAKAN PERTAMA GERAKAN KE-2 GERAKAN KE-3


STEP-0 STEP-1 STEP-2
TIDAK BERHENTI Jika pemain mendarat dengan 1 kaki pada
step-1 dia hanya dapat menggunakan pivot
pada kaki tersebut.

1S

MELEPAS BOLA
2S

2S

1S

Step-1 terjadi ketika satu kaki atau Step-2 terjadi setelah step-1 ketika
Mendapatkan penguasaan bola. ke-2 kaki, menyentuh lantai kaki yang lainnya menyentuh lantai,
setelah mendapatkan penguasaan atau ke-2 kaki menyentuh lantai
bola. secara bersamaan.
28
2b. MEMULAI DRIBBLE - KETIKA BERGERAK

SAH

Video TV.2B.1
Adalah contoh
0 KAKI KIRI
Menguasai bola
gerakan yang SAH. (gerakan pertama /
step-0)

1 KAKI KANAN
(Gerakan ke-2 / step-1)
2 Melepas bola
sebelum
step-2 (kaki KIRI)
(Gerakan ke-3)

29
2c. PRINSIP UMUM
MENGAKHIRI DRIBBLE / STEP-1
SAH

GERAKAN PERTAMA GERAKAN KE-2 GERAKAN KE-2


STEP-0 STEP-1 STEP-1
TIDAK BERHENTI Jika pemain mendarat dengan 1 kaki BEBAS MENENTUKAN KAKI
pada step-1 dia hanya dapat
menggunakan pivot pada kaki tersebut.
PIVOT

ATAU

Step-1 terjadi ketika satu kaki atau ke-2 kaki, menyentuh lantai
setelah mendapatkan penguasaan bola.

Berlanjut ke slide berikutnya untuk melihat step-2 30


2c. PRINSIP UMUM
MENGAKHIRI DRIBBLE / STEP-2
SAH

GERAKAN PERTAMA GERAKAN KE-2 GERAKAN KE-3


STEP-0 STEP-1 STEP-2
TIDAK BERHENTI Jika pemain mendarat dengan 1 kaki pada
step-1 dia hanya dapat menggunakan
pivot pada kaki tersebut.

1S

2S

2S

1S

Step-2 terjadi setelah step-1 ketika


kaki yang lainnya menyentuh lantai,
atau ke-2 kaki menyentuh lantai
secara bersamaan.
31
2c. PRINSIP UMUM
MENGAKHIRI DRIBBLE
SAH

Gerakan pertama Gerakan ke-2 Gerakan ke-3


STEP-0 STEP-1 STEP-2
SETELAH MENDAPATKAN PENGUASAAN
BOLA
TIDAK BERHENTI KAKI PIVOT MENGOPER ATAU MENEMBAK

ATAU

32
2c. PRINSIP UMUM
MENGAKHIRI DRIBBLE / LAY-UP
SAH

Gerakan ke-1 – STEP-0 Gerakan ke-2 – STEP-1 Gerakan ke-3 – STEP-2


KAKI KIRI Kaki KANAN – KAKI PIVOT KAKI KIRI

0 1 2

Video TV.2C.1 ini adalah contoh gerakan yang SAH.


33
2c. PRINSIP UMUM
OPERAN - TIDAK MEN-DRIBBLE / LAY-UP
SAH

Gerakan ke-1 – STEP-0 Gerakan ke-2 – STEP-1 Gerakan ke-3 – STEP-2


KAKI KIRI Kaki KANAN – KAKI PIVOT KAKI KIRI

0 1 2

Video TV.2C.1 Ini adalah contoh gerakan yang SAH. .

34
2d. PRINSIP UMUM / MENGAKHIRI DRIBBLE
Berhenti pada step-1
SAH

Gerakan pertama Gerakan ke-2


STEP-0 STEP-1
TIDAK BERHENTI KAKI PIVOT – FREE
Jika ke-2 kaki berada di udara dan pemain mendarat pada ke-2 kaki secara
bersamaan, saat salah satu kaki diangkat, kaki yang lain akan menjadi kaki
pivot.

STOP ATAU

Jika seorang pemain yang datang untuk berhenti pada step-1 nya adalah dengan
ke-2 kaki berada di lantai atau ke-2 kakinya menyentuh lantai secara bersamaan
dia dapat melakukan pivot dengan mengguakan salah satu kaki sebagai kaki
pivotnya. Jika kemudian dia melompat dengan ke-2 kaki tidak ada kaki yang dapat
35
kembali ke lantai sebelum bola lepas dari tangannya (ke-2 tangannya).
2d. PRINSIP UMUM / MENGAKHIRI DRIBBLE
Berhenti pada step-2
SAH

Gerakan pertama Gerakan ke-2 Gerakan ke-3


STEP-0 STEP-1 STEP-2
SETELAH MENDAPATKAN PENGUASAAN
BOLA
TIDAK BERHENTI TIDAK ADA KAKI PIVOT

ATAU

STOP

Jika seorang pemain melompat satu kaki pada step-1 dia dapat mendarat
dengan ke-2 kaki secara bersamaan untuk step-2. Pada situasi ini, pemain tidak
dapat melakukan pivot dengan salah satu kaki. Jika satu kaki atau ke-2 kaki
kemudian meninggalkan lantai tidak ada kaki yang dapat kembali ke lantai
36
sebelum bola lepas dari tangannya (ke-2 tangannya).
2d. PRINSIP UMUM / MENGAKHIRI DRIBBLE
Berhenti pada step-2
TIDAK SAH
Gerakan pertama Gerakan ke-2 Gerakan ke-3
STEP-0 STEP-1 STEP-2
TIDAK BERHENTI TIDAK ADA KAKI PIVOT

ATAU

ATAU

Jika seorang pemain melompat satu kaki pada step-1 dia dapat mendarat
dengan ke-2 kaki secara bersamaan untuk step-2. Pada situasi ini, pemain
tidak dapat melakukan pivot dengan salah satu kaki. Jika satu kaki atau
ke-2 kaki kemudian meninggalkan lantai tidak ada kaki yang dapat kembali ke
lantai sebelum bola lepas dari tangannya (ke-2 tangannya).
37
2E. PRINSIP UMUM
BERURUTAN DENGAN KAKI YANG SAMA
TIDAK SAH

Gerakan pertama Gerakan ke-2 Gerakan ke-3


STEP-0 STEP-1 STEP-2
TIDAK BERHENTI

Kaki KIRI Kaki KIRI

Seorang pemain tidak dapat menyentuh lantai secara berurutan dengan kaki yang sama
atau ke-2 kaki, setelah mengakhiri dribble-nya atau mendapatkan penguasaan bola.
38
2E. PRINSIP UMUM
BERURUTAN DENGAN KAKI YANG SAMA
TIDAK SAH

Gerakan pertama – STEP-0 Gerakan ke-2 – STEP-1


KAKI KANAN KAKI KANAN – TIDAK SAH

Video TV.2E.1 Ini adalah contoh gerakan yang TIDAK SAH. .


. 39
2F. GERAKAN BERPUTAR / SPIN MOVE

SAH

40
2f. GERAKAN BERPUTAR / SPIN MOVE
SAH

MENGUASAI BOLA KAKI PIVOT


DRIBBLING Gerakan ke-3 – STEP-2
Gerakan ke-1 – STEP-0 Gerakan ke-2 – STEP-1

0 1 2

KAKI KIRI KAKI KANAN


KAKI KIRI
step-1
step-2

Video TV.2F.1 Ini adalah contoh gerakan yang SAH. 41

Anda mungkin juga menyukai