PIVOT
Teknik pivot dalam bola basket adalah gerakan memutar badan dengan bertumpu pada satu kaki
sebagai porosnya sambil memegang bola basket. Gerakan putaran pada Pivot tidak boleh sampai
menggeser letak kaki ( poros ) yang dipakai berputar. Jika sampai geser maka sudah termasuk
pelanggaran. Gerakan berputar itu bisa sampai 380 derajat. Pivot dilakukan oleh pemain bola basket
dengan tujuan utamanya adalah untuk menyelamatkan bola agar tidak sampai direbut dan lepas ke tangan
lawan.
Mengelabui lawan melalui gerakan berputar, selain itu gerakan Pivot ini juga sebagai langkah awal
atau persiapan sebelum pemain melakukan shooting ke arah Ring Basket.
Untuk mencari celah defense lawan yang memberikan kita ruang dan arah untuk passing,drive,shoot
ato menciptakan situasi.
Menipu lawan menggunakan pergantian arah atau change direction.
Gerakan untuk melindungi bola dari sergapan lawan, karena dalam olahraga basket ini pemain yang
telah memegang bola harus melakukan dribble tidak di perkenankan untuk bergerak tanpa melakukan
drible sehingga untuk melindungi bola dari lawan di gunakan teknik Pivot ini.
Pivot di gunakan untuk menghindari serangan lawan.atau bisa juga di gunakan sebagai salah satu
strategi untuk menyerang lawan.
2. LAY UP
Istilah Lay Up Shoot dikenal juga sebagai “tembakan melayang”, yaitu suatu teknik memasukan bola
basket ke dalam jaring yang di lakukan dengan tangan kanan maupun tangan kiri. Teknik lay up shoot
merupakan salah satu cara termudah untuk mendapatkan poin tambahan. Secara garis besar Lay Up Shoot
dilatih dengan cara mendrible bola basket dari garis tembakan bebas dan dilanjuti dengan melompat
dengan satu kaki bergantian, selanjutnya pada lompatan ke dua dilakukan tembakan ke ring secara
bersamaan.
Langkah Cara Melakukan Teknik Lay Up Shoot Dalam Permainan Bola Basket
Saat bola telah dikuasai dengan kedua tangan, lakukanlah dribel untuk membuka ruang pertahanan
lawan.
Saat ingin mendekati ring basket, lakukan dengan langkah yang depat dengan kecepatan yang terus
ditingkatkan.
Ketika mendekati ring basket, lakukan loncatan setinggi mungkin dengan menggunakan kaki yang
berlawanan dengan tangan yang digunakan untuk menembak bola.
Tembakan bola secara lembut dan presisi dengan memantulkan bola tersebut ke backboard untuk
mempermudah bola masuk ke ring basket.
Setelah bola berhasil masuk, lakukan pendaratan pada titik yang benar dengan energi yang dilepaskan
dan rileks untuk mengurangi risiko cedera.
Setelah layup masuk, kembalilah ke posisi defense untuk menjaga posisi pemain lawan karena
perpindahan possession segera dimulai
Lakukan lah drible bola yang dimulai dari Garis Tembakan bebas.
Setelah melakukan lari di lanjutkan dengan tolakan kaki dan melompat dengan tumpuan kaki kiri.
Ketika melakukan tembakan sebaik nya arahkan tembakan ke titik strategis yaitu berada pada sebelah
kanan persegi pada papan pantul, karena titik ini akan meredam pantulan bola dan akan menjatuhkan
bola ke dalam ring
2.) Cara melakukan teknik Lay Up Dengan Tangan Kiri :
Lakukan lah drible bola yang dimulai dari Garis Tembakan bebas.
Ketika mendekati ring kecepatan berlari dapat di tingkatkan.
Setelah melakukan lari di lanjutkan dengan tolakan kaki dan melompat dengan tumpuan kaki kanan.
Pada saat melompat angkat lutut sebelah kiri.
Kemudian tembakanlah bola dengan menggunakan tangan kiri.
Ketika melakukan tembakan sebaiknya arahkan tembakan ke titik strategis yaitu berada pada sebelah
kiri persegi pada papan pantul, karena titik ini akan meredam pantulan bola dan akan menjatuhkan
bola ke dalam ring.
Dalam melakukan teknik lay Up shoot ini di usahakan tubuh tidak kaku dan rileks karena apabila
dilakukan dengan tegang dan kaku maka bola yang di tembakan akan kurang sempurna bahkan akan jauh
dari sasaran yang di harapkan. Baca juga peraturan permainan bola basket
1. Reverse Lay Up
Lay up ini menggunakan tumpuan satu kaki yang berlawanan dengan tangan yang digunakan untuk
menembak. Jika ingin melakukan lay up dari sisi kanan ring basket menggunakan tangan kanan, tumpuan
kaki terakhir adalah kaki kiri dengan di akhir gerakan mengayun yang rileks untuk membuat bola masuk
dengan sempurna.
2. Power Lay Up
Power lay up menggunakan tumpuan dua kaki sebelum melakukan ayunan tembakan bola. Power lay up
sering dilakukan dalam situasi yang lebih sulit, tujuannya untuk menjaga keseimbangan saat melakukan
lompatan dan tembakan.
3. Finger Roll Lay Up
Finger roll lay up merupakan satu di antara jenis lay up yang indah dan menarik, yakni gerakan memutar
bola ke atas seperti tembakan teardrop shot atau floater dengan jarak yang lebih dekat ke tiang basket.
Lay up ini juga bisa dilakukan secara langsung menuju ring basket tanpa melewati pantulan backboard
basket.
4. Putback Lay Up
Ini merupakan perpaduan antara offensive rebound dan lay up, saat pemain mendapatkan second chance
karena pantulan bola rebound, dengan cepat sang pemain bisa melakukan reverse lay up untuk finishing
(clearing).