PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia.
Agama menjadi pemandu dalam upaya untuk mewujudkan suatu kehidupan yang
bermakna, damai dan bermartabat. Pendidikan Agama dimaksudkan untuk
peningkatan potensi spritual dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, dan moral sebagai perwujudan dari
pendidikan agama. Peningkatan potensi spritual mencakup pengenalan,
pemahaman, dan penanaman nilai-nilai keagamaan, serta pengamalan nilai-nilai
tersebut dalam kehidupan individual ataupun kolektif kemasyarakatan.
Peningkatan potensi spritual tersebut pada akhirnya bertujuan pada optimalisasi
berbagai potensi yang dimiliki manusia yang aktualisasinya mencerminkan harkat
dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan.
PAK adalah usaha sengaja gereja untuk menolong orang dari semua
golongan umur yang dipercayakan kepada pemeliharaannya untuk menjawab
penyataan Allah dalam Yesus Kristus, Alkitab dan kehidupan Gereja, supaya
mereka di bawah pimpinan Roh Kudus dapat diperlengkapi guna melayani Tuhan
di tengah-tengah keluarga, gereja, dan masyarakat. PAK adalah kegiatan yang
berusaha atau bertujuan untuk mengembangkan seluruh potensi (kemampuan) anak
didik (baik anak-anak maupun dewasa) kepada ketaatan dan pengabdian kepada
Allah dan FirmanNya sesuai dengan ajaran agama Kristen yang berdasarkan
Alkitab (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru). Ketaatan dan pengabdian
dinyatakan dalam kehidupan sehari-hari, baik di dalam keluarga, sekolah, tempat
bekerja, Gereja, jemaat maupun di dalam masyarakat pada umumnya
Pendidikan sudah menjadi bagian dari hidup dan panggilan gereja sejak
awal, namun sebuah ilmu atau disiplin ilmiah Pendidikan Agama Kristen (PAK)
baru diperkenalkan kepada gereja-gereja di Indonesia pada tahun 1950. Bagi orang
Yahudi Pendidikan adalah segala-galanya (orang-orang pandai di dunia, banyak
orang Yahudi) Pendidikan adalah perintah Allah untuk seseorang. Tiga prinsip
utama dalam Pendidikan Agama Kristen yaitu meningkatkan pengetahuan akan
firman Allah, memampukan peserta didik menyatakan keberadaan dirinya dalam
hidup sehari-hari, serta memampukan mereka untuk dapat hidup bersama dengan
orang- orang yang ada disekitarnya
Namun kenyataan yang terjadi di SDN Tumbang Jojang 1 ialah peserta
didik kurang mengetahui dan memahami Pendidikan Agama Kristen, karena tidak
dilaksanakannya kegiatan-kegiatan rohani yang dapat menunjang pengetahuan dan
pemahaman peserta didik tentang Pendidikan Agama Kristen.
Berdasarkan uraian di atas, penulis mengidentifikasi beberapa isu penting
yang perlu diperbaiki di lingkungan SDN Tumbang Jojang 1. Selanjutnya isu-isu
tersebut dianalisa terlebih dahulu menggunakan teknik analisis penilaian kualitas
isu. Teknik analisis yang digunakan adalah:
1. Urgency yaitu menilai seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis
dan ditindaklanjuti.
2. Seriousnes yaitu seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan
akibat yang ditimbulkan
3. Growth yaitu seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika
tidak ditangani sebagaimana mestinya.
Setiap isu dinilai dengan memberikan skor antara 1-5 yang artinya nilai angka
1 sangat tidak urgen dan angka 5 sangat urgen.
B. Tujuan Aktualisasi
1. Tujuan umum Aktualisasi adalah Membekali Aparatur Sipil Negara (ASN)
etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi dalam memberikan pelayanan
terhadap publik.
A. Profil Sekolah
1. Identitas Sekolah
a. Nama Sekolah : SD NEGERI TUMBANG JOJANG 1
b. NPSN : 30203263
c. Jenjang Pendidikan : SD
d. Status Sekolah : Negeri
e. Alamat Sekolah : Desa Tumbng Jojang
Rt/Rw : 3/0
Kode Pos : 73981
Kelurahan : Tumbang Jojang
Kecamatan : Seribu Riam
Kabupaten/Kota : Murung Raya
Provinsi : Kalimantan Tengah
Negara : Indonesia
f. Posisi Geografis : -0,1554 114,6306 Lintang Bujur
g. SK Pendirian : 1910-01-01
h. Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
i. Luas Tanah Milik : 20000
Matrik USG
NO Isu U S G Total
1. Rendahnya pengetahuan dan pemahaman anak didik tentang 5 5 4 14
Pendidikan Agama Kristen di SDN Tumbang Jojang 1
Keterangan
U : Urgency (Dari segi waktu seberapa mendesak kah isu tersebut)
S : Seriousness (Seberapa pentingkah penyelesaian isu tersebut)
G : Growt (Seberapa berkembangkah isu tersebut jika tidak segera di selesaikan?)
Rentang skala :
1 : Sangat Kecil
2 : Kecil
3 : Sedang
4 : Besar
5 : Sangat Besar
III. Isu yang diangkat : Rendahnya pengetahuan dan pemahaman peserta didik tentang Pendidikan Agama Kristen di
SDN Tumbang Jojang 1
IV. Gagasan Pemecahan Isu : melakukan kegiatan pendalaman Alkitab untuk membantu siswa mengetahui dan memahami
tentang Pendidikan Agama Kristen
2. Mengaktif 2.1. memulai kegiatan Peserta didik 1. Nasionalisme Membimbing dalam Meningkatkan
kan siswa dengan berdoa menjadi terbiasa (Religius) spiritual upaya spiritual dan
berdoa terlebih dahulu yang untuk berdoa dan meningkatkan keimanan siswa
dan dipimpin oleh salah membaca Alkitab pemahaman peserta untuk selalu
membaca seorang siswa sebelum memulai didik tentang berintegritas
Alkitab kegiatan pendidikan agama dalam
sebelum 2.2. mengabsen pembelajaran 2. Akuntabilitas kristen guna melakanakan
dan kehadiran siswa (tanggung jawab) mewujudkan visi misi tugas dikerjakan
sesudah sekolah menanamkan
kegiatan 2.3.meminta anak didik keyakinan agama
pembelaja untuk membawa 3. Etika publik melalui pengamalan
ran Alkitab setiap hari (santun) ajaran agama yang
dianut oleh masing-
2.4.menyiapkan 1 ayat masing siswa
Alkitab yang akan di 4. Komitmen mutu
baca (efisien)
3. Membuat 3.1Menyiapkan alat Laporan jurnal 1. Komitmen Mutu Dengan kegiatan Dengan kegiatan
jurnal yang digunakan harian peserta (Efektif dan efisien) membuat jurnal harian ini melatih siswa
harian untuk membuat didik membaca Alkitab, untuk terlibat aktif
bacaan jurnal bacaan peserta didik dalam setiap
Alkitab Alkitab (puplpen diharapkan memiliki kegiatan
dan buku) kegiatan yang positif pembelajaran
2. Akuntabilitas yang membangun yang di lakukan
3.2Memberikan (bertanggung spiritual dan keimanan
penjelasan kepada jawab) peserta didik yang
anak didik mengenai dan Etika publik sejalan dengan visi
cara mengisi jurnal (santun dan misi sekolah
harian bacaan cermat)
Alkitab
RANCANGAN AKTUALISASI
Mentor Coach