PUSKESMAS No. Dokumen : SOP/ /35.07.103.102/2016 S No. Revisi : O Tanggal Terbit : P Halaman : 3/3 PUSKESMAS dr. Wiwit Wijayati PUJON Nip.197501242006042015
1. Tujuan Memperoleh kejelasan informasi atau mencari upaya pemecahan
masalah terkait pelaksanaan kegiatan program dan pelayanan di Puskesmas Pujon Sebagai pedoman dalam melaksanakan konsultasi antara pelaksanandengan penanggung jawab program dan kepala puskesmas.
Langkah langkah-langkah dalam melaksanakan konsultasi antara
pelaksana dengan penanggung jawab program dan kepala puskesmas mengacu pada langkah-langkah dalam SPO. 2. Definisi konsultasi antara pelaksana dengan penanggung jawab program dan kepala puskesmas adalah proses komunikasi antara pelaksana ke pengelola atau dari pelaksana dan pengelola ke kepala puskesmas sehingga tercapai tujuan yang diharapkan. 3. Prosedur 1. Pelaksana pelayanan/program yang akan konsultasi mempersiapkan bahan/ materi konsultasi dan mencatat di buku konsultasi, 2. Pelaksana pelayanan/program menentukan konsultan yang akan dituju (pengelola / Kepala Puskesmas) 3. Jika konsultasi hanya di tingkat pengelola maka menyampaikan materi Pelaksana pelayanan/program konsultasi ke pengelola 4. Pelaksana pelayanan/program memberitahu penanggung jawab program/pelayanan untuk berkonsultasi, 5. Penanggung jawab progam memberi kesempatan pelaksana program untuk berkonsultasi, 6. Penanggung jawab program/pelayanan menentukan waktu untuk pelaksanan program/pelayanan berkonsultasi, 7. Penanggung jawab program mepersilahkan pelaksana program/pelayanan untuk menyampaikan materi konsultasi, 8. Pelaksanan program/pelayanan memberikan penjelasan sesuai materi konsultasi, KONSULTASI PELAKSANA DENGAN PENANGGUNG JAWAB DAN KEPALA PUSKESMAS No. Dokumen : SOP/ /35.07.103.102/2016 S No. Revisi : O Tanggal Terbit : P Halaman : 3/3 PUSKESMAS dr. Wiwit Wijayati PUJON Nip.197501242006042015
9. Penanggung jawab program menjelaskan sesuai materi yang
dikonsultasikan konsultasikan, 10. Penanggung jawab program dan pelaksana program mendokumentasikan ke dalam buku konsultasi, 11. Jika konsultasi di tingkat Kepala Puskesmas, maka pelaksanaan atau penanggung jawab program/pelayanan yang akan berkonsultasi menghubungi petugas admen 12. Petugas admen mengisi materi konsultasi di buku konsultasi di buku konsultasi admen seperti yang tertulis di buku konsultasi program/pelayanan, 13. Petugas admen melaporkan kepada kepala puskesmas bahwa pelaksan/penanggung jawab program/pelayanan akan berkonsultasi, 14. Kepala Puskesmas memanggil pelaksana/penanggung jawab program/pelayanan yang akan berkonsultasi, 15. Kepala Puskesmas menerima pelaksana/penanggung jawab program/pelayanan yang akan berkonsultasi, 16. Kepala Puskesmas mempersilahkan pelaksana/penanggung jawab program/pelayanan yang akan berkonsultasi untuk menyampaikan materi konsultasi, 17. Pelaksana atau penanggung jawab program/pelayanan menyampaikan materi konsultasi kepada kepala puskesmas 18. Kepala puskesmas memberikan penjelasan sesuai materi konsultasi 19. Kepala Puskesmas mencatat di buku konsultasi dan menandatangani, 20. Pelaksana dan pengelola mencatat kembali hasil konsultasi dari Kepala Puskesmas di buku Pokja dan memintakan tanda tangan Kepala Puskesmas. 1. Diagram Alir 2. Referensi Managemen Mutu Pelayanan Kesehatan, Airlangga Offset,1999 3. Dokumen Terkait Buku Konsultasi KONSULTASI PELAKSANA DENGAN PENANGGUNG JAWAB DAN KEPALA PUSKESMAS No. Dokumen : SOP/ /35.07.103.102/2016 S No. Revisi : O Tanggal Terbit : P Halaman : 3/3 PUSKESMAS dr. Wiwit Wijayati PUJON Nip.197501242006042015
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu