RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP IT Hasanka Boarding School Palangka Raya

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII (Delapan) / I (Satu)
Materi Pokok : Pola Bilangan
Alokasi Waktu : 2 JP
Pertemuan : Kedua

A. Kompetensi Inti

KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong
royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1 Membuat generalisasi 3.1.1 Menentukan pola bilangan persegi.
dari pola pada barisan 3.1.2 Menentukan pola bilangan persegipanjang.
bilangan dan barisan 3.1.3 Menemukan rumus pola bilangan persegi.
konfigurasi objek 3.1.4 Menentukan rumus pola bilangan persegi panjang.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui simulasi,diskusi dan tanya jawab
1. Peserta didik dapat menentukan pola bilangan persegi.
2. Peserta didik dapat menentukan pola bilangan persegipanjang.
3. Menentukan rumus pola bilangan persegi.
4. Menentukan rumus pola bilangan persegi panjang.

D. Materi Pembelajaran
1. Pola bilangan persegi
Pola bilangan persegi disebut juga bilangan kuadrat. Pola bilangan kuadarat yaitu 1, 4, 9, 16,
25, ... .
Rumus suku ke-n pada pola bilangan persegi adalah Pn= n2
Rumus penjumlahan bilangan ganjil yaitu n2
2. Pola bilangan persegi panjang
Pola bilangan persegi panjang yaitu 2, 6, 12, 20, ... .
Rumus suku ke-n pada pola bilangan persegi panjang adalah Rn = n x (n +1)
Rumus penjumlahan bilangan genap yaitu n x (n +1)

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan Scientifik dipadukan dengan Handep

F. Media dan Bahan

Gambar, Laptop, LKS

G. Sumber Belajar
Buku siswa Matematika SMP/MTs Kelas VIII Kemdikbud RI tahun 2017
Buku Matematika SMP/MTts Kelas VIII Penerbit Erlangga
Buku Matematika SMP/MTts Kelas VIII Penerbit Intan Pariwara (LKS/PR)
H. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, menanyakan kabar dan mengecek 10
kehadiran peserta didik. Menit
2. Sebelum memulai kegiatan pembelajaran, peserta didik
diminta untuk mengambil dan membuang sampah yang ada di
sekitar tempat duduknya.
3. Guru menyampaikan tujuan belajar yang diharapkan akan
dicapai peserta didik.

(Apersepsi)
1. Melalui tanya jawab, peserta didik diingatkan kembali pola
bilangan bulat dengan menentukan aturan pembentukannya.
Misal diberikan contoh pola bilangan :
Tentukan aturan pembentukan pola bilangan berikut,
kemudian tentukan suku berikutnya!
0, 3, 6, 9, ..., ...
Kemudian peserta didik diajak untuk mengingat kembali
rumus menentukan suku pada pola persegi, persegi panjang
dan segitiga yang telah ditemukan pada pertemuan
sebelumnya.
2. Guru menyiapkan media dipapan tulis
Inti 1. Peserta didik dikumpulkan dalam kelompok belajar dengan 60
jumlah 3 orang dalam satu kelompok dengan kemampuan yang Menit
berbeda.

(Mengamati)
2. Peserta didik mengamatai media pembelajaran yang
disediakan guru dipapan tulis. Masing-masing peserta didik
memikirkan pemecahan masalah secara individual terlebih
dahulu.

(Menanya)
3. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya.

Berdasarkan gambar yang disajikan, peserta didik diminta

untuk membedakan antara kedua pola pada gambar tersebut
dan menuliskan pola bilangannya. Peserta didik menuliskan
pendapatnya dibuku catatan masing-masing.

(Mencoba/Mengumpulkan data atau informasi)

4. Guru memberikan LKPD setiap kelompok mendapatkan satu
LKPD.

5. Peserta didik menyampaikan pendapatnya kepada anggota

kelompok, sampai menemukan satu jawaban yang di sepakati
oleh anggota kelompok lainnya dan menuliskan pada LKPD
bagian 1.

6. Peserta didik menyelesaikan LKPD bagian 2 dengan terlebih

dahulu masing-masing individu mencari pemecahan
masalahnya. Kemudian, pendapat dari setiap individu
disampaikan kepada anggota kelompoknya secara bergantian
sampai akhirnya peserta didik menemukan satu kesepakatan.
(HANDEP)

(Mengasosiasi/Menganalisa data atau informasi)

7. Menetapkan kesepakatan dalam pemecahan masalah.
(HANDEP)
 8. Menarik kesimpulan dari hasil diskusi, menyajikan hasil
pemecahan masalah dengan mengisi LKPD.

9. Mengevaluasi hasil pemecahan masalah sebelum

dipresentasikan kepada kelompok lainnya.

(Mengkomunikasikan)
10. Presentasi hasil kepada kelompok lainnya.
Penutup 1. Peserta didik bersama-sama dengan guru membuat 10
kesimpulan mengenai pola bilangan persegi dan pola Menit
bilangan persegipanjang.
2. Setiap kelompok diberikan perolehan penghargaan berkaitan
dengan aktivitas kelompok.
3. Guru menanyakan tentang ”Apa yang kalian pelajari hari
ini?” kemudian “Apakah kalian memahami materi
pembelajaran hari ini?”
4. Untuk penguatan, peserta didik diberikan tugas mandiri
tentang pola barisan persegi, persegipanjang.
Guru menyampaikan materi pertemuan yang akan datang yaitu:
Pola bilangan segitiga dan segitiga pascal.
Tugas Akhir Penugasan: 10
Tentukan hasil dari : Menit
1. Suku ke-15 pada pola bilangan persegi!
2. Tentukan jumlah bilangan genap mulai dari 2 sampai 40!
3. Tentukan jumlah 30 bilangan ganjil pertama!

I. Rubrik Penilaian

No Penyelesaian Skor
1 Suku ke-n pada pola bilangan persegi adalah Pn=n2
Suku ke-15 adalah P18 = 182 2
= 225
Jadi, suku ke-15 pada pola bilangan persegi yaitu 225
2 Bilangan genap mulai dari 2 sampai 40 yaitu :
2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18, 20, 22, 24, 26, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40
terdapat 20 suku. 2
Sehingga jumlah bilangan genap mulai dari 2 sampai 40 yaitu :
2 + 4 + 6 + 8 + 10 + . . . .+40

20 suku
Jumlah bilangan genap 20 suku = n (n+1) 2
= 20 (20+1)
= 20 (21)
= 420
Jadi, jumlah bilangan genap mulai dari 2 sampai 40 yang terdiri dari
20 suku yaitu 420.
3 Tiga puluh bilangan ganjil pertama, yaitu :
1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19, 21, 23, 27, 29
Karena pola bilangan persegi merupakan hasil penjumlaham 2
bilangan ganjil, maka untuk menentukan jumlah 30 bilangan ganjil
yang pertama yaitu dengan rumus n2.
Maka diperoleh n = 14 karena dari 30 bilangan ganjil pertama
terdapat 14 bilangan ganjil.
n = 14
n2 = 142 2
n2 = 196
Jadi, jumlah 30 bilangan ganjil yang pertama yaitu 196.
Total Skor 10
Lampiran RPP. (1) Lembar Kerja Peserta Didik
LKPD 1
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sub Materi Pokok:
POLA BILANGAN
Pola bilangan persegi, persegi panjang, dan segitiga

Nama Kelompok : .......................................... Kelas : VIII ...

Anggota : 1 ..........................................
2 ..........................................
3 ..........................................
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
A. PETUNJUK UMUM:
1. Amati Lembar gambar dengan seksama
2. Diskusikan bersama anggota kelompok!

B. TUGAS
Amati gambar yang disajikan didepan kelas!
1. Tuliskan pola bilangan berdasarkan gambar 1!
Jawab : ...............................................................................................

2. Tuliskan pola bilangan berdasarkan gambar 2!

Jawab : ...............................................................................................

3. Jelaskan pendapat anda, perebedaan dari kedua pola bilangan tersebut!

Jawab :
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................