Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PEMASARAN PT. CCBI CENTRAL JAVA

Disusun Oleh :

Wilda Meilinda

Manajemen Disgab17

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE)

SEBELAS APRIL SUMEDANG

Jl. No. 19, Jl. Angkrek, Situ, Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang,

Jawa Barat 45323


BAB I
PENDAHULUAN

Tindakan pemasaran diperlukan untuk mengembangkan produk suatu

perusahaan disamping faktor produksi sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai

dan sesuai dengan keadaan pasar. Produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan,

diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, atau harga yang

ditetapkan dapat memenuhi harapan konsumen, sehingga produk yang ditawarkan

banyak yang membeli dan mendatangkan keuntungan bagi perusahaan.

Keberhasilan memasarkan produk, dengan sendirinya diharapkan dapat menjamin

kehidupan serta menjaga kestabilan kegiatan-kegiatan operasional perusahaan.

Keberhasilan suatu perusahaan dalam mengadakan hubungan dengan

pembeli (konsumen) sangat ditentukan oleh keberhasilan usaha-usaha di bidang

pemasarannya. Keberhasilan tersebut juga dapat ditentukan oleh ketetapan produk

yang dapat memenuhi selera konsumen yang biasanya ditentukan lewat penelitian

(research) sebelum produk tersebut dipasarkan. Riset terhadap produk khususnya

terhadap mutu dan sasaran pasar dilakukan untuk mencapai tujuan yang sudah

ditentukan. Dalam hal ini sedapat mungkin usaha-usaha pemasaran yang

dilakukan dapat menunjang keberhasilan kegiatan perusahaan yang berpedoman

kepada hasil produk yang ditawarkan kepada konsumen, yaitu produk yang

dihasilkan harus memenuhi selera konsumen.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pemasaran
William J. Santon dalam buku Swastha dan Handoko (2008, Hal 4)

menyatakan bahwa pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-

kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,

mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat

memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli

petensial.

Pengertian pemasaran menurut Yazid (2005:13) mengemukakan bahwa

pemasaran merupakan penghubung anatar organisasi dengan konsumennya.

Peran penghubung ini akan berhasil bila semua upaya pemasaran

diorientasikan kepada pasar. Sedangkan menurut menurut Alma (2004, Hal 2)

mengatakan bahwa pemasaran didefinisikan sebagai kegiatan membeli dan

menjual, dan termasuk didalamnya kegiatan menyalurkan barang dan jasa

antara produsen dan konsumen.

Tujuan perusahaan memproduksi atau memasarkan suatu produk, baik

perusahaan dagang ataupun jasa selalu berpatokan kepada apa yang ingin

dicapai oleh perusahaan tersebut. Tujuan perusahaan dalam memasarkan

produksinya ini dapat bersifat jangka pendek atau jangka panjang.


B. Sejarah Coca Cola

Coca Cola pertama kali diperkenalkan oleh John Styth Pemberton di

Atlanta, Georgia, AS. John Styth Pemberton, seorang ahli farmasi membuat

syrup karamel yang dijual seharga 5 sen. Secara sengaja atau kebetulan air

berkarbonasi bercampur dengan syrup karamel tersebut, kemudian minuman

itu diberi nama Coca Cola.

Coca Cola mulai diperdagangkan di Indonesia pada tahun 1932 oleh

De Netherlands Indische Mineral Water Fabrik Jakarta di bawah manajemen

Bernie Vonings dari Belanda. Setelah Proklamasi Kemerdekaan dan masuknya

para pemegang saham dari Indonesia, perusahaan ini berganti nama menjadi

Indonesia Beverages Limited (IBL). Tahun 2011 terdapat 11 pabrik

pembotolan ( di Semarang, Bandar Lampung, Padang, Ujung Pandang,

Medan, Surabaya, Bandung, Bali, Jakarta, Banjarmasin, dan Manado) dan

sekitar 9000 karyawan melayani lebih dari 400.000 pelanggan di Nusantara.

Perusahaan Coca Cola di Jawa Tengah dirintis oleh dua orang

pengusaha yaitu Portugius Hutabarat dan Mugianto. Nama yang dipilih adalah

PT Pan Java Bottling Company, resmi didirikan pada tanggal 1 November

1974 di atas lahan seluas 8,5 ha, mulai beroperasi pada tanggal 5 Desember

1976. Bulan April 1992 PT Pan Java Bottling Company bergabung dengan

Cola Cola Amatil Limited Australia dan berganti nama menjadi PT Coca Cola

Amatil Indonesia Central Java, namun sejak tanggal 1 Juli 2002 berubah

menjadi PT Coca Cola Bottling Indonesian(CCBI) Central Java Operation,


sedangkan untuk distributor bernama PT Coca Cola Distribution Indonesia. PT

CCBI Central Java terletak di Jl. Raya Soekarno Hatta KM. 30 Harjosari-

Bawen, Kab. Semarang.

C. Unit-Unit Produksi

Berikut merupakan unit-nit produksi PT CCBI Central Java:

a. Water Treatment

Proses pengolahan air harus dilakukan untuk memenuhi standar parameter

yang telah ditetapkan sehingga dapat digunakan untuk proses produksi.

Sumber air yang digunakan adalah Deep Well dan STU (Sarana Tirta

Ungaran).

b. Proses Produksi

Proses Produksi dibagi menjadi 4 unit produksi, antara lain: Bottle

Washer , Syrup Treatment, CO2 purifier, dan Mixing and Filling.

c. Waste Water Treatment Treatment

Limbah cair yang berasal dari proses produksi diolah agar dapat dibuang

ke lingkungan yang aman.

d. Quality Assurance

Quality Assurance bertanggung jawab mengendalikan mutu bahan baku,

proses produksi dan produk jadi.

D. Proses Produksi

a. Pengolahan Air
Air yang diperoleh dari STU diolah untuk menurunkan alkalinitas dan

tingkat kesadahan serta mengurangi mineral yang tidak dibutuhkan tubuh.

Air olahan dibagi menjadi 4 jenis, yaitu raw water, treated water, soft

water dan soft treated water.

b. Pembuatan Syrup

Campuran gula dan air yang ada pada simple syrup tank memasuki filter

bag untuk disaring, kemudian syrup disterilkan dengan UV lamp. Syrup

steril dimasukkan ke dalam finish syrup tank untuk ditambah cocentrate.

c. Pencucian botol

Botol-botol yang telah dikumpulkan akan disortasi kemudian masuk ke

dalam washer dimana dalam pencuciannya ditambah kaustik soda, P3

Ferisol, dan Divergard.

d. Pengisian

Botol yang sudah bersih diisi dengan air, finish syrup, dan CO2 yang sudah

dicampur dalam tanki. Kemudian botol yang sudah diisi akan memasuki

tahapan crowning.

e. Date coding

Pemberian tanggal dan kode produksi bertujuan agar jika terjadi komplain

dari konsumen dapat diketahui dan ditelusuri siapa yang bertugas pada

saat itu.

E. Produk (Product)
Produk yang dihasilkan oleh PT CCBI meliputi: Coca Cola, Fanta, Sprite,

Minute Maid, Ades, Aquarius, Powerade dan Frestea.

F. Harga (Price)

Harga jual yang ditawarkan di pasar adalah sebagai berikut:

Nama Produk Harga (Rp) Nama Produk Harga (Rp)


Coca Cola botol kecil 4.000 Coca Cola botol 1L 12.000
Frestea botol plastik 5.000 Frestea botol kaca 250 2.500
all varian mL all varian
Coca Cola botol 1,5 L Frestea karton 250 mL 3.000
Coca Cola can 5.000 Minute Maid all 6.000
Sprite can varian
Sprite 4.000 Ades 2.500
Powerade isotonik Fanta Royal all varian 4.000

G. Distribusi (Place)

Saluran distribusi PT CCBI dilakukan oleh PT Coca Cola Distribution

Indonesia (PT CCDI). Kemudian oleh PT CCDI disalurkan ke agen-agen

pengecer di seluruh Jawa Tengah. Para agen pengecer itu yang menyalurkan

ke warung makan, toko, supermarket, hotel, dll.

H. Promosi (Promotion)

Cara promosi yang dilakukan oleh PT CCBI ada banyak cara,

diantaranya iklan TV, iklan radio, media cetak, memasang poster dan banner

di depan toko pelanggan atau pinggir jalan, dengan menjadi sponsor acara

organisasi, dan internet. Selain itu, PT CCBI juga sering mengadakan acara

bersama masyarakat sekitar untuk lebih mengenalkan produknya. PT CCBI


menyediakan tempat bagi pelajar yang ingin melakukan kunjungan industri

dan magang sebagai sarana belajar disamping promosi juga.


BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil dari penjelasan di atas yaitu:

a. Pemasaran merupakan sistem kegiatan usaha yang mencakup perencanaan,

penentuan harga, penyaluran produk, dan promosi sebagai penghubung

antara produsen dengan konsumen yang diharapkan dapat memuaskan

konsumen.

b. Bauran pemasaran merupakan perangkat pemasaran yang merupakan

kombinasi dari 4 variabel (product, price, place dan promotion) sebagai

alat pembentuk karakter produk untuk mendapat tanggapan yang

diinginkan dari konsumen.

c. Penerapan unsur bauran pemasaran PT CCBI:

- Product : terdapat 8 macam produk utama dengan masing

- masing sub produk namun tetap terfokus pada produk beverage.

- Price : harga yang ditawarkan oleh PT CCBI masih

tegolong terjangkau oleh sebagian besar masyarakat yaitu mulai Rp

2.500,- hingga Rp 20.000,-.

- Place : proses distribusi PT CCBI dilakukan oleh PT CCDI

yang kemudian disalurkan ke konsumen individu.

- Promotion : metode promosi PT CCBI dilakukan dengan

melibatkan segala media yang mudah dilihat oleh masyarakat.

B. Saran
a. Bagi pembaca yang akan menggunakan makalah ini sebagai referensi

sebaiknya ditambah dengan referensi dari segi yang lain.

b. Bagi perusahaan untuk lebih mempertegas harga eceran produknya agar

tidak terjadi kesenjangan harga terlalu jauh antar penjual.

Anda mungkin juga menyukai