B DENGAN
ASAM URAT
DI KELURAHAN DLIWANG, RW 03 RT 08
Oleh :
RISMAWATI
070118A060
A. Identitas Umum
1. Identitas Klien
Nama : Tn.B
Umur : 70 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Status : Kawin
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : S1
Alamat : RT 08 RW 3 Kelurahan Dliwang
Pekerjaan/Riwayat pekerjaan : Tidak bekerja
Diagnosa Medis/masalah KDM : Asam Urat
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn.P
Umur : 57 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : RT 07 RW 03 kelurahan Dliwang
Hub dengan klien : Istri
B. Keluhan Utama
Klien mengatakan kadang-kadang merasa nyeri bagian sendi, baiasa di rasakan saat
bangun tidur.
C. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan kadang-kadang merasakan merasa kram, sakit bagian sendi-sendi
terutama pada lutut kaki, terasa lemas.
D. Riwayat Kesehatan Dahulu.
Klien mengatakan mengetahui bahwa dirinya tidak mengetahui bahwa dirinya
menyidap asam urat.
E. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan bahwa dalam anggota keluarganya ada yang mempunyai riwayat
asam urat yaitu ayahnya.
F. Riwayat Lingkungan Hidup
Tn.B tinggal di rumah bersama dengan Istrinya. Lingkungan tempat tinggal Tn.B
bersih, keadaan rumah Tn.B pada saat pengkajian rapi.
G. Riwayat Rekreasi
Tn.B mengatakan tidak pernah berpergian, pasien hanya diam dirumah saja.
H. Sumber/Sistem Pendukung Yang Digunakan
1. Sumber Pendapatan :
Selama ini, biaya kehidupan Tn.B tercukupi pensiunan. Dan Tn.B yang setiap
bulan memberinya uang untuk kebutuhan kepada Ny.P sehari-hari.
2. Sumber Support Sosial
Tn.B mendapat dukungan sosial dari Istri dan anak, menantu. Keluarga Ny.P
selalu memperhatikan Tn.B.
I. Tinjauan Per Sistem
Keadaan Umum : Composmetis
a Tekanan darah : 130/80 mmHg
b Nadi : 84 x/menit
c RR : 20x/menit
d Suhu : 36,50C
e Asam Urat : 7,5 mg/dl
Kulit dan kuku
Inspeksi
a Warna kulit : Coklat
Warna kuku tampak kecoklatan, tampak
menebal dan mengeras
b Lesi : tidak ada lesi
c Pigmentasi berlebih : tidak ada pigmentasi berlebih
d Jaringan parut : tidak ada jaringan parut
e Distribusi rambut : rambut tipis, beruban
f Kebersihan kuku : kuku terpotong pendek, rapi dan
menebal
g Kelainan pada kuku : tidak ada kelainan pada kuku
h Bulla (lepuh) : tidak terdapat bulla (lepuh)
i Ulkus : tidak terdapat ulkus
Palpasi
a Tekstur : tekstur kulit keriput
b Turgor : turgor kulit lembab
c Pitting edema : tidak terdapat pitting edema
d Capilarry refill time : 3 detik
Kepala
Inspeksi
a Bentuk kepala : Bentuk kepala normal
b Kebersihan : Bersih, tidak ada ketombe dan
kotoran
c Warna rambut : Putih beruban
d Kulit kepala : Bersih, tidak terdapat ketombe,
tidak terdapat lesi.
e Distribusi rambut : Merata
f Kerontokan rambut : Tidak
g Benjolan di kepala : Tidak ada benjolan di kepala
h Temuan/keluhan lain : Tidak ada
Palpasi
a Nyeri kepala : Klien mengeluh adanya nyeri
kepala
b Temuan/keluhan lain : Tidak ada
Mata
Inspeksi
a Ptosis : Tidak ada penurunan kelopak
mata bagian atas.
b Iris : Warna kecoklatan
c Konjungtiva : Konjungtiva tidak anemis
d Sklera : Sklera tidak ikterik
e Kornea : Kornea jernih
f Pupil : Isokor
g Peradangan : Tidak ada peradangan
h Katarak : Tidak ada katarak
j Gerak bola mata : Gerakan bola mata simetris
k Alat bantu penglihatan : Klien tidak menggunakan alat
bantu penglihatan
Palpasi
a Kelopak mata : Tidak terdapat nyeri tekan pada
kelopak mata, terdapat kantung
mata
Telinga
Inspeksi
a Bentuk telinga : Bentuk telinga simetris
b Lesi : Tidak terdapat lesi
c Peradangan : Tidak tampak adanya peradangan
pada telinga
d Kebersihan telinga luar : Telinga luar tampak bersih
e Kebersihan lubang telinga : Tampak adanya sedikit serumen
pada kedua telinga.
f Membran timpani : Membran timpani utuh
Palpasi
a Daun telinga : Tidak terdapat benjolan dan tidak
ada nyeri tekan pada daun telinga
Hidung dan sinus
Inspeksi
a Bentuk : Bentuk hidung simetris
b Peradangan : Tidak tampak adanya peradangan
pada hidung
c Penciuman : Fungsi penciuman baik, klien
dapat membedakan bau
Palpasi
a Sinusitis : Tidak tampak adanya sinusitis
b Temuan / keluhan lainnya : Tidak terdapat nyeri tekan pada
hidung
Mulut dan tenggorokan
Inspeksi
b Mukosa : Mukosa bibir lembab
c Bibir pecah-pecah : Tidak ada
d Kebersihan gigi : Gigi tampak bersih
e Gigi berlubang : Tidak ada
f Gusi berdarah : Tidak ada perdarahan pada gusi
g Kebersihan lidah : Lidah tampak kotor
h Pembesaran tonsil : Tidak tampak adanya pembesaran
tonsil
i Temuan yang lain : Tidak ada stomatitis, tidak ada
kesulitan mengunyah maupun
menelan makanan
Leher
Inspeksi kesimetrisan leher Leher tampak simetris
Palpasi
a Kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran kelenjar
limfe
b Pembesaran kelenjar tyroid : Tidak ada pembesaran kelenjar
tiroid
Payudara
a Bentuk : Bentuk payudara slender
b Kesimetrisan : Payudara tampak simetris
c Benjolan : Tidak ada benjolan pada payudara
d Temuan / keluhan lainnya : Tidak terdapat nyeri tekan pada
area payudara
Dada dan tulang belakang
Inspeksi
a Bentuk dada : Bentuk dada simetris
b Kelainan bentuk dada : Tidak ada kelainan bentuk dada
c Kelainan tulang belakang : Tidak terdapat kelainan tulang
belakang
Pernafasan
Inspeksi
a Pengembangan dada : Pengembangan dada simetris
b Pernafasan : Irama nafas teratur
c Retraksi interkosta : Tidak ada retraksi interkosta
d Nafas cuping hidung : Tidak ada pernafasan cuping
hidung
Palpasi
a Taktil fremitus : Taktil fremitus kanan = taktil
fremitus kiri
b Pengembangan dada : Pengembangan dada simetris
Perkusi : Perkusi sonor
Auskultasi : Bunyi nafas vesikuler
Kardiovaskuler
Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis teraba pada IC V
midclavicula sinistra
a Iktus kordis : Tidak tampak
b Nadi radialis : 70 x/menit teraba teratur
Perkusi : Redup
Auskultasi
a Bunyi jantung : Bunyi jantung I, dan II murni.
Tidak terdengar suara tambahan
Gastrointestinal
Inspeksi : Bentuk abdomen datar
Auskultasi : Peristaltik usus 8 x/menit
Perkusi : Timpani
Palpasi : Tidak teraba massa, tidak terdapat
nyeri tekan pada abdomen.
Perkemihan
a Warna urin : Warna urin kuning
b Jumlah urin : ± 1500 cc/hari
c Nyeri saat BAK : Tidak nyeri saat BAK
d Hematuria : Tidak ada hematuria
e Rasa terbakar saat BAK : Tidak ada rasa terbakar saat BAK
f Perasaan tidak lampias (anyang- : Tidak ada
anyangan)
g Mengompol : Tidak ada
h Tidak bisa BAK : Tidak ada
Muskuloskeletal
Inspeksi
a Lesi kulit : Tidak ada
b Tremor : Tidak ada
Palpasi
a Tonus otot ekstremitas atas : Baik
b Tonus otot ekstremitas bawah : Baik
c Kekuatan ekstremitas atas : Kuat (skor 5)
d Kekuatan ekstremitas bawah : Kuat (skor 5)
e Rentang gerak : Klien mampu bergerak dengan
bebas
f Edema kaki : Tidak terdapat edema
g Refleks Bisep : Kanan (+) Kiri (+)
h Refleks Trisep : Kanan (+) Kiri (+)
j Refleks patella : Kanan (+) Kiri (+)
j Refleks Achilles : Kanan (+) Kiri (+)
k Deformitas sendi : Tidak ada
l Nyeri ekstremitas : Tidak ada
SSP (N I – XII)
a Olfaktori : Fungsi penciuman baik. Klien
masih dapat membedakan bau
b Optikus : Fungsi penglihatan sudah
berkurang. Klien tidak mampu
lagi melihat jarak jauh dengan
jelas
c Okulomotorius : Gerakan bola mata simetris
d Throklear : Klien mampu memggerakan bola
mata ke atas dan ke bawah
e Trigeminus : Klien mampu mengunyah baik
f Abdusen : Baik
g Facialis : Bentuk bibir simetris
h Auditori : Fungsi pendengaran masih baik
i Glosofaringeal : Klien mampu merasakan sensasi
rasa pada lidah
j Vagus : Klien mampu menelan makanan
k Aksesorius : Klien mampu menoleh ke kiri dan
ke kanan, klien mampu
mengangkat kedua bahu dengan
simetris
l Hipoglosus : Pengucapan kata masih jelas,
tidak ada pelo
Sistem Endokrin
a Pembesaran tiroid : Tidak ada pembesaran tiroid
b Riwayat penyakit metabolik : Tidak ada riwayat penyakit
metabolik seperti DM
Genetalia dan anal
a Kebersihan : Bersih
b Haemoroid : Tidak ada haemoroid
c Kesan (bau) : Tidak ada bau pesing atau bau
tidak enak
Barthel Indeks
No Kriteria Skor Keterangan
1. Makan 10 Frekuensi 3 x sehari
5 : bantuan Jumlah 1 piring/sekali makan
10 : mandiri Jenis nasi, sayur, lauk
2. Minum 10 Frekuensi 6 x sehari
5 : bantuan Jumlah ± 1500 cc
10 : mandiri Jenis air putih
3. Berpindah dari kursi roda ke tempat 15
tidur/sebaliknya
10 : bantuan
15 : mandiri
4. Personal toilet (cuci muka, menyisir 5 Frekuensi 2 x sehari (pagi dan
rambut, gosok gigi) sore hari)
0 : bantuan
5 : mandiri
5. Keluar masuk toilet (mencuci 10
pakaian, menyeka tubuh dan
menyiram)
5 : bantuan
10 : mandiri
6. Mandi 15
5 : bantuan
15 : mandiri
No Kriteria Skor Keterangan
7. Jalan di permukaan datar 5
0 : bantuan
5 : mandiri
8. Naik turun tangga 10
5 : bantuan
10 : mandiri
9. Mengenakan pakaian 10
5 : bantuan
10 : mandiri
10. Kontrol Bowel (BAB) 10 Frekuensi 1 hari sekali
5 : bantuan Konsistensi lunak
10 : mandiri
11. Kontrol Bladder (BAK) 10 Frekuensi 6-7 x/hari
5 : bantuan Warna kuning
10 : mandiri
12. Olahraga/latihan 10 Frekuensi 1 x seminggu
5 : bantuan Jenis jalan kaki
10 : mandiri
13. Rekreasi/pemanfaatan waktu luang 10 Frekuensi setiap hari
5 : bantuan
10 : mandiri
Keterangan :
130 : Mandiri
65-125 : Ketergantungan sebagian
60 : Ketergantungan total
Interpretasi hasil pemeriksaan : Klien Tn.B saat dilakukan pemeriksaan dengan
Barthel Indeks (instrument untuk mengukur kemandirian dalam hal perawatan diri dan
mobilitas), Tn.B memperoleh total skor 130 yang berarti Tn.B dalam kategori mandiri.
SKOR NORTON
Aspek yang Dikaji Score
Kondisi fisik umum :
Baik 4
Kesadaran
Komposmentis 4
Akivitas
Ambulan 4
Mobilitas
Bergerak bebas 4
Inkontinensia
Tidak ada 4
Total Score 20
Kategori skor :
16-20 : Kecil sekali/tak terjadi
12-15 :Kemungkinan kecil terjadi
<12 : Kemungkinan besar terjadi
Interpretasi/kesimpulan :
Klien Tn.B saat dilakukan pemeriksaan dengan Skala Norton, Tn.B memperoleh total
skor 20 yang berarti Tn.B dalam kategori resiko dekubitus kecil sekali/tak terjadi.
ketidakefektifan pemeliharaan
kesehatan
Diagnosa
1. Defisiensi pengetahuan b/d kurang informasi 00126 \Domain 5 (persepsi/kognisi),
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan dengan sumber daya tidak cukup (misalnya., finansial,
sosial, pengetahuan) Domain 1 promosi kesehatan, kelas 2 managemen kesehtan (00099)
Intervensi
10.10
- Mengajarkan teknik non Ds : Klien
farmakologi yaitu mengatakan akan
kompres hangat untuk melakuan saran dari
menurunkan nyeri sendi. perawat.
Do : klien kooperatif
11.10
- Menggunakan Ds : -
strategi untuk Do : Klien kooperatif
meningkatkan
pemahaman tentang
pemeliharaan
kesehatan.
- Menyediakan materi Ds : kien mengatakan
informasi kesehatan memahami apa yang
yang mudah di dijelaskan perawat.
Do : penjelasan
pahami oleh klien.
menggunakan lieflet
dan lembar bolak
balik.
10.25
S:
Klien mengatakan belum mengetahui cara hidup sehat
yang benar
O:
- Klien mengikuti anjuran yang dijelaskan
- Klien tampak kooperatif
Asam urat : 7,5 mg/dl
2 11.45 S:
Klien mengattakan sudah memahami kondisi
kesehatanya
O : klien tampak memahami apa yang sudah dijelaskan
oleh perawat
Asam urat : 6,6 mg/dl
A : Masalah Teratasi
P : Hentikan Intervesi
Diagnosa
1. Defisiensi pengetahuan b/d kurang informasi 00126 \Domain 5 (persepsi/kognisi),
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan berhubungan dengan sumber daya tidak cukup (misalnya., finansial,
sosial, pengetahuan) Domain 1 promosi kesehatan, kelas 2 managemen kesehtan (00099)
Intervensi