LAPORAN PRAKTIK
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
PADA Tn. S DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES MELLTIUS
B. KELUHAN UTAMA
Klien mengeluh kedua kakinya terasa kesemutan namun tidak mati rasa.
G. RIWAYAT REKREASI
Klien mengatakan tidak pernah berpergian jauh. Sehari-hari klien menghabiskan waktu di
dalam rumah, klien mengisi waktu luang dengan membaca majalah.
Barthel Indeks
No Kriteria Skor Keterangan
1. Makan 10 Frekuensi 3 x sehari
5 : bantuan Jumlah 1 piring/sekali
10 : mandiri makan
Jenis nasi, sayur, lauk
2. Minum 10 Frekuensi 5 x sehari
5 : bantuan Jumlah ± 1000 cc
10 : mandiri Jenis air putih
3. Berpindah dari kursi roda 15
ke tempat tidur/sebaliknya
10 : bantuan
15 : mandiri
4. Personal toilet (cuci muka, 5 Frekuensi 1 x
menyisir rambut, gosok gigi) sehari pada sore hari
0 : bantuan
5 : mandiri
5. Keluar masuk toilet 10
(mencuci pakaian, menyeka
tubuh dan menyiram)
5 : bantuan
10 : mandiri
6. Mandi 15
5 : bantuan
15 : mandiri
7. Jalan di permukaan datar 5
0 : bantuan
5 : mandiri
8. Naik turun tangga 10
5 : bantuan
10 : mandiri
9. Mengenakan pakaian 10
5 : bantuan
No Kriteria Skor Keterangan
10 : mandiri
10. Kontrol Bowel (BAB) 10 Frekuensi 2 hari sekali
5 : bantuan Konsistensi lunak
10 : mandiri
11. Kontrol Bladder (BAK) 10 Frekuensi 5-7 x/hari
5 : bantuan Warna kuning
10 : mandiri
12. Olahraga/latihan 10 Klien berolahraga jalan
5 : bantuan kaki setiap pagi hari.
10 : mandiri
13. Rekreasi/pemanfaatan 10 Frekuensi setiap hari
waktu luang dengan membaca
5 : bantuan majalah.
10 : mandiri
Keterangan :
130 : Mandiri
65-125 : Ketergantungan sebagian
60 : Ketergantungan total
Interpretasi hasil pemeriksaan : Klien Tn. S saat dilakukan pemeriksaan dengan Barthel
Indeks (instrument untuk mengukur kemandirian dalam hal perawatan diri dan
mobilitas), Tn. S memperoleh total skor 130 yang berarti Tn. S dalam kategorimandiri.
SKOR NORTON
Aspek yang Dikaji Score
Kondisi fisik umum :
Baik 4
Kesadaran
Komposmentis 4
Akivitas
Ambulan 4
Mobilitas
Bergerak bebas 4
Inkontinensia
Tidak ada 4
Total Score 20
Kategori skor :
16-20 : Kecil sekali/tak terjadi
12-15 :Kemungkinan kecil terjadi
<12 : Kemungkinan besar terjadi
Interpretasi/kesimpulan :
Klien Tn. S saat dilakukan pemeriksaan dengan Skala Norton, Tn. S memperoleh total
skor 20 yang berarti Tn. S dalam kategori resiko dekubitus kecil sekali/tak terjadi.
Interpretasi Hasil :
Salah 0-2 : Fungsi intelektual utuh
Salah 3-4 : Kerusakan intelektual ringan
Salah 5-7 : Kerusakan intelektual sedang
Salah 8-10 : Kerusakan intelektual berat
Interpretasi/kesimpulan :
Klien Tn. S saat dilakukan pemeriksaan dengan kuesioner SPMSQ, Tn. S
menjawab 7 pertanyaan dengan benar dan menjawab 3 pertanyaan dengan salah. Berdasarkan
hasil pemeriksaan, Tn. S termasuk dalam kategorikerusakan intelektual ringan.
2. Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan menggunakan MMSE (Mini
Mental Status Exam)
Nilai Nilai
No Aspek kognitif Kriteria
maks klien
1 Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar
□
Tahun : 2017 (benar)
□
Musim : Hujan (benar)
□
Tanggal : 23 (benar)
□
Hari: Senin (benar)
□
Bulan : Januari(benar)
Orientasi 5 5 Dimana kita sekarang
□
Kabupaten Semarang(benar)
□
Kecamatan Ungaran(benar)
□
Kelurahan Candi (benar)
□
Dusun Siroto (benar)
□
RW 02 (benar)
2 Registrasi 3 3 Sebutkan 3 obyek (oleh pemeriksa)
1 detik untuk mengatakan masing-
masing obyek. Kemudian tanyakan
kepada klien ketiga obyek tadi
(untuk disebutkan)
□ Obyek 1 : Rumah Sakit(benar)
□ Obyek 2 : Kantor (benar)
□ Obyek 3 : Puskesmas (benar)
3 Perhatian dan 5 1 Minta klien untuk memulai dari
kalkulasi angka 100 kemudian dikurangi 7
sampai 5 kali
100 - 7 = 93
93 - 7 = 87
Interpretasi hasil :
Klien Tn. S saat dilakukan pemeriksaan dengan kuesioner MMSE, Tn.S memperoleh total
skor sebanyak 22, Tn. S termasuk dalam kategori kerusakan aspek fungsi mental ringan
3. Skala depresi
Jawaban yang
No Pertanyaan
sesuai
Apakah anda sebenarnya puas dengan
1 TIDAK ya
kehidupan anda
Apakah anda telah meninggalkan banyak
2 tidak YA
kegiatan dan minat/kesenangan anda?
Apakah anda merasa kehidupan anda
3 tidak YA
kosong?
4 Apakah anda merasa sering bosan? tidak YA
Apakah anda mempunyai semangat yang
5 TIDAK -
baik setiap saat?
Apakah anda merasa takut sesuatu yang
6 - YA
buruk akan terjadi pada anda?
Apakah anda merasa bahagia untuk
7 TIDAK ya
sebagian besar hidup anda?
8 Apakah anda merasa sering tidak berdaya? tidak YA
Apakah anda lebih sering di rumah
9 daripada pergi keluar dan mengerjakan - YA
sesuatu hal yang baru?
Apakah anda merasa mempunyai banyak
10 masalah dengan daya ingat anda tidak YA
dibandingkan kebanyakan orang?
11 Apakah anda pikir bahwa hidup anda TIDAK ya
Jawaban yang
No Pertanyaan
sesuai
sekarang menyenangkan?
Apakah anda merasa tidak berharga seperti
12 tidak YA
perasaan anda saat ini?
13 Apakah anda merasa penuh semangat? TIDAK -
Apakah anda merasa bahwa keadaan anda
14 tidak YA
tidak ada harapan?
Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih
15 - YA
baik keadaannya dari pada anda?
Total score 5
*) Setiap jawaban yang sesuai mempunyai skor 1
Keterangan :
Score 5 -9 : Kemungkinan depresi
Score 10 atau lebih : Depresi
Interpretasi/kesimpulan :
Klien Tn. S saat dilakukan pemeriksaan dengan kuesioner Skala Depresi,Tn.S memperoleh
total skor sejumlah 5 sehingga Tn. S dapat dikategorikan dalam kategori kemungkinan
depresi.
O. PROGRAM TERAPI
No Nama obat Dosis
1 Metformin 500 mg 3x1
2 Simvastatin 10 mg 1x1
P. ANALISA DATA
Hari/ Tgl/ Data Etiologi Problem
Jam
Senin DS : Hiperglikemi (DM) Ketidak-
23/01/17 - Klien mengeluhkedua efektifan
13.00 kakinya terasa perfusi
kesemutan namun tidak jaringan
mati rasa. perifer
- Klien mengatakan (00204)
sudah lamamengalami Komplikasi
keluhankesemutan sepe vaskuler
rti yang dirasakan saat
ini yaitu sejak 3
bulan yang lalu. Mikro vaskuler
DO :
- CRT 4 detik.
- Turgor kulitkering, Neuropati
akral dingin
Parestesia
Senin DS : Hiperglikemi (DM) Keletihan
23/01/17 - Klien mengatakan (00090)
13.05 sejak 3 bulan yang lalu
mempunyai keluhan
cepat merasa lelah saat
beraktivitas.
DO : Glukosa intrasel
- Indeks KATZKlien Tn. menurun
Stermasuk dalam
kategori mandiri dalam Proses pembentukan
ATP/energi
makan, kontinensia terganggu
(BAB dan BAK),
menggunakan pakaian,
mandi,pergi ke toilet
dan berpindah.
- TD : 130/80 mmHg
- Nadi : 82 x/menit Kelesuan fisiologis
- RR : 23 x/menit
Keletihan
Senin DS: Hiperglikemi (DM) Resiko
23/01/17 - Klien Cedera
13.10 mengatakanfungsi (00035)
penglihatannyasudah
berkurang, sudah tidak
mampu lagi melihat
jarak jauh dengan jelas, Komplikasi
dan menggunakan alat vaskuler
bantu kaca mata untuk
membaca.
- Klien mengeluh Mikro vaskuler
kakinya kesemutan tapi
tidak mati rasa.
- Klien mengatakan Retinopati
jarang memakai alas
kaki.
Penglihatan tidak
DO :
jelas
- Lingkungan tempat
tinggal Tn. S bersih,
Gangguan sensasi
jalan rata namun agak
licin karena berlumut,
tidak adasampah
berserakan, kamar tidur
klien tampak rapi, lantai
rumah dari keramik,
lantai kamar mandi
agak licin dan tidak ada
pegangan dinding,
penerangan di rumah
Tn. S cukup terang
pada siang karena
terdapat jendela dan
ventilasi yang dibuka
setiap pagi dan pada
malam hari lampu
penerangan cukup
terang namun
penerangan di kamar
mandi agak redup.
- Klien mampu bergerak
dengan bebas.
- Ada tremor.
- Barthel Indeks Tn.S
memperoleh total skor
130 yang berarti Tn. S
dalam kategori mandiri.
Senin DS : Ketidak-
23/01/17 - Klien mengatakan Kurangnya efektifan
13.10 masih suka informasi tentang manajemen
makangorengan dan penyakit kesehatan
makanan bersantan dan (00078)
minum yang manis.
- Klien mengatakan Kurang pengetahuan
mengetahui menderita tentang program
penyakit DM dan terapeutik
kolesterol tinggi sejak 5
tahun yang lalu. Selama
5 tahun klien tidak rutin
minum obat untuk DM
dan kolesterol, klien
juga tidak mengatur
pola makannya, klien
masih mengkonsumsi
banyak gula dan
makanan berminyak.
DO :
- GDS = 251 mg/dl,
kolesterol = 386 mg/dl.
- Terdapat parestesia dan
retinopati diabetik.
- SPMSQ : Tn. S
termasuk dalam
kategori kerusakan
intelektual ringan.
- MMSE : Tn. S
termasuk dalam
kategori kerusakan
aspek fungsi mental
ringan.
- Skala Depresi : Tn. S
dapat dikategorikan
dalam
kategorikemungkinan
depresi.
S. INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Hari/Tgl/Jam Diagnosa Tujuan/Kriteria Rencana Ttd
Keperawatan Hasil Keperawatan
1. Senin Ketidakefektifan Domain II : Domain II : Novias
23/01/17 perfusi jaringan Kesehatan Fisiologis
13.15 berhubungan Fisiologi Kompleks
dengan diabetes Kelas : Jantung Kelas :
melitus (00204). Paru Manajemen
Outcomes : Perfusi
Perfusi Jaringan Jaringan
Perifer (0407) Intervensi :
Indikator : Pencegahan
a. Pengisian kapiler Sirkulasi
jari (4 - 5) (4070)
b. Suhu kulit ujung a. Lakukan
kaki dan tangan penilaian
(3 - 4) sirkulasi perifer
c. Parestesia (3 - 4) (nadi perifer)
secara
komprehensif.
b. Monitor panas,
kemerahan,
nyeri,
parestesia pada
ekstremitas.
c. Ajarkan klien
cara perawatan
kaki dan kuku.
d. Ajarkan senam
kaki diabetik.
e. Anjurkan klien
menggunakan
pelembab pada
kulit kaki yang
kering.
2. Senin Keletihan Domain I : Domain I : Novias
23/01/17 berhubungan Fungsi Kesehatan Fisiologis
13.20 dengan kelesuan Kelas : Dasar
fisiologis Pemeliharaan Kelas :
(00090). Energi Manajemen
Outcomes : Aktivitas dan
Tingkat Latihan
Kelelahan (0007) Outcomes :
Indikator : Manajemen
a. Kelelahan (3 - 4) Energi (0180)
b. Kelesuan (3 - 4)a. Diskusikan
c. Tingkat stres (3 - dengan klien
4) jenis dan
banyaknya
aktivitas yang
bisa dilakukan.
b. Anjurkan klien
menjaga
asupan nutrisi
adekuat.
c. Monitor sistem
kardiorespirasi
klien (TD, nadi,
RR).
d. Lakukan ROM
aktif/pasif
untuk
mengurangi
ketegangan
otot.
e. Anjurkan tidur
siang.
3. Senin Resiko cedera Domain IV : Domain IV : Novias
23/01/17 berhubungan Pengetahuan Keamanan
13.25 dengan gangguan tentang Kelas :
sensasi (00035). Kesehatan & Manajemen
Perilaku Risiko
Kelas : Outcomes :
Pengetahuan Pencegahan
tentang Jatuh (6490)
Kesehatan a. Anjurkan
Outcomes : keluarga klien
Pengetahuan menyediakan
Pencegahan pencahayaan
Jatuh (1828) yang cukup
Indikator : terang.
a. Alas kaki yang b. Anjurkan klien
tepat (2 - 4) menggunakan
b. Penggunaan alas kaki yang
pencahayaan aman.
lingkungan yang c. Anjurkan klien
benar (2 - 4) menghindari
c. Strategi untuk permukaan
menjaga lantai yang
permukaan lantai licin.
tetap aman (2 - 4)d. Ajarkan klien
d. Kondisi kronis untuk
yang memodifikasi
meningkatkan gaya berjalan
risiko jatuh (2 - 4) (terutama
kecepatan dan
pergerakan).
4. Senin Ketidakefektifan Domain IV : Domain III : Novias
23/01/17 manajemen Pengetahuan Perilaku
13.25 kesehatan tentang Kelas :
berhubungan Kesehatan & Pendidikan
dengan kurang Perilaku Pasien
pengetahuan Kelas : Outcomes :
tentang program Manajemen Pengajaran :
terapeutik Kesehatan Proses
(00078). Outcomes : Penyakit
Manajemen Diri : (5602)
Diabetes (1619) a. Kaji tingkat
Indikator : pengetahuan
a. Melakukan klien tentang
tindakan proses
pencegahan penyakit.
dengan perawatanb. Berikan
kaki (1 - 4) penyuluhan
b. Menjalani aturan tentang
pengobatan sesuai penyakit klien
resep (2 - 4) (Diabetes
c. Memantau Mellitus).
glukosa darah (3 c.- Jelaskan
5) tentang
d. Mengikuti diet program terapi.
yang d. Diskusikan
direkomendasikan tentang
(2 - 4) perubahan gaya
e. Berpartisipasi hidup.
dalam olahraga e. Ajarkan teknik
yang relaksasi otot
direkomendasikan progresif.
(1 – 4)
f. Melakukan
kebiasaan hidup
secara rutin (2 - 4)
T. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No. Tanggal Implementasi Respon TTD
DX
1. Selasa 1. Mengajarkan senam S : Tn. S mengatakan sudah Novias
24/01/17 kaki diabetik. memahami langkah-langkah
09.30 senam kaki diabetik dan akan
rutin mempraktekkan senam.
O : Tn. S mampu
mempraktekkan senam kaki
diabetik.
1. Selasa 2. Mengajarkan klien cara S : Tn. S mengatakan sudah Novias
24/01/17 perawatan kaki dan memahami cara merawat kaki
10.00 kuku. dan kuku, dan akan
mempraktekkannya.
O : Tn. S mampu menyebutkan
kembali cara merawat kaki
dan kuku.
U. EVALUASI KEPERAWATAN
Tanggal Diagnosa Evaluasi TTD
Keperawatan
Rabu Ketidakefektifan S: Novias
25/01/17 perfusi jaringan - Tn. S mengatakan sudah memahami
12.00 berhubungan dengan langkah-langkah senam kaki diabetik
diabetes melitus dan sudah rutin mempraktekkan
(00204). senam.
- Tn. S mengatakan sudah memahami
cara merawat kaki dan kuku, dan
sudah mempraktekkannya.
- Tn. S mengatakan akan
menggunakan lotion pada kulit
kakinya.
- Tn. S mengatakan kesemutan sudah
berkurang dan sudah berlatih senam
kaki.
O:
- Tn. S mampu mempraktekkan senam
kaki diabetik.
- Tn. S mampu menyebutkan kembali
cara merawat kaki dan kuku.
- Tn. S mengoleskan lotion pada kulit
kaki dan kulit yang kering.
- Tidak ada kemerahan pada
ekstremitas.
- CRT 3 detik.
A : Masalah ketidakefektifan perfusi
jaringan teratasi.
P:
- Motivasi klien untuk
mempertahankan senam kaki secara
rutin.
- Motivasi klien untuk rutin
melakukan perawatan kaki dan kuku
secara rutin.
Rabu Keletihan S: Novias
25/01/17 berhubungan dengan - Tn. S mengatakan aktivitas yang bisa
12.15 kelesuan fisiologis dilakukan hanya kebutuhan dasar
(00090). seperti ke kamar mandi dan makan,
dan mengisi waktu luang dengan
membaca majalah.
- Tn. S mengatakan otot-ototnya terasa
lemas setelah dilatih ROM.
- Tn. S mengatakan mempertahankan
asupan nutrisi dan tidur siang jika
bisa.
O:
- Tn. S mampu memilih dan
membatasi aktivitas fisiknya
- Tn. S mampu mengikuti gerakan
ROM dengan benar.
- Tn. S tampak segar.
- TD = 130/80 mmHg, Nadi = 85
x/menit, RR = 22 x/menit
A : Masalah keletihan teratasi.
P:
- Motivasi klien untuk
mempertahankan jenis aktivitas yang
bisa dilakukan.
- Monitor sistem kardiorespirasi klien.
Jumat Resiko cedera S: Novias
27/01/17 berhubungan dengan - Tn. S mengatakan sudah mengganti
11.15 gangguan sensasi lampu rumah dengan yang lebih
(00035). terang dan sudah berhati-hati saat
berjalan.
O:
- Penerangan rumah Tn. S sudah
cukup terang.
- Gaya berjalan Tn. S pelan dan
berhati-hati.
- Tn. S memakai alas kaki yang
nyaman dan aman.
- TD = 120/80 mmHg, Nadi = 80
x/menit, RR = 20 x/menit, tidak
tampak adanya kemerahan pada
ekstremitas.
A : Masalah resiko cedera teratasi.
P:
- Motivasi klien untuk
mempertahankan gaya berjalan yang
pelan dan berhati-hati.