SELAYANG PANDANG

PERKEBUNAN CISERU/CIPARI

PERKEBUNAN CISERU/CIPARI
TROMOL POS 210/SDR
CILACAP- JATENG
Tahun 2018
I. PENDAHULUAN.

Buku ini dibuat untuk menggambarkan Perkebunan Ciseru/Cipari

baik secara historis,letak geografis maupun peran serta terhadap
warga masyarakat di sekitar wilayah Perkebunan Ciseru/Cipari.
Disamping itu juga dengan tujuan agar masyarakat petani karet
tahu,mau dan mampu membudidayakan tanaman karet secara
mudah untuk mencapai hasil yang optimal.

1L. GAMBARAN UMUM .

1. SEJARAH PERKEBUNAN CISERU/CIPARI

Perkebunan Ciseru/Cipari didirikan tahun 1897 oleh The

Bombay Burmah Trading Coorpporation Ltd.

*) Tahun 1897 s/d 1964

Dikelola oleh N.V.H. MIJ Wattie

*) Tahun 1964 s/d 1969

Dikelola oleh Perusahaan Dwi Kora

*) Tahun 1969 s/d Sekarang

Dikelola oleh PT. Jaya Agra Wattie ( PT. J.A. Wattie )

2. LETAK GEOGRAFIS

Perkebunan Ciseru/Cipari terbagi menjadi beberapa bagian atau afdeling dan

berkantor induk
Desa : Pegadingan
Kecamatan : Cipari
Kabupaten : Cilacap
Propinsi : Jawa Tengah
Ketingggian : 40 s/d 240 meter dpal.
Jenis Tanah : Latosol
Iklim : B ( Menurut Schemith & Ferguson )
3. TENAGA KERJA

Jenis Kelamin
Status
L P Jumlah
Staff 12 - 12
Pekeja Bulanan 58 1 59
Pekerja Harian Tetap 282 23 305
Pekerja Harian Lepas 491 359 850
Pekerja Borong 111 32 143

Jumlah 954 415 1.369

4. LUAS AREAL

Areal Konsesi tanah Perkebunan Ciseru/Cipari ( HGU ) 2.408,78 Ha,

dari luas tersebut dibagi menjadi 5 ( lima ) afdeling, antara lain :

TM TBM Hutan Total

Afdeling
( Ha ) ( Ha ) ( Ha ) ( Ha )

KARA 458,35 - 32,06 490,41

NABAYU 341,48 127,14 64,59 533,21
PETEGA 391,77 - 64,34 456,11
NATEGA 332,30 25,00 70,64 427,94
GASELA 394,40 73,28 33,43 501,11

1.918,30 225,42 265,06 2.408,78

III. SYARAT TUMBUH TANANAMAN KARET

1. Iklim.
Tanaman karet adalah tanaman daerah tropis, sehingga untuk
daerah jateng / cilacap sangat cocok. Iklim yang mendukung
tanaman karet :
* Curah hujan.
Curah hujan yang optimal antara 2500 – 4000 mm/th terbagi
dalam 100 – 150 hari hujan. Daerah dengan pola sering hujan
pagi akan mempengaruhi produksi.

* Tinggi tempat.
Tumbuh Optimal di dataran rendah s/d 200 m.dpl. Makin
tinggi tempat pertumbuhan makin lambat, hasil lebih rendah.
Ketinggian di atas 600 m.dpl. kurang cocok untuk tanaman
karet.

* Suhu udara.
* Suhu Optimal 28 oC
* Angin.

Pada umumnya tanaman karet tidak tahan terhadap tiupan angin

kencang. Beberapa klon sangat peka, dapat mengakibatkan patah
cabang atau tumbang. Sehingga pada daerah aliran angin perlu
tanaman penahan angin.

2. Tanah.

- Tanaman karet dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah

( vulkanis, aluvial ).
- Ciri-ciri tanah yang baik :
 Solum cukup baik, s/d 100 cm atau lebih, tidak terdapat
batuan, drainase baik.
 Tekstur baik ( 35% liat dan 30% pasir)
 Unsur hara makro dan mikro cukup
- Derajat keasaman (PH) tanah:
  Yang ideal antara 4,5 – 6,5 .
 PH , 3,0 atau . 8,0 menyebabkan pertumbuhan terhambat
 Tinggi bukaan susulan disesuaikan dengan pohon
sebelahnya

IV. PERANAN KEBUN UNTUK MASYARAKAT

A. PERAN LANGSUNG
1. Penyediaan tenaga kerja bagi masyarakat disekitar wilayah
kebun dari berbagai latar belakang pendidikan maupun yang
tidak berpendidikan.

2. Penyediaan makan ternak bagi masyarakat yang memelihara

kambing, sapi dan kerbau.

3. Memberikan bimbingan teknis budidaya tanaman karet untuk

petani karet.

4. Memberikan bantuan kepada warga masyarakat dalam bentuk

Program Corporate Social Responsibelity ( CSR ) antara lain
Bantuan pembangunan Desa, Masjid, sarana umum serta bhakti
sosial donor darah secara rutin setiap tiga bulan sekali, sunatan
masal, pengobatan gratis kepada masyarakat sesuai kemampuan
kebun.

B. PERAN TIDAK LANGSUNG

1. Kebun menyerap tenaga kerja ± 1.386 KK, sehingga sebanyak
± 4.500 orang yang hidupnya tergantung pada Perk.
Ciseru/Cipari yang tersebar di 9 desa Kec. Cipari.

2. Dengan upah tenaga kerja kebun setiap bulan ± 1.5 milyar

menambah peredaran uang dalam perputaran ekonomi
khususnya untuk Kec. Cipari dan Kec. Sidareja .
 3. Area kebun semua tertanami sehingga sangat membantu
konservasi alam, khususnya menanggulangi bahaya banjir dan
penahan air tanah pada musim kemarau serta sebagai penyedia
oksigen.

V. FASILITAS DAN SARANA SOSIAL.

1. PENDIDIKAN.
1. Taman Kanak – Kanak “ TK WISMAWATI “
TK Wismawati Perk. Ciseru/Cipari didirikan pada tahun 1980
untuk menampung putra-putri karyawan dan masyarakat
sekitar kebun dengan jumlah murid ± 50 anak. Di asuh oleh 4
orang guru dan dalam kegiatan belajar mengajar selalu
menginduk pada DISDIKPORA Kec. Cipari.

2. Sekolah Dasar ( SD )
Sekaolah dasar Negeri banyak tersebar berdekatan dengan
kebun.

3. Sekolah lanjutan ( SMP / SMA )

SMPN dan SMAN, berada dekat dengan afdeling
Karanganyar, Afdeling Gasela dan Afdeling Petega ( Desa
Pegadingan, Desa Mulyadadi, Desa Sidasari dan Desa
Karangreja)

Untuk afdeling yang jauh dari sekolah mendapat kendaran

antar jemput baik TK s/d SMA dan Untuk SMP dan SMA
mendapat bantuan uang transport sebanyak ± 200 anak
sedangkan untuk siswa yang berprestasi dari SD – Perguruan
Tinggi mendapat bea siswa. ( pada tahun 2014 ± 20 anak ),
pemberian bea siswa oleh :

1. PT. J. A. Wattie
2. PT. Jamsostek.
2. AGAMA

Untuk sarana ibadah di semua bagian/Afdeling ( 9 Tempat ) tersedia

sarana Mushola atau Masjid, selain untuk tempat beribadah juga
digunakan untuk kegiatan keagamaan ( peringatan hari keagamaan )
dan setiap Mushola atau Masjid diberi tenaga guru ngaji/Imam
Mushola atau Masjid.

3. OLAH RAGA/KESENIAN

Untuk kegiatan olahraga di kebun tersedia fasilitas : Gedung olah raga

untuk Bulutangkis, Tenis Lapang, Tenis Meja, Bola Volly dan Lapang
Sepak bola.

Untuk kegiatan kesenian : Seperangkat musik band, Orgen tungggal,

dan Musik Salmon.

Semua kegiatan olahraga dan kesenian secara rutin dilombakan pada

saat memperingati HUT RI yang dikoordinir oleh ketua PORKES
yang difasilitasi oleh Perusahaan.

4. ORGANISASI SOSIAL.

1. KOPERASI
Perkebunan memiliki koperasi karyawan dengan nama “
KOPERASI KARYAWAN SEJAHTERA “ yang berdiri pada
tanggal 11 Januari 1980 dengan badan hukum no. 9305/BH/VI.
Sampai dengan tahun 2018 telah beranggotakan ± 997 orang
dengan modal ± 4,2 milyar.

Fungsi koperasi karyawan sejahtera :

i. Pemenuhan kebutuhan barang Konsumsi.
ii. Pemenuhan barang Sekunder
iii. Pelayanan Simpan Pinjam
iv. dll.
 2. PKK ( di PT. J.A Wattie adalah KWM )

KWM adalah Kusuma Wati Mandiri yang beranggotakan seluruh

keluarga karyawan Perk. Ciseru/Cipari yang berdiri pada tanggal
20 Januari 2007.
Untuk meningkatkan dan mengembangkan SDM secara rutin
diadakan kunjungan ke semua bagian dan dilombakan.

VI. PROGRAM KEMITRAAN

Pada awalnya kemitraan PT J.A. Wattie dengan petani karet Kec.

Dayeuhluhur terjalin sejak bulan April 1995, dimana produk karet
dikirim ke Perkebunan Ciseru/Cipari. Bahan olah dari petani berupa
lump tahu/slab, penentuan harga berdasarkan kadar karet/rendemen,
sehingga proporsi harga sesuai dengan mutu barang tersebut.
Sejalan dengan perkembangan, maka pada tanggal 05 Maret 1997
kemitraan ini dikukuhkan dengan ditandatanganinya Perjanjian
Kemitraan Usaha antara Kelompok Tani Karet Swadaya Murni Kab.
Cilacap dengan PT J.A. Wattie , Perk. Ciseru/Cipari.
Dalam kedudukannya sebagai kebun inti, Perk. Ciseru/Cipari
menjalankan prinsip kemitraan usaha yang saling menguntungkan,
saling membutuhkan, saling percaya, saling menghormati, saling
koreksi dan menjaga kerjasama dengan baik agar kemitraan ini
berjalan harmonis, selaras dan berkesinambungan.

Demikian selayang pandang ini kami buat.

Ciseru, 15 Juli 2019