Anda di halaman 1dari 5

PARADIGMA KEPERAWATAN JIWA

Kelompok 4 :

 Nur Fuadi Nisah Darwis C051171306


 Musfirah C051171032
 Rosnani Ampo C051171301
 Asmira C051171517
 Aprilia Kartini C051171025
 Nur Wanda Hamida C051171313
 Nurul Pratiwi C051171520
 La Ode Nur Abdul Tamrin C051171327
 Arfan Irwan C051171341
 Fachril Ismail C051171501
 Anugrah Triyani C051171017

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2019
Paradigma Keperawatan Jiwa

Paradigma adalah suatu cara dalam mempresepsikan atau memandang sesuatu. Paradigma

menjelaskan sesuatu dalam memahami suatu tingkah laku.

Fungsi :

a. Menyikapi dan menyelesaikan berbagai persoalan yang melingkupi profesi keperawatan

sebagai aspek pendidikan dan pelayanan keperawatan, praktik, dan organisasi profesi.

b. Membantu individu dan masyarakat untuk memahami dunia keperawatan kita dan

membantu kita untuk memahami setiap fenomena yang teradi di sekitar kita.

1. Manusia

Keperawatan jiwa memandang manusia sebagai mahluk holisstik yang terdiri dari komponen bio

– psiko – sosial dan spiritual merupakan satu kesatuan utuh dari aspek jasmani dan rohani serta

unik karena mempunyai berbagai macam kebutuhan sesuai tingkat perkembangannya

2. Keperawatan

Pemberian asuhan keperawatan dilakukan melalui pendekatan humanistik yaitu menghargai dan

menghormati martabat manusia dan menjunjung tinggi keadilan bagi semua manusia. Asuhan
keperawatan merupakan metode ilmiah yaang dalam pemberiannya menggunakan proses

terapeutik melibatkan hubungan kerja sama antara perawat dengan klien, dan masyarakat untuk

mencapai tingkat kesehatan yang optimal

3. Kesehatan

Salah satu ukuran yang digunakan untuk menentukan status kesehatan adalah rentang sehat sakit.

Menurut model ini, keadaaan sehat selalu berubah secara konstan. Kondisi kesehatan individu

selalu berada dalam rentang sehat sakit, yaitu berada diantara diantara dua kutub yaitu sehat

optimal dan kematian. Apabila status kesehatan bergerak kearah kematian, ini berarti individu

berada dalam area sakit (illness area), tetapi apabila status kesehatan bergerak ke arah sehat

maka individu berada dalam area sehat (wellness area).

4. Lingkungan

Yang dimaksud lingkungan dalam keperawatan adalah faktor eksternal yang mempengaruhi

perkembangan manusia, yaitu lingkungan fisik, psikologis, sosial. budaya, status ekonomi, dan

spiritual. Untuk mencapai keseimbangan, manusia harus mampu mengembangkan strategi

koping yang efektif agar dapat beradaptasi, sehingga hubungan interpersonal yang

dikembangkan dapat menghasilkan perubahan diri individu.

Model konseptual yang dikembangkan dalam bidang keperawatan jiwa dan menjadi dasar

perkembangan ilmu keperawatan jiwa adalah model interpersonal dari Hildegard Peplau (1952).

Tokoh keperawatan berikutnya dalam level middle range theory adalah Phil Barker. Beliau

mendasarkan teorinya “Tidal Theory” pada grand theorynya Peplau. Profesor Phil Barker,
Poppy Buchanan-Barker dan rekan-rekan mereka mengembangkan Tidal model sebagai sebuah

model pemulihan untuk promosi kesehatan mental.

Tokoh Manusia Kesehatan Lingkungan Keperawatan

Hildegard Individu dipandang Suatu Lingkungan Suatu proses


sebagai suatu organisme perkembangan merupakan kekuatan interpersonal yang
Peplau yang hidup dalam kepribadian dan yang berada di luar bermakna, bersifat
keseimbangan yang tidak proses organisme dimana terapeutik.
stabil yang berjuang kemanusiaan yang Budaya, adat istiadat Keperawatan
dengan caranya sendiri berkesinambungan dan kebiasaan serta diaplikasikan untuk
untuk megurangi ke arah kehidupan keyakinan membantu klien dalam
ketegangan yang yang kreatif, merupakan faktor memenuhi kebutuhan
disebabkan oleh konstruktif dan yang perlu dirinya dan
kebutuhan. Tiap individu produktif. dipertimbangkan memulihkan
merupakan makhluk yang dalam menghadapi penyakitnya.
unik, mempunyai persepsi individu Tujuan keperawatan
yang dipelajari dan ide adalah untuk mendidik
yang telah terbentuk dan klien dan keluarga dan
penting untuk proses untuk membantu klien
interpersonal. mencapai kemantapan
pengembangan
kepribadian
Phil Manusia merupakan orang Kesehatan Lingkungan adalah Perawatan adalah
Barker yang mengalami status merupakan sesuatu social yang luas di kegiatan antarpribadi
perubahan yang menetap yang alam, konteksnya berupa abadi manusia
dan terjadi secara terus dikejar,diperoleh dari perjalanan hidup melibatkan fokus pada
menerus. Mereka hidup dan dirawat.Ini seseorang dalam promosi pertumbuhan
dalam dunianya dan merupakan bagian samudra dan perkembangan
mengalami 3 dimensi yaitu dari kehidupan pengalaman, perawat Keperawatan siap saat
; dunia,diri sendiri dan social, menciptakan tempat kondisi yang
orang lain. Model pasang ekonomi,cultural untuk bisa tumbuh diperlukan untuk
surut memegang sedikit dan spiritual. Pada dan berkembang. promosi pertumbuhan
asumsi tentang latihan pandangan yang Hubungan teraupetik dan perkembangan.
hidup yang sesuai holistic orang-orang digunakan sebagai Keperawatan adalah
sepanjang hidup manusia. menganggap bahwa jalan dalam aktivitas manusia
Manusia didefenisikan kesehatan dan sakit membina relasi interpersonal dan
dalam hubungan/relasi adalah sesuatu yang seseorang dengan berfokus pada promosi
sebagai contoh dengan bernilai. lingkungannya. dari pertumbuhan dan
ayah,ibu, anak. Saudara Masalah manusia perkembangan.
dan juga dengan perawat. mungkin berasal dari Praktek keperawatan
interaksi yang berfokus pada
kompleks antara identifikasi kebutuhan
seseorang dang pasien saat ini,
lingkungan. Orang- melakukan kolaborasi
orang yang tinggal di dan mengembangan
lingkungan social system pada human
mempunyai interaksi care. Focus yang tepat
dengan orang lain, dari keperawatan adalah
kelompok dan kebutuhan akan
organisasi, keluarga, perasaan oleh orang
kultur. Lingkungan yang dirawat,yang
yang disiapkan didefenisikan sebagai
secara aman dan fungsi hubungan antara
nyaman untuk orang dengan kebutuhan
ditempati membuat perawatan dan orang
kondisi orang-orang yang mencari kebutuhan
yang mengalami itu.
gangguan mental
merasa seperti
tinggal di rumah
mereka sendiri.

Anda mungkin juga menyukai