STANDARD OPERATING PROCEDURES

(SOP)

BERLAKU UMUM
UNTUK SELURUH KARYAWAN
PT. TRIO JAYA STEEL

DISUSUN OLEH :
Victor Sidabutar, SE, M.Ak, M.Si
( Internal Auditor)

1
 STANDARD OPERATING PROCEDURES YANG BERLAKU UMUM

UNTUK SELURUH KARYAWAN

PT. TRIO JAYA STEEL

1. Pendahuluan
2. Struktur Organisasi PT. Trio Jaya Steel
3. SOP – Pendapatan
 Pesanan Penjualan
 Pengiriman barang
 Penagihan dan Piutang Usaha
 Pendapatan Cash

4. SOP – Pengeluaran
 Pembelian
 Pengeluaran Kas

5. SOP – Produksi
 Perencanaan Produksi
 Proses Produksi
 Akutansi Biaya

6. SOP – Penggajian & SDM

 Mutasi Master file karyawan
 Validasi waktu dan kehadiran
 Perhitungan gaji
 Pembayaran gaji

7. SOP - Internal Audit

 Metode & Teknik pemeriksaan / audit
 Rekonsiliasi & Equalisasi Perpajakan

SELESAI

2
 PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

SOP (Standard Operating Procedures) adalah suatu pedoman tertulis yang berisi Tata Cara
atau tahapan yang harus dilalui dan dipenuhi dalam suatu proses kerja . SOP ini dirancang
sedemikian rupa dengan karakteristik PT. Trio Jaya Steel sebagai perusahaan yang bergerak
di bidang besi & baja, dengan isue pokok untuk mendorong sistem administrasi yang efektif
dan efisiten di perusahaan.

SOP ini berisikan beberapa prosedur standard untuk kegiatan operational di perusahaan PT.
Trio Jaya Steel. SOP ini dibuat dalam bentuk narasi prosedur kegiatan operational , yang
menggambarkan tahapan kegiatan dari awal transaksi sampai selesai.

Khusus untuk SOP Akuntansi & Keuangan, berisikan panduan / pedoman mengenai proses
akuntansi, kebijakan akuntansi, sistematikan nomor kode akun, jurnal standard, dan format
laporan keuangan, yang berguna untuk membantu pimpinan dalam pengambilan keputusan
keuangan periodik, dan juga membantu pimpinan dalam pengalokasian organisasi secara
tepat untuk mencapai tujuan organisasi.

SOP ini akan berjalan dengan baik jika pihak pihak yang terlibat di dalam seluruh sistem ini
akan mendukung serta melaksanakan prosedur yang telah disepakati bersama.
Tanpa dukungan dari semua pihak, sistem ini tidak akan berfungsi maksimal di dalam
mendukung terwujudnya kemajuan PT. Trio Jaya Steel.

PROFIL PT. TRIO JAYA STEEL

Seiring dengan terus berkembangnya industri dan konstruksi di seluruh dunia, jala logam
terus menerus menjadi salah satu bahan panel logam terbaik untuk berbagai aplikasi. Dari
elemen dekoratif ringan hingga komponen struktural bantalan beban, jala logam
menawarkan kesempatan unik untuk menggabungkan kekuatan, fungsi dan keindahan. Jala
Logam akan memungkinkan anda untuk menutupi, membagi, menghias, ventilasi,
menyaring, dan menjaga produk anda, sambil memecahkan masalah desain multi faced yang
mungkin anda hadapi.

PT. Trio Jaya Steel , dengan pabrik sendiri akan membawa inovasi yang semakin banyak
kepada pelanggan untuk solusi di bidang logam yang meliputi logam perforasi dan jaring
logam yang diperluas.

3
VISI, MISI dan Nilai Dasar PT. TRIO JAYA STEEL

Visi:

Terus berkembang sebagai perusahaan logam terbaik di Indonesia,dan juga pemimpin yang
diakui secara internasional dalam berinovasi, fabrikasi,dan pembuatan produk logam yang
mencakup produk berlubang, meluas, dan logam lainnya.

Misi:

1. PT. Trio Jaya Steel berusaha untuk melebihi harapan pelanggan kami dan
memperlakukan karyawan kami sebagai keluarga kami sendiri. Kami akan memberikan
solusi kepada pelanggan dalam kebutuhan produk logam yang berlubang dan meluas
serta fabrikasi logam lainnya.

2. Kami juga membuat karyawan kami menikmati pekerjaan mereka dan membuat mereka
seperti di rumah dan di keluarga mereka sendiri.

Nilai Dasar:

a. Kepuasan Pelanggan.
Pelanggan yang puas adalah prioritas utama. Kami berusaha untuk kepuasan pelanggan
secara terus menerus, dan memperlakukan pelanggan kami tidak seperti tempat lain,
dengan lebih baik.

b. Perbaikan Komitmen
Kami berkomitmen dan bersemangat untuk terus menyempurnakan dan berinovasi untuk
memuaskan pelanggan dan karyawan kami sendiri. Kami selalu mencapai produk yang
lebih baik, layanan yang lebih baik, kecepatan yang lebih baik untuk tumbuh di pasaran,
efisiensi biaya, keunggulan teknis dan profesional.

c. Kerja TIM.
Bekerja sama secara efisien dan efektif dari bawah ke level paling atas bersama-sama
sebagai TIM.

d. Semangat
Kami antusias dan gembira degan segala hal yang kami lakukan dan kami hanya mencari
yang terbaik dari apa yang kami lakukan.

e. Integritas
Kita tahu betul , setia , dan sepenuhnya hidup terhadap semua tanggung jawab, kewajiban
, dan bersikap etis dalam semua hal yang kita lakukan .

4
 f. Transparansi
Kami menetapkan dan menjunjung tinggi standar etika dan praktik bisnis tertinggi.
Hubungan kami dengan karyawan, pemerintah, pemangku kepentingan dan masyarkat
terbuka, jujur dan transparan.
Kami melakukan apa yang kami katakan , akan kami lakukan dan memenuhi komitmen
kami. Kami saling bertanggung jawab untuk memberikan hasil.

g. Keunggulan
Kami berusaha untuk melampaui semua harapan dan keunggulan dalam segala hal yang
kami lakukan.

MAKSUD DAN TUJUAN PEMBUATAN SOP

Maksud & Tujuan pembuatan SOP PT. Trio Jaya Steel ini, antara lain :

1. Terdapat suatu referensi baku yang dapat djadikan pedoman dalam pelaksanaan kerja
karyawan, sehingga pekerjaan tersebut dapat dilaksanakan secara konsisten untuk
menghasilkan output yang sesuai dengan standard yang ditetapkan.

2. Terdapat tolak ukur yang jelas untuk menilai kinerja para karyawan yang ditugaskan.

3. Mengurangi waktu orientasi bagi para karyawan yang baru, karena mereka dapat belajar
sendiri dari SOP ini.

4. Memudahkan untuk melakukan perubahan atau penyesuaian apabila terjadi perubahan

kebijakan atau orientasi dari PT. TRIO JAYA STEEL di masa yang akan datang.

STRATEGI PERUSAHAAN
1. Konsisten mendorong peran pengembangan manajemen dari jabatan terendah sampai
jabatan tertinggi dalam pengembangan management , termasuk pengembangan sistem
dan komunikasi.

2. Memperkuat sistem akuntansi , administrasi dan keuangan.

3. Meningkatkan kwalitas produksi secara maksimal termasuk perbaikan dalam

Pengawasan Kwalitas dan Pengawasan rencana produksi dan persediaan.

4. Tetap meneruskan penelitian & pengembangan dalam persaingan dan pengembangan

perusahaan ke arah pasar yang lebih besar.

5
STRUKTUR ORGANISASI PT. TRIO JAYA STEEL

Komisaris
( Pak Sudoyo)

Direktur Utama
(Pak Yanto)

Direktur Operational
(Pak Handi & Pak
Hengky)

Internal Audit

Manager
Manager Pabrik
Accounting

Staff Pabrik Staff Accounting

( 15 orang) (5 orang)

6
 STRUKTUR ORGANISASI DI LOKASI PABRIK

General
Tooling
Taiwan
Machine
Wakil Perforated
Manager Metal
Manager
Produksi
Expanded
Maintanance
Metal

General
Manager Admin
Pabrik Marketing &
Sales
R& D

PPIC Stock

7
STRUKTUR ORGANISASI BAG. ACCOUNTING

Staff Finance
Kasir

Staff Accounting

Manager StaffAccounting-
Accounting Payment, Stock

Staff Accounting-
Purchasing, Stock

Staff Accounting-
Tax, Stock

8
 SOP - SDM DAN DESKRIPSI PEKERJAAN

1. DIREKTUR OPERATIONAL
Bertanggung Jawab kepada Direktur Utama & Komisaris

Tugas & Tanggung jawab

 Mengorganisasi Visi dan Misi perusahaan secara keseluruhan.

 Menunjuk orang untuk memimpin Divisi tertentu.
 Meeting rutin dengan para pemimpin senior persahaan. .
 Menyusun formula dan strategi untuk mengarahkan bisnis
 Mengikuti situasi kompetisi Interal dan External .
 Mengevaluasi kesuksesan perusahaan.

.
2. Internal Audit
Bertanggung jawab kepada Direktur Operational

Tugas & Tanggung jawab

 Membahas dan menilai kebaikan dan ketepatan pelaksanaan pengendalian akuntansi,

keuangan serta operasi.
 Meyakinkan apakah pelaksanaan sesuai dengan kebijaksanaan , rencana dan prosedur
yang ditetapkan.
 Meyakinkan apakah kekayaan perusahaan / organisasi dipertanggung jawabkan dengan
baik dan dijaga dengan aman terhadap segala kemungkinan resiko kerugian.
 Meyakinkan tingkat kepercayaan akuntansi dan cara lainnya yang dikembangkan dalam
organisasi.
 Menilai kwalitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang telah dibebankan.
 Membantu manajemen untuk mendapatkan administrasi perusahaan yang paling efisien
dengan memuat kebijakan operasi kerja perusahaan.
 Menentukan kebenaran dari data keuangan yang dibuat dan kefektifan dari prosedur
intern.
 Membetulkan dan memperbaiki kerja yang tidak efisen.
 Membuat rekomendasi perubahan yang diperlukan dalam beberapa fase kerja.
 Menentukan sejauh mana perlindungan pencatatan dan pengamanan harta kekayaan
perusahaan terhadap penyelewangan.
 Menentukan tingkat koordinasi dan kerja sama dari kebijaksanaan manajemen.

Kualifikasi :
 S2 Akuntansi / setara
 Memiliki pengalaman dalam bidang Audit, Akuntansi, Perpajakan, Keuangan
minimal 5 tahun.

9
3. Manager Accounting
Bertanggung jawab kepada Direktur Operational

Tugas & Tanggung Jawab

 Memimpin dan menerapkan pedoman sistem akuntansi yang telah disetujui
Direktur Keuangan dan Akuntansi yaitu mulai dari pemeriksaan bukti bukti
akuntansi,pencatatannya , pengelompokan sampai dengan penyusunan laporan
keuangan menurut pedoman Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
 Memimpin penyusunan Laporan Keuangan (Laporan Posisi Keuangan, Laporan Rugi
Laba comprehensif, Laporan Mutasi Ekuitas, Laporan Laba ditahan, Laporan Arus
Kas, Catatan atas Laporan Keuangan), dan mengkonsolidasikan semua laporan
keuangan tersebut untuk pihak manajemen serta laporan keuangan untuk pihak
luar , agar laporan tersebut benar , teliti dan tepat waktu.
 Mengatur dan mengawasi pelaksanaan tugas yang dibebankan kepada bawahannya
menurut sistem dan prosedur yang ditentukan.
 Memeriksa dan menanda tangani Laporan mutasi piutang dan laporan mutasi
hutang, sebelum disampaikan kepada direktur keuangan dan akuntansi.
 Secara periodik , bersama sama dengan bagian gudang, melaksanakan pemeriksaan
fisik persediaan (stock opname) barang yang ada di gudang.
 Memeriksa pembuatan berita acara pemeriksaan fisik persediaan yang ada di
gudang sebelum disampaikan kepada Direktur Keuangan dan Akuntansi.
 Membuat Laporan laporan manajemen dari bagiannya secara periodik.
 Mengkoordinasi perencanaan anggaran.
 Mengembangkan format format pengajuan dan pertanggung jawaban keuangan.
 Melakukan rekonsiliasi keuangan.
 Melakukan sistem pencatatan keuangan.
 Melakukan Laporan secara periodik, berdasarkan pertanggung jawaban masing
masing bidang kerja.
 Melaksanaan penyimpanan dokumen penting dan dokumen berharga milik
perusahaan.
 Melaksanakan rapat koordinasi di tingkat unit kerja dan antar bidang kerja.
 Mengembangkan gagasan dan sistem penggalangan dana untuk kemandirian
perusahaan.
 Merencanakan strategi akunting perusahaan secara tepat sesuai startegi bisnis
perusahaan.
 Mengontrol dan mengevaluasi pencatatan neraca R/L dan aktivitas akunting lainnya
agar dapat berjalan secara epat dan akurat.
 Mengevaluasi dan menganalisa implementasi sistem akunting untuk memberikan
masukan terhadap sistem keuangan dan strategi bisnis.
 Mengarahka fungsi dan kinerja unit dan bagian akunting agar dapat berjalan
optimal dan meningkatkan kinerja SDM akunting.
 Menjalankan tugas tugas terkait lainnya dalam upaya pencapaian target
perusahaan.

Kualifikasi
 Questioner tidak dikembalikan

10
4. Staff Accounting
Bertanggung Jawab kepada Manager Accounting

Tugas & Tanggung Jawab

 Membuat Invoice
 Membuat Laporan Penjualan bulanan
 Membuat Kartu Piutang
 Melakukan input Penjualan ke MYOB
 Melakukan input PPh 23 ke MYOB
 Melakukan input tanda terima Bank
 Melakukan copy invoice untuk di file sebelum ditagih
 Membuat Laporan / Rekap barang reject yang ada di invoice.
 File BP

Kualifikasi:
 D3 Akuntansi
 Memiliki pengalaman dalam bidang akuntansi minimal 3 tahun.

5. Staff Keuangan - Kasir

Bertanggung jawab kepada Manager Accounting

Tugas & Tanggung Jawab :

 Membuat cek / giro setiap ada pengeluaran kas / tagihan vendor.
 Membuat / print bukti pengeluaran kas / bank ( BP)
 Membuat tanda terima transaksi uang masuk
 Mencatat setiap penerimaan dan pengeluaran uang ke buku bank.
 Mencatat semua tanda terima ke dalam buku tanda terima.
 Mencatat semua BP ke dalam excel.
 Membuat slip setoran setiap menerima giro dan uang cash / tunasi dari penjualan scrab / limbah
besi pabrik.

Kualifikasi:
 D3 Akuntansi / sederajat
 Memiliki pengalaman kerja di bidang Kasir

6. Staff Accounting – Pajak, Stock

Bertanggung jawab kepada Manajer Accounting

Tugas & Tanggung Jawab

 Mencatat pengeluaran dan pemasukan barang-barang , kemudian dbuat menjadi data
stock , dan dilaporkan kepada BpK. Jimmy 1 bulan sekali.
 Membuat PPh 23 sesuai dengan Pajak masukan , dilaporkan kepada Bpk. Jimmy setiap
awal bulan.
 Membuat Pajak Masukan dan Pajak Keluaran sesuai Faktur dan Invoice , dan kemudian
dilaporkan ke Ci Nani dan bpk. Jimmy,

11
 Kualifikasi:
 SMA – Diploma Perpajakan / Sederajat
 Memiliki pengalaman kerja di bidang Stock/ persediaan & perpajakan

7. Staff Accounting – Admin Stock

Bertanggung jawab kepada Direktur Operational

Tugas & Tanggung Jawab

 Membuat Tanda Terima pembayaran ke Customer
 Membuat BP ( Bukti Pengeluaran Bank)
 Mencatat di buku Pembayaran Kredit
 Menerima LBM dan SPB & Surat Jalan Internal
 Melakukan pengarsipan / file LBM, SPB, dan Surat Jalan Pembelian
 Meminta tanda tangan Direksi untuk pembayaran kredit.
 Mencatat pembelian cash ke buku besar.
 Membuat Laporan Stock Harian
a. Laporan Barang Masuk
b. Laporan Barng Keluar
c. Laporan barang pembelian barang cash

Kualifikasi:
 SMEA / SMK / Sederajat
 Memiliki pengalaman di bidang admin Stock

8. Staff Accounting – Admin Purchasing , Stock

Tugas & Tanggung Jawab

 Pembuatan PO untuk pembelian barang kredit
 Pengadaan barang Pembelian Cash
 Proses pembayaran Cash

Kualifikasi :
 SMA – Sederajat
 Memiliki pengalaman di bidang Admin Pembelian

12
9. Manajer Pabrik
Bertanggung jawab kepada Direktur Operational

Tugas & Tanggung Jawab

 Membuat perencanaan dan jadwal proses produksi.
 Mengawasi proses produksi agar kwalitas, kuantitas dan waktunya sesuai dengan
perencanaan yang sudah dibuat.
 Bertanggung jawab mengatur manajemen gudang agar tidak terjadi kelebihan atau
kekurangan persediaan bahan baku, bahan penolong maupun produk yang sudah jadi di
gudang.
 Bertanggung jawab mengatur manajemen alat agar fasilitas produksi berfungsi
sebagaimana mestinya dan beroperasi dengan lancar.
 Memberikan penilaian

Kualifikasi:
 S1 manajemen / akuntansi, dan berpengalamnan di bidangnya lebih kurag 5 tahun.

10. Kepala Divisi Produksi

Bertanggung jawab kepada Manager Pabrik

Tugas & Tanggung Jawab :

 Mengatur dan mengarahkan bawahan untuk berjalannya produksi
 Mengawasi dan mengonrol jalannya produksi
 Membuat dies dan tool perforated dan expanda metal.
 Membuat perencanaan dan jadwal proses produksi
 Bertanggung jawab mengatur manajemen gudang agar tidak terjadi kelebihan atau kekurangan
persediaan bahan baku, bahan penolong maupun prdouk yang sudah jadi di gudang.
 Bertanggung jawab mengatur manajemen alatagar fasilitas produksi dapat berfungsi
sebagaimana mestinya dan beroperasi dengan lancar.
 Membuat laporan secara berkala mengenai kegiatan di bagiannya.

Kualifikasi :
 STM Teknik Mesin
 Berpengalaman lebih dari 5 tahun.

11. Wakil Kepala Divisi Produksi

Bertanggung jawab kepada Manajer Produksi

Tugas & Tanggung jawab

 Membantu Kepala Produksi dalam mengawasi semua proses kegiatan produksi.
 Mengkoordinir dan mengerahkan setiap bawahannya.
 Menentukan pembagian tugas setiap bawahannya.

13
  Mengawasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan produksi agar dapat mengetahui kekurangan /
kesalahan, sehingga dapat melakukan perbaikan untuk kegiatn berikutnya.
 Bertanggung jawab terhadap kegiatan produksi berlangsung secara lancar & efisien dalam
memenuhi target prduksi.

Kualifikasi:
 S1 Teknik.
 Berpengalaman lebih dari 5 tahun

12. Kepala Divisi Maintanance

Bertanggung jawab kepada Manajer Pabrik

Tugas & Tanggung Jawab

 Membuat Rekap Laporan Maintanance Harian
 Membuat Laporan / Rekap History mesin.
 Membuat Laporan Harian Check Mesin / Racap Daily Check mesin.
 Membuat Laporan Pencapaian Div. Maintanance.

Kualifikasi:
 S1 Teknik Mesin
 Pengalaman di bidang nya minimum 1 tahun.

13. Kepala Divisi Adm. Sales

Bertanggung jawab kepada Manajer Pabrik

Tugas & Tanggung Jawab :

 Membuat Notulen meeting triwulan antara Staff & Direksi.
 Data macam dies produksi
 Mencari customer baru .
 Melakukan follow up Customer yang sudah masuk .
 PO yang sudah turun & sudah lengkap dokumennya dikasih ke Admin Produksi untuk pembuatan
SO & WO serta DO (Apabila sudah selesai)
 Melaporkan kendala-kendala yang dihadapi dengan Customer ke Direksi untuk dibantu dengan
solusinya dan datar follow up harian.
 Membuat Laporan data follo up cusomer.
 Membuata Laporan data Notulen meeting Mingguan.
 Membuat Laporan Reject 3 bulanan.
 Membuat Laporan Absensi karyawan Bulanan.
 Membuat Laporan review Employee karyawan.
 Membuata Laporan Rekap Absensi tahunan.
.
Kualifikasi:
 SMA - Sederajat
 Berpengalaman di bidang nya lebih dari 5 tahun.

14
14. Admin Stock Card
Bertanggung Jawab kepada Manager Pabrik

Tugas & Tanggung Jawab

 Membuat Laporan Barang Masuk (LBM) pada saat barang yang dimaksud sudah masuk.
 Melakukan input sistem Stock Card.

Kualifikasi:
 SMA atau sederjat
 Berpengalaman di bidangnya lebih dari 5 tahun.
.
15. Kepala Divisi Persediaan / Stock
Bertanggung jawab kepada Manager Pabrik

Tugas & Tanggung Jawab :

 Melakukan pengecekan barang masuk.
 Melakukan pengecekan barang keluar.
 Melakukan pembuatan Laporan Pengeluaran.
 Membuat Laporan Rekap Penjualan.
 Membuat input data
 Melakukan pengawasan produksi / kerapihan, kebersihan Lapangan.
 Membuat Laporan Management
 Membuat Laporan Stock akhir bulan.

Kualifikasi :
 SMA – sederjat
 Berpengalaman di bidangnya lebih dari 5 tahun,

16. Kepala Divisi PPIC

Bertanggung jawab kepada Manager Pabrik.

Tugas & Tanggung Jawab

 Menerima PO
 Menghitung Barang Masuk
 Menulis Table untuk Bahan Produksi.
 Menyiapkan barang untuk produksi setiap mesin.
 Menghitung barang yang akan diproduksi , maupun setelah produksi.
Sampai tahap level
 Melakukan pengecekan kualitas barang produksi sampai pengiriman.
 Melakukan Tanda tangan Surat Jalan untuk kiriman ke kota maupun ke Customer.
 Membuat Laporan Harian Produksi
 Membuat Laporan data barang jadi.
 Membuat Laporan Pengambilan bahan oli, minyak, dll.

15
 Kualifikasi:
 SMA – Sederajat
 Pengalaman kerja lebih dari 5 tahun.

17. Admin Lapangan

 Terima PO Cek Barang Masuk Buat Label
 PO in progress Siapin bahan untuk produksi masuk level untuk di packing
 barang jadi.
 Membuat label dengan cara mencatat barang masuk + coil yang diproduksi .
 Mencatat / cross check barang jadi.
 Mencatat Laporan harian produksi per mesin.
 Perapihan barang barang produksi dan reject.
.
18. Admin Produksi
 Terima PO Buat SO input Monthly Daftar Kerja
Buat Material Request Note (MRN) Pelabelan Material
Proses Produksi Terima Laporan Hasil Produksi tiap hari
Barang Jadi Buat DO Arsip / Lipat DO Input Invoice.

 Proses Produksi Terima Laporan Hasil Produksi tiap hari

Data repair buat memo reject atau memo free of charge + foto barangnya
Revisi SO khusus coilan karena perkiraan hasilnya Laporan ke Manager /
Direksi .

 Membuat Laporan “Daily Production Report”

 Membuat Laporan Barang Jadi
 Membuat Laporan “ Up to date Daftar Kerja.”
 Membuat Laporan “Daftar Customer.” Atau “ Daftar yang sudah order.”
 Membuat Laporan “Reject Report Bulanan.”

Kualifikasi
 SMA – Sederajat
 Mempunyai pengalaman di bidang yang sama lebih dari 5 tahun.

19. Supervisor Mesin 1

 Memastikan setiap operator dan kenek operator khususnya plat lobang dapat bekerja
sesuai dengan job desc nya masing-masing yang telah diberikan.
 Mengontrol dan menganalaisa jalannya produksi, dan memastikan hasil produksi sudah
sesuai dengan standard yang berlaku.
 Ganti WO , setelah WO lama habis, yang meliputi :
Menyiapkan tools memasang tools, jmembuat dan memastikan program sudah benar .
sebelum menyerahkan kepada operator.

Kualifikasi
 SMP – Sederajat
 Mempunyai pengalaman di bidang yang sama lebih dari 5 tahun.

16
20. Supervisor Mesin 2

 Proses pengasahan jarum dan die. Proses pemasangan tool dan penyetelan tool.
Pengecekan material pembuatan program.

 Pengelasan pada plat yang harus di repair.

 Pengecekan kekasaran plat pada saat sudah diproduksi.

21. Wakil Supervisor Mesin

 Memeriksa kondisi mesin dan bahan yang mau atau pada saat produksi.
 Melakukan pengawasan / kontrol pada setiap mesin.
 Membongkar tool + Deis dan jarum kemudian mengasah DIES dan jarum tsb. Supaya
hasilanya lebih baik.
 Mengerjakan repair apabila ada bahan yang harus di repair.

22. Supervisor Mesin 3

 Melakukan bongkar pisau dan pasang pisau.
 Melakukan repair barang reject.
 Mengawasi hasil produksi
 Memperbaiki mesin yang error.

Kualifikasi :
 SMA – sederajat
 Berpengalaman di bidangnya minimal 5 tahun.

17
 SOP - PEREKRUTAN KARYAWAN
SELEKSI DAN PEREKRUTAN KARYAWAN

 Pemilihan karyawan potensial merupakan rangkaian dari proses pengumpulan informasi

hingga keputusan yang akan menjadi karyawan. Oleh karena itu, semua aspek dalam
perekrutan karyawan harus dilakukan secara efektif, profesional dan setara.

PROSES PEREKRUTAN

 Proses perekrutan yang dilakukan secara terbuka baik dari dalam maupun luar organisasi
merupakan kebijakan umum. Kebijakan Perusahaan menekankan bahwa harus ada
upaya khusus dalam memastikan bahwa proses perekrutan dapat mendukung
diperolehnya kandidat karyawan potensial dengan kualifikasi baik
 Kandidat karyawan harus memenuhi kriteria kualifikasi yang telah ditetapkan, Sehingga
kelak mereka mampu untuk melakukan tugas dan kewajibannya.

 Sebelum wawancara, akan meminta kepada kandidat karyawan untuk melengkapi

formulir yang berisikan informasi tambahan yang diperlukan saat wawancara. Hal ini
bertujuan untuk memperoleh informasi penting yang biasanya tidak tercantum dalam
surat lamaran ataupun daftar riwayat hidup. Beberapa informasi yang ingin didapat
seperti apakah pelamar memiliki saudara yang bekerja di PT. Trio Jaya Steel dan apa
hubungannya, apakah pelamar pernah melakukan tindakan kriminal, riwayat gaji, dll.

 Wawancara merupakan komponen penting dalam proses seleksi ini. Tim seleksi dapat
mengevaluasi keterampilan, pengetahuan dan kemampuan kandidat karyawan. Tim
seleksi akan melakukan wawancara dan memberikan rekomendasi .

 Direksi akan memberikan keputusan untuk menerima rekomendasi atau meminta tim
seleksi untuk kembali mencari kandidat karyawan. Apabila Direksi menerima
rekomendasi tersebut, maka kandidat tenaga pelaksana yang terpilih harus dihubungi
dan diberikan penawaran kerja.

REMUNERASI TENAGA PELAKSANA

 Pembayaran gaji dan tunjangan kepada karyawan mengacu pada kebijakan Kementrian
Tenaga Kerja, dan skala penggajian yang ditentukan oleh Direksi .

 Skala gaji karyawan disesuaikan dengan lingkup pekerjaan, target yang harus dicapai dan
tanggung jawabnya..

 Penilaian kinerja dilakukan setiap 1 tahun sekali. Hal ini dilakukan untuk memastikan
bahwa karyawan tersebut mampu atau tidak dalam mengerjakan tugas yang diberikan.

18
 Hari kerja adalah hari Senin – Sabtu (6 hari kerja) . Jam kerja Senin s/d Jumat dimulai
pukul 06.30 – 16.00. Hari Sabtu dimulai pukul 06.30 – 14.30 (dengan jam istirahat pukul
12.00 – 13.00) .

 Hari libur mengikuti hari libur nasional dan hari libur lain yang ditentukan oleh Direksi.
Ketentuan lain yang berkaitan dengan ketenagakerjaan, mengikuti Panduan PT. Trio Jaya
Steel

SKALA GAJI
 Skala Gaji karyawan ditetapkan berdasarkan dengan kondisi tugas dan tanggung jawab
masing-masing .

19