id
oleh
Anida Rahayu 1)
ABSTRACT
DISEASES OF MARINE FISHES. Studies of marine fish disease have been
sporadic and inadequate until recently. Although knowledge of fresh water fish
diseases particularly those of hatchery fish has progressed rapidly in the past few
decades, little attention was given for understanding the role of diseases in marine
fishes. Diseases of marine fishes are important economically because they reduce the
number of fish available to mm or they reduce the quality of fish as food. Diseases
of marine fishes are the result of the activity of infectious microorganisms, parasite
invasion and genetic or environmentally induced abnormalities. But microorganisms such
as bacteria, viruses, fungi and protozoa as well as the parasites group such as helminth
and Crustacea are considered as the important diseases agents. This paper describe
the kinds of pathogens and parasites of marine fishes, the effects of diseases to their fish
hosts and man and the chemicals or antibiotics which have been used for the diseases
treatments.
1). Balai Penelitian Biologi Laut, Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi-LIPI, Jakarta.
101
tulisan ini penulis menguraikan beberapa ikan yang bersangkutan. Ikan yang terserang
penyebab penyakit yang dapat dijumpai virus kadang-kadang mengalami penonjolan-
pada ikan laut dengan akibat-akibat yang di- penonjolan dermal dan epidermal (Gambar
timbulkannya serta beberapa cara dalam pe- 1A, B, C). Penyakit ini seiing ditemukan
ngobatannya. pada ikan laut dan terkenal dengan nama pe-
nyakit kembang kol (cauliflower disease).
Sampai sekarang penyakit yang disebabkan
BEBERAPA PENYEBAB PENYAKIT oleh jamur pada ikan laut masih sedikit
PADA IKAN diketahui oleh para peneliti. Dari jenis-
jenis jamur yang sudah diketahui bersifat
Penyakit adalah suatu proses yang meru- patogen adalah Ichtyophonus hoferi. Pe-
sak atau mengganggu pada organisme dengan nyakit pada ikan laut yang disebabkan oleh
penyebab khusus dan mempunyai gejala-ge- jamur ini sudah pernah ditemukan pada
jala yang khusus pula. Seperti pada manusia, ikan tuna, (Thunnus thynnus) yang hidup
ikan juga bisa diserang suatu penyakit. Ada di perairan Inggris dan Kanada (SINDER-
beberapa faktor penyebab penyakit pada MANN 1958), sedangkan di perairan Atlan-
ikan, misalnya adanya perubahan kondisi tik Utara pernah ditemukan pada ikan hering
lingkungan, faktor keturunan, mikroorganis- (Chipea harengus) (COX 1916; FISH 1934;
me dan hewan parasit. Namun penyebab pe- SCATTERGOOD 1948).
nyakit pada ikan yang paling sering ditemu-
kan umumnya disebabkan oleh mikroorga- Hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa
nisme dan hewan parasitik. Penyakit yang banyak sekali kelompok protozoa yang da-
disebabkan oleh mikroorganisme ini biasa- pat menimbulkan penyakit pada ikan laut.
nya disebut "microbial disease". Kelompok Namun yang paling sering ditemui pada ikan
mikroorganisme yang sering menyerang ikan laut adalah Eimeria sardinae (Coccidia),
laut adalah bakteri, virus, jamur dan proto- Chloromyxum sp. (Myxosporida) dan Glu-
zoa lainnya. gea hertwigi (Myxosporida). Emeria sardinae
Kelompok bakteri yang sering menyebab- pernah dilaporkan menyerang ikan hering
kan penyakit pada ikan laut adalah Pseudo- (Chipea harengus, C. sprattus) di Atlantik
monas, Vibrio, Mycobacterium. Penyakit Utara dan Laut Baltik (THOMSON & RO-
yang disebabkan oleh Vibrio anguillarum di- BERTSON 1926; DOGIEL 1939; DOLL-
kenal dengan nama penyakit merah (red di- FUS 1956) serta ikan sardine (Sardina pil-
sease). Di Laut Utara penyakit ini pernah chardus) di Portugal (PINTO et al. 1961).
ditemukan pada ikan belut (Anguilla anguil- Penyakit ini umumnya menyerang testes
la), sedangkan di Pasifik pernah ditemukan ikan sehingga menurunkan kemampuan
pada ikan hering (Clupea pallasi). Tanda-tan- ikan tersebut untuk bereproduksi. Chlo-
da ikan yang terserang penyakit "red disea- romyxum sp. pernah ditemukan menye-
se" adalah sebagai berikut: pada tahap per- rang ikan sebelah (Hippoglosus stenolepis).
mulaan warna sirip dan kulitnya berwarna Penyakit ini menyebabkan daging ikan sebe-
kemerah-merahan, setelah itu kulit menjadi lah empuk seperti bubur. Sedangkan Glugea
rusak dan terlepas. Pada keadaan yang lebih hertwigi pernah ditemukan pada ikan-ikan
gawat bisa terjadi pendarahan pada perut "smelts" (Osmerus eperlanus dan O. mor-
yang akhirnya menyebabkan kematian ikan. dax). Tubuh ikan yang terserang penyakit
Pada serangan yang hebat, penyakit ini ini akan diisi oleh kista-kista microsporida.
dapat mengakibatkan kematian ikan secara Pengisian tubuh ikan dengan kista-kista
massal dalam suatu perairan. microsporida dapat merusak saluran pen-
Virus yang terdapat dalam tubuh ikaa cernaan makanan. Di samping itu kista-kista
sering menimbulkan penyakit tumor pada ini dapat juga menyerang organ-organ ikan
102
103
berbahaya bagi ikan. Cacing ini mempunyai kesehatan manusia. Ikan yang sering dima-
cawan penghisap atau kait untuk menem- kan oleh manusia seperti hering, hake dan
pelkan tubuhnya pada inang. Cacing ini tuna, ternyata sering mengandung cacing
bisa menyebabkan kematian ikan secara cestoda. Pemerintah Meksiko pernah mela-
massal. Hal ini sudah pernah terjadi di rang penjualan ikan drum (Pogonius cro-
Laut Aral dan Kaspia (DOGIEL & mis) di pasaran karena ternyata mengandung
BYKHOVSKII 1934). larva cacing Poecilancistrium robustum
Stadia larva maupun dewasa dari cacing yang sangat berbahaya bagi kesehatan
pita cestoda sangat berbahaya bagi ikan. manusia.
Stadia larva biasanya hidup pada saluran Seperti cestoda, larva nematoda juga ba-
pencernaan makanan. Cacing cestoda dapat nyak menyerang daging dan rongga tubuh
juga menjadi parasit bagi manusia, oleh ikan (Gambar 2A, B, C). Nematoda atau
karena itu pemanfaatan ikan yang mengan- cacing gilik yang banyak dijumpai pada ikan
dung parasit cestoda akan berbahaya bagi adalah Porrocaecum, Eustoma, Contraca-
ecum, dan Anisakis. Ikan yang banyak me-
Gambar 2. Hati ikan cod, Gadus morhua yang diinfeksi oleh larva cacing Contracaecum
(subfamily Anisakinae) (DOGIAL et al. 1958).
A = hati sehat B dan C = hati yang terinfeksi
104
ngandung cacing Porrocaecum biasanya ikan tongkol (Auxis thazard, Euthynnus affi-
lebih susah dipasarkan dibandingkan dengan nis) dan ikan-ikan lain yang hidup di Laut
ikan yang terinfeksi oleh Anisakis. Hal ini Jawa dan sekitarnya (BURHANUDDIN &
disebabkan larva Porrocaecum lebih besar DJAMALI 1983). Acanthocephala atau
dan berwarna coklat sehingga dapat terlihat cacing kepala duri yang ditemukan pada
dengan jelas oleh calon konsumen, se- ikan laut biasanya dijumpai pada stadia
dangkan larva Anisakis kecil dan berwarna larva dan dewasa. Cacing ini banyak
putih. Di Indonesia larva Anisakidae pernah dijumpai pada saluran pencernaan dan
ditemukan pada beberapa jenis ikan laut se- tubuh ikan.
perti ikan kembung laki (Rastrelliger kana- Berbeda dengan cacing yang hanya terda-
gurta). ikan layang (Decapterus russelli), pat di dalam tubuh ikan (endoparasit), krus-
tasea (Gambar 3 A, B, C) dapat juga hidup di
105
106
toda, cestoda dan nematoda. Kerusakan 4). Parasit dapat juga berperan sebagai
otot-otot jantung dan terjadinya vektor dari bermacam-macam penyakit.
penebalan pada dinding jantung dapat Sebagai contohnya adalah kutu ikan
disebabkan oleh kumpulan kista (Argulus), lintah dan parasit-parasit
Myxobolus dogieli (Myxosporida). penghisap darah lainnya yang berperan
sebagai vektor dari penyakit ''red disease''
5). Penyumbatan pembuluh darah oleh telur
pada ikan carp.
sejenis cacing trematoda. Telur ini dapat
terikut aliran darah dan masuk ke dalam 5). Memungkinan terjadinya infeksi sekun-
organ dalam. der. Kerusakan yang ditimbulkan oleh
6). Kerusakan lensa mata oleh cacing parasit, misalnya luka-luka dan nanah
trematoda. memudahkan masuknya bermacam-ma-
Di samping luka dan kerusakan yang cam organisme patogen seperti : jamur,
bakteri dan kadang-kadang protozoa.
ditimbulkan parasit juga merugikan inang
antara lain dengan cara : 6). Menghambat pertumbuhan ikan. Gadus
1). Menghisap darah. Sebagai contohnya, merlangus yang paru-parunya terinfeksi
cacing Nitzchia dapat mengisap oleh copepoda (Lernaeocera branchia-
darah ikan sebanyak lebih kurang 0,5 lis) menunjukkan pertumbuhan yang
tidak normal, yaitu kepalanya besar, dan
ml dalam satu hari.
tubuhnya lebih kecil dibandingkan
2). Menyerap makanan ikan. Parasit yang dengan pertumbuhan ikan yang sehat.
berukuran besar dan banyak jumlahnya
dalam tubuh ikan sangat merugikan
Untuk memenuhi kebutuhan makannya,
kehidupan ikan, karena jumlah
manusia mencoba mencukupinya dengan ha-
makanan yang diserap oleh cacing
sil-hasil laut. Oleh karena itu kerugian
tersebut sangat banyak. Jenis-jenis
yang ditimbulkan akibat serangan parasit atau
parasit seperti ini dapat mengubah dan
penyakit terhadap produksi laut akan sa-
menggunakan sebagian makanan
ngat terasa oleh manusia sebagai konsumen
inang untuk keperluan hidupnya.
utama. Kerugian yang ditimbulkan berupa :
Sebagai akibatnya ikan akan
mengalami kehilangan berat badan dan 1). Berkurangnya jumlah produksi ikan
keterlambatan pertumbuhan. Contoh- yang dapat ditangkap contohnya jumlah,
nya adalah cacing pita (Eubothrium produksi ikan "White perch'' yang
crussum) yang hidup pada saluran ditangkap di Chesapeake Bay menjadi
pencernaan ikan salmon. berkurang setelah terjadinya kematian
3). Menimbulkan keracunan. Parasit dalam massal yang disebabkan oleh
tubuh ikan dapat mengeluarkan zat racun bakteri (SINDERMANN 1966).
yang bisa meracuni ikan tersebut. 2). Berkurangnya berat badan ikan. SIN-
Racun ini kemungkinan berasal dari DERMANN (1966) menyatakan
sekresi kelenjar racun khusus atau bahwa ikan-ikan yang terparasit oleh
sekresi yang dihasilkan dari Lernaeocera branchialis telah
metabolisme parasit tersebut. Hasil kehilangan berat b a d a n n y a k i r a -
penelitian LUTTA (1941) k i r a 2 0 % - 3 0 % d i b a wah berat
menunjukkan bahwa cacing Nitzchia badan rata-rata. Kehilangan berat badan
mengeluarkan sejenis racun yang ini mempunyai arti ekonomis yang
dapat merusak insang ikan aci- cukup besar bila 50%—80% ikan
penser. Insang yang terkena racun ini yang tertangkap terserang penyakit.
akan mengalami kerusakan seperti luka
bakar.
107
3). Penolakan oleh para konsumen untuk oleh larva Heterocheilidae (Nematoda), se-
membeli ikan yang terserang penyakit dangkan di Jepang banyak orang menderita
disebabkan oleh faktor higienis atau- sakit karena makan ikan laut yang telah
pun estetika. Larva cacing nematoda terinfeksi oleh cacing pita Diplogonoporus
biasanya menjadi salah satu penyebab grandis.
penolakan ikan oleh para konsumen. Di bawah ini diuraikan beberapa contoh
Pemerintah Kanada pernah melarang pe- bahan-bahan kimia serta antibiotika yang
nangkapan ikan cod (Gadus morhua) diberikan untuk pengobatan penyakit pada
di perairan-perairan tertentu, karena ikan. Obat-obatan ini mempunyai nama per-
ikan cod yang berasal dari perairan ini dagangan, sifat, warna, bentuk dan cara
ternyata banyak mengandung nemato- penggunaannya yang berbeda-beda, misal-
da. Luka dan kista yang ditimbulkan nya:
oleh Sphyrion (Copepoda) pada ikan
1). Perak nitrat (AgNO3) dipergunakan
redfish (Sebastes marinus) mengakibat-
untuk mengobati mata ikan yang di-
kan timbulnya kesulitan dalam proses serang jamur dan untuk membasmi pe-
pengalengan. nyakit busuk ekor.
2). Gammexane adalah insektisida yang
IKAN SEBAGAI VEKTOR PENYAKIT juga sangat effektif bila digunakan un-
dan PENGOBATAN TERHADAP tuk membunuh kutu ikan (Argulus).
PENYAKIT IKAN Pemberian senyawa ini pada ikan ha-
rus dilakukan dengan berhati-hati sebab
Parasit atau penyakit yang terdapat pada zat ini mampu berpenetrasi melalui
tubuh ikan juga dapat hidup dalam tubuh permukaan kulit. Penetrasi Gammexane
manusia. Oleh karena itu pemanfaatan ikan ke dalam tubuh ikan akan mengakibat-
yang terserang oleh penyakit atau parasit kan kerusakan pada kulit dan gatal-
sebagai bahan makanan bagi manusia dapat gatal serta pergerakan menjadi tak ter-
membahayakan kesehatan manusia. Hal ini kontrol dan akhirnya mati.
sudah pernah terjadi di daerah Pasifik, di- 3). Terramycine adalah antibiotik yang di-
mana banyak penduduk menderita penyakit hasilkan oleh Streptomyces rimosus dan
'eosinophilic meningitis' karena memakan digunakan untuk memberantas penyakit
ikan mentah yang ternyata mengandung yang disebabkan oleh bakteri, seperti
cacing Angiostrongylus cantonensis (ROSEN Pseudomonas dan Aeromonas.
et al. 1961; 1962). Di negeri Belanda pernah Beberapa jenis bahan kimia dan anti-
juga berjangkit penyakit "eosinophilic phleg- biotika lainnya yang bisa dipergunakan
monus enteritis" pada penduduk, karena untuk pengobatan penyakit pada ikan
memakan ikan hering yang telah terinfeksi dapat dilihat dalam Tabel 1.
Tabel 1. Jenis-jenis bahan kimia dan antibiotika yang dapat dipergunakan untuk pengobat-
an penyakit pada ikan. (van DUIJN 1967).
Bahan kimia
dan Penyebab penyakit
Antibiotika
bakteri virus jamur protozoa cacing krustasea
amoniak +
(NH4OH)
108
kalium anti +
monyl tar-
trate
garam NaCl + +
malachite +
hijau
methylene +
biru
neguvon + + +
streptomycin + +
sulpha-
nilamide + +
sulfha-
merazine +
aureomycin + + +
chloromycetin + + +
kanamycin + +
kamala +
+ = dapat dipakai untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh organisme tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
DOGIEL, V.; G. K. PETRUSHEVSKII and Y.
BURHANUDDIN dan A. DJAMALI 1983. I POLYANSKI 1958. Parasitology of
Pengamatan larva Anisakidae pada ikan laut fishes (in Russian) Leningrad Univ. Press,
di Laut Jawa dan sekitarnya. Oseanologi di Leningrad. (Transl. Z. KABATA 1961.
Indonesia 16 : 19 - 27. Oliver and Boyd, Edinburg). 384 pp.
COX, P. 1916. Investigation of a disease of DOLLFUS, R. P. 1956. liste des parasites
the Herring (Clupea harengus) in the Gulf of animaux du hareng de L'atlantique Nord
St. Lawrence, 1914. Contr. Can. Biol. et de la Baltique. J. Cons. Int. Explor. .Mer
Fish. 1914-1915:81-85. 22 : 58-65.
DOGIEL, V. A. and B. E. BYKHOVSKII FISH, F. W. 1934. A fungus disease in fishes of
1934. Parasite fauna of the fishes of the the gulf of Maine. Parasitol. 26 : 1-16.
Aral Sea. (in Russian) Parazit. Sb. 4 : 241- LUTTA, A. S. 1941. Inflammation of the
346. gills in Acipenser nudiventris caused by
DOGIEL, V. A. 1939. Coccidia of the testes of the Monogenean Nitzchia sturionis. Zool.
Clupeidae and their zoogeographical Zu. XX: 4-5.
significance, (in Russian) Trudy heningr.
Obshch. Estest. 68 : 32-39.
109
110