KECAMATAN TALANGPADANG
KATA PENGANTAR
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada Akhir tahun 2011, keluar Perda no 18 tahun 2011 yang tertanggal 1
Oktober 2011 yang mengatur tentang pemekaran wilayah pekon
Pada tahun 1818 akibat dari meletusnya gunung Krakatau yang sangat
dahsat masyarakat Atakh Berkhak (sekarang Desa Antakh Bekhak
Menjadi Kecamatan Limau) merasa gelisah dan merasa tidak aman tinggal
di Daerah itu , sehingga mereka memutuskan untuk segera mencari
tempat tinggal yang baru yang merek anggap cukup aman. Maka pada
tahun 1818 Pesirah Bandar Alam berikut keluarganya pindah dan
menetap di Desa Petikih ( sekarang Pedukuhan Campang Way handak
Kecamatan Pagelaran dan sebagian tinggal di Pedukuhan Penanggungan
Desa Ciherang, yang kemudian pindah ke Desa Kedaloman suka banjar
kemudian tahun 1910 Desa tersebut di Syahkan menjadi Desa oleh
Pemerintah Belanda dengan luas wilayah dari Desa sampai Desa
Sukabanjar samapai ke Desa Kuta Dalom .
Pada Tahun 1874 Seperti halnya daerah yang dihuni oleh keluarga
Pesirah Bandar Alam, maka daerah sekitar Kota TalangPadang adalah
merupakan kawasan hutan belantara yang dikuasai Pesirah Pugung yang
berkedudukan disekitar Keacamatan Pagelaran. Sekitar tahun 1874
Hi.Yusuf yang berasal dari Padang Manis Kecamatan Cukuh Balak pada
waktu itu. Yang sekarang masuk kewilayah Kecamatan Limau meminta
kepada Raja sebuai agar diizinkan untuk membuka sebagian hutan
dikawasan Marga Pugung, dengan tebusan Seekor Kerbau Dan Kain Putih
sekhilang ( sepotong ) sebagai syarat perundingan, Maka Hi. Yusuf
diizikan untuk menguasai sebagian daerah Pugung dengan luas sampai
ke Gunung Megang ( Sekarang masuk dala Kecamatan Pulau panggung ).
Pada tahun 1993 Tanah yang berada disekitar kaki gunung Tanggamus
ini memang merupakan tanah yang subur, terutama untuk usaha
perkebunan dan pertanian. Sehingga mengundang banyak masyarakat
dari daerah lain untuk berpindah atau sekurang-kurangnya memperluas
usahabdidaerah ini, seperti halnya warga masyarakat Marga Rebang yang
Pada tahun 1953 Setelah masa kles 2 (Kedua) berakhir yaitu sekitar
tahun 1953, Sebagai Kebijaksanaan Pemerintah di Talangpadang
dibentuk Dewan Negeri yang luas wliayahnyan juga sampai Daerah Marga
Rebang, sedangkan mereka yang pernah menjabat sebagai Kepala Negeri
berturut-turut adalah :
1. MULKAN
2. Hi SALIEM
3. HASAN
4. Hi. MAID
5. Hi. RASYID
Berdasarkan keterangan dari Mas Yusuf (cucu dari Hi. Yusuf) bahwa
nama Talangpadang bukalan hasil musyawarah, karena dia merupakan
orang pertama yang mendiami daerah ini. Timbul harapan dihatinya
mudah-mudahan daerah yang dibukanya ini kelak akan menjadi satu
Seperti pada uraian diatas, maka pada tahun 1901 di Talangpadang baru
ada Desa yang mendapat pengesahan dari Pemerintah Belanda yaitu Desa
Kedaloman yang mencakup wilayah dari Desa Sukabanjar sampai Desa
Kuta Dalom dan yang kedua Desa Talangpadang yang wilayah nya
meliputi daerah sekitar Talangpadang sampai di Desa Kejayaan Negeri
Agung, Sedangkan desa-desa lainnya pada saat itu masih merupakan
bagian-bagian dari dua desa tersebut.
Sumber :
1. Kh.Saliem (Mantan Kepala Negeri Talangpadang yang meliputi,
Kecamatan Talang Padang, Gunung Alip, Sumberejo, dan Air
Naningan).
2. Tokoh Adat Lampung Pesisir Kecamatan Talangpadang.
A. Geografis
Kecamatan Talang padang merupakan salah satu dari Kecamatan yang ada
di Kabupaten Tanggamus, berada di sebelah timur Ibu Kota Kabupaten
Tanggamus, jika dilihat dari segi jangkawan (Orbitasi) dengan Kota Besar
atau sarana penting lainnya adalah :
B. PEMERINTAHAN
C. DEMOGRAFI
E. SUMBER AIR
F. MATA PENCAHARIAN
G. GEOGRAFIS
ARAH BATAS-BATAS
(1) (2)
a. Utara Kecamatan Pulau Panggung dan Sumberejo
b. Timur Kecamatan Pugung
c. Selatan Kecamatan Pugung
d. Barat Kecamatan Gunung Aliup
LUAS
NO NAMA PEKON
KM2 Ha
BAB III
KEGIATAN GERAKAN SAYANG IBU ( GSI )
KECAMATAN TALANG PADANG
KOORDINATOR
CAMAT
KETUA
SUYANTI HERLI RAKHMAN
BENDAHARA SEKRETARIS
DIA HELEN LESTARI SAPTARITA
ANGGOTA
1. EMWINARTO,SKM.MM : PUSKESMAS TALANGPADANG
2. ANASRULLOH,SE : KORLUH KB
: PENYULUH PERTANIAN DAN
3. AGUS SOFYAN
PERKEBUNAN
4. KAPTEN MAMAN : BANTIBUN KORAMIL
5. IPTU KHAIRUL YASIN ARIGA : KAPOLSEK TALANGPADANG
6. EKO PRAYITNO, SPd : KSPLP PENDIDIKAN
7. BUSTAMI SYARIF : KUA
Gerakan Sayang Ibu (GSI) Kecamatan Talangpadang
8. SAHRUL,SE : KUPT PASAR
9. WAHYUDI YS,SE,MM : KUPT CATATAN SIPIL
10. SRI ORDANELA : Ka.Sie PEMBANGUNAN
11. H.SUWARSIH : Ka.Sie PENDAPATAN
12. HAMDANI, MS : Ka. Sie PEMERINTAHAN
13. SINARYATI : Ka.Subag PERENCANAAN
14. YULI FITRI, SE,MM : DARMA WANITA PERSATUAN
15. MAYSAROH : TP PKK KECAMATAN
: IBI KECAMATAN
16. YUDIANA, AMD.Keb
TALANGPADANG
17. NURUL HABIBAH,AMd.Keb : PUSKESMAS TALANGPADANG
5. Peran Pertanian
a. Pemanfaatan pekarangan
b. Memberdayakan keluarga
6. Peran PPKB
a. Koordinasi dengan sector terkait
b. Penyuluhan KB
c. Pemberdayaan perempuan
d. Pendataan akseptor KB
e. Memberdayakan dan penyuluhan remaja putri
8. Peran IBI
a. Penyuluhan
b. Mencegah terjadi resiko pada ibu hamil, bersalin dan nifas
c. Pemberian obat obatan yang aman
d. Mengkoordinasikan kegiatan dengan bidan bidan desa
D. AMBULANCE DESA
5.
RS PROPINSI
GSI PROPINSI
RS KABUPATEN
GSI KABUPATEN
KETERANGAN :
: Alur Pelayanan
: Alur Pelaporan
NO. KEGIATAN Jan Peb Mar Apr Mei Juni Juil Agst Sep Okt Nov Des Penyebab Kematian
1. KEMATIAN MATERNAL
b. Ibu Bersalin
c. Ibu Nifas
2. KEMATIAN BALITA
a. Prenatal
b. Neonatal (0 hr – 28 hr) 1 Foetal Distres,
JUMLAH 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0
PENYEBAB KEMATIAN
Non InfeksiPeny.lain
.Benda AsingAspirasi
alKel.Congenet
Fetal distress
Gg.Sal cerna
InfeksiPeny.
Aspeksia
NO PEKON
BBLR
IUFD
TN
1. Suka Merindu 1
2. Suka Bandung
3. Talangsepuh
4. Suka Negeri
5. Talangpadang
6. Suka Rame
7. Sinar Banten
8. Banding Agung
9. Sinar Semendo
10. Sinar Harapan
11. Sinar Petir
12. Negeri Agung
13. Way Halom
14. Suka Negeri Jaya
15. Suka Bumi
16. Kejayaan
Gerakan Sayang Ibu (GSI) Kecamatan Talangpadang
17. Kali Bening
18. Banjar Sari
19. Singosari
20. Sinar betung
JUMLAH 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0
Bumil KEK pada tahun 2017 sebanyak kasus bumil KEK sebanyak
35 orang (3,89 %), serta tahun 2018 sebanyak 80 kasus (9,5%), yang
kesemuanya sudah diberikan PMT pemulihan Ibu hamil baik lokal
maupun pabrikan.
TAHUN
2017 2018
NO PEKON
Fe1 % Fe % Fe % Fe %
3 1 3
1. Suka Merindu 52 100 51 98,08 36 10 34 89,5
0
2. Suka Bandung 19 100 19 100 19 10 16 84,2
0
3. Talangsepuh 36 100 36 100 36 10 33 91,7
0
4. Suka Negeri 12 100 12 100 13 10 12 92,3
0
5. Talangpadang 94 100 94 100 96 10 92 95,8
0
6. Suka Rame 91 100 83 91,21 75 10 72 94,7
0
7. Sinar Banten 100 100 10 100 98 10 96 98
0
8. Bandingagung 82 92 82
0 92,13 87 10 84 96,6
0
9. Sinar Semendo 48 100 48 100 47 10 45 95,7
0
10. Sinar Harapan 22 100 22 100 23 10 21 91,3
0
11. Sinar Petir 22 100 22 100 21 10 21 100
0
12. Neg. Agung 88 100 88 100 93 10 87 93,5
0
13. Way Halom 28 87, 25 100 26 10 24 88,9
0
14. Sk. Neg. Jaya 21 100
5 21 100 23 10 20 87
0
15. Suka Bumi 19 100 19 100 19 10 17 89,5
0
Gerakan Sayang Ibu (GSI) Kecamatan Talangpadang
16. Kejayaan 27 100 22 92,59 29 10 27 93,1
0
17. Kali Bening 59 100 58 98,31 59 10 55 93,2
0
18. Banjar Sari 28 100 25 92,59 29 10 27 93,1
0
19. Singosari 25 100 25 100 26 10 26 100
0
20. Sinar betung 21 100 22 95,65 25 10 23 92
0
Puskesmas. 894 100 87 97,88 88 10 83 93,5
0 0
9 2
6. Pertolongan Persalinan
8. Penanganan BBLR
Status Gizi Balita menurut Gizi Buruk, BGM dan Gizi Kurus
Di Wilayah Kecamatan Talangpadang Tahun 2017 Dan 2018
13. Stunting
Jumlah Jumlah
NO. NAMA PEKON %
baduta Stunting
1. Suka Merindu 42 1 2,38
2. Suka Bandung 25 5 20,0
3. Talangsepuh 25 0 0
4. Suka Negeri 12 0 0
5. Talangpadang 102 26 25,49
6. Suka Rame 50 4 8,0
7. Sinar Banten 120 7 5,83
8. Banding Agung 70 0 0
9. Sinar Semendo 45 4 8,89
10 Sinar Harapan 40 0 0
11. Sinar Petir 27 0 0
12. Negeri Agung 125 40 32,0
13. Way Halom 30 19 63,33
14. Suka Negeri jaya 18 0 0
15. Suka Bumi 20 4 20,0
16. Kejayaan 28 1 3,57
17. Kali Bening 65 7 10,77
18. Banjar Sari 50 2 4,0
19. Singosari 33 0 0
20. Sinar betung 26 7 26,92
Puskesmas 953 127 13,33
TAHUN
No Nama Pekon 2017 2018
Bayi % Anba % Bayi % Anba %
1. Suka 50 96,1 162 80,2 19 80,9 145 72,3
2. Suka 18 90,0 51 72,8 9 100 87 100
3. Talangsepuh 46 100 128 91,4 21 100 128 92,4
4. Suka Negeri 12 100 36 70,5 4 100 53 100
5 Talangpadang 76 100 299 83,0 50 100 357 100
6. Suka Rame 54 100 234 74,5 18 74,5 167 69,7
7. Sinar Banten 59 100 263 69,7 37 97,3 325 86,9
8. Banding 81 93,1 275 81,1 21 79,2 270 83,9
9. Sinar 60 93,7 116 64,0 9 39,1 160 89,4
10 Sinar 23 100 94 100 11 100 86 100
11. Sinar Petir 16 94,1 45 54,2 7 82,4 62 64,2
12 Neg. Agung 72 100 367 100 46 100 447 100
13 Way Halom 30 100 86 69,9 10 83,3 179 100
14 Suka negeri 15 100 64 82,0 6 68,8 69 94,5
15 Suka Bumi 23 100 51 73,9 14 100 72 100
16 Kejayaan 22 100 84 80,0 9 81 120 100
17 Kali Bening 42 100 218 99,5 24 100 236 100
Gerakan Sayang Ibu (GSI) Kecamatan Talangpadang
18 Banjar Sari 30 100 122 100 6 42,3 123 100
19 Singosari 18 100 70 73,6 12 100 105 100
20 Sinar betung 25 100 97 100 14 100 84 94,4
Puskesmas 767 98,3 2862 83,9 343 95,7 3271 94,7
Peserta KB Aktif
Di Wilayah Keamatan Talangpadang Tahun 2017 –2018
TAHUN
NO NAMA PEKON 2017 2018
PUS KB % PUS KB %
1. Suka merindu 368 253 68,75 370 259 70
2. Suka Bandung 128 90 70,31 130 91 70
3. Talang Sepuh 254 178 70,08 256 179 70
4. Suka negeri 92 64 69,56 100 70 70
5. Talangpadang 658 461 70,06 659 459 70
6. Suka Rame 575 402 69,91 577 403 70
7. Sinar Banten 690 474 68,69 692 481 70
8. Banding Agung 619 430 69,46 621 434 70
9. Sinar Semendo 311 232 70,09 333 233 70
10. Sinar Harapan 115 108 93,91 137 98 72
11. Sinar Petir 153 107 69,93 155 108 70
12. Negeri Agung 611 421 68,90 626 435 69
13. Way Halom 225 156 69,33 227 158 70
14. Suka Negeri Jaya 142 98 69,01 144 100 69
15. Suka Bumi 128 90 70,31 130 91 70
16. Kejayaan 191 134 70,15 192 134 70
17. Kali Bening 402 278 69,15 403 282 70
18. Banjar Sari 181 127 70,16 183 128 70
19. Singosari 174 121 69,54 176 123 70
20. Sinar Betung 159 111 69,81 161 112 70
Puskesmas 6236 4335 69,52 6272 4378 70
BAB IV
PENUTUP
3. Satgas GSI ini terdiri dari berbagai elemen lintas sektoral terkait
yang ada di Kecamatan Talangpadang secara bersama- sama dalam
meningkatkan kesejahteraan ibu dan dalam menurunkan AKI dan
AKB
B. SARAN
Kami menyadari bahwa dalam kegiatan ini masih Jauh dari sempurna.
Untuk itu kritik maupun saran dari semua pihak sangat kami harapkan
guna perbaikan demi tercapainya tujuan GSI seperti tercantum dalam
Rencana Kegiatan dimasa mendatang.
Penyusun