Anda di halaman 1dari 123

Kode Dok.

: KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 1 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Jumlah Jam Pelajaran Efektif : 490 JP (@ 45 Menit)

A. KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 2 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
dengan bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR

1. Kegiatan Pembelajaran Efektif Tatap Muka

Kompetensi Dasar KI-3 Kompetensi Dasar KI-4


Alokasi Waktu Kelas Semester Keterangan
(Pengetahuan) (Keterampilan)

3.1 Menganalisis penggunaan jenis 4.1 Membuat komponen dengan 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
peralatan pokok ukir kayu. peralatan pokok ukir kayu.

3.2 Menganalisis penggunaan jenis 4.2 Membuat komponen dengan 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
peralatan pendukung ukir kayu. peralatan pendukung ukir
kayu.

3.3 Menganalisis kerusakan yang 4.3 Memperbaiki dan merawat 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
terjadi pada peralatan ukir kayu. peralatan ukir kayu.

3.4 Menjelaskan cara mengasah 4.4 Mengasah pahat ukir kayu 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
pahat ukir kayu bentuk lurus bentuk lurus dan lengkung.
dan lengkung.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 3 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.5 Mengevaluasi hasil ukir kayu 4.5 Memperbaiki hasil pekerjaan 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
dasar bentuk cekung dan ukir kayu dasar bentuk cekung
cembung. dan cembung.

3.6 Memahami jenis gambar ukir 4.6 Membuat gambar ukir kayu 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
kayu bentuk geometris. bentuk geometris.

3.7 Menerapkan proses mengukir 4.7 Membuat ukiran kayu bentuk 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka
kayu bentuk geometris. geometris.

3.8 Memahami jenis gambar ukiran 4.8 Menggambar jenis 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
kayu cekung dan cembung. ukiran kayu bentuk cekung
dan cembung.

3.9 Menerapkan proses ukiran kayu 4.9 Membuat ukiran kayu dasar 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka
dasar cekung dan cembung dua cekung dan cembung dua
dimensi. dimensi.

3.10 Memahami motif ukir 4.10 Membuat motif ukir 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
tradisional dari berbagai daerah tradisional dari berbagai
Indonesia. daerah Indonesia.

3.11 Menerapkan proses pembuatan 4.11 Melaksanakan proses 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
ukiran kayu motif tradisional. mengukir kayu motif
tradisional.

3.12 Mengevaluasi proses ukir 4.12 Menyempurnakan hasil ukiran 7 JP XI Genap 1 × Tatap Muka
tradisional pada produk kriya tradisional pada produk kriya
kayu. kayu.

3.13 Menerapkan proses pembuatan 4.13 Membuat ukiran tradisional 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka
ukiran tradisional pada produk pada produk kriya kayu.
kriya kayu.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 4 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.14 Memahami berbagai jenis 4.14 Menggambar berbagai bentuk 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka
ukiran kayu tradisional bentuk ukiran kayu tradisional bentuk
trawangan. trawangan.

3.15 Menerapkan proses kerja ukir 4.15 Melaksanakan proses ukir 21 JP XII Ganjil 3 × Tatap Muka
kayu tradisional bentuk kayu tradisional bentuk
trawangan. trawangan.

3.16 Mengevaluasi hasil ukir kayu 4.16 Menyempurnakan hasil ukir 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka
tradisional bentuk trawangan. kayu tradisional bentuk
trawangan.

3.17 Memahami jenis ukiran 4.17 Menggambar jenis ukiran 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka
kayu yang dapat kayu yang dapat
diterapkan pada produk diterapkan pada produk
mebel/furnitur. mebel/furnitur.

3.18 Memahami proses pembuatan 4.18 Membuat komponen ukir pada 21 JP XII Ganjil 3 × Tatap Muka
komponen ukir pada produk produk mebel kriya kayu.
mebel kriya kayu.

3.19 Mengevaluasi hasil ukiran pada 4.19 Menyempurnakan hasil 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka
produk mebel kayu. ukiran pada produk mebel
kayu.

3.20 Memahami penerapan jenis 4.20 Menggambar jenis ukiran 7 JP XII Genap 1 × Tatap Muka
ukiran produk kriya kayu tiga produk kriya kayu tiga
dimensional. dimensional.

3.21 Menerapkan pembuatan ukiran 4.21 Membuat ukiran tiga 49 JP XII Genap 7 × Tatap Muka
tiga dimensional pada produk dimensional pada produk kriya
kriya kayu. kayu.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 5 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.22 Menganalisa hasil pembuatan 4.22 Memperbaiki / 7 JP XII Genap 1 × Tatap Muka
ukiran tiga dimensional pada menyempurnakan hasil ukiran
produk kriya kayu. tiga dimensional pada produk
kriya kayu.

266 JP
Jumlah Jam Pembelajaran Efektif Tatap Muka 38 × Tatap Muka
(@ 45 Menit)

2. Kegiatan Pembelajaran Efektif Non Tatap Muka

No Kegiatan Pembelajaran Efektif


Alokasi Waktu Kelas Semester Keterangan
Non Tatap Muka

1 Praktik Kerja Lapangan:

a. Alokasi Waktu Praktik Kerja Lapangan Tahap Satu 112 JP XI Genap 16 × Non Tatap Muka
4 Bulan × 4 Pekan = 16 Pekan

b. Alokasi Waktu Praktik Kerja Lapangan Tahap Dua 56 JP XII Ganjil 8 × Non Tatap Muka
2 Bulan × 4 Pekan = 8 Pekan

2 Uji Kompetensi Keahlian 28 JP XII Genap 4 × Non Tatap Muka


4 Pekan

3 Ujian Nasional Berbasis Komputer 7 JP XII Genap 1 × Non Tatap Muka


1 Pekan

4 Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer 14 JP XII Genap 2 × Non Tatap Muka
2 Pekan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 6 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

5 Ujian Sekolah Praktik 7 JP XII Genap 1 × Non Tatap Muka


1 Pekan

224 JP
Jumlah Jam Pembelajaran Efektif Non Tatap Muka 32 × Non Tatap Muka
(@ 45 Menit)

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 7 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

SILABUS
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Kelas / Semester : XI / Ganjil
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Tatap Muka : 126 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 8 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Kegiatan Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Pembelajaran Waktu

3.1 Menganalisis  Mendemonstrasikan  Langkah-langkah Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


penggunaan jenis langkah-langkah penggunaan  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
peralatan pokok penggunaan berbagai berbagai mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
ukir kayu. jenis peralatan pokok jenis berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
ukir kayu sesuai peralatan pokok kayu dan secara Direktorat
prosedur. ukir kayu. berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
 Memilah-milah  Menggunakan mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
penggunaan berbagai berbagai yang berkaitan dengan  Portofolio Departemen
jenis peralatan pokok jenis penggunaan jenis peralatan Pendidikan
ukir kayu peralatan pokok pokok ukir kayu dengan Nasional.
berdasarkan ukir kayu cermat, santun dan percaya  Enget, dkk.
fungsinya sesuai berdasarkan diri. 2008. Kriya
prosedur. fungsinya. Kayu Jilid 2.
 Menguraikan  Menggunakan Mengumpulkan informasi: Jakarta:
penggunaan berbagai berbagai jenis  Siswa secara individu Direktorat
jenis peralatan pokok peralatan pokok mengumpulkan informasi Pembinaan
ukir kayu ukir kayu dari berbagai sumber belajar SMK.
berdasarkan fungsi berdasarkan dan secara berkelompok Departemen
dan langkah kerjanya fungsi dan berdiskusi menetapkan Pendidikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 9 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

sesuai prosedur. langkah kerjanya. masalah melalui berpikir Nasional.


tentang masalah dan  Gunawan,
4.1 Membuat  Mempersiapkan  Mempersiapkan menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
komponen dengan peralatan pokok ukir peralatan pokok informasi yang relevan yang Pembuatan
peralatan pokok kayu untuk ukir kayu berkaitan dengan Produk
ukir kayu. pembuatan untuk penggunaan jenis peralatan dengan Teknik
komponen ukir pada pembuatan pokok ukir kayu dengan Ukir Datar.
produk kriya kayu komponen ukir cermat, santun dan percaya Jakarta:
berdasarkan tugas pada produk kriya diri, meliputi: Direktorat
sesuai prosedur. kayu. a. Langkah-langkah Pembinaan
 Mempraktekkan  Mempraktekkan penggunaan berbagai SMK.
pembuatan pembuatan jenis peralatan pokok Kementrian
komponen ukir pada komponen ukir ukir kayu sesuai Pendidikan
produk kriya kayu pada prosedur. dan
dengan peralatan produk kriya kayu b. Penggunaan berbagai Kebudayaan.
pokok ukir kayu dengan peralatan jenis peralatan pokok  Budi Martono,
berdasarkan tugas pokok ukir ukir kayu berdasarkan dkk. 2008.
sesuai prosedur. kayu. fungsinya sesuai Teknik
 Menyempurnakan  Menyempurnakan prosedur. Perkayuan
hasil praktek hasil praktek c. Penggunaan berbagai Jilid 1.
pembuatan pembuatan jenis peralatan pokok Jakarta:
komponen ukir pada komponen ukir ukir kayu berdasarkan Direktorat
produk kriya kayu pada produk kriya fungsi dan langkah Pembinaan
dengan peralatan kayu dengan kerjanya sesuai SMK.
pokok ukir kayu peralatan pokok prosedur. Departemen
berdasarkan tugas ukir kayu. Pendidikan
sesuai prosedur. Menanya: Nasional.
 Siswa secara berkelompok  Budi Martono,
menyusun pertanyaan hasil dkk. 2008.
dari kegiatan berdiskusi Teknik
mengembangkan solusi Perkayuan
melalui pengidentifikasian Jilid 2.
alternatif-alternatif, tukar- Jakarta:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 10 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pikiran dan mengecek Direktorat


perbedaan pandang dan Pembinaan
secara individu mewakili SMK.
kelompok diskusinya Departemen
mengajukan pertanyaan Pendidikan
(menanya) yang berkaitan Nasional.
dengan penggunaan jenis  Drs. Suwaji
peralatan pokok ukir kayu Bastomi. 1982.
dengan cermat, santun dan Seni Ukir.
percaya diri. Semarang:
Penerbit IKIP
Mengasosiasi: Semarang
 Siswa secara individu dan Press.
berkelompok mengasosiasi  Saiman Rais,
dan melakukan tindakan Suhirman.
strategis yang berkaitan 2000.
dengan kegiatan praktek Penuntun
membuat komponen dengan Belajar
peralatan pokok ukir kayu Mengukir
dengan cermat, santun dan Kayu Bagi
percaya diri, meliputi: Pemula.
a. Mempersiapkan Jakarta:
peralatan pokok ukir Penerbit
kayu untuk pembuatan Adicita Karya
komponen ukir pada Nusa.
produk kriya kayu  Soepratno BA.
berdasarkan tugas sesuai 2004.
prosedur. Mengenal
b. Mempraktekkan Budaya
pembuatan komponen Bangsa
ukir pada produk kriya Indonesia,
kayu dengan peralatan Ornamen Ukir
pokok ukir kayu kayu
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 11 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berdasarkan tugas sesuai Tradisional


prosedur. Jawa 1,
c. Menyempurnakan hasil Keterampilan
praktek pembuatan Menggambar
komponen ukir pada dan Mengukir
produk kriya kayu Kayu.
dengan peralatan pokok Semarang:
ukir kayu berdasarkan Effhar Offset.
tugas sesuai prosedur.  Soepratno BA.
2004.
Mengomunikasikan: Mengenal
 Siswa secara individu Budaya
mengomunikasikan dan Bangsa
secara berkelompok Indonesia,
berdiskusi melihat ulang dan Ornamen Ukir
mengevaluasi pengaruh- kayu
pengaruh dari solusi yang Tradisional
dilakukan yang berkaitan Jawa 2,
dengan kegiatan praktek Keterampilan
membuat komponen dengan Menggambar
peralatan pokok ukir kayu dan Mengukir
dengan cermat, santun dan Kayu.
percaya diri, meliputi: Semarang:
a. Siswa secara Effhar Offset.
berkelompok berdiskusi  J.F Dumanaw.
menyusun bahan 2001.
mengomunikasikan Mengenal
yang berkaitan dengan Kayu.
praktek membuat Yogyakarta:
komponen dengan Kanisius.
peralatan pokok ukir  Drs. Aryo
kayu berdasarkan tugas Sunaryo,
sesuai prosedur. M.Pd. Seni.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 12 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

b. Siswa secara individu 2009.


mewakili kelompok Ornamen
diskusinya Nusantara,
mengomunikasikan Kajian Khusus
yang berkaitan dengan tentang
praktek membuat Ornamen
komponen dengan Indonesia.
peralatan pokok ukir Semarang:
kayu berdasarkan tugas Dahara Prize.
sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat
komponen dengan
peralatan pokok ukir
kayu berdasarkan tugas
sesuai prosedur.

3.2 Menganalisis  Mendemonstrasikan  Langkah-langkah Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


penggunaan jenis langkah-langkah penggunaan  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
peralatan penggunaan berbagai berbagai jenis mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
pendukung ukir jenis peralatan peralatan berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
kayu. pendukung ukir kayu pendukung ukir kayu dan secara Direktorat
sesuai prosedur. kayu. berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
 Memilah-milah  Menggunakan mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
penggunaan berbagai berbagai jenis yang berkaitan dengan  Portofolio Departemen
jenis peralatan peralatan penggunaan jenis peralatan Pendidikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 13 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pendukung ukir kayu pendukung ukir pendukung ukir kayu Nasional.


berdasarkan kayu dengan cermat, santun dan  Enget, dkk.
fungsinya sesuai berdasarkan percaya diri. 2008. Kriya
prosedur. fungsinya. Kayu Jilid 2.
 Menguraikan  Menggunakan Mengumpulkan informasi: Jakarta:
penggunaan berbagai berbagai jenis  Siswa secara individu Direktorat
jenis peralatan peralatan mengumpulkan informasi Pembinaan
pendukung ukir kayu pendukung ukir dari berbagai sumber belajar SMK.
berdasarkan fungsi kayu berdasarkan dan secara berkelompok Departemen
dan langkah kerjanya fungsi dan berdiskusi menetapkan Pendidikan
sesuai prosedur. langkah kerjanya. masalah melalui berpikir Nasional.
tentang masalah dan  Gunawan,
4.2 Membuat  Mempersiapkan  Mempersiapkan menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
komponen dengan peralatan pendukung peralatan informasi yang relevan yang Pembuatan
peralatan ukir kayu untuk pendukung ukir berkaitan dengan Produk
pendukung ukir pembuatan kayu untuk penggunaan jenis peralatan dengan Teknik
kayu. komponen ukir pada pembuatan pendukung ukir kayu Ukir Datar.
produk kriya kayu komponen ukir dengan cermat, santun dan Jakarta:
berdasarkan tugas pada produk kriya percaya diri, meliputi: Direktorat
sesuai prosedur. kayu. a. Langkah-langkah Pembinaan
 Mempraktekkan  Mempraktekkan penggunaan berbagai SMK.
pembuatan pembuatan jenis peralatan Kementrian
komponen ukir pada komponen ukir pendukung ukir kayu Pendidikan
produk kriya kayu pada produk kriya sesuai prosedur. dan
dengan peralatan kayu dengan b. Penggunaan berbagai Kebudayaan.
pendukung ukir kayu peralatan jenis peralatan  Budi Martono,
berdasarkan tugas pendukung ukir pendukung ukir kayu dkk. 2008.
sesuai prosedur. kayu. berdasarkan fungsinya Teknik
 Menyempurnakan  Menyempurnakan sesuai prosedur. Perkayuan
hasil praktek hasil praktek c. Penggunaan berbagai Jilid 1.
pembuatan pembuatan jenis peralatan Jakarta:
komponen ukir pada komponen ukir pendukung ukir kayu Direktorat
produk kriya kayu pada produk kriya berdasarkan fungsi dan Pembinaan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 14 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dengan peralatan kayu dengan langkah kerjanya sesuai SMK.


pendukung ukir kayu peralatan prosedur. Departemen
berdasarkan tugas pendukung ukir Pendidikan
sesuai prosedur. kayu. Menanya: Nasional.
 Siswa secara berkelompok  Budi Martono,
menyusun pertanyaan hasil dkk. 2008.
dari kegiatan berdiskusi Teknik
mengembangkan solusi Perkayuan
melalui pengidentifikasian Jilid 2.
alternatif-alternatif, tukar- Jakarta:
pikiran dan mengecek Direktorat
perbedaan pandang dan Pembinaan
secara individu mewakili SMK.
kelompok diskusinya Departemen
mengajukan pertanyaan Pendidikan
(menanya) yang berkaitan Nasional.
dengan penggunaan jenis  Drs. Suwaji
peralatan pendukung ukir Bastomi. 1982.
kayu dengan cermat, santun Seni Ukir.
dan percaya diri. Semarang:
Penerbit IKIP
Mengasosiasi: Semarang
 Siswa secara individu dan Press.
berkelompok mengasosiasi  Saiman Rais,
dan melakukan tindakan Suhirman.
strategis yang berkaitan 2000.
dengan kegiatan praktek Penuntun
membuat komponen dengan Belajar
peralatan pendukung ukir Mengukir
kayu dengan cermat, santun Kayu Bagi
dan percaya diri, meliputi: Pemula.
a. Mempersiapkan Jakarta:
peralatan pendukung Penerbit
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 15 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ukir kayu untuk Adicita Karya


pembuatan komponen Nusa.
ukir pada produk kriya  Soepratno BA.
kayu berdasarkan tugas 2004.
sesuai prosedur. Mengenal
b. Mempraktekkan Budaya
pembuatan komponen Bangsa
ukir pada produk kriya Indonesia,
kayu dengan peralatan Ornamen Ukir
pendukung ukir kayu kayu
berdasarkan tugas sesuai Tradisional
prosedur. Jawa 1,
c. Menyempurnakan hasil Keterampilan
praktek pembuatan Menggambar
komponen ukir pada dan Mengukir
produk kriya kayu Kayu.
dengan peralatan Semarang:
pendukung ukir kayu Effhar Offset.
berdasarkan tugas sesuai  Soepratno BA.
prosedur. 2004.
Mengenal
Mengomunikasikan: Budaya
 Siswa secara individu Bangsa
mengomunikasikan dan Indonesia,
secara berkelompok Ornamen Ukir
berdiskusi melihat ulang dan kayu
mengevaluasi pengaruh- Tradisional
pengaruh dari solusi yang Jawa 2,
dilakukan yang berkaitan Keterampilan
dengan kegiatan praktek Menggambar
membuat komponen dengan dan Mengukir
peralatan pendukung ukir Kayu.
kayu dengan cermat, santun Semarang:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 16 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dan percaya diri, meliputi: Effhar Offset.


a. Siswa secara  J.F Dumanaw.
berkelompok berdiskusi 2001.
menyusun bahan Mengenal
mengomunikasikan Kayu.
yang berkaitan dengan Yogyakarta:
praktek membuat Kanisius.
komponen dengan  Drs. Aryo
peralatan pendukung Sunaryo,
ukir kayu berdasarkan M.Pd. Seni.
tugas sesuai prosedur. 2009.
b. Siswa secara individu Ornamen
mewakili kelompok Nusantara,
diskusinya Kajian Khusus
mengomunikasikan tentang
yang berkaitan dengan Ornamen
praktek membuat Indonesia.
komponen dengan Semarang:
peralatan pendukung Dahara Prize.
ukir kayu berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat
komponen dengan
peralatan pendukung
ukir kayu berdasarkan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 17 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tugas sesuai prosedur.

3.3 Menganalisis  Menemukan  Penyebab Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


kerusakan yang penyebab kerusakan kerusakan yang  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
terjadi pada yang terjadi pada terjadi pada mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
peralatan ukir kayu. peralatan pokok dan peralatan pokok berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
pendukung ukir dan pendukung kayu dan secara Direktorat
kayu. ukir kayu. berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
 Memerinci  Merawat peralatan mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
perawatan peralatan pokok dan yang berkaitan dengan  Portofolio Departemen
pokok dan pendukung kerusakan yang terjadi pada Pendidikan
pendukung ukir kayu ukir kayu peralatan ukir kayu dengan Nasional.
berdasarkan tingkat berdasarkan cermat, santun dan percaya  Enget, dkk.
kerusakannya sesuai tingkat diri. 2008. Kriya
prosedur. kerusakannya. Kayu Jilid 2.
 Menguraikan  Memperbaiki Mengumpulkan informasi: Jakarta:
perbaikan kerusakan kerusakan yang  Siswa secara individu Direktorat
yang terjadi pada terjadi pada mengumpulkan informasi Pembinaan
peralatan pokok dan peralatan pokok dari berbagai sumber belajar SMK.
pendukung ukir kayu dan pendukung dan secara berkelompok Departemen
berdasarkan langkah ukir kayu berdiskusi menetapkan Pendidikan
kerjanya sesuai berdasarkan masalah melalui berpikir Nasional.
prosedur. langkah kerjanya. tentang masalah dan  Gunawan,
menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
4.3 Memperbaiki dan  Mempersiapkan  Mempersiapkan informasi yang relevan yang Pembuatan
merawat peralatan perlengkapan perlengkapan berkaitan dengan kerusakan Produk
ukir kayu. perbaikan dan perbaikan dan yang terjadi pada peralatan dengan Teknik
perawatan peralatan perawatan ukir kayu dengan cermat, Ukir Datar.
(pokok/pendukung) peralatan santun dan percaya diri, Jakarta:
ukir kayu (pokok / meliputi: Direktorat
berdasarkan tugas pendukung) ukir a. Penyebab kerusakan Pembinaan
sesuai prosedur. kayu. yang terjadi pada SMK.
 Membuat  Membuat peralatan pokok dan Kementrian
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 18 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

perencanaan perencanaan pendukung ukir kayu. Pendidikan


perbaikan dan perbaikan dan b. Perawatan peralatan dan
perawatan peralatan perawatan pokok dan pendukung Kebudayaan.
(pokok/pendukung) peralatan ukir kayu  Wiji Suharta.
ukir kayu (pokok / berdasarkan tingkat 2013.
berdasarkan tugas pendukung) ukir kerusakannya sesuai Pembuatan
sesuai prosedur. kayu. prosedur. Produk Kriya
 Mengerjakan  Mengerjakan c. Perbaikan kerusakan kayu Dengan
perbaikan dan perbaikan dan yang terjadi pada Teknik Kerja
perawatan peralatan perawatan peralatan pokok dan Bangku.
(pokok/pendukung) peralatan pendukung ukir kayu Jakarta:
ukir kayu (pokok / berdasarkan langkah Direktorat
berdasarkan tugas pendukung) ukir kerjanya sesuai Pembinaan
sesuai prosedur. kayu. prosedur. SMK.
Kementrian
Menanya: Pendidikan
 Siswa secara berkelompok Dan
menyusun pertanyaan hasil Kebiudayaan.
dari kegiatan berdiskusi  Budi Martono,
mengembangkan solusi dkk. 2008.
melalui pengidentifikasian Teknik
alternatif-alternatif, tukar- Perkayuan
pikiran dan mengecek Jilid 1.
perbedaan pandang dan Jakarta:
secara individu mewakili Direktorat
kelompok diskusinya Pembinaan
mengajukan pertanyaan SMK.
(menanya) yang berkaitan Departemen
dengan kerusakan yang Pendidikan
terjadi pada peralatan ukir Nasional.
kayu dengan cermat, santun  Budi Martono,
dan percaya diri. dkk. 2008.
Teknik
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 19 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Mengasosiasi: Perkayuan
 Siswa secara individu dan Jilid 2.
berkelompok mengasosiasi Jakarta:
dan melakukan tindakan Direktorat
strategis yang berkaitan Pembinaan
dengan kegiatan praktek SMK.
memperbaiki dan merawat Departemen
peralatan ukir kayu dengan Pendidikan
cermat, santun dan percaya Nasional.
diri, meliputi:  Saiman Rais,
a. Mempersiapkan Suhirman.
perlengkapan perbaikan 2000.
dan perawatan peralatan Penuntun
(pokok/pendukung) ukir Belajar
kayu berdasarkan tugas Mengukir
sesuai prosedur. Kayu Bagi
b. Membuat perencanaan Pemula.
perbaikan dan Jakarta:
perawatan peralatan Penerbit
(pokok/pendukung) ukir Adicita Karya
kayu berdasarkan tugas Nusa.
sesuai prosedur.  Drs. Suwaji
c. Mengerjakan perbaikan Bastomi. 1982.
dan perawatan peralatan Seni Ukir.
(pokok/pendukung) ukir Semarang:
kayu berdasarkan tugas Penerbit IKIP
sesuai prosedur. Semarang
Press.
Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 20 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
memperbaiki dan merawat
peralatan ukir kayu dengan
cermat, santun dan percaya
diri, meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek memperbaiki
dan merawat peralatan
ukir kayu berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek memperbaiki
dan merawat peralatan
ukir kayu berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 21 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

yang berkaitan dengan


praktek memperbaiki
dan merawat peralatan
ukir kayu berdasarkan
tugas sesuai prosedur.

3.4 Menjelaskan cara  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.
mengasah pahat bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
ukir kayu bentuk mengasah / mengasah / mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 2.
lurus dan lengkung. menajamkan pahat menajamkan pahat berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
ukir kayu ukir kayu bentuk kayu dan secara Direktorat
bentuk lurus dan lurus dan berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
lengkung. lengkung. mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan yang berkaitan dengan cara  Portofolio Departemen
bahan dan peralatan peralatan mengasah pahat ukir kayu Pendidikan
mengasah / mengasah / bentuk lurus dan lengkung Nasional.
menajamkan pahat menajamkan pahat dengan cermat, santun dan  Gunawan,
ukir kayu ukir kayu bentuk percaya diri. S.Pd. 2013.
bentuk lurus dan lurus dan Pembuatan
lengkung. lengkung. Mengumpulkan informasi: Produk
 Menunjukkan  Langkah-langkah  Siswa secara individu dengan Teknik
langkah-langkah cara mengasah / mengumpulkan informasi Ukir Datar.
cara mengasah / menajamkan pahat dari berbagai sumber belajar Jakarta:
menajamkan pahat ukir kayu bentuk dan secara berkelompok Direktorat
ukir kayu bentuk lurus dan berdiskusi menetapkan Pembinaan
lurus dan lengkung lengkung. masalah melalui berpikir SMK.
sesuai prosedur. tentang masalah dan Kementrian
menyeleksi informasi- Pendidikan
4.4 Mengasah pahat  Menirukan cara  Menirukan cara informasi yang relevan yang dan
ukir kayu bentuk mengasah / mengasah / berkaitan dengan cara Kebudayaan.
lurus dan lengkung. menajamkan pahat menajamkan mengasah pahat ukir kayu  Budi Martono,
ukir kayu bentuk pahat bentuk lurus dan lengkung dkk. 2008.
lurus dan lengkung ukir kayu bentuk dengan cermat, santun dan Teknik
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 22 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berdasarkan tugas lurus dan percaya diri, meliputi: Perkayuan


sesuai prosedur. lengkung. a. Jenis bahan dan Jilid 2.
 Mempersiapkan  Mempersiapkan peralatan Jakarta:
bahan dan peralatan bahan dan mengasah/menajamkan Direktorat
mengasah / peralatan pahat ukir kayu bentuk Pembinaan
menajamkan pahat mengasah / lurus dan lengkung. SMK.
ukir kayu bentuk menajamkan pahat b. Fungsi bahan dan Departemen
lurus dan lengkung ukir kayu bentuk peralatan Pendidikan
berdasarkan tugas lurus dan mengasah/menajamkan Nasional.
sesuai prosedur. lengkung. pahat ukir kayu bentuk  Saiman Rais,
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek lurus dan lengkung Suhirman.
mengasah / mengasah / sesuai prosedur. 2000.
menajamkan pahat menajamkan pahat c. Langkah-langkah cara Penuntun
ukir kayu bentuk ukir kayu bentuk mengasah/menajamkan Belajar
lurus dan lengkung lurus dan pahat ukir kayu bentuk Mengukir
berdasarkan tugas lengkung. lurus dan lengkung Kayu Bagi
sesuai prosedur. sesuai prosedur. Pemula.
Jakarta:
Menanya: Penerbit
 Siswa secara berkelompok Adicita Karya
menyusun pertanyaan hasil Nusa.
dari kegiatan berdiskusi  Drs. Suwaji
mengembangkan solusi Bastomi. 1982.
melalui pengidentifikasian Seni Ukir.
alternatif-alternatif, tukar- Semarang:
pikiran dan mengecek Penerbit IKIP
perbedaan pandang dan Semarang
secara individu mewakili Press.
kelompok diskusinya
mengajukan pertanyaan
(menanya) yang berkaitan
dengan cara mengasah pahat
ukir kayu bentuk lurus dan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 23 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

lengkung dengan cermat,


santun dan percaya diri.

Mengasosiasi:
 Siswa secara individu dan
berkelompok mengasosiasi
dan melakukan tindakan
strategis yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
mengasah pahat ukir kayu
bentuk lurus dan lengkung
dengan cermat, santun dan
percaya diri, meliputi:
a. Menirukan cara
mengasah/menajamkan
pahat ukir kayu bentuk
lurus dan lengkung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Mempersiapkan bahan
dan peralatan mengasah
/ menajamkan pahat ukir
kayu bentuk lurus dan
lengkung berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Mengikuti praktek
mengasah/menajamkan
pahat ukir kayu bentuk
lurus dan lengkung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur dengan cermat,
santun dan percaya diri.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 24 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
mengasah pahat ukir kayu
bentuk lurus dan lengkung
dengan cermat, santun dan
percaya diri, meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek mengasah pahat
ukir kayu bentuk lurus
dan lengkung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek mengasah pahat
ukir kayu bentuk lurus
dan lengkung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 25 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

c. Siswa secara individu


mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek mengasah pahat
ukir kayu bentuk lurus
dan lengkung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.5 Mengevaluasi hasil  Menguraikan  Memperbaiki hasil Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.
ukir kayu dasar perbaikan hasil pekerjaan ukir  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
bentuk cekung dan pekerjaan ukir kayu kayu dasar bentuk mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
cembung. dasar bentuk cekung cekung dan berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
dan cembung cembung kayu dan secara Direktorat
berdasarkan teknik berdasarkan berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
pembuatannya sesuai teknik mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
prosedur. pembuatannya. yang berkaitan dengan hasil  Portofolio Departemen
 Memerinci  Memasang atau ukir kayu dasar bentuk Pendidikan
pemasangan hasil menggabungkan cekung dan cembung Nasional.
pekerjaan ukir kayu hasil pekerjaan dengan cermat, santun dan  Enget, dkk.
dasar bentuk ukir kayu dasar percaya diri. 2008. Kriya
cekung dan cembung bentuk cekung dan Kayu Jilid 2.
pada produk kriya cembung pada Mengumpulkan informasi: Jakarta:
kayu sesuai produk kriya  Siswa secara individu Direktorat
prosedur. kayu. mengumpulkan informasi Pembinaan
 Menyimpulkan  Membuat dari berbagai sumber belajar SMK.
pembuatan apresiasi apresiasi dan secara berkelompok Departemen
(penilaian / (penilaian / berdiskusi menetapkan Pendidikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 26 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

penghargaan) hasil penghargaan) masalah melalui berpikir Nasional.


pekerjaan ukir kayu hasil pekerjaan tentang masalah dan  Gunawan,
dasar bentuk cekung ukir kayu dasar menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
dan cembung sesuai bentuk cekung dan informasi yang relevan yang Pembuatan
prosedur. cembung. berkaitan dengan hasil ukir Produk
kayu dasar bentuk cekung dengan Teknik
4.5 Memperbaiki hasil  Menyempurnakan  Menyempurnakan dan cembung dengan Ukir Datar.
pekerjaan ukir kayu hasil pekerjaan ukir hasil pekerjaan cermat, santun dan percaya Jakarta:
dasar bentuk kayu dasar bentuk ukir kayu diri, meliputi: Direktorat
cekung dan cekung dan cembung dasar bentuk a. Perbaikan hasil Pembinaan
cembung. berdasarkan tugas cekung dan pekerjaan ukir kayu SMK.
sesuai prosedur. cembung. dasar bentuk cekung dan Kementrian
 Memodifikasi hasil  Memodifikasi cembung berdasarkan Pendidikan
pekerjaan ukir kayu hasil pekerjaan teknik pembuatannya dan
dasar bentuk cekung ukir kayu sesuai prosedur. Kebudayaan.
dan cembung dasar bentuk b. Pemasangan hasil  Budi Martono,
berdasarkan tugas cekung dan pekerjaan ukir kayu dkk. 2008.
sesuai prosedur. cembung. dasar bentuk cekung dan Teknik
 Menggabungkan  Menggabungkan cembung pada produk Perkayuan
hasil pekerjaan ukir hasil pekerjaan kriya kayu sesuai Jilid 1.
kayu dasar bentuk ukir kayu dasar prosedur. Jakarta:
cekung dan cembung bentuk cekung dan c. Pembuatan apresiasi Direktorat
pada produk kriya cembung pada (penilaian/penghargaan) Pembinaan
kayu berdasarkan produk kriya hasil pekerjaan ukir SMK.
tugas sesuai kayu. kayu dasar bentuk Departemen
prosedur. cekung dan cembung Pendidikan
sesuai prosedur. Nasional.
 Budi Martono,
Menanya: dkk. 2008.
 Siswa secara berkelompok Teknik
menyusun pertanyaan hasil Perkayuan
dari kegiatan berdiskusi Jilid 2.
mengembangkan solusi Jakarta:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 27 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

melalui pengidentifikasian Direktorat


alternatif-alternatif, tukar- Pembinaan
pikiran dan mengecek SMK.
perbedaan pandang dan Departemen
secara individu mewakili Pendidikan
kelompok diskusinya Nasional.
mengajukan pertanyaan  Drs. Suwaji
(menanya) yang berkaitan Bastomi. 1982.
dengan hasil ukir kayu dasar Seni Ukir.
bentuk cekung dan cembung Semarang:
dengan cermat, santun dan Penerbit IKIP
percaya diri. Semarang
Press.
Mengasosiasi:  Saiman Rais,
 Siswa secara individu dan Suhirman.
berkelompok mengasosiasi 2000.
dan melakukan tindakan Penuntun
strategis yang berkaitan Belajar
dengan kegiatan praktek Mengukir
memperbaiki hasil Kayu Bagi
pekerjaan ukir kayu dasar Pemula.
bentuk cekung dan cembung Jakarta:
dengan cermat, santun dan Penerbit
percaya diri, meliputi: Adicita Karya
a. Menyempurnakan hasil Nusa.
pekerjaan ukir kayu  Soepratno BA.
dasar bentuk cekung dan 2004.
cembung berdasarkan Mengenal
tugas sesuai prosedur. Budaya
b. Memodifikasi hasil Bangsa
pekerjaan ukir kayu Indonesia,
dasar bentuk cekung dan Ornamen Ukir
cembung berdasarkan kayu
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 28 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tugas sesuai prosedur. Tradisional


c. Menggabungkan hasil Jawa 1,
pekerjaan ukir kayu Keterampilan
dasar bentuk cekung dan Menggambar
cembung pada produk dan Mengukir
kriya kayu berdasarkan Kayu.
tugas sesuai prosedur. Semarang:
Effhar Offset.
Mengomunikasikan:  Soepratno BA.
 Siswa secara individu 2004.
mengomunikasikan dan Mengenal
secara berkelompok Budaya
berdiskusi melihat ulang dan Bangsa
mengevaluasi pengaruh- Indonesia,
pengaruh dari solusi yang Ornamen Ukir
dilakukan yang berkaitan kayu
dengan kegiatan praktek Tradisional
memperbaiki hasil Jawa 2,
pekerjaan ukir kayu dasar Keterampilan
bentuk cekung dan cembung Menggambar
dengan cermat, santun dan dan Mengukir
percaya diri, meliputi: Kayu.
a. Siswa secara Semarang:
berkelompok berdiskusi Effhar Offset.
menyusun bahan  J.F Dumanaw.
mengomunikasikan 2001.
yang berkaitan dengan Mengenal
praktek memperbaiki Kayu.
hasil pekerjaan ukir Yogyakarta:
kayu dasar bentuk Kanisius.
cekung dan cembung  Drs. Aryo
berdasarkan tugas sesuai Sunaryo,
prosedur. M.Pd. Seni.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 29 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

b. Siswa secara individu 2009.


mewakili kelompok Ornamen
diskusinya Nusantara,
mengomunikasikan Kajian Khusus
yang berkaitan dengan tentang
praktek memperbaiki Ornamen
hasil pekerjaan ukir Indonesia.
kayu dasar bentuk Semarang:
cekung dan cembung Dahara Prize.
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek memperbaiki
hasil pekerjaan ukir
kayu dasar bentuk
cekung dan cembung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.6 Memahami jenis  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
gambar ukir kayu bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
bentuk geometris. membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
ornamen/motif ukir ornamen/motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
kayu bentuk ukir kayu bentuk kayu dan secara Jilid 1.
geometris. geometris. berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 30 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

bahan dan peralatan peralatan yang berkaitan dengan jenis  Portofolio Pembinaan
membuat gambar membuat gambar gambar ukir kayu bentuk SMK.
ornamen/motif ukir ornamen/motif geometris dengan cermat, Departemen
kayu bentuk ukir kayu bentuk santun dan percaya Pendidikan
geometris. geometris. diri. Nasional.
 Menerangkan  Langkah-langkah  Enget, dkk.
langkah-langkah membuat gambar Mengumpulkan informasi: 2008. Kriya
membuat gambar ornamen/motif  Siswa secara individu Kayu Jilid 2.
ornamen/motif ukir ukir kayu bentuk mengumpulkan informasi Jakarta:
kayu bentuk geometris. dari berbagai sumber belajar Direktorat
geometris sesuai dan secara berkelompok Pembinaan
prosedur. berdiskusi menetapkan SMK.
masalah melalui berpikir Departemen
4.6 Membuat gambar  Menirukan cara  Menirukan cara tentang masalah dan Pendidikan
ukir kayu bentuk pembuatan gambar pembuatan menyeleksi informasi- Nasional.
geometris. ornamen/motif ukir gambar informasi yang relevan yang  Drs. Aryo
kayu bentuk ornamen/motif berkaitan dengan jenis Sunaryo,
geometris ukir kayu gambar ukir kayu bentuk M.Pd. Seni.
berdasarkan tugas bentuk geometris dengan cermat, 2009.
sesuai prosedur. geometris. santun dan percaya diri, Ornamen
 Mempersiapkan  Mempersiapkan meliputi: Nusantara,
bahan dan peralatan bahan dan a. Jenis bahan dan Kajian Khusus
pembuatan gambar peralatan peralatan membuat tentang
ornamen/motif ukir pembuatan gambar ornamen/motif Ornamen
kayu bentuk gambar ukir kayu bentuk Indonesia.
geometris ornamen/motif geometris. Semarang:
berdasarkan tugas ukir kayu bentuk b. Fungsi bahan dan Dahara Prize.
sesuai prosedur. geometris. peralatan membuat  Sp. Gustami.
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek gambar ornamen/motif 2008. Nukilan
pembuatan gambar pembuatan ukir kayu bentuk Seni Ornamen
ornamen/motif ukir gambar geometris. Indonesia.
kayu bentuk ornamen/motif c. Langkah-langkah Yogyakarta:
geometris ukir kayu bentuk membuat gambar Penerbit
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 31 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berdasarkan tugas geometris. ornamen/motif ukir Jurusan Kriya


sesuai prosedur. kayu bentuk geometris Fakultas Seni
sesuai prosedur. Rupa Institut
Seni
Menanya: Indonesia.
 Siswa secara berkelompok  Drs. Suwaji
menyusun pertanyaan hasil Bastomi. 1982.
dari kegiatan berdiskusi Seni Ukir.
mengembangkan solusi Semarang:
melalui pengidentifikasian Penerbit IKIP
alternatif-alternatif, tukar- Semarang
pikiran dan mengecek Press.
perbedaan pandang dan  Saiman Rais,
secara individu mewakili Suhirman.
kelompok diskusinya 2000.
mengajukan pertanyaan Penuntun
(menanya) yang berkaitan Belajar
dengan jenis gambar ukir Mengukir
kayu bentuk geometris Kayu Bagi
dengan cermat, santun dan Pemula.
percaya diri. Jakarta:
Penerbit
Mengasosiasi: Adicita Karya
 Siswa secara individu dan Nusa.
berkelompok mengasosiasi  Soepratno BA.
dan melakukan tindakan 2004.
strategis yang berkaitan Mengenal
dengan kegiatan praktek Budaya
membuat gambar ukir kayu Bangsa
bentuk geometris dengan Indonesia,
cermat, santun dan percaya Ornamen Ukir
diri, meliputi: kayu
a. Menirukan cara Tradisional
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 32 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pembuatan gambar Jawa 1 dan 2,


ornamen/motif ukir Keterampilan
kayu bentuk geometris Menggambar
berdasarkan tugas sesuai dan Mengukir
prosedur. Kayu.
b. Mempersiapkan bahan Semarang:
dan peralatan Effhar Offset.
pembuatan gambar  Soepratno BA.
ornamen/motif ukir 2004.
kayu bentuk geometris Mengenal
berdasarkan tugas sesuai Budaya
prosedur. Bangsa
c. Mengikuti praktek Indonesia,
pembuatan gambar Ornamen Ukir
ornamen/motif ukir kayu
kayu bentuk geometris Tradisional
berdasarkan tugas sesuai Jawa 1 dan 2,
prosedur. Keterampilan
Menggambar
Mengomunikasikan: dan Mengukir
 Siswa secara individu Kayu.
mengomunikasikan dan Semarang:
secara berkelompok Effhar Offset.
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
membuat gambar ukir kayu
bentuk geometris dengan
cermat, santun dan percaya
diri, meliputi:
a. Siswa secara
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 33 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat
gambar ukir kayu
bentuk geometris
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat
gambar ukir kayu
bentuk geometris
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat
gambar ukir kayu
bentuk geometris
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 34 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.7 Menerapkan proses  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 21 JP  Enget, dkk.
mengukir kayu bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
bentuk geometris. proses mengukir proses mengukir mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
kayu bentuk kayu bentuk dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
geometris. geometris. dan secara berkelompok Direktorat
 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
bahan dan peralatan peralatan penentuan pertanyaan  Proyek SMK.
proses mengukir proses mengukir mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
kayu bentuk kayu bentuk dengan proses mengukir Pendidikan
geometris. geometris. kayu bentuk geometris Nasional.
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah dengan cermat, santun dan  Enget, dkk.
langkah-langkah proses mengukir percaya diri, meliputi: 2008. Kriya
proses mengukir kayu bentuk a. Jenis bahan dan Kayu Jilid 2.
kayu bentuk geometris. peralatan proses Jakarta:
geometris sesuai mengukir kayu bentuk Direktorat
prosedur. geometris. Pembinaan
b. Fungsi bahan dan SMK.
4.7 Membuat ukiran  Menirukan proses  Menirukan peralatan proses Departemen
kayu bentuk pembuatan ukiran proses mengukir kayu bentuk Pendidikan
geometris. kayu bentuk pembuatan geometris. Nasional.
geometris ukiran c. Langkah-langkah proses  Gunawan,
berdasarkan tugas kayu bentuk mengukir kayu bentuk S.Pd. 2013.
sesuai prosedur. geometris. geometris sesuai Pembuatan
 Mempersiapkan  Mempersiapkan prosedur. Produk
bahan dan peralatan bahan dan dengan Teknik
ukir kayu untuk peralatan ukir Menanya: Ukir Datar.
pembuatan ukiran kayu untuk  Siswa secara berkelompok Jakarta:
kayu bentuk pembuatan menyusun pertanyaan hasil Direktorat
geometris ukiran dari kegiatan berdiskusi Pembinaan
berdasarkan tugas kayu bentuk menentukan pertanyaan SMK.
sesuai prosedur. geometris. mendasar dan secara Kementrian
 Melakukan praktek  Melakukan individu mewakili Pendidikan
pembuatan ukiran praktek kelompok diskusinya dan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 35 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kayu bentuk pembuatan ukiran mengajukan pertanyaan Kebudayaan.


geometris kayu bentuk (menanya) yang berkaitan  Budi Martono,
berdasarkan tugas geometris. dengan proses mengukir dkk. 2008.
sesuai prosedur. kayu bentuk geometris Teknik
dengan cermat, santun dan Perkayuan
percaya diri. Jilid 1.
Jakarta:
Mengasosiasi: Direktorat
 Siswa secara individu Pembinaan
mengasosiasi dan secara SMK.
berkelompok berdiskusi Departemen
mendesain perencanaan Pendidikan
proyek yang berkaitan Nasional.
dengan kegiatan praktek  Budi Martono,
membuat ukiran kayu dkk. 2008.
bentuk geometris dengan Teknik
cermat, santun dan percaya Perkayuan
diri. Jilid 2.
 Siswa secara individu Jakarta:
mengasosiasi dan secara Direktorat
berkelompok berdiskusi Pembinaan
menyusun jadwal yang SMK.
berkaitan dengan kegiatan Departemen
praktek membuat ukiran Pendidikan
kayu bentuk geometris Nasional.
dengan cermat, santun dan  Drs. Suwaji
percaya diri. Bastomi. 1982.
 Siswa secara individu dan Seni Ukir.
berkelompok mengasosiasi Semarang:
yang berkaitan dengan Penerbit IKIP
praktek membuat ukiran Semarang
kayu bentuk geometris Press.
dengan cermat, santun dan  Saiman Rais,
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 36 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

percaya diri, meliputi: Suhirman.


a. Menirukan proses 2000.
pembuatan ukiran kayu Penuntun
bentuk geometris Belajar
berdasarkan tugas sesuai Mengukir
prosedur. Kayu Bagi
b. Mempersiapkan bahan Pemula.
dan peralatan ukir kayu Jakarta:
untuk pembuatan ukiran Penerbit
kayu bentuk geometris Adicita Karya
berdasarkan tugas sesuai Nusa.
prosedur.  Soepratno BA.
c. Melakukan praktek 2004.
pembuatan ukiran kayu Mengenal
bentuk geometris Budaya
berdasarkan tugas sesuai Bangsa
prosedur. Indonesia,
Ornamen Ukir
Mengamati: kayu
 Siswa secara individu Tradisional
mengamati dan secara Jawa 1,
berkelompok berdiskusi Keterampilan
menguji hasil kegiatan Menggambar
praktek membuat ukiran dan Mengukir
kayu bentuk geometris Kayu.
dengan cermat, santun dan Semarang:
percaya diri. Effhar Offset.
 Soepratno BA.
Mengomunikasikan: 2004.
 Siswa secara individu Mengenal
mengomunikasikan dan Budaya
secara berkelompok Bangsa
berdiskusi mengevaluasi Indonesia,
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 37 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pengalaman yang berkaitan Ornamen Ukir


dengan kegiatan praktek kayu
memperbaiki dan merawat Tradisional
peralatan ukir kayu dengan Jawa 2,
cermat, santun dan percaya Keterampilan
diri, meliputi: Menggambar
a. Siswa secara dan Mengukir
berkelompok berdiskusi Kayu.
menyusun bahan Semarang:
mengomunikasikan Effhar Offset.
yang berkaitan dengan  J.F Dumanaw.
hasil praktek membuat 2001.
ukiran kayu bentuk Mengenal
geometris berdasarkan Kayu.
tugas sesuai prosedur. Yogyakarta:
b. Siswa secara individu Kanisius.
mewakili kelompok  Drs. Aryo
diskusinya Sunaryo,
mengomunikasikan M.Pd. Seni.
yang berkaitan dengan 2009.
hasil praktek membuat Ornamen
ukiran kayu bentuk Nusantara,
geometris berdasarkan Kajian Khusus
tugas sesuai prosedur. tentang
c. Siswa secara individu Ornamen
mewakili kelompok Indonesia.
diskusi yang lain Semarang:
memberikan Dahara Prize.
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 38 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ukiran kayu bentuk


geometris berdasarkan
tugas sesuai prosedur.

3.8 Memahami jenis  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
gambar ukiran kayu bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
cekung dan membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
cembung. ornamen/motif ornamen/motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
ukiran kayu bentuk ukiran kayu kayu dan secara Jilid 1.
cekung dan bentuk cekung dan berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:
cembung. cembung. mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan yang berkaitan dengan jenis  Portofolio Pembinaan
bahan dan peralatan peralatan gambar ukiran kayu cekung SMK.
membuat gambar membuat gambar dan cembung dengan Departemen
ornamen/motif ornamen/motif cermat, santun dan percaya Pendidikan
ukiran kayu bentuk ukiran kayu diri. Nasional.
cekung dan bentuk cekung dan  Enget, dkk.
cembung. cembung. Mengumpulkan informasi: 2008. Kriya
 Menerangkan  Langkah-langkah  Siswa secara individu Kayu Jilid 2.
langkah-langkah membuat gambar mengumpulkan informasi Jakarta:
membuat gambar ornamen/motif dari berbagai sumber belajar Direktorat
ornamen/motif ukiran kayu dan secara berkelompok Pembinaan
ukiran kayu bentuk bentuk cekung dan berdiskusi menetapkan SMK.
cekung dan cembung cembung. masalah melalui berpikir Departemen
sesuai prosedur. tentang masalah dan Pendidikan
menyeleksi informasi- Nasional.
4.8 Menggambar jenis  Menirukan cara  Menirukan cara informasi yang relevan yang  Drs. Aryo
ukiran kayu bentuk pembuatan gambar pembuatan berkaitan dengan jenis Sunaryo,
cekung dan berbagai jenis gambar berbagai gambar ukiran kayu cekung M.Pd. Seni.
cembung. ornamen/motif jenis dan cembung dengan 2009.
ukiran kayu bentuk ornamen/motif cermat, santun dan percaya Ornamen
cekung dan cembung ukiran kayu diri, meliputi: Nusantara,
berdasarkan tugas bentuk cekung dan a. Jenis bahan dan Kajian Khusus
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 39 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

sesuai prosedur. cembung. peralatan membuat tentang


 Mempersiapkan  Mempersiapkan gambar ornamen/motif Ornamen
bahan dan peralatan bahan dan ukiran kayu bentuk Indonesia.
pembuatan gambar peralatan cekung dan cembung. Semarang:
berbagai jenis pembuatan b. Fungsi bahan dan Dahara Prize.
ornamen/motif gambar berbagai peralatan membuat  Sp. Gustami.
ukiran kayu bentuk jenis gambar ornamen/motif 2008. Nukilan
cekung dan ornamen/motif ukiran kayu bentuk Seni Ornamen
cembung ukiran kayu cekung dan cembung. Indonesia.
berdasarkan tugas bentuk cekung dan c. Langkah-langkah Yogyakarta:
sesuai prosedur. cembung. membuat gambar Penerbit
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek ornamen/motif ukiran Jurusan Kriya
pembuatan gambar pembuatan kayu bentuk cekung dan Fakultas Seni
berbagai jenis gambar berbagai cembung sesuai Rupa Institut
ornamen/motif jenis prosedur. Seni
ukiran kayu bentuk ornamen/motif Indonesia.
cekung dan cembung ukiran kayu Menanya:  Drs. Suwaji
berdasarkan tugas bentuk cekung dan  Siswa secara berkelompok Bastomi. 1982.
sesuai prosedur. cembung. menyusun pertanyaan hasil Seni Ukir.
dari kegiatan berdiskusi Semarang:
mengembangkan solusi Penerbit IKIP
melalui pengidentifikasian Semarang
alternatif-alternatif, tukar- Press.
pikiran dan mengecek  Saiman Rais,
perbedaan pandang dan Suhirman.
secara individu mewakili 2000.
kelompok diskusinya Penuntun
mengajukan pertanyaan Belajar
(menanya) yang berkaitan Mengukir
dengan jenis gambar ukiran Kayu Bagi
kayu cekung dan cembung Pemula.
dengan cermat, santun dan Jakarta:
percaya diri. Penerbit
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 40 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Adicita Karya
Mengasosiasi: Nusa.
 Siswa secara individu dan  Soepratno BA.
berkelompok mengasosiasi 2004.
dan melakukan tindakan Mengenal
strategis yang berkaitan Budaya
dengan kegiatan praktek Bangsa
menggambar jenis ukiran Indonesia,
kayu bentuk cekung dan Ornamen Ukir
cembung dengan cermat, kayu
santun dan percaya diri, Tradisional
meliputi: Jawa 1 dan 2,
a. Menirukan cara Keterampilan
pembuatan gambar Menggambar
berbagai jenis dan Mengukir
ornamen/motif ukiran Kayu.
kayu bentuk cekung dan Semarang:
cembung berdasarkan Effhar Offset.
tugas sesuai prosedur.  Soepratno BA.
b. Mempersiapkan bahan 2004.
dan peralatan Mengenal
pembuatan gambar Budaya
berbagai jenis Bangsa
ornamen/motif ukiran Indonesia,
kayu bentuk cekung dan Ornamen Ukir
cembung berdasarkan kayu
tugas sesuai prosedur. Tradisional
c. Mengikuti praktek Jawa 1 dan 2,
pembuatan gambar Keterampilan
berbagai jenis Menggambar
ornamen/motif ukiran dan Mengukir
kayu bentuk cekung dan Kayu.
cembung berdasarkan Semarang:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 41 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tugas sesuai prosedur. Effhar Offset.

Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
menggambar jenis ukiran
kayu bentuk cekung dan
cembung dengan cermat,
santun dan percaya diri,
meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran kayu bentuk
cekung dan cembung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran kayu bentuk
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 42 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

cekung dan cembung


berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran kayu bentuk
cekung dan cembung
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.9 Menerapkan proses  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 21 JP  Enget, dkk.
ukiran kayu dasar bahan dan peralatan peralatan proses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
cekung dan proses ukiran kayu ukiran kayu dasar mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
cembung dua dasar bentuk cekung bentuk cekung dan dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
dimensi. dan cembung dua cembung dua dan secara berkelompok Direktorat
dimensi. dimensi. berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan penentuan pertanyaan  Kinerja SMK.
bahan dan peralatan peralatan proses mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
proses ukiran kayu ukiran kayu dasar dengan proses ukiran kayu Pendidikan
dasar bentuk cekung bentuk cekung dan dasar cekung dan cembung Nasional.
dan cembung dua cembung dua dua dimensi dengan cermat,  Enget, dkk.
dimensi. dimensi. santun dan percaya diri, 2008. Kriya
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah meliputi: Kayu Jilid 2.
langkah-langkah proses ukiran kayu a. Jenis bahan dan Jakarta:
proses ukiran kayu dasar bentuk peralatan proses ukiran Direktorat
dasar bentuk cekung cekung dan kayu dasar bentuk Pembinaan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 43 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dan cembung dua cembung dua cekung dan cembung SMK.


dimensi sesuai dimensi. dua dimensi. Departemen
prosedur. b. Fungsi bahan dan Pendidikan
peralatan proses ukiran Nasional.
4.9 Membuat ukiran  Menirukan proses  Menirukan proses kayu dasar bentuk  Gunawan,
kayu dasar cekung pembuatan ukiran pembuatan cekung dan cembung S.Pd. 2013.
dan cembung dua kayu dasar bentuk ukiran dua dimensi. Pembuatan
dimensi. cekung dan cembung kayu dasar bentuk c. Langkah-langkah proses Produk
dua dimensi cekung dan ukiran kayu dasar dengan Teknik
berdasarkan tugas cembung dua bentuk cekung dan Ukir Datar.
sesuai prosedur. dimensi. cembung dua dimensi Jakarta:
 Mempersiapkan  Mempersiapkan sesuai prosedur. Direktorat
bahan dan peralatan bahan dan Pembinaan
ukir kayu untuk peralatan ukir Menanya: SMK.
pembuatan ukiran kayu untuk  Siswa secara berkelompok Kementrian
kayu dasar bentuk pembuatan ukiran menyusun pertanyaan hasil Pendidikan
cekung dan cembung kayu dasar bentuk dari kegiatan berdiskusi dan
dua dimensi cekung dan menentukan pertanyaan Kebudayaan.
berdasarkan tugas cembung dua mendasar dan secara  Budi Martono,
sesuai prosedur. dimensi. individu mewakili dkk. 2008.
 Melakukan praktek  Melakukan kelompok diskusinya Teknik
pembuatan ukiran praktek mengajukan pertanyaan Perkayuan
kayu dasar bentuk pembuatan ukiran (menanya) yang berkaitan Jilid 1.
cekung dan cembung kayu dasar bentuk dengan proses ukiran kayu Jakarta:
dua dimensi cekung dan dasar cekung dan cembung Direktorat
berdasarkan tugas cembung dua dua dimensi dengan cermat, Pembinaan
sesuai prosedur. dimensi. santun dan percaya diri. SMK.
Departemen
Mengasosiasi: Pendidikan
 Siswa secara individu Nasional.
mengasosiasi dan secara  Budi Martono,
berkelompok berdiskusi dkk. 2008.
mendesain perencanaan Teknik
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 44 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

proyek yang berkaitan Perkayuan


dengan kegiatan praktek Jilid 2.
membuat ukiran kayu dasar Jakarta:
cekung dan cembung dua Direktorat
dimensi dengan cermat, Pembinaan
santun dan percaya diri. SMK.
 Siswa secara individu Departemen
mengasosiasi dan secara Pendidikan
berkelompok berdiskusi Nasional.
menyusun jadwal yang  Drs. Suwaji
berkaitan dengan kegiatan Bastomi. 1982.
praktek membuat ukiran Seni Ukir.
kayu dasar cekung dan Semarang:
cembung dua dimensi Penerbit IKIP
dengan cermat, santun dan Semarang
percaya diri. Press.
 Siswa secara individu dan  Saiman Rais,
berkelompok mengasosiasi Suhirman.
yang berkaitan dengan 2000.
praktek membuat ukiran Penuntun
kayu dasar cekung dan Belajar
cembung dua dimensi Mengukir
dengan cermat, santun dan Kayu Bagi
percaya diri, meliputi: Pemula.
a. Menirukan proses Jakarta:
pembuatan ukiran kayu Penerbit
dasar bentuk cekung Adicita Karya
dan cembung dua Nusa.
dimensi berdasarkan  Soepratno BA.
tugas sesuai prosedur. 2004.
b. Mempersiapkan bahan Mengenal
dan peralatan ukir kayu Budaya
untuk pembuatan ukiran Bangsa
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 45 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kayu dasar bentuk Indonesia,


cekung dan cembung Ornamen Ukir
dua dimensi kayu
berdasarkan tugas sesuai Tradisional
prosedur. Jawa 1,
c. Melakukan praktek Keterampilan
pembuatan ukiran kayu Menggambar
dasar bentuk cekung dan Mengukir
dan cembung dua Kayu.
dimensi berdasarkan Semarang:
tugas sesuai prosedur. Effhar Offset.
 Soepratno BA.
Mengamati: 2004.
 Siswa secara individu Mengenal
mengamati dan secara Budaya
berkelompok berdiskusi Bangsa
menguji hasil kegiatan Indonesia,
praktek membuat ukiran Ornamen Ukir
kayu dasar cekung dan kayu
cembung dua dimensi Tradisional
dengan cermat, santun dan Jawa 2,
percaya diri. Keterampilan
Menggambar
Mengomunikasikan: dan Mengukir
 Siswa secara individu Kayu.
mengomunikasikan dan Semarang:
secara berkelompok Effhar Offset.
berdiskusi mengevaluasi  J.F Dumanaw.
pengalaman yang berkaitan 2001.
dengan kegiatan praktek Mengenal
membuat ukiran kayu dasar Kayu.
cekung dan cembung dua Yogyakarta:
dimensi dengan cermat, Kanisius.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 46 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

santun dan percaya diri,  Drs. Aryo


meliputi: Sunaryo,
a. Siswa secara M.Pd. Seni.
berkelompok berdiskusi 2009.
menyusun bahan Ornamen
mengomunikasikan Nusantara,
yang berkaitan dengan Kajian Khusus
hasil praktek membuat tentang
ukiran kayu dasar Ornamen
cekung dan cembung Indonesia.
dua dimensi berdasarkan Semarang:
tugas sesuai prosedur. Dahara Prize.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
ukiran kayu dasar
cekung dan cembung
dua dimensi berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
ukiran kayu dasar
cekung dan cembung
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 47 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dua dimensi berdasarkan


tugas sesuai prosedur.

3.10 Memahami motif  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
ukir tradisional bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
dari berbagai membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
daerah Indonesia. ornamen/motif ukir ornamen/motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
tradisional dari ukir tradisional kayu dan secara Jilid 1.
berbagai daerah dari berbagai berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:
Indonesia. daerah Indonesia. mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan yang berkaitan dengan motif  Portofolio Pembinaan
bahan dan peralatan peralatan ukir tradisional dari SMK.
membuat gambar membuat gambar berbagai daerah Indonesia Departemen
ornamen/motif ukir ornamen/motif dengan cermat, santun dan Pendidikan
tradisional dari ukir tradisional percaya diri. Nasional.
berbagai daerah dari berbagai  Enget, dkk.
Indonesia. daerah Indonesia. Mengumpulkan informasi: 2008. Kriya
 Menerangkan  Langkah-langkah  Siswa secara individu Kayu Jilid 2.
langkah-langkah membuat gambar mengumpulkan informasi Jakarta:
membuat gambar ornamen/motif dari berbagai sumber belajar Direktorat
ornamen/motif ukir ukir tradisional dan secara berkelompok Pembinaan
tradisional dari dari berbagai berdiskusi menetapkan SMK.
berbagai daerah daerah Indonesia. masalah melalui berpikir Departemen
Indonesia sesuai tentang masalah dan Pendidikan
prosedur. menyeleksi informasi- Nasional.
informasi yang relevan yang  Drs. Aryo
4.10 Membuat motif  Menirukan cara  Menirukan cara berkaitan dengan motif ukir Sunaryo,
ukir tradisional pembuatan gambar pembuatan tradisional dari berbagai M.Pd. Seni.
dari berbagai ornamen/motif ukir gambar daerah Indonesia dengan 2009.
daerah Indonesia. tradisional dari ornamen/motif cermat, santun dan percaya Ornamen
berbagai daerah ukir tradisional diri, meliputi: Nusantara,
Indonesia dari berbagai a. Jenis bahan dan Kajian Khusus
berdasarkan tugas daerah peralatan membuat tentang
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 48 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

sesuai prosedur. Indonesia. gambar ornamen/motif Ornamen


 Mempersiapkan  Mempersiapkan ukir tradisional dari Indonesia.
bahan dan peralatan bahan dan berbagai daerah Semarang:
pembuatan gambar peralatan Indonesia. Dahara Prize.
ornamen/motif ukir pembuatan b. Fungsi bahan dan  Sp. Gustami.
tradisional dari gambar peralatan membuat 2008. Nukilan
berbagai daerah ornamen/motif gambar ornamen/motif Seni Ornamen
Indonesia ukir tradisional ukir tradisional dari Indonesia.
berdasarkan tugas dari berbagai berbagai daerah Yogyakarta:
sesuai prosedur. daerah Indonesia. Indonesia. Penerbit
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek c. Langkah-langkah Jurusan Kriya
pembuatan gambar pembuatan membuat gambar Fakultas Seni
ornamen/motif ukir gambar ornamen/motif ukir Rupa Institut
tradisional dari ornamen/motif tradisional dari berbagai Seni
berbagai daerah ukir tradisional daerah Indonesia sesuai Indonesia.
Indonesia dari berbagai prosedur  Drs. Suwaji
berdasarkan tugas daerah Indonesia. Bastomi. 1982.
sesuai prosedur. Menanya: Seni Ukir.
 Siswa secara berkelompok Semarang:
menyusun pertanyaan hasil Penerbit IKIP
dari kegiatan berdiskusi Semarang
mengembangkan solusi Press.
melalui pengidentifikasian  Saiman Rais,
alternatif-alternatif, tukar- Suhirman.
pikiran dan mengecek 2000.
perbedaan pandang dan Penuntun
secara individu mewakili Belajar
kelompok diskusinya Mengukir
mengajukan pertanyaan Kayu Bagi
(menanya) yang berkaitan Pemula.
dengan motif ukir Jakarta:
tradisional dari berbagai Penerbit
daerah Indonesia dengan Adicita Karya
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 49 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

cermat, santun dan percaya Nusa.


diri.  Soepratno BA.
2004.
Mengasosiasi: Mengenal
 Siswa secara individu dan Budaya
berkelompok mengasosiasi Bangsa
dan melakukan tindakan Indonesia,
strategis yang berkaitan Ornamen Ukir
dengan kegiatan praktek kayu
membuat motif ukir Tradisional
tradisional dari berbagai Jawa 1 dan 2,
daerah Indonesia dengan Keterampilan
cermat, santun dan percaya Menggambar
diri, meliputi: dan Mengukir
a. Menirukan cara Kayu.
pembuatan gambar Semarang:
ornamen/motif ukir Effhar Offset.
tradisional dari berbagai  Soepratno BA.
daerah Indonesia 2004.
berdasarkan tugas sesuai Mengenal
prosedur. Budaya
b. Mempersiapkan bahan Bangsa
dan peralatan Indonesia,
pembuatan gambar Ornamen Ukir
ornamen/motif ukir kayu
tradisional dari berbagai Tradisional
daerah Indonesia Jawa 1 dan 2,
berdasarkan tugas sesuai Keterampilan
prosedur. Menggambar
c. Mengikuti praktek dan Mengukir
pembuatan gambar Kayu.
ornamen/motif ukir Semarang:
tradisional dari berbagai Effhar Offset.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 50 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

daerah Indonesia
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
membuat motif ukir
tradisional dari berbagai
daerah Indonesia dengan
cermat, santun dan percaya
diri, meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat motif
ukir tradisional dari
berbagai daerah
Indonesia berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 51 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

praktek membuat motif


ukir tradisional dari
berbagai daerah
Indonesia berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek membuat motif
ukir tradisional dari
berbagai daerah
Indonesia
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.11 Menerapkan  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.
proses pembuatan bahan dan peralatan peralatan proses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
ukiran kayu motif proses pembuatan pembuatan ukiran mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
tradisional. ukiran kayu motif kayu motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
tradisional. tradisional. kayu dan secara Direktorat
 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
bahan dan peralatan peralatan proses mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
proses pembuatan pembuatan ukiran yang berkaitan dengan  Portofolio Departemen
ukiran kayu motif kayu motif proses pembuatan ukiran Pendidikan
tradisional. tradisional. kayu motif tradisional Nasional.
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah dengan cermat, santun dan  Enget, dkk.
langkah-langkah proses pembuatan percaya diri. 2008. Kriya
proses pembuatan ukiran kayu motif Kayu Jilid 2.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 52 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ukiran kayu motif tradisional. Mengumpulkan informasi: Jakarta:


tradisional sesuai  Siswa secara individu Direktorat
prosedur. mengumpulkan informasi Pembinaan
dari berbagai sumber belajar SMK.
4.11 Melaksanakan  Menirukan  Menirukan dan secara berkelompok Departemen
proses mengukir pelaksanaan proses pelaksanaan berdiskusi menetapkan Pendidikan
kayu motif mengukir kayu motif proses masalah melalui berpikir Nasional.
tradisional. tradisional mengukir tentang masalah dan  Gunawan,
berdasarkan tugas kayu motif menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
sesuai prosedur. tradisional. informasi yang relevan yang Pembuatan
 Mempersiapkan  Mempersiapkan berkaitan dengan proses Produk
bahan dan peralatan bahan dan pembuatan ukiran kayu dengan Teknik
ukir kayu untuk peralatan ukir motif tradisional dengan Ukir Datar.
pelaksanaan proses kayu untuk cermat, santun dan percaya Jakarta:
mengukir kayu motif pelaksanaan diri, meliputi: Direktorat
tradisional proses mengukir a. Jenis bahan dan Pembinaan
berdasarkan tugas kayu motif peralatan proses SMK.
sesuai prosedur. tradisional. pembuatan ukiran kayu Kementrian
 Melakukan praktek  Melakukan motif tradisional. Pendidikan
pelaksanaan proses praktek b. Fungsi bahan dan dan
mengukir kayu motif pelaksanaan peralatan proses Kebudayaan.
tradisional proses mengukir pembuatan ukiran kayu  Budi Martono,
berdasarkan tugas kayu motif motif tradisional. dkk. 2008.
sesuai prosedur. tradisional. c. Langkah-langkah proses Teknik
pembuatan ukiran kayu Perkayuan
motif tradisional sesuai Jilid 1.
prosedur. Jakarta:
Direktorat
Menanya: Pembinaan
 Siswa secara berkelompok SMK.
menyusun pertanyaan hasil Departemen
dari kegiatan berdiskusi Pendidikan
mengembangkan solusi Nasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 53 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

melalui pengidentifikasian  Budi Martono,


alternatif-alternatif, tukar- dkk. 2008.
pikiran dan mengecek Teknik
perbedaan pandang dan Perkayuan
secara individu mewakili Jilid 2.
kelompok diskusinya Jakarta:
mengajukan pertanyaan Direktorat
(menanya) yang berkaitan Pembinaan
dengan proses pembuatan SMK.
ukiran kayu motif Departemen
tradisional dengan cermat, Pendidikan
santun dan percaya diri. Nasional.
 Drs. Suwaji
Mengasosiasi: Bastomi. 1982.
 Siswa secara individu dan Seni Ukir.
berkelompok mengasosiasi Semarang:
dan melakukan tindakan Penerbit IKIP
strategis yang berkaitan Semarang
dengan kegiatan praktek Press.
melaksanakan proses  Saiman Rais,
mengukir kayu motif Suhirman.
tradisional dengan cermat, 2000.
santun dan percaya diri, Penuntun
meliputi: Belajar
a. Menirukan pelaksanaan Mengukir
proses mengukir kayu Kayu Bagi
motif tradisional Pemula.
berdasarkan tugas sesuai Jakarta:
prosedur. Penerbit
b. Mempersiapkan bahan Adicita Karya
dan peralatan ukir kayu Nusa.
untuk pelaksanaan  Soepratno BA.
proses mengukir kayu 2004.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 54 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

motif tradisional Mengenal


berdasarkan tugas sesuai Budaya
prosedur. Bangsa
c. Melakukan praktek Indonesia,
pelaksanaan proses Ornamen Ukir
mengukir kayu motif kayu
tradisional berdasarkan Tradisional
tugas sesuai prosedur. Jawa 1,
Keterampilan
Mengomunikasikan: Menggambar
 Siswa secara individu dan Mengukir
mengomunikasikan dan Kayu.
secara berkelompok Semarang:
berdiskusi melihat ulang dan Effhar Offset.
mengevaluasi pengaruh-  Soepratno BA.
pengaruh dari solusi yang 2004.
dilakukan yang berkaitan Mengenal
dengan kegiatan praktek Budaya
melaksanakan proses Bangsa
mengukir kayu motif Indonesia,
tradisional dengan cermat, Ornamen Ukir
santun dan percaya diri, kayu
meliputi: Tradisional
a. Siswa secara Jawa 2,
berkelompok berdiskusi Keterampilan
menyusun bahan Menggambar
mengomunikasikan dan Mengukir
yang berkaitan dengan Kayu.
praktek melaksanakan Semarang:
proses mengukir kayu Effhar Offset.
motif tradisional  J.F Dumanaw.
berdasarkan tugas sesuai 2001.
prosedur. Mengenal
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 55 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

b. Siswa secara individu Kayu.


mewakili kelompok Yogyakarta:
diskusinya Kanisius.
mengomunikasikan  Drs. Aryo
yang berkaitan dengan Sunaryo,
praktek melaksanakan M.Pd. Seni.
proses mengukir kayu 2009.
motif tradisional Ornamen
berdasarkan tugas sesuai Nusantara,
prosedur. Kajian Khusus
c. Siswa secara individu tentang
mewakili kelompok Ornamen
diskusi yang lain Indonesia.
memberikan Semarang:
tanggapan/komentar Dahara Prize.
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek melaksanakan
proses mengukir kayu
motif tradisional
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.13 Menerapkan  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 21 JP  Enget, dkk.
proses pembuatan bahan dan peralatan peralatan proses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
ukiran tradisional proses pembuatan pembuatan ukiran mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
pada produk kriya ukiran tradisional tradisional pada dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
kayu. pada produk kriya produk kriya dan secara berkelompok Direktorat
kayu. kayu. berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan penentuan pertanyaan  Proyek SMK.
bahan dan peralatan peralatan proses mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
proses pembuatan pembuatan ukiran dengan proses pembuatan Pendidikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 56 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ukiran tradisional tradisional pada ukiran tradisional pada Nasional.


pada produk kriya produk kriya produk kriya kayu dengan  Enget, dkk.
kayu. kayu. cermat, santun dan percaya 2008. Kriya
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah diri, meliputi: Kayu Jilid 2.
langkah-langkah proses pembuatan a. Jenis bahan dan Jakarta:
proses pembuatan ukiran tradisional peralatan proses Direktorat
ukiran tradisional pada produk kriya pembuatan ukiran Pembinaan
pada produk kriya kayu. tradisional pada produk SMK.
kayu sesuai kriya kayu. Departemen
prosedur. b. Fungsi bahan dan Pendidikan
peralatan proses Nasional.
4.13 Membuat ukiran  Menirukan proses  Menirukan pembuatan ukiran  Gunawan,
tradisional pada pembuatan ukiran proses tradisional pada produk S.Pd. 2013.
produk kriya tradisional pada pembuatan ukiran kriya kayu. Pembuatan
kayu. produk kriya kayu tradisional pada c. Langkah-langkah proses Produk
berdasarkan tugas produk kriya pembuatan ukiran dengan Teknik
sesuai prosedur. kayu. tradisional pada produk Ukir Datar.
 Mempersiapkan  Mempersiapkan kriya kayu sesuai Jakarta:
bahan dan peralatan bahan dan prosedur. Direktorat
ukir kayu untuk peralatan ukir Pembinaan
pembuatan ukiran kayu untuk Menanya: SMK.
tradisional pada pembuatan ukiran  Siswa secara berkelompok Kementrian
produk kriya kayu tradisional pada menyusun pertanyaan hasil Pendidikan
berdasarkan tugas produk kriya dari kegiatan berdiskusi dan
sesuai prosedur. kayu. menentukan pertanyaan Kebudayaan.
 Melakukan praktek  Melakukan mendasar dan secara  Budi Martono,
pembuatan ukiran praktek individu mewakili dkk. 2008.
tradisional pada pembuatan ukiran kelompok diskusinya Teknik
produk kriya kayu tradisional pada mengajukan pertanyaan Perkayuan
berdasarkan tugas produk kriya (menanya) yang berkaitan Jilid 1.
sesuai prosedur. kayu. dengan proses pembuatan Jakarta:
ukiran tradisional pada Direktorat
produk kriya kayu dengan Pembinaan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 57 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

cermat, santun dan percaya SMK.


diri. Departemen
Pendidikan
Mengasosiasi: Nasional.
 Siswa secara individu  Budi Martono,
mengasosiasi dan secara dkk. 2008.
berkelompok berdiskusi Teknik
mendesain perencanaan Perkayuan
proyek yang berkaitan Jilid 2.
dengan kegiatan praktek Jakarta:
membuat ukiran Direktorat
tradisional pada produk Pembinaan
kriya kayu dengan cermat, SMK.
santun dan percaya Departemen
diri. Pendidikan
 Siswa secara individu Nasional.
mengasosiasi dan secara  Drs. Suwaji
berkelompok berdiskusi Bastomi. 1982.
menyusun jadwal yang Seni Ukir.
berkaitan dengan kegiatan Semarang:
praktek membuat ukiran Penerbit IKIP
tradisional pada produk Semarang
kriya kayu dengan cermat, Press.
santun dan percaya  Saiman Rais,
diri. Suhirman.
 Siswa secara individu dan 2000.
berkelompok mengasosiasi Penuntun
yang berkaitan dengan Belajar
praktek membuat ukiran Mengukir
tradisional pada produk Kayu Bagi
kriya kayu dengan cermat, Pemula.
santun dan percaya diri, Jakarta:
meliputi: Penerbit
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 58 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

a. Menirukan proses Adicita Karya


pembuatan ukiran Nusa.
tradisional pada produk  Soepratno BA.
kriya kayu berdasarkan 2004.
tugas sesuai prosedur. Mengenal
b. Mempersiapkan bahan Budaya
dan peralatan ukir kayu Bangsa
untuk pembuatan ukiran Indonesia,
tradisional pada produk Ornamen Ukir
kriya kayu berdasarkan kayu
tugas sesuai prosedur. Tradisional
c. Melakukan praktek Jawa 1,
pembuatan ukiran Keterampilan
tradisional pada produk Menggambar
kriya kayu berdasarkan dan Mengukir
tugas sesuai prosedur. Kayu.
Semarang:
Mengamati: Effhar Offset.
 Siswa secara individu  Soepratno BA.
mengamati dan secara 2004.
berkelompok berdiskusi Mengenal
menguji hasil kegiatan Budaya
praktek membuat ukiran Bangsa
tradisional pada produk Indonesia,
kriya kayu dengan cermat, Ornamen Ukir
santun dan percaya diri. kayu
Tradisional
Mengomunikasikan: Jawa 2,
 Siswa secara individu Keterampilan
mengomunikasikan dan Menggambar
secara berkelompok dan Mengukir
berdiskusi mengevaluasi Kayu.
pengalaman yang berkaitan Semarang:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 59 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dengan kegiatan praktek Effhar Offset.


membuat ukiran tradisional  J.F Dumanaw.
pada produk kriya kayu 2001.
dengan cermat, santun dan Mengenal
percaya diri, meliputi: Kayu.
a. Siswa secara Yogyakarta:
berkelompok berdiskusi Kanisius.
menyusun bahan  Drs. Aryo
mengomunikasikan Sunaryo,
yang berkaitan dengan M.Pd. Seni.
hasil praktek membuat 2009.
ukiran tradisional pada Ornamen
produk kriya kayu Nusantara,
berdasarkan tugas sesuai Kajian Khusus
prosedur. tentang
b. Siswa secara individu Ornamen
mewakili kelompok Indonesia.
diskusinya Semarang:
mengomunikasikan Dahara Prize.
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
ukiran tradisional pada
produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 60 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

hasil praktek membuat


ukiran tradisional pada
produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 61 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

SILABUS
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Kelas / Semester : XI / Genap
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Tatap Muka : 7 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 62 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu

3.12 Mengevaluasi  Menguraikan  Menyempurnakan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


proses ukir penyempurnaan hasil hasil proses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
tradisional pada proses ukir ukir tradisional mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
produk kriya tradisional pada pada berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
kayu. produk kriya kayu produk kriya kayu dan secara Direktorat
sesuai prosedur. kayu. berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
 Memerinci  Memasang atau mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
pemasangan hasil menggabungkan yang berkaitan dengan  Portofolio Departemen
proses ukir hasil proses ukir proses ukir tradisional pada Pendidikan
tradisional pada tradisional pada produk kriya kayu dengan Nasional.
produk kriya kayu produk kriya cermat, santun dan percaya  Enget, dkk.
sesuai prosedur. kayu. diri. 2008. Kriya
 Menyimpulkan  Membuat Kayu Jilid 2.
pembuatan apresiasi apresiasi Mengumpulkan informasi: Jakarta:
(penilaian / (penilaian /  Siswa secara individu Direktorat
penghargaan) hasil penghargaan) mengumpulkan informasi Pembinaan
proses ukir hasil proses ukir dari berbagai sumber belajar SMK.
tradisional pada tradisional pada dan secara berkelompok Departemen
produk kriya kayu produk kriya berdiskusi menetapkan Pendidikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 63 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

sesuai prosedur. kayu. masalah melalui berpikir Nasional.


tentang masalah dan  Gunawan,
4.12 Menyempurnakan  Menyempurnakan  Menyempurnakan menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
hasil ukiran hasil pekerjaan hasil informasi yang relevan yang Pembuatan
tradisional pada ukiran tradisional pekerjaan ukiran berkaitan dengan proses ukir Produk
produk kriya pada produk kriya tradisional tradisional pada produk dengan Teknik
kayu. kayu berdasarkan pada kriya kayu dengan cermat, Ukir Datar.
tugas sesuai produk kriya santun dan percaya diri, Jakarta:
prosedur. kayu. meliputi: Direktorat
 Memodifikasi hasil  Memodifikasi a. Penyempurnaan hasil Pembinaan
pekerjaan ukiran hasil pekerjaan proses ukir tradisional SMK.
tradisional pada ukiran pada produk kriya kayu Kementrian
produk kriya kayu tradisional pada sesuai prosedur. Pendidikan
berdasarkan tugas produk kriya b. Pemasangan hasil proses dan
sesuai prosedur. kayu. ukir tradisional pada Kebudayaan.
 Menggabungkan  Menggabungkan produk kriya kayu  Budi Martono,
hasil pekerjaan hasil pekerjaan sesuai prosedur sesuai dkk. 2008.
ukiran tradisional ukiran tradisional prosedur. Teknik
pada produk kriya pada produk kriya c. Pembuatan apresiasi Perkayuan
kayu berdasarkan kayu. (penilaian/penghargaan) Jilid 1.
tugas sesuai hasil proses ukir Jakarta:
prosedur. tradisional pada produk Direktorat
kriya kayu sesuai Pembinaan
prosedur. SMK.
Departemen
Menanya: Pendidikan
 Siswa secara berkelompok Nasional.
menyusun pertanyaan hasil  Budi Martono,
dari kegiatan berdiskusi dkk. 2008.
mengembangkan solusi Teknik
melalui pengidentifikasian Perkayuan
alternatif-alternatif, tukar- Jilid 2.
pikiran dan mengecek Jakarta:
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 64 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

perbedaan pandang dan Direktorat


secara individu mewakili Pembinaan
kelompok diskusinya SMK.
mengajukan pertanyaan Departemen
(menanya) yang berkaitan Pendidikan
dengan proses ukir Nasional.
tradisional pada produk  Drs. Suwaji
kriya kayu dengan cermat, Bastomi. 1982.
santun dan percaya Seni Ukir.
diri. Semarang:
Penerbit IKIP
Mengasosiasi: Semarang
 Siswa secara individu dan Press.
berkelompok mengasosiasi  Saiman Rais,
dan melakukan tindakan Suhirman.
strategis yang berkaitan 2000.
dengan kegiatan praktek Penuntun
menyempurnakan hasil Belajar
ukiran tradisional pada Mengukir
produk kriya kayu dengan Kayu Bagi
cermat, santun dan percaya Pemula.
diri, meliputi: Jakarta:
a. Menyempurnakan hasil Penerbit
pekerjaan ukiran Adicita Karya
tradisional pada produk Nusa.
kriya kayu  Soepratno BA.
berdasarkan tugas sesuai 2004.
prosedur. Mengenal
b. Memodifikasi hasil Budaya
pekerjaan ukiran Bangsa
tradisional pada produk Indonesia,
kriya kayu berdasarkan Ornamen Ukir
tugas sesuai prosedur. kayu
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 65 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

c. Menggabungkan hasil Tradisional


pekerjaan ukiran Jawa 1,
tradisional pada produk Keterampilan
kriya kayu Menggambar
berdasarkan tugas sesuai dan Mengukir
prosedur. Kayu.
Semarang:
Mengomunikasikan: Effhar Offset.
 Siswa secara individu  Soepratno BA.
mengomunikasikan dan 2004.
secara berkelompok Mengenal
berdiskusi melihat ulang Budaya
dan mengevaluasi Bangsa
pengaruh-pengaruh dari Indonesia,
solusi yang dilakukan Ornamen Ukir
yang berkaitan dengan kayu
kegiatan praktek Tradisional
menyempurnakan hasil Jawa 2,
ukiran tradisional pada Keterampilan
produk kriya kayu dengan Menggambar
cermat, santun dan percaya dan Mengukir
diri, meliputi: Kayu.
a. Siswa secara Semarang:
berkelompok berdiskusi Effhar Offset.
menyusun bahan  J.F Dumanaw.
mengomunikasikan 2001.
yang berkaitan dengan Mengenal
praktek Kayu.
menyempurnakan hasil Yogyakarta:
ukiran tradisional pada Kanisius.
produk kriya kayu  Drs. Aryo
berdasarkan tugas sesuai Sunaryo,
prosedur. M.Pd. Seni.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 66 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

b. Siswa secara individu 2009.


mewakili kelompok Ornamen
diskusinya Nusantara,
mengomunikasikan Kajian Khusus
yang berkaitan dengan tentang
praktek Ornamen
menyempurnakan hasil Indonesia.
ukiran tradisional pada Semarang:
produk kriya kayu Dahara Prize.
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek
menyempurnakan hasil
ukiran tradisional pada
produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 67 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 68 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

SILABUS
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Kelas / Semester : XII / Ganjil
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Tatap Muka : 70 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 69 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu

3.14 Memahami  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
berbagai jenis bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
ukiran kayu membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
tradisional bentuk berbagai jenis berbagai jenis berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
trawangan. ornamen/motif ornamen/motif kayu dan secara Jilid 1.
ukiran kayu ukiran kayu berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:
tradisional bentuk tradisional bentuk mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
trawangan trawangan yang berkaitan dengan  Portofolio Pembinaan
(kerawangan / (kerawangan / berbagai jenis ukiran kayu SMK.
tembus). tembus). tradisional bentuk Departemen
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan trawangan dengan cermat, Pendidikan
bahan dan peralatan peralatan santun dan percaya Nasional.
membuat gambar membuat gambar diri.  Enget, dkk.
berbagai jenis berbagai jenis 2008. Kriya
ornamen/motif ornamen/motif Mengumpulkan informasi: Kayu Jilid 2.
ukiran kayu ukiran kayu  Siswa secara individu Jakarta:
tradisional bentuk tradisional bentuk mengumpulkan informasi Direktorat
trawangan trawangan dari berbagai sumber belajar Pembinaan
(kerawangan / (kerawangan / dan secara berkelompok SMK.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 70 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tembus). tembus). berdiskusi menetapkan Departemen


 Menerangkan  Langkah-langkah masalah melalui berpikir Pendidikan
langkah-langkah membuat gambar tentang masalah dan Nasional.
membuat gambar berbagai jenis menyeleksi informasi-  Drs. Aryo
berbagai jenis ornamen/motif informasi yang relevan yang Sunaryo,
ornamen/motif ukiran kayu berkaitan dengan berbagai M.Pd. Seni.
ukiran kayu tradisional bentuk jenis ukiran kayu tradisional 2009.
tradisional bentuk trawangan bentuk trawangan dengan Ornamen
trawangan (kerawangan / cermat, santun dan percaya Nusantara,
(kerawangan / tembus). diri, meliputi: Kajian Khusus
tembus) sesuai a. Jenis bahan dan tentang
prosedur. peralatan membuat Ornamen
gambar berbagai jenis Indonesia.
4.14 Menggambar  Menirukan cara  Menirukan cara ornamen/motif ukiran Semarang:
berbagai bentuk pembuatan gambar pembuatan kayu tradisional bentuk Dahara Prize.
ukiran kayu berbagai bentuk gambar berbagai trawangan  Sp. Gustami.
tradisional bentuk ornamen/motif bentuk (kerawangan/tembus). 2008. Nukilan
trawangan. ukiran kayu ornamen/motif b. Fungsi bahan dan Seni Ornamen
tradisional bentuk ukiran kayu peralatan membuat Indonesia.
trawangan tradisional gambar berbagai jenis Yogyakarta:
(kerawangan / bentuk ornamen/motif ukiran Penerbit
tembus) berdasarkan trawangan kayu tradisional bentuk Jurusan Kriya
tugas sesuai (kerawangan / trawangan Fakultas Seni
prosedur. tembus). (kerawangan/tembus). Rupa Institut
 Mempersiapkan  Mempersiapkan c. Langkah-langkah Seni
bahan dan peralatan bahan dan membuat gambar Indonesia.
pembuatan gambar peralatan berbagai jenis  Drs. Suwaji
berbagai bentuk pembuatan ornamen/motif ukiran Bastomi.
ornamen/motif gambar berbagai kayu tradisional bentuk 1982. Seni
ukiran kayu bentuk trawangan Ukir.
tradisional bentuk ornamen/motif (kerawangan/tembus) Semarang:
trawangan ukiran kayu sesuai prosedur. Penerbit IKIP
(kerawangan / tradisional bentuk Semarang
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 71 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tembus) berdasarkan trawangan Menanya: Press.


tugas sesuai (kerawangan /  Siswa secara berkelompok  Saiman Rais,
prosedur. tembus). menyusun pertanyaan hasil Suhirman.
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek dari kegiatan berdiskusi 2000.
pembuatan gambar pembuatan mengembangkan solusi Penuntun
berbagai bentuk gambar berbagai melalui pengidentifikasian Belajar
ornamen/motif bentuk alternatif-alternatif, tukar- Mengukir
ukiran kayu ornamen/motif pikiran dan mengecek Kayu Bagi
tradisional bentuk ukiran kayu perbedaan pandang dan Pemula.
trawangan tradisional bentuk secara individu mewakili Jakarta:
(kerawangan / trawangan kelompok diskusinya Penerbit
tembus) berdasarkan (kerawangan / mengajukan pertanyaan Adicita Karya
tugas sesuai tembus). (menanya) yang berkaitan Nusa.
prosedur. dengan berbagai jenis ukiran  Soepratno BA.
kayu tradisional bentuk 2004.
trawangan dengan cermat, Mengenal
santun dan percaya diri. Budaya
Bangsa
Mengasosiasi: Indonesia,
 Siswa secara individu dan Ornamen Ukir
berkelompok mengasosiasi kayu
dan melakukan tindakan Tradisional
strategis yang berkaitan Jawa 1 dan 2,
dengan kegiatan praktek Keterampilan
menggambar berbagai Menggambar
bentuk ukiran kayu dan Mengukir
tradisional bentuk Kayu.
trawangan dengan cermat, Semarang:
santun dan percaya diri, Effhar Offset.
meliputi:  Soepratno BA.
a. Menirukan cara 2004.
pembuatan gambar Mengenal
berbagai bentuk Budaya
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 72 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ornamen/motif ukiran Bangsa


kayu tradisional bentuk Indonesia,
trawangan Ornamen Ukir
(kerawangan/tembus) kayu
berdasarkan tugas sesuai Tradisional
prosedur. Jawa 1 dan 2,
b. Mempersiapkan bahan Keterampilan
dan peralatan pembuatan Menggambar
gambar berbagai bentuk dan Mengukir
ornamen/motif ukiran Kayu.
kayu tradisional bentuk Semarang:
trawangan Effhar Offset.
(kerawangan/tembus)
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Mengikuti praktek
pembuatan gambar
berbagai bentuk
ornamen/motif ukiran
kayu tradisional bentuk
trawangan
(kerawangan/tembus)
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 73 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dengan kegiatan praktek


menggambar berbagai
bentuk ukiran kayu
tradisional bentuk
trawangan dengan cermat,
santun dan percaya diri,
meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
berbagai bentuk ukiran
kayu tradisional bentuk
trawangan berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
berbagai bentuk ukiran
kayu tradisional bentuk
trawangan berdasarkan
tugas sesuai prosedur..
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 74 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
berbagai bentuk ukiran
kayu tradisional bentuk
trawangan berdasarkan
tugas sesuai prosedur.

3.15 Menerapkan  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 21 JP  Enget, dkk.
proses kerja ukir bahan dan peralatan peralatan roses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
kayu tradisional proses kerja ukir kerja ukir kayu mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
bentuk trawangan. kayu tradisional tradisional dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
bentuk bentuk dan secara berkelompok Direktorat
trawangan trawangan berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
(kerawangan / (kerawangan / penentuan pertanyaan  Proyek SMK.
tembus). tembus). mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan dengan proses kerja ukir Pendidikan
bahan dan peralatan peralatan proses kayu tradisional bentuk Nasional.
proses kerja ukir kerja ukir kayu trawangan  Enget, dkk.
kayu tradisional tradisional (kerawangan/tembus) 2008. Kriya
bentuk bentuk dengan cermat, santun dan Kayu Jilid 2.
trawangan trawangan percaya diri, meliputi: Jakarta:
(kerawangan / (kerawangan / a. Jenis bahan dan Direktorat
tembus). tembus). peralatan proses kerja Pembinaan
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah ukir kayu tradisional SMK.
langkah-langkah proses kerja ukir bentuk trawangan Departemen
proses kerja ukir kayu tradisional (kerawangan/tembus). Pendidikan
kayu tradisional bentuk trawangan b. Fungsi bahan dan Nasional.
bentuk trawangan (kerawangan / peralatan proses kerja  Gunawan,
(kerawangan / tembus) ukir kayu tradisional S.Pd. 2013.
tembus) sesuai bentuk trawangan Pembuatan
prosedur. (kerawangan/tembus). Produk
c. Langkah-langkah proses dengan Teknik
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 75 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4.15 Melaksanakan  Menirukan  Menirukan kerja ukir kayu Ukir Datar.


proses ukir kayu pelaksanaan proses pelaksanaan tradisional bentuk Jakarta:
tradisional bentuk ukir kayu tradisional proses ukir kayu trawangan Direktorat
trawangan. bentuk trawangan tradisional (kerawangan/tembus) Pembinaan
(kerawangan / bentuk sesuai prosedur. SMK.
tembus) berdasarkan trawangan Kementrian
tugas sesuai (kerawangan / Menanya: Pendidikan
prosedur. tembus).  Siswa secara berkelompok dan
 Mempersiapkan  Mempersiapkan menyusun pertanyaan hasil Kebudayaan.
bahan dan peralatan bahan dan dari kegiatan berdiskusi  Budi Martono,
ukir kayu untuk peralatan ukir menentukan pertanyaan dkk. 2008.
pelaksanaan proses kayu untuk mendasar dan secara Teknik
ukir kayu tradisional pelaksanaan individu mewakili kelompok Perkayuan
bentuk trawangan proses ukir kayu diskusinya mengajukan Jilid 1.
(kerawangan / tradisional bentuk pertanyaan (menanya) yang Jakarta:
tembus) berdasarkan trawangan berkaitan dengan proses Direktorat
tugas sesuai (kerawangan / kerja ukir kayu tradisional Pembinaan
prosedur. tembus). bentuk trawangan SMK.
 Melakukan praktek  Melakukan (kerawangan/tembus) Departemen
pelaksanaan proses praktek dengan cermat, santun dan Pendidikan
ukir kayu tradisional pelaksanaan percaya diri. Nasional.
bentuk trawangan proses ukir kayu  Budi Martono,
(kerawangan / tradisional bentuk Mengasosiasi: dkk. 2008.
tembus) berdasarkan trawangan  Siswa secara individu Teknik
tugas sesuai (kerawangan / mengasosiasi dan secara Perkayuan
prosedur. tembus). berkelompok berdiskusi Jilid 2.
mendesain perencanaan Jakarta:
proyek yang berkaitan Direktorat
dengan kegiatan praktek Pembinaan
melaksanakan proses ukir SMK.
kayu tradisional bentuk Departemen
trawangan Pendidikan
(kerawangan/tembus) Nasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 76 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dengan cermat, santun dan  Drs. Suwaji


percaya diri. Bastomi.
 Siswa secara individu 1982. Seni
mengasosiasi dan secara Ukir.
berkelompok berdiskusi Semarang:
menyusun jadwal yang Penerbit IKIP
berkaitan dengan kegiatan Semarang
praktek melaksanakan Press.
proses ukir kayu tradisional  Saiman Rais,
bentuk trawangan Suhirman.
(kerawangan/tembus) 2000.
dengan cermat, santun dan Penuntun
percaya diri. Belajar
 Siswa secara individu dan Mengukir
berkelompok mengasosiasi Kayu Bagi
yang berkaitan dengan Pemula.
praktek melaksanakan Jakarta:
proses ukir kayu tradisional Penerbit
bentuk trawangan Adicita Karya
(kerawangan/tembus) Nusa.
dengan cermat, santun dan  Soepratno BA.
percaya diri, meliputi: 2004.
a. Menirukan pelaksanaan Mengenal
proses ukir kayu Budaya
tradisional bentuk Bangsa
trawangan Indonesia,
(kerawangan/tembus) Ornamen Ukir
berdasarkan tugas sesuai kayu
prosedur. Tradisional
b. Mempersiapkan bahan Jawa 1,
dan peralatan ukir kayu Keterampilan
untuk pelaksanaan Menggambar
proses ukir kayu dan Mengukir
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 77 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tradisional bentuk Kayu.


trawangan Semarang:
(kerawangan/tembus) Effhar Offset.
berdasarkan tugas sesuai  Soepratno BA.
prosedur. 2004.
c. Melakukan praktek Mengenal
pelaksanaan proses ukir Budaya
kayu tradisional bentuk Bangsa
trawangan Indonesia,
(kerawangan/tembus) Ornamen Ukir
berdasarkan tugas sesuai kayu
prosedur. Tradisional
Jawa 2,
Mengamati: Keterampilan
 Siswa secara individu Menggambar
mengamati dan secara dan Mengukir
berkelompok berdiskusi Kayu.
menguji hasil kegiatan Semarang:
praktek melaksanakan Effhar Offset.
proses ukir kayu tradisional  J.F Dumanaw.
bentuk trawangan 2001.
(kerawangan/tembus) Mengenal
dengan cermat, santun dan Kayu.
percaya diri. Yogyakarta:
Kanisius.
Mengomunikasikan:  Drs. Aryo
 Siswa secara individu Sunaryo,
mengomunikasikan dan M.Pd. Seni.
secara berkelompok 2009.
berdiskusi mengevaluasi Ornamen
pengalaman yang berkaitan Nusantara,
dengan kegiatan praktek Kajian Khusus
melaksanakan proses ukir tentang
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 78 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kayu tradisional bentuk Ornamen


trawangan Indonesia.
(kerawangan/tembus) Semarang:
dengan cermat, santun dan Dahara Prize.
percaya diri, meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek
melaksanakan proses
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan
(kerawangan/tembus)
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek
melaksanakan proses
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan
(kerawangan/tembus)
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 79 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek
melaksanakan proses
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan
(kerawangan/tembus)
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.16 Mengevaluasi  Menguraikan  Menyempurnakan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


hasil ukir kayu penyempurnaan hasil hasil ukir kayu  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
tradisional bentuk ukir kayu tradisional tradisional mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
trawangan. bentuk trawangan bentuk berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
(kerawangan / trawangan kayu dan secara Direktorat
tembus) sesuai (kerawangan / berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
prosedur. tembus). mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
 Memerinci  Memasang atau yang berkaitan dengan hasil  Portofolio Departemen
pemasangan hasil menggabungkan ukir kayu tradisional bentuk Pendidikan
ukir kayu tradisional hasil ukir kayu trawangan dengan cermat, Nasional.
bentuk trawangan tradisional bentuk santun dan percaya diri.  Enget, dkk.
(kerawangan / trawangan 2008. Kriya
tembus) sesuai (kerawangan / Mengumpulkan informasi: Kayu Jilid 2.
prosedur. tembus).  Siswa secara individu Jakarta:
 Menyimpulkan  Membuat mengumpulkan informasi Direktorat
pembuatan apresiasi apresiasi dari berbagai sumber belajar Pembinaan
(penilaian / (penilaian / dan secara berkelompok SMK.
penghargaan) hasil penghargaan) berdiskusi menetapkan Departemen
ukir kayu tradisional hasil ukir kayu masalah melalui berpikir Pendidikan
bentuk trawangan tradisional bentuk tentang masalah dan Nasional.
(kerawangan / trawangan menyeleksi informasi-  Gunawan,
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 80 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

tembus) sesuai (kerawangan / informasi yang relevan yang S.Pd. 2013.


prosedur. tembus). berkaitan dengan hasil ukir Pembuatan
kayu tradisional bentuk Produk
4.16 Menyempurnakan  Menyempurnakan  Menyempurnakan trawangan dengan cermat, dengan Teknik
hasil ukir kayu hasil pekerjaan ukir hasil pekerjaan santun dan percaya diri, Ukir Datar.
tradisional bentuk kayu tradisional ukir kayu meliputi: Jakarta:
trawangan. bentuk trawangan tradisional a. Penyempurnaan hasil Direktorat
(kerawangan / bentuk ukir kayu tradisional Pembinaan
tembus) berdasarkan trawangan bentuk trawangan SMK.
tugas sesuai (kerawangan / (kerawangan/tembus) Kementrian
prosedur. tembus). sesuai prosedur. Pendidikan
 Memodifikasi hasil  Memodifikasi b. pemasangan hasil ukir dan
pekerjaan ukir kayu hasil pekerjaan kayu tradisional bentuk Kebudayaan.
tradisional bentuk ukir kayu trawangan  Budi Martono,
trawangan tradisional bentuk (kerawangan/tembus) dkk. 2008.
(kerawangan / trawangan sesuai prosedur sesuai Teknik
tembus) berdasarkan (kerawangan / prosedur. Perkayuan
tugas sesuai tembus). c. Pembuatan apresiasi Jilid 1.
prosedur. (penilaian/penghargaan) Jakarta:
 Menggabungkan  Menggabungkan hasil ukir kayu Direktorat
hasil pekerjaan ukir hasil pekerjaan tradisional bentuk Pembinaan
kayu tradisional ukir kayu trawangan (kerawangan SMK.
bentuk trawangan tradisional bentuk / tembus) sesuai Departemen
(kerawangan / trawangan prosedur. Pendidikan
tembus) berdasarkan (kerawangan / Nasional.
tugas sesuai tembus). Menanya:  Budi Martono,
prosedur.  Siswa secara berkelompok dkk. 2008.
menyusun pertanyaan hasil Teknik
dari kegiatan berdiskusi Perkayuan
mengembangkan solusi Jilid 2.
melalui pengidentifikasian Jakarta:
alternatif-alternatif, tukar- Direktorat
pikiran dan mengecek Pembinaan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 81 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

perbedaan pandang dan SMK.


secara individu mewakili Departemen
kelompok diskusinya Pendidikan
mengajukan pertanyaan Nasional.
(menanya) yang berkaitan  Drs. Suwaji
dengan hasil ukir kayu Bastomi.
tradisional bentuk 1982. Seni
trawangan dengan cermat, Ukir.
santun dan percaya diri. Semarang:
Penerbit IKIP
Mengasosiasi: Semarang
 Siswa secara individu dan Press.
berkelompok mengasosiasi  Saiman Rais,
dan melakukan tindakan Suhirman.
strategis yang berkaitan 2000.
dengan kegiatan praktek Penuntun
menyempurnakan hasil ukir Belajar
kayu tradisional bentuk Mengukir
trawangan dengan cermat, Kayu Bagi
santun dan percaya diri, Pemula.
meliputi: Jakarta:
a. Menyempurnakan hasil Penerbit
pekerjaan ukir kayu Adicita Karya
tradisional bentuk Nusa.
trawangan  Soepratno BA.
(kerawangan/tembus) 2004.
berdasarkan tugas sesuai Mengenal
prosedur. Budaya
b. Memodifikasi hasil Bangsa
pekerjaan ukir kayu Indonesia,
tradisional bentuk Ornamen Ukir
trawangan kayu
(kerawangan/tembus) Tradisional
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 82 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berdasarkan tugas sesuai Jawa 1,


prosedur. Keterampilan
c. Menggabungkan hasil Menggambar
pekerjaan ukir kayu dan Mengukir
tradisional bentuk Kayu.
trawangan Semarang:
(kerawangan/tembus) Effhar Offset.
berdasarkan tugas sesuai  Soepratno BA.
prosedur. 2004.
Mengenal
Mengomunikasikan: Budaya
 Siswa secara individu Bangsa
mengomunikasikan dan Indonesia,
secara berkelompok Ornamen Ukir
berdiskusi melihat ulang dan kayu
mengevaluasi pengaruh- Tradisional
pengaruh dari solusi yang Jawa 2,
dilakukan yang berkaitan Keterampilan
dengan kegiatan praktek Menggambar
menyempurnakan hasil ukir dan Mengukir
kayu tradisional bentuk Kayu.
trawangan dengan cermat, Semarang:
santun dan percaya diri, Effhar Offset.
meliputi:  J.F Dumanaw.
a. Siswa secara 2001.
berkelompok berdiskusi Mengenal
menyusun bahan Kayu.
mengomunikasikan Yogyakarta:
yang berkaitan dengan Kanisius.
praktek  Drs. Aryo
menyempurnakan hasil Sunaryo,
ukir kayu tradisional M.Pd. Seni.
bentuk trawangan 2009.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 83 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berdasarkan tugas sesuai Ornamen


prosedur. Nusantara,
b. Siswa secara individu Kajian Khusus
mewakili kelompok tentang
diskusinya Ornamen
mengomunikasikan Indonesia.
yang berkaitan dengan Semarang:
praktek Dahara Prize.
menyempurnakan hasil
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek
menyempurnakan hasil
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.17 Memahami jenis  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
ukiran kayu yang bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
dapat diterapkan membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
pada produk ornamen/motif ornamen/motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
mebel/furnitur. ukiran kayu yang ukiran kayu yang kayu dan secara Jilid 1.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 84 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dapat diterapkan dapat diterapkan berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:


pada produk pada produk mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
mebel/furnitur. mebel/furnitur. yang berkaitan dengan jenis  Portofolio Pembinaan
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan ukiran kayu yang dapat SMK.
bahan dan peralatan peralatan diterapkan pada produk Departemen
membuat gambar membuat gambar mebel/furnitur dengan Pendidikan
ornamen/motif ornamen/motif cermat, santun dan percaya Nasional.
ukiran kayu yang ukiran kayu yang diri.  Enget, dkk.
dapat diterapkan dapat diterapkan 2008. Kriya
pada produk pada produk Mengumpulkan informasi: Kayu Jilid 2.
mebel/furnitur. mebel/furnitur.  Siswa secara individu Jakarta:
 Menerangkan  Langkah-langkah mengumpulkan informasi Direktorat
langkah-langkah membuat gambar dari berbagai sumber belajar Pembinaan
membuat gambar ornamen/motif dan secara berkelompok SMK.
ornamen/motif ukiran kayu yang berdiskusi menetapkan Departemen
ukiran kayu yang dapat diterapkan masalah melalui berpikir Pendidikan
dapat diterapkan pada produk tentang masalah dan Nasional.
pada produk mebel/furnitur. menyeleksi informasi-  Drs. Aryo
mebel/furnitur sesuai informasi yang relevan yang Sunaryo,
prosedur. berkaitan dengan jenis M.Pd. Seni.
ukiran kayu yang dapat 2009.
4.17 Menggambar jenis  Menirukan cara  Menirukan cara diterapkan pada produk Ornamen
ukiran kayu yang pembuatan gambar pembuatan mebel/furnitur dengan Nusantara,
dapat diterapkan berbagai jenis gambar berbagai cermat, santun dan percaya Kajian Khusus
pada produk ornamen/motif jenis diri, meliputi: tentang
mebel/furnitur. ukiran kayu yang ornamen/motif a. Jenis bahan dan Ornamen
dapat diterapkan ukiran kayu yang peralatan membuat Indonesia.
pada produk dapat gambar ornamen/motif Semarang:
mebel/furnitur diterapkan pada ukiran kayu yang dapat Dahara Prize.
berdasarkan tugas produk diterapkan pada produk  Sp. Gustami.
sesuai prosedur. mebel/furnitur. mebel/furnitur. 2008. Nukilan
 Mempersiapkan  Mempersiapkan b. Fungsi bahan dan Seni Ornamen
bahan dan peralatan bahan dan peralatan membuat Indonesia.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 85 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pembuatan gambar peralatan gambar ornamen/motif Yogyakarta:


berbagai jenis pembuatan ukiran kayu yang dapat Penerbit
ornamen/motif gambar berbagai diterapkan pada produk Jurusan Kriya
ukiran kayu yang jenis mebel/furnitur. Fakultas Seni
dapat diterapkan ornamen/motif c. Langkah-langkah Rupa Institut
pada produk ukiran kayu yang membuat gambar Seni
mebel/furnitur dapat diterapkan ornamen/motif ukiran Indonesia.
berdasarkan tugas pada produk kayu yang dapat  Drs. Suwaji
sesuai prosedur. mebel/furnitur. diterapkan pada produk Bastomi.
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek mebel/furnitur sesuai 1982. Seni
pembuatan gambar pembuatan prosedur. Ukir.
berbagai jenis gambar berbagai Semarang:
ornamen/motif jenis Menanya: Penerbit IKIP
ukiran kayu yang ornamen/motif  Siswa secara berkelompok Semarang
dapat diterapkan ukiran kayu yang menyusun pertanyaan hasil Press.
pada produk dapat diterapkan dari kegiatan berdiskusi  Saiman Rais,
mebel/furnitur pada produk mengembangkan solusi Suhirman.
berdasarkan tugas mebel/furnitur. melalui pengidentifikasian 2000.
sesuai prosedur. alternatif-alternatif, tukar- Penuntun
pikiran dan mengecek Belajar
perbedaan pandang dan Mengukir
secara individu mewakili Kayu Bagi
kelompok diskusinya Pemula.
mengajukan pertanyaan Jakarta:
(menanya) yang berkaitan Penerbit
dengan jenis ukiran kayu Adicita Karya
yang dapat diterapkan pada Nusa.
produk mebel/furnitur  Soepratno BA.
dengan cermat, santun dan 2004.
percaya diri. Mengenal
Budaya
Mengasosiasi: Bangsa
 Siswa secara individu dan Indonesia,
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 86 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

berkelompok mengasosiasi Ornamen Ukir


dan melakukan tindakan kayu
strategis yang berkaitan Tradisional
dengan kegiatan praktek Jawa 1 dan 2,
menggambar jenis ukiran Keterampilan
kayu yang dapat diterapkan Menggambar
pada produk mebel/furnitur dan Mengukir
dengan cermat, santun dan Kayu.
percaya diri, meliputi: Semarang:
a. Menirukan cara Effhar Offset.
pembuatan gambar  Soepratno BA.
berbagai jenis 2004.
ornamen/motif ukiran Mengenal
kayu yang dapat Budaya
diterapkan pada produk Bangsa
mebel/furnitur Indonesia,
berdasarkan tugas sesuai Ornamen Ukir
prosedur. kayu
b. Mempersiapkan bahan Tradisional
dan peralatan pembuatan Jawa 1 dan 2,
gambar berbagai jenis Keterampilan
ornamen/motif ukiran Menggambar
kayu yang dapat dan Mengukir
diterapkan pada produk Kayu.
mebel/furnitur Semarang:
berdasarkan tugas sesuai Effhar Offset.
prosedur.
c. Mengikuti praktek
pembuatan gambar
berbagai jenis
ornamen/motif ukiran
kayu yang dapat
diterapkan pada produk
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 87 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mebel/furnitur
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
menggambar jenis ukiran
kayu yang dapat diterapkan
pada produk mebel/furnitur
dengan cermat, santun dan
percaya diri, meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran kayu yang
dapat diterapkan pada
produk mebel/furnitur
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 88 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

yang berkaitan dengan


praktek menggambar
jenis ukiran kayu yang
dapat diterapkan pada
produk mebel/furnitur
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran kayu yang
dapat diterapkan pada
produk mebel/furnitur
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.18 Memahami proses  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 21 JP  Enget, dkk.
pembuatan bahan dan peralatan peralatan proses  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
komponen ukir proses pembuatan pembuatan mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
pada produk komponen ukir pada komponen ukir dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
mebel kriya kayu. produk mebel kriya pada produk dan secara berkelompok Direktorat
kayu. mebel kriya kayu. berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan penentuan pertanyaan  Proyek SMK.
bahan dan peralatan peralatan proses mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
proses pembuatan pembuatan dengan proses pembuatan Pendidikan
komponen ukir pada komponen ukir komponen ukir pada produk Nasional.
produk mebel kriya pada produk mebel kriya kayu dengan  Enget, dkk.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 89 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kayu. mebel kriya kayu. cermat, santun dan percaya 2008. Kriya
 Menunjukkan  Langkah-langkah diri, meliputi: Kayu Jilid 2.
langkah-langkah proses pembuatan a. Jenis bahan dan Jakarta:
proses pembuatan komponen ukir peralatan proses Direktorat
komponen ukir pada pada produk pembuatan komponen Pembinaan
produk mebel kriya mebel kriya kayu. ukir pada produk mebel SMK.
kayu sesuai kriya kayu. Departemen
prosedur. b. Fungsi bahan dan Pendidikan
peralatan proses Nasional.
4.18 Membuat  Menirukan proses  Menirukan pembuatan komponen  Gunawan,
komponen ukir pembuatan proses ukir pada produk mebel S.Pd. 2013.
pada produk komponen ukir pada pembuatan kriya kayu. Pembuatan
mebel kriya kayu. produk mebel kriya komponen ukir c. Langkah-langkah proses Produk
kayu berdasarkan pada pembuatan komponen dengan Teknik
tugas sesuai produk mebel ukir pada produk mebel Ukir Datar.
prosedur. kriya kayu. kriya kayu sesuai Jakarta:
 Mempersiapkan  Mempersiapkan prosedur. Direktorat
bahan dan peralatan bahan dan Pembinaan
ukir kayu untuk peralatan ukir Menanya: SMK.
pembuatan kayu untuk  Siswa secara berkelompok Kementrian
komponen ukir pada pembuatan menyusun pertanyaan hasil Pendidikan
produk mebel kriya komponen ukir dari kegiatan berdiskusi dan
kayu berdasarkan pada produk menentukan pertanyaan Kebudayaan.
tugas sesuai mebel kriya mendasar dan secara  Budi Martono,
prosedur. kayu. individu mewakili kelompok dkk. 2008.
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek diskusinya mengajukan Teknik
pembuatan pembuatan pertanyaan (menanya) yang Perkayuan
komponen ukir pada komponen ukir berkaitan dengan proses Jilid 1.
produk mebel kriya pada produk pembuatan komponen ukir Jakarta:
kayu berdasarkan mebel kriya kayu. pada produk mebel kriya Direktorat
tugas sesuai kayu dengan cermat, santun Pembinaan
prosedur. dan percaya diri. SMK.
Departemen
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 90 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Mengasosiasi: Pendidikan
 Siswa secara individu Nasional.
mengasosiasi dan secara  Budi Martono,
berkelompok berdiskusi dkk. 2008.
mendesain perencanaan Teknik
proyek yang berkaitan Perkayuan
dengan kegiatan praktek Jilid 2.
membuat komponen ukir Jakarta:
pada produk mebel kriya Direktorat
kayu dengan cermat, santun Pembinaan
dan percaya diri. SMK.
 Siswa secara individu Departemen
mengasosiasi dan secara Pendidikan
berkelompok berdiskusi Nasional.
menyusun jadwal yang  Drs. Suwaji
berkaitan dengan kegiatan Bastomi.
praktek membuat komponen 1982. Seni
ukir pada produk mebel Ukir.
kriya kayu dengan cermat, Semarang:
santun dan percaya diri. Penerbit IKIP
 Siswa secara individu dan Semarang
berkelompok mengasosiasi Press.
yang berkaitan dengan  Saiman Rais,
praktek membuat komponen Suhirman.
ukir pada produk mebel 2000.
kriya kayu dengan cermat, Penuntun
santun dan percaya diri, Belajar
meliputi: Mengukir
a. Menirukan proses Kayu Bagi
pembuatan komponen Pemula.
ukir pada produk mebel Jakarta:
kriya kayu berdasarkan Penerbit
tugas sesuai prosedur. Adicita Karya
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 91 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

b. Mempersiapkan bahan Nusa.


dan peralatan ukir kayu  Soepratno BA.
untuk pembuatan 2004.
komponen ukir pada Mengenal
produk mebel kriya Budaya
kayu berdasarkan tugas Bangsa
sesuai prosedur. Indonesia,
c. Mengikuti praktek Ornamen Ukir
pembuatan komponen kayu
ukir pada produk mebel Tradisional
kriya kayu berdasarkan Jawa 1,
tugas sesuai prosedur. Keterampilan
Menggambar
Mengamati: dan Mengukir
 Siswa secara individu Kayu.
mengamati dan secara Semarang:
berkelompok berdiskusi Effhar Offset.
menguji hasil kegiatan  Soepratno BA.
praktek membuat komponen 2004.
ukir pada produk mebel Mengenal
kriya kayu dengan cermat, Budaya
santun dan percaya diri. Bangsa
Indonesia,
Mengomunikasikan: Ornamen Ukir
 Siswa secara individu kayu
mengomunikasikan dan Tradisional
secara berkelompok Jawa 2,
berdiskusi mengevaluasi Keterampilan
pengalaman yang berkaitan Menggambar
dengan kegiatan praktek dan Mengukir
membuat komponen ukir Kayu.
pada produk mebel kriya Semarang:
kayu dengan cermat, santun Effhar Offset.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 92 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

dan percaya diri, meliputi:  J.F Dumanaw.


a. Siswa secara 2001.
berkelompok berdiskusi Mengenal
menyusun bahan Kayu.
mengomunikasikan Yogyakarta:
yang berkaitan dengan Kanisius.
hasil praktek membuat  Drs. Aryo
komponen ukir pada Sunaryo,
produk mebel kriya M.Pd. Seni.
kayu berdasarkan tugas 2009.
sesuai prosedur. Ornamen
b. Siswa secara individu Nusantara,
mewakili kelompok Kajian Khusus
diskusinya tentang
mengomunikasikan Ornamen
yang berkaitan dengan Indonesia.
hasil praktek membuat Semarang:
komponen ukir pada Dahara Prize.
produk mebel kriya
kayu berdasarkan tugas
sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
komponen ukir pada
produk mebel kriya
kayu berdasarkan tugas
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 93 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

sesuai prosedur.

3.19 Mengevaluasi  Menguraikan  Menyempurnakan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


hasil ukiran pada penyempurnaan hasil hasil ukiran  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
produk mebel ukiran pada produk pada mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
kayu. mebel kriya kayu produk mebel berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
sesuai prosedur. kriya kayu. kayu dan secara Direktorat
 Memerinci  Memasang atau berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
pemasangan hasil menggabungkan mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
ukiran pada produk hasil ukiran pada yang berkaitan dengan hasil  Portofolio Departemen
mebel kriya kayu produk mebel ukiran pada produk mebel Pendidikan
sesuai prosedur. kriya kayu. kayu dengan cermat, santun Nasional.
 Menyimpulkan  Membuat dan percaya diri.  Enget, dkk.
pembuatan apresiasi apresiasi 2008. Kriya
(penilaian / (penilaian / Mengumpulkan informasi: Kayu Jilid 2.
penghargaan) hasil penghargaan)  Siswa secara individu Jakarta:
ukiran pada produk hasil ukiran pada mengumpulkan informasi Direktorat
mebel kriya kayu produk mebel dari berbagai sumber belajar Pembinaan
sesuai prosedur. kriya kayu. dan secara berkelompok SMK.
berdiskusi menetapkan Departemen
4.19 Menyempurnakan  Menyempurnakan  Menyempurnakan masalah melalui berpikir Pendidikan
hasil ukiran pada hasil pekerjaan hasil tentang masalah dan Nasional.
produk mebel ukiran pada produk pekerjaan ukiran menyeleksi informasi-  Gunawan,
kayu. mebel kriya kayu pada informasi yang relevan yang S.Pd. 2013.
berdasarkan tugas produk mebel berkaitan dengan hasil Pembuatan
sesuai prosedur. kriya kayu. ukiran pada produk mebel Produk
 Memodifikasi hasil  Memodifikasi kayu dengan cermat, santun dengan Teknik
pekerjaan ukiran hasil dan percaya diri, meliputi: Ukir Datar.
pada produk mebel pekerjaan ukiran a. Penyempurnaan hasil Jakarta:
kriya kayu pada ukiran pada produk Direktorat
berdasarkan tugas produk mebel mebel kriya kayu sesuai Pembinaan
sesuai prosedur. kriya kayu. prosedur. SMK.
 Menggabungkan  Menggabungkan b. Pemasangan hasil ukiran Kementrian
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 94 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

hasil pekerjaan hasil pekerjaan pada produk mebel kriya Pendidikan


ukiran pada produk ukiran pada kayu sesuai prosedur dan
mebel kriya kayu produk mebel sesuai prosedur. Kebudayaan.
berdasarkan tugas kriya kayu. c. Pembuatan apresiasi  Budi Martono,
sesuai prosedur. (penilaian/penghargaan) dkk. 2008.
hasil ukiran pada produk Teknik
mebel kriya kayu sesuai Perkayuan
prosedur. Jilid 1.
Jakarta:
Menanya: Direktorat
 Siswa secara berkelompok Pembinaan
menyusun pertanyaan hasil SMK.
dari kegiatan berdiskusi Departemen
mengembangkan solusi Pendidikan
melalui pengidentifikasian Nasional.
alternatif-alternatif, tukar-  Budi Martono,
pikiran dan mengecek dkk. 2008.
perbedaan pandang dan Teknik
secara individu mewakili Perkayuan
kelompok diskusinya Jilid 2.
mengajukan pertanyaan Jakarta:
(menanya) yang berkaitan Direktorat
dengan hasil ukiran pada Pembinaan
produk mebel kayu dengan SMK.
cermat, santun dan percaya Departemen
diri. Pendidikan
Nasional.
Mengasosiasi:  Drs. Suwaji
 Siswa secara individu dan Bastomi.
berkelompok mengasosiasi 1982. Seni
dan melakukan tindakan Ukir.
strategis yang berkaitan Semarang:
dengan kegiatan praktek Penerbit IKIP
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 95 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

menyempurnakan hasil Semarang


ukiran pada produk mebel Press.
kayu dengan cermat,  Saiman Rais,
santun dan percaya diri, Suhirman.
meliputi: 2000.
a. Menyempurnakan hasil Penuntun
pekerjaan ukiran pada Belajar
produk mebel kriya Mengukir
kayu berdasarkan tugas Kayu Bagi
sesuai prosedur. Pemula.
b. Memodifikasi hasil Jakarta:
pekerjaan ukiran pada Penerbit
produk mebel kriya Adicita Karya
kayu berdasarkan tugas Nusa.
sesuai prosedur.  Soepratno BA.
c. Menggabungkan hasil 2004.
pekerjaan ukiran pada Mengenal
produk mebel kriya Budaya
kayu berdasarkan tugas Bangsa
sesuai prosedur. Indonesia,
Ornamen Ukir
Mengomunikasikan: kayu
 Siswa secara individu Tradisional
mengomunikasikan dan Jawa 1,
secara berkelompok Keterampilan
berdiskusi melihat ulang dan Menggambar
mengevaluasi pengaruh- dan Mengukir
pengaruh dari solusi yang Kayu.
dilakukan yang berkaitan Semarang:
dengan kegiatan praktek Effhar Offset.
menyempurnakan hasil  Soepratno BA.
ukiran pada produk mebel 2004.
kayu dengan cermat, Mengenal
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 96 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

santun dan percaya diri, Budaya


meliputi: Bangsa
a. Siswa secara Indonesia,
berkelompok berdiskusi Ornamen Ukir
menyusun bahan kayu
mengomunikasikan Tradisional
yang berkaitan dengan Jawa 2,
praktek Keterampilan
menyempurnakan hasil Menggambar
ukiran pada produk dan Mengukir
mebel kayu berdasarkan Kayu.
tugas sesuai prosedur. Semarang:
b. Siswa secara individu Effhar Offset.
mewakili kelompok  J.F Dumanaw.
diskusinya 2001.
mengomunikasikan Mengenal
yang berkaitan dengan Kayu.
praktek Yogyakarta:
menyempurnakan hasil Kanisius.
ukiran pada produk  Drs. Aryo
mebel kayu berdasarkan Sunaryo,
tugas sesuai prosedur. M.Pd. Seni.
c. Siswa secara individu 2009.
mewakili kelompok Ornamen
diskusi yang lain Nusantara,
memberikan Kajian Khusus
tanggapan/komentar tentang
selama kegiatan Ornamen
mengomunikasikan Indonesia.
yang berkaitan dengan Semarang:
praktek Dahara Prize.
menyempurnakan hasil
ukiran pada produk
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 97 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mebel kayu berdasarkan


tugas sesuai prosedur.

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 98 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

SILABUS
TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Kelas / Semester : XII / Genap
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Tatap Muka : 63 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 99 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Indikator Pencapaian Alokasi


Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Kompetensi Waktu

3.20 Memahami  Menyebutkan jenis  Jenis bahan dan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Wahyu Gatot
penerapan jenis bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes Budiyanto,
ukiran produk membuat gambar membuat gambar mengamati secara langsung Tertulis dkk. 2008.
kriya kayu tiga ornamen/motif ornamen/motif berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Kriya Keramik
dimensional. ukiran produk kriya ukiran produk kayu dan secara Jilid 1.
kayu tiga kriya kayu tiga berkelompok berdiskusi Keterampilan: Jakarta:
dimensional. dimensional. mengidentifikasi masalah  Kinerja Direktorat
 Menjelaskan fungsi  Fungsi bahan dan yang berkaitan dengan  Portofolio Pembinaan
bahan dan peralatan peralatan penerapan jenis ukiran SMK.
membuat gambar membuat gambar produk kriya kayu tiga Departemen
ornamen/motif ornamen/motif dimensional dengan cermat, Pendidikan
ukiran produk kriya ukiran produk santun dan percaya diri. Nasional.
kayu tiga kriya kayu tiga  Enget, dkk.
dimensional. dimensional. Mengumpulkan informasi: 2008. Kriya
 Menerangkan  Langkah-langkah  Siswa secara individu Kayu Jilid 2.
langkah-langkah membuat gambar mengumpulkan informasi Jakarta:
membuat gambar ornamen/motif dari berbagai sumber belajar Direktorat
ornamen/motif ukiran produk dan secara berkelompok Pembinaan
ukiran produk kriya kriya kayu tiga berdiskusi menetapkan SMK.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 100 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kayu tiga dimensional. masalah melalui berpikir Departemen


dimensional sesuai tentang masalah dan Pendidikan
prosedur. menyeleksi informasi- Nasional.
informasi yang relevan yang  Drs. Aryo
4.20 Menggambar jenis  Menirukan cara  Menirukan cara berkaitan dengan penerapan Sunaryo,
ukiran produk pembuatan gambar pembuatan jenis ukiran produk kriya M.Pd. Seni.
kriya kayu tiga berbagai jenis gambar berbagai kayu tiga dimensional 2009.
dimensional. ornamen/motif jenis dengan cermat, santun dan Ornamen
ukiran produk kriya ornamen/motif percaya diri, meliputi: Nusantara,
kayu tiga ukiran a. Jenis bahan dan Kajian Khusus
dimensional produk kriya kayu peralatan membuat tentang
berdasarkan tugas tiga gambar ornamen/motif Ornamen
sesuai prosedur. dimensional. ukiran produk kriya Indonesia.
 Mempersiapkan  Mempersiapkan kayu tiga dimensional. Semarang:
bahan dan peralatan bahan dan b. Fungsi bahan dan Dahara Prize.
pembuatan gambar peralatan peralatan membuat  Sp. Gustami.
berbagai jenis pembuatan gambar ornamen/motif 2008. Nukilan
ornamen/motif gambar berbagai ukiran produk kriya Seni Ornamen
ukiran produk kriya jenis kayu tiga dimensional. Indonesia.
kayu tiga ornamen/motif c. Langkah-langkah Yogyakarta:
dimensional ukiran produk membuat gambar Penerbit
berdasarkan tugas kriya kayu tiga ornamen/motif ukiran Jurusan Kriya
sesuai prosedur. dimensional. produk kriya kayu tiga Fakultas Seni
 Mengikuti praktek  Mengikuti praktek dimensional sesuai Rupa Institut
pembuatan gambar pembuatan prosedur. Seni
berbagai jenis gambar berbagai Indonesia.
ornamen/motif jenis Menanya:  Drs. Suwaji
ukiran produk kriya ornamen/motif  Siswa secara berkelompok Bastomi.
kayu tiga ukiran produk menyusun pertanyaan hasil 1982. Seni
dimensional kriya kayu tiga dari kegiatan berdiskusi Ukir.
berdasarkan tugas dimensional. mengembangkan solusi Semarang:
sesuai prosedur. melalui pengidentifikasian Penerbit IKIP
alternatif-alternatif, tukar- Semarang
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 101 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pikiran dan mengecek Press.


perbedaan pandang dan  Saiman Rais,
secara individu mewakili Suhirman.
kelompok diskusinya 2000.
mengajukan pertanyaan Penuntun
(menanya) yang berkaitan Belajar
dengan penerapan jenis Mengukir
ukiran produk kriya kayu Kayu Bagi
tiga dimensional dengan Pemula.
cermat, santun dan percaya Jakarta:
diri. Penerbit
Adicita Karya
Mengasosiasi: Nusa.
 Siswa secara individu dan  Soepratno BA.
berkelompok mengasosiasi 2004.
dan melakukan tindakan Mengenal
strategis yang berkaitan Budaya
dengan kegiatan praktek Bangsa
menggambar jenis ukiran Indonesia,
produk kriya kayu tiga Ornamen Ukir
dimensional dengan cermat, kayu
santun dan percaya diri, Tradisional
meliputi: Jawa 1 dan 2,
a. Menirukan cara Keterampilan
pembuatan gambar Menggambar
berbagai jenis dan Mengukir
ornamen/motif ukiran Kayu.
produk kriya kayu tiga Semarang:
dimensional berdasarkan Effhar Offset.
tugas sesuai prosedur.  Soepratno BA.
b. Mempersiapkan bahan 2004.
dan peralatan pembuatan Mengenal
gambar berbagai jenis Budaya
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 102 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

ornamen/motif ukiran Bangsa


produk kriya kayu tiga Indonesia,
dimensional berdasarkan Ornamen Ukir
tugas sesuai prosedur. kayu
c. Mengikuti praktek Tradisional
pembuatan gambar Jawa 1 dan 2,
berbagai jenis Keterampilan
ornamen/motif ukiran Menggambar
produk kriya kayu tiga dan Mengukir
dimensional berdasarkan Kayu.
tugas sesuai prosedur. Semarang:
Effhar Offset.
Mengomunikasikan:
 Siswa secara individu
mengomunikasikan dan
secara berkelompok
berdiskusi melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-
pengaruh dari solusi yang
dilakukan yang berkaitan
dengan kegiatan praktek
menggambar jenis ukiran
produk kriya kayu tiga
dimensional dengan cermat,
santun dan percaya diri,
meliputi:
a. Siswa secara
berkelompok berdiskusi
menyusun bahan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran produk
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 103 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

kriya kayu tiga


dimensional berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
b. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusinya
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran produk
kriya kayu tiga
dimensional berdasarkan
tugas sesuai prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek menggambar
jenis ukiran produk
kriya kayu tiga
dimensional berdasarkan
tugas sesuai prosedur.

3.21 Menerapkan  Menjelaskan jenis  Jenis bahan dan Mengumpulkan informasi: Pengetahuan: 49 JP  Enget, dkk.
pembuatan ukiran bahan dan peralatan peralatan  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
tiga dimensional pembuatan ukiran pembuatan ukiran mengumpulkan informasi Tertulis Kayu Jilid 1.
pada produk kriya tiga dimensional tiga dimensional dari berbagai sumber belajar  Penugasan Jakarta:
kayu. pada produk kriya pada produk kriya dan secara berkelompok Direktorat
kayu. kayu. berdiskusi menyusun Keterampilan: Pembinaan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 104 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

 Menerangkan fungsi  Fungsi bahan dan penentuan pertanyaan  Proyek SMK.


bahan dan peralatan peralatan mendasar yang berkaitan  Portofolio Departemen
pembuatan ukiran pembuatan ukiran dengan pembuatan ukiran Pendidikan
tiga dimensional tiga dimensional tiga dimensional pada Nasional.
pada produk kriya pada produk kriya produk kriya kayu dengan  Enget, dkk.
kayu. kayu. cermat, santun dan percaya 2008. Kriya
 Mendemontrasikan  Langkah-langkah diri, meliputi: Kayu Jilid 2.
langkah-langkah pembuatan ukiran a. Jenis bahan dan Jakarta:
pembuatan ukiran tiga dimensional peralatan pembuatan Direktorat
tiga dimensional pada produk kriya ukiran tiga dimensional Pembinaan
pada produk kriya kayu. pada produk kriya kayu. SMK.
kayu sesuai b. Fungsi bahan dan Departemen
prosedur. peralatan pembuatan Pendidikan
ukiran tiga dimensional Nasional.
4.21 Membuat ukiran  Menirukan  Menirukan pada produk kriya kayu.  Gunawan,
tiga dimensional pembuatan ukiran pembuatan c. Langkah-langkah S.Pd. 2013.
pada produk kriya tiga dimensional ukiran pembuatan ukiran tiga Pembuatan
kayu. pada produk kriya tiga dimensional dimensional pada Produk
kayu berdasarkan pada produk kriya kayu dengan Teknik
tugas sesuai produk kriya sesuai prosedur. Ukir Datar.
prosedur. kayu. Jakarta:
 Mempersiapkan  Mempersiapkan Menanya: Direktorat
bahan dan peralatan bahan dan  Siswa secara berkelompok Pembinaan
ukir kayu untuk peralatan ukir menyusun pertanyaan hasil SMK.
pembuatan ukiran kayu untuk dari kegiatan berdiskusi Kementrian
tiga dimensional pembuatan menentukan pertanyaan Pendidikan
pada produk kriya ukiran mendasar dan secara dan
kayu berdasarkan tiga dimensional individu mewakili kelompok Kebudayaan.
tugas sesuai pada produk kriya diskusinya mengajukan  Budi Martono,
prosedur. kayu. pertanyaan (menanya) yang dkk. 2008.
 Melakukan praktek  Melakukan berkaitan dengan pembuatan Teknik
pembuatan ukiran praktek ukiran tiga dimensional Perkayuan
tiga dimensional pembuatan ukiran pada produk kriya kayu Jilid 1.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 105 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pada produk kriya tiga dimensional dengan cermat, santun dan Jakarta:
kayu berdasarkan pada produk kriya percaya diri. Direktorat
tugas sesuai kayu. Pembinaan
prosedur. Mengasosiasi: SMK.
 Siswa secara individu Departemen
mengasosiasi dan secara Pendidikan
berkelompok berdiskusi Nasional.
mendesain perencanaan  Budi Martono,
proyek yang berkaitan dkk. 2008.
dengan kegiatan praktek Teknik
membuat ukiran tiga Perkayuan
dimensional pada produk Jilid 2.
kriya kayu dengan cermat, Jakarta:
santun dan percaya diri. Direktorat
 Siswa secara individu Pembinaan
mengasosiasi dan secara SMK.
berkelompok berdiskusi Departemen
menyusun jadwal yang Pendidikan
berkaitan dengan kegiatan Nasional.
praktek membuat ukiran tiga  Drs. Suwaji
dimensional pada produk Bastomi.
kriya kayu dengan cermat, 1982. Seni
santun dan percaya diri. Ukir.
 Siswa secara individu dan Semarang:
berkelompok mengasosiasi Penerbit IKIP
yang berkaitan dengan Semarang
praktek membuat ukiran tiga Press.
dimensional pada produk  Saiman Rais,
kriya kayu dengan cermat, Suhirman.
santun dan percaya diri, 2000.
meliputi: Penuntun
a. Menirukan pembuatan Belajar
ukiran tiga dimensional Mengukir
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 106 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pada produk kriya kayu Kayu Bagi


berdasarkan tugas sesuai Pemula.
prosedur. Jakarta:
b. Mempersiapkan bahan Penerbit
dan peralatan ukir kayu Adicita Karya
untuk pembuatan ukiran Nusa.
tiga dimensional pada  Soepratno BA.
produk kriya kayu 2004.
berdasarkan tugas sesuai Mengenal
prosedur. Budaya
c. Melakukan praktek Bangsa
pembuatan ukiran tiga Indonesia,
dimensional pada Ornamen Ukir
produk kriya kayu kayu
berdasarkan tugas sesuai Tradisional
prosedur. Jawa 1,
Keterampilan
Mengamati: Menggambar
 Siswa secara individu dan Mengukir
mengamati dan secara Kayu.
berkelompok berdiskusi Semarang:
menguji hasil kegiatan Effhar Offset.
praktek membuat ukiran tiga  Soepratno BA.
dimensional pada produk 2004.
kriya kayu dengan cermat, Mengenal
santun dan percaya Budaya
diri. Bangsa
Indonesia,
Mengomunikasikan: Ornamen Ukir
 Siswa secara individu kayu
mengomunikasikan dan Tradisional
secara berkelompok Jawa 2,
berdiskusi mengevaluasi Keterampilan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 107 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pengalaman yang berkaitan Menggambar


dengan kegiatan praktek dan Mengukir
membuat ukiran tiga Kayu.
dimensional pada produk Semarang:
kriya kayu dengan cermat, Effhar Offset.
santun dan percaya diri,  J.F Dumanaw.
meliputi: 2001.
a. Siswa secara Mengenal
berkelompok berdiskusi Kayu.
menyusun bahan Yogyakarta:
mengomunikasikan Kanisius.
yang berkaitan dengan  Drs. Aryo
hasil praktek membuat Sunaryo,
ukiran tiga dimensional M.Pd. Seni.
pada produk kriya kayu 2009.
berdasarkan tugas sesuai Ornamen
prosedur. Nusantara,
b. Siswa secara individu Kajian Khusus
mewakili kelompok tentang
diskusinya Ornamen
mengomunikasikan Indonesia.
yang berkaitan dengan Semarang:
hasil praktek membuat Dahara Prize.
ukiran tiga dimensional
pada produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 108 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
hasil praktek membuat
ukiran tiga dimensional
pada produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.

3.22 Menganalisis hasil  Menguraikan  Menyempurnakan Mengamati: Pengetahuan: 7 JP  Enget, dkk.


pembuatan ukiran penyempurnaan hasil hasil  Siswa secara individu  Tes 2008. Kriya
tiga dimensional pembuatan ukiran pembuatan mengamati secara langsung Tertulis Kayu Jilid 1.
pada produk kriya tiga dimensional ukiran tiga berbagai jenis peralatan ukir  Penugasan Jakarta:
kayu. pada produk kriya dimensional pada kayu dan secara Direktorat
kayu sesuai produk kriya berkelompok berdiskusi Keterampilan: Pembinaan
prosedur. kayu. mengidentifikasi masalah  Kinerja SMK.
 Memerinci  Memasang atau yang berkaitan dengan hasil  Portofolio Departemen
pemasangan hasil menggabungkan pembuatan ukiran tiga Pendidikan
pembuatan ukiran hasil pembuatan dimensional pada produk Nasional.
tiga dimensional ukiran tiga kriya kayu dengan cermat,  Enget, dkk.
pada produk kriya dimensional pada santun dan percaya diri. 2008. Kriya
kayu sesuai produk kriya Kayu Jilid 2.
prosedur. kayu. Mengumpulkan informasi: Jakarta:
 Menelaah  Membuat  Siswa secara individu Direktorat
pembuatan apresiasi apresiasi mengumpulkan informasi Pembinaan
(penilaian / (penilaian / dari berbagai sumber belajar SMK.
penghargaan) penghargaan) dan secara berkelompok Departemen
hasil pembuatan hasil pembuatan berdiskusi menetapkan Pendidikan
ukiran tiga ukiran tiga masalah melalui berpikir Nasional.
dimensional pada dimensional pada tentang masalah dan  Gunawan,
produk kriya produk kriya menyeleksi informasi- S.Pd. 2013.
kayu sesuai kayu. informasi yang relevan yang Pembuatan
prosedur. berkaitan dengan hasil Produk
pembuatan ukiran tiga dengan Teknik
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 109 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

4.22 Memperbaiki /  Menunjukkan hasil  Menunjukkan dimensional pada produk Ukir Datar.
menyempurnakan pekerjaan ukiran tiga hasil pekerjaan kriya kayu dengan cermat, Jakarta:
hasil ukiran tiga dimensional pada ukiran tiga santun dan percaya diri, Direktorat
dimensional pada produk kriya kayu dimensional pada meliputi: Pembinaan
produk kriya berdasarkan tugas produk kriya a. Penyempurnaan hasil SMK.
kayu. sesuai prosedur. kayu. pembuatan ukiran tiga Kementrian
 Menyempurnakan  Menyempurnakan dimensional pada Pendidikan
hasil pekerjaan hasil pekerjaan produk kriya kayu dan
ukiran tiga ukiran tiga sesuai prosedur. Kebudayaan.
dimensional pada dimensional b. Pemasangan hasil  Budi Martono,
produk kriya kayu pada pembuatan ukiran tiga dkk. 2008.
berdasarkan tugas produk kriya dimensional pada Teknik
sesuai prosedur. kayu. produk kriya kayu Perkayuan
 Melengkapi hasil  Melengkapi hasil sesuai prosedur sesuai Jilid 1.
pekerjaan ukiran tiga pekerjaan ukiran prosedur. Jakarta:
dimensional pada tiga dimensional c. Pembuatan apresiasi Direktorat
produk kriya kayu pada produk kriya (penilaian/penghargaan) Pembinaan
dengan aksesoris kayu dengan hasil pembuatan ukiran SMK.
furnitur berdasarkan aksesoris furnitur. tiga dimensional pada Departemen
tugas sesuai produk kriya kayu Pendidikan
prosedur. sesuai prosedur. Nasional.
 Budi Martono,
Menanya: dkk. 2008.
 Siswa secara berkelompok Teknik
menyusun pertanyaan hasil Perkayuan
dari kegiatan berdiskusi Jilid 2.
mengembangkan solusi Jakarta:
melalui pengidentifikasian Direktorat
alternatif-alternatif, tukar- Pembinaan
pikiran dan mengecek SMK.
perbedaan pandang dan Departemen
secara individu mewakili Pendidikan
kelompok diskusinya Nasional.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 110 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

mengajukan pertanyaan  Drs. Suwaji


(menanya) yang berkaitan Bastomi.
dengan hasil pembuatan 1982. Seni
ukiran tiga dimensional Ukir.
pada produk kriya kayu Semarang:
dengan cermat, santun dan Penerbit IKIP
percaya diri. Semarang
Press.
Mengasosiasi:  Saiman Rais,
 Siswa secara individu dan Suhirman.
berkelompok mengasosiasi 2000.
dan melakukan tindakan Penuntun
strategis yang berkaitan Belajar
dengan kegiatan praktek Mengukir
memperbaiki/menyempurna Kayu Bagi
kan hasil ukiran tiga Pemula.
dimensional pada produk Jakarta:
kriya kayu dengan cermat, Penerbit
santun dan percaya diri, Adicita Karya
meliputi: Nusa.
a. Menunjukan hasil  Soepratno BA.
pekerjaan ukiran tiga 2004.
dimensional pada Mengenal
produk kriya kayu Budaya
berdasarkan tugas sesuai Bangsa
prosedur. Indonesia,
b. Menyempurnakan hasil Ornamen Ukir
pekerjaan ukiran tiga kayu
dimensional pada Tradisional
produk kriya kayu Jawa 1,
berdasarkan tugas sesuai Keterampilan
prosedur. Menggambar
c. Melengkapi hasil dan Mengukir
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 111 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

pekerjaan ukiran tiga Kayu.


dimensional pada Semarang:
produk kriya kayu Effhar Offset.
dengan aksesoris  Soepratno BA.
furnitur berdasarkan 2004.
tugas sesuai prosedur. Mengenal
Budaya
Mengomunikasikan: Bangsa
 Siswa secara individu Indonesia,
mengomunikasikan dan Ornamen Ukir
secara berkelompok kayu
berdiskusi melihat ulang dan Tradisional
mengevaluasi pengaruh- Jawa 2,
pengaruh dari solusi yang Keterampilan
dilakukan yang berkaitan Menggambar
dengan kegiatan praktek dan Mengukir
memperbaiki / Kayu.
menyempurnakan hasil Semarang:
ukiran tiga dimensional Effhar Offset.
pada produk kriya kayu  J.F Dumanaw.
dengan cermat, santun dan 2001.
percaya diri, meliputi: Mengenal
a. Siswa secara Kayu.
berkelompok berdiskusi Yogyakarta:
menyusun bahan Kanisius.
mengomunikasikan  Drs. Aryo
yang berkaitan dengan Sunaryo,
praktek M.Pd. Seni.
memperbaiki/menyempu 2009.
rnakan hasil ukiran tiga Ornamen
dimensional pada Nusantara,
produk kriya kayu Kajian Khusus
berdasarkan tugas sesuai tentang
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 112 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

prosedur. Ornamen
b. Siswa secara individu Indonesia.
mewakili kelompok Semarang:
diskusinya Dahara Prize.
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek
memperbaiki/menyempu
rnakan hasil ukiran tiga
dimensional pada
produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
c. Siswa secara individu
mewakili kelompok
diskusi yang lain
memberikan
tanggapan/komentar
selama kegiatan
mengomunikasikan
yang berkaitan dengan
praktek
memperbaiki/menyempu
rnakan hasil ukiran tiga
dimensional pada
produk kriya kayu
berdasarkan tugas sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 113 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 114 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

HASIL ANALISIS SILABUS


TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

Satuan Pendidikan : SMK Negeri Pasirian


Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif
Program Keahlian : Desain dan Produk Kreatif Kriya
Kompetensi Keahlian : Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Kelompok : C3.3
Mata Pelajaran : TEKNIK KERJA UKIR
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Tatap Muka : 266 JP (@ 45 Menit)

KOMPETENSI INTI

1. KI-1 Sikap Spiritual


 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2 Sikap Sosial


 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. KI-3 Pengetahuan
 Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.

4. KI-4 Keterampilan
 Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Kriya Kreatif Kayu dan Rotan.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 115 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar


KI 3 KI 4 Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu Kelas Semester Keterangan
(Pengetahuan) (Keterampilan)

3.1 Menganalisis 4.1 Membuat 1. Teori dengan 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka


penggunaan jenis komponen dengan menggunakan Model
peralatan pokok peralatan pokok pembelajaran Problem
ukir kayu. ukir kayu. Based Learning (PBL).
2. Praktik membuat
komponen produk kriya
kayu dengan peralatan
pokok ukir kayu sesuai
prosedur.

3.2 Menganalisis 4.2 Membuat 1. Teori dengan 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka


penggunaan jenis komponen dengan menggunakan Model
peralatan peralatan pembelajaran Problem
pendukung ukir pendukung ukir Based Learning
kayu. kayu. (PBL).
2. Praktik membuat
komponen produk kriya
kayu dengan
peralatan pendukung ukir
kayu sesuai prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 116 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.3 Menganalisis 4.3 Memperbaiki dan 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka


kerusakan yang merawat peralatan dengan menggunakan
terjadi pada ukir kayu. Model pembelajaran
peralatan ukir kayu. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik memperbaiki dan
merawat peralatan pokok
dan pendukung ukir kayu
sesuai prosedur.

3.4 Menjelaskan cara 4.4 Mengasah pahat 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
mengasah pahat ukir kayu bentuk dengan menggunakan
ukir kayu bentuk lurus dan lengkung. Model pembelajaran
lurus dan lengkung. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik
mengasah/menajamkan
berbagai jenis pahat ukir
kayu bentuk lurus dan
lengkung sesuai prosedur.

3.5 Mengevaluasi hasil 4.5 Memperbaiki hasil 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
ukir kayu dasar pekerjaan ukir kayu dengan menggunakan
bentuk cekung dan dasar bentuk Model pembelajaran
cembung. cekung dan Problem Based Learning
cembung. (PBL).
2. Praktik
memperbaiki /
menyempurnakan hasil
pekerjaan ukir kayu dasar
bentuk cekung dan
cembung sesuai prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 117 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.6 Memahami jenis 4.6 Membuat gambar 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
gambar ukir kayu ukir kayu bentuk dengan menggunakan
bentuk geometris. geometris. Model pembelajaran
Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik
membuat gambar ukir
kayu bentuk
geometris sesuai
prosedur.

3.7 Menerapkan proses 4.7 Membuat ukiran 1. Teori 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka
mengukir kayu kayu bentuk dengan menggunakan
bentuk geometris. geometris. Model pembelajaran
Project Based Learning
(PjBL).
2. Praktik
membuat produk
ukiran kayu bentuk
geometris sesuai
prosedur.

3.8 Memahami jenis 4.8 Menggambar jenis 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
gambar ukiran kayu ukiran kayu bentuk dengan menggunakan
cekung dan cekung dan Model pembelajaran
cembung. cembung. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik
menggambar jenis ukiran
kayu bentuk cekung dan
cembung sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 118 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.9 Menerapkan proses 4.9 Membuat ukiran 1. Teori 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka
ukiran kayu dasar kayu dasar cekung dengan menggunakan
cekung dan dan cembung dua Model pembelajaran
cembung dua dimensi. Project Based Learning
dimensi. (PjBL).
2. Praktik membuat ukiran
kayu dasar bentuk cekung
dan cembung dua dimensi
sesuai prosedur.

3.10 Memahami motif 4.10 Membuat motif 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka
ukir tradisional ukir tradisional dengan menggunakan
dari berbagai dari berbagai Model pembelajaran
daerah Indonesia. daerah Indonesia. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik membuat
motif/ornamen ukir
tradisional dari berbagai
daerah Indonesia sesuai
prosedur.

3.11 Menerapkan 4.11 Melaksanakan 1. Teori 7 JP XI Ganjil 1 × Tatap Muka


proses pembuatan proses mengukir dengan menggunakan
ukiran kayu motif kayu motif Model pembelajaran
tradisional. tradisional. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik melaksanakan
proses mengukir kayu
motif tradisional dari
berbagai daerah
Indonesia sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 119 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.12 Mengevaluasi 4.12 Menyempurnakan 1. Teori 7 JP XI Genap 1 × Tatap Muka


proses ukir hasil ukiran dengan menggunakan
tradisional pada tradisional pada Model pembelajaran
produk kriya produk kriya Problem Based Learning
kayu. kayu. (PBL).
2. Praktik memperbaiki /
menyemputnakan hasil
ukiran tradisional pada
produk kriya kayu sesuai
prosedur.

3.13 Menerapkan 4.13 Membuat ukiran 1. Teori 21 JP XI Ganjil 3 × Tatap Muka


proses pembuatan tradisional pada dengan menggunakan
ukiran tradisional produk kriya Model pembelajaran
pada produk kriya kayu. Project Based Learning
kayu. (PjBL).
2. Praktik membuat ukiran
kayu dengan motif
tradisional pada produk
kriya kayu sesuai
prosedur.

3.14 Memahami 4.14 Menggambar 1. Teori 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka


berbagai jenis berbagai bentuk dengan menggunakan
ukiran kayu ukiran kayu Model pembelajaran
tradisional bentuk tradisional bentuk Problem Based Learning
trawangan. trawangan. (PBL).
2. Praktik menggambar
berbagai bentuk ukiran
kayu tradisional bentuk
trawangan/tembus sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 120 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.15 Menerapkan 4.15 Melaksanakan 1. Teori 21 JP XII Ganjil 3 × Tatap Muka


proses kerja ukir proses ukir kayu dengan menggunakan
kayu tradisional tradisional bentuk Model pembelajaran
bentuk trawangan. trawangan. Project Based Learning
(PjBL).
2. Praktik melaksanakan
proses ukir kayu
tradisional bentuk
trawangan/tembus sesuai
prosedur.

3.16 Mengevaluasi 4.16 Menyempurnakan 1. Teori 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka


hasil ukir kayu hasil ukir kayu dengan menggunakan
tradisional bentuk tradisional bentuk Model pembelajaran
trawangan. trawangan. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik memperbaiki /
menyempurnakan hasil
ukir kayu tradisional
bentuk trawangan/tembus
sesuai prosedur.

3.17 Memahami jenis 4.17 Menggambar jenis 1. Teori 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka
ukiran kayu yang ukiran kayu yang dengan menggunakan
dapat diterapkan dapat diterapkan Model pembelajaran
pada produk pada produk Problem Based Learning
mebel/furnitur. mebel/furnitur. (PBL).
2. Praktik menggambar jenis
ukiran kayu yang dapat
diterapkan pada produk
mebel/furnitur sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 121 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.18 Memahami proses 4.18 Membuat 1. Teori 21 JP XII Ganjil 3 × Tatap Muka
pembuatan komponen ukir dengan menggunakan
komponen ukir pada produk Model pembelajaran
pada produk mebel kriya kayu. Project Based Learning
mebel kriya kayu. (PjBL).
2. Praktik membuat
komponen ukir pada
produk mebel
kriya kayu sesuai
prosedur.

3.19 Mengevaluasi 4.19 Menyempurnakan 1. Teori 7 JP XII Ganjil 1 × Tatap Muka


hasil ukiran pada hasil ukiran pada dengan menggunakan
produk mebel produk mebel Model pembelajaran
kayu. kayu. Problem Based Learning
(PBL).
2. Praktik memperbaiki /
menyempurnakan hasil
ukiran pada produk mebel
kriya kayu sesuai
prosedur.

3.20 Memahami 4.20 Menggambar jenis 1. Teori 7 JP XII Genap 1 × Tatap Muka
penerapan jenis ukiran produk dengan menggunakan
ukiran produk kriya kayu tiga Model pembelajaran
kriya kayu tiga dimensional. Problem Based Learning
dimensional. (PBL).
2. Praktik
menggambar jenis ukiran
produk kriya kayu tiga
dimensional sesuai
prosedur.
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 122 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

3.21 Menerapkan 4.21 Membuat ukiran 1. Teori 49 JP XII Genap 7 × Tatap Muka
pembuatan ukiran tiga dimensional dengan menggunakan
tiga dimensional pada produk kriya Model pembelajaran
pada produk kriya kayu. Project Based Learning
kayu. (PjBL).
2. Praktik membuat ukiran
tiga dimensi pada produk
kriya kayu sesuai
prosedur.

3.22 Menganalisis hasil 4.22 Memperbaiki / 1. Teori 7 JP XII Genap 1 × Tatap Muka
pembuatan ukiran menyempurnakan dengan menggunakan
tiga dimensional hasil ukiran tiga Model pembelajaran
pada produk kriya dimensional pada Problem Based Learning
kayu. produk kriya (PBL).
kayu. 2. Praktik
memperbaiki /
menyempurnakan
hasil ukiran tiga
dimensional pada produk
kriya kayu sesuai
prosedur.

266 JP
Jumlah Jam Pembelajaran Efektif Tatap Muka 38 × Tatap Muka
(@ 45 Menit)
Kode Dok. : KUR/PRP/FO-009
FORMULIR
No. Revisi : 02
Halaman : 123 dari 123
SILABUS
Tgl. Berlaku : 2 Januari 2017

Lumajang, 15 Juli 2019

Mengetahui
Kepala SMK Negeri Pasirian Guru Mata Pelajaran

Drs. CHOLID MUSMUDI BAMBANG EDI SUHARTONO, S.Sn


Pembina Tk. I NIP 19740629 200801 1 008
NIP. 19620415 198903 1 011

Anda mungkin juga menyukai