Anda di halaman 1dari 4

Tugas Keperawatan Paliatif Care

Anggota : Ahmad & Rinaldy andriansyah


Program studi : Anvullen keperawatan

Perawatan paliatif

Perawatan paliatif (dari bahasa Latin”palliare,”untuk jubah) adalah setiap bentuk


perawatan medis atau perawatan yang berkonsentrasi pada pengurangan keparahan gejala
penyakit, daripada berusaha untuk menghentikan, menunda, atau sebaliknya perkembangan
dari penyakit itu sendiri atau memberikan menyembuhkan. Tujuan utama perawatan paliatif
bukan untuk menyembuhkan penyakit. Dan yang ditangani bukan hanya penderita, tetapi
juga keluarganya.

Definisi Perawatan palliative telah mengalami beberapa evolusi. menurut WHO pada
1990 perawatan palliative adalah perawatan total dan aktif dari untuk penderita yang
penyakitnya tidaklagi responsive terhadap pengobatan kuratif. Berdasarkan definisi ini maka
jelas Perawatan Paliatif hanya diberikan kepada penderita yang penyakitnya sudah tidak
respossif terhadap pengobatankuratif. Artinya sudah tidak dapat disembuhkan dengan upaya
kuratif apapun.

Jelas dikatakan bahwa Perawatan Paliatif diberikan sejak diagnosa ditegakkan sampai akhir
hayat. Artinya tidak memperdulikan pada stadium dini atau lanjut, masih bisa disembuhkan
atau tidak, mutlak Perawatan Paliatif harus diberikan kepada penderita itu. Perawatan Paliatif
tidak berhenti setelah penderita meninggal, tetapi masih diteruskan dengan memberikan
dukungan kepada anggota keluarga yang berduka.

Maka timbullah pelayanan palliative care atau perawatan paliatif yang mencakup
pelayanan terintegrasi antara dokter, perawat, terapis, petugas social-medis, psikolog,
rohaniwan, relawan, dan profesilain yang diperlukan.
Pelayanan paliatif berpijak pada pola dasar yaitu

- Meningkatkan kualitas hidup dan menganggap kematian sebagai proses yang normal
- Tidak mempercepat atau menunda kematian.
- Menghilangkan nyeri dan keluhan lain yang menganggu.
- Menjaga keseimbangan psikologis dan spiritual.
- Berusaha agar penderita tetap aktif sampai akhir hayatnya
- Berusaha membantu mengatasi suasana dukacita pada keluarga.

Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan dari perawatan palliative adalah untuk mengurangi
penderitaan pasien, memperpanjang umurnya, meningkatkan kualitas hidupnya, juga
memberikan support kepada keluarganya. Meski pada akhirnya pasien meninggal, yang
terpenting sebelum meninggal dia sudah siap secara psikologis dan spiritual, tidak stres
menghadapi penyakit yang dideritanya.

Bagaimana paliatif care di Indonesia

Saat ini, penerapan konsep palliative care (perawatan paliatif) memang belum banyak
di Indonesia. Salah satu tantangannya adalah terkait bagaimana para tenaga kesehatan
memandang persoalan kematian pasien. Masih banyak rumah sakit yang belum memahami
bahwa seharusnya pasien diberikan perawatan paliatif, terutama untuk pasien dengan stadium
terminal. Yang dibutuhkan pasien dan keluarga bukan hanya penyembuhan tapi juga
perawatan optimal yang pada akhirnya jika pasien meninggal pada kondisi dignity
(bermartabat).

Sejauh ini sudah ada lima rumah sakit yang dinilai mampu memberikan perawatan
paliatif di Indonesia, termasuk RSUP Dr. Sardjito di Yogyakarta. Kelima rumah sakit ini ada
di Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makasar.

Permasalahan yang timbul pada perawatan paliatif care

Pelaksanaan pelayanan paliatif di Indonesia pada saat ini masih sangat terbatas.
Rumah sakit yang menjadi pelopor dalam pelaksanaan pelayanan ini terdiri dari 5 rumah
sakit yang berada pada kota Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar danMakassar. RSUP
Dr. Sardjito Yogyakarta merupakan salah satu rumah sakit pusat rujukan yang melakukan
pelayanan paliatif pada pasien kanker.
Pelaks anaanpelayanan paliatif merupakan pelayanan yang dilakukan oleh klinisi
yang terdiri dari dokter-perawat. Pelayanan paliatif pada rumah sakit saat ini
penatalaksanaannya masih berfokus pada pengobatan kuratif dengan kemoterapi ataupun
tindakan medis lainnya serta penanganan efek samping dari terapi yang didapatkan. Dokter-
perawat berdasarkan studi ini menyatakan bahwa pasien paliatif merupakan pasien stadium
lanjut atau berada pada stadium III dan IV.

Permasalahan pada paliatif care Masalah dalam pelayanan paliatif pada rumah sakit saat ini
yaitu belum adanya regulasi pelayanan paliatif yang terstruktur antara lain kebijakan, unit dan
standar pelayanan paliatif,contoh pasien kanker yang banyak dan tenaga kesehatan yang
belum mendapatkan pendidikan paliatif secara formal. Hal ini menjadi permasalahan pada
perawatan paliatif saat ini sehingga pelaksanaan paliatif menjadi terhambat, dan kurangnya
pendidikan yang menyeluruh untuk petugas medis tersebut sehingga menjadi penghambatan
pelayanan paliatif.

Oleh karena itu pentingnya pemerataan pendidikan perawatan paliatif bagi petugas
kesehatan karena pentingnya perawatan paliatif ini. Dan perawatan paliatif ini agar menjadi
mata ajar kuliah sejak awal masuk pendidikan kesehatan bila perawatan sejak mulai diploma
3 agar tercapainya pemerataan pendidikan tentang paliatif care ini.
KEPERAWATAN PALIATIF CARE

TUGAS

Disusun Oleh:

Ahmad
Rinaldy Andriansyah

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS ‘AISYIYAH YOGYAKARTA
2018

Anda mungkin juga menyukai