NIM : 4183141065
Kelas : Biologi Dik A 2018
Prinsip pembuatan bokashi sama dengan kompos yang proses pembuatannya melalui
fermentasi bahan organik dan EM. Proses fermentasi bokashi terjadi dengan cepat 3-14 hari,
kemudian hasilnya dapat segera dimanfaatkan meskipun belum keseluruhan bahan dasar
bokasi mengalami fermentasi, tetapi sudah dapat dipergunakan sebagai pupuk. Apabila bokashi
dimasukkan ke dalam tanah, maka bahan organiknya dapat digunakan sebagai sumber energy
mikroorganisme efektif untuk hidup dan berkembang biak di dalam tanah dan sekaligus
sebagai tambahan persediaan hara tanaman
Pembuatan bokashi sangat perlu untuk diterapkan, karena merupakan teknologi baru
yang tepat guna, dengan biaya murah serta mudah dilaksanakan dengan memanfaatkan limbah
ternak dan limbah pertanian yang ada. Pupuk Bokashi, dapat memperbaiki sifat fisik, kimia,
dan biologi tanah, meningkatkan jumlah klorofil yang berguna membantu proses fotosintesis
yang berpengaruh terhadap produksi tanaman, serta menghasilkan kualitas dan kuantitas hasil
pertanian yang berwawasan lingkungan. Pupuk bokashi, seperti pupuk kompos lainnya, dapat
dimanfaatkan untuk meningkatkan kandungan material organik pada tanah yang keras seperti
tanah podzolik (tingkat kesuburan sedang) sehingga dapat meningkatkan aerasi tanah dan
mengurangi bulk density atau bobot isi tanah.