ANALISIS PERILAKU KUCING TERHADAP TUMBUHAN

ANTING-ANTING

Disusun Oleh:
1. Siti Nur Rohmah (16030184086/PFC‘16)
2. Irvan Prakoso (16030184088/PFC‘16)
3. Ridhotin Alwiyana S (16030184092/PFC‘16)

Kucing termasuk dalam hewan karnivora, sehingga kucing memiliki sedikit serat
ditubuhnya yang menyebabkan kucing mengalami masalah yang berkenaan dengan
pencernaannya, seperti muntah-muntah pada kucing, hairball pada kucing dan sebagainya.
Tanaman anting-anting merupakan sumber serat yang tinggi dan memiliki banyak sekali
khasiat bagi pencernaannya, bahkan tanaman anting-anting juga memiliki khasiat bagi
manusia. Berdasarkan penelitian yang terdapat pada Journal Agriculture Food Chemical,
tumbuhan dengan nama latin Acalypha Indica merupakan tanaman perdu yang termasuk
famili Euphorbiaceae.
Berdasarkan hasil pengamatan, terlihat bahwa kucing sangat menyukai tanaman ini.
Ketika tanaman anting-anting diberikan pada kucing, dengan sendirinya kucing menggigit-
gigit akar tanaman ini. Hal tersebut dikarenakan tanaman anting-anting memiliki khasiat
yang berguna dalam membantu pencernaan. Dalam tanaman ini terdapat senyawa fenol dan
flavanoid. Daun, batang dan akar mengandung saponin dan tanin. Batangnya juga
mengandung flavonoida dan daunnya mengandung minyak asiri. Senyawa fenol bersifat
antibakteri yang bagus untuk antiseptik, anti radang dan aktif dapat menghilangkan rasa sakit
setempat.
Adapun tanaman ini juga berguna bagi manusia sebagai anti radang, antibiotik,
peluruh kencing (diuretik), pencahar, dan penghenti pendarahan (hemostasis). Senyawa
flavonid yang terkandung dalam tanaman ini bersifat antioksidan, dan dipercaya dapat
menghambat pembentukan asam urat.